• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sistem Informasi SMA Negeri 8 Medan Berbasis Web

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2016

Membagikan "Sistem Informasi SMA Negeri 8 Medan Berbasis Web"

Copied!
123
0
0

Teks penuh

(1)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

SISTEM INFORMASI SMA NEGERI 8 MEDAN

BERBASIS WEB

TUGAS AKHIR

MARNI SINURAT

062406137

PROGRAM STUDI D-3 ILMU KOMPUTER

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(2)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

SISTEM INFORMASI SMA NEGERI 8 MEDAN

BERBASIS WEB

TUGAS AKHIR

Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat mencapai gelar Ahli Madia

MARNI SINURAT

062406137

PROGRAM STUDI D-3 ILMU KOMPUTER

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(3)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

PERSETUJUAN

Judul : SISTEM INFORMASI SMA NEGERI 8 MEDAN

BERBASIS WEB

Kategori : TUGAS AKHIR

Nama : MARNI SINURAT

Nomor Induk Mahasiswa : 062406137

Program Studi : D3 ILMU KOMPUTER

Departemen : MATEMATIKA

Fakultas : MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN

ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

Diluluskan di Medan, Juni 2009

Diketahui / Disetujui oleh :

Departemen Matematika FMIPA USU Pembimbing

Ketua,

Dr. Saib Suwilo, M.Sc Dr. Saib Suwilo, M.Sc

(4)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

PERNYATAAN

SISTEM INFORMASI SMA NEGERI 8 MEDAN BERBASIS WEB

TUGAS AKHIR

Saya mengakui bahwa tugas akhir ini adalah hasil kerja saya sendiri, kecuali beberapa kutipan dan ringkasan yang masing-masing disebutkan sumbernya.

Medan, Juni 2009

MARNI SINURAT 062406137

(5)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

PENGHARGAAN

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas segala rahmat dan

hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini sebagai salah satu syarat

untuk menyelesaikan studi pada D-III Ilmu Komuter FMIPA USU. Adapun judul dari

tugas akhir ini adalah “Sistem Informasi SMA Negeri 8 Medan Berbasis Web”.

Pada kesempatan ini penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak

yang telah banyak membimbing, mengarahkan dan membantu penulis, serta

memberikan semangat dalam menyelesaikan tugas akhir ini. Penulis mengucapkan

terima kasih kepada:

1. Bapak Dr. Saib Suwilo, M.Sc selaku Dosen Pembimbing Tugas Akhir yang

telah memberikan bimbingan dan arahan selama ini kepada penulis dalam

menyelesaikan tugas akhir.

2. Bapak Dr. Eddy Marlianto, M.Sc, selaku Dekan FMIPA USU.

3. Bapak Dr Sutarman, Msc, selaku pembantu dekan 1 FMIPA USU.

4. Bapak Dr. Saib Suwilo, M.Sc, selaku Ketua Jurusan Program Studi D-3 Ilmu

Komputer FMIPA USU.

5. Seluruh Dosen Pengajar Program Studi D-3 Ilmu Komputer Fakultas MIPA

Univesitas Sumatera Utara yang telah memberikan ilmu yang bermanfaat

(6)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

6. Teristimewa buat Ayahanda dan Ibunda yang senantiasa memberikan

semangat dan mendoakan penulis agar lancar dalam segala urusan dan juga

kepada abang dan kakak tersayang yang selalu memberi dukungan.

7. Rekan – rekan seangkatan Penulis khususnya kepada Cita, Kiki, Henny,

Lanna,Aan, Sita, Ama, Astri, Eva, Santi, Juli, Yusni dan teman–teman

seangkatan yang tidak bisa disebutkan satu per satu.

Akhirnya, penulis hanya bisa memanjatkan do’a semoga Allah SWT akan

membalas semua kebaikan semua pihak. Amin.

Medan, Juni 2009

(7)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

ABSTRAK

(8)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

DAFTAR ISI

Halaman

Persetujuan ii

Pernyataan iii

Penghargaan iv

Abstrak vi

Daftar Isi vii

Bab 1 Pendahuluan 1

1.1 Latar Belakang 1

1.2 Rumusan Masalah 2

1.3 Tujuan Penelitian 2

1.4 Manfaat Penelitian 3

1.5 Metode Penelitian 3

1.6 Sistematika Penulisan 4

Bab 2 Tinjauan Teori 5

2.1 Sistem Informasi 5

2.2 Pengenalan Internet 7

2.2.1 TCP/IP 10

2.2.2 WWW (World Wide Web) 11

2.2.3 HTTP (Hypertext Transfer Protocol) 12

2.2.5 Browser 13

2.2.6 Domain 14

2.2.7 URL (Uniform Resource Locater) 15

2.3 HTML 16

2.4 Pengenalan PHP (Hypertext Preprocessor) 17

2.4.1 Pengertian PHP 17

2.10 Macromedia Dreamweaver 30

Bab 3 Sekilas Tentang SMA Negeri 8 Medan 31

(9)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

3.2 Struktur Organisasi SMA Negeri 8 Medan 32

3.3 Visi, Misi dan Tujuan SMA Negeri 8 Medan 33

3.3.1 Visi SMA Negeri 8 Medan 33

3.3.2 Misi SMA Negeri 8 Medan 33

3.3.3 Tujuan SMA Negeri 8 Medan 34

Bab 4 Perancangan Sistem 36

4.1 Perancangan Sistem 36

4.2 Data Flow Diagram (DFD) 37

4.3 Perancangan Database 39

4.3.1 Tabel Siswa 40

4.4 Flowchart Sistem 44

4.4.1 Flowchart Login Admin 44

4.4.2 Flowchart Menu Admin 45

4.4.3 Flowchar Pencarian Data Siswa Pada Menu Admin 46

4.4.4 Flowchart Menambah Data 47

4.4.5 Flowchart Mengedit Data 47

4.4.6 Flowchart Login Guru 48

44.7 Flowchart Menu Guru 49

4.4.9 Flowchart Data Nilai dan Absensi 50

4.4.9 Flowchart Login Siswa 51

4.4.10 Flowchart Menu Siswa 52

4.5 Membangun Halaman Web 53

Bab 5 Implementasi Sistem 55

5.1 Pengertian Implementasi Sistem 55

5.2 Tujuan Implementasi Sistem 55

5.3 Komponen-Komponen Kebutuhan Sistem 56

5.3.1 Hardware 56

5.3.2 Software 56

5.3.3 Brainware 59

Bab 6 Kesimpulan dan Saran 60

6.1 Kesimpulan 60

6.2 Saran 61

Daftar Pustaka 62

(10)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Sejak komputer pribadi (Personal Computer) diperkenalkan ke dunia Intel

meluncurkan mikroprosesor 8008 yang menjadi otak utama komputer sebagai

pengendali cerdas. Didalam komputer terdapat mikroprosesor yang menjalankan

sejumlah instruksi yang diperintahkan padanya dan kumpulan instruksi sebagai

pengendali sistem komputer yang kompleks sesuai kebutuhannya.

