• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH PROFITABILITAS, KEBIJAKAN DIVIDEN DAN EARNINGS MANAGEMENT TERHADAP NILAI PERUSAHAAN (Studi Empiris Pada Perusahaan Kategori IndonesiaÂ’s Best Wealth Creators)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH PROFITABILITAS, KEBIJAKAN DIVIDEN DAN EARNINGS MANAGEMENT TERHADAP NILAI PERUSAHAAN (Studi Empiris Pada Perusahaan Kategori IndonesiaÂ’s Best Wealth Creators)"

Copied!
27
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH PROFITABILITAS, KEBIJAKAN DIVIDEN DAN EARNINGS MANAGEMENT TERHADAP NILAI PERUSAHAAN (Studi Empiris Pada Perusahaan Kategori Indonesia’s Best Wealth Creators)

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai Gelar Sarjana Ekonomi

Oleh :

Devita Ariyanti NIM : 201110170311283

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

(2)
(3)
(4)

iv

PERNYATAAN ORISINALITAS SKRIPSI

Saya menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa sepanjang pengetahuan saya, di dalam Naskah Skripsi ini tidak terdapat karya ilmiah yang pernah diajukan oleh orang lain untuk memperoleh gelar akademik di suatu Perguruan Tinggi, dan tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah diteliti atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis dikutip dalam naskah ini dan disebutkan dalam sumber kutipan dan daftar pustaka.

Malang, 16 April 2015

(5)
(6)
(7)

vii

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb

Dengan memanjat puji syukur kehadirat Allah SWT, atas limpahan rahmat dan hidayah-MU peneliti dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Pengaruh Profitabilitas, Kebijakan Dividen dan Earnings Management terhadap Nilai Perusahaan”.

Di dalam tulisan ini disajikan pokok-pokok bahasan mengenai profitabilitas yang diproksikan dengan return on asset (ROA), kebijakan dividen yang diproksikan dengan dividend payout ratio (DPR) dan earnings management

yang diproksikan dengan discretionary accruals di perusahaan kategori

Indonesia’s Best Wealth Creators.

Selama proses penyusunan skripsi ini, penulis banyak mendapat bantuan, inspirasi dan motivasi dari berbagai pihak, yaitu:

1. Daddy Arianto, S.IP., M.Si dan Mommy Dwi Yanti Andayani yang selalu memberikan nasehat serta banyak motivasi agar skripsinya segera selesai, dan terima kasih atas doa dan kesabarannya ngadepin anak yang masih sangat labil ini . I love you mom and dad.

2. Dr. Nazaruddin Malik, M.Si., selaku Dekan Fakultas Ekonomi & Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang.

3. Dra. Siti Zubaidah, M.M. Ak., selaku Ketua Program Studi Akuntansi.

(8)

viii

5. Ibu Dr. Masiyah Kholmi, M.M.,Ak, selaku Dosen Wali kelas F angkatan 2011.

6. Segenap Bapak dan Ibu Dosen Program Studi Akuntansi dan Staf Tata Usaha FEB-UMM terimakasih atas didikan, bantuan dan bimbingannya selama ini. 7. Adikku satu-satunya yang tercinta, tergembrot dan termuah-muah Devina

Aprilia Ariyanti terima kasih untuk doa dan semangatnya. I love you sista. 8. Buat tante-tante kesayangan (te Diana, te Risma, te Deyla, te Yanti, Mba Syl,

te Yukkus, te Unik) terima kasih atas waktu gosipnya, waktu ketawanya, waktu hangout-nya, waktu setresnya, waktu kulinernya, terus kompak dan silaturahmi tetap terjaga. I’m gonna miss ya .

9. Buat tante senasib sepenanggungan dan sedosen bimbingan (te Riska) terima kasih atas waktu nunggu bimbingan bareng, diskusinya dan susah-senangnya mikirin alasan hasil penelitian :D

10.Teman-teman Akuntansi F 2011 terima kasih atas kebersamaan dan kekompakkannya selama 3 tahun ini.

11.Teman-teman KKN 33 makasih buat kebersamaannya selama 1 bulan di desa Banjarejo.

