• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERANCANGAN STASIUN BANDUNG TV

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PERANCANGAN STASIUN BANDUNG TV"

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

STASIUN BANDUNG TV

LAPORAN PERANCANGAN AR 38313 – STUDIO TUGAS AKHIR

SEMESTER XII TAHUN 2006/2007

Sebagai Persyaratan Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Teknik Arsitektur

Oleh:

Nama : Atmaja Supriadi NIM : 1.04.01.002

JURUSAN TEKNIK ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER

(2)

LEMBAR PENGESAHAN

STASIUN BANDUNG TV

Oleh:

Nama : Atmaja Supriadi NIM : 1.04.01.002

Disetujui Oleh:

Pembimbing I Pembimbing II

Marwoto, ST., MT. Ilhamdaniah, ST., MT., MSc.

Tanggal : Juli 2007 Tanggal : Juli 2007

Mengetahui,

Ketua Jurusan Teknik Arsitektur

(3)

St udio Tugas Akhir Stasiun Bandung TV

Atmaja Supriadi

1.04.01.002 vi

DAFTAR ISI

ABSTRAK ... i

KATA PENGANTAR ... ii

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR GAMBAR ... ix

DAFTAR TABEL DAN BAGAN ... xii

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ...1

1.1.1 Pemilihan Kasus ’Stasiun Bandung TV’ ...1

1.1.2 Pemilihan Tema ’Akustik Ruang’...2

1.1.3 Pemilihan Lokasi ’Jl. Sukarno Hatta, Bandung’ ...2

1.2 Maksud Dan Tujuan ...3

1.3 Masalah-masalah Perancangan ...4

1.3.1 Tapak ...4

1.3.2 Bangunan ...5

1.4 Lingkup Bahasan ...6

1.5 Identifikasi Masalah...7

1.6 Kerangka Berfikir...8

1.7 Sistematika Penulisan...9

BAB II TINJAUAN TERHADAP STASIUN TELEVISI 2.1 Televisi ...10

2.1.1 Pengertian Televisi...10

(4)

St udio Tugas Akhir Stasiun Bandung TV

Atmaja Supriadi

1.04.01.002 vii

2.2 Studio Televisi...12

2.2.1 Lantai Studio ...14

2.2.2 Ruang Pusat Pengendali...15

2.2.3 Ruang Pengendali Produksi ...18

2.2.4 Fasilitas Lain ...19

2.3 Kebutuhan Standar Ruang Stasiun Televisi ...20

2.4 Pemancar...21

BAB III DESKRIPSI PROYEK 3.1 Deskripsi Proyek ...24

3.2 Interpretasi Kasus ...25

3.3 Program Kegiatan ...26

3.4 Kriteria Ruang ...27

3.5 Studi Banding Proyek Sejenis...32

3.5.1 Studi Banding TVRI Bandung...32

3.5.2 Studi Banding Trans TV ...35

3.5.3 Studi Banding RCTI...40

BAB IV ELABORASI TEMA 4.1 Pengertian...44

4.2 Interpretasi Tema ...45

4.3 Studi Banding Tema Sejenis...47

BAB V ANALISIS 5.1 Analisis Fungsional ...49

(5)

St udio Tugas Akhir Stasiun Bandung TV

Atmaja Supriadi

1.04.01.002 viii

5.1.2 Diagram Aktivitas ...51

5.2 Analisis Studi Lingkungan ...57

5.2.1 Latar Belakang Pemilihan Tapak...57

5.2.2 Keadaan dan Kondisi Tapak ...59

5.3 Simpulan ...63

BAB VI KONSEP PERANCANGAN 6.1 Konsep Dasar ...65

6.2 Rencana Tapak...66

6.2.1 Konsep Tapak ...66

6.3 Bangunan...72

6.3.1 Konsep Bangunan...72

6.3.2 Lansekap / Ruang Luar ...73

6.3.3 Bentuk ...75

6.3.4 Sruktur...84

6.3.5 Utilitas...85

BAB VII HASIL PERANCANGAN ...88

DAFTAR PUSTAKA ...89

(6)

