MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL
TUGAS AKHIR
GINANDA A PRAYUDHA
112406013
PROGRAM STUDI D3 TEKNIK INFORMATIKA
DEPARTEMEN MATEMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
TUGAS AKHIR
Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat memperoleh Ahli Madya
GINANDA A PRAYUDHA
112406013
PROGRAM STUDI D3 TEKNIK INFORMATIKA
DEPARTEMEN MATEMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
PERSETUJUAN
Judul
: SISTEM
INFORMASI
D3
TEKNIK
INFORMATIKA
FAKULTAS
MIPA
USU
BERBASIS WEB MENGGUNAKAN PHP DAN
MYSQL
Kategori
: TUGAS AKHIR
Nama
: GINANDA A PRAYUDHA
Nomor Induk Mahasiswa
: 112406013
Program Studi
: DIPLOMA (D3) TEKNIK INFORMATIKA
Departemen
: MATEMATIKA
Fakultas
: MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN
ALAM (FMIPA) UNIVERSITAS SUMATERA
UTARA
Disetujui di
Medan, Juni 2014
Disetujui oleh:
Program Studi D3 Teknik Informatika
FMIPA USU
Ketua,
Pembimbing,
PERNYATAAN
SISTEM INFORMASI D3 TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS MIPA USU BERBASIS WEB
MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL
TUGAS AKHIR
Saya mengakui bahwa tugas akhir ini adalah hasil kerja saya sendiri, kecuali beberapa
kutipan dan ringkasan yang masing-masing disebutkan sumbernya.
Medan, Juni 2014
PENGHARGAAN
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan
rahmat dan hidayah-Nya sehingga tugas akhir ini berhasil diselesaikan dengan baik
dalam waktu yang telah ditetapkan. J
udul tugas akhir ini adalah “
Sistem Informasi D3
Teknik Informatika Fakultas MIPA USU Berbasis Web Menggunakan PHP dan
MySQL
”. Tugas akhir ini merupakan syarat untuk
dapat menyelesaikan pendidikan
program studi D-III Teknik Informatika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan
Alam di Universitas Sumatera Utara.
Pada kesempatan ini penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak
yang telah banyak membimbing, mengarahkan, membantu, dan memberikan
dukungan semangat dan kasih sayang dalam menyelesaikan tugas akhir ini. Penulis
mengucapkan terima kasih kepada : Bapak Prof. Dr. Saib Suwilo, M.Sc selaku dosen
pembimbing yang telah bersedia memberi arahan, bimbingan dan petunjuk serta
nasehat kepada penulis dalam menyelesaikan tugas akhir ini. Bapak Dr. Sutarman,
M.Sc selaku Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas
Sumatera Utara. Bapak Prof. Dr. Tulus, M.Si selaku Ketua Departemen Matematika
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara. Ibu
Dr. Elly Rosmaini, M.Si selaku Ketua Program Studi D-III Teknik Informatika
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara. Bapak
Syahriol Sitorus, S.Si, M.IT selaku Sekretaris Program Studi D-III Teknik Informatika
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara.
Seluruh Bapak dan Ibu Dosen yang telah membimbing saya selama menjalani
pendidikan di program studi D-III Teknik Informatika Fakultas Matematika dan Ilmu
Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara. Terkhusus penulis ucapkan terima
kasih yang sebesar
–
besarnya kepada Ayahanda tercinta Sugito dan Ibunda tersayang
Sri Rahayu, serta adik
–
adik yang telah memberikan doa, dukungan moril dan
materil, motivasi, semangat dan kasih sayang yang tiada henti kepada penulis
sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini. Indra, Rudi, Yudha, Gusnan,
Hardi, dan Lufhan sebagai rekan penulis selama penyusunan tugas akhir ini.
Penulis menyadari bahwa tugas akhir ini masih memiliki kekurangan, untuk itu
penulis mengharapkan kritik dan saran yang konstruktif dari semua pihak untuk
perbaikan dan kesempurnaan tugas akhir ini.
Akhirnya penulis berharap semoga tugas akhir ini bermanfaat bagi para
pembaca.
Medan, Juni 2014
ABSTRAK
Kemajuan teknologi informasi dan komunikasi yang sangat cepat membuat
semua aspek kehidupan harus mengikutinya. Salah satunya adalah dunia usaha,
dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi maka akan meningkatkan
efisiensi di segala bidang. Berdasarkan fakta diatas, pada penulisan tugas akhir ini
penulis membahas tentang bagaimana cara merancang sebuah sistem informasi
dalam sebuah instansi. Disini penulis menganalisa dan merancang struktur sistem
informasi yang akan dibangun dan yang digunakan yaitu bahasa pemrograman serta
integrasi dari keduanya. Sistem ini dikembangkan dengan menggunakan bahasa
pemrograman PHP dan MySQL dan disertai dengan menggunakan database yang
disesuaikan dengan kebutuhan dalam proses perancangan sistem ini. Adapun hal
yang terdapat dalam sistem ini meliputi berbagai informasi seperti informasi
profil prodi, data dosen, data jadwal kuliah, ruangan, daftar mata kuliah, dan data
kelas. Dari hasil penelitian tugas akhir ini, dapat disimpulkan bahwa sistem
informasi berlangsung secara online dan terkomputerisasikan dengan baik.
DAFTAR ISI
Halaman
Persetujuan
ii
Pernyataan
iii
Penghargaan
iv
Abstrak
vi
Daftar Isi
vii
Daftar Tabel
x
Daftar Gambar
xi
Bab 1.
Pendahuluan
1
1.1. Latar Belakang
1
1.2. Rumusan Masalah
2
1.3. Batasan Masalah
3
1.4. Maksud dan Tujuan
3
1.5. Manfaat
4
1.6. Tinjauan Pustaka
4
1.7. Metodologi Penelitian
6
1.8. Sistematika Penelitian
7
Bab 2.
Landasan Teori
9
2.1. Pengertian Sistem Informasi
9
2.2. Pengertian Portal Akademik
12
2.3. Pengenalan Internet
13
2.3.1. Network
13
2.3.2. Web Server
14
2.3.3. World Wide Web (WWW)
15
2.3.4. Hyper Text Transfer Protocol (HTTP)
15
2.4. Pengenalan HTML
16
2.4.1. Sejarah Asal Mula HTML
16
2.4.2. Struktur Dasar HTML
17
2.4.3. Sintaks Dasar HTML
19
2.5. Pengenalan Personal Home Page (PHP)
21
2.5.1. Sejarah Asal Mula PHP
22
2.5.2. Variabel pada PHP
23
2.5.3. Konsep Dasar Penggunaan PHP
24
2.6. Database MySQL
25
2.6.1. Tipe Dasar Mysql
27
2.8. Cascading Style Sheet (CSS)
35
2.8.1. Struktur CSS
36
2.8.2. Penulisan CSS
37
2.8.3. Selektor
38
2.8.4. Memformat Dokumen dengan CSS
39
2.9. JavaScript
41
2.9.1. Penulisan JavaScript
42
2.9.2. Variabel
43
2.9.3. Kondisi
44
Bab 3.
Perancangan Sistem
47
3.1. Perancangan Sistem
47
3.2. Data Flow Diagram (DFD)
48
3.3. Perancangan Database
49
3.4. Flowchart
52
3.4.1. Flowchart Menu Utama
54
3.4.2. Flowchart Login Admin
55
3.4.3. Flowchart Menu Utama Admin
56
3.5. Perancangan Algoritma
57
Bab 4.
Implementasi Sistem
62
4.1. Pengertian Implementasi Sistem
62
4.2. Tujuan Implementasi
63
4.3. Komponen Dalam Implementasi Sistem
63
4.3.1. Komponen Perangkat Keras (Hardware)
64
4.3.2. Komponen Perangkat Lunak (Software)
64
4.3.3. Kebutuhan Brainware
65
4.4. Tampilan Halaman Website
65
Bab 5.
