• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penyusunan Aplikasi Inventarisasi Pohon di Jalan KH. Rd. Abdullah bin Nuh Bogor

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Penyusunan Aplikasi Inventarisasi Pohon di Jalan KH. Rd. Abdullah bin Nuh Bogor"

Copied!
258
0
0

Teks penuh

(1)

   

PENYUSUNAN APLIKASI INVENTARISASI POHON

DI JALAN KH. Rd. ABDULLAH BIN NUH BOGOR

Heru Rahmatullah

A44052045

DEPARTEMEN ARSITEKTUR LANSKAP

FAKULTAS PERTANIAN

(2)
(3)

   

menghitung tingkat kerusakan pohon, dapat melihat langsung lokasi pohon pada

peta melalui

googlemaps

, dan adanya

form

yang memperlihatkan langsung hasil

dari inventarisasi pohon serta tingkat kerusakan pohon. Aplikasi ini juga termasuk

ringan ketika dijalankan di komputer karena ukuran

file

aplikasi yang kecil. Selain

itu, aplikasi ini masih memiliki kekurangan, yaitu belum dapat menampilkan peta

dari

MapInfo Professional 11.0

.

(4)

@ Hak Cipta milik IPB tahun 2012

Hak Cipta dilindungi Undang-Undang

Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan

atau menyebutkan sumbernya. Pengutipan hanya untuk kepentingan pendidikan,

penelitian, penulisan karya ilmiah, penyusunan laporan, penulisan kritik atau

tinjauan suatu masalah; dan pengutipan tersebut tidak merugikan kepentingan

yang wajar IPB.

(5)

   

LEMBAR PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi yang berjudul

PENYUSUNAN APLIKASI INVENTARISASI POHON DI JALAN KH. Rd.

ABDULLAH BIN NUH BOGOR

adalah karya saya dengan arahan dari dosen

pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apapun kepada perguruan tinggi

manapun. Sumber informasi yang berasal atau dikutip dari karya yang diterbitkan

maupun tidak diterbitkan dari penulis lain telah disebutkan dalam teks dan

dicantumkan dalam Daftar Pustaka di bagian akhir skripsi ini.

Bogor, Agustus 2012

(6)

PENYUSUNAN APLIKASI INVENTARISAI POHON

DI JALAN KH. Rd. ABDULLAH BIN NUH BOGOR

Skripsi

Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar

Sarjana Pertanian di Fakultas Pertanian

Institut Pertanian Bogor

Heru Rahmatullah

A44052045

DEPARTEMEN ARSITEKTUR LANSKAP

FAKULTAS PERTANIAN

(7)

   

LEMBAR PENGESAHAN

Judul

:

Penyusunan

Aplikasi

Inventarisasi Pohon di Jalan

KH. Rd. Abdullah bin Nuh Bogor

Nama

:

Heru

Rahmatullah

NRP

:

A44052045

Departemen

:

Arsitektur

Lanskap

Disetujui

Dosen Pembimbing,

Dr. Ir. Bambang Sulistyantara, MAgr.

NIP. 19601022 198601 1 001

Diketahui

Ketua Departemen Arsitektur Lanskap,

Dr. Ir. Siti Nurisjah, MSLA

NIP. 19480912 197412 2 001

(8)

RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan pada hari Rabu tanggal 15 Juli 1987 di Pekanbaru, Riau.

Penulis merupakan anak pertama dari 3 (tiga) bersaudara dari pasangan Drs.

Suhermi M.Pd dan Dra. Gustinar.

(9)
(10)
(11)

   

DAFTAR TABEL

Halaman

1

Kategori DBH Pohon ...

2

Kategori Tinggi Pohon ...

3

Kategori Lebar Tajuk ...

4

Kategori Tingkat Kerusakan Pohon oleh Hama dan Penyakit Tanaman

pada Pangkal Akar dan Batang ...

5

Kategori Tingkat Kerusakan Pohon oleh Hama dan Penyakit Tanaman

pada Cabang dan Daun ...

6

Kategori Tingkat Kerusakan Mekanik Pohon ...

7

Kategori Tingkat Kerusakan Total Pohon ...

8

Jumlah Pohon Berdasarkan Jenis Pohon dan Tingkat Kerusakan ...

9

Kode Program ...

(12)
(13)
(14)
(15)

 

atribut (

Microsoft Access 2010

), menyusun tampilan basis data (

Microsoft Visual

Basic

), dan juga dapat memasukkan data spasial (

Map Info Professional 11.0

).

Tujuan

Menyusun aplikasi inventarisasi pohon di Jalan KH. Rd. Abdullah bin

Nuh Kota Bogor yang dapat digunakan untuk menyimpan data pohon Kota Bogor

sehingga lebih mudah dalam pengelolaannya dan aplikasi ini dapat menjadi model

untuk digunakan di lokasi yang berbeda.

Manfaat

(16)
(17)
(18)
(19)
(20)

karakteristik yang menarik seperti mudah digunakan, tampilan yang interaktif dan

menarik,

user friendly

, dan dapat di

costumized

menggunakan bahasa skrip yang

dimiliki. Berikut adalah gambaran singkat kemampuan-kemampuan yang dimiliki

oleh

MapInfo Professional 11.0

:

-

Dapat mengakses dan mengelola basis data yang bertuliskan dalam format

selain

MapInfo

seperti

Microsoft Access 2007, 2010

;

Oracle Spatial 10Gr2,

11Gr2

;

PostgreSQL 9.0 with PostGIS 1.5.2

; dan lain sebagainya.

-

Geocoding

terhadap alamat jalan, kode pos, dan fitur lainnya.

-

Membuat dan mengedit data.

-

Visualisasi data, kempampuan analisa, dan otomasi OLE.

MapSource Trip & Waypoint Manager

MapSource Trip & Waypoint Manager

merupakan perangkat lunak

(

software

) yang terdapat dalam paket GPS (

Global Positioning System

)

Garmin’s

GPSMAP 76CSx

dalam bentuk DVD atau CD.

Software

ini hanya dapat

dijalankan pada komputer yang memiliki OS (

Operating System

)

Windows

.

(21)

 

METODOLOGI

Lokasi dan waktu

Penelitian ini dilakukan dengan memilih kasus di sepanjang Jalan KH.

Rd. Abdullah bin Nuh, Kota Bogor, Provinsi Jawa Barat. Pengambilan data

dilaksanakan pada bulan April 2012 sampai dengan Agustus 2012. Secara

geografis Kota Bogor terletak di antara 106º 48’ BT dan 6º 26’ LS.

   

 

(22)
(23)
(24)

c.

Lebar tajuk

Lebar tajuk diukur menggunakan

rollmeter

. Data lebar tajuk

dikategorikan menjadi 4 kategori (Tabel 3).

Tabel 3. Kategori Lebar Tajuk

Kategori Kualifikasi Lebar (m)

L1 Semai L < 2

L2 Kecil 2 ≤ L ≤ 5

L3 Sedang 5 ≤ L ≤ 9

L4 Besar L > 9

Sumber: Carpenter, et. al. (1995) dalam Dinas Pertamanan Kotamadya Jakarta

Timur (2006)

d.

Bentuk Tajuk

Bentuk tajuk dibagi menjadi 8 kategori, yaitu bulat, kolumnar, dome,

pyramidal, oval, bentuk V, menjurai, dan spread.

Gambar 2. Bentuk Tajuk Pohon (Sumber: Carpenter, et. al., 1995)

e.

Lokasi Pohon

Data lokasi pohon diperoleh menggunakan GPS dalam bentuk

koordinat UTM X dan UTM Y. Data tersebut diolah dengan menggunakan

MapInfo Professional 11.0

sehingga dapat dipetakan pada peta rupa bumi

digital

.

2.

Penilaian Kondisi Fisik Pohon

(25)

 

persentase tingkat kerusakan. Kerusakan teknik hanya bisa diuraikan secara

deskriptif berdasarkan pengamatan di lapang.

a.

