UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE PICTURE AND PICTURE
PADA TEMA LINKUNGAN DI KELAS II SD NEGERI 173327 BAHALIMBALO
T.P. 2015/2016
SKRIPSI
Skripsi Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada Jurusan Pendidikan
Pra Sekolah Dasar dan Sekolah Dasar
OLEH:
SURYANI TRISNAWATY PARDEDE NIM. 114522414075
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
i ABSTRAK
SURYANI TRISNAWATY PARDEDE. NIM. 114522414075. Judul: Upaya meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dengan Metode Picture and Picture Pada Tema Lingkungan di Kelas II SD Negeri 173327 Bahalimbalo Tahun Ajaran 2015/2016
Masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar siswa pada tema lingkungan, guru hanya menggunakan model atau metode pembelajaran ceramah yang memusatkan kegiatan hanya pada guru sementara siswa kurang akrif dalam pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk dapat meningkatkan hasil belajar pada tema lingkungan di Kelas II SDN 173327 Bahalimbalo TA. 2015/2016
Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Objek penelitian ini adalah siswa kelas II SDN 173327 Bahalimbalo yang berjumlah 30 orang, yang terdiri dari 15 perempuan dan 15 laki-laki. Adapun prosedur penelitian ini terdiri dari dua siklus, dimana siklus I terdiri dari perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi dimana siklus II lebih memfokuskan menggunakan model picture and picture. Untuk memperoleh data yang digunakan dalam penelitian ini penulis melakukan tesdan observasi. Adapun teknik analisis data dalam penelitian ini adalah deskripsi setiap item yang di observasi.
Setelah dilaksanakan pre tes hasil tes awal diperoleh rata–rata nilai kemampuan awal siswa sebesar 16,5% dengan kategori kurang, ketuntasan siswa hanya terdapat 5 siswa dari 30 siswa dengan rata-rata 12,5%, dengan ketidaktuntasan 83,5% terdapat dari 25 siswa dari 30 siswa. Setelah dilakukan siklus I, hasil post tes meningkat. Penguasaan siswa meningkat menjadirata-rata 46% dan secara klasikal siswa belum mencapai ketuntasan dalam belajar dengan ketuntasana 16 siswa dari 30 siswa, sementara ketidaktuntasan sebanyak 14 siswa dari 30 siswa dengan persentase 54%. Dan hasil observasi kegiatan siswa pada siklus I sebesar 54% dengan kategori kurang. Selanjutnya setelah dilakukan perbaikan pembelajaran pada siklus II dengan memfokuskan menggunakan model picture and picture, tingkat keberhasilan meningkat menjadi rata-rata 81,25%. 27 orang tuntas dengan ketuntasan klasikal 90% atau secara klasikal siswa mencapai ketuntasan belajar. Dan hasil observasi kegiatan siswa pada siklus II sebesar 83% dengan kategori baik.
ii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yesus Kristus karena atas
karunia-Nya, yang telah dilimpahkan kepada penulis sehingga penulis dapat
menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Skripsi ini merupakan syarat untuk
memperoleh gelar sarjana pendidikan dengan judul “ Upaya Meningkatkan Hasil
Belajar Siswa Dengan Metode Picture and Picture di Kelas II SD Negeri 173327
Bahalimbalo T.P. 2015/ 2016 ”.
Dalam penulisan skripsi ini, penulis menyadari banyak kendala dan
rintangan yang dihadapi oleh penulis, namun berkat bantuan dari berbagai pihak
akhirnya skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik, untuk itu penulis
mengucapkan terima kasih khususnya kepada Bapak Said Iskandar Al Idrus.
S.Si, M.Si selaku dosen pembimbing yang telah banyak memberikan bimbingan, arahan, masukan, dan motivasi yang sangat berarti dalam penyusunan skripsi ini.
