• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH FISIOTERAPI TERHADAP PENURUNAN NYERI PADA PASIEN LOW BACK PAIN KRONIK DI RSUD. Dr. ISKAK TULUNGAGUNG

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH FISIOTERAPI TERHADAP PENURUNAN NYERI PADA PASIEN LOW BACK PAIN KRONIK DI RSUD. Dr. ISKAK TULUNGAGUNG"

Copied!
25
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Low back pain (LBP) kronik adalah suatu sindrom klinis yang

ditandai dengan gejala utama nyeri atau perasaan tidak enak di daerah tulang punggung bagian bawah dan sekitar yang telah berlangsung lebih dari 3 bulan (Wardhani, 2008). LBP dapat mengakibatkan disabilitas, serta berdampak lain yang merugikan seperti seringnya cuti sakit, hilangnya jam kerja serta besarnya biaya pemeliharaan kesehatan yang harus dikeluarkan (Kasjmir, 2006).

Menurut survei yang dilakukan di Inggris, prevalensi LBP pada tahun 1997 dilaporkan sekitar 38% dari jumlah populasi orang dewasa (Croft, 1998). Sedangkan angka pasti kejadian LBP kronik di Indonesia tidak diketahui, namun diperkirakan, pada tahun 2000 angka prevalensi LBP kronik bervariasi antara 7,6% sampai 37% (Kasjmir, 2006). Di poli rehabilitasi medik RSUD dr. Iskak Tulungagung dicatat LBP kronik merupakan keluhan pertama alasan pasien datang. Pada periode Januari 2010 – Desember 2010 dicatat LBP kronik menduduki peringkat pertama yaitu sekitar 30% pasien datang ke poli rehabilitasi medik RSUD dr.Iskak Tulungagung untuk menjalani fisioterapi.

(2)

2

digunakan modalitas fisioterapi. Modalitas fisioterapi ialah modalitas terapi yang menggunakan agen fisik atau sifat fisik materi yang dipergunakan sebagai modalitas terapi (Reksoprodjo, 2002).

Dari survey pendahuluan yang telah dilaksanakan di RSUD dr. Iskak Tulungagung didapatkan data bahwa penderita LBP yang menjalani rawat jalan di poli rehabilitasi medik dr. Iskak Tulungagung ialah penderita LBP dengan klasifikasi LBP kronik. Oleh karena itu, peneliti ingin melakukan penelitian mengenai pengaruh fisioterapi terhadap penurunan nyeri LBP kronik.

1.2. Rumusan Masalah

Adakah pengaruh fisioterapi terhadap penurunan nyeri pada pasien LBP kronik di RSUD dr. Iskak Tulungagung ?

1.3. Tujuan Penelitian

Tujuan yang ingin dicapai dalam penulisan karya tulis ilmiah ini adalah : 1.3.1 Tujuan umum

Mengetahui pengaruh fisioterapi terhadap penurunan nyeri pada pasien LBP kronik di RSUD dr. Iskak Tulungagung

1.3.2 Tujuan khusus

1. Mengetahui jenis fisioterapi yang paling efektif dalam menurunkan nyeri pada pasien LBP kronik

(3)

3

1.4. Manfaat

1.4.1 Bagi akademik

Diharapkan penelitian ini bisa menjadi referensi bagi staf pengajar kedokteran serta sebagai sumber inspirasi dan titik awal bagi peneliti-peneliti selanjutnya.

1.4.2 Bagi klinis

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh fisioterapi terhadap penurunan nyeri pada pasien LBP kronik. Dengan adanya penelitian ini, dapat diketahui efektifitas fisioterapi terhadap penurunan rasa nyeri pada pasien LBP kronik, sehingga diharapkan nantinya hasil dari penelitian ini dapat digunakan sebagai masukan dalam penatalaksanaan LBP kronik.