St udio Tugas Akhir Stasiun Bandung TV

Atmaja Supriadi

1.04.01.002 10

BAB II

TINJAUAN TERHADAP STASIUN TELEVISI

2.1

Televisi

2.1.1 Pengertian Televisi

Televisi adalah sebuah alat penangkap siaran bergambar. Kata

televisi berasal dari kata tele dan vision; yang mempunyai arti

masing-masing jauh (tele) dan tampak (vision). Jadi televisi berarti melihat dari

jarak jauh. Penemuan televisi disamakan dengan penemuan roda, karena

mampu mengubah peradaban dunia. Di Indonesia 'televisi' secara tak

formal terkadang disebut dengan tivi, teve atau tipi.

2.1.2 Perkembangan Televisi

Dalam penemuan televisi (tv), terdapat banyak pihak, penemu

maupun inovator yang terlibat, baik perorangan maupun badan usaha.

Televisi adalah karya masal dari tahun ke tahun. Awalnya televisi tentu

tidak bisa dipisahkan dari penemuan dasar dasar hukum gelombang

elektromagnetik yang ditemukan oleh Joseph Henry dan Michael Faraday

(1831) yang memulai era komunikasi elektronik.

Hingga dekade 2000- Masing masing jenis teknologi layar semakin

disempurnakan. Baik LCD, Plasma maupun CRT terus mengeluarkan

(7)

St udio Tugas Akhir Stasiun Bandung TV

Atmaja Supriadi

1.04.01.002 11

o Televisi digital (Digital Television, DTV)

o TV Resolusi Tinggi (High Definition TV, HDTV)

o Video Resolusi Ultra Tinggi (Ultra High Definition Video, UHDV)

o Direct Broadcast Satellite TV (DBS)

o Pay Per View

o Televisi internet

o TV Web

o Video atas-permintaan (Video on-demand, VOD)

o Gambar-dalam-Gambar (Picture-In-Picture, PiP)

o Auto channel preset

o Perekam Video Digital

o DVD

o CableCARD™

o Pemrosesan Cahaya Digital (Digital Light Processing, DLP)

o LCD dan Plasma display TV Layar Datar

o High-Definition Multimedia Interface (HDMI)

o The Broadcast Flag

(8)

St udio Tugas Akhir Stasiun Bandung TV

Atmaja Supriadi

1.04.01.002 12

.1.1.1 Gambar : 2. 1

Proses Transmisi dari stasiun ke satelit dan dari menara pemencar ke rumah Sumber : Grolier. Taste and Smell (volume 16).

2.2

Studio Televisi

Studio Televisi adalah instalasi dari sebuah televisi atau tempat

produksi video, untuk siaran langsung televisi, untuk merekam langsung

ke tape, atau untuk pengadaan tempat produksi. Perancangan studio

hampir sama dengan studio bioskop, tetapi ada beberapa penambahan

untuk kebutuhan produksi televisi yang khusus. Studio televisi profesional

biasanya mempunyai beberapa ruang yang terpisah untuk akustik dan

pertimbangan praktis. Ruang ini dihubungkan via komunikasi antar

(9)

St udio Tugas Akhir Stasiun Bandung TV

Atmaja Supriadi

1.04.01.002 13

Bagan : 2. 1

Skema organisasi stasiun TV

Sumber : Time-Saver Standards for Building Type

Studio televisi dibangun dalam ukuran yang berbeda-beda, sesuai

dengan luas lantai dan tinggi yang dibutuhkan. Ada 4 jenis studio televisi

yang utama:

1. Studio penonton dengan tempat duduk penonton yang permanen.

Luasnya sekitar 1.400 m2 dengan volume sekitar 14.200 m2.