Kesimpulan dan Saran
70
5.1. Kesimpulan
70
5.2. Saran
71
DAFTAR TABEL
Nomor
Judul
Halaman
Tabel
2.1.
Tipe Data MySQL
28
3.1.
Simbol DFD
49
3.2.
Tabel Admin
50
3.3.
Tabel Dosen
50
3.4.
Tabel Jadwal
51
3.5.
Tabel Kelas
51
DAFTAR GAMBAR
Nomor
Judul
Halaman
Gambar
3.1.
Alur Flowchart Menu Utama
54
3.2.
Alur Flowchart Login Admin
55
3.3.
Alur Flowchart Menu Utama Admin
56
4.1.
Halaman Home
65
4.2.
Halaman Profil
66
4.3.
Halaman Sejarah
66
4.4.
Halaman Visi Misi
67
4.5.
Halaman Fasilitas
67
4.6.
Halaman Roster
68
4.7.
Halaman Daftar Dosen
68
4.8.
Halaman Ruangan
69
ABSTRAK
Kemajuan teknologi informasi dan komunikasi yang sangat cepat membuat
semua aspek kehidupan harus mengikutinya. Salah satunya adalah dunia usaha,
dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi maka akan meningkatkan
efisiensi di segala bidang. Berdasarkan fakta diatas, pada penulisan tugas akhir ini
penulis membahas tentang bagaimana cara merancang sebuah sistem informasi
dalam sebuah instansi. Disini penulis menganalisa dan merancang struktur sistem
informasi yang akan dibangun dan yang digunakan yaitu bahasa pemrograman serta
integrasi dari keduanya. Sistem ini dikembangkan dengan menggunakan bahasa
pemrograman PHP dan MySQL dan disertai dengan menggunakan database yang
disesuaikan dengan kebutuhan dalam proses perancangan sistem ini. Adapun hal
yang terdapat dalam sistem ini meliputi berbagai informasi seperti informasi
profil prodi, data dosen, data jadwal kuliah, ruangan, daftar mata kuliah, dan data
kelas. Dari hasil penelitian tugas akhir ini, dapat disimpulkan bahwa sistem
informasi berlangsung secara online dan terkomputerisasikan dengan baik.
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1.
Latar Belakang
Perkembangan Teknologi Internet yang pesat telah memicu munculnya berbagai
aplikasi baru termasuk di bidang Teknologi Informasi. Website adalah salah satu
revolusi dibidang informasi berbasis teknologi internet. Website diharapkan dapat
dijadikan alternative bagi pengembangan sistem informasi yang lebih efektif dan
efesien dengan biaya yang lebih rendah dimasa mendatang. Hal ini dapat berjalan
lancar apabila ada suatu jaringan internet. Salah satu bidang yang mendapatkan
dampak yang cukup berarti dengan perkembangan teknologi ini adalah bidang
pendidikan, dimana pada dasarnya pendidikan merupakan suatu proses
komunikasi dan informasi dari pendidik kepada peserta didik yang berisi
informasi informasi pendidikan, yang memiliki unsur
‐
unsur pendidik sebagai
sumber informasi, media sebagai sarana penyajian ide, gagasan dan materi
pendidikan serta peserta didik itu sendiri, beberapa bagian unsur ini mendapatkan
sentuhan media teknologi informasi.
dapat memanfaatkan fasilitas ini sebagai media informasi yang cepat, akurat dan
up to date dalam menyajikan informasi yang diperlukan.
Dengan adanya Website diharapkan dapat membantu mahasiswa pada umumnya
dan universitas pada khususnya untuk melakukan penyebaran informasi dengan
cepat, murah, dan efektif. untuk itu dalam tugas akhir ini penulis mengambil judul
“
SISTEM INFORMASI D3 TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS MIPA USU
BERBASIS WEB MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL
“.
1.2.
Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian dari latar belakang permasalahan di atas, maka masalah yang
akan dibahas adalah sebagai berikut :
1.
Pendataan mata kuliah, jadwal kuliah, ruang kuliah, kelas asuh, dan
dosen pembimbing mata kuliah.
2.
Penyampaian informasi seperti profil program studi, sejarah, akreditasi,
tentang fakultas, maupun universitas.
3.
Penyampaian informasi yang kurang tepat karena mahasiswa dan dosen
harus datang langsung ke universitas untuk mendapatkan informasi
yang dibutuhkan.
1.3.
Batasan Masalah
Untuk menghindari pembahasan diluar permasalahan, berikut ini adalah batasan
permasalahan :
1.
Sistem hanya menangani dan membahas tentang informasi umum
universitas, fakultas, dan program studi D3 Teknik Informatika
khususnya melalui jalur online (internet).
2.
Sistem hanya menangani dan membahas tentang jadwal kuliah D3
Teknik Informatika FMIPA USU secara online.
1.4.
Maksud dan Tujuan
Maksud diadakannya penelitian ini adalah untuk membantu memberikan
informasi yang berkaitan dengan kegiata n akademik. Tujuan dari
penelitian ini adalah sebagai berikut :
1.
Untuk Memenuhi salah satu persyaratan akhir menyelesaikan
pendidikan Diploma III Teknik Informatika di Universitas Sumatera
Utara.
2.
Dengan “Jadwal Mata Kuliah Online” ini dapat menjadi informas
i
untuk semua orang (Mahasiswa dan Dosen), Masyarakat Umum dan
Dinas Institusi yang ingin dibutuhkanya.
1.5.
Manfaat
1.
Bagi Penulis
Menambah pengetahuan dan pengalaman bagi penulis terutama dalam
pembuatan sistem informasi yang berbasis web, dan mempraktekkan
apa yang telah penulis dapatkan di bangku kuliah.
2.
Bagi Akademik
Sebagai literatur bagi mahasiswa lain yang akan membuat tugas akhir,
yang berhubungan dengan sistem informasi akademik berbasis web.
3.
Bagi Umum
Menjadikan Website ini Sebagai media untuk mencari informasi
tentang akademik yang lengkap dengan spesifikasi yang terperinci.
1.6.
Tinjauan Pustaka
1.
MySQL adalah sebuah perangkat lunak manajemen basis data SQL
(database management system) atau DBMS yang
multithread,
multi-user, dengan sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. MySQL AB
membuat MySQL tersedia sebagai perangkat lunak gratis dibawah
lisensi GNU General Public License (GPL), tetapi mereka juga menjual
dibawah lisensi komersial untuk kasus-kasus dimana penggunaannya
tidak cocok dengan penggunaan GPL.
2.
Sublime merupakan program yang banyak digunakan oleh pengembang
web karena fitur
–
fiturnya yang menarik dan kemudahan
penggunaannya.
3.
PHP adalah sebuah program bahasa
script yang tidak melakukan
sebuah kompilasi dalam penggunaanya.
Web Server
yang mendukung
php dapat ditemukan dimana - mana dari mulai IIS sampai dengan
apache, dengan konfigurasi yang relatif mudah. Dalam sisi
pengembangan lebih mudah, karena banyaknya milis - milis dan
developer yang siap membantu dalam pengembangan. Dalam sisi
1.7.
Metodologi Penelitian
Untuk menyelesaikan penelitian ini, penulis melakukan penerapan metode
penelitian dalam memperoleh data-data yang dibutuhkan sehingga lebih mudah
dalam menyelesaikan penelitian ini dan mendapatkan hasil yang lebih baik.
Metode penelitian yang penulis lakukan adalah :
1.
Penelitian Kepustakaan (Library Research)
Disini penulis menggunakan buku-buku yang berhubungan dengan
masalah dan melakukan
searching literatur di
internet sehingga dapat
membantu penyelesaian masalah.
