MEDIA PEMBELAJARAN FLASHCARD DI KELAS V
MIS Al-HIDAYAH NAGA KISAR
TAHUN AJARAN 2016/2017
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Jurusan Pendidikan Pra Sekolah Dasar S-1 Program Studi
Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Oleh :
PUJI LESTARI
NIM.1131111030
PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA
PELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN
MEDIA PEMBELAJARAN FLASHCARD DI KELAS V
MIS Al-HIDAYAH NAGA KISAR
TAHUN AJARAN 2016/2017
SKRIPSI
Oleh :
PUJI LESTARI
NIM.1131111030
PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Nama : PUJI LESTARI
NIM : 1131111030
Jurusan / Prodi : PPSD / PGSD
Tempat, Tgl Lahir : Pematang Kasih, 12 Juli 1995
Alamat : Dusun II Desa Pematang Kasih, Kecamatan Pantai
Cermin, Kabupaten Serdang Bedagai
No Hp : 085262745846
Email :
Nama Orangtua :
a. Ayah : SELAMAT
b. Ibu : Alm. SUGIANI
Pekerjaan :
a. Ayah : Tani
b. Ibu : -
Alamat Orangtua : Dusun II Desa Pematang Kasih, Kecamatan Pantai
Cermin, Kabupaten Serdang Bedagai
DAFTAR RIWAYAT PENDIDIKAN
1. SD NEGERI 104274 PEMATANG KASIH : Tahun 2001 – 2007
2. SMP NEGERI 1 PANTAI CERMIN : Tahun 2007 – 2010
3. SMA NEGERI 1 PANTAI CERMIN : Tahun 2010 – 2013
ii
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, Puji dan Syukur Penulis ucapkan kehadirat Allah SWT
atas segala rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
perkuliahan dengan baik dan menyelesaikan penilisan skripsi yang berjudul “Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Matematika dengan Menggunakan Media Pembelajaran Flashcard di Kelas V MIS Al-Hidayah Naga
Kisar Tahun Ajaran 2016/2017” yang disusun sebagai salah satu persyaratan
untuk mendapatkan gelar Sarjana Pendidikan, Fakultas Ilmu Pendidikan
UNIMED.
Pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terimakasih kepada:
1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd sebagai Rektor Universitas Negeri
Medan.
2. Bapak Prof. Dr. Abdul Hamid K, M.Pd sebagai Wakil Rektor I,
Bapak Dr. Restu, MS sebagai Wakil Rektor II,
Bapak Prof. Dr. Sahat Siagian, M.Pd sebagai Wakil Rektor III dan
Bapak Prof. Drs. Manihar Situmorang, M.Sc Ph.D, sebagai Wakil Rektor
IV.
3. Bapak Drs. Nasrun MS sebagai Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan.
4. Bapak Prof. Dr Yusnadi MS sebagai Wakil Dekan I FIP,
Bapak Drs. Elizon Nainggolan, M.Pd sebagai Wakil Dekan II FIP,
Drs. Edidon Hutasuhut, M.Pd, sebagai Wakil Dekan III FIP.
5. Bapak Drs. Khairul Anwar M.Pd sebagai Ketua Jurusan Pendidikan
Prasekolah dan Sekolah Dasar, dan Ibu Dr. Naeklan Simbolon, M.Pd
sebagai Sekretaris Jurusan.
6. Ibu Dra. Mastiana Ritonga, M.Pd sebagai dosen pembimbing skripsi yang
banyak membimbing dan memberi arahan kepada penelitian dari awal
hingga akhir penulisan skripsi ini.
7. Bapak Drs. Akden Simanihuruk, M.Pd, Bapak Drs. Daitin Tarigan, M.Pd
dan Ibu Dra. Eva Betty S, M.Pd selaku dosen penguji yang telah
memberikan banyak masukan dan kritikan yang membangun dalam
iii
8. Bapak Drs. Akden Simanihuruk, M.Pd sebagai dosen pembimbing
akademik.
9. Seluruh bapak dan ibu dosen FIP UNIMED yang telah memberikan
ilmunya kepada penulis.
10.Seluruh Pegawai FIP UNIMED yang bertugas.
