• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Tata Ruang Terhadap Kenyamanan Membaca Para Mahasiswa/I Pada Perpustakaan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2016

Membagikan "Pengaruh Tata Ruang Terhadap Kenyamanan Membaca Para Mahasiswa/I Pada Perpustakaan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara"

Copied!
55
0
0

Teks penuh

(1)

TUGAS AKHIR

PENGARUH TATA RUANG TERHADAP KENYAMANAN MEMBACA PARA MAHASISWA/I PADA PERPUSTAKAAN FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

Oleh : WINA PARDEDE

082103036

PROGRAM STUDI DIPLOMA III KESEKRETARIATAN FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN

(2)

LEMBAR PERSETUJUAN TUGAS AKHIR

NAMA : WINA PARDEDE

NIM : 082103036

JUDUL : PENGARUH TATA RUANG TERHADAP

KENYAMANAN MEMBACA PARA MAHASISWA/I PADA PERPUSTAKAAN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

PROGRAM STUDI : DIII KESEKRETARIATAN

Tanggal : . . . .2010 Ketua Program Studi DIII Kesekretariatan

NIP. 19620513 199203 2 001

( Dr. Endang Sulystia Rini, SE, Msi)

Tanggal : . . . .2010 DEKAN

(3)

PENANGGUNG JAWAB TUGAS AKHIR

NAMA : WINA PARDEDE

NIM : 082103036

JUDUL : PENGARUH TATA RUANG TERHADAP

KENYAMANAN MEMBACA PARA MAHASISWA/I PADA PERPUSTAKAAN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

PROGRAM STUDI : DIII KESEKRETARIATAN

Medan,. . . . . . . 2010

Menyetujui Pembimbing

(4)

LEMBAR PERSETUJUAN TUGAS AKHIR

NAMA : WINA PARDEDE

NIM : 082103036

JUDUL : PENGARUH TATA RUANG TERHADAP

KENYAMANAN MEMBACA PARA MAHASISWA/I PADA PERPUSTAKAAN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

PROGRAM STUDI : DIII KESEKRETARIATAN

Tanggal : . . . .2010 Ketua Program Studi DIII Kesekretariatan

NIP. 19620513 199203 2 001

( Dr. Endang Sulystia Rini, SE, Msi)

Tanggal : . . . .2010 DEKAN

(5)

PENANGGUNG JAWAB TUGAS AKHIR

NAMA : WINA PARDEDE

NIM : 082103036

JUDUL : PENGARUH TATA RUANG TERHADAP

KENYAMANAN MEMBACA PARA MAHASISWA/I PADA PERPUSTAKAAN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

PROGRAM STUDI : DIII KESEKRETARIATAN

Medan,. . . . . . . 2010

Menyetujui Pembimbing

(6)

KATA PENGANTAR

Penulis mengucapkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah

memberikan berkah-Nya kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan penulisan

tugas akhir ini dengan judul : “Pengaruh Tata Ruang Terhadap Kenyamanan

Para Mahasiswa/i Pada Perpustakaan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara “.

Penulis banyak menerima bantuan dari berbagai pihak dalam penyelesaian

penelitian dan penulisan skripsi ini, Oleh karena itu penulis mengucapakan terima

kasih atas bantuan yang diberikan dalam bentuk sumbangan pikiran, tenaga,

waktu dan materi yang tidak dapat diukur. Dengan segala kerendahan hati penulis

menyampaikan terima kasih kepada:

1. Teristimewa kepada kedua Orang Tua tercinta dan tersayang; Ayahanda Erwin

Pardede dan Ibunda Nurlena Simanjuntak yang telah membesarkan penulis

dengan cinta dan kasih sayang yang sangat besar serta tiada henti-hentinya

mendoakan penulis agar dapat mencapai keberhasilan. Terima kasih atas

semua yang terbaik yang telah diberikan kepada penulis untuk dapat

menyeleseikan pendidikan pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera

Utara

2. Bapak Drs. Jhon Tafbu Ritonga, M.Ec, selaku Dekan Fakultas Ekonomi

Universitas Sumatera Utara yang telah banyak memberikan motivasi dan

(7)

3. Ibu Dr. Endang Sulistya Rini, SE, MSi, selaku Ketua Program Studi D-III

Kesekretariatan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.

4. Ibu Dr. Arlina Nurbaity Lubis, SE, MBA, selaku Sekretaris Program Studi

D-III Kesekretariatan Fakultas Ekonomi Sumatera Utara.

5. Ibu Setri Hiyanti Srg, MSi selaku dosen pembimbing yang telah banyak

membantu dan memberikan masukan kepada penulis menyelesaikan tugas

akhir ini.

6. Bapak Ok. Rafi’i selaku Kepala Bagian Perpustakaan sekaligus narasumber

penulis yang telah memberikan banyak bantuan dan masukan kepada penulis.

7. Seluruh Dosen Pengajar dan Staff pegawai Fakultas Ekonomi Universitas

Sumatera Utara.

8. Abang Arif Fauzy Pardede, Kakak Winda Sari Pardede, Kak Ini, Kak Esti dan

Adik-adik Penulis Rahmadani Pardede dan Sahrul Parulian Pardede serta

keluarga besar yang telah memberikan semangat dan perhatian kepada penulis

agar dapat menyelesaikan segala sesuatunya dengan baik.

9. Sahabat-sahabat penulis yaitu Ernaliyah (cintaku), Pratiwi (babyku), Rini

(kasihku), dan Ningsih (sayangku). Terima kasih atas dukungan yang kalian

berikan selama ini. Kalian takkan terganti. Semoga kita dapat terus bersahabat

sampai tua kelak.

10.Terima Kasih yang Special kepada MyCungkring; Muhammad Iqbal Hasibuan

yang telah mendukung, memberi semangat, membantu dan memberikan

(8)

11.Sahabat-sahabat penulis dari SMP sampai sekarang; Ayu, Wila, Masdiana,

Tika, Putera, Indra dan teman sepermainan Tony dan Dody. Terimakasih atas

doa dan dukungannya selama ini. Semoga kita bisa terus bersahabat sampai

tua nanti.

12.Teman-teman D-III Kesekretariatan stambuk 2008. Terima kasih atas

dukungan dan saran-saran yang telah diberikan selama ini.

13. Tim magang kelompok 5; Pratiwi, Meisia, Dendy, Mahmood. Terima kasih

atas bantuan yang telah diberikan selama ini.

14.Kepada penghuni Arihta No.14b: Kak Hani selaku emak kost (makasi atas

saran dan motivasi nya), adik-adik kost; Duma, Rani, Menni dan Maryam

terima kasih atas dukungan dan saran yang telah diberikan kepada penulis.

15.Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah memberikan

bantuan dan dukungan dalam penyelesaian Tugas Akhir ini.

Penulis menyadari Tugas Akhir ini masih memiliki banyak kekurangan

dan jauh dari kesempurnaan. Namun harapan penulis semoga Tugas Akhir ini

bermanfaat kepada seluruh pembaca. Semoga kiranya Allah selalu memberikan

taufik dan rahmatnya kepada kita semua. Amin.

Medan, Desember 2009

Penulis

(9)

DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR ... i

DAFTAR ISI ... iv

DAFTAR TABEL ... v

DAFTAR GAMBAR ... vi

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Permasalahan ... 4

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian ... 4

D. Jadwal Kegiatan ... 5

E. Sistematika Penulisan ... 7

BAB II PROFIL INSTANSI ... 8

A. Sejarah Ringkas ... 8

B. Jenis Usaha/ Kegiatan ... 11

C. Struktur Organisasi ... 12

D. Deskripsi pekerjaan ... 16

BAB III PEMBAHASAN... 20

A. Pengertian Tata Ruang ... 20

B. Pengertian Perpustakaan... 21

(10)

E. Pengaruh Tata Ruang Terhadap Minat Baca

Mahasiswa Pada Perpustakaan Fakultas Ekonomi

Universitas Sumatera Utara ... 36

BAB IV PENUTUP ... 40

A. Kesimpulan ... 40

B. Saran ... 41

(11)

DAFTAR TABEL

No Tabel Halaman

(12)

DAFTAR GAMBAR

No Gambar Halaman

2. 1. Struktur Organisasi Fakulats Ekonomi Universitas

(13)

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pada zaman global sekarang, pendidikan merupakan sesuatu yang penting,

karena pendidikan merupakan akar dari peradaban sebuah bangsa. Pendidikan

sekarang telah menjadi kebutuhan pokok yang harus dimiliki setiap orang agar

bisa menjawab tantangan kehidupan. Dalam mempelancar pendidikan, banyak

cara yang dapat kita lakukan, salah satunya mempertinggi minat baca melalui

perpustakaan. Dalam arti tradisional, perpustakaan adalah sebuah kileksi buku dan

majalah. Walaupun dapat diartikan sebagai koleksi pribadi perseorangan, namun

perpustakaan lebih umum dikenal sebagai sebuah koleksi besar yang dibiayai dan

dioperasikan oleh sebuah kota atau institusi, dan dimanfaatkan oleh masyarakat

yang rata-rata tidak mampu membeli sekian banyak buku atas biaya sendiri.