12.Seluruh keluarga besar Sadi dan Murtini terima kasih dukungan dan doanya. 13.Seluruh pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu, yang telah banyak

(9)

ix

Disadari bahwa dengan kekurangan dan keterbatasan yang dimiliki peneliti, oleh karena itu peneliti mengharapkan saran yang membangun agar tulisan ini bermanfaat bagi yang membutuhkan.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

(10)

xii DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... i

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI ... ii

PERNYATAAN ORISINALITAS ... iv

KARTU KENDALI BIMBINGAN ... v

II. TINJAUAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS A. Studi Pustaka ... 9

B. Landasan Teori ... 11

1. Agency Theory (Teori Keagenan) ... 11

2. Dividend Irrelevance Theory ... 13

3. Theory Bird in the hand ... 14

4. Financial Signaling (Teori Sinyal Keuangan) ... 15

5. Nilai Perusahaan ... 16

6. Profitabilitas ... 17

(11)

xiii

a. Faktor-faktor yang mempengaruhi kebijakan dividen ... 21

b. Dividend Payout Ratio (DPR) ... 25

8. Earnings Management (Manajemen Laba)... 25

C. Kerangka Pemikiran ... 32

D. Pengembangan Hipotesis ... 32

1. Profitabilitas dan Nilai Perusahaan ... 32

2. Kebijakan Dividen dan Nilai Perusahaan ... 33

3. Earnings Management dan Nilai Perusahaan ... 34

4. Profitabilitas, Kebijakan Dividen, Earnings Management dan

G. Teknik/Tahapan Analisis Data ... 42

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Penelitian ... 47

B. Deskripsi Hasil Penelitian ... 49

1. Profitabilitas ... 49

2. Kebijakan Dividen ... 51

3. Earnings Management ... 53

4. Nilai Perusahaan ... 55

C. Analisis dan Pengujian Hipotesis ... 57

1. Uji Normalitas Data ... 57

(12)

xiv

3. Uji Asumsi Klasik ... 60

a. Uji Autokorelasi ... 60

b. Uji Multikolinieritas ... 61

c. Uji Heterokedastisitas ... 62

4. Regresi Linier Berganda ... 63

5. Pengujian Hipotesis ... 65

a. Uji t ... 65

b. Uji F ... 67

c. Uji Koefisien Determinasi (R2) ... 68

D. Pembahasan ... 69

V. KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ... 75

B. Keterbatasan Penelitian ... 77

C. Saran ... 77

(13)

xv

DAFTAR GAMBAR

No. Judul Halaman

1. Gambar 2.1 Kerangka Pemikiran 32

2. Gambar 4.1 Normal Probability Plot 57

3. Gambar 4.2 Histogram 58

(14)

xvi

DAFTAR TABEL

No. Judul Halaman

1. Tabel 4.1 Pemilihan Sampel Sesuai Kriteria 47 2. Tabel 4.2 Daftar Perusahaan yang Menjadi Sampel Penelitian 48

3. Tabel 4.3 Return on Asset (ROA) 50

4. Tabel 4.4 Dividend Payout Ratio (DPR) 52 5. Tabel 4.5 Discretionary Accrual (DA) 54

6. Tabel 4.6 Tobin’s Q 56

7. Tabel 4.7 Descriptive Statistics 59

8. Tabel 4.8 Uji Autokorelasi - Model Summaryb 61 9. Tabel 4.9 Uji Multikolinieritas - Coefficientsa 62 10. Tabel 4.10 Uji Multikolinieritas - Coefficient Correlationsa 62 11. Tabel 4.11 Regresi Linier Berganda - Coefficientsa 64 12. Tabel 4.12 Uji t - Coefficientsa 66

13. Tabel 4.13 ANOVAa 67

(15)

xvii 4. Lampiran 4 Dividend Payout Ratio 2011 5. Lampiran 5 Dividend Payout Ratio 2012 6. Lampiran 6 Dividend Payout Ratio 2013 7. Lampiran 7 Perhitungan Total Accrual 2011 8. Lampiran 7.1 Aset Tetap(t) dan Aset Tetap(t-1) 2011 9. Lampiran 7.2 Perhitungan Perubahan Pendapatan 2011 10. Lampiran 7.3 Perhitungan Perubahan Piutang 2011

11. Lampiran 7.4 Persamaan untuk Menentukan Nilai Koefisien 2011 12. Lampiran 7.5 Koefisien untuk Penentuan NDA 2011

13. Lampiran 7.6 Perhitungan Discretionary Accrual 2011 14. Lampiran 8 Perhitungan Total Accrual 2012

15. Lampiran 8.1 Aset Tetap(t) dan Aset Tetap(t-1) 2012 16. Lampiran 8.2 Perhitungan Perubahan Pendapatan 2012 17. Lampiran 8.3 Perhitungan Perubahan Piutang 2012