Kerusakan oleh hama dan penyakit tanaman

Penilaian tingkat kerusakan dibagi menjadi 2 bagian yaitu:

-

Bagian pangkal akar di permukaan tanah dan batang (Tabel4).

-

Bagian percabangan dan daun (Tabel 5).

Tabel 4. Kategori Tingkat Kerusakan Pohon oleh Hama dan Penyakit Tanaman

pada Pangkal Akar dan Batang

No Kerusakan hama dan penyakit Nilai

1 Tidak ada kerusakan hama dan penyakit 0

2 Pohon tidak berparasit 1

3 Pohon berparasit (jamur, benalu) 2

4 Batang kering / lapuk; akar kering / lapuk 3

5 Batang busuk; akar busuk 4

6 Gerowong / keropos pada batang utama 5

Sumber: Dinas Pertamanan Kotamadya Jakarta Timur (2006)

Tingkat kerusakan pohon oleh hama dan penyakit tanaman pada

pangkal akar dan batang dihitung dengan menggunakan rumus:

T

ab

=

Keterangan:

T

ab

: Tingkat kerusakan pohon oleh hama dan penyakit tanaman pada

pangkal akar dan batang.

n

i

: Nilai kerusakan pohon.

n

i

: Jumlah nilai kerusakan pohon oleh hama dan penyakit tanaman

(26)

Tabel 5. Kategori Tingkat Kerusakan Pohon oleh Hama dan Penyakit Tanaman

tanaman pada pangkal akar dan batang (T

ab

) dan pada cabang dan daun (T

cd

),

(27)
(28)

Hasil tingkat kerusakan total pohon yang diperoleh dikategorikan

dalam tabel 7.

Tabel 7. Kategori Tingkat Kerusakan Total Pohon

No Kategori Kerusakan (%)

1 Ringan 0 < T ≤ 15

2 Sedang 15 < T ≤ 30

3 Berat 30 < T ≤ 50

4 Sangat berat T > 50

Sumber: Dinas Pertamanan Kotamadya Jakarta Timur (2006) yang telah

dimodifikasi.

Melalui metode Grey dan Deneke (1978) yang telah dimodifikasi

maka tingkat kerusakan total pohon dikategorikan berdasarkan peringkat,

antara lain:

a.

Peringkat 1 (sangat baik)

Kondisi pohon sehat dan vigor sehingga tidak diperlukan tindakan

perawatan. Tingkat kerusakannya adalah 0%

T

15%.

b.

Peringkat 2 (baik)

Kondisi pohon cukup baik sehingga masih diperlukan perawatan. Tingkat

kerusakannya adalah 15%

T

30%.

c.

Peringkat 3 (buruk)

Kondisi pohon kurang sehat sehingga diperlukan perawatan yang intensif.

Tingkat kerusakannya adalah 30%

T

50%.

d.

Peringkat 4 (sangat buruk)

(29)

 

3.

Penyusunan Aplikasi Inventarisasi Pohon

Aplikasi inventarisasi disusun menggunakan beberapa software, yaitu (1)

Microsoft Visual Basic 2010

untuk membuat aplikasi dan tampilan aplikasi, (2)

Microsoft Access 2010

sebagai penyimpan data, dan (3)

MapInfo Professional

11.0

sebagai penyimpan data. Data yang diperoleh dari pengamatan di lapang

kemudian dimasukkan melalui aplikasi inventarisasi pohon sehingga

memudahkan dalam mencari informasi mengenai pohon kota di Jalan KH. Rd.

Abdullah bin Nuh di kota Bogor.

4.

Penyajian Hasil dan Pembahasan

(30)

HASIL DAN PEMBAHASAN

Kondisi Umum Lokasi

Secara umum Kota Bogor berada pada pada 106º 48´ BT dan 6º 36´ LS

dengan ketinggian yang bervariasi antara 190 sampai 0-2% (datar) seluas 1.763,94

Ha, 2-15% (landai) seluas 8.091,27 Ha, 15-25% (agak curam) seluas1.109,89 Ha,

25-40% (curam) seluas 764,96 Ha dan >40% (sangat curam) seluas 119,94 Ha.

Jalan KH. Rd. Abdullah bin Nuh berada di Kecamatan Bogor Barat yang memiliki

panjang ± 4 Km dan membentang dari timur (pertigaan Jalan H. Soleh Iskandar)

ke barat (pertigaan Jalan Raya Dramaga).

Curah hujan rata-rata di wilayah Kota Bogor berkisar antara 3000 sampai

dengan 4000 mm/tahun. Temperatur rata-rata berada pada suhu 26

o

C sampai

dengan 40

o

C dengan kelembaban udara ± 70 %. Kecepatan angin sekitar 2,3

Km/jam dan penyinaran matahari 61,4% dengan intensitas penyinaran sedang,

terik, dan sangat terik.

Keadaan iklim mikro di Jalan KH. Rd. Abdullah bin Nuh juga

dipengaruhi oleh banyaknya kendaraan yang melintas di jalan tersebut sehingga

menyebabkan suhu meningkat dan menurunnya kelembaban. Hal ini disebabkan

oleh banyaknya kendaraan yang melalui jalan tersebut sehingga dapat terjadi

peningkatan suhu.

(31)
(32)
(33)
(34)
(35)

 

4. Semprot atau olesi semua bagian yang luka dengan desinfektan untuk

mencegah jamur dan hama.

.

 

Gambar 4. Tahap Pemotongan pada Dahan Pohon

3.

Pengendalian dari Tanaman Penumpang

Pembersihan pohon dari tanaman penumpang yang paling banyak

ditemui di lapangan adalah benalu. Benalu merupakan tumbuhan penganggu

yang banyak ditemui pada pohon dan tumbuhan yang semi parasit yang

hidupnya menempel pada tanaman inangnya dan mengambil sari makanan yang

ada pada inangnya juga. Benalu merupakan tanaman yang dapat mudah

berkembang biak, benalu dapat membuat tanaman inangnya merana karena

kekurangan makanan bahkan dapat menimbulkan kematian pada tanaman

inangnya. Untuk memberantas benalu dapat dilakukan dengan pembersihan

terhadap pohon yang ditumbuhi oleh benalu dan membersihkan semua akarnya

karena akar benalu yang tinggal dapat berkembang biak lagi.

4.

Penambalan pada Pohon Berlubang

(36)
(37)

 

dengan dalam lubang 45-60 cm. Lubang dibuat menyebar di bawah tajuk.

Lubang-lubang yang terdekat ke batang berjarak 1.5 m dari batang, sedangkan

jarak antar lubang adalah 60 cm. Jumlah pupuk yang diberikan dibagi dengan

jumlah yang sama banyak pada setiap lubang. Setelah lubang diisi dengan pupuk,

lubang harus disiram dengan air. Pemupukan diberikan satu kali dalam setahun,

yaitu pada saat awal atau akhir musim hujan.

Penyusunan Program Aplikasi

1.

Penyusunan Basis Data dengan

Microsoft Access 2010

Memulai

Microsoft Access 2010

dapat dilakukan dengan klik Start

Î

All

Programs

Î

Microsoft Office

Î

Microsoft Access 2010. Setelah menjalankan

Microsoft Access 2010

maka akan ditampilkan

Backstage View

.

Backstage View

merupakan jendela awal dan fitur terbaru dari

Microsoft Office 2010

. Lalu untuk

membuat

file

basis data baru, dapat dilakukan dengan memilih pilihan

Blank

Database

pada

Task Pane

(Gambar 5) atau pilih tombol File

Î

New

sehingga

akan ditampilkan pilihan

Blank Database

pada

Availbale Templates

. Pada bagian

(38)

Gambar 5.