Perpustakaan dapat juga diartikan sebagai kumpulan informasi yang bersifat ilmu

pengetahuan, hiburan, rekreasi dan ibadah yang merupakan kebutuhan hakiki

manusia. Oleh karena itu perpustakaan modern telah didefenisikan kembali

sebagai tempat untuk mengakses informasi dan format apapun, apakah informasi

itu disimpan dalam gedung perpustakaan tersebut atau tidak. (Wikipedia Bahasa

Indonesia)

Manfaat dari perpustakaan secara umum adalah untuk membantu

masyarakat dengan memberikan kesempatan dan dorongan melalui jasa pelayanan

(14)

a. Dapat mendidik dirinya sendiri secara berkesinambungan

b. Dapat tanggap dalam kemajuan pada berbagai lapangan ilmu

pengetahuan, kehidupan sosial dan politik

c. Dapat memelihara kemerdekaan berfikir dan konstruktif untuk menjadi

anggota keluarga dan masyarakat yang lebih baik

d. Dapat mengembangkan kemampuan berfikir kreatif, membina rohani

dan dapat menggunakan kemampuannya untuk dapat menghargai hasil

seni dan budaya manusia

e. Dapat menjadi warga negara yang baik dan dapat berpartisipasi secara

aktif dalam pembangunan nasional

f. Dapat menggunakan waktu senggang dengan baik yang bermanfaat

bagi kehidupan pribadi dan sosial

Salah satu yang harus diperhatikan didalam perpustakaan adalah ruang

baca. Seorang pelajar ataupun mahasiswa dapat belajar dengan baik jika tersedia

tempat belajar yang baik juga. Begitu juga dengan membaca, seseorang

memerlukan konsentrasi untuk membaca. Seseorang dapat menyerap bahan

bacaan dengan baik jika tersedianya tempat untuk membaca yang nyaman. Ruang

baca juga memerlukan penataan baik penataan dari segi gedung atau

bangunannya, desain atau penataan ruangannya serta peralatan dan perlengkapan

yang digunakan dalam sebuah ruang baca. Tata ruang baca diperlukan karena

hal tersebut berpengaruh terhadap kenyamanan membaca seseorang.

Tata ruang perpustakaan yang kurang baik akan mengakibatkan ketidak

(15)

berminat untuk membaca di ruang yang kurang baik karena tidak nyaman akan

tata ruang di perpustakaan.

Tata ruang perpustakaan yang baik adalah susunan tata ruang kantor yang

ditata atau diatur dengan baik, artinya ruangan tersebut tidak mengakibatkan

pemborosan tenaga, waktu dan tempat. Disamping itu ruangan perpustakaan harus

cukup memadai agar pegawai perpustakaan dapat bergerak lebih leluasa dan

bebas sehingga komunikasi antar pegawai perpustakaan dan mahasiswa semakin

lancar, koordinasi dan pengawasan semakin mudah dilakukan. Oleh karena itu

diperlukan penerapan tata ruang baca yang baik.

Tata ruang yang baik dapat membuat para pengunjung betah tinggal di

dalamnya, dengan demikian dapat meningkatkan kenyamanan pemakai untuk

mengunjungi dan memanfaatkan layanan perpustakaan. Perasaan nyaman adalah

langkah awal untuk terciptanya kenyamanan membaca seseorang. Sebab dalam

kondisi yang nyaman maka seseorang juga mudah memahami buku yang

dibacanya. Ruang baca yang nyaman juga mampu membantu dalam

mengeluarkan inspirasi. Berdasarkan fungsi tersebut, perpustakaan Fakultas

Ekonomi Universitas Sumatera Utara tidak hanya digunakan sebagai ruang baca

bagi para mahasiswa, namun juga tempat atau sumber inspirasi pada saat para

mahasiswa akan menyusun tugas ataupun skripsi, hal ini disebabkan banyak

terdapat buku-buku yang dapat digunakan mahasiswa sebagai referensi.

Berdasarkan uraian diatas, perpustakaan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera

Utara juga harus memberikan kenyamanan yang sedemikian rupa kepada para

(16)

memiliki: sirkulasi udara yang baik, ketenangan, wewangian, bentuk

(bangku/kursi), keamanan, kebersihan dan keindahan.

Uraian latar belakang diatas mendorong keinginan penulis untuk

mengetahui seberapa nyaman perpustakaan Fakultas Ekonomi Universitas

Sumatera Utara dimata mahasiswa/i sebagai pengguna, maka penulis memilih

judul “PENGARUH TATA RUANG TERHADAP KENYAMANAN

MEMBACA PARA MAHASISWA/I PADA PERPUSTAKAAN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA.”

B. Permasalahan

Tata ruang memiliki peranan yang penting dalam perpustakaan. Karena

dengan terciptanya tata ruang yang baik, maka terjadi kenyamanan membaca yang

nyaman pada mahasiswa/i. Dengan kenyamanan membaca maka akan dihasilkan

mahasiswa yang memiliki wawasan dan ilmu pengetahuan yang besar dan

meningkatkan keinginan para mahasiswaa/i untuk membaca di perpustakaan.

Berdasarkan pada uraian latar belakang diatas, maka terdapat perumusan

masalah yang menjadi objek dalam penelitian, yaitu “Apakah tata ruang

berpengaruh dalam meningkatkan kenyamanan membaca para mahasiswa/i pada

(17)

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian 1. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penulis dalam melakukan penelitian ini adalah :

a. Untuk mengetahui pengaruh tata ruang terhadap kenyamanan membaca

para mahasiswa/i pada perpustakaan Fakultas Ekonomi Universitas

Sumatera Utara.

b. Merupakan syarat mutlak untuk dapat menyelesaikan pendidikan

Diploma III Kesekretariatan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera

Utara.

2.Manfaat Penelitian :

a. Menambah pengetahuan dan wawasan pada penulis dalam bidang yang

diteliti terutama tentang penataan ruang yang baik. Meningkatkan

ketrampilan penulis dalam menulis laporan yang berkaitan dengan

penataan ruang baca yang baik

b. Sebagai masukan dan perbaikan tata ruang baca pada perpustakaan

Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara. Sebagai bahan

pertimbangan dalam mengambil langkah pada masa yang akan datang

untuk lebih memperhatikan tata ruang yang akan digunakan.

c. Sebagai bahan referensi bagi penulis lain yang hendak meneliti lebih

lanjut tentang tata ruang.

(18)

Penelitian ini dilakukan di Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

Jl. T. M. Hanafiah Kampus USU Medan. Penulis membuat jadwal kegiatan

gunanya agar waktu yang diperlukan dapat dibagi-bagi dengan teratur agar

penulisan tugas akhir ini dapat selesai tepat pada waktunya. Untuk lebih

jelasnya jadwal kegiatan ini dapat dilihat pada Tabel 1.1 berikut ini :

Tabel 1.1 Jadwal Kegiatan

NO KEGIATAN

BULAN

OKTOBER NOVEMBER DESEMBER

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1. Persiapan

2. Pengumpulan Data 3 Penulisan Laporan

Persiapan Tugas Akhir dimulai dari tanggal 07 Oktober 2010, sejak

disetujuinya Judul Tugas Akhir oleh Ketua dan Sekretaris Program Studi DIII

Kesekretariatan.