11.Bapak Poniru S.Pd.I selaku Kepala MIS Al-Hidayah Naga Kisar yang
telah memberikan izin dan kesempatan kepada peneliti untuk
melaksanakan penelitian.
12.Teristimewa kepada kedua orang tua saya tersayang yang telah
memberikan kasih sayang, membesarkan, mendidik dan memperjuangkan
saya dengan kasih sayang yang tulus hingga saya dapat memperoleh gelar
Sarjana Pendidikan.
13.Begitu juga kepada Kakak dan Adik saya yang selalu mendukung dan
memperikan semangat kepada saya.
14.Sahabat-sahabat yang paling tersayang yang setia memberi semangat,
waktu, tenaga dan perhatiannya selama menjadi mahasiswa PGSD di kelas
A-Reguler 2013 terkhusus Silvina Ricca Br.Ginting, Ayu Lestari Sambas,
Lidiya Kanda Br.Ginting, Riska Aginta Br.Sitepu, Noni Prasetya dan
lain-lain yang tidak dapat disebutkan satu per satu.
15.Semua rekan yang telah banyak membantu penulis menyelesaikan studi.
“Tiada Gading yang Tak Retak” kiranya pepatah tersebut dapat mengungkapkan bahwa penulisan skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh
karena itu, penulis harapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca
dalam penyempurnaan skripsi ini. Semoga hasil penelitian dan skripsi ini dapat
bermanfaat bagi perkembangan ilmu pengetahuan, terutama di bidang pendidikan
sekolah dasar.
Medan, 7 April 2017 Penulis
iv
DAFTAR LAMPIRAN ... viii
BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang ... 1
1.2.Identifikasi Masalah ... 6
1.3.Pembatasan Masalah ... 7
1.4.Rumusan Masalah ... 7
1.5.Tujuan Peneliti ... 7
1.6.Manfaat Peneliti ... 8
BAB II KAJIAN TEORI 2.1Kerangka Teoritis ... 9
2.1.1 Pengertian Hasil Belajar ... 9
2.1.2 Macam-macam Hasil Belajar ... 11
2.1.3 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar ... 12
2.1.4 Pengertian Media Pembelajaran ... 13
2.1.5 Jenis-jenis Media ... 14
2.1.6 Fungsi Media dalam Pembelajaran ... 16
2.1.7 Manfaat Media dalam Pembelajaran ... 18
2.1.8 Prinsip Pemilihan Media ... 20
2.1.9 Pengertian Media Flashcard ... 22
2.1.10 Karakteristik Media Flashcard ... 24
2.1.11 Cara Pembuatan Media Flashcard ... 24
2.1.12 Langkah-langkah Menggunakan Media Flashcard ... 25
2.1.13 Kelebihan dan Kelemahan Media Flashcard ... 29
2.1.14 Hakikat Pembelajaran Matematika ... 30
v
2.1.16 Mengubah Bentuk Pecahan dan Desimal ke Bentuk Persen ... 32
2.2Kerangka Berpikir ... 35
2.3Hipotesis Tindakan ... 37
BAB III METODE PENELITIAN 3.1Jenis Penelitian ... 38
3.2Lokasi dan Waktu Penelitian ... 38
3.3Subjek dan Objek Penelitian ... 38
3.4Variabel Operasional ... 39
3.5Desain Penelitian ... 39
3.6Prosedur Penelitian ... 40
3.7Alat Pengumpulan Data ... 45
3.8Teknik Analisi Data ... 46
3.9Jadwal Rencana Penelitian ... 48
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1Hasil Penelitian ... 49
4.2Pembahasan Hasil Penelitian ... 71
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1Kesimpulan ... 77
5.2Saran ... 78
vii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1 : Desain Penelitian ... 39
Gambar 2 : Grafik Kondisi Awal Hasil Belajar Pra Tindakan ... 52
Gambar 3 : Grafik Kondisi Hasil Belajar Siklus I ... 60
Gambar 4 : Grafik Kondisi Hasil Belajar Siklus II ... 69
viii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 :Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I ... 81
Lampiran 2 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II ... 87
Lampiran 3 : Lembar Observasi Kegiatan Guru ... 93