Backstage View

pada

Microsoft Access 2010

Gambar 6. Kotak dialog

File New Database

(39)
(40)

Gambar 7. Tabel TblInput

(41)

 

Gambar 9. Tabel TblLokasi

(42)

Gambar 11. Tabel TblUser

Setelah membuat tabel kemudian membuat Relationships (hubungan)

antar tabel. Dalam membuat

relationships

dibutuhkan satu tabel yang akan

menjadi

parent table

(tabel induk) dan tabel-tabel lainnya akan menjadi

child

table

(tabel anak). Dalam basis data ini, tabel TblInput merupakan

parent table

dan tabel TblLokal, TblIlmiah, TblJalan dan TblKota merupakan

child table

(Gambar 12).

(43)

 

2.

Penyusunan Aplikasi Inventarisasi Pohon Menggunakan

Microsoft

Visual Basic 2010

A.

Penyusunan properti

Form

Aplikasi Inventarisasi Pohon

Form

adalah suatu media interaksi antara pengguna dengan aplikasi.

Form

dikategorikan menjadi dua kategori, yaitu

form dinamis

dan

form statis

.

(44)

Folderbrowsedialog

, adalah komponen yang dapat digunakan untuk

menampilkan daftar

drive folder

yang ada pada suatu komputer.

Picturebox

, adalah komponen yang dapat digunakan untuk menampilkan

suatu gambar.

Openfiledialog

, adalah komponen yang digunakan untuk menampilkan

kotak dialog

open file windows

.

Savefiledialog

, adalah komponen yang digunakan untuk menampilkan

kotak

save file dialog windows

.

Pada penyusunan aplikasi ini dibuat 17

Form

, antara lain:

a.

Form

Startup.

Form

ini merupakan

form

yang pertama kali muncul ketika aplikasi

dijalankan. Selanjutnya dari

form

ini menuju

form

frmLogin.

Gambar 13.

Form

Startup

b.

Form

frmLogin.

Form

ini merupakan

form

untuk masuk ke dalam

form

utama dari

aplikasi yaitu

form

frmMenu.

Form

ini dibuat dengan menggunakan

items

LoginForm.

Gambar 14.

Form

frmLogin

c.

Form

frmMenu.

(45)

 

menuju

form-form

yang lainnya untuk mengisi data inventarisasi

pohon.

Form-form

yang dapat dibuka melalui

form

ini antara lain,

form

frmView,

form

frmInput,

form

frmPohon,

form

frmLokasi,

form

frmKoordinat dan

form

frmJumlahPohon. Komponen yang

dibutuhkan untuk

form

ini adalah

Label

,

Button

,

ToolStripStatusLabel

, dan

Timer

. Yang termasuk dalam komponen

label

yaitu judul aplikasi inventarisasi pohon;

button

yaitu

tombol-tombol seperti input data koordinat,

user

,

logout

, dan keluar;

toolstripstatuslabel

dan

timer

berada di bagian bawah

form

frmMenu

yang berisi info waktu dan tanggal.

Gambar 15.

Form

frmMenu

d.

Form

frmInput.

Form

frmInput digunakan untuk memasukkan data kondisi fisik

pohon yang ada di lapang. Komponen

yang dibutuhkan adalah

Label

,

TextBox

,

Button

,

ComboBox

,

RadioButton

,

Button

,

Groupbox

dan

DataGridWiew

. Pada

Nama Lokal, Nama Ilmiah, Nama Jalan, Nama

Kota, dan Bentuk Tajuk dibuat menggunakan komponen

Combobox

.

Yang termasuk komponen

label

seperti id, kode pohon, nama lokal,

dan bentuk tajuk;

textbox

yaitu komponen untuk mengisi input data

secara langsung seperti pada

textbox

cari;

combobox

merupakan

komponen yang digunakan untuk memilih data yang ada seperti

(46)

kerusakan;

button

bertujuan untuk menjalankan kode program yang

telah dibuat seperti

button

tambah;

groupbox

bertujuan untuk

mengumpulkan beberapa komponen agar terlihat lebih rapi; dan

datagridview

untuk menmpilkan hasil data yang telah diinput seperti

pada bagian bawah di form frmInput.

Gambar 16.

Form

frmInput

e.

Form

frmView.

Form

View digunakan untuk menampilkan lokasi pohon yang ada di

lapang dalam sebuah peta

digital

dan kondisi fisik pohon terkini.

Komponen yang dibutuhkan adalah

Label

,

TextBox

,

Button

,

Combobox

, dan

PictureBox

. Hasil dari inventarisasi langsung dapat

dilihat pada

form

frmView ini yaitu pada komponen

textbox

yang

tidak dapat diedit lagi dan keterangannya berada di sebelah kiri

textbox

dalam bentuk komponen

label

. Komponen

button

di form ini

berfungsi seperti tombol

next, previous, first,

dan

last

serta tombol

keluar dan

googlemaps

. Lalu komponen

combobox

bertujuan untuk

memilih atau mencari data berdasarkan kategori yang ada pada

(47)

 

Gambar 17.

Form

frmView

f.

Form

frmGoogleMaps.

Form

View digunakan untuk menampilkan lokasi pohon yang ada di

lapang dalam sebuah peta

digital

dan kondisi fisik pohon terkini.

Komponen yang dibutuhkan adalah

Label

,

TextBox

,

Button

,

Combobox

,

WebBrowser

dan

PictureBox

. Hasil dari inventarisasi

langsung dapat dilihat pada

form

frmView ini yaitu pada komponen

textbox

yang tidak dapat diedit lagi dan keterangannya berada di

sebelah kiri

textbox

dalam bentuk komponen

label

. Komponen

button

di form ini berfungsi seperti tombol

next, previous, first,

dan

last

serta tombol keluar dan

googlemaps

. Lalu komponen

combobox

bertujuan untuk memilih atau mencari data berdasarkan kategori

yang ada pada

combobox

seperti yang berada di atas tombol

sort

dan

(48)

Gambar 18.

Form

frmGoogleMaps

g.

Form

frmPohon.

Form

frmPohon digunakan untuk menambahkan data nama lokal,

nama ilmiah, dan bentuk tajuk pohon yang ada di lapang. Komponen

yang dibutuhkan adalah

Label

,

TextBox

,

Button

,

DataGridView

.

Label

terdiri dari id, nama lokal, nama ilmiah, bentuk tajuk, dan cari.

(49)

 

Gambar 19.

Form

frmPohon

h.

Form

frmLokasi.

Form

frmLokasi digunakan untuk menambahkan data nama jalan

dan nama kota lokasi pohon yang ada di lapang. Komponen

yang

dibutuhkan adalah

Label

,

TextBox

,

Button

,

DataGridView

.

Label

terdiri dari id, nama jalan, nama kota, dan cari.

Button

terdiri dari

tombol tambah, ubah, hapus, batal,

browse

, proses, dan keluar.

Textbox

untuk mengisi data dari nama jalan dan nama kota serta

untuk mencari data yang telah dimasukkan.

(50)

i.

Form

frmKoordinat.

Form

frmKoordinat digunakan untuk menambahkan data kode

pohon, koordinat x, dan koordinat y pohon yang didata. Komponen

yang dibutuhkan adalah

Label

,

TextBox

,

Button

,

DataGridView

.

Label

terdiri dari id, kode pohon, koordinat x, koordinat y, dan cari.

Button

terdiri dari tombol tambah, ubah, hapus, batal,

browse

, proses,

dan keluar.

Textbox

untuk mengisi data dari kode pohon, koordinat x,

dan koordinat y serta untuk mencari data yang telah dimasukkan.

Gambar 21.

Form

frmKoordinat

j.

Form

frmJumlahPohon.

(51)

 

Gambar 22.

Form

frmJumlahPohon

k.

Form

frmFoto1View.

Form

frmFoto1View digunakan untuk menampilkan foto pohon dari

PictureBox

yang terdapat di

form

frmView. Komponen

yang

dibutuhkan adalah

Button, PictureBox,

dan

TextBox

.

Gambar 23.

Form

frmFoto1View

l.

Form

frmFoto2View.

Form

frmFoto2View digunakan untuk menampilkan foto pohon dari

(52)

Gambar 24.

Form

frmFoto2View

m.

Form

frmFoto3View.