Pada tahap pengumpulan data, Penulis melakukan wawancara terhadap

mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara yang akan dilaksanakan

pada minggu ketiga dan keempat bulan Oktober 2010 di Perpustakaan Fakultas

Ekonomi Universitas Sumatera Utara. Mahasiswa yang diwawancarai berjumlah

30 orang baik dari departemen akuntansi, manajemen, ekonomi pembangunan dan

(19)

E. Sistematika Penulisan

Tugas akhir ini dibagi atas 4 bab dan setiap bab nya dibagi atas beberapa

sub bab antara lain :

Bab I : PENDAHULUAN

Pada bab I diuraikan tentang latar belakang, permasalahan, maksud dan

tujuan penelitian, rencana penulisan yang terbagi lagi atas jadwal

survey/observasi dan rencana isi.

Bab II : PROFIL INSTANSI

Pada bab II diuraikan tentang sejarah ringkas, struktur organisasi dan

personalia, job description, jaringan usaha/kegiatan, kinerja usaha terkini

dan rencana kegiatan pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.

Bab III : PEMBAHASAN

Pada bab III diuraikan tentang pengertian tata ruang, pengertian

perpustakaan, penataan ruang perpustakaan, faktor-faktor fisik yang

mempengaruhi tata ruang, serta pengaruh tata ruang terhadap kenyamanan

membaca para mahasiswa/i pada Perpustakaan Fakultas Ekonomi

Universitas Sumatera Utara.

(20)

Pada bab IV penulis akan menguraikan kesimpulan dan saran penulis

mengenai tata ruang pada perpustakaan Fakultas Ekonomi Universitas

(21)

BAB II

PROFIL INSTANSI

A. Sejarah Ringkas Fakultas Ekonomi USU

Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara lahir di luar kota Medan

atau di luar Provinsi Sumaterera Utara. Jelasnya Fakultas Ekonomi lahir dan

didirikan tahun 1959 di Darussalam (Universitas Syiah Kuala) Kota Kutaraja

(Banda Aceh), dan sebagai Dekan pada waktu itu Dr. Teuku Iskandar.

Yayasan Universitas Sumatera Utara sendiri pada waktu itu berada di kota

Medan, namun Fakultas Ekonomi yang berada di Kutaraja (Banda Aceh) tetap

memakai nama dibawah panji Universitas Sumatera Utara. Ini menunjukkan

bahwa pada waktu itu tekhnik operasional pendidikan berada di Kutaraja,

sedangkan penyelesaian administrasinya tetap berada dibawah Presiden

Universitas Sumatera Utara (istilah untuk nama pimpinan pada waktu itu).

Berhubung Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara yang

berkedudukan di Kutaraja (sekarang Banda Aceh) memisahkan diri dari

Universitas Sumatera Utara dan bergabung dengan Universitas Syiahkuala, maka

Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara didirikan di Medan dan

memperoleh status Negeri dengan Surat Keputusan Menteri Perguruan Tinggi

dan Ilmu Pengetahuan R.I No. 64/1961 tentang Penegerian Fakultas Ekonomi

yang diselenggarakan oleh Yayasan Sumatera Utara dan pemasukan kedalam

lingkungan Universitas Sumatera Utara tanggal 24 Nopember 1961 yang berlaku

(22)

Sesuai dengan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan R.I. No.

0535/0/1983, tanggal 08 Desember 1983, Keputusan Dirjen. Pendidikan Tinggi

No. 131/DIKTI/Kep/1984, dan disusul dengan Surat Keputusan No.

23/DIKTI/Kep/1987, No. 25/DIKTI/Kep/1987 dan No. 26/DIKTI/Kep/1987,

Fakultas Ekonomi Universitas Sunatera Utara mengasuh dua jenjang Program

Pendidikan, yaitu Program Pendidikan Strata -1 Program Pendidikan D-III.

Program Pendidikan Strata -1 meliput i 3(tiga) Departemen, yaitu :

a. Departemen Ekonomi Pembangunan

b. Departemen Manajemen

c. Departemen Akuntansi

Sedangkan Program Diploma–III terdiri dari :

a. Jurusan Kesekretariatan

b. Jurusan Keuangan

c. Jurusan Akuntansi

Sementara pendidikan profesi berada di bawah Departemen Akuntansi,

yakni Pendidikan Profesi Akuntansi (PPAk) yang kurikulum dan proses

pendidikan diselenggarakan secara tersendiri.

Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara di Medan mulai menerima

Mahasiswa pada bulan Agustus 1961.

Dalam perjalalanan yang panjang, pada tahun 2003 Universitas Sumatera

Utara menjadi PT BHMN (Perguruan Tinggi Badan Hukum Milik Negara)

berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 56 tahun 2003, tanggal 11 November

(23)

10 Fakultas dan Program Pascasarjana yang ada pada saat Universitas Sumatera

Utara menjadi PT BHMN. Setelah menjadi PT BHMN, dengan dibentuknya

Fakultas Farmasi dan Fakultas Psikologi pada tahun 2007 Universitas Sumatera

Utara telah memiliki 12 Fakultas.

Visi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

Visi Fakultas Ekonomi Sumatera Utara adalah menjadi salah satu Fakultas

Ekonomi terkemuka yang dikenal unggul dan mampu memenuhi kebutuhan pasar

dalam persaingan global.

Misi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

Misi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara adalah sebagai

berikut:

a. Menghasilkan lulusan yang mempunyai karakter dan kompetensi dalam

dalam bidang ilmu ekonomi, Manajemen dan Akuntansi yang

berorientasi pasar.

b. Meningkatkan kualitas proses belajar mengajar dengan dengan

pemberdayaan peningkatan kualifikasi dan kualitas dosen.

c. Mengembangkan dan meningkatkan pelaksanaan dharma penelitian dan

pengabdian sebagai upaya meningkatkan mutu keilmuan dan sumber

pendanaan fakultas dalam status PT. BHMN.

d. Senantiasa berusaha meningkatkan pelayanan kepada mahasiswa selaku

(24)

Tujuan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

Tujuan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara adalah:

a. Menghasilkan lulusan yang berkualitas dan mampu bersaing serta

menyesuaikan diri terhadap perkembangan nasional maupun

internasional.

b. Menjadi lembaga yang berkemampuan melaksanakan

penelitian-penelitian dan pengabdian pada masyarakat dan responsif terhadap

perkembangan/perubahan.

B.Jenis Usaha/Kegiatan

Fakultas adalah unsur pelaksana akademik yang melaksanakan dan

mengembangkan pendidikan, penelitian, pengabdian/pelayanan masyarakat dan

pembinaan sivitas akademika. Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

merupakan sebuah instansi yang menghasilkan jasa pendidikan non-profit (tidak

berorientasi pada perolehan laba), seperti perusahaan penghasil jasa pada

umumnya yang bertujuan menghasilkan laba bagi perusahaan.

Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara lebih berorientasi pada

pelayanan pendidikan yang bermutu dan berkualitas, melakukan

penelitian-penelitian yang bermanfaat bagi ilmu pengetahuan, serta melakukan kegiatan

sosial berupa pengabdian kepada masyarakat sesuai dengan Tri Dharma

Perguruan Tinggi yaitu; penyelenggaraan pendidikan, pengadaan penelitian dan

(25)

Dengan demikian, diharapkan lulusan-lulusan dari Fakultas Ekonomi

Universitas Sumatera Utara adalah lulusan yang mempunyai kualitas yang baik

dan mampu bersaing di lapangan pekerjaan nantinya.

C. Struktur Organisasi

Struktur Organisasi diperlukan perusahaan/instansi untuk membedakan

batas-batas wewenang dan tanggung jawab secara sistematis yang menunjukkan

adanya hubungan/keterkaitan antara setiap bagian untuk mencapai tujuan yang

telah ditetapkan.

Demi tercapainya tujuan umum suatu instansi diperlukan suatu wadah

untuk mengatur seluruh aktivitas maupun kegiatan instansi tersebut. Wadah

tersebut disusun dalam suatu struktur organisasi dalam instansi.

Melalui struktur organisasi yang baik, pengaturan pelaksanaan pekerjaan

dapat diterapkan, sehingga efesiensi dan efektifitas kerja dapat diwujudkan

melalui kerja sama dengan koordinasi yang baik sehingga tujuan perusahaan dapat

dicapai.