1.4.3 Bagi Masyarakat

(4)

KARYA TULIS AKHIR

PENGARUH FISIOTERAPI TERHADAP PENURUNAN NYERI PADA PASIEN LOW BACK PAIN KRONIK DI RSUD. Dr. ISKAK

TULUNGAGUNG

Oleh :

YELLINA WULAN ANGGRAINI 07020090

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

FAKULTAS KEDOKTERAN

(5)

KARYA TULIS AKHIR

PENGARUH FISIOTERAPI TERHADAP PENURUNAN NYERI PADA PASIEN LOW BACK PAIN KRONIK DI RSUD Dr. ISKAK

TULUNGAGUNG

KARYA TULIS AKHIR

Diajukan kepada

Universitas Muhammadiyah Malang Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan

dalam Menyelesaikan Program Sarjana Fakultas Kedokteran

Oleh:

Yellina Wulan Anggraini 07020090

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

FAKULTAS KEDOKTERAN

(6)

LEMBAR PENGESAHAN

LAPORAN HASIL PENELITIAN

Telah Disetujui Sebagai Hasil Penelitian Untuk Memenuhi Persyaratan Pendidikan Sarjana Fakultas Kedokteran

Universitas Muhammadiyah Malang

Tanggal: 28 Juli 2011 Pembimbing I

dr. Hawin Nurdiana, M.Kes

Pembimbing II

dr. Diah Hermayanti, Sp.PK

Mengetahui,

Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang

(7)

LEMBAR PENGUJIAN

Karya Tulis Akhir oleh Yellina Wulan Anggraini ini telah diuji dan dipertahankan di depan Tim Penguji pada tanggal 28 Juli 2011

Tim Penguji

dr. Hawin Nurdiana, M.Kes ,Ketua

dr. Diah Hermayanti, Sp.PK ,Anggota

(8)

KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirabbil’alamin, puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan karunianya sehingga penulis dapat menyelesaikan karya tulis akhir ini dengan bantuan dari berbagai pihak. Shalawat dan salam senantiasa tercurahkan pada junjungan Rasulullah Muhammad SAW yang telah membimbing umat manusia dari zaman gelap menuju jalan yang terang benderang yakni agama Islam.

Karya Tulis Akhir dengan judul “Pengaruh Fisioterapi Terhadap Penurunan Nyeri Pada Pasien Low Back Pain Kronik di RSUD Dr. Iskak Tulungagung” ini dilaksanakan untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam menyelesaikan program sarjana Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).

Dalam menyelesaikan karya tulis ini, penulis mengucapkan terima kasih

kepada:

1. dr. Irma Suswati, M.Kes, selaku Dekan Fakultas Kedokteran UMM.

2. dr. Meddy Setiawan, Sp.PD, selaku Pembantu Dekan I Fakultas

Kedokteran UMM.

3. dr. Fathiyah Safitri, M.Kes, selaku Pembantu Dekan II Fakultas

Kedokteran UMM

4. dr. Thontowi Djauhari NS, M.Kes, selaku Pembantu Dekan III Fakultas

Kedokteran UMM

5. dr. Hawin Nurdiana, M.Kes, selaku pembimbing I yang telah meluangkan banyak waktu untuk membimbing, memotivasi serta memberikan ide demi kesempurnaan penelitian ini dengan penuh kesabaran.

6. dr. Diah Hermayanti, Sp.PK, selaku pembimbing II yang telah meluangkan waktunya untuk memberi saran dan informasi serta memberi semangat dalam menyelesaikan penelitian ini.

(9)

8. dr. Dian Yuliartha L, selaku dosen wali yang telah memberikan bimbingan, nasehat, dan arahan selama menempuh perkuliahan di Fakultas Kedokteran, Universitas Muhammadiyah Malang.

9. Pak Iwan, terima kasih banyak atas bantuannya dalam hal statistik data penelitian.

Penulis menyadari bahwa penelitian ini masih belum sempurna, untuk itu

kritik dan saran kami harapkan demi kesempurnaan, serta kami mengharapkan

agar karya tulis ini dapat berguna bagi kita semua, serta bermanfaat untuk bidang

kedokteran.

Malang, Juli 2011

(10)

UCAPAN TERIMA KASIH

Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada :

1. Allah SWT, yang telah memberikan limpahan karunia yang luar biasa dalam hidupku.. memberiku warna warni hidup yang sangat berarti. Terima kasih ya Allah ya Rabb. Engkau Yang Maha Mengetahui apa yang terbaik untukku dan hidupku. Segala puji BagiMu Ya Allah.. 2. Kepada Direktur RSUD Dr. Iskak Tulungagung, kepada dr. Bambang

Suhadi Sp.RM, staf diklat RSUD Dr. Iskak Tulungagung, tenaga medis di Poli Rehabilitasi Medik Dr. Iskak Tulungagung terima kasih telah memberikan kesempatan dan membantu dalam penyelesaian penelitian ini.

3. Seluruh staf TU dan seluruh staf laboratorium Terpadu FK UMM terima kasih banyak atas bantuan dan dukungannya selama ini.