Penulis juga menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang
membantu penyelesaian studi pada Program Sarjana ( S1 ) Kependidikan Bagi
Guru Dalam Jabatan ( PSKGJ ) Universitas Negeri Medan , yaitu :
1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M. Pd selaku Rektor Universitas Negeri
Medan.
2. Bapak Dr. Nasrun, MS selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas
Negeri Medan.
3. Bapak Prof. Dr. Bornok Sinaga, M. Pd selaku Ketua Program Sarjan S-1
Kependidikan Bagi Guru Dalam Jabatan (PSKGJ) Universitas Negeri
iii
4. Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd selaku Ketua Jurusan PGSD Fakultas Ilmu
Pendidikan Universitas Negeri Medan.
5. Bapak Winsyahputra Ritonga, S.Pd., M.Si selaku Sekretaris Program
Sarjana S-1 Kependidikan Bagi Guru Dalam Jabatan ( PSKGJ ) Universitas
Negeri Medan.
6. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Humbang
Hasundutan yang memberikan dukungan untuk dapat terlaksana Program
Sarjana S-1 Kependidikan Bagi Guru Dalam Jabatan ( PSKGJ ) Universitas
Negeri Medan di Kabupaten Humbang Hasundutan.
7. Bapak Ramsul Nababan, SH., MH sebagai Koordinator Wilayah Kabupaten
Humbang Hasundutan.
8. Bapak Drs. Parulian Purba, M.Pd, Bapak Ramsul Nababan, SH.,MH, dan
Bapak Muhammad Rizal, SE., M.Si selaku dosen penguji.
9. Bapak / Ibu dosen yang mengajar pada Progam Sarjana S-1 Kependidikan
Bagi Guru Dalam Jabatan ( PSKGJ ) Universitas Negeri Medan di
Kabupaten Humbang Hasundutan.
10. Rekan – rekan mahasiswa PSKGJ Unimed yang bersama – sama dalam suka
dan duka selama proses perkuliahan berlangsung.
11. Seluruh civitas akademik Universitas Negeri Medan yang telah memberikan
pengetahuan dan jasanya kepada penulis selama mengikuti perkuliahan.
12. Bapak Alpon Tambunan, S. Pd. sebagai Kepala Sekolah SD Negeri 173327
iv
yang memberikan dukungan dalam penyelesaian perkuliahan hingga
penyelesaian skripsi ini.
13. Penulis juga mengucapkan terima kasih yang sebesar – besarnya kepada
“Ayahanda B. Pardede dan Ibu D. Siringoringo” yang telah melahirkan dan
membesarkan saya, kepada abang saya Darson Pardede yang telah
mendukung penulis sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini.
14. Teristimewa kepada suamiku tercinta Bapak Ronald Sibarani yang sangat
banyak memberikan semangat dan motivasi sejak awal perkuliahan sampai
terselesaikannya skripsi ini.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kelemahan dan
kekurangan. Oleh sebab itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya
membangun. Akhir kata semoga skripsi ini dapat memberikan kontribusi dalam
upaya perbaikan kualitas pembelajaran.