2.
Penelitian Lapangan (Field Research)
Penelitian dilakukan langsung ke universitas yang bersangkutan yaitu
Kantor Jurusan Program Studi Diploma 3 Teknik Informatika FMIPA
USU dimana penulis melakukan pengumpulan data dengan cara
bertanya langsung kepada pihak yang terkait. Adapun point-point yang
penulis utarakan dalam penelitian lapangan ini adalah :
a.
Penulis mengadakan tanya jawab kepada pihak program studi yang
melibatkan karyawan program studi mengenai masalah yang
sedang diteliti serta mengumpulkan bahan-bahan yang dibutuhkan,
yaitu : penyediaan data dan fakta tentang proogram studi, profil
program studi dan yang telah diterangkan pada bagian batasan
masalah.
b.
Penulis melakukan pengamatan secara langsung terhadap objek
c.
Penulis melakukan pengambilan data melalui hal-hal atau variabel
yang berupa catatan, transkip, buku-buku serta sumber-sumber lain
yang berkaitan dengan D3 Teknik Informatika khususnya
mengenai jadwal online.
1.8.
Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan laporan Tugas Akhir ini adalah sebagai berikut :
BAB 1 : PENDAHULUAN
Penulis menguraikan Latar Belakang, Rumusan Masalah, Batasan
Masalah, Madsud dan Tujuan Penelitian, M a n f a a t P e n e l i t i a n ,
T i n j a u a n P u s t a k a , Metode Penelitian dan Sistematika Penulisan.
BAB 2 : LANDASAN TEORI
Dalam bab ini penulis menguraikan beberapa hal yang berhubungan
dengan aplikasi
web
dinamis yang ingin dibangun penulis yaitu
sejarah singkat internet,
World Wide Web,
HTML (HyperText Markup
Language), pengenalan PHP dan MySQL.
BAB 3 : PERANCANGAN SISTEM
BAB 4 : IMPLEMENTASI SISTEM
Dalam bab ini penulis menyajikan tentang pengertian implementasi
sistem, tujuan implementasi sistem serta spesifikasi aplikasi.
BAB 5 : KESIMPULAN DAN SARAN
BAB 2
LANDASAN TEORI
2.1. Pengertian Sistem Informasi
Suatu sistem pada dasarnya adalah sekolompok unsur yang erat hubungannya satu
dengan yang lain, yang berfungsi bersama
–
sama untuk mencapai tujuan tertentu.
Secara sederhana, suatu sistem dapat diartikan sebagai suatu kumpulan atau
himpunan dari unsur, komponen, atau variabel yang terorganisir, saling
berinteraksi, saling tergantung satu sama lain dan terpadu. Dari defenisi ini dapat
dirinci lebih lanjut pengertian sistem secara umum, yaitu :
1.
Setiap sistem terdiri dari unsur
–
unsur.
2.
Unsur
–
unsur tersebut merupakan bagian terpadu sistem yang
bersangkutan.
3.
Unsur sistem tersebut bekerja sama untuk mencapai tujuan sistem.
4.
Suatu sistem merupakan bagian dari sistem lain yang lebih besar.
Sistem informasi adalah suatu sistem dalam suatu organisasi yang
mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian. Sistem informasi
mendukung fungsi operasi organisasi yang bersifat manajerial, dengan kegiatan
strategi dari suatu organisasi untuk dapat menyediakan kepada pihak luar tertentu
dengan informasi yang diperlukan untuk pengambilan keputusan. Sistem
informasi dalam suatu organisasi dapat dikatakan sebagai suatu sistem yang
menyediakan informasi bagi semua tingkatan dalam organisasi tersebut kapan saja
diperlukan. Sistem ini menyimpan, mengambil, mengubah, mengolah dan
mengkomunikasikan informasi yang diterima dengan menggunakan sistem
informasi atau peralatan sistem lainnya.
Sistem informasi terdiri dari komponen
–
komponen yang disebut blok
bangunan (building blok), yang terdiri dari komponen
input, komponen model,
komponen
output, komponen
teknologi, komponen
hardware, komponen
software, komponen basis data, dan komponen kontrol. Semua komponen tersebut
saling berinteraksi satu dengan yang lain membentuk suatu kesatuan untuk
mencapai sasaran.
1.
Komponen input mewakili data yang masuk ke dalam sistem informasi.
Input disini termasuk metode dan media untuk menangkap data yang
akan dimasukkan, yang dapat berupa dokumen
–
dokumen dasar.
3.
Komponen
output adalah hasil dari sistem informasi atau keluaran
yang merupakan informasi yang berkualitas dan dokumentasi yang
berguna untuk semua pemakai sistem.
4.
Komponen teknologi merupakan
“tool box”
dalam sistem informasi.
Teknologi digunakan untuk menerima
input, menjalankan model,
menyimpan, mengakses data, menghasilkan dan mengirimkan keluaran,
serta membantu pengendalian dari sistem secara keseluruhan.
5.
Komponen
hardware berperan penting sebagai suatu media
penyimpanan vital bagi sistem informasi, yang berfungsi sebagai
tempat untuk menampung database atau lebih mudah dikatakan sebagai
sumber data dan informasi untuk memperlancar dan mempermudah
kerja dari sistem informasi.
6.
Komponen
software berfungsi sebagai tempat untuk mengolah,
menghitung dan memanipulasi data yang diambil dari hardware untuk
menciptakan suatu informasi.
dimanipulasi menggunakan perangkat lunak paket yang disebut DBMS
(Database Management System).
8.
Komponen kontrol. Banyak hal yang dapat merusak sistem informasi,
seperti bencana alam, api, temperatur, air, debu, kecurangan
–
kecurangan, kegagalan
–
kegagalan sistem itu sendiri, ketidakefisienan,
sabotase dan lain sebagainya. Beberapa pengendalian perlu dirancang
dan diterapkan untuk meyakinkan bahwa hal
–
hal yang dapat merusak
sistem dapat dicegah ataupun bila terlanjur terjadi kesalahan
–
kesalahan dapat langsung cepat diatasi.
2.2. Pengertian Portal Akademik
Portal Akademik adalah suatu sistem yang dibuat oleh manusia yang dapat
membantu mengelola data-data penting didalam suatu , seperti pengelolaan data
dosen dan staf pegawai, data mahasiswa, data fasilitas, data mata mata kuliah serta
menyajikan layanan informasi untuk mendukung perencanaan dan pengambilan
keputusan yang baik.
Sistem Informasi Akademik dapat melakukan update untuk data mahasiswa.
Beberapa bagian yang bersangkutan dengan modul mata kuliah dapat
diintegrasikan dibawah Sistem Informasi Akademik, modul mata kuliah dapat
berupa bahan mata kuliah ataupun soal-soal ujian maupun ujian tengah semester
yang merupakan proses yang terjadi pada Akademik .
2.3. Pengenalan Internet
Internet
(Interconnected Network) merupakan jaringan komputer yang terdiri
dari jaringan independen yang dihubungkan satu dengan yang lainnya. Secara
etimologis,
internet
berasal dari bahasa Inggris yakni
Inter
berarti antar dan
Net
yang berarti jaringan sehingga dapat diartikan hubungan antar jaringan.
Sampai saat ini
internet
sudah menghubungkan lebih dari 1 juta jaringan
komputer dengan pemakai lebih dari 100 juta orang.
Internet
adalah jaringan
luas di komputer yang lazim disebut dengan
World Wide Web, yang secara
ringkas
internet
adalah sumber informasi dan alat komunikasi serta hiburan.
2.3.1. Network
lain, dapat memberi berita ke komputer lain walaupun berlainan area.
Networ k
merupakan cara yang sangat berguna untuk mengintegrasikan sistem informasi
dan menyalurkan arus informasi dari satu area ke area lainnya.
