• Tidak ada hasil yang ditemukan

HUBUNGAN ANTARA KEPERCAYAAN TERHADAP E-RITEL DENGAN INTENSI MEMBELI PADA REMAJA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "HUBUNGAN ANTARA KEPERCAYAAN TERHADAP E-RITEL DENGAN INTENSI MEMBELI PADA REMAJA"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

HUBUNGAN ANTARA KEPERCAYAAN TERHADAP

E-RITEL DENGAN INTENSI MEMBELI PADA REMAJA

SKRIPSI

Diajukan Kepada Universitas Muhammadiyah Malang

Sebagai Salah Satu Persyaratan Memperoleh

Gelar Sarjana Psikologi

Oleh:

JALESVINA ANGGA NUR MAHENDRINA

05810047

FAKULTAS PSIKOLOGI

(2)

LEMBAR PERSETUJUAN

Judul Skripsi : Hubungan antara Kepercayaan terhadap E-Ritel

dengan Intensi Membeli pada Remaja

Nama Peneliti : Jalesvina Angga Nur Mahendrina

No. Induk Mahasiswa : 05810047

Fakultas : Psikologi

Perguruan Tinggi : Universitas Muhammadiyah Malang

Waktu Penelitian : 15 – 20 Januari 2011

Malang, 1 Februari 2011

Pembimbing I Pembimbing II

(3)

LEMBAR PENGESAHAN

Skripsi ini telah diuji oleh dewan penguji

Pada tanggal: 05 Februari 2011

Dewan Penguji

Ketua Penguji : Dra. Cahyaning Suryaningrum, M.Si ______________

Anggota penguji : 1. Tri Muji Ingarianti, S.Psi, M.Psi ______________

2. M. Shohib, S.Psi, M.Si ______________

Mengesahkan,

Dekan Fakultas Psikologi

Universitas Muhammadiyah Malang

(4)

SURAT PERNYATAAN

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Jalesvina Angga Nur Mahendrina

NIM : 05810047

Fakultas/ Jurusan : Psikologi

Perguruan Tinggi : Universitas Muhammadiyah Malang

Menyatakan bahwa skripsi/ karya ilmiah yang berjudul:

Hubungan antara Kepercayaan terhadap E-Ritel dengan Intensi Membeli pada Remaja.

1. Adalah bukan karya orang lain baik sebagian maupun keseluruhan

kecuali dalam bentuk kutipan yang telah digunakan dalam naskah ini

dan telah disebutkan sumbernya.

2. Hasil tulisan karya ilmiah/ skripsi dari penelitian yang saya lakukan

merupakan Hak bebas Royalti non eksklusif, apabila digunakan

sebagai sumber pustaka.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan

apabila pernyataan ini tidak benar, maka saya bersedia mendapatkan sanksi sesuai

dengan undang-undang yang berlaku.

Mengetahui, Malang, 21 Februari 2011

Ketua Program Studi Yang menyatakan,

(5)

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah

melimpahkan Rahmat dan Hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan

skripsi yang berjudul “Hubungan antara Kepercayaan terhadap E-Ritel

dengan Intensi Membeli pada Remaja”, sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana psikologi di Universitas Muhammadiyah Malang.

Dalam proses penyusunan skripsi ini, penulisbanyak mendapat bimbingan

dan petunjuk serta bantuan yang bermanfaat dari berbagai pihak. Oleh karena itu,

dalam kesempatan ini penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih yang

sebesar-besarnya kepada :

1. Drs. Tulus Winarsunu, M.Si selaku Dekan Fakultas Psikologi Universitas

Muhammadiyah Malang.

2. Dra. Djudiah, M.Si selaku dosen Pembimbing I yang telah banyak

meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan dan arahan yang sangat

berguna, hingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik.

3. Tri Muji Ingarianti, M.Psi dan Pembimbing II yang telah banyak meluangkan

waktu untuk memberikan bimbingan dan masukan yang sangat berguna, serta

arahan yang sangat berguna, hingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini

dengan baik.

4. Dra. Cahyaning Suryaningrum, M.Si selaku dosen wali kelas A angkatan 2005

yang telah mendukung dan memberi pengarahan sejak awal perkuliahan

hingga selesainya skripsi ini.

5. Ibu Hudaniah, mbak Linda, bang Jay terimakasih telah memberikan saran dan

masukan kepada penulis.