Suatu instansi terdiri dari berbagai unit kerja yang dapat dilaksanakan

perseorangan, maupun kelompok kerja yang berfungsi untuk melaksanakan

serangkaian kegiatan tertentu dan mencakup tata hubungan secara vertikal,

melalui saluran tunggal. Struktur Organisasi Fakultas Ekonomi Universitas

(26)

Gambar 1. 1 Struktur Organisasi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera UtaraSumber : Fakultas Ekonomi

Rektor dan Pembantu Rektor

Dekan dan Pembantu Dekan

Ketua dan Sekretaris Departemen

Dewan Pertimbangan Fakultas

Kepala bagian Tata Usaha Fakultas

Unit Penunjang Fakultas

Ketua Lab/ Studio/ bengkel

Kepala Sub Bagian Tata Usaha

Kepala Sub Bagian Tata Usaha Fakultas

Ketua Prodi Intra

Departemen Ketua Prodi

Inter

(27)

PIMPINAN UNIVERSITAS

Rektor :

Pembantu Rektor I : Prof. Ir. Zulkifli Nasution, M.Sc, Ph.D

Pembantu Rektor II : Prof. Dr. Armansyah Ginting, M.Eng

Pembantu Rektor III : Prof. Drs. Eddy Marlianto, B.Sc,M.Sc,Ph,D

Pembantu Rektor IV : Prof. Dr. Ningrum Natasya Sirait, SH, MLI

Pembantu Rektor V : Ir. Yusuf Husni

PIMPINAN FAKULTAS EKONOMI

Dekan : Drs. Jhon Tafbu Ritonga, MEc

Pembantu Dekan I : Fahmi Natigor Nasution SE, M.Acc, Ak

Pembantu Dekan II : Drs. Arifin Lubis, MM, Ak

Pembantu Dekan III : Ami Dilham, SE, Msi

DEWAN PERTIMBANGAN FAKULTAS EKONOMI USU

Ketua : Drs. M. Lian Dalimunthe,M.Ec,Ac

Sekertaris : Wahyu Ario Pratomo,SE, M.Ec

Anggota : Prof.Dr.Ade Fatma Lubis,MAFIS,MBA,Ak

Prof.Ritha F.Dalimunthe, SE,M.Si

Prof.Dr.Azhar Maksum,M.Ec,Acc,Ak

Prof.Dr.Ramli,MS

(28)

Prof.Dr.Syaad Afifudin S, M.Ec

Prof.Dr.Rismayani,MS

Drs. Hasan Sakti Siregar,Msi.Ak

Prof.Dr.lic.rer.reg.Sirojuzilam,SE

Drs. Raja Bongsu Hutagalung,Msi,Ak

Dr.Murni Daulay,SE,Msi

DEPARTEMEN

Ekonomi Pembangunan

Ketua : Wahyu Ario Pratomo, SE, MEc

Sekretaris : Dr. Irsad Lubis, SE, MsocSc

Manajemen

Ketua : Prof. Dr. Ritha F. Dalimunte, SE, MSi

Sekretaris : Nisrul Irawati, SE, MBA

Akuntansi

Ketua : Drs. Hasan Sakti Siregar, MSi, Ak

Sekretaris : Dra. Mutia Ismail, MM, Ak

PROGRAM DIPLOMA Keuangan

Ketua : Prof. Dr. Paham Ginting, SE, MA

Sekretaris : Syafrizal Helmi, SE, MSi

(29)

Ketua : Drs. Hasan Sakti Siregar, MSi, Ak

Sekretaris : Iskandar Muda, SE, MSi, Ak

Kesekretariatan

Ketua : Dr. Endang Sulistya Rini, SE, MSi

Sekretaris : Dr. Arlina Nurbaity Lubis, SE, MBA

BAGIAN TATA USAHA

Kep. Bag. Tata Usaha : Sofia Anita, SE

Kasub. Personalia : Kamariah, SE

Kasub. Keuangan : Eka Juliani, SE

Kasub. Perlengkapan : M. Simba Sembiring, SE, MSi

Kasub. Akademik : Fepty Aniar, SE

Kasub. Kemahasiswaan : Zailiana, S.Sos

D. Deskripsi Pekerjaan

1. Sub Bagian Perpustakaan

Tugasnya adalah :

a) Controller

1) Inventaris Ruang Baca/Perpustakaan Fakultas Ekonomi USU.

2) Kinerja Pegawai/Staf Administrasi Ruang Baca.

3) Proses Registrasi buku, jurnal, majalah sampai tersusun di rak sesuai

(30)

4) Kunjungan belajar mahasiswa dan staf pengajar serta cara

mempergunakan fasilitas perpustakaan/ruang baca.

b) Laporan

1) Sesuai usul mahasiswa/staf pengajar mengajukan permohonan pembelian

buku-buku atau jurnal baru kepada Dekanat baik secara lisan/surat

sebagai proses pendukung proses belajar.

2) Permintaan perlengkapan harian kepada Sub Bagian perlengkapan.

3) Permintaan pembuatan surat teguran dari Dekan kepada staf pengajar,

staf administrasi yang mempergunakan fasilitas perpustakaan/ruang baca

tidak sesuai dengan peraturan yang ditetapkan Dekanat.

c. Ketetapan

1) Perpustakaan ditetapkan oleh Dekanat (Dekan).

2) Perpustakaan dipimpin oleh seorang Kepala dan dibantu oleh 4 orang

Pegawai.

3) Tata kerja, pengangkatan dan pemberhentian Kepala serta Pegawai

Perpustakaan ditetapkan oleh Dekan/Pembantu Dekan-II.

B. Kinerja Usaha Terkini

Setiap perusahaan tentu mempunyai visi dan misi yang harus dijalankan

sesuai dengan tujuan perusahaan, butuh waktu untuk mencapai itu semua,

begitu juga pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara. Fakultas

(31)

digariskan oleh Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara dapat terwujud.

Tidak mudah dalam mewujudkan itu semua karena membutuhkan kerja keras

yang tinggi, disiplin dan loyalitas dalam bekerja.

Pastinya untuk mendorong mencapai hasil yang maksimal diperlukan

kinerja yang bermutu dan tepat. Jadi kinerja usaha terkini yang dijalankan

perusahaan adalah menyelenggarakan program pendidikan dan pengajaran

terhadap mahasiswa, melakukan berbagai macam penelitian-penelitian ilmiah

khususnya bidang ekonomi yang bermanfaat bagi universitas, mahasiswa dan

masyarakat, serta melakukan pengabdian kepada masyarakat berupa

seminar-seminar kepada masyarakat, memotivasi masyarakat agar dapat hidup lebih

layak dan mandiri, kegiatan bakti sosial kepada masyarakat, dan lain

sebagainya. Fakultas juga terus melakukan pembinaan terhadap civitas

akademika agar dapat menghasilkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang

benar-benar memiliki kualitas yang baik.

Kegiatan-kegiatan kerohanian juga tetap dilaksanakan fakultas, seperti

perayaan hari-hari besar keagamaan (misalnya: Natal, Paskah, Idul Fitri, Isr’a

Mi’raj, dll) sehingga para civitas akademika selalu memiliki nilai-nilai dan

norma-norma keagamaan dalam menjalani hidup, serta selalu bertaqwa kepada

Tuhan Yang Maha Esa.

Sedangkan kinerja dalam penataan ruang perpustakaan Fakultas Ekonomi

Universitas Sumatera Utara adalah menambah koleksi buku dan memperbaiki

(32)

informasi yang bermanfaat dalam upaya meningkatkan sumber daya manusia

yang berkualitas sesuai dengan tujuan dari perpustakaan itu sendiri.

C. Rencana Kegiatan

Rencana kegiatan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara antara lain :

1. Persiapan kuliah mahasiswa semester genap/ganjil.

2. Perkuliahan semester genap/ganjil.

3. Ujian mid semester/ujian semester genap/ganjil.

(33)

BAB III PEMBAHASAN

A.Pengertian Tata Ruang

Tata ruang adalah perencanaan yang didasari dengan hubungan antar

ruang yang dipakai dari segi efisiensi, alur kerja, mutu layanan dan keamanan.

Tata ruang juga berarti pengaturan letak benda-benda yang berfungsi untuk

mendukung keindahan dan kenyamanan ruangan yang bersangkutan. Sehingga

tata ruang yang baik akan membuat seseorang betah dan nyaman berada didalam

ruangan tersebut.