Lampiran 4 : Lembar Observasi kegiatan Siswa ... 95
Lampiran 5 : Kisi-kisi Soal ... 97
Lampiran 6 : Instrumen Soal ... 98
Lampiran 7 : Kunci Jawaban ... 101
Lampiran 8 : Tabel Hasil Perolehan Nilai Pada Siklus I ... 102
Lampiran 9 : Tabel Observasi Kegiatan Guru Siklus I ... 103
Lampiran 10 : Tabel Observasi Kegiatan Siswa Siklus I ... 104
Lampiran 11 : Tabel Hasil Perolehan Pada Siklus II ... 105
Lampiran 12 : Tabel Observasi Kegiatan Guru Siklus II ... 106
Lampiran 13 : Tabel Observasi Kegiatan Siswa Siklus II ... 107
Lampiran 14 : Daftar Nama-nama Siswa Kelas V MIS Al-Hidayah Naga Kisar T.A 2016/2017 ... 108
Lampiran 15 : Tabel Rekapitulasi Hasil Belajar Sesuai Dengan Tindakan (Siklus I dan Siklus II) ... 109
Lampiran 16 : Skor Mentah Perolehan Hasil Belajar Pre Test ... 110
Lampiran 17 : Skor Mentah Perolehan Hasil Belajar Siklus I ... 112
Lampiran 18 : Skor Mentah Perolehan Hasil Belajar Siklus II ... 114
Lampiran 19 : Dokumentasi Penelitian ... 116
Lembar Validasi Soal Matematika
Lembar Pre Tes Nilai Siswa Terendah
Lembar Pre Tes Nilai Siswa Tertinggi
Lembar Tes Nilai Siswa Terendah pada Siklus I
Lembar Tes Nilai Siswa Tertinggi pada Siklus I
Lembar Tes Nilai Siswa Terendah pada Siklus II
Lembar Tes Nilai Siswa Tertinggi pada Siklus II
Surat Izin Penelitian dari Fakultas
Surat Keterangan Penelitian dari Sekolah
BAB I
PENDAHULUAN
1.1Latar Belakang Masalah
Pembelajaran Matematika memiliki peran yang sangat penting bagi
kehidupan di masyarakat. Perkembangan Teknologi, Informasi dan Komunikasi
sangat membutuhkan Matematika sebagai media untuk menjalankan kemajuan
teknologi tersebut. Semua orang wajib mengetahui paling tidak sedikit tentang
Matematika, yang memiliki dasar tentang menambah dan menjumlah, karena
disetiap sendi-sendi kehidupan tidak terlepas dari kegiatan tersebut. Matematika
tidak hanya menjumlah dan mengurang, tetapi matematika memiliki peran sebagai
peradaban, pendongkrak kemajuan sains dan teknologi, sehingga masyarakat
menerima manfaatnya untuk memudahkan kehidupan mereka sehari-hari. Dengan
demikian dalam pembahasan ini, Matematika tidak hanya membahas tentang
menjumlah dan menghitung saja, tetapi juga membahas berkaitan dengan
nilai-nilai yang positif untuk menggunakan matematika sebagai ilmu yang bermanfaat
bukan ilmu yang merugikan bagi orang banyak. Oleh karena itu setiap siswa
wajib mengetahui ilmu serta pengaplikasian matematika yang positif bagi
kehidupannya seperti penjumlahan, pengurangan, pembagian dan perkalian
maupun bagian-bagian matemtika yang lainnya agar bermanfaat bagi dirinya
maupun orang lain.
Pembelajaran Matematika memiliki beberapa hal yang penting untuk
dijadikan acuan bagi ke tingkat yang lebih luas dan mendalam, hal tersebut
mencakup tentang: pengetahuan atas keterampilan dalam bermatematika di
kehidupan sehari-hari dan peka dalam berhitung. Matematika telah menjadi dasar
2
bagi bisnis dan perdagangan seluruh dunia. Kurang mampunya seseorang dalam
menguasai Matematika akan menghalanginya mengikuti kemajuan teknologi. Jika
ketidakmampuan Matematika yang dialami secara masal, maka akan menghalangi
kemajuan daerah tersebut. Selain itu ilmu Matematika sangat membantu dalam
kehidupan masyarakat secara umum dalam hal mengungkapkan suatu gagasannya
secara akurat, membantu masyarakat berpikir secara kritis, tidak mudah
membenarkan sesuatu tanpa suatu alasan.