Dengan berkembangnya sistem pendukungnya maka komputer dibuat untuk

memecahkan sebuah masalah sederhana hingga masalah yang kompleks. Kesulitan

dalam SMA Negeri 8 Medan adalah mereka masih menyusun berkas dan mengentri

data dengan cara manual sehingga berkas – berkas harus disusun dan disimpan

sehingga menjadi tumpukan kertas, pada saat memerlukan data kita harus mencari

berkas dengan membongkar tumpukan kertas tersebut, cara manual ini membuat

pekerjaan itu lama dan lambat untuk dapat diselesaikan.

Untuk memenuhi segala kebutuhan di atas diperlukan adanya suatu aplikasi

yang berbasis sistem informasi. Dalam hal ini, penulis menggunakan bahasa PHP dan

MySQL sebagai pengolah data dan server serta aplikasi pendukung lainnya, seperti

(11)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

Dengan uraian masalah tersebut, penulis berkeinginan membantu bimbingan

tersebut untuk mengubah sistem penyampaian informasi yang telah ada sebelumnya,

sehingga mempermudah semua pihak yang membutuhkan segala informasi yang ada

di SMA Negeri 8 Medan. Atas dasar inilah penulis tertarik mengangkat judul “Sistem

Informasi SMA Negeri 8 Medan dengan menggunakan PHP dan MySQL ”.

Semoga dengan diselesaikannya sistem informasi dengan judul di atas,

bermanfaat untuk memberikan informasi dengan cepat serta lebih efisien dan jangka

panjangnya, mampu memanfaatkan secara lebih baik sumber daya komputer bagi

siapa saja yang menggunakan dan bagi penulis tentunya.

1.2. Rumusan Masalah

Sebuah sekolah yang memiliki siswa yang banyak seperti SMA Negeri 8 Medan

seharusnya memiliki sistem informasi yang memadai untuk mempermudah

penyimpanan dan pencarian informasi secara cepat. Sistem informasi yang dimiliki

oleh SMA Negeri 8 Medan belum memadai maka prnulis bermaksud membangun

sistem informasi yang sesuai. Dan seharusnya sistem informasi tersebut dapat diakses

oleh orang luar yang ingin mengetahui mengenai SMA Negeri 8 Medan maka

dibangunlah sistem informasi berbasis web.

(12)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

Tujuan dari penelitian yang penulis lakukan adalah untuk membangun sebuah

sistem informasi yang sesuai digunakan di SMA Negeri 8 Medan.

1.4. Manfaat Penelitian

Manfaat penelitian disini bagi penulis sendiri adalah untuk menciptakan suatu sistem

yang dapat mempermudah pengolahan data siswa SMA Negeri 8 Medan sehingga

lebih cepat, akurat dan efisien.

1.5. Metode Penelitian

Adapun Metodologi penelitian yang digunakan penulis adalah:

1. Langkah pertama penulis mengunjungi SMA Negeri 8 Medan dan mengumpulkan

informasi yang dibutuhkan.

2. Langkah kedua merancang sistem informasi yang akan dibangun.

3. Langkah ketiga Membangun sistem informasi yang sesuai dengan SMA Negeri 8

Medan.

1.6. Sistematika Penulisan

Adapun sistematika penukisan laporan Tugas Akhir ini adalah sebagai berikut:

(13)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

Pada bab ini diuraikan secara ringkas tentang Latar Belakang, Rumusan

masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, metode penelitian dan

sistematika penulisan.

BAB 2 :TINJAUAN TEORI

Bab ini berisikan tentang uraian teoritis mengenai pengertian-pengertian

dan mengenai bahasa pemrograman yang digunakan

BAB 3 : SEKILAS TENTANG SMA NEGERI 8 MEDAN

Dalam bab ini penulis menyajikan gambaran tentang SMA Negeri 8

Medan yang terdiri dari gambaran umum SMA Negeri 8 Medan, struktur

organisasi, visi dan misi serta tujuan SMA Negeri 8 Medan.

BAB 4 : PERANCANGAN SISTEM

Bab ini berisikan rancangan sistem yang akan dibentuk, pengertian

perancangan sistem, data flow diagram, algoritma, persiapan database, dan

rancangan model tampilan website.

BAB 5 : IMPLEMENTASI SISTEM

Pada Bab ini berisi uraian pengertian dan tujuan implementasi sistem,

spesifikasi sistem, elemen-elemen sistem dan tampilan halaman.

BAB 6 : KESIMPULAN DAN SARAN

Bab ini berisikan uraian kesimpulan dan saran penulis dari rancangan

(14)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

BAB 2

TINJAUAN TEORI

2.1Sistem Informasi

Sistem informasi terdiri dari dua kata, yaitu “Sistem” dan “Informasi”. Sistem yaitu

sekumpulan objek yang bekerja bersama-sama untuk menghasilkan suatu kesatuan

metode, prosedur, tekhnik yang digabungkan dan diatur sedemikian rupa sehingga

menjadi satu kesatuan yang berfungsi untuk mencapai tujuan tertentu. Informasi yaitu

data yang telah diolah, dibentuk dan dimanipulasi menjadi sesuatu yang berarti dan

sesuai dengan keperluan pengguna informasi yang bersangkutan serta dapat digunakan

untuk mengambil suatu keputusan.

Pendekatan sistem yang lebih menekankan pada elemen atau komponennya

mendefinisikan bahwa sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi

untuk mencapai suatu tujuan tertentu (Jogianto Hartono, 1999).

Pendekatan sistem yang merupakan kumpulan dari elemen-elemen atau

(15)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

dan lebih banyak diterima karena pada kenyataannya suatu sistem terdiri dari beberapa

subsitem atau sistem-sistem bagian (Jogianto Hartono, 1999).

