• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DAN STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION MENGGUNAKAN MEDIA KOMIK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI LARUTAN ELEKTROLIT DAN NONELEKTROLIT.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DAN STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION MENGGUNAKAN MEDIA KOMIK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI LARUTAN ELEKTROLIT DAN NONELEKTROLIT."

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DAN STUDENTS TEAM ACHIEVEMENT DIVISION MENGGUNAKAN MEDIA

KOMIK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI LARUTAN ELEKTROLIT

D A N N O N E L E K T R O L I T

Oleh:

Nurul Huda Harahap NIM 4113131056

Program Studi Pendidikan Kimia

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

JURUSAN KIMIA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)

DAFTAR ISI

Halaman

Lembar Pengesahan i

Riwayat Hidup ii

Abstrak iii

Kata Pengantar iv

Daftar Isi vi

Daftar Gambar ix

Daftar Tabel x

Daftar Lampiran xi

BAB I PENDAHULUAN 1

1.1. Latar Belakang 1

1.2. Identifikasi Masalah 4

1.3. Rumusan Masalah 5

1.4. Batasan Masalah 5

1.5. Tujuan Penelitian 5

1.6. Manfaat Penelitian 6

1.7. Defenisi Operasional 6

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 8

2.1. Kerangka Teoritis 8

2.1.1. Hakikat Belajar 8

2.1.2. Hasil Belajar 8

2.1.3. Media Pembelajaran 10

2.1.4. Model Pembelajaran 12

2.1.5. Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) 12 2.1.6. Model Pembelajaran Students Teams Achievement 16

Division (STAD

2.1.7. Larutan Elektrolit dan Nonelektrolit 19

2.2. Kerangka Berpikir 28

2.3. Hipotesis 28

BAB III METODE PENELITIAN 30

3.1. Lokasi dan Waktu Penelitian 30

3.1.1. Lokasi Penelitian 30

(3)

vii

3.2. Populasi dan Sampel Penelitian 30

3.2.1. Populasi 30

3.2.2. Sampel 30

3.3. Variabel Penelitian 30

3.4. Rancangan Penelitian 31

3.5. Instrumen Penelitian 32

3.5.1. Validitas Isi 33

3.5.2. Validitas Test 33

3.5.3. Reliabilitas Test 34

3.5.4. Taraf Kesukaran Soal 34

3.5.5. Distaktor 35

3.5.6. Daya Pembeda Soal 36

3.6. Prosedur Penelitian 37

3.7. Teknik Pengumpulan Data 38

3.8. Teknik Analisis Data 38

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 43

4.1. Hasil Penelitian 43

4.1.1. Analisis Data Instrumen Tes Penelitian 43

4.1.1.1. Validitas Isi 43

4.1.1.2. Tingkat Kesukaran 44

4.1.1.3. Daya Beda 44

4.1.1.4. Distraktor 45

4.1.1.5. Reliabilitas 45

4.1.2. Deskripsi dan Hasil Penelitian 46

4.1.3. Analisis Data Hasil Penelitian 48

4.1.3.1. Uji Normalitas 48

4.1.3.2. Uji Homogenitas 50

4.1.3.3. Uji Hipotesis 51

4.1.3.4. Persentase Peningkatan Hasil Belajar 51

4.2. Pembahasan 52

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan 56

5.2. Saran 56

(4)

DAFTAR TABEL

Halaman

(5)

viii

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1. Hasil Belajar melaui proses yang bermakna 9