Form

frmFoto3View digunakan untuk menampilkan foto pohon dari

PictureBox

yang terdapat di

form

frmView. Komponen

yang

dibutuhkan adalah

Button, PictureBox,

dan

TextBox

.

Gambar 25.

Form

frmFoto3View

n.

Form

frmFoto1GoogleMaps.

(53)

 

Gambar 26.

Form

frmFoto1GoogleMaps

o.

Form

frmFoto2GoogleMaps.

Form

frmFoto2GoogleMaps digunakan untuk menampilkan foto

pohon dari

PictureBox

yang terdapat di

form

frmGoogleMaps.

Komponen

yang dibutuhkan adalah

Button, PictureBox,

dan

TextBox

.

Gambar 27.

Form

frmFoto2GoogleMaps

p.

Form

frmFoto3GoogleMaps.

(54)

Gambar 28.

Form

frmFoto3GoogleMaps

q.

Form

frmTKPohon.

Form

frmTKPohon digunakan untuk menampilkan data jumlah

pohon berdasarkan tingkat kerusakan pohon. Komponen

yang

dibutuhkan adalah

Button, ComboBox, GroupBox, DataGridView,

dan

Chart

.

ComboBox

untuk memilih jenis pohon yang akan

ditampilkan tingkat kerusakannya.

DataGridView

untuk

menampilkan data tingkat kerusakan pohon.

Chart

untuk

menampilkan data dalam bentuk diagram lingkaran.

(55)
(56)
(57)

 

username

dan

password

yang benar, barulah

user

baru dapat masuk ke

form

utama, yaitu

form

frmMenu. Pada

form

frmMenu merupakan tampilan awal dari

aplikasi inventarisasi pohon dan memberi pilihan untuk masuk ke

form

frmInput,

(58)

frmKoordinat,

form

frmUser, dan

form

frmAbout. Untuk masuk ke dalam

form-form

tersebut hanya dengan klik

button

yang ada di

form

frmMenu.

Pada

form

frmInput berfungsi untuk memasukkan data fisik pohon yang

dengan klik

button

hasil

pada

form

. Jika ingin menambah data atau memasukkan

data baru pada

form

langsung klik tombol

tambah

dan langsung tersimpan dalam

basis data. Pada

form

ini juga dapat menghapus data yang ada, dengan cara klik

salah satu data pada

datagridview, kemudian klik hapus

. Jika ingin mengubah

data yang ada, bisa diubah dengan klik dua kali pada data di

datagridview

, ganti

data dengan data yang diinginkan, dan klik

ubah

.

data yang ada, bisa diubah dengan klik dua kali pada data di

datagridview

, ganti

data dengan data yang diinginkan, dan klik

ubah

.

(59)

 

bisa diubah dengan klik dua kali pada data di

datagridview

, ganti data dengan data

yang diinginkan, dan klik

ubah

.

Form

frmUser digunakan untuk menambah data

username

,

password

,

(60)

pada cabang dan daun, tingkat kerusakan hpt total, tingkat kerusakan mekanik,

tingkat kerusakan pohon (%), tingkat kerusakan pohon, dan foto kondisi pohon.

Tampilan aplikasi dibuat menarik dan mudah digunakan oleh

user

.

Tampilan dibuat mudah sehingga apabila

user

ingin memasukkan dan menambah

data,

user

langsung masuk ke

form

frmInput dengan klik

button Input Data Fisik

Pohon

. Selain itu, dalam memasukkan data pohon berupa tingkat kerusakan,

user

tidak perlu menghitung lagi karena telah disediakan tombol untuk menghitung

kerusakan, yaitu dengan klik tombol

hasil

pada

form

frmInput.

Selain itu,

user

untuk aplikasi ini dibagi menjadi tiga

level user

.

Level

user

tersebut antara lain

Admin

,

Staf

, dan

Reguler

. Adanya

level user

ini bertujuan

membatasi akses

user

ke dalam

form-form

tertentu.

User

dengan

level Admin

dapat mengakses semua

form

yang ada dan dapat untuk menambah, menghapus,

dapat langsung klik tombol yang ada di

form

frmMenu untuk masuk ke

form

frmPohon,

form

frmLokasi, dan

form

frmKoordinat. Selain melalui

form

frmMenu,

untuk masuk dan menambah data ke

form

frmPohon,

form

frmLokasi, dan

form

(61)

 

itu aplikasi ini dapat menginput data dari

file Microsoft Excel

. Data

excel

yang

dapat dimasukkan adalah data yang berada pada

sheet1

, seluruh data kolom dan

(62)

dan lokasi pohon di lapang. Inventarisasi ini memerlukan waktu yang lama, serta

tenaga dan biaya yang cukup besar. Selama ini pengelolaan data inventarisasi

pohon dilakukan secara manual, sehingga cukup rumit untuk meng

update

data

jika terjadi perubahan jenis, kondisi, jumlah, dan lokasi pohon di lapang.

Perubahan-perubahan jenis, kondisi, jumlah, dan lokasi pohon di lapang bisa saja

terjadi dalam waktu yang singkat karena aktivitas rencana atau perancangan

lanskap maupun oleh proses-proses alami. Oleh karena itu, instansi seperti Dinas

Pertamanan membutuhkan aplikasi inventarisasi pohon ini untuk mendata pohon

jalan dengan cepat dan mudah sehingga tenaga dan biaya yang dikeluarkan lebih

kecil.

(63)

 

itu aplikasi ini dapat menginput data dari

file Microsoft Excel

. Data

excel

yang

dapat dimasukkan adalah data yang berada pada

sheet1

, seluruh data kolom dan

barisnya.

User

untuk aplikasi ini dibagi menjadi tiga level yaitu

admin

,

staf

, dan

(64)

(

Leucaena glauca

), Pinang (

Areca catechu

), Tanjung (

Mimusoph elengi L.

), dan

Waru Afrika. Berdasarkan tingkat kerusakan pohon, terdapat 926 pohon (75.22%)

mengalami kerusakan ringan, 235 pohon (19.09%) mengalami kerusakan sedang,

43 pohon (3.49%) mengalami kerusakan berat, dan 27 pohon (2.19%) mengalami

kerusakan sangat berat.

Saran

(65)
(66)

Wahana Komputer. 2010.

Belajar Pemrograman Visual Basic 2010

. Penerbit

Andi. Yogyakarta.

________. 2011.

Jurus Jitu Kuasai Aplikasi Database Microsoft Access 2010

.

Penerbit Andi. Yogyakarta.

________. 2012.

Visual Basic 2010 Programming

. Penerbit Andi. Yogyakarta.

Zorkoczy, P. 1987.

Teknologi Informasi (Terjemahan)

. PT. Elex Media

(67)

 

(68)

Lampiran 1. Cara Penggunaan Aplikasi Inventarisasi Pohon

1.

Saat pertama kali aplikasi dijalankan akan masuk ke dalam

form login

.

Masukkan

username

dan

password

yang benar.

2.

Jika sudah benar maka akan masuk ke

form

menu.

3.

Pada tombol menu terdapat beberapa tombol. Untuk menginput data

koordinat pohon,

user

dapat masuk ke

form

dengan klik tombol

input data

koordinat

. Data yang dimasukkan adalah kode pohon, koordinat x, dan

9.

