• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB 6 PERENCANAAN dan DOKUMENTASI AUDIT - Copy

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "BAB 6 PERENCANAAN dan DOKUMENTASI AUDIT - Copy"

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

Disusun oleh

CINTYA AYU LIVIA 1233043

(2)

Mengapa perencanaan audit

yang memadai itu penting.

tiga alasan-utama mengapa auditor harus

merencanakan penugasannya dengan baik:

untuk memperoleh bahan bukti kompeten yang cukup dalam situasi saat

itu.

Mendapatkan bahan bukti kompeten yang cukup merupakan hal yang penting jika kantor akuntan publik ingin menekan tanggungjawab hukum seminimal mungkin dan mempertahankan reputasi yang baik dalam masyarakat profesi.

untuk membantu menekan biaya audit,

Dengan menekan biaya dalam batas yang wajar, kantor akuntan publik akan dapat bersaing sehingga para kliennya tidak lari darinya, dengan catatan bahwa kantor akuntan publik itu memang mempunyai reputasi dalam menjalankan pekerjaan yang berkualitas

untuk menghindari salah pengertian dengan klien

(3)

Menerapkan langkah-langkah

dalam perencanaan awal audit.

MENERIMA KLIEN BARU DAN

MELANJUTKAN KLIEN LAMA

1.

Menyelidiki klien baru

Sebelum

menerima klien baru, sebagian besar kantor

akuntan publik rnenyelidiki perusahaan

tersebut untuk memutuskan apakah klien

itu dapat diterima.

2.

Melanjutkan klien lama

Banyak kantor

akuntan publik mengevaluasi klien yang

sudah ada setiap tahun untuk memutuskan

apakah ada alasan untuk tidak melanjutkan

audit. Perselisihan sebelumnya seperti

kelayakan ruang lingkup audit, jenis

pendapat yang diberikan, atau honorarium

dapat menyebabkan auditor tidak

(4)

MENGIDENTIFIKASI ALASAN KLIEN UNTUK DIAUDIT

Dua faktor utama yang mempengaruhi bahan bukti yang

akan dikumpulkan adalah siapapemakai laporan dan

maksud penggunaan laporan.Auditor mungkin akan

mengumpulkan lebih banyak bahan bukti jika laporan

digunakan secara luas. Hal seperti ini sering terjadi pada

perusahaan politik, perusahaan dengan utang banyak, dan

perusahaan yang akan dijual dalam waktu yang dekat.

STAF UNTUK PENUGASAN

Menentukan staf yang pantas untuk melaksanakan

penugasan adalah penting untuk memenuhi standar auditing

yang ditetapkan IAI dan meningkatkan efisiensi audit. Standar

auditing yang ditetapkan IAI yang pertama menyatakan :

Audit harus dilaksanakan oleh seorang atau beberapa yang

memiliki keahlian dan pelatihan teknis yang cukup.

(5)

MEMPEROLEH SURAT PENUGASAN

Harus ada pemahaman yang jelas mengenai

syarat-syarat dalam surat penugasan diantara klien dan

kantora kuntan publik. Persyaratan harus dibuat

secara tertulis untuk mengurangi salah pengertian, ini

merupakan tujuan dibuatnya surat penugasan.

Surat penugasan adalah kesepakatan antara kantor

akuntan publik dan klien untuk pelaksanaan audit dan

pelayanan lain yang terkait.

(6)

Mengetahui informasi untuk memahami latar

belakang klien audit.

MEMAHAMI BIDANG USAHA DAN INDUSTRI KLIEN

Ada tiga alasan mengapa diperlukan pemahaman yang

baik atas industri klien.

1.

banyak industri mempunyai aturan akuntansi yang

khas yang harus dipahami auditor untuk mengevaluasi

apakah laporan keuangan klien sesuai dengan prinsip

akuntansi yang berlaku umum.

2.

auditor sering dapat mengidentifikasi risiko dalam

industri yang akan mempengaruhi penetapan risiko

audit yang dapat diterima, atau bahkan mengaudit

perusahaan dalam industri tersebut dapat dibenarkan.

3.

terdapat risiko bawaan yang pada hakekatnya sama

(7)

MENINJAU PABRIK DAN KANTOR

Peninjauan atas fasilitas kilen bemanfaat

untuk memperoleh pemahaman yang lebih

baik mengenai bidang usaha dan operasi klien

karena akan diperoleh kesempatan untuk

menemui pegawai kunci dan mengamati

operasi dari tangan pertama.

MENELAAH KEBIJAKAN PERUSAHAAN

(8)

MENGIDENTIFIKASI PIHAK-PIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN

ISTIMEWA

Hubungan istimewa

dalam PSA 34 (SA 334) didefinisikan

sebagai perusahaan afiliasi, pemilik utama perusahaan klien

atau pihak lainnya yang berhubungan dengan klien, dimana

salah satu pihak dapat mempengaruhi manajemen atau

kebijakan operasi pihak lainnya.