Doloksanggul, Juni 2016 Penulis,
v
DAFTAR ISI
ABSTRAK ………...………. i
KATA PENGANTAR ……….……….. ii
DAFTAR ISI ... . v
DAFTAR TABEL ... . vii
DAFTAR GAMBAR ……….……… viii
DAFTAR LAMPIRAN ……….………… ix
BAB I :PENDAHULUAN... 1
1.1.Latar Belakang Masalah... 1
1.2.Identifikasi Masalah ... 4
1.3.Batasan Masalah ... 5
1.4.Rumusan Masalah ... 5
1.5.Tujuan Penelitian ... 5
1.6.Manfaat Penelitian ... 6
BAB II : KAJIAN PUSTAKA ... 7
2.1.Kerangka Teoritis ... 7
2.2.Pengertian Model Pembelajaran ... 12
2.3.Materi Pembelajaran Tematik denganTema Lingkungan ... 16
2.4.Kerangka Konseptual ... 21
2.5.Hipotesis Tindakan ... 22
BAB III : METODE PENELITIAN... 23
vi
3.2.LokasidanWaktuPenelitian... 23
3.3.Subjek dan Objek Penelitian ... 23
3.4.Pengertian Operasional Variabel Penelitian ... 24
3.5Desain Penelitian dan Prosedur Penelitian ... 24
3.6Alat Pengumpulan Data ... 29
3.7 Teknik Analisis Data ... 30
3.8 Jadwal Penelitian ... 32
BAB IV : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 33
4.1Gambar Umum Lokasi Penelitian ……….. . 33
4.2Deskripsi Hasil Penelitian Teks ……….. . 34
4.2.1 DeskripsiSiklus I ……… . 38
4.2.2 DeskripsiSiklus II ……….. . 50
4.2.3 Pembahasan Hasil Penelitian ………. 61
BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN ... 62
1.1 Kesimpulam ……… 62
1.2 Saran ……….. 63
vii
DAFTAR TABEL
Tabel 1Jadwal Penelitian ... 32
Tabel 2Nilai Siswa Pada Tahap Awal ... 34
Tabel 3 Deskripsi Hasil Tes Awal ……….. 37
Tabel 4 Daftar Nilai Hasil Belajar Post Tes Siklus I ……….. 42
Tabel 5Deskripsi Hasil Tes Siklus I ……….. .... 44
Tabel 6 Hasil Observasi Siswa Siklus I ……….. 46
Tabel 7 Hasil Observasi Kemampuan Guru Siklus I ……….. 48
Tabel 8 Daftar Nilai Hasil Belajar Siklus II ……… 52
Tabel 9 Deskripsi Hasil Post Tes Siklus II ………. 54
Tabel 10 Hasil Observasi Siswa Siklus II ……….. ... 56
Tabel 11Hasil Observsi Kemampuan Guru Siklus II ……… . 58
viii
DAFTAR GAMBAR
Gambar1Cerita Lutung Kasarung ... 17
Gambar 2Jam ... 18
Gambar3Contoh Benda Cair, Padat dan Gas ... 19
Gambar 4Berkemah ... ... 20
Gambar 5 Prosedur Penelitian Tindakan Kelas ... 24
Gambar 6LokasiPenelitian ... 33
Gambar 7Guru SedangMenjelaskanMateri PadaTemaLingkungan... 125
Gambar 8Siswa Sedang Mengerjakan Tugas Kelompok ... 125
Gambar9Siswa Membentuk Kelompok Diskusi... 126
Gambar10Guru Membimbing Siswa ... 126
Gambar11Siswa Maju KeDepan Membacakan Hasil Diskusi ... 127
ix
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Rencana Pembelajaran Pertemuan I
Lampiran 2 Rencana Pembelajaran Pertemuan II
Lampiran 3 Rencana Pembelajaran Pertemuan III
Lampiran 4 Rencana Pembelajaran Pertemuan IV
Lampiran 5Daftar Observasi Siswa Siklus I
Lampiran 6Daftar Observasi Guru Siklus I
Lampiran 7Daftar Observasi Siswa Siklus II
Lampiran 8Daftar Observasi Guru Siklus II
1 BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Pendidikan merupakan sarana penting untuk meningkatkan kualitas sumber
daya manusia (SDM) dalam menjamin keberlangsungan pembangunan suatu
bangsa. Undang-undang RI No. 20 Tahun 2003 pasal 3 ayat (6) bahwa pendidikan
di selenggarakan sebagai suatu proses pembudayaan dan pemberdayaan peserta
didik yang berlangsung sepanjang hayat. Didalam pengembangan pendidikan di
butuhkan seorang pengajar yang memiliki suatu pengetahuan guna untuk
melancarkan pelaksanaan pembelajaran dalam pendidikan. Menentukan
kesuksesan guru dan sekolah di tunjukkan oleh kegiatan belajar mengajar di kelas.