Komponen-komponen atau subsistem-subsistem dalam suatu sistem tidak

dapat berdiri sendiri, semuanya saling berinteraksi dan saling berhubungan

membentuk satu kesatuan sehingga sasaran atau tujuan sistem tersebut dapat tercapai

(Jogianto Hartono, 1999)

Pendekatan sistem yang menekankan pada komponen akan lebih mudah di

dalam mempelajari suatu sistem untuk tujuan analisis dan perancangan suatu sistem.

Untuk menganalisis dan merencanakan suatu sistem, analisis dan perancangan sistem

harus mengerti terlebih dahulu mengenai komponen-komponen atau elemen-elemen

atau subsistem-subsistem dari sistem tersebut (Jogianto Hartono, 1999).

Sedangkan pengertian ”informasi” menurut ahli, yaitu :

Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih

berarti bagi yang menerimanya, sedangkan data merupakan sumber informasi yang

menggambarkan suatu kejadian atau fakta. Kejadian-kejadian (event) adalah sesuatu

yang terjadi pada saat tertentu (Jogianto Hartono, 1999).

Maka dapat disimpulkan bahwa pengertian dari Sistem Informasi secara

umum adalah suatu susunan yang sistematik dan teratur dari jaringan-jaringan aliran

informasi yang saling berhubungan dalam prosedur pengolahan data yang

(16)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

baik data yang bersifat internal maupun data yang bersifat eksternal untuk dasar

pengambilan keputusan dalam rangka mencapai suatu tujuan.

2.2 Pengenalan Internet

Interconnected Network atau yang lebih populer dengan sebutan internet adalah

sebuah sistem komunikasi global yang menghubungkan komputer-komputer dan

jaringan-jaringan komputer di seluruh dunia. Dari segi ilmu pengetahuan internet

merupakan sebuah perpustakaan besar yang didalamnya terdapat jutaan (bahkan

milyaran) informasi atau data yang dapat berupa text, graphic, audio maupun animasi,

dan lain-lain dalam bentuk media elektronik. Orang bisa "berkunjung" ke

perpustakaan tersebut kapan saja dan dari mana saja. Dari segi komunikasi, Internet

adalah sarana yang sangat efisien dan efektif untuk melakukan pertukaran informasi

jarak jauh, maupun di dalam lingkungan perkantoran.

Internet menyediakan akses untuk layanan telekomunikasi dan sumber daya

informasi untuk jutaan pemakainya yang tersebar di seluruh dunia. Layanan internet

meliputi komunikasi langsung (email, chat), diskusi (email, milis), sumber daya

informasi yang terdistribusi (World Wide Web), remote login dan lalu lintas file

(Telnet, FTP), dan aneka layanan lainnya. Komputer dan jaringan dengan berbagai

(17)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

Windows, Mac, dll) bertukar informasi dengan sebuah protokol standar yang dikenal

dengan nama TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol). Protokol ini

memiliki kemampuan untuk bekerja diatas segala jenis komputer, tanpa terpengaruh

oleh perbedaan perangkat keras maupun sistem operasi yang digunakan. Internet juga

memiliki gateway ke jaringan dan layanan yang berbasis protokol lainnya (Mico

Pardosi, Pengenalan Internet, 2004).

Cikal bakal jaringan Internet yang kita kenal saat ini pertama kali

dikembangkan tahun 1969 oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat dengan

nama ARPAnet (US Defense Advanced Research Projects Agency). ARPAnet

dibangun dengan sasaran untuk membuat suatu jaringan komputer yang tersebar untuk

menghindari pemusatan informasi di satu titik yang dipandang rawan untuk

dihancurkan apabila terjadi peperangan. Dengan cara ini diharapkan apabila satu

bagian dari jaringan terputus, maka jalur yang melalui jaringan tersebut dapat secara

otomatis dipindahkan ke saluran lainnya.

Di awal 1980-an, ARPAnet terpecah menjadi dua jaringan, yaitu ARPAnet dan

Milnet (sebuah jaringan militer), akan tetapi keduanya mempunyai hubungan sehingga

komunikasi antar jaringan tetap dapat dilakukan. Pada mulanya jaringan interkoneksi

ini disebut DARPA Internet, tapi lama-kelamaan disebut sebagai internet saja.

Sesudahnya, internet mulai digunakan untuk kepentingan akademis dengan

menghubungkan beberapa perguruan tinggi, University of California at Santa Barbara,

University of Utah, dan Stanford Research Institute. Ini disusul dengan dibukanya

(18)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

komputer pribadi (Personal Computer). Berikutnya, protokol standar TCP/IP mulai

diperkenalkan pada tahun 1982, disusul dengan penggunaan sistem DNS (Domain

Name Service) pada 1984.

Di tahun 1986 lahir National Science Foundation Network (NSFNET), yang

menghubungkan para periset di seluruh negeri dengan 5 buah pusat super komputer.

Jaringan ini kemudian berkembang untuk menghubungkan berbagai jaringan

akademis lainnya yang terdiri atas universitas dan konsorsium-konsorsium riset.

NSFNET kemudian mulai menggantikan ARPANET sebagai jaringan riset utama di

Amerika hingga pada bulan Maret 1990 ARPANET secara resmi dibubarkan. Pada

saat NSFNET dibangun, berbagai jaringan internasional didirikan dan dihubungkan ke

NSFNET. Australia, negara-negara Skandinavia, Inggris, Perancis, jerman, Kanada

dan Jepang segera bergabung kedalam jaringan ini.

Pada awalnya, internet hanya menawarkan layanan berbasis teks, meliputi

remote access, email/messaging, maupun diskusi melalui newsgroup (Usenet).

Layanan berbasis grafis seperti World Wide Web (WWW) saat itu masih belum ada.

Yang ada hanyalah layanan yang disebut Gopher yang dalam beberapa hal mirip

seperti web yang kita kenal saat ini, kecuali sistem kerjanya yang masih berbasis teks.

Kemajuan berarti dicapai pada tahun 1990 ketika World Wide Web mulai

dikembangkan oleh CERN (Laboratorium Fisika Partikel di Swiss) berdasarkan

proposal yang dibuat oleh Tim Berners-Lee. Namun demikian, WWW browser yang

pertama baru lahir dua tahun kemudian, tepatnya pada tahun 1992 dengan nama Viola.