Tombol

user

hanya dapat diakses oleh

user

yang memiliki level

admin

. Pada

form

ini dapat digunakan untuk menambah, mengubah, dan menghapus

user

(69)
(70)
(71)
(72)
(73)
(74)
(75)
(76)
(77)
(78)
(79)

ID Kode Pohon Nama Lokal DBH (cm) Tinggi (m) Lebar (m) Bentuk HPT A-B HPT C-D Mekanik

A B C D E F A B C D E F A B C D E F id-0001 ABN1ME001 Tanjung 15 6 2 Oval x x x

id-0002 ABN1ME002 Tanjung 15 5 2 Oval x x x id-0003 ABN1CO001 Kenari 30 8 6 Bulat x x x x x id-0004 ABN1CO002 Kenari 0 0 0 Bulat x x x x x x x x x x x x x x x x x x id-0005 ABN1CO003 Kenari 30 7 6 Bulat x x x x

id-0006 ABN1CO004 Kenari 0 0 0 Bulat x x x x x x x x x x x x x x x x x x id-0007 ABN1CO005 Kenari 30 7 6 Bulat x x x id-0008 ABN1CO006 Kenari 27 6 5 Bulat x x x id-0009 ABN1CO007 Kenari 33 8 6 Bulat x x x

id-0010 ABN1CO008 Kenari 34 8 6 Bulat x x x id-0011 ABN1SM001 Mahoni 25 6.12 4 Bulat x x x id-0012 ABN1CO009 Kenari 20 4.56 2 Bulat x x x id-0013 ABN1CM001 Bintaro 17 3.35 3 Dome x x x

id-0014 ABN1CO010 Kenari 17 3.95 3 Bulat x x x id-0015 ABN1CO011 Kenari 17 3.95 3 Bulat x x x id-0016 ABN1ME003 Tanjung 15 2.46 2 Oval x x x id-0017 ABN1CO012 Kenari 19 4.56 3 Bulat x x x

id-0018 ABN1CO013 Kenari 17 3.05 2 Bulat x x x id-0019 ABN1CM002 Bintaro 19 4.26 3 Dome x x x id-0020 ABN1CM003 Bintaro 17 3.05 3 Dome x x x id-0021 ABN1CO014 Kenari 27 6.44 5 Bulat x x x

id-0022 ABN1CO015 Kenari 27 6.44 5 Bulat x x x

(80)

id-0025 ABN1CO018 Kenari 27 6.76 5 Bulat x x x id-0026 ABN1CO019 Kenari 27 6.12 5 Bulat x x x id-0027 ABN1CO020 Kenari 27 6.12 5 Bulat x x x id-0028 ABN1CO021 Kenari 29 8.09 6 Bulat x x x

id-0029 ABN1CO022 Kenari 27 7.09 5 Bulat x x x id-0030 ABN1CO023 Kenari 15 3.65 2 Bulat x x x id-0031 ABN1CO024 Kenari 15 4.26 2 Bulat x x x id-0032 ABN1CO025 Kenari 17 4.87 2 Bulat x x x

id-0033 ABN1CO026 Kenari 32 10.23 8 Bulat x x x id-0034 ABN1CO027 Kenari 33 10.99 8 Bulat x x x id-0035 ABN1CO028 Kenari 32 9.49 8 Bulat x x x id-0036 ABN1CO029 Kenari 33 11.38 8 Bulat x x x

id-0037 ABN1CO030 Kenari 32 9.49 8 Bulat x x x x id-0038 ABN1CO031 Kenari 33 10.99 8 Bulat x x x id-0039 ABN1CO032 Kenari 31 8.13 6 Bulat x x x x x id-0040 ABN1CO033 Kenari 32 9.86 7 Bulat x x x x

id-0041 ABN1CO034 Kenari 35 12.6 8 Bulat x x x x x id-0042 ABN1CO035 Kenari 35 12.19 8 Bulat x x x x id-0043 ABN1CO036 Kenari 33 11.78 8 Bulat x x x id-0044 ABN1CO037 Kenari 35 12.6 8 Bulat x x x

id-0045 ABN1CO038 Kenari 33 10.6 8 Bulat x x x

(81)

ID Kode Pohon Nama Lokal DBH (cm) Tinggi (m) Lebar (m) Bentuk

A B C D E F A B C D E F A B C D E F id-0046 ABN1CO039 Kenari 27 6.12 5 Bulat x x x

id-0047 ABN1CO040 Kenari 30 10.23 7 Bulat x x x x id-0048 ABN1CO041 Kenari 33 11.38 7 Bulat x x x x x id-0049 ABN1CO042 Kenari 33 11.38 7 Bulat x x x id-0050 ABN1CO043 Kenari 36 13.47 8 Bulat x x x

id-0051 ABN1CO044 Kenari 30 8.13 7 Bulat x x x x id-0052 ABN1CO045 Kenari 25 5.49 4 Bulat x x x x id-0053 ABN1CO046 Kenari 25 5.18 4 Bulat x x x id-0054 ABN1CO047 Kenari 33 11.78 7 Bulat x x x

id-0055 ABN1CO048 Kenari 37 13.03 8 Bulat x x x id-0056 ABN1CO049 Kenari 34 11.38 7 Bulat x x x id-0057 ABN1CO050 Kenari 42 15.33 8 Bulat x x x id-0058 ABN1CO051 Kenari 36 13.03 8 Bulat x x x

id-0059 ABN1CO052 Kenari 30 10.99 7 Bulat x x x x id-0060 ABN1CO053 Kenari 31 10.99 7 Bulat x x x id-0061 ABN1CO054 Kenari 36 13.92 8 Bulat x x x id-0062 ABN1CO055 Kenari 35 12.19 8 Bulat x x x x x

id-0063 ABN1CO056 Kenari 33 11.38 8 Bulat x x x id-0064 ABN1CO057 Kenari 33 11.38 8 Bulat x x x x id-0065 ABN1CO058 Kenari 27 7.42 5 Bulat x x x x x id-0066 ABN1CO059 Kenari 30 9.86 6 Bulat x x x x

id-0067 ABN1CO060 Kenari 25 5.18 4 Bulat x x x x

(82)

id-0069 ABN1CO062 Kenari 30 9.86 7 Bulat x x x x x id-0070 ABN1CO063 Kenari 32 10.23 7 Bulat x x x x id-0071 ABN1CO064 Kenari 31 9.13 7 Bulat x x x x id-0072 ABN1CO065 Kenari 33 11.38 7 Bulat x x x

id-0073 ABN1CO066 Kenari 27 8.43 6 Bulat x x x x x x id-0074 ABN1CO067 Kenari 33 11.38 7 Bulat x x x id-0075 ABN1CO068 Kenari 30 9.13 6 Bulat x x x x x id-0076 ABN1CO069 Kenari 28 8.43 6 Bulat x x x

id-0077 ABN1CO070 Kenari 35 12.6 8 Bulat x x x id-0078 ABN1CO071 Kenari 33 11.38 8 Bulat x x x x id-0079 ABN1CO072 Kenari 10 4.87 3 Bulat x x x id-0080 ABN1CO073 Kenari 33 11.78 8 Bulat x x x x

id-0081 ABN1CO074 Kenari 0 0 0 Bulat x x x x x x x x x x x x x x x x x x id-0082 ABN1CO075 Kenari 0 0 0 Bulat x x x x x x x x x x x x x x x x x x id-0083 ABN1CO076 Kenari 32 9.49 7 Bulat x x x id-0084 ABN1CO077 Kenari 33 10.99 7 Bulat x x x

id-0085 ABN1CO078 Kenari 27 8.78 6 Bulat x x x x id-0086 ABN1CO079 Kenari 33 11.78 7 Bulat x x x id-0087 ABN1CO080 Kenari 37 13 8 Bulat x x x id-0088 ABN1CO081 Kenari 37 13 8 Bulat x x x

id-0089 ABN1CO082 Kenari 31 9 7 Bulat x x x

(83)