Guru harus menguasai pengetahuan dan memahami isi materi pelajaran
serta materi pokok yang di ajarkan di kelas, guru harus terampil menggunakan
media pembelajaran. Di samping itu, guru mampu mengelola kelas, menerangkan
materi pelajaran secara jelas, mengajukan pertanyaan yang berbobot kepada siswa
yang sesuai taraf pemahaman siswa dan memonitor nilai serta proses dan hasil
belajar. Dalam setiap proses belajar mengajar di tandai dengan adanya beberapa
unsur antara lain: tujuan,bahan,metode,media serta evaluasi. Unsur metode dan
media merupakan unsur peraga yang tidak dapat di lepaskan dari unsur lainnya
yang berfungsi sebagai cara teknik untuk mengantarkan bahan pelajaran agar
2
Observasi yang pernah saya lakukan di SD, pada waktu KBM (Kegiatan
Belajar Mengajar) terutama mata pelajaran tematik, guru sering memberikan
materi pelajaran yang bersifat verbalisme (guru terlalu banyak memberikan
penjelasan isi materi) atau lebih menggunakan metode ceramah. Cara mengajar
seperti ini hanya terpusat pada guru saja. Aktivitas siswa hanya mendengarkan
penjelasan guru dan mencatat hal-hal yang dianggap penting. Guru dalam
memberikan materi pelajaran hanya dengan cara menjelaskan dan memberikan
contoh menggunakan peta konsep. Guru kurang memotivasi siswa, guru asyik
sendiri menjelaskan materi didepan kelas tanpa harus melibatkan siswa dengan
cara memperagakan materi dengan gambar konkret kepada siswa, guru sering
menyuruh siswa untuk mencatat hal-hal yang penting saja didalam materi
pelajaran yang disampaikan oleh guru.
Cara mengajar dan memberikan materi seperti ini membuat siswa banyak
berkhayal dikelas,cepat bosan dan cepat lupa. Karena tidak ada menggunakan
gambar konkret atau medai gambar dalam belajar. Sehingga dengan cara
memberikan materi pelajaran tidak menggunakan media gambar membuat hasil
belajar menjadi rendah. Picture and picture adalah alat yang digunakan dalam
pembelajaran dengan mengikutsertakan berbagai indera dalam belajar. Ini
disebabkan karena picture and picture mempunyai ukuran besar, berat,warna di
samping keasliannya.
Salah satu materi pelajaran tematik yang terdapat pada kurikulum di kelas II
semester II (dua) yaitu tema lingkungan. Untuk mengajarkan materi sebaiknya
3
berkaitan dengan tema tersebut. Atau dapat juga memakai dan memanfaatkan
media aslinya yang ada di sekitar sekolah sebagai media pembelajaran.
Berdasarkan pengamatan penulis di salah satu sekolah negeri tepatnya di SD
Negeri 173327 Bahalimbalo dimana penulis telah melakukan observasi pada saat
praktek pengalaman lapangan (PPL) menemukan beberapa permasalahan di
antaranya adalah 1) rendahnya hasil belajar siswa yang sebagian besar tidak
mencapai batas harapan yang telah di tentukan sekolah. Hal ini dapat di lihat dari
hasil tes setelah belajar mengajar di lakukan yang nilainya kurang dari yang di
harapkan. Dari jumlah siswa kelas 2A sebanyak 30 orang yang mendapatkan nilai
mata pelajaran Tematik dengan harapan pencapaian nilai hanya sebanyak 5 orang.
Dapat di simpulkan hanya 16,5 % saja yang mendapatkan nilai terbaik yang di
harapkan sekolah sementara 83,5 % siswa tidak mendapatkan nilai baik dalam
pembelajaran 2) siswa kurang semangat dalam proses belajar,ada siswa yang
hanya diam saja,ada pula siswa yang merasa bosan belajar 3) kurangnya motivasi
dari guru untuk siswa agar lebih semangat belajarnya. Karena belajar yang
menggunakan metode ceramah sehingga siswa kurang termotivasi dalam belajar.