(19)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

web browser yang pertama ini masih sangat sederhana, tidak secanggih browser

modern yang kita gunakan saat ini.

Terobosan berarti lainnya terjadi pada 1993 ketika InterNIC didirikan untuk

menjalankan layanan pendaftaran domain. Bersamaan dengan itu, Gedung Putih

(White House) mulai online di Internet dan pemerintah Amerika Serikat meloloskan

National Information Infrastructure Act. Penggunaan internet secara komersial

dimulai pada 1994 dipelopori oleh perusahaan Pizza Hut, dan Internet Banking

pertama kali diaplikasikan oleh First Virtual. Setahun kemudian, Compuserve,

America Online, dan Prodigy mulai memberikan layanan akses ke Internet bagi

masyarakat umum. Sementara itu, kita di Indonesia baru bisa menikmati layanan

internet komersial pada sekitar tahun 1994. Sebelumnya, beberapa perguruan tinggi

seperti Universitas Indonesia telah terlebih dahulu tersambung dengan jaringan

internet melalui gateway yang menghubungkan universitas dengan network di luar

negeri.

2.2.1 TCP/IP

Dalam arti yang sederhana, TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet

Protocol) adalah jenis protokol yang memungkinkan suatu komputer untuk

berkomunikasi dengan komputer lain melalui suatu jaringan yang sering disebut

dengan internet. TCP/IP bekerja untuk mengatur bagaimana komputer terhubung

(20)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

Protokol adalah sekelompok aturan yang harus diikuti oleh

perusahaan-perusahaan dan produk-produk software agar produk mereka itu bisa kompatibel satu

dengan yang lainnya. Suatu protokol menentukan bagaimana suatu software

berkomunikasi dengan software lainnya. Suatu protokol menentukan bagaimana setiap

bagian dari keseluruhan paket mengatur perjalanan informasinya.

Internet, dari awal memang sudah dibuat dengan menggunakan TCP/IP pada

tingkat protokolnya yang memungkinkan sistem apapun yang terhubung ke dalamnya

bisa berkomunikasi dengan sistem lain tanpa memperdulikan bagaimana sistem

masing-masing bekerja.

TCP/IP sebenarnya adalah dua macam protokol berbeda. Tidak seperti yang

dianggap banyak orang, istilah TCP/IP mengacu kepada seluruh keluarga protokol

yang dirancang untuk mentransfer informasi sepanjang jaringan. TCP/IP dirancang

untuk menjadi komponen perangkat lunak dari suatu jaringan.

Semua bagian di dalam keluarga TCP/IP memiliki tugas tersendiri, misalnya

email, mentransfer file, menyediakan layanan login jarak jauh (remote login) dan

menangani informasi routing jaringan.

Protokol TCP bertanggung jawab memecah informasi ke dalam beberapa

paket, sedangkan IP bertanggung jawab mentransfer paket-paket tersebut sesuai

tujuan. Kemudian TCP bertugas menyatukan kembali paket-paket itu ke urutan yang

(21)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

2.2.2 WWW (World Wide Web)

WWW (wide world web) merupakan kumpulan web server dari seluruh dunia yang

berfungsi menyediakan data dan informasi untuk digunakan bersama. WWW dapat

diumpamakan sebagai perpustakaan besar yang menyediakan berbagai informasi yang

dibutuhkan. World Wide Web (WWW) merupakan bagian dari internet yang paling

cepat berkembang dan paling populer. WWW bekerja merdasarkan pada tiga

mekanisme berikut:

a. Protocol, standard aturan yang di gunakan untuk berkomunikasi pada

computer networking, Hypertext Transfer Protocol (HTTP) adalah protokol

untuk WWW.

b. Address, WWW memiliki aturan penamaan alamat web yaitu URL (Uniform

Resource Locator) yang di gunakan sebagai standar alamat internet.

c. HTML, digunakan untuk membuat document yang bisa di akses melalui web.

(Mico Pardosi, 2004)

2.2.3 HTTP (Hypertext Transfer Protocol)

HTTP (Hypertext Transfer Protocol) adalah suatu protocol internet yang digunakan

oleh world wide web. Dengan protocol ini sebuah web client ( dalam hal ini browser)

seperti Internet Explorer atau Netscape dapat melakukan pertukaran data hypermedia,

(22)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

Server dan browser web berkomunikasi satu sama lain dengan protokol yang

memang dibuat khusus untuk ini, yaitu HTTP. HTTP bertugas menangani

permintaan-permintaan (request) dari browser untuk mengambil dokumen-dokumen web.

HTTP bisa dianggap sebagai sistem yang bermodel client-server. Browser

web, sebagai client-nya, mengirimkan permintaan kepada server web untuk

mengirimkan dokumen-dokumen web yang dikehendaki pengguna. Server web lalu

memenuhi permintaan ini dan mengirimkannya melalui jaringan kepada browser.

Setiap permintaan akan dilayani dan ditangani sebagai suatu koneksi terpisah yang

berbeda.

Semua dokumen web dikirim sebagai file teks biasa. Sewaktu mengirimkan

request kepada server web, browser juga mengirimkan sedikit informasi tentang

dirinya, termasuk jenis-jenis file yang bisa dibaca olehnya. Informasi ini lalu

digunakan oleh server web untuk menentukan apakah dokumen yang diminta bisa

dikirimkan kepada browser atau tidak.

HTTP bekerja di atas TCP (Transmission Control Protocol) yang menjamin

sampainya data di tujuan dalam urutan yang benar. Bila suatu kesalahan terjadi selama

proses pengiriman, pihak pengirim akan mendapat pemberitahuan bahwa telah terjadi

ketidakberesan. Karenanya server dan client tidak harus menyediakan mekanisme

untuk memeriksa kesalahan transmisi data, yang berarti mempermudah pekerjaan

pemrograman. Namun demikian, HTTP tidak memiliki apa yang disebut session,

seperti halnya FTP, yang menjaga hubungan antara server dan client secara konsisten.

(23)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

client dan server, baru kemudian datanya ditransfer. Setelah data selesai ditransfer,

koneksi antara server dan client akan diputus. Sifatnya ini membuat HTTP sering

disebut dengan istilah protokol hit-and-run. (Muhammad Sutiyadi, 2003)

2.2.4 Browser

Browser adalah sebuah program yang digunakan untuk menampilkan halaman web.