ID Kode Pohon Nama Lokal DBH (cm) Tinggi (m) Lebar (m) Bentuk

A B C D E F A B C D E F A B C D E F id-0090 ABN1CO083 Kenari 27 9 7 Bulat x x x x

id-0091 ABN1CO084 Kenari 27 8 6 Bulat x x x id-0092 ABN1CO085 Kenari 31 10 7 Bulat x x x id-0093 ABN1CO086 Kenari 22 7 5 Bulat x x x x id-0094 ABN1CO087 Kenari 23 7 5 Bulat x x x

id-0095 ABN1CO088 Kenari 22 7 5 Bulat x x x id-0096 ABN1CO089 Kenari 33 11 7 Bulat x x x id-0097 ABN1CO090 Kenari 27 9 7 Bulat x x x x id-0098 ABN1CO091 Kenari 33 11 7 Bulat x x x x

id-0099 ABN1CO092 Kenari 27 9 6 Bulat x x x id-0100 ABN1CO093 Kenari 23 7 5 Bulat x x x id-0101 ABN1CO094 Kenari 23 7 5 Bulat x x x id-0102 ABN1CO095 Kenari 23 7 5 Bulat x x x

id-0103 ABN1CO096 Kenari 33 11 7 Bulat x x x id-0104 ABN1CO097 Kenari 23 7 5 Bulat x x x id-0105 ABN1CO098 Kenari 39 14 8 Bulat x x x id-0106 ABN1CO099 Kenari 18 6 4 Bulat x x x

id-0107 ABN1CO100 Kenari 27 8 6 Bulat x x x id-0108 ABN1CO101 Kenari 31 10 7 Bulat x x x id-0109 ABN1CO102 Kenari 33 11 8 Bulat x x x id-0110 ABN1CO103 Kenari 23 7 5 Bulat x x x

id-0111 ABN1CO104 Kenari 27 9 7 Bulat x x x

(84)

id-0113 ABN1CO106 Kenari 27 9 7 Bulat x x x x id-0114 ABN1CO107 Kenari 0 0 0 Bulat x x x x x x x x x x x x x x x x x x id-0115 ABN1CO108 Kenari 31 10 7 Bulat x x x id-0116 ABN1CO109 Kenari 25 8 6 Bulat x x x

id-0117 ABN1CO110 Kenari 27 9 7 Bulat x x x id-0118 ABN1AC001 Pinang 10 5 3 Menjurai x x x x id-0119 ABN1CO111 Kenari 33 11 7 Bulat x x x id-0120 ABN1AC002 Pinang 10 5 3 Menjurai x x x x x

id-0121 ABN1CO112 Kenari 38 13 8 Bulat x x x id-0122 ABN1AC003 Pinang 10 5 3 Menjurai x x x id-0123 ABN1CO113 Kenari 22 7 5 Bulat x x x id-0124 ABN1AC004 Pinang 10 5 3 Menjurai x x x

id-0125 ABN1CO114 Kenari 38 13 8 Bulat x x x id-0126 ABN1AC005 Pinang 10 5 3 Menjurai x x x id-0127 ABN1CO115 Kenari 22 7 5 Bulat x x x id-0128 ABN1AC006 Pinang 10 5 3 Menjurai x x x

id-0129 ABN1CO116 Kenari 38 13 8 Bulat x x x x x id-0130 ABN1AC007 Pinang 10 5 3 Menjurai x x x id-0131 ABN1AC008 Pinang 10 5 3 Menjurai x x x x id-0132 ABN1CM004 Bintaro 15 6 3 Dome x x x

id-0133 ABN1CO117 Kenari 20 7 5 Bulat x x x

(85)
(86)

id-0157 ABN1AC016 Pinang 10 5 3 Menjurai x x x id-0158 ABN1CO133 Kenari 33 11 7 Bulat x x x id-0159 ABN1CO134 Kenari 33 11 7 Bulat x x x id-0160 ABN1AC017 Pinang 10 5 3 Menjurai x x x

id-0161 ABN1CO135 Kenari 18 6 4 Bulat x x x x id-0162 ABN1AC018 Pinang 10 5 3 Menjurai x x x id-0163 ABN1CO136 Kenari 10 3 1 Bulat x x x id-0164 ABN1CO137 Kenari 10 3 1 Bulat x x x

id-0165 ABN1CO138 Kenari 10 3 1 Bulat x x x id-0166 ABN1CO139 Kenari 33 11 7 Bulat x x x id-0167 ABN1CO140 Kenari 18 6 4 Bulat x x x id-0168 ABN1AC019 Pinang 10 5 3 Menjurai x x x x

id-0169 ABN1AC020 Pinang 10 5 3 Menjurai x x x id-0170 ABN1CO141 Kenari 30 9 6 Bulat x x x id-0171 ABN1CO142 Kenari 38 13 8 Bulat x x x id-0172 ABN1CO143 Kenari 20 7 5 Bulat x x x

id-0173 ABN1AC021 Pinang 10 5 3 Menjurai x x x id-0174 ABN1CO144 Kenari 10 3 1 Bulat x x x id-0175 ABN1AC022 Pinang 10 5 3 Menjurai x x x id-0176 ABN1CO145 Kenari 13 4 1 Bulat x x x

id-0177 ABN1AC023 Pinang 10 5 3 Menjurai x x x

(87)
(88)

id-0201 ABN1AC035 Pinang 10 5 3 Menjurai x x x x id-0202 ABN1CO158 Kenari 17 3 1 Bulat x x x id-0203 ABN1AC036 Pinang 10 5 3 Menjurai x x x id-0204 ABN1CO159 Kenari 30 11 9 Bulat x x x

id-0205 ABN1AC037 Pinang 10 5 3 Menjurai x x x id-0206 ABN1AC038 Pinang 10 5 3 Menjurai x x x id-0207 ABN1CO160 Kenari 18 5 2 Bulat x x x id-0208 ABN1AC039 Pinang 10 5 3 Menjurai x x x

id-0209 ABN1AH001 Nangka 15 3 3 Bulat x x x id-0210 ABN1CO161 Kenari 18 5 2 Bulat x x x id-0211 ABN1AC040 Pinang 10 5 3 Menjurai x x x id-0212 ABN1AC041 Pinang 10 5 3 Menjurai x x x

id-0213 ABN1AC042 Pinang 10 5 3 Menjurai x x x id-0214 ABN1CO162 Kenari 15 4 2 Bulat x x x id-0215 ABN1CO163 Kenari 20 7 5 Bulat x x x id-0216 ABN1AC043 Pinang 10 5 3 Menjurai x x x x

id-0217 ABN1CO164 Kenari 15 6 2 Bulat x x x id-0218 ABN1AC044 Pinang 10 5 3 Menjurai x x x x id-0219 ABN1CO165 Kenari 30 10 10 Bulat x x x id-0220 ABN1CO166 Kenari 15 4 2 Bulat x x x

id-0221 ABN1AC045 Pinang 10 5 3 Menjurai x x x x

(89)
(90)

id-0245 ABN1CO183 Kenari 26 7 6 Bulat x x x id-0246 ABN1AC053 Pinang 10 5 3 Menjurai x x x id-0247 ABN1AC054 Pinang 10 5 3 Menjurai x x x id-0248 ABN1CO184 Kenari 26 7 6 Bulat x x x

id-0249 ABN1AC055 Pinang 10 5 3 Menjurai x x x id-0250 ABN1CO185 Kenari 26 7 6 Bulat x x x x id-0251 ABN1CO186 Kenari 25 6 5 Bulat x x x id-0252 ABN1CO187 Kenari 37 13 8 Bulat x x x

id-0253 ABN1CO188 Kenari 40 15 9 Bulat x x x id-0254 ABN1CO189 Kenari 37 13 8 Bulat x x x id-0255 ABN1CO190 Kenari 37 13 8 Bulat x x x id-0256 ABN1CO191 Kenari 30 9 7 Bulat x x x

id-0257 ABN1CO192 Kenari 20 5 2 Bulat x x x id-0258 ABN1CO193 Kenari 33 8 6 Bulat x x x id-0259 ABN1CO194 Kenari 33 11 7 Bulat x x x x id-0260 ABN1CO195 Kenari 32 9 7 Bulat x x x

id-0261 ABN1CO196 Kenari 26 7 6 Bulat x x x id-0262 ABN1CO197 Kenari 26 7 6 Bulat x x x id-0263 ABN1CO198 Kenari 33 9 7 Bulat x x x x id-0264 ABN1CO199 Kenari 7 1 0.5 Bulat x x x

id-0265 ABN1CO200 Kenari 12 1.5 1 Bulat x x x

(91)