Tata ruang berpengaruh besar terhadap efektivitas organisasi terutama

yang disebabkan begitu mahalnya sewa ruang terutama dikota-kota besar

sehingga manajemen harus memikirkan secara serius bagaimana memanfaatkan

ruangan yang sudah ada. Alasan kedua adalah mengenai hubungan antara individu

dengan tempat kerjanya. Jam kerja normal adalah delapan jam sehari. Itu belum

ditambah kemungkinan lembur yang sering terjadi. Delapan jam adalah sepertiga

dari keseluruhan jam dalam sehari, yaitu duapuluhempat jam. Bisa dibayangkan

tidak nyamannya kehidupan karyawan, bila sepertiga dari harinya berada di

ruangan terburuk..

Pengaturan Tata ruang yang baik akan memberikan

keuntungan-keuntungan diantaranya :

(34)

2. Memungkinkan pemakaian ruang secara efisien, yaitu suatu luas lantai

tertentu dapat dipergunakan untuk melakukan pekerjaan

sebanyak-banyaknya.

3. Mencegah seseorang terganggu oleh publik yang memenuhi suatu bagian

ruangan tertentu.

Sedangkan fungsi pengadaan tata ruang adalah dapat mengubah ruangan

menjadi :

1. Lebih luas

2. Lebih nyaman

3. Lebih indah

4. Lebih mendukung aktivitas seseorang

B. Pengertian Perpustakaan

Perpustakaan diartikan sebagai sebuah ruangan atau gedung yang digunakan

untuk menyimpan buku dan terbitan lainnya yang biasanya disimpan menurut tata

susunan tertentu yang digunakan pembaca, bukan untuk dijual (Sulistyo, Basuki ;

1991).

Perpustakaan adalah fasilitas atau tempat menyediakan sarana bahan

bacaan. Tujuan dari perpustakaan sendiri, khususnya perpustakaan perguruan

tinggi adalah memberikan layanan informasi untuk kegiatan belajar, penelitian,

dan pengabdian masyarakat dalam rangka melaksanakan Tri Dharma Perguruan

(35)

Jika merujuk pada Kamus Besar Bahasa Indonesia (Balai Pustaka : 2002),

perpustakaan bermakna tempat, gedung, ruang yang disediakan untuk

pemeliharaan dan penggunaan koleksi buku atau dapat juga diartikan koleksi

buku, majalah, bahan kepustakaan lainnya yang disimpan untuk dibaca, dipelajari,

dibicarakan.

Namun, jika meminjam makna yang diberikan The American Library

Association (1970), perpustakaan adalah pusat media, pusat belajar, pusat sumber pendidikan, pusat informasi, pusat dokumentasi dan pusat rujukan.

Sedangkan menurut Keputusan Presiden Republik Indonesia No. 11 Tahun

1989 (Supriyanto, 2006 : 38), bahwa perpustakaan merupakan salah satu sarana

pelestari bahan pustaka sebagai hasil budaya dan mempunyai fungsi sebagai

sumber informasi ilmu pengetahuan, teknologi dan kebudaya dalam rangka

mencerdaskan kehidupan bangsa dan menunjang pelaksanaan pembangunan

nasional.

Menurut RUU Perpustakaan pada Bab I pasal 1 menyatakan Perpustakaan

adalah institusi yang mengumpulkan pengetahuan tercetak dan terekam,

mengelolanya dengan cara khusus guna memenuhi kebutuhan intelektualitas para

penggunanya melalui beragam cara interaksi pengetahuan.

Dengan memperhatikan keterangan di atas, dapat disimpulkan bahwa

perpustakaan adalah suatu unit kerja yang berupa tempat menyimpan koleksi

bahan pustaka yang diatur secara sistematis dan dapat digunakan oleh pemakainya

(36)

Secara umum dapat disimpulkan bahwa pengertian perpustakaan adalah

suatu institusi unit kerja yang menyimpan koleksi bahan pustaka secara sistematis

dan mengelolanya dengan cara khusus sebagai sumber informasi dan dapat

digunakan oleh pemakainya.

Dengan kenyataan yang demikian, maka hendaknya pemerintah dapat

memberikan perhatian yang lebih serius terhadap perpustakaan dan pustakawan.

Jangan sampai terjadi kesan seperti yang disinyalir oleh Sudarsono (2006 : 63),

bahwa selama ini posisi unit dokumentasi, informasi dan perpustakaan

kebanyakan lebih dipandang sebagai aksesoris bagi suatu lembaga atau institusi,

atau belum menjadi unit yang memiliki fungsi stategis. Kesan itu harus kita ubah.

Buktikan bahwa perpustakaan dan pustakawan memang mampu berperan untuk

meningkatkan minat dan budaya baca, yang pada gilirannya nanti dapat menuju

pada terwujudnya masyarakat informasi.

Ada dua unsur utama dalam perpustakaan, yaitu buku dan ruangan.

Namun, di zaman sekarang, koleksi sebuah perpustakaan tidak hanya terbatas

berupa buku-buku, tetapi bisa berupa film, slide, atau lainnya, yang dapat diterima

di perpustakaan sebagai sumber informasi. Kemudian semua sumber informasi itu

diorganisir, disusun teratur, sehingga ketika kita membutuhkan suatu informasi,

kita dengan mudah dapat menemukannya.

Banyak kalangan terfokus untuk memandang perpustakaan sebagai sistem,

tidak lagi menggunakan pendekatan fisik. Sebagai sebuah sistem perpustakaan

(37)

yang dipakai untuk pengolahan, penyusunan dan pelayanan koleksi yang

mendukung berjalannya fungsi-fungsi perpustakaan.

C.Fungsi Perpustakaan

Pada umumnya perpustakaan memiliki beberapa fungsi yaitu :

1. Fungsi penyimpanan, bertugas menyimpan koleksi (informasi) karena tidak mungkin semua koleksi dapat dijangkau oleh perpustakaan.

2. Fungsi informasi, perpustakaan berfungsi menyediakan berbagai informasi untuk masyarakat.

3. Fungsi pendidikan, perpustakaan menjadi tempat dan menyediakan sarana untuk belajar baik dilingkungan formal maupun non formal.

4. Fungsi rekreasi, masyarakat dapat menikmati rekreasi kultural dengan membaca dan mengakses berbagai sumber informasi hiburan seperti :

Novel, cerita rakyat, puisi, dan sebagainya.

5. Fungsi kultural, perpustakaan berfungsi untuk mendidik dan mengembangkan apresiasi budaya masyarakat melalui berbagai aktifitas,

seperti : pameran, pertunjukkan, bedah buku, mendongeng, seminar, dan

sebagainya.

Sedangkan Perpustakaan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

juga memiliki beberapa fungsi, diantaranya :

1. Perpustakaan sebagai pendukung proses kegiatan belajar mengajar

(38)

2. Perpustakaan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera utara terdiri dari

ruang baca Fakultas, ruang PPAK dan ruang baca Jurusan (Akuntansi,

Manajemen, Ekonomi Pembangunan, dan Program Diploma).

3. Dalam fungsi Perpustakaan Fakultas berkoordinasi pada Dekanat

(khususnya Pendidikan/Pembantu Dekan-I).

Aktifitas utama dari perpustakaan adalah menghimpun informasi dalam

berbagai bentuk atau format untuk pelestarian bahan pustaka dan sumber

informasi sumber ilmu pengetahuan lainnya. Maksud pendirian perpustakaan

adalah :

1. Menyediakan sarana atau tempat untuk menghimpun berbagai sumber

informasi untuk dikoleksi secara terus menerus, diolah dan diproses.

2. Sebagai sarana atau wahana untuk melestarikan hasil budaya manusia

(ilmu pengetahuan, teknologi dan budaya) melalui aktifitas pemeliharaan

dan pengawetan koleksi.

3. Sebagai agen perubahan (Agent of changes) dan agen kebudayaan serta

pusat informasi dan sumber belajar mengenai masa lalu, sekarang, dan

masa akan datang. Selain itu, juga dapat menjadi pusat penelitian, rekreasi

dan aktifitas ilmiah lainnya.