2.3.2. Web Server
Web server
adalah
internet server
yang mampu untuk melayani koneksi
perpindahan data dalam protokol
http
web server
dari
internet server
di samping
e-mail. Dikarenakan web server
dirancang untuk menampilkan data, dimulai dari
teks, hypertext, gambar, yang merupakan keunggulan dari web sehingga
web
tidak
hanya dapat diterima di universitas tetapi di seluruh perusahaan komersial
yang dapat menampilkan datanya dalam
internet. Macam
–
macam
web server
antara lain Apache (Open Source), Xitami, IIS, PWS.
Website (situs web) merupakan alamat (URL) yang berfungsi sebagai tempat
penyimpanan data dan informasi dengan berdasarkan topik tertentu.
URL adalah
suatu sarana yang digunakan untuk menentukan lokasi informasi pada suatu
web
server. Situs atau web dapat dikategorikan menjadi 2 yaitu :
1.
Web Sta tic, yaitu
web yang berisi atau menampilkan infomasi
–
informasi yang sifatnya statis (tetap).
2.
Web Dina mic, yaitu
web yang menampilkan informasi serta dapat
2.3.3. World Wide Web (WWW)
World Wide Web (WWW) adalah jaringan tak terbatas komputer yang
dikategorikan menjadi dua, yaitu
Client
dan
Server
dengan menggunakan
software khusus membentuk sebuah jaringan yang disebut jaringan client
–
server.
Pada prinsipnya
Wor ld Wide Web
bekerja dengan cara menampilkan
file
–
file
HTML yang berasal dari
server web
pada program
client
khusus, yaitu
browser
web. Program
browser web pada
client
mengirimkan permintaan kepada
server
web, yang kemudian akan dikirimkan oleh
server
dalam bentuk HTML.
File
HTML berisi instruksi yang diperlukan untuk membentuk tampilan. Perintah
–
perintah HTML ini kemudian diterjemahkan oleh
browser web
sehingga isi
informasinya dapat ditampilkan secara visual kepada pengguna. ( Tutang, 2001 )
2.3.4. Hyper Text Transfer Protocol (HTTP)
2.4. Pengenalan HTML
Hypertext Markup Language (HTML)
adalah
script
di mana kita bisa
menampilkan informasi dan daya kreasi kita lewat
internet.
HTML sendiri
adalah suatu dokumen teks biasa yang mudah dimengerti dibanding bahasa
pemrograman lainnya, dan karena bentuknya itu maka HTML dapat dibaca
oleh berbagai
platform seperti Windows, Linux, dan Macintosh. Kata
“
Markup
Language
“
pada
HTML menunjukkan fasilitas yang berupa tanda tertentu
dalam skrip HTML dimana kita bisa mengatur judul, garis, tabel, gambar, dan
lain
–
lain dengan perintah yang telah ditentukan pada elemen HTML
.
Penamaan dokumen
HTML
dapat dilakukan dengan memilih suatu nama,
sembarang nama, kemudian menambahkan sebuah ekstensi
“
.h
tm”
atau
“
.
html”
(tanda kutip tidak perlu dituliskan karena digunakan sebagai penjelas
saja).
HTML sendiri dikeluarkan oleh W3C (World Wide Web Consortium), setiap
terjadi perkembangan
level HTML, harus dievaluasi ketat dan disetujui oleh
W3C. Hingga kini versi terakhir
HTML yang telah disetujui oleh
W3C
H TML4.01.
2.4.1.
Sejarah Asal Mula HTML
dinamakan
Markup Language.
Namun pihak IBM member nama
Generalized
Markup Language (GML).
Pada tahun 1986, ISO mengeluarkan standarisasi bahasa markup
berdasarkan GML dengan nama
Standard Generalized Markup Language
(SGML). Pada tahun 1989, Caillau Tim bekerja sama dengan Banners Lee Robert,
ketika bekerja di CERN. Mencoba untuk mengembangkan SGML. Dari tangan
merekalah lahir HTML (Hyper Text Markup Language) yang kini digunakan
untuk membuat halaman website. HTML ini pertama kali dipopulerkan oleh
Browser Mosaic.
Sejak tahun 1990, bahasa ini mengalami perkembangan yang cukup pesat.
Apalagi sejak tahun 1996, World Wide Web Consortium (W3C) turut
mengembangkan html dan mengeluarkan versi 3.2. Sejak saat itulah html
digunakan sebagai bahasa standar internet yang kini dikendalikan olehW3C.
2.4.2.
Struktur Dasar HTML
HTML terdiri dari beberapa bagian yang fungsinya sebagai penanda suatu
kelompok perintah tertentu, misalnya kelompok perintah
for m yang ditandai
dengan kode
< form> ,
judul dengan
< title>
dan sebagainya. Untuk
mengetahui lebih lanjut mengenai bagian
–
bagian HTML perhatikan skema di
bawah ini :
< html>
< head>
< /head>
< body>
isi dar i hala ma n web
< /body>
< /html>
Keterangan:
1.
Dokumen HTML selalu diawali dengan tanda tag pembuka < html>
dan
diakhiri dengan tanda tag penutup < /html>
2.
Pada elemen
head
< head> < /head>
, dapat kita sisipkan kode
–
kode untuk menuliskan keterangan tentang dokumen
HTML. Atau
dapat juga kita sisipkan kode
–
kode pemrograman
web seperti
Ja vaScript,
VBScripts, atau
CSS
untuk menambah daya tarik pada
situs yang kita buat agar lebih menarik dan dinamis.
3.
Elemen
body < body> < /body>
berisi
tag
–
tag untuk isi atau
la yout
tampilan
situs
kita,
seperti
< font> < /font>
,
< table> < /table> ,
< form> < /for m> .
seperti
< br>
,
< hr>
,
< img>
, dan lain
–
lain.
2.4.3.
Sintaks Dasar HTML
Sintaks dasar meliputi bagian-bagian perintah dasar yang dimiliki oleh html,
diantaranya sebagai berikut :
1.
P (Paragraph), berfungsi untuk mengganti paragraph yang diikuti
dengan baris kosong di awal dan di akhir paragraph. Cara
penggunaannya dapat dilakukan dengan perintah tag <p> dan diakhiri
dengan tag </p>. Jika tidak diberi tanda penutupnya, maka seluruh file
yang berada di bawahnya akan diikuti dengan baris kosong di akhir
paragraph.
2.
BR (Line Break), berfungsi mengganti baris.
Sintaksnya : <br>
3.
H1, H2, H3, H4, H5, H6 (Header), berfungsi untuk membuat header
dengan urutan enam jenis berbeda dengan tercetak tebal.
Sintaksnya :
<Hx>……</Hx>
4.
B (Bold), berfungsi untuk membuat tampilan teks tercetak tebal.
Sintaksnya : <b>……</b>
5.
i (italic), berfungsi untuk memebuat tampilan teks tercetak miring.
Sintaksnya : <i>……</i>
bawah.
Sintaksnya : <u>……</u>
7.
PRE (Preformated Text), berfungsi untuk menampilkan teks apa adanya.
Sintaksnya :
<PRE>
……
</PRE>
8.
Center, berfungsi untuk menampilkan teks dengan posisi horizontal
tengah.
Sintaksnya :
<center>
……
</ center >
9.
BaseFont, berfungsi untuk mengubah dasar ukuran huruf dari web
browser.
Sintaksnya :
<basefont size = “pixel”>
10.
Font, berfungsi untuk mengubah jenis, ukuran, warna, dan tampilan
huruf.
Sintaksnya :
<font color=”warna” face=”font” size=”pixel”>
……
</ font >
Sintaksnya : <hr>
12.
OL (Ordered List), berfungsi untuk membuat nomor daftar urut.