Penyampaian ilmu, dibutuhkan seorang guru yang memiliki peranan
penting bagi proses pembelajaran, yaitu guru sebagai fasilitator di dalam proses
belajar mengajar. Guru sebagai fasilitator memiliki tanggung jawab untuk
membuat iklim belajar yang efektif, efisien serta menyenangkan bagi peserta
didik untuk menciptakan proses pembelajaran yang sesuai dengan materi yang
akan diajarkan. Oleh karena itu, guru harus mengembangkan kemampuannya
untuk memilih cara penyampaian yang tepat. Cara yang tepat untuk membantu
siswa memahami materi yang diajarkan. Peran guru dituntut untuk
mengembangkan kreatifitas sebagai guru yang profesioanal yaitu dengan
mengembangkan kemampuan siswa dalam memahami materi pelajaran,
mengetahui cara belajar siswa untuk menciptakan proses pembelajaran yang
menarik bagi siswa serta memacu keingintahuan siswa terhadap ilmu
pengetahuan. Hal ini dapat diwujudkan dengan cara menyertakan alat peraga yang
menarik terhadap kegiatan pembelajaran berlangsung di dalam maupun di luar
kelas.
Penggunaan alat peraga yang menarik dalam kegiatan pembelajaran dapat
kelas. Hasil belajar siswa dapat dibuat sebagai tolak ukur dari kemampuan siswa
setelah mengikuti kegiatan pembelajaran. Tindakan mempertahankan dapat
meningkatkan hasil belajar yang diperolehnya. Tetapi pada kenyataannya,
pembelajaran Matematika di sekolah dasar merupakan pembelajaran yang sukar
untuk dipahami oleh peserta didik.
Dari hasil pengamatan yang dilakukan peneliti di kelas V MIS Al-Hidayah
Naga Kisar, dapat disimpulkan bahwa terdapat beberapa masalah yang terjadi saat
proses pembelajaran Matematika berlangsung di kelas, diantaranya yaitu: siswa
pasif saat mendengarkannya ceramah guru mengenai materi pelajaran.
Penguasaan dan manajemen kelas terlihat kurang maksimal dari pendidik maupun
siswa. Kurangnya sarana dan prasarana seperti alat peraga dalam kegiatan
pembelajaran, karena terkendala dana sehingga siswa kurang memahami materi
yang disampaikan guru mengenai Pecahan pada sub materi Mengubah Pecahan ke
Bentuk Persen dan Desimal.
Berdasarkan pengamatan terhadap proses belajar mengajar Matematika di
kelas V pokok pembelajaran Pecahan pada sub pembelajaran Mengubah Pecahan
ke Bentuk Persen dan Desimal, peneliti menemukan hasil belajar siswa yang
rendah, karena penuangan materi hanya berpusat pada pengetahuan yang telah
ada. Seperti yang telah dipaparkan di buku cetak dan buku pegangan siswa. Tidak
ada kreatifitas menggunakan media pembelajaran pada proses belajar mengajar
yang mendukung siswa untuk mengembangkan pengalamannya berdasarkan
materi pelajaran yang sedang di laksanakan. Pendekatan yang dilakukan oleh guru
tidak mengacu kepada pengembangan pengalaman siswa. Metode pembelajaran
4
di kelas. Metode yang kurang bervariasi hanya menciptakan siswa yang pasif di
kelas, duduk diam, lipat tangan, dan mendengarkan baik-baik apa yang di ucapkan
oleh guru tanpa adanya komunikasi dua arah di kelas. Terlebih, guru tersebut
tidak menggunakan alat peraga dikarenakan keterbasan dana. Sedangkan alat
peraga sebagai sarana pembantu siswa memahami materi dan mengoptimalkan
kemampuan siswa secara merata karena setiap siswa memiliki kemampuan, daya
nalar, motivasi dan minat berbeda-beda dalam belajar. Bagi siswa yang memiliki
motivasi tinggi dalam belajar, siswa tersebut bertahan mendengarkan guru sampai
selesai jam pelajaran, sedangkan bagi siswa yang memiliki motivasi rendah dalam
belajar, siswa tersebut akan mengatuk, bosan, dan mengobrol yang menyebabkan
keributan di tengah-tengah aktifitas belajar mengajar. Rendahya hasil belajar
siswa mengakibatkan rendahnya pengetahuan siswa dalam pengaplikasian
pembelajaran yang telah diajarkan guru di lingkungan masyarakat.