Dengan hal ini salah satu alternatif bagaimana cara meningkatkan hasil
belajar siswa adalah dengan penggunaan model picture and picture atau gambar
konkret dalam pelajaran tematik. Model Picture and picture memegang peranan
penting sebagai alat bantu untuk meciptakan kegiatan pembelajaran yang efektif.
Karena dapat mendorong motivasi dan meningkatkan hasil prestasi belajar si
siswa. Dalam pencapain tujuan, peranan model picture and picture atau gambar
4
mudah untuk memahami materi. Dalam proses belajar mengajar dengan gambar
konkret di pergunakan dengan tujuan membantu guru agar proses belajar siswa
lebih efektif dan efisien. Dengan menggunakan gambar konkret membawa
dampak positif dalam pembelajaran, di mana hubungan antara guru dan siswa
dapat berlangsung lebih interaktif, karena dengan model pembelajaran picture and
picture dapat membangkitkan motivasi dan rangsangan kegiatan terhadap siswa.
Melihat pentingnya penggunaan model picture and picture sebagai media
pembelajaran tematik, penulis tertarik mengadakan penelitian berjudul "Upaya
Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dengan Menggunakan Model Pembelajaran Picture and Picture Pada Tema Lingkungan di Kelas II SDN 173327 Bahalimbalo Kec. Paranginan Kab. Humbahas T.P. 2015/2016.
1.2 Identifikasi Masalah
Sesuai dengan latar belakang masalah maka dapat di identifikasi masalah
dalam penelitian yaitu
1. Guru dalam memberikan materi pelajaran bersifat verbalisme.
2. Guru suka menyuruh siswa untuk mencatat hal-hal yang dianggap penting
di dalam materi pelajaran yang di sampaikan oleh guru sehingga murid
lebih mudah bosan.
3. Rendahnya hasil belajar siswa dalam mata pelajaran tematik di karenakan
guru menjelaskan materi pelajaran hanya menggunakan peta konsep pada
5
4. Pada waktu Kegiatan Belajar Mengajar guru kurang memotivasi
siswa,guru asik sendiri menjelaskan materi didepan kelas tanpa harus
menggunakan gambar konkret saat menjelaskan ke siswa.
1.3. Batasan Masalah
Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah diatas, maka perlu
adanya pembatasan masalah dalam penilitian ini yaitu: Meningkatkan hasil belajar
siswa dengan menggunakan model pembelajaran picture and picture pada tema
Lingkungan di kelas II SDN 173327 Bahalimbalo.
1.4. Rumusan Masalah
Berdasarkan identifikasi dan batasan masalah yang telah di uraikan di atas,
maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah "Apakah hasil belajar siswa
meningkat dengan menggunakan model pembelajaran picture and picture pada
tema lingkungan di kelas II SDN 173327 Bahalimbalo?".
1.5. Tujuan Penelitian
Penelitian ini di lakukan dengan Tujuan:
Untuk " Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dengan Menggunakan Model
Pembelajaran Picture and Picture di Kelas II SDN 173327 Bahalimbalo Kec.
6
1.6. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat penelitian ini adalah:
1. Bagi SiswaSaat digunakan sebagai bahan acuan untuk meningkatkan hasil
belajar siswa, meningkatkan keaktifan siswa. Dan membangun kepercayaan
diri dalam menyelesaikan masalah.
2. Bagi Penulis
Sebagai bahan masukan bagi guru untuk meningkatkan hasil belajar siswa
yaitu menguasai dan terampil menggunakan berbagai gambar konkret pada
proses pembelajaran, agar kegiatan belajar mengajar berjalan dengan lancar
dan mencapai tujuan pembelajaran.