Sintkasnya :
<ol start=”number” type=”A”|”a”|”I”|”i”|”1”>
……
</ol>
13.
UL (Unordered List), berfungsi untuk membuat daftar tanpa nomor urut
(dalam format bullet).
Sintaksnya :
<ul type=”circle”|”square”|”disc”>
……
</ul>
14.
LI (List Item), merupakan isi pada daftar.
Sintaksnya :
<li type=”A”|”a”|”I”|”i”|”1”| ”circle”|”square”|”disc”>
……
</li>
2.5. Pengenalan Personal Home Page (PHP)
1.
Bahasa pemrograman
P HP
adalah sebuah bahasa
scr ipt
yang tidak
melakukan sebuah kompilasi dalam penggunaanya.
2.
Web Server
yang mendukung
PHP dapat ditemukan di mana
–
mana
dari mulai
IIS sampai dengan
apache, dengan konfigurasi yang relatif
mudah.
3.
Dalam sisi pengembangan lebih mudah, karena banyaknya
milis
–
milis dan developer yang siap membantu dalam pengembangan.
4.
Dalam sisi pemahamanan,
PHP
adalah bahasa
scr ipting
yang paling
mudah karena referensi yang banyak.
PHP adalah bahasa
open source
yang dapat digunakan diberbagai
mesin (Linux, Unix, Windows) dan dapat dijalankan secara
runtime
melalui
console
serta juga dapat menjalankan perintah
–
perintah sistem. Sistem database
yang didukung oleh PHP adalah Oracle, Sybase dan MySQL.
2.5.1. Sejarah Asal Mula PHP
PHP pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995. Pada waktu itu
PHP bernama
FI (Form Interpreted). Pada saat tersebut
PHP adalah
sekumpulan
script yang digunakan untuk mengolah data form dari web.
Perkembangan selanjutnya adalah Rasmus melepaskan kode sumber
tersebut dan menamakannya
P HP/FI, pada saat tersebut kepanjangan dari
PHP/FI adalah Personal Home Page/Form Interpreter. Dengan pelepasan kode
Pada November 1997, dirilis
PHP/FI 2.0. Pada rilis ini
interpreter
sudah
diimplementasikan dalam C. Dalam rilis ini disertakan juga modul
–
modul
ekstensi yang meningkatkan kemampuan
PHP/FI secara signifikan. Sebuah
perusahaan bernama Zend, menulis ulang
interpreter PHP menjadi lebih
bersih, lebih baik dan lebih cepat. Kemudian pada Juni 1998 perusahaan tersebut
merilis
interpreter
baru untuk
PHP dan meresmikan nama rilis tersebut menjadi
PHP 3.0.
Pada pertengahan tahun 1999, Zend merilis interpreter PHP
baru dan rilis
tersebut dikenal dengan
PHP 4.0.
PHP 4.0 adalah versi
PHP yang paling
banyak dipakai. Versi ini banyak dipakai sebab versi ini mampu dipakai untuk
membangun aplikasi
web kompleks tetapi tetap memiliki kecepatan proses dan
stabilitas yang tinggi.
Pada Juni 2004, Zend merilis
PHP 5.0. Versi ini adalah versi mutakhir
dari
PHP. Dalam versi ini, inti dari
interpr eter PHP
mengalami perubahan
besar. Dalam versi ini juga dikenalkan model pemrograman berorientasi
objek baru untuk menjawab perkembangan bahas pemrograman ke arah
pemrograman berorientasi objek.
2.5.2. Variabel pada PHP
variabel yang belum diset), string dan array, object dan resource.
Jika menggunakan bahasa pemrograman C atau Pascal, maka kita harus
mendefinisikan va riabel tiap elemen, namun pada
PHP kita tidak perlu
mendefinisikan terlebih dahulu jenis
va riabel
sebelum menggunakannya.
PHP memiliki kepandaian untuk membedakan jenis
va riabel
secara otomatis
berdasarkan konteks yang sedang berlaku bagi va riabel tersebut.
Setiap
variabel
dalam PHP selalu dimulai dengan tanda dolar ("$") dan
harus dimulai dengan huruf dan dapat diikuti oleh huruf dan angka. Dengan
demikian, $warpspeed, $impuls_speed, $LCAR dan $Dilithium1 adalah contoh
penamaan variabel PHP
yang valid.
Setiap
variabel
dalam
PHP peka terhadap perbedaan huruf kapital dan
non kapital, sehingga $subspace, $SubSpace, dan $SUBSPACE adalah tiga buah
variabel yang berbeda.
2.5.3. Konsep Dasar Penggunaan PHP
Kode PHP diawali dengan tanda lebih kecil (<) dan diakhiri dengan tanda lebih
besar (>). Ada empat cara untuk menuliskan script PHP
yaitu :
1.
< ? Apa kabar.. ?>
2.
< ?php Apa kabar.. ?>
3.
< % Apa kabar.. %>
4.
< SCRIPT LANGUAGE
=”
php
”
> Apa kaba r..< /SCRIPT>
komentar. Cara penulisan dibedakan menjadi Embeded dan Non Embeded script.
1.
Embeded Script
Contoh dari Embeded script :
< html>
< head>
< title> Coba< /title>
< /head>
< body>
< ?php echo
”
web developer
”
; ?>
< /body>
< /html>
2.
Non Embeded Script
Contoh dari Non Embeded Script :
< ?php echo
”
< html>
”
; echo
”
< head>
”; ec
ho
”
< titl
e>”;
echo
”
we learn a bout php
”
; echo
”
< /title>
”
; echo
”
< /head>
”
;
echo
”
< body>
”;
echo
”
< p> My Project < /p>
”; ec
ho
”<
/body>
”
; echo
”
< /html
>”;
?>
2.6. Database MySQL
MySQL adalah salah satu jenis
database server yang sangat terkenal.
gratis (tidak perlu membayar untuk menggunakannya) pada berbagai
platform
(kecuali pada Windows, yang bersifat
shareware atau perlu membayar setelah
melakukan evaluasi dan memutuskan untuk digunakan untuk kepeluan produksi).
Perangkat lunak
MySQL sendiri bisa didownload
dari
http://www.mysql.org atau
http://www.mysql.com.
MySQL termasuk jenis
Relation Database Management Sistem (DBMS).
Pada
MySQL, sebuah
database mengandung satu atau sejumlah tabel. Tabel
terdiri atas sejumlah baris dan setiap baris mengandung satu atau beberapa kolom.
Dalam menjalan MySQL diperlukan berbagai perintah untuk membuat suatu
database, berikut ini disebutkan beberapa perintah dasar dalam menggunakan
MySQL. Untuk menjalankan
MySQL pertama kali cukup dengan mengetikkan
mysql
–
u root -p pada Command Prompt. Perintah-perintahnya adalah sebagai
berikut :
1.
Menampilkan database : SHOW DATABASES;
2.
Membuat database baru : CREATE DATABASE na ma _database;
3.
Memilih databa se yang akan digunakan : USE na ma _databa se;
4.
Menampilkan tabel : SHOW TABLES;
5.
Membuat tabel baru :
CREATE
TABLE
na ma _tabel (field
spesifika si_field,...);
6.
Menampilkan struktur tabel :
SHOW COLUMNS FROM nama_tabel;
atau DESCRIBE nama_tabel;
7.
Mengubah
struktur
tabel
:
ALTER
TABLE
na ma _tabel
Jenis_Pengubaha n;
VALUES (data_kolom1,..)
atau
INSERT INTO tabel SET kolom1 =
data_kolom1,...;
9.
Menampilkan data pada tabel :
SELECT * FROM nama_tabel ;
10.
Mengubah data pada tabel :
UPDATE nama_tabel SET kolom =
penguba ha n_data WHERE kriteria ;
11.
Menghapus data pada tabel :
DELETE FROM nama_tabel WHERE
kr iteria ;
12.