18. Lampiran 8.4 Persamaan untuk Menentukan Nilai Koefisien 2012 19. Lampiran 8.5 Koefisien untuk Penentuan NDA 2012

(16)

xviii

21. Lampiran 9 Perhitungan Total Accrual 2013 22. Lampiran 9.1 Aset Tetap(t) dan Aset Tetap(t-1) 2013 23. Lampiran 9.2 Perhitungan Perubahan Pendapatan 2013 24. Lampiran 9.3 Perhitungan Perubahan Piutang 2013

25. Lampiran 9.4 Persamaan untuk Menentukan Nilai Koefisien 2013 26. Lampiran 9.5 Koefisien untuk Penentuan NDA 2013

27. Lampiran 9.6 Perhitungan Discretionary Accrual 2013 28. Lampiran 10 Perhitungan Market Value Share 2011 29. Lampiran 10.1 Total Hutang 2011

30. Lampiran 10.2 Accounting value of the firm’s Current Assets (AVCA) 2011

31. Lampiran 10.3 Perhitungan Nilai Perusahaan 2011 32. Lampiran 11 Perhitungan Market Value Share 2012 33. Lampiran 11.1 Total Hutang 2012

34. Lampiran 11.2 Accounting value of the firm’s Current Assets (AVCA) 2012

35. Lampiran 11.3 Perhitungan Nilai Perusahaan 2012 36. Lampiran 12 Perhitungan Market Value Share 2013 37. Lampiran 12.1 Total Hutang 2013

38. Lampiran 12.2 Accounting value of the firm’s Current Assets (AVCA) 2013

(17)

79

DAFTAR PUSTAKA

Anthony, Robert N dan Vijay Govindarajan. 2012. Management Control System: Sistem Pengendalian Manajemen. Jilid 1. Edisi 11. Salemba Empat. Jakarta.

Brealey, Richard A, Stewart C. Myers dan Alan J. Marcus. 2007. Dasar-Dasar Manajemen Keuangan Perusahaan. Jilid 2. Edisi Kelima. Erlangga. Jakarta.

Cahyaningdyah, Dwi dan Yustiena Dian Ressany. 2012. Pengaruh Kebijakan Manajemen Keuangan Terhadap Nilai Perusahaan. Jurnal Dinamika Manajemen. 3 (1): 27.

Effendi, Sofyan dan Daljono. 2013. Pengaruh Corporate Governance dan Kualitas Auditor Terhadap Manajemen Laba. Diponegoro Journal of Accounting. 2 (3): 1.

Ernawati. 2011. Pengaruh Dividen Dan Earning Per Share Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Otomotif Yang Go Publik Di Bursa Efek Indonesia. Herawati, Vinola. 2008. Peran Praktek Corporate Governance Sebagai

Moderating Variable dari Pengaruh Earnings Management Terhadap Nilai Perusahaan. Jurnal Akuntansi dan Keuangan. 10 (2): 104.

Hermuningsih, Sri dan Dewi Kusuma Wardani. 2009. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Nilai Perusahaan Pada Perusahaan yang Terdaftar Di Bursa Efek Malaysia dan Bursa Efek Indonesia. Jurnal Siasat Bisnis: 182.

Horne, James C. Van dan John Martin Wachowicz. 2010. Prinsip-Prinsip Manajemen Keuangan. Ed.12. Salemba Empat. Jakarta.

Jusriani, Ika Fanindya. 2013. Analisis Pengaruh Profitabilitas, Kebijakan Dividen, Kebijakan Utang, dan Kepemilikan Manajerial Terhadap Nilai Perusahaan. Kholmi, Masiyah. 2010. Akuntabilitas dalam Perspektif Teori Agensi. Jurnal

Ekonomika dan Bisnis. 2 (2): 365-366.

Lestari, Lulus Sri. 2013. Pengaruh Earnings Management Terhadap Nilai Perusahaan Dimoderasi Dengan Praktik Corporate Governance.