Tujuan pendirian perpustakaan adalah untuk menciptakan masyarakat

terpelajar dan terdidik, terbiasa membaca, berbudaya tinggi serta mendorong

terciptanya pendidikan sepanjang hayat (Long Life Education).

Tujuan jangka panjang perpustakaan Fakultas Ekonomi Universitas

(39)

a. Diharapkan pegawai perpustakaan dapat diikutkan dalam pendidikan

perpustakaan.

b. Seiring dengan perkembangan keadaan kampus yang semakin luas,

diharapkan perpustakaan mini Fakultas ini dapat dikembangkan menjadi

perpustaakn besar, sehingga fasilitas buku dan komputer dapat ditingkatkan

dan diperbaharui.

c. Sesuai dengan usulan para mahasiswa agar diadakan penambahan

buku-buku baru.

Setiap perpustakaan dapat mempertahankan eksistensinya apabila dapat

menjalankan peranannya. Secara umum peran-peran yang dapat dilakukan

adalah:

1. Menjadi media antara pemakai dengan koleksi sebagai sumber informasi

pengetahuan.

2. Menjadi lembaga pengembangan minat dan budaya membaca serta

pembangkit kesadaran pentingnya belajar sepanjang hayat.

3. Mengembangkan komunikasi antara pemakai dan atau dengan

penyelenggara sehingga tercipta kolaborasi, sharing pengetahuan maupun

komunikasi ilmiah lainnya.

4. Motivator, mediator dan fasilitator bagi pemakai dalam usaha mencari,

memanfaatkan dan mengembangkan ilmu pengetahuan dan pengalaman.

5. Berperan sebagai agen perubah, pembangunan dan kebudayaan manusia.

Perkembangannya menempatkan perpustakaan menjadi sumber informasi

(40)

pustakawan, kepustakaan, ilmu perpustakaan, dan kepustakawanan yang akan

dijelaskan sebagai berikut :

1. Pustakawan

Yaitu orang yang bekerja pada lembaga-lembaga perpustakaan atau yang

sejenis dan memiliki pendidikan perpustakaan secara formal.

2. Kepustakaan

Yaitu bahan-bahan yang menjadi acuan atau bacaaan dalam menghasilkan atau

menyusun tulisan baik berupa artikel, karangan, buku, laporan, dan sejenisnya.

3. Ilmu Perpustakaan

Yaitu bidang ilmu yang mempelajari dan mengkaji hal-hal yang berkaitan

dengan perpustakaan baik dari segi organisasi koleksi, penyebaran dan

pelestarian ilmu pengetahuan teknologi dan budaya serta jasa-jasa lainnya

kepada masyarakat.

4. Kepustakawanan

Yaitu hal-hal yang berkaitan dengan upaya penerapan ilmu perpustakaan dan

profesi kepustakawanan.

Untuk kondisi ruang perpustakaan Fakultas Ekonomi Universitas

Sumatera Utara sendiri perlu lebih diperhatikan. Kondisi ruang perpustakaan

sekarang ini kurang dapat menarik mahasiswa untuk berkunjung dan merasa tidak

nyaman karena keadaan perpustakaan yang terlihat gelap dan tua. Kondisi ruang

yang gelap tampak dari luar, di karenakan kurangnya penerangan yang ada di

dalam perpustakaan. Sedangkan kondisi ruangan yang tua terlihat dari segi

(41)

pada bangunan. Oleh karena itu, baik pengelola maupun staf perpustakaan harus

lebih memperhatikan kondisi ruangannya sehingga dapat menarik mahasiswa

untuk berkunjung, merasa nyaman dan memperoleh informasi yang bermanfaat.

D. Penataan Ruang Perpustakaan

Ruang perpustakaan harus ditata sebaik mungkin, agar para pengunjung

merasa betah dan nyaman berada di dalamnya. Tata ruang dimaksudkan untuk

meningkatkan mutu layanan perpustakaan. Selain itu, penataan ruang

perpustakaan juga dimaksudkan untuk meningkatkan keadaan umum

perpustakaan dengan memperluas ruang koleksi sehingga pengunjung betah dan

nyaman berada di perpustakaan.

Tata ruang perpustakaan merupakan salah satu faktor yang sangat besar

pengaruh dan peranannya dalam memperlancar layanan dan atau pelaksanaan

fungsi perpustakaan. Tata ruang yang baik akan membuat para pengunjung betah

dan nyaman tinggal di dalamnya, dan dengan demikian meningkatkan minat

pemakai untuk mengunjungi dan memanfaatkan layanan perpustakaan. Bagi

perpustakaan perguruan tinggi faktor-faktor yang dapat memperlancar

pelaksanaan fungsinya dan secara khusus faktor yang dapat membuat pengunjung

betah dan nyaman tinggal di dalamnya perlu senantiasa direalisasikan.

Untuk memaksimalkan fungsi perpustakaan, perlu direncanakan pengaturan

tata ruang dan perlengkapan perpustakaan dengan baik. Suatu perpustakaan bukan

hanya menyediakan ruang kemudian mengisi dengan koleksi buku yang diatur

(42)

bentuk ruang, penataan perabot dan perlengkapan, alur petugas dan pengguna,

penerangan dan lain-lain perlu diperhatikan oleh penyelenggara perpustakaan.

Perabot perpustakaan adalah sarana pendukung atau perlengkapan

perpustakaan yang digunakan dalam proses pelayanan pemakai perpustakaan dan

merupakan kelengkapan yang harus ada untuk terselenggaranya perpustakaan.

Perpustakaan Fakultas Ekonomi dilengkapi perabot perpustakaan antara lain :

a. Rak buku

b. Rak majalah

c. Rak surat kabar

d. Rak jurnal

e. Rak skripsi

f. Laci penitipan tas

g. Lemari catalog dan arsip

h. Meja dan kursi sirkulasi

i. Meja dan kursi baca

j. Meja dan kursi pegawai,

k. Kereta buku/barang.

Sedangkan peralatan perpustakaan adalah barang-barang yang diperlukan

secara langsung dalam mengerjakan tugas/kegiatan di perpustakaan. Perpustakaan

Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara dilengkapi peralatan perpustakaan

(43)

a. Buku pedoman perpustakaan

b. Buku klasifikasi

c. Kartu catalog

d. Buku induk

e. Kantong buku

f. Lembar tanggal kembali

g. Label dan cap inventaris serta cap perpustakaan

h. Bak stempel

i. Kartu pemesanan

j. Mesin ketik

k. Komputer

l. Alat Tulis Kantor (ATK)

Penempatan perabot perpustakaan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera

Utara diletakkan sesuai dengan fungsi dan berdasarkan pembagian ruang di

perpustakaan, yaitu:

1. Lobi

Berisi lemari penitipan barang, kursi tamu, meja, dan kursi petugas.

2. Ruang peminjaman

Berisi meja dan kursi sirkulasi, kereta buku, lemari arsip, laci-laci

kartu pengguna, komputer, dan kursi serta meja petugas.

3. Ruang Koleksi buku

Berisi rak buku baik dari satu sisi atau dua sisi.

(44)

Berisi meja dan kursi baca kelompok, perorangan dan meja skripsi.

5. Ruang Administrasi

Berisi meja dan kursi petugas, lemari arsip, mesin ketik, komputer,

kereta buku, lemari buku.

Desain dan penataan ruang perpustakaan dapat dilaksanakan sebaik

mungkin. Dalam menata sebuah ruangan, harus dilakukan berdasarkan dengan

kebutuhan dari ruangan tersebut. Perpustakaan sendiri berfungsi sebagai

sumber informasi, maka perpustakaan harus dilengkapi dengan buku-buku

yang lengkap. Lebih baik lagi jika perpustakaan tersebut memiliki koneksi

internet sehingga memudahkan seseorang untuk mencari informasi yang paling

terbaru. Bagi masyarakat yang tidak bisa menggunakan internet, jaringan

komputer di perpustakaan bisa menjadi salah satu tempat mereka berlatih. Agar

lebih mudah, perpustakaan harus dilengkapi dengan hot spot. Jika ada

pengguna perpustakaan yang membawa laptop, personal digital assistant atau

communicator, mereka bisa mengakses internet dengan perlengkapan mereka. Tetapi, perpustakaan juga perlu menyediakan perangkat komputer bagi siapa

saja yang hendak berkunjung.