Menghapus tabel : DROP nama_tabel;
13.
Menghapus databa se : DROP na ma_database;
14.
Keluar dari MySQL : QUIT atau EXIT;
2.6.1. Tipe Dasar MySQL
Tabel 2.1. Tipe data Mysql
2.6.2. Constraint
Constraint adalah batasan atau aturan yang ada pada table. MySQL menyediakan
beberapa tipe constraint berikut :
1.
NOT NULL adalah suatu kolom yang didefinisikan dengan
constraint
NOT NULL tidak boleh berisi nilai
NULL. Kolom yang befungsi
sebagai kunci primer (primary key) otomatis tidak boleh NULL.
2.
UNIQUE adalah mendefinisikan suatu kolom menjadi bersifat unik,
artinya antara satu data dengan data lainnya namanya tidak boleh sama,
misal alamat email.
3.
PRIMARY KEY
adalah Constraint PRIMARY KEY
membentuk key yang
unik untuk suatu table.
4.
FOREIGN KEY constraint didefinisikan pada suatu kolom yang ada
lain sebagai suatu PRIMARY KEY
, biasa dipakai untuk menghubungkan
antara 2 tabel.
2.6.3. Tipe-Tipe Kolom
Untuk setiap tipe data, sintak yang ditampilkan menggunakan tanda kurung siku
(square brackets) ([ ]) adalah untuk menunjukkan bagian dari sintak yang bersifat
opsional. Sebagai tambahan terhadap tipe MySQL, banyak jenis tipe data MySQL
lainnya yang mendukung spesifikasi dari ukuran.. Kecuali jika tidak
dispesifikasikan, nilai tersebut harus berupa sebuah bilangan integer atau bilangan
bulat antara 1 dan 255.
1.
Numerik
MySQL mendukung semua tipe data standar numerik (bilangan) SQL.
Jenis ini meliputi tipe data bilangan bulat (INTEGER, SMALLINT,
DESIMAL, dan NUMERIC), seperti halnya tipe data bilangan desimal
(FLOAT, REAL, dan
DOUBLE PRECISION).
Keyword INT adalah
suatu sinonim untuk BILANGAN BULAT (INTEGER), dan
keyword
DEC adalah satu sinonim untuk bilangan
DESIMAL. Terhitung sejak
MySQL 5.0.3, tipe data BIT tersedia untuk menyimpan nilai-nilai
kolom bit. (Sebelum 5.0.3, MySQL menginterpretasikan BIT seperti
TINYINT (1 ).).
bilangan bulat TINYINT, MEDIUMINT, dan BIGINT. Untuk tipe-tipe
bilangan bulat selalu disediakan atribut
auto_increment, signed dan
unsigned.
Signed berarti nilai negatif ikut dalam deklarasi tersebut
sedang unsigned hanya nilai positif. Jika unsigned tidak dideklarasikan
maka nilai default adalah signed.
a.
INT/INTEGER
Deklarasi : INT [(display_size)] [auto_increment] [unsigned] [zerofill].
Penyimpanan: 4 byte.
Nilai yang dapat disimpan adalah integer 0
sampai dengan 4294967295 jika unsigned. 2147483648 sampai dengan
214797647 jika signed.
b.
TINYINT
Deklarasi : TINYINT [(display_size)] [auto_increment] [unsigned]
[zerofill]
Penyimpanan: 1 byteAUTO_INCREMENT, diterapkan pada
kolom-kolom integer.
Digunakan untuk menghasilkan
integer dengan
urutan nilai yang unik. Kolom demikian dalam suatu tabel hanya ada
satu.
c.
MEDIUMINT
Deklarasi : MEDIUMINT [(display_size)] [auto_increment] [unsigned]
[zerofill] Penyimpanan: 3 byte. Nilai yang dapat disimpan adalah
integer 0 sampai dengan 16777215 jika
unsigned. 83888608 sampai
dengan 82888607 jika signed.
d.
BIGINT
integer 0 sampai dengan 18446744073709551615 jika
unsigned.
–
9223372036854775807 sampai dengan 922337203685477580787 jika
signed.
e.
SMALLINT
Deklarasi : SMALLINT [(display_size)] [auto_increment] [unsigned]
[zerofill] Penyimpanan: 2 byte. Nilai yang dapat disimpan dengan
jangkauan mulai dari 0 sampai dengan 65535 jika unsigned dan 32768
sampai 32767 jika signed.
f.
FLOAT
Deklarasi :
FLOAT [(display_size,digits)] [zerofill]. Penyimpanan: 4
byte.
FLOAT menyimpan bilangan real dan tidak dapat bersifat
unsigned. Nilai presisi tunggal yang dapat disimpan adalah
–
3,402823466E+38
sampai
dengan
–
1,1175494351E38,0
dan
1,1175494351E38 sampai dengan 3,402823466E+38.
g.
DOUBLE
Deklarasi :
DOUBLE [(M,D)] [zerofill]. Penyimpanan: 8 byte.
DOUBLE menyimpan bilangan real dengan presisi ganda. Nilai yang
h.
DECIMAL
Deklarasi :
DECIMAL [(precision [,scale])] [zerofill]. Penyimpanan:
precision + 2 byte. Menyimpan bilangan
FLOATing
point dimana
ketepatan adalah kritis, seperti untuk nilai mata uang. Tipe DECIMAL
memerlukan Anda untuk menspesifikasikan
precision dan
scale.
Precision adalah jumlah nilai digit yang berarti.
Scale adalah jumlah
digit yang mengikuti tanda desimal. Sebagai contoh, sebuah kolom
BALANCE dideklarasikan sebagai
DECIMAL(9,2) yang akan
menyimpan sejumlah 9 digit berarti, dengan dua digit diantaranya
berada disebelah kanan tanda desimal. Range nilai dari contoh deklarasi
kolom
BALANCE tersebut adalah mulai 9,999,999.99 sampai
9,999,999.99.
2.
String
a.
BLOB
Deklarasi: BLOB. Bentuk binari dari TEXT.
b.
CHAR
Deklarasi: CHAR(size) [BINARY
]. Ukuran: ditetapkan oleh nilai ukuran
dengan jangkauan sampai dengan 255. Penyimpanan:
size
byte.
Suatu
kolom dengan nilai teks yang panjangnya tetap. Nilai string dengan
jumlah karakter lebih sedikit dari ukuran kolom maka akan diisi dengan
spasi. Spasi yang diisikan tersebut ketika diambil dari
database akan
dihilangkan.
Panduan Pendayagunaan
Open
Source
Software
RDBMSMySQL 19.
c.
LONGBLOB
Deklarasi: LONGBLOB. Bentuk binari dari LONGTEXT
d.
LONGTEXT
Deklarasi: LONGTEXT. Ukuran: 0 samapai 4294967295. Penyimpanan:
panjang nilai + 4
byte.
Menyimpan nilai teks yang besar. Secara teori
batas ukuran dari teks yang dapat disimpan dalam sebuah kolom
LONGTEXT melampaui 4 GB, pada prakteknya kurang. Ini sehubungan
dengan batasan dari protokol komunikasi MySQL, dan jumlah memori
yang tersedia pada komunikasi antara klien dan server.
e.
MEDIUMTEXT
f.
TEXT
Deklarasi: TEXT. Ukuran: 0 sampai 65535. Penyimpanan: panjang nilai
+ 2 byte. Penyimpanan untuk sebagian besar teks.
g.
TINYBLOB
Deklarasi: TINYBLOB.
20 Panduan Pendayagunaan Open Source
Software: RDBMSMySQL bentuk binari dari TINYTEXT
h.
TINYTEXT
Deklarasi: TINYTEXT. Ukuran: 0 sampai 255. Penyimpanan: panjang
nilai + 1 byte. Menyimpan nilai teks yang pendek
i.