Bentuk komunikasi guru dalam menyampaikan materi belum mendukung
untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Komunikasi yang dilakukan oleh guru
untuk mencipatakan suasana pembelajaran aktif dapat menggunakan media
pembelajaran. Karena fungsi dari media pembelajaran yaitu mempermudah siswa
untuk memahami materi yang disampaikan. Media yang digunakan harus dibuat
semenarik dan seefisien mungkin. Hal itu bertujuan untuk menarik perhatian
siswa dan lebih fokus pada isi atau maksud dari media tersebut. Tidak hanya itu,
media yang dibuat tidak perlu dari barang-barang yang bagus atau mahal, cukup
dengan benda-benda bekas atau benda-benda yang ada di sekitar kita dapat
dijadikan sebagai media pembelajaran. Dalam pembuatan media, perpaduan
yang menarik. Ada beberapa macam jenis media yang dapat digunakan untuk alat
peraga, salah satunya yaitu media flashcard yang berisi sebuah pesan berbentuk
gambar maupun lambang yang digunakan guru untuk siswa memahami konsep
materi pelajaran, khususnya pelajaran Matematika.
Penggunaan media flashcard akan membantu siswa dalam memahami
materi pelajaran, berkreatifitas dan aktif dalam proses belajar mengajar. Flashcard
adalah media yang berbentuk kartu bergambar berukuran 25 x 30 cm yang
memiliki pesan serta memiliki keterangan yang diletakkan di belakang kartu.
Flashcard dapat digunakan dengan tehnik permainan edukasi di dalam kelas.
Penggunaan media flashcard siswa dituntut cepat dan tanggap dalam
memilih gambar sesuai dengan instruksi guru. Mengutamakan keterampilan
menyimak dan teliti, permainan ini dapat mempertajam ingatan siswa mengenai
meteri yang sedang di pelajari. Permainan pada media ini dapat dilakukan oleh
seluruh siswa dengan cara bergilir teratur tanpa mengesampingkan kekondusifan
ruangan kelas.
Media flashcard sangat praktis dan mudah dibawa kemana-mana. Cara
membuatnya dilakukan dengan cara sederhana dengan memanfaatkan
gambar-gambar yang ada. Dalam penerapannya media ini sangat menyenangkan bagi
siswa, tidak membosankan dan mengoptimalkan kemampuan menyimak dan
berbicara siswa dengan bahasa sesuai dengan usia mereka. Cara menggunakan
media ini tidak terlalu sulit, hanya mengandalkan keterampilan dan kreatifitas
guru dalam pengaplikasiaan dan prosedur permainan yang akan dilaksanakan.
6
tidak tajam ataupun tidak dapat melukai siswa. Media ini di percaya dapat
mengoptimalkan tujuan pembelajaran tanpa membuat siswa bosan akan
pembelajaran Matematika.
Penelitian yang dilakukan oleh Istianah dkk. (2015) menjelaskan bahwa
pembelajaran menggunakan media flashcard di dalam kelas mampu memberikan
nilai positif terhadap hasil belajar siswa mencapai 94%. Satriana (2013) juga
melakukan penelitian bahwa nilai rata-rata kelas pada awal siswa adalah 37 dan
setelah menggunakan media flashcard pada siklus I diperoleh nilai rata-rata kelas
51, dilanjutkan tindakan siklus II dari hasil test diperoleh rata-rata kelas 85.
Berdasarkan latar belakang di atas, maka peneliti tertarik untuk melakukan
penelitian dengan judul : “Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Matematika dengan Menggunakan Media Pembelajaran
Flashcard di Kelas V MIS Al-Hidayah Naga Kisar Tahun Ajaran
2016/2017”.