Gambar 2.2. Rangkaian listrik 19

Gambar 2.3. Perbedaan larutan nonelektrolit, elektrolit kuat dan

elektrolit lemah berdasarkan daya hantar listrik 20

Gambar 2.4. Perbedaan antara larutan nonelektrolit

dan larutan elektrolit. 22

Gambar 2.5. Hantaran listrik melalui larutan asam klorida 23

Gambar 2.6. Ionisasi elektrolit kuat dan lemah 26

Gambar 3.1. Model Pretest-Postest Control Group design 31

Gambar 3.2. Diagram Alir Penelitian 37

Gambar 4.1. Diagram nilai pretest-posttest siswa kelas eksperimen I

dan eksperimen II 48

Gambar 4.2. Diagram peningkatan hasil belajar siswa kelas

(6)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Silabus 61

Lampiran 2 RPP 63

Lampiran 3 Lembar analisis masalah 72

Lampiran 4 Kunci jawaban lembar analisis masalah 74

Lampiran 5 Lembar kerja diskusi siswa 77

Lampiran 6 Kunci jawaban lembar kerja diskusi siswa 79

Lampiran 7 Media Komik 82

Lampiran 8 Kisi-Kisi Instrumen sebelum validasi 97

Lampiran 9 Instrumen tes sebelum validasi 98

Lampiran 10 Kunci Jawaban Instrumen tes sebelum validasi 110

Lampiran 11 Validitas Isi 111

Lampiran 12 Perhitungan tingkat kesukaran 113

Lampiran 13 Perhitungan Daya Beda 115

Lampiran 14 Perhitungan Distraktor 118

Lampiran 15 Perhitungan Reliabilitas tes 121

Lampiran 16 Rekapitulasi Analisis Instrumen Tes 123 Lampiran 17 Kisi-kisi instrument setelah divalidasi 124

Lampiran 18 Instrumen tes hasil belajar 125

Lampiran 19 Kunci jawaban instrument hasil belajar 130

Lampiran 20 Tabulasi hasil belajar siswa 131

Lampiran 21 Varian dan standar Deviasi 132

Lampiran 22 Perhitungan Peningkatan Hasil Belajar 136

Lampiran 23 Perhitungan normalitas data 140

Lampiran 24 Perhitungan homogenitas data 146

Lampiran 25 Perhitungan Uji Hipotesis data 149 Lampiran 26 Tabel nilai-nilai r-product moment 151

(7)

xi

Lampiran 28 Nilai-nilai persentil untuk distribusi F 153

Lampiran 29 Nilai-nilai dalam distribusi t 154

(8)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan

Setelah melakukan penelitian, perhitungan data dan pengujian hipotesis, peneliti memperoleh kesimpulan sebagai berikut:

1. Tidak ada perbedaan peningkatan hasil belajar kimia siswa yang signifikan pada penerapan model problem based learning menggunakan media komik dengan hasil belajar kimia siswa pada penerapan model students teams achievement division menggunakan media komik pada materi larutan

elektrolit dan non elektrolit.

2. Persen (%) peningkatan hasil belajar kimia siswa pada materi larutan elektrolit

dan non-elketrolit adalah 67,83% pada penerapan model problem based learning menggunakna media komik sedangkan persen pada penerapan model

student temas achievement division menggunakna media komik adalah

67,02%

5.2. Saran

Berdasarkan hasil dan kesimpulan penelitian, maka peneliti mempunyai beberapa saran, yaitu

1. Dalam proses pembelajaran untuk mencapai peningkatan hasil belajar siswa, para guru dapat menggunakan model pembelajaran problem based learning dan students teams achievement division sebagai model

alternative, karena kedua model ini sama-sama memberikan peningkatan hasil belajar kepada siswa dengan integritas yang sama.

2. Untuk kesempurnaan penelitian ini, disarankan mengadakan penelitian lanjutan dengan melibatkan variabel-variabel afektif lainnya, seperti motivasi, gaya belajar, inteligensi, kinerja ilmiah maupun variabel-variabel

afektif lainnya.

(9)

57

Gambar

Tabel 2.1. langkah-langkah model pembelajaran berbasis masalah Tabel 2.2. fase-fase pembelajaran Kooperatif Tipe STAD
Gambar 2.1. Hasil Belajar melaui proses yang bermakna

Referensi

Dokumen terkait

Jika banyaknya pohon pada setiap sisi taman adalah sama, tentukan banyaknya pohon pada setiap sisi taman.. Penanggalan bulan Februari 2015 sangat istimewa, karena

Itu berarti skor ketuntasan siswa kelas IV hanya 34,5% dari batas minimal ketuntasan rata-rata kelas, yaitu 75% sedangkan sesudah diterapkan model Inkuiri Sosial menunjukkan

[r]

ANALISA PENGARUH BIAYA KEAGENAN, RESIKO PERUSAHAAN DAN KESEMPATAN INVESTASI TERHADAP KEBIJAKAN DIVIDEN.. PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA

Dengan ini saya menyatakan bahwa Tesis Perancangan Proses Produksi Surfaktan Non Ionik Alkil Poliglikosida (APG) Berbasis Pati Sagu dan Dodekanol serta Karakterisasinya

Aplikasi Buku Kenangan Elektronik ini dapat menjawab masalah tersebut.Dengan aplikasi ini data â data tentang teman â teman dan kenalan, khususnya data teman â teman 3 KC 39

[r]

[r]