VARCHAR
Deklarasi: VARCHAR(size) [BINARY
]. Ukuran: ditetapkan oleh nilai
ukuran dalam suatu jangkauan sampai 255. Penyimpanan: panjang nilai
+ 1 byte. Menyimpan nilai teks yang panjangnya bervariasi.
3.
Date
nilai-nilai tanggal dan waktu menjadi bilangan integer ketika digunakan
dalam suatu konteks bilangan integer.
2.7. Sublime Text
Sublime text merupakan teks editor
multiplatform dan
powerfull, karena dengan
ukuran yang kecil, Sublime Text memiliki fitur yang luar biasa dan kinerja yang
sangat sederhana. Fiturnya sangat lengkap (bisa digunakan untuk berbagai bahasa
pemrograman) dan juga kita dapat menambah extension untuk memudahkan
dalam coding. Ada beberapa fitur yang membuat menarik dalam pemakaiannya,
yaitu :
1.
Go Anything adalah fitur yang bisa membuka file dengan tombol Ctrl +
P pada keyboard guna membuka file dengan jumlah banyak.
2.
Multiple Selections adalah fitur yang bisa mengubah banyak baris,
mengubah variable dengan menekan Ctrl + Shift + L dan Ctrl + Shift +
D.
3.
Cross Platform artinya fitur ini bisa digunakan di berbagai OS.
2.8. Cascading Style Sheet (CSS)
CSS merupakan kependekan dari
Ca scading Style Sheet yang berfungsi
sebenarnya adalah suatu kumpulan atribut untuk fungsi format tampilan dan
dapat digunakan untuk mengontrol tampilan banyak dokumen secara bersama.
Keuntungan menggunakn
CSS yaitu jika kita ingin mengubah format dokumen,
maka tidak perlu mengedit satu persatu.
Penggunaan
CSS ada dua cara yaitu dengan menyisipkan kode
CSS
langsung dalam kode
HTML atau simpan
file tersendiri berekstensi
“
.css
”
.
dengan menyimpan sebagai
file tersendiri akan lebih memudahkan untuk
mengontrol tampilan dalam banyak dokumen secara langsung.
CSS mendapat
dukungan penuh pada browser versi 4 (empat) dan pada versi sebelumnya. Perlu
diketahui bahwa tampilan
CSS dapat berbeda bila ditampilkan pada menu
browser yang berbeda pula.
2.8.1. Struktur CSS
Perintah css terdiri atas 2 komponen, yakni Selector dan Declaration.
1.
Selector berfungsi untuk memberi tahu web browser bahwa pada
elemen mana aturan css akan diterapkan. Selector dapat berupa nama
tag, selector class atau selector id
2.
Declaration merupakan aturan css yang diterapkan yang mana terdiri
2.8.2. Penulisan CSS
CSS juga memiliki aturan-aturan penulisan yaitu :
1.
Internal Style
Internal style dengan menggunakan tag style dan diletakkan diantara tag
head.
<html>
<head>
<title>CSS</title>
<style>
h1 { color : blue; }
</style>
</head>
</html>
Internal style tidak harus selalu diletakkan diantara tag head. Kita selalu
bisa meletakkan diantara tag lain yang ada didalam tag body. Namun
untuk menciptakan kode yang lebih bersih dan terstruktur dengan baik,
css biasa diletakkan diantara tag head.
2.
Inline Style
Inline style dengan menambahkan langsung kode css kedalam tag html
sebagai attribut.
<h1 style=”color:blue;”>Judul Satu</h1>
3.
External Style
<html>
<head>
<title>CSS</title>
<link href=”style.css” rel=”stylesheet”>
</head>
<body>
2.8.3. Selector
Seperti sudah disebutkan sebelumnya, selector dapat berupa nama tag, selector
class atau selector id. Berikut ini adalah contoh penggunaan selector dalam css.
<html>
<head>
<title>Belajar Selector</title>
<style>
h1 {
color: blue;
}
.judul {
color: red;
}
</style>
</head>
<body>
<h1>Selector Tag</h1>
<h1 class=judul>Selector Class</h1>
<h1 id=satu>Selector Id</h1>
</head>
</html>
2.8.4. Memformat Dokumen dengan CSS
Memformat dokumen dengan css jauh lebih fleksibel dibandingkan dengan
menggunakan tag html saja.
<html>
<head>
<title>Format CSS</title>
<style type=text/css>
body {
background-color:yellow;
}
b {
font-weight:normal;
}
i {
font-style:normal;
}
u {
text-decoration:none;
}
b, i {
color:green;
}
</style>
</head>
<body bgcolor=green>
<h1>DOKUMEN HTML</h1>
<b>Pemrograman Web</b>
<br>
<i>Pemrograman Web</i>
<br>
<u>Pemrograman Web</u>
</body>
2.9. JavaScript
JavaScript mulanya bernama
LiveScript, dikembangkan pertama kali pada tahun
1995 di
Netscape Communication. Pada akhir tahun 1995
Netscape
Communication dan
Sun Microsystem berkolaborasi dan mengganti nama
LiveScript menjadi JavaScript.
JavaScript adalah bahasa
script yang ditempatkan pada kode
HTML dan
diproses pada sisi
client. Dengan adanya bahasa ini maka kemampuan dokumen
HTML menjadi lebih luas. Sebagai contoh, digunakan untuk validasi masukan
formulir sebelum diproses ke tahap selanjutnya. Bisa untuk membuat permainan
interaktif dan juga bisa untuk menambah design web.
Javascript merupakan bahasa scripting yang didisain untuk membuat
halaman web menjadi lebih interaktif. Javascript bekerja secara client-side (disisi
client). Sehingga javascript bergantung pada browser yang digunakan untuk
menampilkan halaman web yang mengandung javascript.
Perlu diperhatikan bahwa Javascript berbeda dengan Java. Keduanya
sangat berbeda baik itu dari sisi bahasa maupun dari konsep dan disainnya.
<html>
<head>
<title>Belajar JavaScript</title>
<script language=javascript>
document.write("<h1>Belajar JavaScript</h1>");
</script>
<body>
……
</body>
</html>
2.9.1. Penulisan Javascript
Internal script dengan menggunakan tag script dan diletakkan diantara tag head.
<html>
<head>
<title>JavaScript</title>
<script languange=”javascript”>
Pemrograman Web
–
Wirasto S. Karim 28
document.write("<h1>Belajar JavaScript</h1>");
</script>
</head>
</html>
External script tetap dengan menggunakan tag script namun merujuk
keberkas javascript.
<html>
<head><title>JavaScript</title>
<script languange=”javascript” src=”script.js”></script>
2.9.2. Variabel
Dalam javascript, variabel dideklarasikan dengan statement var dan diakhiri
dengan tanda ; (titik koma). Variabel juga bersifat case-sensitive yang artinya
membedakan huruf kecil dan huruf besar. Sehingga variabel nama berbeda dengan
variabel NAMA.