1.2Identifikasi Masalah
Sesuai dengan latar belakang masalah, maka dapat diidentifikasikan
masalah dalam penelitian yaitu sebagai berikut:
1. Hasil belajar siswa untuk pelajaran Matematika masih rendah.
2. Rendahnya motivasi siswa dalam mengikuti pelajaran Matematika.
3. Kurangnya sarana dan prasarana pembelajaran.
4. Kurang memahami materi Matematika khususnya materi Pecahan pada
sub materi Mengubah Pecahan ke Bentuk Persen dan Desimal.
1.3Pembatasan Masalah
Mengingat keterbatasan waktu dalam penelitian dan banyak permasalahan
yang berkaitan dengan pembelajaran Matematika di SD, maka peneliti perlu
membatasi masalah penelitian ini. Adapun yang menjadi batasan masalah dalam
penelitian ini adalah “Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran
Matematika materi pokok Pecahan dengan sub materi Mengubah Bentuk Pecahan
dan Desimal ke Bentuk Persen dengan Menggunakan Media Pembelajaran
flashcard di Kelas V MIS Al-Hidayah Naga Kisar Tahun Ajaran 2016/2017”.
1.4Rumusan Masalah
Berdasarkan pembatasan masalah di atas maka rumusan masalah dalam
penelititan ini adalah “ Apakah dengan menggunakan Media flashcard dapat
meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Matematika materi pokok
pecahan dengan sub materi mengubah bentuk pecahan dan desimal ke bentuk
persen dengan menggunakan media pembelajaran flashcard di kelas V MIS
Al-Hidayah Naga Kisar Tahun Ajaran 2016/2017 ?”
1.5Tujuan Penelitian
Sesuai dengan permasalahan yang telah dikemukakan diatas, maka tujuan
dalam penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada mata
pelajaran Matematika materi pokok Pecahan dengan sub materi Mengubah
Bentuk Pecahan dan Desimal ke Bentuk Persen dengan menggunakan media
pembelajaran flashcard di Kelas V MIS Al-Hidayah Naga Kisar Tahun Ajaran
8
1.6Manfaat Penelitian
Adapun manfaat dari hasil penelitian ini yaitu sebagai berikut:
1. Bagi siswa, penelitian ini diharapkan mampu meningkatkan hasil belajar
Matematika dengan media pembelajaran flashcard dan menjadi dasar
untuk memahami pelajaran Matematika yang akan di hadapkan di jenjang
pendidikan selanjutnya.
2. Bagi guru, penelitian ini diharapkan dapat menambah kreativitas guru
dalam memilih media pembelajaran yang efektif dan bervariasi sehingga
melahirkan iklim belajar yang lebih hidup serta menyenangkan.
3. Bagi sekolah, menjadi pelajaran untuk mengetahui peran media dalam
aktivitas belajar mengajar di seluruh kelas.
4. Bagi peneliti, menambah wawasan dan kreatifitas tentang pemilihan media
yang efektif untuk memaksimalkan tujuan pembelajaran dan
meningkatkan hasil belajar siswa di kelas ketika menjadi guru di masa
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
Adapun kesimpulan dari penelitian ini yaitu dapat dilihat dari:
1. Hasil belajar siswa mengalami peningkatan setelah menerapkan media
pembelajaran flashcard.
2. Dari observasi awal dilakukan hasil belajar siswa tergolong rendah,
terlihat dari 32 orang siswa hanya 4 orang yang mendapatkan nilai
tuntas atau 12,50%, dan 28 orang siswa yang mendapat nilai tidak
tuntas atau 87,50% dengan nilai rata-rata siswa secara klasikal sebesar
27,81. Pada siklus I dengan menggunakan media pembelajaran
flashcard, hasil belajar siswa mengalami peningkatan, dari 32 orang
siswa yang mendapatkan nilai tuntas sebanyak 18 orang siswa atau
56,25% dan 14 orang siswa mendapat nilai tidak tuntas atau sekitar
43,75% dengan nilai rata-rata 63,44. Berdasarkan kesimpulan
sementara bahwa hasil belajar siswa belum sesuai dengan yang
diharapkan, sehingga perlu perbaikan dan pengembangan pembelajaran
pada siklus II. Pada siklus II dengan menggunakan media pembelajaran
flashcard, hasil belajar mengalami peningkatan dari yang sebelumnya,
dari 32 orang siswa terdapat 29 orang siswa yang mendapat nilai tuntas
atau 90,63% dan 3 orang siswa yang mendapat nilai tidak tuntas atau
9,37% dengan nilai rata-rata siswa secara klasikal sebesar 77,03. Hasil
observasi guru juga mengalami peningkatan di siklus II yaitu 96,4%,
78
begitu juga dengan hasil observasi siswa mengalami peningkatan
dengan nilai rata-rata 91,7% yang bergolong sangat baik.