Setelah penulis mengadakan riset dan wawancara kepada Kepala Bagian

perpustakaan, penulis mendapatkan data bahwa fasilitas kantor yang tersedia

pada bagian ini belum dapat dikategorikan sebagai fasilitas yang dapat

meningkatkan kunjungan, membuat para mahasiswa/i merasa nyaman serta

minat baca mahasiswa. Dikarenakan semua fasilitas yang ada pada bagian ini

(45)

bersifat manual yaitu belum terdapatnya komputer yang dilengkapi fasilitas

internet di perpustakaan. Sehingga tidak dapat membantu mahasiswa dalam

mencari informasi-informasi yang dibutuhkan.

Ruang perpustakaan juga harus memiliki sirkulasi udara dan tata cahaya

yang baik. Bila memang diperlukan, keberadaan pendingin ruangan (Air

Conditioning) dimungkinkan. Begitu juga suasana ruangan yang idealnya jauh dari ruang-ruang yang menimbulkan suara bising seperti kantin, ruang

olahraga, dapur, garasi dan lain-lain. Pada perpustakaan Fakultas Ekonomi

Universitas Sumatera Utara, belum memiliki AC yang dapat memperbaiki

sirkulasi udara di dalam ruangan. Namun, suasana ruang perpustakaan cukup

baik karena tidak terdapatnya kebisingan di sekitar bangunan perpustakaan.

Dalam sebuah perpustakaan, keamanan dan kenyamanan juga harus

diperhatikan. Sebaiknya para petugas perpustakaan mengawasi jalannya

aktivitas yang berada dalam sebuah perpustakaan. Keamanan perpustakaan

Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara dilaksanakan dengan cara :

mencatat nama mahasiswa ke dalam daftar buku tamu, menjaga barang titipan

mahasiswa, tidak memperbolehkan masuknya tas kedalam ruang baca untuk

menghindari pencurian buku perpustakaan, dan meninggalkan kartu identitas

(46)

D. Faktor-Faktor Fisik Yang Mempengaruhi Tata Ruang 1. Penerangan

Perpustakaan adalah ruang untuk membaca, sehingga indra penglihatan

sangat dibutuhkan untuk membaca sebuah buku. Maka dari itu, penerangan sangat

penting bagi sebuah ruang perpustakaan. Penerangan yang baik tidak akan

membuat mahasiswa yang sedang membaca buku sakit mata, karena ruangan

telah dilengkapi sistem pencahayaan yang baik sehingga membuat mahasiswa

merasa senang dan nyaman ketika membaca sebuah buku. Penerangan juga harus

diatur sehingga tidak terjadi penurunan gairah membaca ataupun membuat silau.

Hal ini dapat dilakukan dengan cara menghindari sinar matahari langsung serta

memilih jenis lampu yang dapat memberikan sifat dan taraf penerangan yang

sesuai dengan kebutuhan, misalnya :

1. Lampu pijar : memberikan cahaya setempat

2. Lampu TL/PL/Fluorescent : memberikan cahaya yang merata

3. Lampu sorot : memberi cahaya yang terfokus pada satu titik

tertentu

Ada 4 sistem pencahayaan, yaitu : Natural Lighting, Accent Lighting,

Task Lighting, dan Ambient Lighting. Perpustakaan Ekonomi Universitas

Sumatera Utara menggunakan sistem Ambient Lighting dimana Pencahayaan

ruangan diletakkan di langit-langit ruang perpustakaan. Kondisi ini cukup baik

apabila diterapkan dalam sebuah ruangan. Namun, jumlah lampu harus

diperhatikan. Jumlah lampu harus dapat menerangi satu ruangan. Pada

(47)

ditambah beberapa lampu lagi sehingga dapat memberikan penerangan yang

memadai dan ruangan tidak terkesan gelap.

2. Warna

Warna merupakan salah satu elemen yang mempunyai dampak positif untuk

meningkatkan minat baca dan rasa nyaman para mahasiswa. Ruang perpustakaan

Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara dalam pemilihan warna dinding

menggunakan warna putih. Warna dinding perpustakaan Fakultas Ekonomi

Universitas Sumatera Utara masih dalam kondisi yang baik. Ini disebabkan

dinding tersebut dalam keadaan baru selesai dicat. Tetapi, sebuah ruangan yang

bewarna putih dan menerima sinar yang cukup terlampau terang untuk digunakan.

Cahaya yang hampir semuanya dipantulkan kembali oleh warna putih itu akan

menyilaukan para mahasiswa yang sedang melakukan aktivitasnya. Untuk

Indonesia yang terletak di khatulistiwa dan tergolong daerah panas, sebaiknya

dipakai warna yang bersifat sejuk dan tenang seperti biru, hijau, ataupun abu-abu.

3. Udara

Udara di Perpustakaan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara kurang

mendukung kelancaran kegiatan yang ada di dalam Perpustakaan. Kurangnya

sirkulasi udara menyebabkan ruangan terasa sumpek, sehingga mahasiswa kurang

merasa nyaman jika berlama-lama berada dalam perpustakaan. Selain itu tidak

terdapatnya pendingin ruangan (Air Conditioning) dalam ruangan perpustakaan

(48)

kepanasan jika berada dalam ruang perpustakaan. Ruang perpustakaan Fakultas

Ekonomi hanya dilengkapi oleh tiga unit kipas angin yang digantung di

langit-langit ruangan.

Faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas udara adalah : temperatur,

kelembapan, ventilasi, serta kebersihan udara. Kontribusi utama polusi udara yang

ditemukan dalam perpustakaan adalah kurangnya ventilasi udara. Kaca-kaca yang

terdapat dalam ruangan perpustakaan banyak yang tertutup, sehingga

mengakibatkan kurangnya sirkulasi udara pada perpustakaan Fakultas Ekonomi

Universitas Sumatera Utara.

Ada 2 macam sistem ventilasi, yaitu :

1. Ventilasi Aktif

Menggunakan sistem penghawaan buatan yaitu menggunakan AC (Air

Conditioning). Karena temperatur dan kelembaban ruang perpustakaan yang konstans, maka dengan diadakannya AC, dapat menjaga keawetan koleksi

dan peralatan tertentu serta dapat menimbulkan kenyamanan pada mahasiswa

yang berada didalam ruangan

2. Ventilasi Pasif

Ventilasi yang didapat dari alam. Caranya dengan membuat lubang angin

atau jendela pada sisi dinding yang berhadapan serta sejajar dengan arah

angin. Luas lubang angin atau jendela diusahakan sebanding persyaratan dan

fasilitas ruang (10 % dari luas ruang yang bersangkutan). Bila menggunakan

ventilasi pasif seperti ini sebaiknya rak tidak ditempatkan dekat jendela demi

(49)

Perpustakaan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara menggunakan

sistem ventilasi pasif dimana udara yang didapat datang melalui jendela-jendela

yang berkaca nako. Jendela-jendela tersebut masih menyebabkan kurangnya

udara yang masuk kedalam ruangan sehingga mahasiswa merasa cukup panas

didalam ruang perpustakaan. Hal ini disebabkan jendela tidak terbuka lebar dan

masih banyak debu yang menempel di sekitar jendela perpustakaan Fakultas

Ekonomi Universitas Sumatera Utara.

E. Pengaruh Tata Ruang Terhadap Kenyamanan Menbaca Mahasiswa Pada Perpustakaan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

Menurut Sutarno NS (2006 : 27), faktor yang menjadi pendorong

bangkitnya minat baca ialah ketertarikan, kegemaran, kenyamanan dan hobi

membaca. Sedangkan pendorong tumbuhnya kebiasaan membaca adalah

kemauan dan kemampuan membaca. Berseminya budaya baca adalah karena

kebiasaan membaca, sedangkan kebiasaan membaca terpelihara dengan

tersedianya bahan bacaan yang baik, menarik, memadai, baik jenis, jumlah,

maupun mutunya.

Menurut penelitian terhadap responden di Fakultas Ekonomi Universitas

Sumatera Utara dihasilkan beberapa pendapat dari responden yang mana

(50)

1. Apakah ruang perpustakaan FE USU bersih?

Dari hasil penelitian kepada responden 99% menyatakan ruang perpustakaan

FE USU bersih dan 1 % menyatakan tidak.