Browser berkomunikasi dengan web server melalui protocol HTTP yang membaca

dan menerjemahkan bahasa HTML dan data gambar untuk ditampilkan secara visual

sehingga informasi yang ada dapat dibaca. Browser merupakan software yang di

install di mesin client yang berfungsi untuk menterjemahkan tag-tag HTML menjadi

halaman web. Jenis-jenis browser yang sering digunakan adalah Netscape

Navigator/Comunicator, Internet Explorer, Mozilla Firefox, Opera dan lain-lain

(Muhammad Sutiyadi, 2003).

Beberapa kriteria yang harus ada pada browser agar dapat menampilkan

halaman web dengan baik:

a. Memiliki kompatibilitas dalam membaca dan menerjemahkan HTML dan

mendukung bahasa XHTML.

b. Dapat menerjemahkan scripting web seperti Javascript, VBscript, CSS, XML,

RSS.

c. Dukungan terhadap plugins seperti Flash Player, Quicktime, Java Applet, dan

sebagainya.

d. Penanganan kesalahan yang baik jika browser tidak dapat menampilkan

(24)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

2.2.5 Domain

Domain adalah nama unik yang diberikan untuk mengidentifikasi nama server

komputer seperti web server atau email server di internet. Nama domain memberikan

kemudahkan pengguna di internet untuk melakukan akses ke server dan mengingat

server yang dikunjungi dibandingan harus mengenal deretan nomor atau yang dikenal

IP. Berdasarkan tingkatannya domain memiliki beberapa level yaitu sebagai berikut :

a. Top Level Domain

Top level Domain Name adalah deretan kata belakang nama domain seperti

.com (dotcommercial), .net (dotnetwork), .org (dotorganization), .edu

(doteducation), .gov (dotgovernment), dan .mil (dotmilitary). Ada dua macam

Top Level Domain, yaitu Global Top Level Domain (gTLD) dan Country Code

Top Level Domain (ccTLD). gTLD adalah seperti yang diungkapkan diatas

dan ccTLD adalah TLD yang diperuntukkan untuk masing-masing negara,

seperti Indonesia dengan kode ID (co.id, net.id, or.id) atau Singapura dengan

kode SG (com.sg, net.sg, dsb).

b. Second Level Domain

Second Level Domain Domain Name (SLD) adalah nama domain yang anda

daftarkan. Misalnya nama domain yang anda daftarkan adalah domainku.com,

maka domainku adalah SLD dan .comnya adalah TLD.

c. Third Level Domain

Third Level Domain Domain adalah nama sebelum Second Level Domain dan

(25)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

domainku.com, maka anda dapat menambahkan nama lain sebelum domainku,

yaitu mail.domainku.com atau search.domainku.com.

2.2.6 URL (Uniform Resource Locator)

URL adalah adalah suatu sarana yang digunakan sebagai penunjuk lokasi pada

internet. URL dapat dimisalkan dengan alamat yang dapat menunjukkan suatu lokasi.

Jika suatu situs tidak mempunyai URL, maka situs web tersebut tidak akan dapat

dikunjungi.

Format penulisan URL terdiri dari jenis protocol, nama web server, dan

direktori server. Contoh penulisan URL:

http://www.yahoo.com/versi1/news.php?id=5&ket=baru

a. http merupakan nama protocol, terletak pada bagian pertama dari susunan

URL yang menspesifikasikan metode pengaksesan situs. Nama protokol sering

juga disebut dengan istilah service (layanan). Service pada URL tidak hanya

http, tapi juga gopher, news, dan ftp.

b.

kali (//). Terkadang nama webserver juga disertai dengan nomor port yang

terletak dibelakang nama web server. Sebagai contoh:

//www.yahoo.com:1234/.

c. Versi1 merupakan nama direktori web server, pada URL memungkinkan

terdaptnya lebih dari satu direktori.

d. News.php merupakan nama file yang diakses. Nama file yang akan diakses

(26)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

e. id?5&ket=baru merupakan query (panggilan) yang digunakan untuk

mentransfer variable melalui URL dan diawali dengan tanda tanya (?). Tanda

(&) digunakan untuk menyambung variable jika lebih dari satu.

2.3 HTML

Hypertext Markup Language merupakan standar bahasa yang di gunakan untuk

menampilkan informasi pada halaman web. HTML menampilkan informasi dalam

bentuk hypertext dan mendukung perintah yang dapat digunakan untuk mengatur

tampilan informasi, beberapa hal yang bisa dilakukan HTML yaitu:

a. Mengontrol tampilan dari web page dan content-nya.

b. Mempublikasikan dokument secara online sehingga bisa di akses dari

seluruh dunia.

c. Membuat online form yang bisa di gunakan untuk menangani pendaftaran,

transaksi secara online.

d. Menambahkan object-object seperti image, flash, audio, dan video dalam

document HTML.

Struktur dokumen HTML:

<html>

<head>

<title>Judul Halaman</title>

</head>

<body>

(27)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

</body>

</html>

Beberapa program yang dapat di gunakan untuk membuat dokumen HTML

antara lain adalah Ms FrontPage, Dreamweaver, Notepad, dan lain-lain.

2.4 Pengenalan PHP (Hypertext Preprocessor)

2.4.1 Pengertian PHP

PHP merupakan bahasa pemrograman berbasis web yang terbukti sangat reliable

penggunaannya dan mempunyai dukungan yang kuat. Dukungan tersebut ialah

kemampuan dari PHP untuk terintegrasi dengan berbagai macam database.

Berbicara mengenai PHP tentu kita harus berbicara tentang internet karena

PHP ialah bahasa pemrograman berbasis web. Artinya, untuk membangun sebuah

website yang dinamis, dibutuhkan kemampuan bahasa pemrograman yang digunakan,

yaitu mudah terintegrasi ke dalam database.

PHP sudah tidak diragukan lagi kemampuannya tergabung dengan berbagai

macam jenis database, mulai dari dbase, ODBC, MySQL sampai Oracle. PHP

mempunyai fungsi sendiri untuk mengakses semua jenis database tersebut. PHP

merupakan produk open source yang akan terus dikembangkannya agar lebih

(28)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

fungsi session, semenjak PHP versi 4 sudah dapat digunakan fasilitas session. Bahasa

pemrograman ini semakin hari semakin canggih. PHP versi sekarang ialah PHP 5.