3. Secara garis besar dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan
menggunakan media pembelajaran flashcard dapat meningkatkan hasil
belajar siswa.
5.2. Saran
1. Kepada guru yang ingin menerapkan media pembelajaran
flashcard sebaiknya diperhatikan terlebih dahulu tujuan
pembelajaran dan berusaha untuk mengaitkan materi dengan media
semenarik mungkin.
2. Sebaiknya media pembelajaran flashcard digunakan untuk
meningkatkan hasil belajar siswa.
3. Sebelum melaksanakan pembelajaran dengan menggunakan media
pembelajaran flashcard sebaiknya guru membagi kelompok dan
memberi nomor tugas pada masing-masing anggota kelompok
sehingga terciptanya kegiatan belajar yang aktif secara
menyeluruh.
4. Bagi peneliti untuk melakukan tindakan kelas selanjutnya agar
lebih memperhatikan kombinasi antar media dan strategi dalam
pembelajaran yang tepat digunakan untuk materi pelajaran yang
DAFTAR PUSTAKA
Afrilianto dan Hendriana. 2014. Penelitian Tindakan Kelas. Cimahi: Refika Aditama.
Amri dan Rahman. 2013. Strategi & Desain Pengembangan Sistem Pembelajaran. Jakarta: Prestasi Pustaka Raya.
Arikunto. 2008. Evaluasi Program Pendidikan. Yogyakarta : Bumi Aksara
Arsyad, Azhar. 2011. Media Pembelajaran. Jakarta: Rajawali Press.
... 2013. Media Pembelajaran. Jakarta: Rajawali Press.
Asyhar, Rayahanda. 2012: Kreatif Mengembangkan Media Pembelajaran. Jakarta: Referensi.
Daryanto. 2013. Strategi dan Tahapan Mengajar. Bandung: Yrama Widya.
Haris dan Jihad. 2012. Evasluasi Pembelajaran. Jakarta: Multi Pressindo.
Hartono, Yusuf. 2014. Strategi Pemecahan Masalah. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Indriyastuti. 2012. Matematika untuk kelas 5 SD. Solo: Pustaka Mandiri.
Istianah dkk. 2015. Pengembangan Media Flashcard Berpendekatan Pramek Tema Energi Pada Makhluk Hidup Untuk Siswa SMP. Unnes Science Education Journal, 4(1): 750.
http://journal.unnes.ac.id/artikel_sju/pdf/usej/3344/3042. (Diakses 25 November 2016 pukul 19:00 wib)
Purwanto. 2011. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Rohani, Ahmad. 2014. Media Instruksional Edukatif. Jakarta: Rineka Cipta.
Sabri, Ahmad. 2010. Strategi Belajar & Micro Teaching. Ciputat: Quantum Teaching.
Sadiman, Arief S dkk. 2010. Media Pendidikan. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Satriana, Ade. 2014. Meningkatkan Kemampuan Mengenal Lambang Bilangan 1 Sampai 5 Melalui Media Flashcard Bagi Siswa Tunagrahita Sedang . Jurnal Pendidikan Khusus, 1(2): 14
https://google.co.id/search?_e_pi_=7%2CPAGE_ID106374. (Diakses 25 November 2016 pukul 19:13 wib)
80
http://download.portalgaruda.org/article.php?article=351257. (Diakses 25 November 2016 pukul 19:24 wib)
Shadiq, Fajar. 2014. Pembelajaran Matematika. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Sudijono, Anas. 2012. Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta: Grafindo.
Susanto, Ahmad. 2015. Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar. Jakarta: Kencana.