ID Kode Pohon Nama Lokal DBH (cm) Tinggi (m) Lebar (m) Bentuk

A B C D E F A B C D E F A B C D E F id-0266 ABN1CO201 Kenari 26 7 6 Bulat x x x

id-0267 ABN1CO202 Kenari 30 10 8 Bulat x x x id-0268 ABN1CO203 Kenari 18 4 2 Bulat x x x id-0269 ABN1CO204 Kenari 33 8 6 Bulat x x x id-0270 ABN1CO205 Kenari 30 10 7 Bulat x x x

id-0271 ABN1CO206 Kenari 33 8 6 Bulat x x x x id-0272 ABN1CO207 Kenari 33 8 6 Bulat x x x id-0273 ABN1CO208 Kenari 23 6 3 Bulat x x x x x id-0274 ABN1CO209 Kenari 23 6 3 Bulat x x x x

id-0275 ABN1CO210 Kenari 33 8 6 Bulat x x x x id-0276 ABN1CO211 Kenari 33 8 6 Bulat x x x x x id-0277 ABN1CO212 Kenari 33 8 6 Bulat x x x x x id-0278 ABN1CO213 Kenari 23 6 3 Bulat x x x

id-0279 ABN1CO214 Kenari 20 5 2 Bulat x x x x id-0280 ABN1CO215 Kenari 23 6 3 Bulat x x x x id-0281 ABN1CO216 Kenari 23 6 3 Bulat x x x x id-0282 ABN1CO217 Kenari 33 11 7 Bulat x x x

id-0283 ABN1CO218 Kenari 33 8 6 Bulat x x x id-0284 ABN1CO219 Kenari 30 9 7 Bulat x x x x id-0285 ABN1CO220 Kenari 35 11 7 Bulat x x x id-0286 ABN1CO221 Kenari 30 10 7 Bulat x x x

id-0287 ABN1CO222 Kenari 33 8 6 Bulat x x x

(92)

id-0289 ABN1CO224 Kenari 33 8 6 Bulat x x x x id-0290 ABN1CO225 Kenari 28 7 6 Bulat x x x id-0291 ABN1CO226 Kenari 28 7 6 Bulat x x x x x id-0292 ABN1LG001 Petai Cina 20 7 6 Spread x x x

id-0293 ABN1CO227 Kenari 23 6 4 Bulat x x x id-0294 ABN1LG002 Petai Cina 20 7 6 Spread x x x x id-0295 ABN1CO228 Kenari 33 8 6 Bulat x x x id-0296 ABN1LG003 Petai Cina 25 9 6 Spread x x x

id-0297 ABN1LG004 Petai Cina 23 6 6 Spread x x x id-0298 ABN1CM005 Bintaro 20 7 3 Dome x x x x id-0299 ABN1CM006 Bintaro 20 7 3 Dome x x x x id-0300 ABN1LG005 Petai Cina 25 8 6 Spread x x x

id-0301 ABN1CM007 Bintaro 20 7 6 Dome x x x id-0302 ABN1CO229 Kenari 43 13 10 Bulat x x x x id-0303 ABN1CO230 Kenari 43 13 9 Bulat x x x x id-0304 ABN1CO231 Kenari 43 13 10 Bulat x x x

id-0305 ABN1CO232 Kenari 43 13 10 Bulat x x x x id-0306 ABN1CO233 Kenari 43 13 9 Bulat x x x x x id-0307 ABN1CO234 Kenari 43 13 9 Spread x x x x id-0308 ABN1CO235 Kenari 28 7 6 Bulat x x x

id-0309 ABN1CO236 Kenari 33 8 6 Bulat x x x

(93)
(94)

id-0333 ABN1CO256 Kenari 29.27 8 5 Bulat x x x x id-0334 ABN1CO257 Kenari 17.18 8 3 Bulat x x x id-0335 ABN1CO258 Kenari 18.45 8 3 Bulat x x x id-0336 ABN1CO259 Kenari 19.09 8 2 Bulat x x x

id-0337 ABN1CO260 Kenari 31.18 9 7 Bulat x x x x x id-0338 ABN1CO261 Kenari 30.86 8 5 Bulat x x x x id-0339 ABN1CO262 Kenari 20.68 8 5 Bulat x x x id-0340 ABN1MG001 Sapu Tangan 31.18 7 7 Bulat x x x x

id-0341 ABN1CO263 Kenari 35.95 10 8 Bulat x x x x id-0342 ABN1CO264 Kenari 43.59 10 8 Bulat x x x x id-0343 ABN1CO265 Kenari 63.64 13 10 Bulat x x x x x x id-0344 ABN1CO266 Kenari 28 10 8 Bulat x x x x x x

id-0345 ABN1CO267 Kenari 36.59 10 8 Bulat x x x x x x id-0346 ABN1CO268 Kenari 35 10 6 Bulat x x x x id-0347 ABN1CO269 Kenari 29.91 8 6 Bulat x x x x x x id-0348 ABN1CO270 Kenari 16.86 7 5 Bulat x x x

id-0349 ABN1CO271 Kenari 24.18 8 8 Bulat x x x x id-0350 ABN1CO272 Kenari 26.09 7 5 Bulat x x x x x x id-0351 ABN1CO273 Kenari 23.55 8 5 Bulat x x x x id-0352 ABN1CO274 Kenari 25.45 8 6 Bulat x x x

id-0353 ABN1CO275 Kenari 30.23 8 6 Bulat x x x x x

(95)
(96)

id-0377 ABN2VM012 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x id-0378 ABN2VM013 Palem Putri 7 0.7 1 Menjurai x x x id-0379 ABN2VM014 Palem Putri 5 0.5 0.5 Menjurai x x x id-0380 ABN2VM015 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x

id-0381 ABN2VM016 Palem Putri 5 0.5 0.5 Menjurai x x x id-0382 ABN2VM017 Palem Putri 7 2 1 Menjurai x x x id-0383 ABN2VM018 Palem Putri 5 0.5 0.5 Menjurai x x x id-0384 ABN2VM019 Palem Putri 6 0.7 0.5 Menjurai x x x

id-0385 ABN2VM020 Palem Putri 6 0.7 0.5 Menjurai x x x id-0386 ABN2VM021 Palem Putri 6 0.7 0.5 Menjurai x x x id-0387 ABN2VM022 Palem Putri 6 0.7 0.5 Menjurai x x x id-0388 ABN2VM023 Palem Putri 6 0.7 0.5 Menjurai x x x

id-0389 ABN2VM024 Palem Putri 6 0.7 0.5 Menjurai x x x id-0390 ABN2VM025 Palem Putri 6 0.7 0.5 Menjurai x x x id-0391 ABN2VM026 Palem Putri 6 0.7 0.5 Menjurai x x x id-0392 ABN2VM027 Palem Putri 6 0.7 0.5 Menjurai x x x

id-0393 ABN2VM028 Palem Putri 5 0.5 0.5 Menjurai x x x id-0394 ABN2VM029 Palem Putri 0 0 0 Menjurai x x x x x x x x x x x x x x x x x x id-0395 ABN2VM030 Palem Putri 6 0.7 0.5 Menjurai x x x id-0396 ABN2VM031 Palem Putri 6 0.7 0.5 Menjurai x x x

id-0397 ABN2VM032 Palem Putri 5 0.5 0.5 Menjurai x x x

(97)
(98)

id-0421 ABN2RR022 Palem Raja 0 0 0 Menjurai x x x x x x x x x x x x x x x x x x id-0422 ABN2RR023 Palem Raja 37 10 5 Menjurai x x x x id-0423 ABN2RR024 Palem Raja 35 8 5 Menjurai x x x id-0424 ABN2RR025 Palem Raja 30 6 5 Menjurai x x x x

id-0425 ABN2RR026 Palem Raja 36 9 5 Menjurai x x x x id-0426 ABN2RR027 Palem Raja 36 9 5 Menjurai x x x x id-0427 ABN2RR028 Palem Raja 36 9 5 Menjurai x x x id-0428 ABN2RR029 Palem Raja 33 7 5 Menjurai x x x x x