4. Papakuu tersayaaang.. Suryani…..aku sayang papa pa…,,,, maaf selalu membuat papa repot, maaf mengecewakan papa. Terima kasih untuk semua pengorbanan papa buat aku, terima kasih selalu mengerti aku. Aku sadar betapa papa berusaha keras untuk aku biar aku bisa seperti ini, bahkan papa selalu berusaha memberikan yang lebih, maaf pa aku masih belum bisa membuat papa tersenyum bangga, membalas semua apa yang udah papa kasih buat aku, tapi pa ini semua buat papa, walaupun hanya sebentuk kecil dibanding pemberian papa, tapi ini besar artinya buatku sebagai ucapan terima kasihku buat papa, dan besar artinya sebagai usahaku buat papa bangga. Aku sayaaaang papa, terima kasih paaa……..Hormat buat papa.

(11)

pemberian mama, tapi ini semua yang aku lakukan terutama buat mama. Mama selalu sehat yaa, aku juga selalu berdoa buat mama. You are my hero Mom, I love you,, sungkem selalu buat mama.

6. Kakak-kakakku Yuyun Widyawati, Ina Kusumastuti, Yogi Suryo Wibowo, Hery Purnawirawan, Dodik Pujo Prasetyo, Lina Hermiati, terima kasih telah mendukungku di setiap aku melangkah. Selalu menjadi kakak yang selalu menjagaku. Maaf mungkin sering membuat kalian jengkel, tapi aku gak pernah bermaksud apa-apa, gimanapun itu kalian tetep kakakku dan aku selalu sayang kalian. Aku selalu berusaha untuk menjadi adek yang manis di mata kalian. Ini aku persembahkan juga untuk kalian, sebagai ucapan terima kasih dan berusaha membuat kalian bangga. Walau kita berjauhan aku tahu kalian juga sayang aku. Love you all……….

7. Keponakan-keponakanku Ikal, ian, hildan, ivo, ido, rifqi, fira,,, terima kasih ya sayankk,, selalu menghibur teteh saat teteh sedih, maaf kalau teteh sering marahin kalian, semoga kalian juga ikut bangga, ini juga buat kalian kok……….. Terus belajar ya, menjadi kebanggan papa mama kalian.

8. Saudara – saudara jauhku yang selalu setia membantu menyelesaikan ini semua, Yodie, Mas Ari, Bobi,Masku Tyok, Yoyok, Denok, Ian, Mbakku Ari, Henny, Yulias, Galih, Andre, Phyo, Dadank, Sheilla, Dek Iis, Dek Nina, Rani, Betty, terima kasih untuk semuanya, dukungan, doa dan semangat yang selalu diberikan. Selalu ada setiap aku membutuhkan kalian, semoga semua selalu tetap menjadi sama, selalu tetap menjadi indah seperti biasanya, terimaaaa kasiiihhhh………

(12)

10. Semua pihak yang tidak bisa disebutkan satu-persatu, terima kasih atas dukungan dan bantuan dalam penyelesaian penelitian ini.

Penulis menyadari bahwa penelitian ini masih belum sempurna, kritik dan saran kami harapkan demi kesempurnaan, serta kami mengharapkan agar usulan penelitian ini dapat berguna bagi kita semua.

Malang, Juli 2011

(13)

ABSTRAK

Anggraini, Yellina Wulan, 2011. Pengaruh fisioterapi terhadap penurunan nyeri pada pasien low back pain kronik di RSUD Dr. Iskak Tulungagung, Fakultas Kedokteran, Universitas Muhammadiyah Malang, Pembimbing: (I) Hawin Nurdiana (II) Diah Hermayanti

Latar Belakang : Low back pain (LBP) kronik dapat mengakibatkan disabilitas, serta berdampak lain seperti seringnya cuti sakit, hilangnya jam kerja serta besarnya biaya pemeliharaan kesehatan yang harus dikeluarkan. Di poli rehabilitasi medik RSUD Dr. Iskak Tulungagung dicatat LBP kronik merupakan keluhan pertama alasan pasien datang. Diperlukan fisioterapi untuk mengembalikan dan mengatasi gangguan impairment dan activity limitation sehingga pasien dapat beraktivitas kembali

Tujuan : Untuk mengetahui pengaruh fisioterapi terhadap penurunan nyeri pada pasien LBP kronik di RSUD Dr. Iskak Tulungagung