<html>
<head>
<title>Belajar JavaScript</title>
<script language=javascript>
var a = 4;
var b = 10;
var c = a + b;
var d = "<br>Bo gambangi da'a ei";
document.write(c);
document.write(d);
</script>
</head>
<body>
……
2.9.3. Kondisi
Kondisi digunakan untuk melakukan eksekusi suatu pernyataan secara bersyarat.
kondisi1.html
<html>
<head>
<title>Belajar JavaScript</title>
<script language=javascript>
var nama = "wirasto";
if (nama == "wirasto") {
document.write("Benar");
}
</script>
</head>
<body>
……
</body>
</html>
kondisi2.html
<html>
<head>
<script language=javascript>
var awal = 1;
var akhir = 5;
if (awal < akhir) {
document.write("Nilai awal lebih kecil dari nilai akhir");
} else {
document.write("Nilai awal TIDAK lebih kecil dari nilai
akhir");
}
</script>
</head>
<body>
</body>
</html>
kondisi3.html
<html>
<head>
<title>Belajar JavaScript</title>
<script language=javascript>
var awal = 1;
var akhir = 5;
if (awal < akhir) {
} else {
document.write("Nilai awal TIDAK lebih kecil dari nilai
akhir");
}
</script>
</head>
<body>
……
BAB 3
PERANCANGAN SISTEM
3.1. Perancangan Sistem
Seiring dengan perkembangan teknologi informasi saat ini, serta untuk meningkatkan
efesiensi kerja dan waktu, maka masih banyak sistem yang ada saat ini yang
masih manual dan harus diganti dengan sistem yang lebih baik lagi. Hal ini
dilakukan dengan cara membangun sistem yang terkomputerisasi atau online. Untuk
memulai membangun suatu program
mengenai perancangan system informasi
akademik, maka penulis terlebih dahulu merencanakan alur kerja berdasarkan
kebutuhan dari user yang akan menggunakan aplikasi basis data ini.
3.2. Data Flow Diagram (DFD)
Data Flow Diagram
(DFD) merupakan model dari sistem untuk menggambarkan
pembagian sistem ke modul yang lebih kecil. Salah satu keuntungan menggunakan
diagram alir data adalah memudahkan pemakai yang kurang menguasai bidang
komputer untuk mengerti sistem yang akan dikerjakan. Pada tahap analisa,
penanganan notasi simbol lingkaran dan anak panah menggambarkan arus data
dalam perancangan sistem sangat membantu dalam komunikasi dengan
pemakaian sistem menggunakan notasi
–
notasi untuk menggambarkan arus dari
data sistem.
Disamping itu DFD adalah salah satu alat pembuatan model yang sering
digunakan, khususnya bila fungsi
–
fungsi sistem merupakan bagian yang lebih
penting dan kompleks dari pada data yang dimanipulasi oleh sistem. Dengan kata
lain, DFD adalah alat pembuatan model yang memberikan penekanan hanya pada
fungsi sistem.
Tabel 3.1. Simbol-simbol Data Flow Diagram
No.
Simbol
Fungsi
1.
Eksternal Entity merupakan kesatuan di
luar lingkungan system yang dapat berupa
seseorang, organisasi yang dapat mengirimkan
data atau menerima data dari sistem.
2.
Arus data merupakan tempat mengalirnya
informasi menunjukan arus data berupa sistem.
3.
Proses merupakan pengolahan data atau aliran
data masuk menjadi data aliran keluar.
4.
Penyimpanan
data
merupakan
tempat
penyimpanan data yang ada di dalam sistem.
3.3. Perancangan Database
Database adalah kumpulan dari data yang berhubungan antara yang satu dengan
beberapa
file, dalam hal ini
file
–
file tersebut dikelompokan secara terstruktur
dalam beberapa tabel sesuai dengan informasi yang terkandung di dalamnya.
Berikut ini rancangan tabel yang penulis gunakan dalam membangun sistem
informasi nilai :
[image:62.612.114.541.264.351.2]1.
Tabel admin terdiri dari :
Tabel 3.2. Tabel admin
Field Name
Data Type
Size
Description
username*
Varchar
30
Username
password
Varchar
30
Password
2.
Tabel dosen terdiri dari :
Tabel 3.3. Tabel dosen
Field Name
Data Type
Size
Description
id*
Int
3
Id
kode_dosen
Varchar
10
Kode Dosen
3.
Tabel jadwal terdiri dari :
Tabel 3.4. Tabel jadwal
Field Name
Data Type
Size
Description
id_jadwal*
Int
10
Id
Hari
Varchar
10
Hari
waktu
Varchar
20
Waktu
mata_kuliah
Varchar
50
Mata Kuliah
dosen
Varchar
10
Dosen
ruang
Varchar
10
Ruang
Com
Varchar
10
Komputer
4.
Tabel kelas terdiri dari :
Tabel 3.5. Tabel kelas
Field Name
Data Type
Size
Description
id *
Int
3
Id
kd_kelas
Varchar
10
Kode Kelas
Unit
Varchar
2
Unit
lantai
Varchar
2
Lantai
ruang
Varchar
2
Ruang
[image:63.612.113.541.450.649.2]3.4. Flowchart
Flowchart
adalah
sekumpulan simbol
–
simbol
yang
menunjukan atau
[image:64.612.113.534.334.655.2]menggambarkan rangkaian kegiatan
–
kegitan program dari awal hingga akhir. Jadi
flowchart
juga dapat digunakan untuk menggambarkan urutan langkah
–
langkah
pekerjaan dalam suatu algoritma.
Penjelasan arti dari lambang
–
lambang flowchart
dapat didefinisikan seperti tabel dibawah ini :
Tabel 3.6. Arti lambang
–
lambang Flowchart
No
SIMBOL
KETERANGAN
1
Terminal, untuk memulai atau mengakhiri
suatu program
2
Proses, simbol ini menunjukkan setiap
pengolahan yang dilakukan oleh komputer.
3
Input-Output, untuk memasukkan data atau
menunjukkan hasil keluaran dari suatu proses
4
Decision, suatu kondisi yang menghasilkan
beberapa kemungkinan jawaban atau pilihan.
5
Untuk menyatakan sekumpulan langkah
proses yang ditulis sebagai procedur
6
7
Off-Line Connector, simbol masuk atau
keluarnya suatu prosedur pada lembaran
kertas lainnya.
8
Arus/Flow
dari
prosedur
yang
dapat
dilakukan dari atas kebawah, kiri kekanan
atau sebaliknya.
9
Document, merupakan simbol dari data yang
berbentuk kertas maupun informasi
10
Database, menyediakan tempat pengolahan
data serta penyimpanan dalam storage.
11
3.4.1. Flowchart Menu Utama
[image:66.612.120.498.165.662.2]Flowchart menu utama dapat dilihat pada gambar dibawah ini :
3.4.2. Flowchart Login Admin
Flowchart login admin dapat dilihat pada gambar dibawah ini :
L_adm
Masukkan Username & password
Login Reset
Validasi Username & Password
Valid
Hapus username & Password
X Y
Y
Y
T
T
[image:67.612.126.506.164.594.2]M_adm
3.4.3. Flowchart Menu Utama Admin
[image:68.612.118.523.169.665.2]Flowchart menu utama admin dapat dilihat pada gambar dibawah ini :
3.5. Perancangan Algoritma
Algoritma merupakan suatu cara menganalisa (menjelaskan) urutan dan hubungan
kegiatan
–
kegiatan yang dilakukan untuk memecahkan suatu permasalahan
sehingga tercapai tujuan yang diinginkan.
Algorit ma Beranda
Langkah I
: Pilih menu Beranda.
Langkah II
: Menampilkan halaman utama website.
Algorit ma Direktori Prodi D3 TI
Langkah I
: Pilih menu Direktori Prodi D3 TI.
Langkah II
: Menampilkan halaman Direktori Prodi D3 TI.
Langkah III
: Pilih menu Profil, Sejarah, Visi Misi, Fasilitas, Roster, Daftar
Dosen, dan Ruangan.
Algorit ma University of Sumatera Utara
Langkah I
: Pilih menu University of Sumatera Utara.
Langkah II
: Menampilkan halaman university of Sumatera Utara.
Algorit ma Contact Us
Langkah I
: Pilih menu Contact Us.
Langkah II
: Menampilkan halaman Contact Us.
Algorit ma USU Map
Langkah I
: Pilih menu USU Map.
Langkah II
: Menampilkan halaman USU map.
Algorit ma People Finder
Langkah I
: Pilih menu People Finder.
Algorit ma Portal Akademik