Berarti ruang perpustakaan fakultas ekonomi Universitas Sumatera Utara

bersih karena dari 100% responden, 99 % menyatakan bersih.

2. Apakah penataan ruangan di perpustakaan FE USU rapi?

Hasil penelitian kepada responden 96 % menyatakan ruangan di perpustakaan

FE USU rapi dan ada 4 % menyatakan tidak.

Jumlah dari 96 % dari responden, disimpulkan ruangan perpustakaan FE USU

rapi.

3. Apakah pelayanan yang diberikan pegawai perpustakaan FE USU sudah

memuaskan mahasiswa/i?

Ada 92 % responden menyatakan pelayanan yang diberikan memuaskan

mahasiswa/i dan 8 % menyatakan tidak.

Ini menggambarkan bahwa pelayanan yang diberikan pegawai di perpustakaan

FE USU memuaskan mahasiswa.

4. Apakah buku-buku di perpustakaan FE USU lengkap?

50 % responden menyatakan buku-buku di perpustakaan lengkap dan 50 %

menyatakan tidak lengkap.

Hasil ini berarti menyatakan buku-buku di perpustakaan FE USU kurang

lengkap.

5. Apakah fasilitas tempat duduk untuk membaca di perpustakaan FE USU cukup

(51)

97 % responden menyatakan fasilitas tempat duduk cukup tersedia dan 3 %

responden menyatakan tidak.

Artinya, fasilitas tempat duduk di perpustakaan FE USU tersedia.

6. Apakah sirkulasi udara di ruangan perpustakaan FE USU cukup nyaman?

Ada 90 % responden menyatakan tidak nyaman di ruangan perpustakaan FE

USU karena sirkulasi yang panas dan 10 % menyatakan nyaman.

Ini menggambarkan bahwa ruangan di perpustakaan tidak nyaman karena

sirkulasi yang panas.

7. Apakah sirkulasi udara di ruangan perpustakaan FE USU cukup panas?

Ada 10 % yang menyatakan tidak dan 90 % menyatakan cukup panas berada di

ruangan perpustakaan FE USU karena sirkulasi udara yang penat.

Jumlah 90% dari responden ini, menggambarkan ruangan di perpustakaan FE

USU panas.

8. Apakah pencahayaan di ruangan perpustakaan FE USU baik?

75 % responden menyatakan pencahayaan di ruangan perpustakaan FE USU

baik dan 25 % menyatakan tidak.

Angka 75% dari responden tentang pencahayaan di ruangan perpustakaan FE

USU masih dianggap bagus.

Aktivitas yang ditujukan untuk mendorong minat baca dan rasa nyaman

mahasiswa mencakup aspek kultural dan pembelajaran. Bagaimana pun ada

kaitan langsung antara tingkat kemampuan membaca dan hasil pembelajaran.

Dalam pendekatannya, pengelola perpustakaan hendaknya bersikap luwes

(52)

hak pribadi masing-masing. Dengan membaca buku yang sesuai dengan

kebutuhannya, maka mahasiswa dirangsang dalam proses sosialisasi dan

pengembangan kepribadian sehingga dapat menghasilkan sumber daya

manusia yang berkualitas dan berwawasan luas. Pada perpustakaan Fakultas

Ekonomi Universitas Sumatera Utara, pengelola perpustakaan telah bersikap

luwes terhadap mahasiswa. pengelola perpustakaan sangat membantu

(53)

BAB IV PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan uraian-uraian yang telah penulis kemukakan dalam tulisan

ini, maka dapat diambil beberapa kesimpulan yang berkenaan dengan pengaruh

tata ruang terhadap kenyamanan membaca para mahasiswa/i adalah sebagai

berikut :

1. Penataan pada ruang perpustakaan Fakultas Ekonomi Universitas

Sumatera Utara rapi. Penempatan peralatan dan perabot sudah dilakukan

dengan rapi. Dan ruangan di perpustakaan FE USU bersih dari kotoran

sampah yang mengganggu pemandangan dan kenyamanan para

mahasiswa/I untuk membaca.

2. Menurut penelitian yang telah diadakan kepada responden, faktor-faktor

fisik yang ada di perpustakaan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera

Utara kurang memadai, yaitu buku-buku yang kurang lengkap dan

Kursi-kursi yang terdapat didalam ruang perpustakaan tidak memiliki kondisi

yang baik namun cukup tersedia berada di perpustakaan FE USU.

3. Faktor-faktor fisik yang kurang mendukung di perpustakaan FE USU,

yaitu : penerangan yang kurang memadai yang membuat mahasiswa/i

kurang nyaman dan sirkulasi udara yang kurang baik yang membuat

(54)

4. Pelayanan yang ada dan diberikan pegawai di perpustakaan FE USU baik

dan memuaskan hati mahasiswa/i yang membuat mahasiswa/i nyaman

untuk berkunjung dan membaca di perpustakaan FE USU.

B. Saran

Penulis mempunyai beberapa saran untuk perpustakaan dalam usaha

meningkatkan kunjungan dan kenyamanan membaca para mahasiswa pada

perpustakaan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara, antara lain :

1. Menambah ventilasi untuk menambah masuknya udara ke dalam ruangan

sehingga mahasiswa yang berada dalam ruangan tidak merasa sumpek

karena kekurangan udara. Lebih baik lagi, jika pengelola perpustakaan

dapat menyedikan pendingin ruangan AC (Air Conditioning).

2. Pengelola maupun staf perpustakaan perlu lebih merawat kondisi buku

agar buku-buku yang berada di perpustakaan tidak rusak, tersusun dengan

rapi, dan tidak berdebu serta menambah buku-buku supaya lebih lengkap.

3. Kursi-kursi yang berada di perpustakaan sebaiknya diganti. Karena

kursi-kursi yang sekarang sering menimbulkan kebisingan jika digeser.

4. Mengganti lantai dengan lantai keramik agar perpustakaan terlihat lebih

(55)

DAFTAR PUSTAKA

Fathoni, Abdurrahman. 2006. Metopel dan Teknik Penyusunan Skripsi. Jakarta : Rineka Cipta

Gie, The Liang. 2007. Administrasi Perkantoran Modern. Yogyakarta : Liberty.

Pedoman dan Informasi Fakultas Ekonomi Tahun 2007. Medan : USU

Press.com

Sulistyo & Basuki. 1991. Pengantar Ilmu Perpustakaan. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

Sutarno NS. 2006. Manajemen Perpustakaan: Suatu Pendekatan Praktis. Jakarta : Sagung Seto

Wiranto, F.A., Supriyanto dan Suryaningsih, R.M.S. 1997. Perpustakaan

Menjawab Tantangan Jaman. Semarang : Universitas Katolik

Soegijapranata.

Moekijat, 2008. Administrasi Perkantoran. Cetakan Kedelapan, Mandar Maju, Bandung.

Referensi

Dokumen terkait

Karakteristik pasir besi di pantai selatan Kulonprogo untuk material pesawat terbang sangat cocok hal ini dikarenakan pasir besi di Kulonprogo mengandung titanium sebagai bahan

Meskipun penelitian ini telah dibuat dengan sebaik-baiknya, namun masih terdapat beberapa keterbatasan, antara lain variabel yang digunakan tidak menggu- nakan variabel

[r]

Alat tersebut mempunyai banyak kegunaan diantaranya sebagai lampu penerangan jalan atau lampu taman, akan tetapi alat yang dibuat hanya digunakan untuk sebuah ruangan, karena

persen, serta sektor pengangkutan dan komunikasi yaitu sebesar 1,3 persen diikuti oleh sektor.. jasa-jasa sebesar 1,2 persen, sedangkan sumber pertumbuhan terkecil terdapat

bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 46 ayat (2) Peraturan Daerah Kabupaten Bantul Nomor 3 Tahun 2015 tentang Tata Cara Pemilihan, Pengangkatan dan Pemberhentian

untuk mampu mengintegrasikan kedua macam komponen tersebut secara terpadu dalam menyiapkan peserta didik untuk memiliki kemampuan bekerja dan berkembang di masa depan. Jika

Terjadinya emotional labour tidak terlepas dari lingkungan organisasi, kebijakan PHK yang diberlakukan menyebabkan persepsi pekerja apakah mereka diperlakukan secara adil