Bahasa Pemrograman ini banyak digunakan oleh programmer berlatar

belakang C/C++ karena kemiripan syntaxnya dan tentunya Open source, karenanya

gratis dan bebas. Database pasangannya biasanya MySQL, dijalankan bersama

webserver Apache di atas operating system Linux.

Banyak keuntungan yang dapat diperoleh jika menggunakan PHP sebagai

modul dari apache, di antaranya adalah :

a. Tingkat keamanan yang cukup tinggi.

b. Waktu eksekusi yang lebih cepat dibandingkan dengan bahasa pemograman

web lainnya yang berorientasi pada server-side scripting.

c. Akses ke sistem database yang lebih fleksibel seperti MySQL.

2.4.2 Sejarah PHP

PHP merupakan salah satu bahasa pemrograman web yang masih muda namun telah

mengalami perkembangan yang cukup signifikan dan telah banyak digunakan oleh

banyak user dalam membuat aplikasi web baik perseorangan maupun perusahaan.

2.4.2.1 PHP/FI (Personal Home Page / Form Interpreter)

Pertama kali PHP dibuat dan diperkenalkan oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995

(29)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

digunakan untuk kebutuhan pribadi saja. Pada awalnya, PHP/FI merupakan bagian

dari Personal Home Page Tools. Namun, karena kebutuhan penggunaan web yang

semakin kompleks maka dikembangkan PHP/FI dengan menggunakan bahasa C.

Rasmus menulis sejumlah besar fungsi untuk pengaksesan ke dalam database.

Penulisan itu juga bertujuan membangun halaman web menjadi dinamis.

PHP/FI merupakan akronim dari Personal Home Page/Forms Interpreter. Pada

awal penyusunan, PHP/FI hanya mempunyai fungsi dasar dari PHP yang ada sekarang

ini. Jadi, dengan kata lain, fondasi PHP sekarang ini adalah PHP/FI. Karena ketika

pertama dibuat menggunakan Perl maka PHP/FI juga mempunyai susunan dan

karakter pemrogram yang sama dengannya.

Pada tahun 1997, dikeluarkan PHP/FI versi 2.0. Fungsi-fungsi pada PHP/FI

ditulis dengan menggunakan bahasa C. Karena telah memiliki fungsi khusus untuk

mengakses database maka, pada tahun yang sama, terdapat kurang lebih 50.000

domain yang menggunakan PHP/FI sebagai bahasa pemrograman untuk website, atau

sekitar 1% dari total domain yang ada pada waktu itu. Booming PHP/FI tersebut

membuat semakin banyak orang yang tertarik untuk berpartisipasi mengembangkan

PHP/FI. Berkat kerjasama dan konstribusi mereka, PHP versi 3.0 pun dikeluarkan

walau kala itu masih dalam tahap alpha.

(30)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

PHP 3 merupakan generasi baru hasil pemgembangan PHP/FI. Banyak developer

yang terlibat di dalamnya. Tak heran jika PHP 3 dianggap sebagai tonggak awal bagi

terciptanya PHP versi sekarang ini. Secara resmi, peluncur PHP 3.0 ialah Andi

Gutmans dan Zeev Suraski pada tahun 1997. Mereka mengeluarkan PHP 3.0 karena

melihat kelemahan PHP/FI yang digunakan dalam aplikasi e-commerce. Kemudian,

mereka menulisnya ulang dengan masih mengacu kepada PHP/FI. Setelah PHP 3

dikeluarkan, mereka menyarankan untuk menghentikan proyek PHP/FI karena PHP 3

masih lebih baik.

Alasan untuk mulai mengembangkan PHP, merupakan akronim dari Hypertext

Preprocessor, dan memfokuskan diri pada PHP 3.0 ialah pengembangan versi ini

secara meluas dalam mendukung berbagai jenis database, protokol dan API. Dengan

dukungan yang semakin besar dari berbagai pihak yang menyumbangkan berbagai

modul maka, pada tahun 1998, 10% dari seluruh webserver yang ada kala itu telah

menginstalasi PHP versi 3.0.

2.4.2.3 PHP 4

PHP versi 4 diluncurkan untuk menangani kelemahan PHP 3, yaitu penggunaan fungsi

yang begitu kompleks. Kurangnya efisiensi waktu dan kinerja yang buruk diperbaiki

dan ditulis ulang dari inti PHP 3.

Dengan penambahan fitur baru, seperti session, dan penanganan input,

menjadikan PHP 4 aman dari berbagai jenis bahasa pemrograman berbasis web.

(31)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

merupakan inti dari PHP. Sebagai bagian dari inti PHP, secara fungsional ia bertugas

menangani input, menterjemahkan dan mengeksekusinya. Ia juga berperan

menterjemahkan fungsi.

2.4.2.4 PHP 5

Pada Juni 2004, Zend merilis PHP 5.0. PHP versi 5 muncul untuk menangani

kelemahan-kelemahan yang terdapat pada versi sebelumnya. PHP versi 5 dapat

membuat file .swf dan applet java. Fokus utamanya adalah mengoptimalkan

penggunaan PHP untuk OOP (Object Oriented Programming).

2.4.3 Konsep Dasar PHP

PHP adalah bahasa scripting yang menyatu dengan HTML dan dijalankan pada server

side. Artinya semua sintaks yang kita berikan akan sepenuhnya dijalankan pada server

sedangkan yang dikirimkan ke browser hanya hasilnya saja.

Untuk menuliskan dan memperkenalkan PHP, Anda harus memulainya dengan

tanda <?php, setelah tanda terseut dapat dilanjutkan dengan kode program di

dalamnya. Untuk mengakhiri kode program yang dibuat, dapat ditutup dengan tanda

?>. Selain penggunaan tanda seperti itu, dapat juga digunakan beberapa bentuk lain

(32)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

Tabel 2.1 Syntax dasar PHP

Awal Akhir

<? ?>

<?php ?>

<script languange=”php”> </script>

<% <%

Script yang dibuat dengan PHP disimpan dengan nama file berekstensi *.php,

misalnya : contoh.php. Bila script PHP diakses melalui komputer lokal maka file

berekstensi *.php disimpan di folder htdocs yaitu folder web server apache-nya.

Script PHP dapat juga dapat disisipkan di bagian manapun dalam dokumen HTML,

begitu pula sebaliknya script HTML dapat diletakkan di antara Script PHP.

2.5 MySQL

MySQL adalah salah satu jenis database server yang sangat terkenal. Kepopulerannya

disebabkan karena MySQL menggunakan SQL sebagai bahasa dasar dalam

mengakses database-nya. Selain itu, MySQL bersifat open source pada berbagai

platform.