(18)

60

Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (Bei) Periode 2005-2010. Jurnal Riset Manajemen Sains Indonesia. 3(1): 2, 15

Milanda, Rio. 2013. Pengaruh Kebijakan Manajemen Keuangan terhadap Nilai Perusahaan (Studi Empiris Perusahaan Manufaktur yang Listing di BEI Tahun 2009 – 2011).

Pamungkas, Dyas Tri. 2012. Pengaruh Earnings Management Terhadap Nilai Perusahaan dengan Corporate Governance sebagai Variabel Pemoderasi. Pertiwi, Diah Ayu. 2010. Analisis Pengaruh Earning Management Terhadap Nilai

Perusahaan Dengan Peranan Praktik Corporate Governance Sebagai Moderating Variabel Pada Perusahaan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2005 -2008.

Prapaska, Johan Ruth. 2012. Analisis Pengaruh Tingkat Profitabilitas, Keputusan Investasi, Keputusan Pendanaan dan Kebijakan Dividen Terhadap Nilai Perusahaan Pada Perusahaan manufaktur di BEI Tahun 2009-2010.

Sasongko, Noer dan Nila Wulandari. 2006. Pengaruh EVA dan Rasio-Rasio Profitabilitas terhadap Harga Saham. Jurnal Empirika: 67

Sulistiawan, Dedhy, Yeni Januarsi dan Liza Alvia. 2008. Creative Accounting – Mengungkap Manajemen Laba dan Skandal Akuntansi. Salemba Empat. Jakarta.

Sudiyatno, Bambang dan Elen Puspitasari. 2010. Tobin’s Q dan Altman Z-Score sebagai Indikator Pengukuran Kinerja Perusahaan. Kajian Akuntansi. 2(1): 15.

Susanti, Rika. 2010. Analisis Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Nilai Perusahaan.

Susilo, Yohanna Setiani. 2014. Pengaruh Rasio Hutang Dan Kebijakan Dividen Terhadap Nilai Perusahaan Penelitian Pada Perusahaan Sektor Manufaktur Sub Sektor Kimia Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Sutojo, Siswanto dan Fritz Kleinsteuber. 2004. Financial Management for Non-Financial Executive. Damar Mulia Pustaka. Jakarta.

Utami, Anindyati Sarwindah. 2011. Pengaruh Kinerja Keuangan terhadap Nilai Perusahaan dengan Pengungkapan Corporate Social Responbility dan

Good Corporate Governance sebagai Variabel Pemoderasi.

(19)

61

dan Minuman dengan Kategori Industri Barang Konsumsi di Bursa Efek Jakarta).

Wahyudi, Untung dan Hartini Prasetyaning Pawestri. 2006. Implikasi Struktur Kepemilikkan terhadap Nilai Perusahaan: Dengan Keputusan Keuangan sebagai Variabel Intervening. Simposium Nasional Akuntansi 9 Padang. Zuraedah, Isnaeni Ken. 2010. Pengaruh Kinerja Keuangan terhadap Nilai

(20)

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Dalam perkembangannya perusahaan selalu berusaha mempertahankan

keunggulan bisnisnya dalam meningkatkan nilai perusahaan. Optimalisasi nilai

perusahaan yang merupakan tujuan perusahaan dapat dicapai melalui pelaksanaan

fungsi manajemen keuangan, dimana satu keputusan keuangan yang diambil akan

mempengaruhi keputusan keuangan lainnya dan berdampak pada nilai perusahaan

(Fama dan French, 1998 dalam Zuraedah, 2010).

Manajemen keuangan memiliki tujuan utama salah satunya yaitu

memaksimalkan kesejahteraan pemegang saham (nilai perusahaan). Kemakmuran

pemegang saham akan meningkat apabila harga saham yang dimilikinya

meningkat . Nilai perusahaan tercermin dari nilai pasar atau harga sahamnya.

Harga saham yang diperjualbelikan dibursa merupakan indikator nilai perusahaan

bagi perusahaan yang menerbitkan saham dipasar modal (Susilo, 2014). Menurut

Taswan dan Soliha, nilai perusahaan yang tinggi menjadi keinginan pemilik

perusahaan, sebab dengan nilai perusahaan yang tinggi menunjukan kemakmuran

pemegang saham juga tinggi (Jusriani, 2013).