Transaksi hubungan istimewa

adalah transaksi antara klien dengan pihak yang mempunyai

hubungan istimewa. Karena transaksi hubungan istimewa

harus diungkapkan, penting artinya bahwa seluruh pihak yang

mempunyai hubungan

diidentifikasi dan dimasukkan dalam

arsip permanen

pada awal penugasan. Jadi, dapat

ditingkatkan upaya menemukan transaksi hubungan istimewa

antar perusahaan yang tidak diungkapkan.

MENGEVALUASI KEBUTUHAN AKAN SPESIALIS DARI LUAR

Jika auditor menghadapi situasi yang memerlukan

pengetahuan khusus, mungkin perlubaginya untuk

(9)

Mengetahui informasi untuk memahami

kewajiban hukum klien audit.

Tiga dokumen hukum dan catatan yang

berkaitan erat yang harus diperiksa pada

awalpenugasan:

1.

akte pendirian dan anggaran dasar

perusahaan,

2.

risalah rapat dewan direksi,dan

pemegang saham,

(10)

Akta Pendirian dan

Anggaran Dasar Perusahaan

Akte pendirian perusahan diterbitkan oleh negara di mana

perusahaan didirikan dan merupakan dokumen hukum yang penting untuk mengakui suatu perusahaan sebagai satuan

usaha yang berdiri sendiri. Termasuk didalamnya adalah nama perseroan, tanggal jenis dan jumlah modal saham yang disahkan untuk ditempatkan, dan jenis kegiatan usaha yang boleh di

lakukan oleh perseroan. Dalam menguraikan berbagaijenis modal saham juga dicakup informasi seperti hak suara setiap jenis saham, nilai pari atau nilai saham ditetapkan, preferensi dan persyaratan yang dibutuhkan untuk dividen, dan hak-hak ,mendahului dalam likuidasi.

Anggaran dasar mencakup peraturan dan prosedur yang

ditetapkan oleh para pemegang saham perseroan. Di dalamnya diuraikan hal-hal seperti tahun fiskal perseroan, frekuensi rapat pemegang saham, metode pemilihan para direktur, dan

(11)

Risalah Rapat Dewan Direksi,dan

Pemegang Saham

Notulen rapat perseroan adalah catatan resmi rapat dewan direksi

dan pemegang saham. Termasuk di dalamnya adalah ikhtisar masalah terpenting yang didiskusikan dalam rapat ini dan keputusan yang

dibuat oleh direksi dan pemegang saham. Jika auditor tidak

memeriksa notulen, dia mungkin tidak menyadari adanya informasi yang penting untuk menetapkan apakah laporan keuangan telah dibuat dengan benar. Informasi seperti berikut ini biasanya tercakup dalam notulen rapat:

Pengumuman dividen

Otorisasi penggajian untuk pejabat Persetujuan kontrak dan kesepakatan Otorisasi atas perolehan aktiva

Persetujuan merjer

Otorisasi pinjaman jangka panjang

Persetujuanuntukmenggadaikan efek-efek

(12)

KONTRAK

Klien terlibat dengan berbagai macam kontrak yang perlu

diketahui auditor. Termasuk di dalamnya unsur seperti wesel

jangka

panjang,

opsi

saham,

rencana

pensiun,

kontrakdengan penjual untuk penyerahan barang kemudian,

kontrak

dengan

pemerintah

untukpenyelesaian

dan

pengiriman produk jadi, perjanjian royalti, kontrak dengan

serikat kerja, dan sewa guna usaha.

Dalam memeriksa kontrak, perhatian utama dipusatkan

(13)

Tujuan prosedur analitis

pendahuluan.

·  

Memahami bidang usaha klien

·  Penetapan kemampuan entitas untuk

mempertahankan kelangsungan hidupnya

·  Indikasi adanya kemungkinan salah saji

dalam laporan keuangan

(14)

KERTAS KERJA

(15)

1. TUJUAN KERTAS KERJA

Dasar untuk perencanaan audit

Kalau auditor ingin

merencanakan audit tahun berjalan dengan memadai, informasi

acuan yang perlu harus tersedia dalam kertas kerja. Berkas ini

mencakup berbagai informasi perencanaan seperti informasi

deskriptif mengenai struktur pengendalian intern, anggaran waktu

bagi tiap bidang audit, program audit, dan hasil audit tahun lalu.

Catatan bahan bukti yang dikumpulkan dan hasil pengujian

.Kertas kerja adalah alat dokumentasi utama bahwa audit yang

memadai telah dilaksanakan sesuai dengan standar auditing yang

ditetapkan IAI.

Data untuk menentukan jenis laporan audit yang pantas

Kertas kerja memberikan sumber informasi penting yang

membantu auditor menentukan kelayakan laporan audit yang

diterbitkan dalam suatu keadaan tertentu. Data dalam kertas kerja

juga bermanfaat untuk mengevaluasi kecukupan ruang lingkup

audit dan kewajaran laporan keuangan.