3. Sebagai bahan masukan bagi kepala sekolah untuk dapat melakukan
pembinaan terhadap guru-guru di sekolah yang dipimpinnya, agar guru-
guru dapat memanfaatkan gambar konkret karena dengan menggunakan
gambar konkret atau media gambar pada proses KBM (Kegiatan Belajar
Mengajar) dapat berjalan dengan lancar dan dapat meningkatkan hasil
62 BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
1. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada saat pretest klasikal ketuntasan
sebesar 16,5% (5 siswa dari 30 siswa). Sementara ketidaktuntasan sebesar
83,5 % (25 siswa dari 30 siswa). Dengan ini rata-rata 40,5%.
2. Pada siklus I ketuntasan klasikal sebesar 46% ( 14 siswa dari 30 siswa).
Ketidaktuntasan sebesar 54% (16 siswa dari 30 siswa). Artinya terjadi
peningkatan dari tes ke siklus I. Dengan nilai rata-rata 63%.
3. Pada siklus II diperoleh ketuntasan klasikal sebesar 90% (27 siswa dari 30
siswa), dengan ketidaktuntasan 10% (3 siswa dari 30 siswa) terjadi
peningkatan dari siklus I ke siklus II dengan rata-rata (81,25%).
4. Aktivitas belajar siswa pada siklus I dan pertemuan I dan II jumlah
persentasenya 58% dan aktivitas guru pada siklus I pertemuan I dan II
jumlah persentasenya 63%.
5. Aktivitas siswa pada siklus II pertemuan I dan II jumlah persentasenya
83% dan aktivitas guru pada siklus II pertemuan I dan II jumlah
persentasenya 83%.
6. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa metode
pembelajaran picture and picture dapat meningkatkan hasil belajar siswa
63
5.2 Saran
Dari hasil simpulan penelitian, maka dapat dikemukakan beberapa saran yang
dapat di pertimbangkan sebagai salah satu alternatif dalam pembelajaran tema
lingkungan adalah sebagai berikut :
1. Kepada para guru di harapkan dapat menggunakan model pembelajaran
picture and picture dalam proses pembelajaran tema lingkungan, karena
dengan modal ini pembelajaran yang dilakukan lebih menyenangkan.
2. Model pembelajaran picture and picture dapat di khususkan melatih
siswa-siswi dalam mencatat pelajaran memahami pelajaran, sehingga siswa lebih
aktif dan terampil dalam mencatat.
3. Bagi siswa dengan menggunakan model picture and picture dapat
meningkatkan hasil belajar siswa pada tema lingkungan
4. Bagi penelii, hasil penelitian tindakan kelas ini dapat di jadikan suatu
keterampilan serta pengetahuan untuk menambah wawasan di dalam
mendidik siswa khususnya siswa SD.
5. Bagi sekolah, agar menggunakan model picture and picture dalam proses
belajar mengajar sebagai alternatif dan bahan pertimbangan untuk
merancang rencana pembelajaran yang dapat meningkatkan hasil belajar
siswa, karena model picture and picture menggunakan media gambar yang
64
DAFTAR PUSTAKA
Aqib, Zainal. 2009. Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: CV. YramaWidya
Arikunto, Suharsini. 2014. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: PT. Bumi Aksara.
Dewi, Rosmala. 2010. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta. PT. Asdi Karya.
Hikmati, Ilmi. 2008. Ilmu Pengetahuan Alam. Bandung: CV. YramaWidya.
Istarani. 2011. 58 Model Pembelajaran Inovetif. Medan: Media Persada.
Mudjiono. 2006. Belajardan Pembelajaran. Jakarta: PT. Asdi Mahasatya.
Muhibbinsyah. 2010. Psikologi Pendidikan. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Ngalimun. 2014. Strategidan Model Pembelajaran. Yogyakarta: Aswaja Pressindo.
Purwanto. 2009. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Purwati, Sri. 2009. Ilmu Pengetahuan Alam 2. Jakarta: Buku Sekolah Elektronik.
Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-faktor yang mempengaruhi, Jakarta: PT. Rieneka Cipta.
Sudjana, Nana. 2009. Penelitian Hasil Belaja rMengajar. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Undang-undang RI No. 20 Tahun 2003