2. Studio serbaguna untuk semua jenis acara.

3. Studio pengumuman dan wawancara memiliki ukuran yang kecil.

(10)

St udio Tugas Akhir Stasiun Bandung TV

Atmaja Supriadi

1.04.01.002 14

2.2.1 Lantai Studio

Lantai studio merupakan ruang yang di atasnya digunakan sebagai

tempat rekaman berlangsung. Lantai studio mempunyai instalasi dan

karakteristik berikut:

1. Dekorasi dan perlengkapannya

2. Kamera dan tumpuannya

3. mikropon

4. Alat penerangan dan pengendali

peralatan

5. Alat sistem publik untuk

komunikasi

6. Monitor video untuk umpan balik

visual dari ruang pengendali

produksi

7. Jendela kaca diantara PCR dan

lantai studio untuk kontak visual

langsung yang diinginkan, tetapi

(11)

St udio Tugas Akhir Stasiun Bandung TV

Atmaja Supriadi

1.04.01.002 15

Gambar : 2. 2

Ruang Studio TV

Sumber : Time-Saver Standards for Building Type

2.2.2 Ruang Pusat Pengendali

Pusat pengendali adalah pusat kegiatan teknis suatu operasi siaran

yang umum antara peralihan udara dari stasiun televisi dan jaringannya.

Pusat pengendali berasal dari ruang pengendali produksi studio televisi

(12)

St udio Tugas Akhir Stasiun Bandung TV

Atmaja Supriadi

1.04.01.002 16

Pusat pengendali adalah titik akhir dari suatu pemancar udara yang

dikirim ke operator televisi kabel atau penyedia satelit untuk siaran. Ruang

pusat pengendali Televisi meliputi bank monitor video - penerima satelit -

mesin siaran ulang tv dari video - peralatan transmisi dan yang terbaru

komputer menyiarkan peralatan otomasi untuk merekam dan playback

melalui program udara.

Ruang pusat pengendali diusahakan jangan terlalu bising atau

terlalu panas untuk ruang pusat pengendali. Kebutuhan instalasi dan

panjangnya kawat dapat dikendalikan, karena kebanyakan pemasangan

kawat hanya antara alat pada ruangan.

Gambar : 2. 3

Ruang Pusat Pengendali (master control)

(13)

St udio Tugas Akhir Stasiun Bandung TV

Atmaja Supriadi

1.04.01.002 17

Ruang pusat pengendali meliputi:

Gambar : 2. 4

Ruang Pusat Pengendali (Master Control)

Sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Studio_Televisi

1. Kotak Koneksi dan mixer, DVE dan generator

2. Unit pengendali kamera

3. VTRS

4. Panel tambahan untuk pemasangan kawat dari berbagai peralatan.

Pusat pengendali biasanya diorganisir dengan satu atau dua

operator dalam waktu sehari untuk memastikan operasi berlanjut.

Operator pusat pengendali bertanggung jawab untuk monitoring mutu dan

ketelitian on-air produk, memastikan transmisi peraturan pemerintah,

troubleshooting kegagalan pemakaian peralatan, dan programming

menyiapkan untuk playback masa depan. Peraturan meliputi bagian teknis

seperti melawan terhadap modulasi dan udara mati, seperti yang

(14)

St udio Tugas Akhir Stasiun Bandung TV

Atmaja Supriadi

1.04.01.002 18

2.2.3 Ruang Pengendali Produksi

Ruang pengendali produksi merupakan tempat studio televisi pada

komposisi program yang sedang berlangsung.

Gambar : 2. 5

Ruang Pengendali Produksi (Production Control Room)

Sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Studio_Televisi

Fasilitas didalam PCR meliputi:

1. Dinding monitor video, dengan monitor untuk program, mengadakan

pra pertunjukan, VTRS, kamera dan kebanyakan dari sumber video

2. Tombol

3. Audio dan peralatan efek

4. Generator karakter

5. Efek video digital dan alat bingkai (tidak terintegrasi alat penglihatan)

6. Stasiun direktur teknis, dengan monitor bentuk gelombang,

vectorscopes dan kamera pengendali unit atau panel pengendali jarak

untuk CCUS

(15)

St udio Tugas Akhir Stasiun Bandung TV

Atmaja Supriadi

1.04.01.002 19

2.2.4 Fasilitas Lain

Studio televisi pada umumnya mempunyai ruang lain dengan tidak

ada kebutuhan teknis program dan monitor audio. Diantaranya:

1. Tempat mendekorasi dan merubah ruang

2. Area resepsi pernikahan, khitanan anak, ulang tahun, dan pengguna

biasanya mendekorasi sendiri ruang yang diinginkannya.