MySQL termasuk jenis RDBMS (Relational Database Management System).

Itulah sebabnya istilah seperti tabel, baris, dan kolom digunakan pada MySQL. Pada

MySQL, sebuah database mengandung satu atau sejumlah tabel. Tabel terdiri atas

(33)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

Keungulan MySQL dibanding database server lain adalah:

a. Mampu menangani jutaan user dalam waktu yang bersamaan.

b. Mampu menampung lebih dari 50 juta record.

c. Sangat cepat dalam mengeksekusi perintah.

Berikut beberapa fungsi dasar MySQL yang sering digunakan beserta

deskripsi singkat dari masing-masing fungsi tersebut:

a. mysql_connect ( )

Sebelum melakukan operasi apapun pada MySQL, hal pertama yang harus

dilakukan adalah membuka koneksi dengan MySQL. Untuk menjalankan

fungsi tersebut, maka kita harus menjalankan fungsi mysql_connect() dengan

mengetikan hostname, username dan password.

b. mysql_create_db ( )

Untuk membuat database yang hanya dapat diakses oleh username dan

password, digunakan fungsi mysql_create_db() setelah koneksi ke MySQL

dibuka.

c. mysql_query ( )

Fungsi mysql_query() digunakan untuk mengirim query kepada database aktif

yang sudah dipilih.

d. mysql_fetch_row ( )

Digunakan untuk mengambil hasil query dari database sebagai data numerik

array. Fungsi ini mengambil data baris per baris (record) dari database secara

(34)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

e. mysql_fetch_array ( )

Digunakan untuk mengambil hasil query dari database sebagai data array

assosiatif.

f. mysql_num_rows ( )

Digunakan untuk menghitung jumlah baris hasil query

Fungsi mysql_query() membawa argumen yang didefiniskan di dalam tanda

kurung (). Argumen tersebut dinamakan query. Berikut beberapa argumen yang sering

digunakan:

a. CREATE TABLE

Digunakan untuk membuat tabel. Sintaks yang digunakan adalah:

CREATE TABLE nama_tabel (deskripsi_field) PRIMARY KEY (nama_kolom);

b. INSERT INTO

Digunakan untuk memasukan data baru ke dalam tabel. Sintaks yang

digunakan adalah:

INSERT INTO nama_tabel (nama_kolom) VALUES (nilai_data);

c. SELECT

Digunakan untuk menyeleksi semua atau sebagian record yang ada pada tabel.

Sintaks yang digunakan adalah :

(35)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

d. UPADATE

Digunakan untuk mengedit atau merubah data yeng telah tersimpan pada

tabel. Sintaks yang digunakan adalah :

UPDATE nama_tabel SET (nama_kolom=nilai_data) WHERE kondisi;

e. DELETE

Digunakan untuk menghapus data dari dalam tabel. Sintaks yang digunakan

adalah:

DELETE FROM nama_tabel WHERE kondisi;

2.6 Cascading Style Sheet (CSS)

Cascading Style Sheet adalah suatu teknologi yang digunakan untuk memperindah

tampilan halaman website. Singkatnya dengan menggunakan metode CSS ini dengan

mudah mengubah secara keseluruhan warna dan tampilan yang ada di situs, sekaligus

memformat ulang situs anda atau merubahnya. Jelas, dengan sedikit berfikir dan

menggunakan logika maka akan didapatkan hasil yang memuaskan. Cascading Style

Sheet (CSS) technology support hampir semua web Browser. Karena CSS telah di

setandartkan oleh World Wide Web Consortium (W3C) untuk digunakan di web

browser.

(36)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

Data Flow Diagram (DFD) merupakan alat bantu yang dapat digunakan untuk

menggambarkan aliran data informasi dan transformasi (proses) dari data dimulai dari

pemasukan data sampai menghasilkan keluaran (output) data (Jogianto Hartono,

MBA, Ph.D, Analisis dan Desain, 1999). Adapun simbol-simbol dari Dari Data Flow

Diagram yaitu :

Tabel 2.2 Simbol-Simbol Data Flow Diagram

No. Simbol Fungsi

1 KesatuanLuar (External Entity) Merupakan kesatuan luar (entity) di

lingkungan luar sistem yang dapat berupa

sekelompok orang, divisi, organisasi atau

sistem lainnya yang akan memberikan

input atau menerima output dari sistem.

Suatu kesatuan luar dapat disimbolkan

dengan suatu notasi kotak atau segi empat.

2 Proses (Process) Adalah kegiatan atau kerja yang dilakukan

oleh orang, mesin atau komputer dari hasil

suatu arus data yang masuk dalam proses

untuk dihasilkan arus data yang akan

keluar atau untuk mengubah input menjadi

output. Suatu proses dapat ditunjukkan

dengan simbol lingkaran.

3 Aliran Data (Data Flow) Data mengalir melalui sistem, dimulai

(37)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

diproses menjadi output. Arus data (data

flow) diberi simbol dengan suatu garis

panah.

4 Penyimpan Data (Data Storage) Data disimpan untuk keperluan

berikutnya. Simpanan data di DFD

disimbolkan dengan sepasang garis

horizontal paralel yang tertutup di salah

2.8 Flowchart (Digram Alir)

Flowchart adalah sekumpulan simbol-simbol yang menunjukkan atau

menggambarkan rangkaian kegiatan-kegiatan program dari awal hingga akhir, jadi

flowchart juga digunakan untuk menggambarkan urutan langkah-langkah pekerjaan di

suatu algoritma.

Penjelasan arti dari lambang-lambang flowchart dapat didefinisikan seperti

gambar :

Tabel 2.3 Simbol-Simbol Flowchart

No. Simbol Fungsi

1 Terminator, untuk memulai dan mengakhiri suatu

program.

2 Process, suatu simbol yang menunjukkan setiap

pengolahan yang dilakukan oleh computer

3 Data, untuk memasukkan data maupun menunjukkan

(38)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

4 Decision, suatu kondisi yang akan menghasilkan

beberapa kemungkinan jawaban atau pilihan

5 Preparation, suatu simbol untuk menyediakan

tempat-tempat pengolahan data dalam storage

6 Connector, merupakan simbol untuk masuk dan

keluarnya suatu prosedur pada lembar kertas yang sama

7 Off-page Connector, merupakan simbol untuk masuk

dan keluarnya suatu prosedur pada lembar kertas yang

lain.