6. Ayahanda dan bunda tercinta dengan segenap kasih sayangnya, usaha,

senantiasa mendoakan, dan memberikan dorongan baik moriil maupun

materiil dengan tulus dan ikhlas yang tiada hentinya pada penulis.

7. Kakak-kakakku tercinta, mas Evan, mbak Evi, kakak iparku mas Wawan.

Terima kasih atas kasih sayang, dukungan doa-doanya dan motivasi dalam

(6)

8. Untuk Abiy, terima kasih banyak atas perhatian, doa, motivasi dan inspirasi

bagaimana mengenal tentang theworld is a flat dalam pembuatan skripsi ini.

9. Sahabatku di Malang (Vitri, Fevi, Lia, Fana, Ayu, Ida, dan Kusuma), di

Surabaya (Rama, Azhari, Farid, Icha, Anam, Bambang, Galeh, Marico, Budi,

Afivah, dan Hedi), newfriendship (Bang Deni Dwi Sasongko dan Radix

Artona) dan teman-temanku angkatan 2005 khususnya Kelas A serta yang ada

di TU Fakultas Psikologi khususnya (Pak To, Pak Dedy, Pak Zein, Pak Yo,

Mbak Rima, Yanti, dan Dwi) terima kasih telah memberikan semangat dan

motivasi sehingga penulis terdorong untuk menyelesaikan skripsi ini.

10.Mulik in D’Kozt (Novi, Neelam, Ina, dan Mada) terima kasih telah

memberikan doa dan semangat sehingga penulis terdorong untuk

menyelesaikan skripsi ini.

11.Seluruh pihak yang telah membantu penyelesaian tugas akhir ini dengan tulus

dan ikhlas, yang tidak bisa disebutkan satu persatu.

Penulis menyadari tiada satupun karya manusia yang sempurna, sehingga

kritik dan saran demi perbaikan karya skripsi ini sangat penulis harapkan. Meski

demikian, penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi penelitian

khususnya dan pembaca pada umumnya.

Malang, 01 Februari 2011

Penulis

(7)

INTISARI

Angga Nur Mahendrina, Jalesvina (2011). Hubungan antara Kepercayaan terhadap E-Ritel dengan Intensi Membeli pada Remaja. Skripsi, Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Malang. Pembimbing: (1) Dra. Djudiyah, M.Si. (2) Tri Muji Ingarianti, S.Psi, M.Psi.

Kata Kunci: Kepercayaan terhadap Produk, Intensi Membeli, Remaja

Teknologi informasi saat ini mengalami perkembangan yang sangat pesat baik untuk keperluan pendidikan, pengetahuan, bisnis, jaringan sosial dan lain sebagainya, Salah satu bisnis yang menggunakan teknologi informasi adalah E-Ritel. E-Ritel dianggap cukup efektif dan efisien karena transaksi yang dilakukan cukup praktis karena pembeli cukup melihat produk kemudian barang dapat dipesan tanpa perlu datang, sedangkan dalam proses pembayaran dapat dilakukan melalui transfer bank. Transaksi demikian yang banyak disukai oleh remaja saat ini selain praktis, produk yang ditawarkan selalu update. Namun transaksi melalui e-ritel memiliki potensi resiko yang cukup tinggi. Oleh karena itu kepercayaan

(trust) konsumen terhadap vendor e-ritel menjadi faktor kunci dalam pembelian

melalui e-ritel. Indonesia sebagai negara sedang berkembang dan baru sekitar lima tahun terakhir mengadopsi e-ritel, tentunya memiliki beberapa perbedaan dengan negara-negara maju yang telah lama mempraktikkannya. Perbedaan tersebut setidaknya menyangkut masalah regulasi, perangkat hukum, dan perilaku konsumen. Berkaitan dengan praktek e-ritel di Indonesia yang relatif masih baru tersebut, fenomena yang menarik untuk diteliti adalah apakah ada hubungan antara kepercayaan (trust) terhadap e-ritel dengan intensi membeli pada remaja. Sehingga dalam penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kepercayaan terhadap e-ritel dengan intense membeli pada remaja.

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah remaja dengan rentangan usia antara 18-21 tahun dan pernah membeli melalui E-Ritel. Adapun sampel penelitian ini

berjumlah 124 yang diambil dengan teknik purposive sampling. Metode

pengumpul data yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala. Adapun metode analisis data dalam penelitian ini adalah analisis korelasi product moment.

Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa ada hubungan positif yang sangat signifikan antara kepercayaan terhadap e-ritel dengan intensi membeli pada remaja. Hal ini ditunjukkan dengan koefisien korelasi (r) = 0,697 dan sig (p) = 0,000. Jadi, semakin tinggi kepercayaan konsumen terhadap e-ritel maka semakin tinggi intensi membeli pada remaja, dan bila kepercayaan konsumen terhadap e-ritel rendah maka intensi membelinya juga rendah.

(8)

ABSTRACT

Angga Nur Mahendrina, Jalesvina (2011). Relationship between Trust in E-Retail by Intention to Purchase at Adolescence. Thesis. Faculty of Psychology.

Muhammadiyah University of Malang. Advisors: (1) Dra. Djudiyah, M.Si. (2)

Tri Muji Ingarianti, S.Psi, M.Psi.

Keywords:Trust in E-Retail, Intention to Purchase, Adolescence

Information technology is currently experiencing rapid growth both for the purposes of education, knowledge, business, social networks and so forth, one business that uses information technology is the E-Retail. E-Retail is considered quite effective and efficient because the transaction is done quite practical because enough buyers see the product then the goods can be ordered without the need to come, while in the process of payment can be made via bank transfer. Such transactions are much preferred by young people today than practical, the products offered are always updated. But the transaction via e-retail has a high potential risk. Therefore, faith (trust) to vendors of consumer e-retail becomes a key factor in the purchase via e-retail. Indonesia as a developing country and only about five years to adopt e-retail, of course, have some differences with developed countries that have long been practiced. The differences are at least related to regulatory issues, legal instruments, and consumer behavior. In connection with the practice of e-retailing in Indonesia that is still relatively new, interesting phenomena to be investigated is whether there is a relationship between trust to the e-retailer with the intention of buying in adolescents. Thus, in this study aims to determine the relationship between trust in e-retailing with intense buying in adolescents.

Based on the research we can conclude that there is a very significant positive relationship between trust in e-retailing with the intention to buy in adolescents. This is indicated by the correlation coefficient (r) = 0.697 and sig (p) = 0,000. Thus, the higher the consumer confidence of e-retail, the higher the intention to buy in adolescents, and if consumer confidence towards e-retailing is low, there is also the intention to buy low.

The coefficient of determinant variables (r2) trust in e-retailing with the

(9)

DAFTAR ISI

A.Kepercayaan terhadap E-Ritel ... 11

1. Pengertian Kepercayaan... 11

2. Pengertian E-Ritel ... 12

3. Jenis-jenis barang yang Ditawarkan E-Ritel ... 12

4. Manfaat E-Ritel ... 13

5. Perkembangan E-Ritel ... 14

6. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pembentukan Kepercayaan terhadap E-ritel ………. 15

7. Indikator Kepercayaan terhadap E-Ritel ……….. 16

B. Intensi Membeli ... 16

1. Pengertian Intensi Membeli ... 16

2. Komponen-komponen dan Proses Pembentukan Intensi ... 17

3. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Intensi Membeli ... 18

4. Kekhususan Intensi ... 19

C.Remaja ... 20

1. Pengertian Remaja ... 20

2. Tugas Perkembangan Remaja ... 21

3. Ciri-ciri Masa Remaja ... 23

D.Hubungan antara Kepercayaan terhadap E-Ritel dengan Intensi Membeli pada Remaja ... 24

E. Kerangka Pemikiran ... 28

(10)

BAB III. METODE PENELITIAN

A.Rancangan Penelitian... 31

B. Variabel Penelitian... 32

1. Identifikasi variable penelitian ... 32

2. Definisi operasional variabel penelitian... 33

C.Populasi dan Sampel Penelitian ... 34

D.Jenis Data dan Metode Pengumpulan Data ... 35

1. Jenis data ... 35

2. Metode pengumpulan data ... 36

3. Validitas dan realibilitas ... 41

a. Validitas ... 41

b. Realibilitas ... 45

E. Prosedur Penelitian ... 48

F. Teknik Analisis Data ... 49

BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A.Deskripsi Data ... 51

B. Analisis Data ... 53

C.Pembahasan ... 54

BAB V. PENUTUP A.Kesimpulan ... 57

B. Saran ... 58

DAFTAR PUSTAKA ... 59

(11)