Bagan : 2. 2

Skema Dekorasi dan Peralatan

(16)

St udio Tugas Akhir Stasiun Bandung TV

Atmaja Supriadi

1.04.01.002 20

2.3

K

ebutuhan

S

tandar

R

uang

S

tasiun

T

elevisi :

No. Nama Ruang Fasilitas Ruang

1. R. Studio - Dekorasi

- Kamera - Mikropon

- Alat penerangan - Alat komunikasi

2. R. Pengendali : - R. Pusat Pengendali

- R. Pengendali Produksi

3. R. Fasilitas Teknik : - R. Peralatan

- R. Video Rekaman (VTR) - R. Sinema

- R. Rekaman Film - R. Penghubung Video - R. Pengendali Program

4. Berita : - R. Berita

- R. Perpustakaan dan Arsip - Studio Berita

- R. Desain Grafis

5. R. Fasilitas Pendukung Studio - R. Latihan

- R. Pakaian/ kostum - R. Ganti

- R. Makeup - R. Tunggu Artis - R. Serbaguna - Gudang Dekorasi - R. Crew/ pekerja

- R. Penyimpanan Kamera

6. R. Dekorasi

(17)

St udio Tugas Akhir Stasiun Bandung TV

Atmaja Supriadi

1.04.01.002 21

No. Nama Ruang Fasilitas Ruang

8. R. Efek Suara

9. R. Musik

10. R. Viewing

11. R. Fasilitas Luar Studio : - Tempat Parkir Kendaraan - Gudang Perlatan Perawatan - R. Kontrol Luar Stasiun

12. R. Gema

13. Kantor Karyawan

14. R. Fasilitas Karyawan

15. Gedung Maintenance

16. Pengembangan Site

Tabel : 2. 3

Kebutuhan Standar Ruang Stasiun Televisi Sumber : Time-Saver Standards for Building Type

2.4

Pemancar

Pemancar merupakan salah satu alat paling penting dalam industri

penyiaran televisi. Dengan alat ini, gelombang siaran dipancarkan hingga

bisa diterima oleh pemirsa.

Tinggi rendahnya suatu pemancar tergantung kebutuhannya.

Pemancar kebutuhan untuk radio berbeda dengan pemancar untuk

kebutuhan stasiun televisi begitu juga kebutuhan pemancar untuk stasiun

(18)

St udio Tugas Akhir Stasiun Bandung TV

Atmaja Supriadi

1.04.01.002 22

Penggunaan pemancar pada stasiun televisi di Indonesia,

kebanyakan pemancarnya jauh dengan studio produksi, ini dikarenakan

lahan yang tidak mencukupi juga dampak dari keberadaan stasiun televisi

di kawasan yang padat penduduk. Untuk mengatasi hal tersebut maka

pemancar untuk mentransmisikannya berada di daerah yang lebih tinggi

atau jauh dengah kawasan permukiman penduduk.

Seperti halnya di Stasiun Bandung TV sendiri transmisinya berada

di daerah Cisarua Lembang dengan daya 5 KW.

