PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KASUS
HERNIA NUCLEUS PULPOSUS CERVICAL
6-7
DI RS PKU MUHAMMADIYAH SURAKARTA
KARYA TULIS ILMIAH
Diajukan Guna Melengkapi Tugas dan memenuhi Syarat Untuk Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III Fisioterapi
Oleh: Iqbal Al Mahdi
J100130051
PROGRAM STUDI DIPLOMA III FISIOTERAPI FAKULTAS ILMU KESEHATAN
v
HALAMAN MOTTO 1. Kenali dirimu dan percayalah pada dirimu sendiri
2. Kesendirian bukanlah penghalang seseorang untuk menjadi sesuatu.
3. Jangan pernah menunda pekerjaan yang dapat kamu selesaikan hari ini
(Father, 2016).
4. Kemarin kalah, sekarang berusaha, besok pasti akan menang.
5. Kamu tak pernah tahu seberapa kuatnya dirimu sampai menjadi kuat itu
vi
HALAMAN PERSEMBAHAN
Segala puji hanya bagi Allah SWT Tuhan semesta alam, atas doa dan
dukungan dari orang-orang tercinta sehingga penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini
bisa terselesaikan dengan baik dan tepat pada waktunya. Oleh karena itu, dengan
rasa bahagia saya ucapkan rasa syukur dan terimakasih saya kepada:
1. Allah SWT, karena atas berkat rahmat-Nya Karya Tulis Ilmiah ini dapat
disusun dan diselesaikan dengan baik dan dalam waktu yang tepat.
2. Ayah dan ibu tercinta, yang selalu ada untuk mendukung setiap langkah
saya, yang selalu berkorban darah, keringat, dan harapan demi anakmu
tercinta ini.
3. Dosen pembimbing, penguji, dan pengajar, yang selama ini telah
meluangkan waktunya untuk mengarahkan dan membimbing saya.
4. Kakakku Reni dan Ety serta adikku Unggul dan Kaka yang selalu
membuat semangat.
5. Nur fitri yuliani yang selalu ada dan menemaniku, Zaki kawan ngerjaim
KTI bareng dan Lintang temen kompre 6 bulan.
6. Semua keluargaku, semua temanku, dan semua pihak yang membantu
dalam penulisan Karya Tulis Ilmiah ini.
Terimakasih, akhirnya saya persembahkan Karya Tulis Ilmiah ini untuk
kalian orang-orang yang saya sayangi. Terimakasik atas doa kalian, karna doa
kalian tak akan sia-sia. Semoga Karya Tulis Ilmiah ini dapat bermanfaat untuk
viii ABSTRAK
PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KASUS HERNIA NUCLEUS PULPOSUS CERVICAL 6-7 DI RS PKU MUHAMMADIYAH SURAKARTA
(Iqbal Al Mahdi, 2016, 57 halaman)
Latar Belakang : Hernia Nucleus Pulposus (HNP) merupakan terjadinya pengeluaran isi nucleus dari dalam discus intervertebralis sehingga nucleus menonjol ke dalam cincin annulus dan memberikan manifestasi kompresi saraf yang menimbulkan nyeri, keterbatasan lingkup gerak sendi, dan penurunan kekuatan otot. Modalitas fisioterapi yang dapat digunakan untuk menangani problematika fisioterpi pada kasus Hernia Nucleus Pulposus Cervical diantaranya adalah Infra Red, Transcutaneus Electrical Nerve Stimulation (TENS), dan terapi latihan McKenzie Cervical untuk mengurangi nyeri, menambah lingkup gerak sendi dan meningkatkan kekuatan otot.
Tujuan : Untuk mengetahui pelaksanaan Fisioterapi dalam mengurangi nyeri, meningkatkan lingkup gerak sendi, dan meningkatkan kekuatan otot pada kasus
Hernia Nucleus Pulposus (HNP) dengan menggunakan modalitas Transcutaneus
Electrical Nerve Stimulation (TENS) dan terapi latihan McKenzie Cervical.
Hasil : Setelah dilakukan terapi selama enam kali didapat hasil adanya penurunan nyeri pada nyeri diam T1 : 6,3 menjadi T6 : 0, nyeri tekan T1 : 7,5 menjadi T6 : 2,5, nyeri gerak T1 : 8,3 menjadi T6 : 4,2. Terdapat peningkatan lingkup gerak sendi neck dari gerak fleksi T1 : 5 cm menjadi T6 : 0 cm dan gerak ekstensi dari T1 : 16 cm menjadi T6 : 20 cm, lateral fleksi sinistra dari T1 : 14 cm menjadi T6 : 11 cm, rotasi sinistra dari T1 : 17 cm menjadi T6 : 13 cm, juga peingkatan lingkup gerak sendi shoulder bidang sagital dari T1 : S:45o-0o-110o menjadi T6: S:45o-0o -180o, frontal dari T1 : F:100o-0o-30o menjadi T6 : F:180o-0o-35o , rotasi dari T1 : R(F=90):55o-0o-50o menjadi T1 : R(F=90):90o-0o-90o. Peningkatan kekuatan otot regio cervical flexor neck dari T1: 3 menjadi T6: 4, ekstensor neck dari T1: 3 menjadi T6 4, lateral flexor neck sinistra dari T1: 3 menjadi T6: 4, Rotator neck sinistra dari T1: 3 menjadi T6: 4, peningkatan kekuatan otot shoulder flexor shoulder T1 : 3 menjadi T6 : 4, abductor shoulder T1 : 3 menjadi T6 : 4.