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Skor Pilihan Jawaban ... 38

Tabel 3.2 Blue Print Skala Kepercayaan terhadap E-Ritel ... 39

Tabel 3.3 Blue Print Skala Intensi Membeli pada Remaja ... 40

Tabel 3.4 Hasil Validitas Skala Kepercayaan terhadap E-Ritel... 43

Tabel 3.5 Hasil Validitas Skala Intensi Membeli pada Remaja ... 44

Tabel 3.6 Uji Reliabilitas Skala Kepercayaan terhadap E-Ritel ... 46

Tabel 3.7 Uji Reliabilitas Skala Intensi Membeli pada Remaja ... 46

Tabel 3.8 Uji Reliabilitas Keseluruhan ... 47

Tabel 3.9 Tabel Kerja Product Moment... 50

Tabel 4.1 Sebaran T-score Kepercayaan terhadap E-Ritel ... 51

Tabel 4.2 Sebaran T-score Intensi Membeli pada Remaja ... 52

(12)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Mendapatkan dan mempertahankan kepercayaan ... 14

Gambar 2.2 Alur kepercayaan konsumen pada e-ritel ... 14

Gambar 2.3 Teori perilaku terencana(Theory of Planned Behaviour) ... 18

(13)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Skala Penelitian ... 62

Lampiran 2. Data Kasar Kepercayaan terhadap E-Ritel dengan Intensi

Membeli pada Remaja ... 68

Lampiran 3. Validitas dan Reliabilitas ... 79

(14)

DAFTAR PUSTAKA

Agustin, C. M. 2007. Hubungan antara gaya hidup hedonis dengan intensi

membeli pakaian fashion pada remaja (Skripsi, Fakultas Psikologi

Universitas Muhammadiyah Malang, Jawa Timur).

Ancok, D. 2000. Psikologi dan tantangan millennium ke tiga: dampak teknologi internet pada kehidupan manusia dan pengelolaan institusi pendidikan psikologi. Lustrum. Dosen Fakultas Psikologi Universitas Gajah Mada.

Aryani, G. 2006. Hubungan antara konformitas dan perilaku konsumtif pada

remaja di SMA Negeri I Semarang tahun ajaran 2005/2006 (Skripsi,

Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Semarang, Jawa Tengah).

Azwar, S. 2008. Penyusunan skala psikologi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar Offset.

. 2007. Sikap manusia. Yogyakarta: Pustaka Pelajar Offset.

. 2009. Validitas dan reliabilitas. Yogyakarta: Pustaka Pelajar Offset.

Caraccilo, D. J. 2001. E-tailing: careers selling over the web New York: The Rosen Publishing Group. Inc.

Cooper, Donald R. 1996. Metode penelitian bisnis (jilid 1 ed. kelima). Jakarta: PT. Gelora Aksara Pratama.

Damarianthie, A. Ma. 2006. Hubungan persepsi terhadap negative word of mouth dengan intensi membeli Tull Jye pada warga Semolowaru Indah II

Surabaya (Skripsi, Fakultas Psikologi Universitas Airlangga, Jawa Timur).

Dayakisni, T dan Hudaniah. 2003. Psikologi sosial (Ed. Revisi). Malang: UMM Press.

Diana, A. 2001. Mengenal e-business. Yogyakarta: ANDI Offset.

Engel, J. F& Blackwell, R. D. 1994. Perilaku konsumen. Jakarta : Bina Aksara.

Ferrinadewi. 2008. Merek dan psikologi konsumen implikasi pada strategi pemasaran. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Fishbein, M and Icek A. 1975. Belief, attitude, intention, and behavior: an

introduction to theory and research. Addison: Wesley Pub.

(15)

George, F. J. 2004. The theory of planned behavior and internet purchasing vol.14

no.3. http://www.emeraldinsight.com/1066-2243.htm

Hadi, S. 1982. Metodologi Research. Yogyakarta: Fakultas Psikologi Universitas Gajah Mada.

Handojo, A. dkk. 2009. Aplikasi e-tailing penjualan handphone online pada toko peace cell. Jurnal Seminar Nasional Applikasi Teknologi Informasi.

Hawkins, D. I. Best, R. J & Coney, K. A. 2004. Consumer behavior: building

marketing strategy (ed. 9). New York: Mc Graw Hill.

Herviani, S. 2008. Hubungan antara etnosentrisme konsumen dengan intensi

membeli pakaian import (Skripsi, Fakultas Psikologi Universitas

Muhammadiyah Malang, Jawa Timur).