Gambar : 2. 6

Proses Transmisi

Sumber : www.greatwalltour.com/

Gambar : 2. 7

Ketinggian Tower sebagai Landmark

(19)

St udio Tugas Akhir Stasiun Bandung TV

Atmaja Supriadi

1.04.01.002 23

A. ORIENTAL PEARL TV TOWER

Gambar : 2. 6

Oriental Pearl TV Tower

Sumber : www.greatwalltour.com/.../shanghai/TV.htm

Lokasi : Shanghai, China

Fungsi : Pemancar TV juga sbagai landmark

Tinggi : 555 meter

Transportasi : Lift dengan kecepatan 7 meter / sekon

Daya Pancar : 2.2 Mega Watt

B. PEMANCAR TV INDOSIAR

Gambar : 2. 6

Pemancar Indosiar

Sumber : www.indosiar.com/

(20)

St udio Tugas Akhir Stasiun Bandung TV

Atmaja Supriadi

1.04.01.002 89

DAFTAR PUSTAKA

o De Chiara,Joseph. Callender, John Hancock. Time-Saver Standards

for Building Type. McGraw Hill. New York. 1973.

o C Snyder James. or. J Catanesie anthony. Pengantar Arsitektur.

Jakarta. Erlangga. 1984.

o Peel Lucy. or. Power Polly. Or. Garret Alexander. AN

INTRODUCTION TO 20TH CENTURY ARCHITECTURE.

o Tim Prima Pena. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Gitamedia Press.

o Grolier. Taste and Smell (volume 16). Student encyclopedia.

o Grolier Publishing Company. The New Book of Knowledge (volume

18). Scholastic Library Publishing.

o Neufert Ernst. Alih Bahasa Sunarto Tjahyadi. Data Arsitek. Jilid 1 Edisi

33. Aksara Pratama. 1996.

o Neufert Ernst. Alih Bahasa Sunarto Tjahyadi. Data Arsitek. Jilid 2 Edisi

33. Aksara Pratama. 1996.

o Poerbo Hartono Ir.,M.Arch. Utilitas Bangunan. Jakarta. Djambatan.

2002.

o Doelle. Akustik Lingkungan. Jakarta. Erlangga.

(21)

St udio Tugas Akhir Stasiun Bandung TV

Atmaja Supriadi

1.04.01.002 90

o www.indosiar.com

o http://www.kpi.co.id/

o www.greatwalltour.com/.../shanghai/TV.htm

o en.wikipedia.org/wiki/Jiangsu_Nanjing_TV_Tower

o www.ride-extravaganza.com/rides/tower_of_terror/

o http://www.touchtmj4.com/50www/buildingoutdoor.htm

o http://japan.chez.tiscali.fr/Th-index/E-Th-fujitv.htm

o http://www.rieses.de/pages/odaibaft.htm

o http://www.germanhollywood.com/warner-2htm

o http://www.transdiffusion.org/emc/ally-pally/

o http://arch.cside.com/ef-fujitv.htm

Gambar

Gambar : 2. 1
Gambar : 2. 2
Gambar : 2. 3
Gambar : 2. 4
+5

Referensi

Dokumen terkait

Pada umumnya bangunan stasiun televisi di Indonesia tidak menampilkan ekspresi yang mampu menjadikan bangunan tersebut sebagai sebuah simbol atau tanda, karena sebuah stasiun

Judul Skripsi : Objektivitas Berita Dalam Infotainment Di Stasiun Televisi Swasta (Analisis Isi Program Tayangan Entertainment News Pada Stasiun Televisi Net Tv)..

radio dan semua program televisi termasuk iklan televisi diperlukan sarana ruangan studio produksi.. • Ruangan itu

Dengan program-program siaran yang dimiliki tersebut, Kompas TV Dewata sebagai stasiun televisi lokal berjaringan telah melaksanakan kewajiban untuk menayangkan program siaran

Redesain Studio Audio Visual Pada TVRI Stasiun Yogyakarta Optimasi Penataan Ruang Studio Audio Visual Sebagai Pendukung Kualitas Produksi Acara. 5.3.6 Persyaratan

Ruang pusat pengendali Televisi meliputi bank monitor video - penerima satelit - mesin siaran ulang tv dari video - peralatan transmisi dan yang terbaru komputer

iNews TV merupakan televisi yang “Inspiring”, artinya dengan menyajikan berita yang menggabungkan berbagai konten lokal serta konten nasional, program dikemas

Oleh sebab itu, pada penelitian yang dilakukan juga akan melihat perbedaan proses produksi program live pada televisi konvensional dengan program live streaming pada televisi