Metode : Metode yang digunakan observasional analitik dengan pendekatan cross sectional study. Sampel penelitian sebanyak 42 sampel diambil secara consecutive sampling. Data didapatkan dari data primer yaitu kuisioner

Hasil Penelitian : Fisioterapi yang paling efektif dalam menurunkan nyeri LBP kronik ialah short wave diathermy (SWD) dan transcutaneus electric nerve stimulation (TENS) serta fisioterapi menunjukkan adanya penurunan nyeri dalam waktu kurang dari 1 bulan. Dari hasil uji chi square didapatkan nilai hitung sebesar 13,817 dan nilai P sebesar 0,008

Kesimpulan : Fisioterapi berpengaruh terhadap penurunan nyeri pada pasien low back pain kronik di RSUD Dr. Iskak Tulungagung

(14)

ABSTRACT

Anggraini, Yellina Wulan, 2011. The Effect of Physiotherapy on Relieving Pain suffered by Patients with chronic Low Back Pain in Public Hospital Dr. Iskak Tulungagung, Faculty of Medical Science, University of Muhammdiyah Malang, Advisors: (I) Hawin Nurdiana (II) Diah Hermayanti

Background: Chronic low back pain (LBP) could be result in disabilitas, also has another impact such as more often sick leave, lost of work time and also large cost of healthy care we spent. In medical rehabilitation area of public hospital Dr. Iskak Tulungagung noted that chronic LBP is the first pain reason patients come needed physiotherapy for brings back and caring impairment problems and limitation activity so patients could be doing activities again.

Purpose: For knowing the effect of physiotherapy to decrease pain for patients chronic LBP in public hospital Dr. Iskak Tulungagung.

Method: The method was used for analytical observation with approximation cross sectional study. Sample were 42 patients which has taking by consecutive sampling. The primary data were taken from questionnaire.

Result: The most effective physiotherapy to decrease pain of chronic LBP is short wave diathermy (SWD) and transcutaneus electric nerve stimulation (TENS) also the physiotherapy shows that there was feeling pain decrease in one less month. From the result of chi square test found value 13.817 and P value 0.008.

Conclusion: Physiotherapy relieved the chronic low back pain in Public Hospital Dr. Iskak Tulungagung

(15)

DAFTAR ISI

LEMBAR JUDUL ... i

KARYA TULIS AKHIR ... ii

LEMBAR PENGESAHAN ... iii

LEMBAR PENGUJIAN ... iv

KATA PENGANTAR ... v

UCAPAN TERIMA KASIH ... vii

ABSTRAK ... x

ABSTRACT ... xi

DAFTAR ISI ... xii

DAFTAR TABEL ... xvii

DAFTAR GAMBAR ... xix

DAFTAR SINGKATAN ... xx

DAFTAR LAMPIRAN ... xxi

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1. Latar belakang ... 1

1.2. Rumusan masalah ... 2

1.3. Tujuan penelitian ... 2

1.3.1 Tujuan umum ... 2

1.3.2 Tujuan khusus ... 2

1.4. Manfaat penelitian ... 3

1.4.1 Manfaat akademik ... 3

(16)

1.4.3 Manfaat masyarakat ... 3

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA ... 4

2.1 Anatomi vertebra lumbal ... 4

2.2 Biomekanika vertebra ... 8

2.3 Low back pain ... 9

2.3.1 Definisi low back pain... 9

2.3.2 Etiologi low back pain ... 10

2.3.2.1 Kelainan kongenital ... 10

2.3.2.2 Trauma dan gangguan mekanis ... 10

2.3.2.3 Radang (inflamasi) ... 11

2.3.2.4 Tumor ... 11

2.3.2.5 Gangguan organ-organ dalam rongga abdomen ... 12

2.3.2.6 Degenerasi ... 13

2.3.2.7 Kelainan psikogen ... 14

2.3.2.8 Kelainan sikap tubuh (postur) ... 15

2.3.2.9 Gangguan otot, tendo dan ligamen ... 15

2.3.3 Patofisiologi low back pain ... 15

2.3.3.1 Reseptor nyeri dan stimulasinya ... 15

2.3.3.2 Jalur nyeri di sistem saraf pusat ... 18

a. Jalur asendens ... 18

b. Jalur desendens ... 18

2.3.4 Low Back Pain (LBP) akut... 19

2.3.4.1 Penatalaksanaan LBP akut ... 19

(17)