Suatu perusahaan untuk dapat melangsungkan aktivitas operasinya,

haruslah berada dalam keadaan yang menguntungkan/profitable. Tanpa adanya

keuntungan akan sulit bagi perusahaan untuk menarik modal dari luar (Mardiyati

(21)

2

diminati sahamnya oleh investor. Sehingga, dengan demikian profitabilitas dapat

mempengaruhi nilai perusahaan. Menurut Bangun dan Wati (2007) dalam Jusriani

(2013), dalam melakukan investasi, investor akan mempertimbangkan profit dari

perusahaan mana yang akan memberikan return tinggi. Oleh karena itu profit

sebuah perusahaan merupakan harapan bagi investor, tetapi investor juga harus

berhati-hati dalam menentukan keputusan investasi karena jika tidak tepat,

investor tidak hanya kehilangan return tetapi semua modal awal yang

diinvestasikannya juga akan hilang.

Pemilihan rasio profitabilitas didasarkan pada alasan bahwa rasio

profitabilitas menunjukan efektifitas atau kinerja perusahaan dalam menghasilkan

tingkat keuntungan dengan menggunakan aset yang dimilikinya. Rasio ini

mencerminkan seberapa efektif perusahaan dikelola dan mencerminkan hasil

bersih dari serangkaian kebijakan pengelolaan aset perusahaan. Profitabilitas

merupakan daya tarik utama bagi pemilik perusahaan (pemegang saham) karena

profitabilitas adalah hasil yang diperoleh melalui usaha manajemen atas dana

yang di investasikan para pemegang saham dan juga mencerminkan pembagian

laba yang menjadi haknya yaitu seberapa banyak yang di investasikan kembali

dan seberapa banyak yang dibayarkan sebagai dividen tunai ataupun dividen

saham kepada mereka (Jusriani, 2013).

Nilai perusahaan dapat dilihat dari kemampuan perusahaan membayar

dividen. Kebijakan dividen pada hakekatnya adalah menentukan berapa bagian

keuntungan yang akan dibagikan kepada pemegang saham dan berapa yang

(22)

3

perusahaan. Pertama, menyangkut tanggung jawab perusahaan terhadap para

pemegang saham dalam bentuk pembagian dividen. Kedua, menyangkut

kelangsungan hidup dan perkembangan perusahaan yang dibiayai dari laba

ditahan. Sehubungan dengan adanya kebijakan dividen tersebut, terlihat ada dua

kepentingan yang saling bertentangan yaitu antara kepentingan pemegang saham

dengan dividennya dan kepentingan perusahaan dalam usaha untuk melaksanakan

perluasan dan perkembangan usaha yang membutuhkan laba yang tidak dibagikan

kepada pemegang saham (Ernawati, 2011).

Besarnya dividen ini dapat mempengaruhi harga saham dimana para

pemegang saham umumnya menginginkan pembagian dividen yang relatif stabil

karena hal tersebut akan mengurangi ketidakpastian akan hasil yang diharapkan

dari investasi yang mereka lakukan dan juga dapat meningkatkan kepercayaan

pemegang saham terhadap perusahaan sehingga harga saham juga dapat

meningkat (Ernawati, 2011). Sehingga dapat disimpulkan apabila dividen yang

dibayar tinggi, maka harga saham cenderung tinggi sehingga nilai perusahaan

juga tinggi. Sebaliknya jika dividen yang dibayarkan kecil maka harga saham

perusahaan tersebut juga rendah. Kemampuan membayar dividen erat

hubungannya dengan kemampuan perusahaan memperoleh laba. Jika perusahaan

memperoleh laba yang besar, maka kemampuan membayar dividen juga besar.

Oleh karena itu, dengan dividen yang besar akan meningkatkan nilai perusahaan

(Matono dan Harjito, 2005 dalam Susanti, 2010).

Nilai perusahaan sangat penting karena mencerminkan kinerja perusahaan

(23)

4

ukuran kinerja perusahaan yang sering digunakan sebagai dasar pengambilan

keputusan adalah laba yang dihasilkan oleh perusahaan (Prapaska, 2012). Bagi

para investor, laba merupakan suatu indikator yang penting guna menunjukkan

dimana nantinya investor tersebut akan menanamkan modalnya. Namun, investor

yang hanya terfokus pada laba tidak memperhatikan bagaimana manajemen

perusahaan dapat menghasilkan angka laba tersebut. Ketertarikan investor

terhadap laba perusahaan mendorong manajemen perusahaan melakukan earnings

management untuk kepentingannya sendiri (Effendi dan Daljono, 2013).