Dasar untuk penelaahan oleh penyedia dan partner

Kertas

kerja merupakan kerangka acuan utama yang digunakan penyedia

untuk mengevaluasi apakah bahan bukti yang kompeten telah

(16)

2. ISI DAN PENGORGANISASIAN

Ada logika tertentu dalam penyiapanjenis kerja dalam suatu audit dan cara penyusunannya dalam suatu berkas, meskipun setiap kantor akuntan publik menggunakan pendekatan yang berbeda. Dalam gambar, kertas kerja dimulai dengan informasi umum, seperti data perusahaan dalam berkas permanen, dan berakhir dengan laporan keuangan dan laporan audit. Diantara keduanya terdapat kertas kerja yang mendukung pengujian.

3. BERKAS PERMANEN

Berkas permanen dimaksudkan untuk berisi data historis atau yang bersifat berkelanjutan berkenaan dengan pemeriksaan tahun berjalan. Berkas

permanen biasanya mencakup hal-hal sebagai berikut:

1

. Kutipan ataufotokopi dari dokumen perusahaan yang

kepentingannya berkelanjutan seperti akte pendirian, anggaran

dasar dan ,rumah tangga. peraturan perundangan, surat hipotik, dan

kontrak-kontrak

.

2.

Analisis, dari tahun sebelumnya, atau akun yang mempunyai

kepentingan berkelanjutan bagi auditor

.

3.

Informasi berkenaan dengan pemahaman struktur pengendalian

intern dan penetapan resiko pengendalian

(17)

4. BERKAS TAHUN BERJALAN

Berkas tahun berjalan (berkas tahun yang bersangkutan) mencakup seluruh kertas kerja yang berkaitan untuk tahun yang diaudit.

Program audit Program audit biasanya dikelola dalam berkas

terpisah untuk memperbaiki koordinasi dan integrasi seluruh bagian-bagian audit, meskipun beberapa kantor akuntan publik memasukkan juga salinan tiap seksi program audit ke dalam tiap seksi kertas kerja

Informasi umum Beberapa kertas kerja mencakup informasi tahun

berjalan yang bersifat umun daripada dirancang untuk mendukung jumlah tertentu dalam laporan keuangan.

Neraca saldo Karena dasar penyiapan laporan keuangan adalah

buku besar, jumlah yang tercatat didalamnya merupakan titik utama dari audit.

Ayat jurnal penyesuaian dan reklasifikasi Kalau auditor

mendapat salah saji yang material dalam catatan akuntansi, laporan keuangan harus dikoreksi.

Daftar pendukung Bagian terbesar kertas kerja adalah daftar

(18)

5. PENYIAPAN KERTAS KERJA

Penyiapan daftar yang pantas untuk mendokumentasikan

bahan bukti audit yang dikumpulkan, dan kesimpulan

yang ditarik merupakan bagian yang penting dari

audit.Auditor harus mengakui keadaan-keadaan yang

memerlukan suatu daftar dan rancangandaftar yang tepat

harus dimasukkan ke dalam berkas.

6. KEPEMILIKAN KERTAS KERJA

Kertas

kerjayang

disiapkan

selama

pelaksanaan

penugasan, mencakupjugayang disiapkan oleh klien untuk

auditor, merupakan

harta milik auditor

. Tidak seorangpun,

termasuk klien, mempunyai hak untuk memeriksa kertas

kerja kecuali digunakan oleh pengadilan sebagai bahan

bukti yuridis formal. Saat pelaksanaan penugasan selesai,

kertas kerja akan disimpan kantor akuntan publik untuk

acuan dimasa mendatang.

(19)

7. KERAHASIAAN KERTAS KERJA

Kebutuhan

untuk

memelihara

kerahasiaan

hubungan dengan klien dinyatakan dalam Kode

Etik Ikatan Akuntan Indonesia pasal 6 yang

menyatakan:

Setiap anggota harus menjaga kerahasiaan

(20)

 

IKHTISAR MENGENAI KERTAS KERJA

Kertas kerja merupakan bagian yang penting

Referensi

Dokumen terkait

Dalam hal kesepakatan diversi tanpa memerlukan persetujuan korban atau anak korban dan/atau orang tua/wali, proses diversi dilaksanakan melalui musyawarah yang dipimpin

Walaupun pelayanan kasir ini bukan merupakan hal utama yang diminati oleh pembeli tetapi sangat membantu sekali dalam hal pelayanan supaya para pembeli tersebut mau kembali datang

Zionism didn’t just want to negate the diaspora; it wanted to create a new idea of Jewish life: hence, a determinate negation.. But with every such negation, something of the old

Karena pada dasarnya Orang Banjar beragama Islam sehingga dalam banyak kegiatan sosialnya tidak lepas dari hubungan dan pengaruh agama Islam yang dianutnya

Jenis penelitian ini bersifat deskriptif yang bertujuan untuk menggambarkan atau mendeskripsikan kemampuan menggunakan strategi pemodelan pada penulisan surat resmi

interaktif yang telah dikembangkan berdasarkan penilaian ahli dan praktisi telah dinyatakan valid, dengan profil sebagai berikut, Multimedia pembelajaran

Sejalan dengan Schaie, menurut Sternberg (dalam Papalia, Olds & Feldman, 2007) perkembangan kognitif pada dewasa muda dapat dilihat dari aspek kecerdasannya.. Menurut

dimaksud pada ayat (1) diatur dalam petunjuk teknis yang. ditetapkan