2.3.5.1 Faktor resiko terjadinya LBP akut dan LBP

kronik ... 20

2.3.5.2 Diagnosa LBP kronik ... 20

2.3.5.3 Penatalaksanaan LBP kronik ... 21

2.4 Fisioterapi ... 23

2.4.1 Terapi mekanik ... 23

a. Latihan (Exercise) ... 23

b. Pijat (Massage) ... 24

2.4.2 Hidroterapi ... 26

2.4.3 Termoterapi ... 27

2.4.4 Ultrasound (U.S) ... 28

2.4.5 Elektroterapi ... 28

2.4.6 Indikasi dan kontraindikasi fisioterapi ... 30

BAB 3 KERANGKA KONSEPTUAL DAN HIPOTESIS ... 31

3.1 Kerangka konseptual penelitian ... 31

3.2 Hipotesis ... 32

BAB 4 METODOLOGI PENELITIAN... 33

4.1 Rancangan penelitian ... 33

4.2 Lokasi dan waktu penelitian ... 33

4.3 Populasi dan sampel penelitian ... 33

4.3.1 Populasi ... 33

4.3.2 Sampel ... 33

4.3.3 Besar sampel ... 33

(18)

4.3.5 Karakteristik sampel penelitian ... 34

4.3.5.1 Kriteria inklusi ... 34

4.3.5.2 Kriteria eksklusi ... 35

4.3.6 Variabel penelitian ... 35

4.3.6.1 Variabel bebas ... 35

4.3.6.2 Variabel tergantung ... 35

4.3.6.3 Variabel perancu ... 35

4.3.7 Definisi operasional ... 35

4.4 Instrumen penelitian ... 36

4.5 Prosedur penelitian ... 36

4.6 Analisis data ... 36

BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN ANALISIS DATA ... 38

5.1 Hasil penelitian ... 38

5.1.1 Distribusi data karakteristik pasien LBP yang menjalani fisioterapi ... 38

5.1.2 Distribusi jenis fisioterapi pada pasien LBP ... 40

5.1.3 Distribusi lama waktu fisioterapi yang dijalani pasien LBP ... 40

5.1.4 Distribusi tingkat nyeri pasien LBP yang menjalani fisioterapi ... 41

5.2 Analisis data ... 43

BAB 6 PEMBAHASAN ... 46

BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN ... 50

(19)
(20)

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Faktor resiko terjadinya LBP akut dan LBP kronik ... 20 Tabel 2.2 Indikasi dan kontraindikasi fisioterapi ... 30 Tabel 5.1 Distribusi jenis kelamin pada pasien LBP kronik yang menjalani

fisioterapi ... 38 Tabel 5.2 Distribusi usia pada pasien LBP kronik yang menjalani

fisioterapi ... 38 Tabel 5.3 Distribusi pekerjaan pada pasien LBP kronik yang menjalani

fisioterapi ... 39 Tabel 5.4 Distribusi pendidikan terakhir pada pasien LBP kronik yang menjalani

Fisioterapi ... 39 Tabel 5.5 Distribusi indeks massa tubuh (IMT) pada pasien LBP kronik

yang menjalani fisioterapi ... 39 Tabel 5.6 Distribusi jenis fisioterapi pada pasien LBP kronik di RSUD

dr. Iskak Tulungagung ... 40 Tabel 5.7 Distribusi lama waktu fisioterapi yang dijalani pasien LBP

kronik di RSUD dr. Iskak Tulungagung ... 40 Tabel 5.8 Distribusi visual analogue scale (VAS) pada pasien LBP sebelum

menjalani fisioterapi ... 41 Tabel 5.9 Distribusi visual analogue scale (VAS) pada pasien LBP kronik setelah

(21)

Tabel 5.10 Distribusi penggunaan jenis fisioterapi terhadap penurunan

nyeri ... 42

Tabel 5.11 Distribusi lama waktu menjalani fisioterapi terhadap penurunan nyeri ... 43

Tabel 5.12 Hasil analisis chi square ... 43

Tabel 5.13 Penggunaan fisioterapi terhadap penurunan nyeri ... 44

(22)

DAFTAR GAMBAR

(23)

DAFTAR SINGKATAN

CGRP : Calcitonin gene-related peptide EMG : Electromyography

IR : Infra red

LBP : Low back pain LGS : Lingkup gerak sendi

MRI : Magnetic resonance imaging NSAID : Non steroid anti inflammation drug SP : Substansi peptida

SWD : Short wave diathermi

TENS : Transcutaneus electric nerve stimulation

US : Ultrasound

(24)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Informed consent ... 54

Lampiran 2 Lembar kuisioner ... 55

Lampiran 3 Data kuisioner ... 60

(25)

DAFTAR PUSTAKA

Cameron MH, 1999, Physical Agentd in Rehabilitation From Research to Practice, W.B. Saunders Company, USA.