Earnings management merupakan tindakan manajer untuk meningkatkan

(mengurangi) laba yang dilaporkan saat ini atas suatu unit dimana manajer

bertanggung jawab, tanpa mengakibatkan peningkatan (penurunan) profitabilitas

ekonomis jangka panjang unit tersebut. Sedangkan menurut Scoot (2006)

Earnings management merupakan pemilihan kebijakan akuntansi oleh manajer

dari Standar Akuntansi Keuangan yang ada dan secara alamiah dapat

memaksimalkan utilitas mereka dan atau nilai pasar perusahaan (Lestari, 2013).

Menurut Scoot (2002) Earnings management jika dilihat secara prinsip

memang tidak menyalahi prinsip akuntansi yang berterima umum, namun

Earnings management dinilai dapat menurunkan kepercayaan masyarakat

terhadap perusahaan. Dengan semakin menurunnya kepercayaan masyarakat,

maka hal ini dapat menurunkan nilai perusahaan karena banyak investor yang

akan menarik kembali investasi yang telah mereka tanamkan. Praktek manajemen

laba dinilai merugikan karena dapat menurunkan nilai laporan keuangan dan

(24)

5

Hasil dari penelitian Pamungkas (2012) dan Herawaty (2008) menyatakan

bahwa manajemen laba mempunyai pengaruh yang negatif terhadap nilai

perusahaan. Hal ini menjelaskan bahwa earnings management dapat menurunkan

nilai perusahaan. Sedangkan penelitian yang dilakukan oleh Pertiwi (2010)

menyatakan bahwa tindakan earnings management berpengaruh positif signifikan

terhadap nilai perusahaan dan Puspitasari (2011) menyatakan bahwa earnings

management tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan.

Hasil dari penelitian Ulupui (2007) dan Utami (2011) menyatakan bahwa

variabel profitabilitas yang diukur melalui Return On Asset (ROA) menunjukkan

profitabilitas berpengaruh positif dan signifikan terhadap nilai perusahaan. Hal ini

mengartikan bahwa semakin tinggi nilai profit yang didapat maka akan semakin

tinggi nilai perusahaan. Sedangkan hasil dari penelitian Sasongko dan Wulandari

(2006) menyatakan bahwa profitabilitas yang diukur dengan ROA tidak

berpengaruh terhadap nilai perusahaan yang mengartikan bahwa profitabilitas

tidak mengakibatkan naik atau turunnya nilai perusahaan.

Cahyaningdyah dan Ressany (2012), Fenandar (2012) dan Jusriani (2013)

menyatakan bahwa kebijakan dividen yang diproksi dengan menggunakan dividen

payout ratio mempunyai pengaruh yang positif terhadap nilai perusahaan, karena

semakin besar dividen yang dibagikan akan berpengaruh kepada para investor,

sehingga akan menimbulkan sentimen positif atau anggapan baik tentang

perusahaan yang akan menjadi tempat investasinya. Sedangkan Wahyudi dan

Pawestri (2006), Hermuningsih dan Wardani (2009) dan Mardiyati, Ahmad dan

(25)

dividen yang diproksikan dengan variabel Dividend payout ratio (DPR) tidak

memiliki pengaruh terhadap nilai perusahaan.

Objek pada penelitian ini adalah perusahaan yang termasuk dalam kategori

Indonesia’s Best Wealth Creators. Indonesia’s Best Wealth Creators merupakan

riset yang dilakukan atas kerjasama majalah SWA dan Stern Value Management

untuk merekomendasikan saham-saham potensial untuk investasi jangka panjang,

riset ini menggunakan metode WAI (Wealth Added Index) untuk mengukur

kekayaan (wealth) yang diciptakan oleh perusahaan untuk pemegang sahamnya.

Perusahaan-perusahaan yang termasuk dalam kategori ini merupakan perusahaan

yang tidak hanya profitable tetapi juga mampu meningkatkan kekayaan

investornya, sehingga saham-saham yang masuk dalam daftar pemeringkatan

SWA tersebut dapat menjadi pilihan para pelaku pasar. Oleh karena itu, penulis

tertarik mengambil perusahaan yang terdaftar dalam Indonesia’s Best Wealth

Creators sebagai sampel guna untuk mengetahui apakah perusahaan yang telah

diakui sebagai perusahaan yang profitable dan dapat menambah kekayaan para

pemegang sahamnya mencerminkan nilai perusahaan yang dimiliki oleh

perusahaan tersebut.

