PENGARUH SOSIALISASI OPERASI CITRA BHAYANGKARABINAMITRA
POLRES PONOROGO TERHADAPPEMBENTUKAN CITRA POSITIF
POLRIStudi Pada Pemuda Desa Sumoroto Kec. Kauman Kab. Ponorogo
Oleh: Rulistika Kusumaningtiyas ( 03220198 )
communication science Dibuat: 20071217 , dengan 3 file(s).
Keywords:Sosialisasi, Media Sosialisasi, Citra Positif, Pemuda
ABSTRAK
Dalam mengatasi berkembangnya persepsi negatif masyarakat Ponorogo terhadap buruknya citra Polres Ponorogo beserta jajarannya dalam menjalankan tugas sebagai abdi masyarakat, maka pihak Polres dituntut untuk selalu bertindak proposional dalam menjalankan tugasnya. Langkah yang diambil oleh Polres Ponorogo dalam membangun citra positif adalah dengan menggelar Operasi Kepolisian Terpusat “Citra Bayangkara2006” yang dilakukan oleh Binamitra sebagai Humas Polri dalam rangka membangun citra Polri yang bersih dan dicintai masyarakat yang diselenggarakan dalam naungan Binamitra. Operasi “Citra Bayangkara2006” ini dilaksanakan oleh Polres Ponorogo beserta jajarannya melalui kegiatan kehumasan dalam bentuk sosialisasi berupa penerangan umum melalui media masa seperti press release, press tour dan silaturahmi ke media serta pemanfaatan media luar ruang seperti billboard, media visual, banner, baleho, leaflet, dan pamflet yang berisi pesanpesan Kamtibmas guna menimbulkan citra positif Polri.
Berdasarkan latar belakang, rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Adakah pengaruh sosialisasi Operasi Citra Bhayangkara2006 oleh Binamitra Polres Ponorogo berpengaruh terhadap citra positif Polri di kalangan pemuda di Desa Sumoroto Kecamatan Kauman
Kabupaten Ponorogo?.Adapun tujuannya untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh pelaksanaan sosialisasi Operasi Citra Bhayangkara2006 Polres Ponorogo terhadap citra positif Polri di kalangan pemuda di Desa Sumoroto Kecamatan Kauman Kabupaten Ponorogo.
Landasan dalam penelitian ini adalah citra merupakan kesan yang diperoleh seseorang
berdasarkan pengetahuan dan pengertianya tentang fakta atau kenyataan. Kesan tersebut sengaja diciptakan Binamitra Polres Ponorogo melalui Sosialisasiuntuk menarik audience (kalangan pemuda) guna menimbulkan persepsi sehingga terbentuk citra.
Jenis penelitian ini termasuk penelitian eksplanasi, yaitu penelitian bertujuan untuk menguji hubungan antara variabel yang dihipotesiskan. Populasi pada penelitian 75 pemuda desa
Sumoroto yang menerima pesan sosialisasi dengan menggunakan teknik Total Sampling.Adapun data dikumpulkan dengan teknik kuesioner diukur dengan skala Likert dan dokumentasi.
Data yang diperoleh kemudian dianalisis menggunakan analisis regresi sederhana. Hasil
perhitungan pada tingkat signifikan tingkat kesalahan 5% diperoleh nilai thitung untuk koefisien regresi b lebih kecil dari nilai 0,05 (0,611<0,05) dengan demikian Ho ditolak yang berarti bahwa variabel bebas sosialisasi Operasi Citra Bhayangkara Polri (X) berpengaruh signifikan terhadap citra positif Polri (Y). Berdasarkan hasil perhitungan ditunjukkan determinasi 0,388 angka tersebut menunjukkan bahwa perubahan Citra Positif Polri pada kalangan pemuda di Desa Sumoroto Kecamatan Kauman Kabupaten Ponorogo, 38,8%nya dipengaruhi oleh perubahan pada variabel Sosialisasi Operasi Citra Bhayangkara Polri.
Rulistika Kusumaningtiyas, 03220198
INFLUENCE OF ‘CITRA BHAYANGKARA’ OPERATION SOCIALIZATION BY BINAMITRA POLRES PONOROGO TO POLRI POSITIVE IMAGE BUILDING Study at Sumoroto Village Kauman SubDistrict Ponorogo Residence Youths Advisors : Drs. Budi Suprapto, M.Si and Drs. Abdullah Masmuh, M.Si (xiii+80+19 tables+2 pictures+5 attachments)
Bibliography :17 books
Keywords : socialization, Socialization media, positive images, youths
Because of the development of Ponorogo society negative perception to Polres (Resort Police) Ponorogo image in their duty as public service, Polres should do proportional action in their duties. Steps which were taken by Polres Ponorogo in building positive image was by Resort Police Centered Operation “Citra Bayangkara 2006”. The operation was held by Binamitra as POLRI public relation department in building clean POLRI image. “Citra Bayangkara 2006” operation was done by Polres Ponorogo through public relation activity in socialization form like mass media general explanation, using outiside space media like billboard, visual media, leaflett, which containing Kamtibnas message to form Polri Positive image. According to the
background, the statement of problems were : is there any influence of “Citra Bhayangkara 2006” operation socialization by Binamitra Polres Ponorogo in Sumoroto village Kauman Sub District Ponorogo Residence youths perception ? The research aimed to find out whether any influence of “Citra Bayangkara 2006” operation socialization activity to the POLRI positive images among Sumoroto village Kauman SubDistrict Ponorogo Residence youths
The study based on images, which was an impression got by somebody through understanding and knowledge about fact or reality. The image was created by Binamitra Polres Ponorogo through socialization to pull audience in making perception to create image.
This research was an explanation research, which was aimed to test the relation between hyphotized variables Population was 75 Sumoroto youth villagers who were received socialization message using total sampling technique. Data was collected by questionnaire technique in Likert scale and documentation.