Croft PR, Macfarlane GJ, Papageorgiou AC, et al 198, Outcome of Low Back Pain in General Practice : a Prospective Study, viewed 10 Januari 2011, <http://www.bmj.com/comtent/316/7141/1356.full>.

Hartwig MS, Wilson LM, 2005, Nyeri, In:Huriawati Hartanto, Natalia Susi, Pita Wulansari, et al, Patofisiologi : Konsep Klinis Proses-Proses Penyakit volume II, edisi VI, EGC, Jakarta, pp. 1063-1104.

Judana A, Sastrodiwirjo S, 2002, Peranan Neurologi Dalam Masalah Nyeri Punggung Bawah, In:Soemarmo Markam, Penuntun Neurologi, Binarupa Aksara, Tangerang, pp. 244-252.

Kasjmir YL, 2006, Nyeri Spinal, In:Aru W. Sudoyo, Bambang setiyohadi, Idrus Alwi, et al, Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid II, Edisi IV, Balai Penerbit Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran UI, Jakarta, pp. 1301-1307.

Koes BW, Tulder MW, Thomas S, 2006, Diagnosis and Treatment of Low Back Pain,

Vol 332, viewed 1 Januari 2011,

<http://bmj.com/cgi/content/full/332/7555/1430>.

Priyambodo H, 2008, Penatalaksanaan Fisioterapi Pada Kondisi Low Back pain

Miogenik di RSUD Boyolali, Fakultas Ilmu Kesehatan

UniversitaMuhammadiyah, Surakarta.

Putz R, Pabst R, 2006, Sobotta : Atlas Anatomi Manusia, Edisi 22, EGC, Jakarta.

Reksoprodjo S, 2002, Rehabilitasi Dalam Ilmu Bedah, In : Soelarto Reksoprodjo, Kumpulan Kuliah Ilmu Bedah, Binarupa Aksara, Tangerang, pp. 611-617.

Ropper AH, Brown RH, 2005, Adams an Victor’s Principles of Neurology, 8th

edn, McGraw-Hill, USA.

Setiyohadi B, 2007, Etiopatogenesis Nyeri Pinggang, In : Naskah Lengkap Pertemuan Ilmiah Tahunan Ilmu Penyakit Dalam, Jakarta, Agustus, pp.162-171.

Silbernagl S, Lang F, 2006, Teks & Atlas Berwarna Patofisiologi, EGC, Jakarta.

Sujawan, 2002, Nyeri Punggung Bawah, In : Soemarmo Markam, Penuntun Neurologi, Binarupa Aksara, Tangerang, pp. 235-236.

Taguchi T, 2003, Low Back Pain in Young and Middle-Aged People, Vol 46, viewed 1 Januari 2011, <http://www.med.or.jp/english/pdf/2003-10/417.423.pdf>.

Referensi

Dokumen terkait

Skripsi ini membahas tentang Persepsi Masyarakat Kecamatan Tallo Kota Makassar terhadap Fatwa MUI tentang Penggunaan vaksin Measles Rubella Analisis Perbandingan Sosiologi

1x40 menit Buku BSE, lingkungan, dadu, mata uang, kartu bridge, kartu bernomor Mendiskusikan untuk menentukan ruang sampel suatu percobaan dengan mendata titik sampelnya.

ikan badut akan memakan parasit yang menempel pada tentakel.. anemon, sedangkan anemon akan melindungi ikan badut dari

[r]

Dasar Pembelajaran Materi Kegiatan Pembelajaran Indikator Pencapaian Kompetensi Karakter yang Diharapkan.

Di dalam penelitian ini, di bahas tentang tata cara pelaksanaan kesenian bordah dan fungsi yang terdapat pada adat perkawinan Melayu di Desa Teluk Binjai, Kecamatan Kualuh

Menggunakan penggaris dan jangka untuk melukis garis sumbu, garis bagi, garis berat, dan garis tinggi suatu segitiga.  Melukis garis tinggi, garis bagi, garis berat, dan

Dibuat oleh Dokter Hewan Karantina berdasarkan hasil pemeriksaan yang menyatakan bahwa media pembawa berupa hewan/produk hewan/benda lain disetujui untuk dibongkar namun