id-0429 ABN2RR030 Palem Raja 36 9 5 Menjurai x x x x id-0430 ABN2RR031 Palem Raja 36 9 5 Menjurai x x x x x id-0431 ABN2RR032 Palem Raja 36 9 5 Menjurai x x x x id-0432 ABN2RR033 Palem Raja 35 8 5 Menjurai x x x

id-0433 ABN2RR034 Palem Raja 35 8 5 Menjurai x x x id-0434 ABN2RR035 Palem Raja 34 8 5 Menjurai x x x x x id-0435 ABN2RR036 Palem Raja 35 8 5 Menjurai x x x x id-0436 ABN2RR037 Palem Raja 37 9 5 Menjurai x x x x

id-0437 ABN2RR038 Palem Raja 33 7 5 Menjurai x x x id-0438 ABN2RR039 Palem Raja 36 9 5 Menjurai x x x x id-0439 ABN2RR040 Palem Raja 35 8 5 Menjurai x x x id-0440 ABN2RR041 Palem Raja 33 7 5 Menjurai x x x x

id-0441 ABN2RR042 Palem Raja 35 8 5 Menjurai x x x x

(99)
(100)

id-0465 ABN2RR060 Palem Raja 37 9 5 Menjurai x x x x id-0466 ABN2RR061 Palem Raja 36 9 5 Menjurai x x x id-0467 ABN2RR062 Palem Raja 37 10 5 Menjurai x x x x id-0468 ABN2VM040 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x

id-0469 ABN2VM041 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x id-0470 ABN2RR063 Palem Raja 37 10 5 Menjurai x x x x id-0471 ABN2VM042 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x id-0472 ABN2RR064 Palem Raja 37 10 5 Menjurai x x x x

id-0473 ABN2RR065 Palem Raja 37 10 5 Menjurai x x x x id-0474 ABN2VM043 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x id-0475 ABN2RR066 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x x id-0476 ABN2RR067 Palem Raja 37 10 5 Menjurai x x x x

id-0477 ABN2RR068 Palem Raja 38 10 5 Menjurai x x x x id-0478 ABN2RR069 Palem Raja 36 9 5 Menjurai x x x x id-0479 ABN2RR070 Palem Raja 37 9 5 Menjurai x x x x id-0480 ABN2VM044 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x

id-0481 ABN2RR071 Palem Raja 35 8 5 Menjurai x x x x id-0482 ABN2VM045 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x id-0483 ABN2RR072 Palem Raja 35 8 5 Menjurai x x x x id-0484 ABN2RR073 Palem Raja 33 7 5 Menjurai x x x x x

id-0485 ABN2VM046 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x

(101)
(102)

id-0509 ABN2RR083 Palem Raja 37 9 5 Menjurai x x x x id-0510 ABN2VM061 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x id-0511 ABN2VM062 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x id-0512 ABN2RR084 Palem Raja 36 9 5 Menjurai x x x x x

id-0513 ABN2VM063 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x id-0514 ABN2VM064 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x id-0515 ABN2RR085 Palem Raja 33 7 5 Menjurai x x x x x id-0516 ABN2VM065 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x

id-0517 ABN2RR086 Palem Raja 33 7 5 Menjurai x x x x id-0518 ABN2VM066 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x id-0519 ABN2RR087 Palem Raja 34 7 5 Menjurai x x x x id-0520 ABN2VM067 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x

id-0521 ABN2RR088 Palem Raja 33 7 5 Menjurai x x x x x id-0522 ABN2VM068 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x id-0523 ABN2RR089 Palem Raja 34 7 5 Menjurai x x x x id-0524 ABN2VM069 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x

id-0525 ABN2VM070 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x id-0526 ABN2RR090 Palem Raja 36 9 5 Menjurai x x x x id-0527 ABN2VM071 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x id-0528 ABN2RR091 Palem Raja 33 7 5 Menjurai x x x x

id-0529 ABN2RR092 Palem Raja 33 7 5 Menjurai x x x x

(103)
(104)

id-0553 ABN2VM087 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x id-0554 ABN2VM088 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x id-0555 ABN2VM089 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x id-0556 ABN2VM090 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x

id-0557 ABN2VM091 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x id-0558 ABN2VM092 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x id-0559 ABN2RR101 Palem Raja 37 9 5 Menjurai x x x id-0560 ABN2VM093 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x

id-0561 ABN2VM094 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x id-0562 ABN2VM095 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x id-0563 ABN2RR102 Palem Raja 37 9 5 Menjurai x x x x id-0564 ABN2VM096 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x

id-0565 ABN2VM097 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x id-0566 ABN2RR103 Palem Raja 32 7 5 Menjurai x x x x id-0567 ABN2VM098 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x id-0568 ABN2VM099 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x

id-0569 ABN2RR104 Palem Raja 32 7 5 Menjurai x x x x id-0570 ABN2VM100 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x id-0571 ABN2VM101 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x id-0572 ABN2RR105 Palem Raja 32 7 5 Menjurai x x x x

id-0573 ABN2VM102 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x

(105)
(106)

id-0597 ABN2VM112 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x id-0598 ABN2RR119 Palem Raja 35 8 5 Menjurai x x x x id-0599 ABN2VM113 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x id-0600 ABN2VM114 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x

id-0601 ABN2RR120 Palem Raja 35 8 5 Menjurai x x x x id-0602 ABN2VM115 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x id-0603 ABN2VM116 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x id-0604 ABN2VM117 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x

id-0605 ABN2VM118 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x id-0606 ABN2VM119 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x id-0607 ABN2RR121 Palem Raja 34 8 5 Menjurai x x x x id-0608 ABN2VM120 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x

id-0609 ABN2RR122 Palem Raja 34 8 5 Menjurai x x x x id-0610 ABN2VM121 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x id-0611 ABN2VM122 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x id-0612 ABN2RR123 Palem Raja 35 8 5 Menjurai x x x x

id-0613 ABN2VM123 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x id-0614 ABN2VM124 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x id-0615 ABN2RR124 Palem Raja 33 7 5 Menjurai x x x x id-0616 ABN2VM125 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x

id-0617 ABN2VM126 Palem Putri 7 1 1 Menjurai x x x

(107)

Gambar

Tabel 8. Jumlah Pohon Berdasarkan Jenis Pohon dan Tingkat Kerusakan
Gambar 5. Backstage View pada Microsoft Access 2010
Gambar 7. Tabel TblInput
Gambar 9. Tabel TblLokasi
+7

Referensi

Dokumen terkait

Pernikahan Generasi Muda Berdasarkan penyajian data diatas, mengenai efek pemahaman pernikahan Dadung Kepluntir bagi praktek pernikahan generasi muda, khususnya yang peneliti teliti

Tidak heran jika masalah penggunaan media massa (khususnya televisi) untuk meningkatkan popularitas politikus, termasuk pencitraan politik yang dilakukan para politikus, menjadi

ABSTRAK : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui berbagai komoditas yang ditanam oleh petani di lahan pekarangan, mengetahui besarnya pendapatan usahatani pekarangan,

Adapun secara istilah, ilmu sharaf adalah ilmu yang mempelajari bentuk dan keadaan beberapa bentuk kata (bina’) yang meliputi jumlah huruf, harakat

Electrolarynx yang bebas genggam ( hands-free ) dengan kontrol on/off otomatis menjadikan EL lebih praktis dan akan membuat pasien lebih fleksibel. Beberapa penelitian

“Sistem harga pokok taksiran adalah salah satu sistem harga pokok yang ditentukan dimuka untuk mengolah produk atau jasa tertentu dengan jalan menentukan

Ketika timbul informasi asimetri, keputusan pengungkapan yang dibuat oleh manajer dapat mempengaruhi harga saham sebab informasi asimetri antara investor yang memiliki lebih

Nya penulisan skripsi yang berjudul “ Dampak Penambangan Pasir Besi Terhadap Perekonomian Masyarakat Di Desa Wotgalih kec. Yosowilangun Kabupaten Lumajang