Kesimpulan : Infra Red, Transcutaneus Electrical Nerve Stimulation (TENS) dan terapi latihan McKenzie Cervical dapat mengurangi nyeri, menambah lingkup gerak sendi cervical dan shoulder, dan meningkatkan kekuatan otot pada kondisi Hernia Nucleus Pulposus Cervical.
ix ABSTRACT
MANAGEMENT IN THE CASE HERNIA NUCLEUS PULPOSUS CERVICAL 6-7 IN PKU MUHAMMADIYAH HOSPITALS OF SURAKARTA
(Iqbal Al Mahdi, 2016, 57 pages)
Background: Hernia Nucleus Pulposus (HNP) is evisceration nucleus from discus interventebralis so nucleus protruding to annulus fibrosus and gives manivestation of nerve compression that causes pain, limited range of motion, reduction muscle strength. Modality that can be used to address problems of physiotherapy in the case Hernia Nucleus Pulposus Cervical include Infra Red, Transcutaneus Electrical Nerve Stimulation (TENS), and McKenzie Cervical Exercise to reducing pain, increasing range of motion, and improve the muscle strength.
Purpose: Detected physiotherapy management in reducing pain, increasing renge of motion, and increasing muscle strength in the case of Hernia Nucleus Pulposus Cervical 6-7 using modalities Infra Red, Transcutaneous Electrical Nerve Stimulation (TENS), and Mc. Kenzie Cervical Exercise.
Result: After therapy for about six times the obtained results of increase pain, in silent pain T1 : 6,3 to T6 : 0, tenderness T1 : 7,5 to T6 : 2,5, motion pain T1 : 8,3 increase muscle strength in cervical flexor neck T1: 3 to T6: 4, ekstensor neck T1: 3 to T6 4, lateral flexor neck sinistra T1: 3 to T6: 4, rotator neck sinistra T1: 3 to T6: 4, increase muscle strength in shoulder flexor shoulder T1 : 3 to T6 : 4, abductor shoulder T1 : 3 to T6 : 4.
Conclusion: Infra Red, Transcutaneus Electrical Nerve Stimulation (TENS) and McKenzie Cervical Exercise can reduce pain, improve range of motion cervical and shoulder, and increase muscle strength in the case of Hernia Nucleus Pulposus Cervical.
x DAFTAR ISI
Halaman Judul ... i
Halaman Persetujuan ... ii
Halaman Pengesahan ... iii
Halaman Pernyataan... iv
Halaman Motto ... v
Halaman Persembahan ... vi
Kata Pengantar ... vii
Abstrak (Bhs. Indonesia) ... viii
Abstrak (Bhs. Inggris) ... ix
xi
A. Deskripsi Kasus ... 6
1. Hernia Nucleus Pulposus Cervical ... 2. Etiologi………... 6 6 3. Patologi………... 4. Tanda dan gejala………..…… 5. Pemeriksaan diagnostic………..…. 6. Prognosis………... C. Problematika Fisioterapi …... 11 19 D. Teknologi Intervensi Fisioterapi ... 22
BAB III PROSES FISIOTERAPI A. Pengkajian Fisioterapi ... 32
B. Diagnosis Fisioterapi ... 41
C. Tujuan Fisioterapi ... 42
D. Pelaksanaan Fisioterapi ... 42
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil ... 46
B. Pembahasan ... 49
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ... 55
xii
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Penilaian kekuatan otot dengan MMT ………... Tabel 3.1 Pemeriksaan gerak aktif ………. Tabel 3.2 Pemeriksaan gerak pasif ……… Tabel 3.3 Pemeriksaan gerak isometric melawan tahanan ……… Tabel 3.4 Pemeriksaan nyeri menggunakan VAS ………. Tabel 3.5 Pemeriksaan kekuatan otot dengan MMT ………. Tabel 3.6 Pemeriksaan LGS cervical dengan meter line ………... Tabel 3.7 Pemeriksaan LGS shoulder dengan goneometer ………... Tabel 4.1 Hasil evaluasi nyeri ……… Tabel 4.2 Hasil evaluasi lingkup gerak sendi cervical ……….. Tabel 4.3 Hasil evaluasi lingkup gerak sendi shoulder ……….. Tabel 4.4 Hasil evaluasi kekuatan otot ………..
xiii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Henia nucleus pulposus menekan saraf……….. 7
Gambar 2.2 Komponen penyusun kolumna vertebra………. 11
Gambar 2.3 Tulang vertebra cervical………. 14
Gambar 2.4 Plexus brachialis………. 18
Gambar 2.5 Fase 1, 1: retraksi neck, B: retraksi dan ekstensi neck….... 28
Gambar 2.6 Fase 2, gerakan 1,2,3, dan 4 ……….. 29
xiv
DAFTAR GRAFIK
Grafik 4.1 Hasil pengukuran nyeri dengan VAS
Grafik 4.2 Hasil pengukuran LGS cervical dengan meter line Grafik 4.3 Hasil pengukuran LGS shoulder dengan goneometer Grafik 4.4 Hasil pengukuran kekuatan otot cervical dengan MMT Grafik 4.5 Hasil pengukuran kekuatan otot shoulder dengan MMT
xv
DAFTAR SINGKATAN HNP Hernia Nukleus Pulposus
LGS Lingkup Gerak Sendi MMT Manual Muscle Testing
xvi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Laporan Status Klinis Lampiran 2. Dokumentasi
Lampiran 3. Informed Consent