Berdasarkan penelitian terdahulu yang hasilnya tidak konsisten, maka

peneliti ingin meneliti kembali apakah profitabilitas, kebijakan dividen, dan

earnings management tetap berpengaruh terhadap nilai perusahaan. Penelitian ini

merupakan replika dari penelitian-penelitian sebelumnya. Replika yang dilakukan

dalam bentuk penggunaan teori dan pengukuran variabel yang digunakan. Pada

(26)

7

(2010), Jusriani (2013) dan Mardiyati, Ahmad, dan Putri (2012), Earnings

Management merujuk pada penelitian Pamungkas (2012), Nilai Perusahaan

merujuk pada penelitian Sudiyatno dan Puspitasari (2010) dan Profitabilitas

merujuk pada penelitian Utami (2011).

Berdasarkan uraian di atas, maka penulis tertarik untuk melakukan

penelitian yang mengkaji pengaruh profitabilitas, kebijakan dividen dan earnings

management terhadap nilai perusahaan, sehingga penelitian ini mengambil judul:

Pengaruh Profitabilitas, Kebijakan Dividen, dan Earnings Management

terhadap Nilai Perusahaan (Studi Empiris pada Perusahaan Kategori

Indonesia’s Best Wealth Creators).

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang permasalahan diatas, maka dalam penelitian ini

dirumuskan permasalahan sebagai berikut:

1. Apakah profitabilitas, kebijakan dividen dan earnings management secara

parsial berpengaruh terhadap nilai perusahaan?

2. Apakah profitabilitas, kebijakan dividen dan earnings management secara

simultan berpengaruh terhadap nilai perusahaan?

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah diatas, tujuan dari penelitian ini adalah:

1. Untuk membuktikan apakah profitabilitas, kebijakan dividen dan earnings

(27)

8

2. Untuk membuktikan apakah profitabilitas, kebijakan dividen dan earnings

management secara simultan berpengaruh terhadap nilai perusahaan.

D. Manfaat Penelitian

Manfaat yang bisa diambil dalam penelitian ini adalah:

1. Bagi Akademik

Dapat memberikan tambahan pengetahuan mengenai pengaruh

profitabilitas, kebijakan dividen dan earning management terhadap nilai

perusahaan dan dapat dijadikan acuan atau referensi untuk penelitian

berikutnya.

2. Bagi Investor

Hasil penelitian ini diharapkan bermanfaat sebagai pertimbangan dalam

membuat keputusan investasi.

3. Bagi Perusahaan

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi yang bermanfaat

Gambar

Tabel 4.1 Pemilihan Sampel Sesuai Kriteria

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini penting dilakukan untuk mengetahui fenomena relaksasi fisik pada bola sehingga bisa mengasumsikan langkah- langkah penyempurnaan pada proses pencetakan bahan

Karakter kuantitatif pada bentuk umbi (panjang dan lingkar umbi), tinggi tanaman, jumlah anakan/rumpun, jumlah daun pada batang utama, panjang dan lebar daun antar aksesi

11 Penelitian lain menyebutkan bahwa secara signifikan ( p =0,001) terjadi penurunan kadar glukosa darah setiap minggu pada tikus diabetes yang diberi pakan dengan substitusi tempe,

Cangkang lobster memiliki rasio berat yang lebih besar dibandingkan dengan daging lobster, dimana lobster pada fase postecdysis memiliki rasio berat cangkang

Kelompok Kerja 11/Dis.Dikbud/PL Unit Layanan Pengadaan untuk Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Provinsi Riau melakukan kontes untuk Pengadaan Barang Seni dan Barang

Evaluasi bertujuan untuk mengetahui apakah sesuatu yang diterapkan berjalan dengan baik atau tidak dan sejauh mana penerapan tersebut berjalan khususnya dalam penerapan dan

tersebut dikarenakan lele dumbo memiliki organ arborescent yang berfungsi untuk mengambil oksigen langsung dari udara bebas, sehingga ikan lele dumbo dapat hidup pada air

sekali digunakan karena strukturnya yang kuat namun memiliki berat yang ringan. Diantaranya sebagai bahan dasar body mobil, bahkan pesawat yang membutuhkan struktur bahan