Horton, R. L. 1984. Buyer behavior: a decision making. Columbus : a bell dan Howel company

Hurlock, E.B. (1980). Psikologi perkembangan suatu pendekatan sepanjang rentang kehidupan(terjemahan oleh Istiwidayanti dan Soedjarwo). Jakarta: Penerbit Erlangga.

Jogiyanto, H. M. 2007. Sistem informasi keperilakuan. Yogyakarta: CV. ANDI Offset.

Kasali, R. 1998. Membidik pasar Indonesia, segmentasi targetting position. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

Kerlinger, F.N. (2006). Asas-asas penelitian behavioral. Yogyakarta: Gajahmada University Press.

Kim, dkk. 2003. Antecedents of consumer trust in B-to-C elektronic commerce (e-commerce). http://aisel.aisnet.org/amcis2003/21

Kimery, K dan McCord, M. 2002. Third-party assurances: mapping the road to

trust in e-ritailing. Jurnal Teori dan aplikasi Informatika.

Loudon dan Bitta D. 1993. Consumer behavior: concepts and applications. New York: Mc. Graw Hill.

(16)

Ma’ruf, J.J. 2006. Potensi pasar siber dan niat beli via internet (Tesis, Magister Manajemen Program Pascasarjana Universitas Syiah Kuala, Malaysia).

Mangkunegara, A.P. 2002. Perilaku konsumen. Bandung: PT. Refika Aditama.

Mongks, F. J. Knoers, A. M. P. & Haditono, S. R. (2002). Psikologi perkembangan: pengantar dalam berbagai bagiannya. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Mowen, J.C, dan Minor, M. 2002. Perilaku konsumen (jilid 1 ed. kelima). New Jersey: Prentice-Hall International Inc.

Nielsen. 2008. Online shoping takes off: over 875 million consumers in the world

have shopped online. http://id.nielsen.com/News-5Mar08.shtml.

Poerwanti, E. (2000). Dimensi-dimensi riset ilmiah. Malang: UMM Press.

Prasetya, Irfan. 2009. Hubungan persepsi terhadap resiko dengan intensi

membeli sepeda motor cina (Skripsi, Fakultas Psikologi Universitas

Muhammadiyah Malang).

Rofiq, A. 2007. Pengaruh dimensi kepercayaan (trust) terhadap partisipasi pelanggan e-commerce (studi pada pelanggan e-commerce di Indonesia) (Tesis, Fakultas Ekonomi Universitas Brawijaya Malang, Jawa Timur).

Santrok, J. W. (2003). Adolescence (ed. keenam). Terjemahan. Jakarta: Penerbit Erlangga.

Umar, H. 2000. Riset pemasaran dan perilaku konsumen. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

Utomo, E. P. 2009. Meraup kekayaan lewat internet dengan toko online. Jakarta: PT. Buku Kita.

Walczuch, R. dkk. 2001. Psychological determinants consumer trust in

e-retailing. Netherlands: Universitas Maastricht.

Referensi

Dokumen terkait

Salah satu cara menanggulangi permasalahan pada perencanaan bahan baku ialah dengan menerapkan metode perencanaan yang sudah banyak dipakai pada bisnis-bisnis jasa

Dalam konteks apapun, sebagai warga negara kita wajib pada peraturan negara, hanya saja yang menjadi perbincangan adalah tentang siapa yang membuat

Swt melarang atau melaknat perempuan-perempuan yang mencabut alis dan yang meminta untuk dicabut alisnya. Padahal, pada saat ini mencabut alis yang dilakukan dalam

Suherman (2007) mengemukakan bahwa program bimbingan dan konseling yang dikembangkan secara baik akan mendorong pelaksanaan layanannya dengan lancar, efektif, efisien,

Berdasarkan hasil penelitian, organisasi KB Kota Semarang telah berdiri pada tahun 2009 sesuai dengan Perda No13 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga

Bukti- nya, orang tua rajin mendorong dan mengirim putera-puteri mereka mengikuti aneka kegiatan les dan kursus ini-itu dengan biaya yang tidak sedikit baik yang diselenggarakan

1) Dokumentasi harus dilakukan segera setelah pengkajian pertama dilakukan, demikian juga pada setiap langkah kegiatan keperawatan.. 2) Bila memungkinkan, catat setiap

Dari hasil penelitian tersebut dapat dibuktikan bahwa penerapan metode Inside Outside Circle dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Sains kelas V