8 Arus atau flow, prosedur yang dapat dilakukan dari atas

ke bawah, bawah ke atas, dari kiri ke kanan atau dari

kanan ke kiri.

9 Document, merupakan simbol untuk data yang berbentuk

informasi

10 Predefined Process, untuk menyatakan sekumpulan

langkah proses yang ditulis sebagai prosedur.

11 Display, untuk output yang ditujukan suatu device,

seperti monitor

12 Magnetic disk, untuk menyimpan data

(39)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

ERD adalah suatu model jaringan yang menggunakan susunan data yang disimpan

dalam sistem secara abstrak. Jadi, jelaslah bahwa ERD ini berbeda dengan DFD yang

merupakan suatu model jaringan fungsi yang akan dilaksanakan oleh sistem,

sedangkan ERD merupakan model jaringan data yang menekankan pada

struktur-struktur dan relationship data. (Al-Bahra Bin Ladjamudin, 2005).

Langkah-langkah teknis yang dapat dilakukan untuk menghasilkan Diagaram

E-R adalah sebagai berikut.

a. Mengidentifikasi dan menetapkan seluruh entitas yang akan terlibat.

b. Menentukan atribut-atribut key (primary key) dari masing-masing entitas.

c. Mengidentifikasi dan menetapkan seluruh relasi diantara entitas-entitas yang

ada beserta foreign key-nya.

d. Menentukan derajat/kardinalitas relasi untuk setiap relasi.

(Al-Bahra Bin Ladjamudin, 2005).

Penjelasan arti dari lambang-lambang flowchart dapat didefinisikan seperti

gambar :

Tabel 2.4 Simbol-Simbol ERD

No. Simbol Fungsi

1 Entity, suatu simbol yang menyatakan entitas. Entitas

adalah sebuah objek yang memiliki atribut

2 Relationship, simbol yang menyatakan hubungan di

(40)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

3 Line, merupakan symbol penghubung antara himpunan

relasi dengan hinpunan entitas dan atribut.

4 Atribut, merupakan simbol untuk mewakili suatu entity.

Atribut dilambangkan dengan bentuk elips.

(Al-Bahra Bin Ladjamudin, 2005).

2.10 Macromedia Dreamweaver

Dreamweaver merupakan program professional editor HTML visual yang digunakan

untuk mengelola situs dan menata layout halaman web. Saat ini versi terbaru dari

dreamweaver yang dikeluarkan oleh macromedia adalah versi 8. pada versi ini,

tampilannya mengalami perubahan yang kaya akan warna dan area kerjanya menjadi

lebih ringkas dan efisien. Hal ini dapat dilihat dengan peletakan tombol-tombol dan

panel-panel yang dapat di-minimize (disembunyikan) untuk menghemat area kerja.

Di samping itu, masih banyak terdapat penambahan fasilitas-fasilitas lainnya

yang membuat dreamweaver lebih powerful, seperti kemampuan menangani

penyuntingan kode dengan lebih baik, menangani dokumen-dokumen baru seperti

XHTML, kemampuan validasi dan debug di browser, serta fasilitas penanganan

berbagai database, dan masih banyak lagi. Karena itu, dreamweaver menjadi pilihan

(41)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

BAB 3

SEKILAS TENTANG SMA NEGERI 8 MEDAN

3.1Gambaran Umum SMA Negeri 8 Medan

SMA Negeri 8 Medan merupakan salah satu sekolah yang berlokasi di Jalan Sampali

No. 23 Medan. SMA Negedi 8 Medan setiap tahunnya berusaha melengkapi

fasilitas-fasilitas yang dapat menunjang proses belajar dan mengajar juga meningkatkan akhlak

setiap siswanya. Seperti Pembangunan Musolah yang memakan waktu yang cukup

lama sampai selesai keseluruhannya. Dan juga membangun laboratorium Komputer

untuk menunjang pendidikan di bidang tekhnologi. Adapun fasilitas-fasilitas yang ada

(42)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

1. Delapan belas buah ruang belajar.

2. Laboratorium Fisika, Kimia, Biologi, dan komput er.

3. Kantor kepala sekolah, ruang guru, dan kantor BP dan kesiswaan.

4. Kantor bagian Tata Usaha dan administrasi.

5. Aula, ruang OSIS, dan perpustakaan.

6. Lapangan olagraga, kantin, kamar mandi, dan parkir kendaraan.

3.2Struktur Organisasi SMA Negeri 8 Medan

Adanya struktur organisasi diharapkan tercapainya suatu kondisi yang baik diantara

unit-unit maupun bagian-bagian dalam organisasi, sehinggga tujuan yang telah

ditetapkan dapat tercapai. Oleh karena itu, struktur organisasi yang digunakan harus

disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan institusi agar pendayagunaan sumber daya

dapat digunakan seoptimal mungkin.

Demikian juga halnya dengan SMA Negeri 8 Medan dari tahun ke tahun

pengelolaan terus diusahakan untuk meningkatkan atau menyesuaikan struktur

organisasi agar sesuai dengan tuntutan kegiatan-kegiatan yang semakin banyak dan

kompleks. Adapun struktur organisasi SMA Negeri 8 Medan adalah sebagai berikut:

(43)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

KOPERASI KAUR TU

WAKASEK WAKASEK WAKASEK KESISWAAN

KURIKULUM SARANA & PRASARANA

WALI KELAS KOORDINATOR

GURU

OSIS

SISWA

Keterangan : Garis Komando

--- Garis Koordinasi

Gambar 3.1 Struktur Organisasi SMA Negeri 8 Medan

3.3Visi, Misi dan Tujuan SMA Negeri 8 Medan

Visi, Misi dan Tujuan SMA Negeri 8 Medan adalah sebagai berikut:

3.3.1 Visi SMA Negeri 8 Medan

Unggul dalam potensi, berpola pikir iptek dengan berlandaskan iman, taqwa kepada

(44)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

Indikator:

1. Unggul dalam nilai Ujian Nasional.

2. Unggul dalam lomba cepat tepat dan olimpiade mata pelajaran.

3. Berprestasi dalam olahraga, Pasbrata, dan Seni.

4. Unggul daalam disiplin.

5. Unggul dan aktif disetiap Kegiatan Keagamaan dan Hari Besar Nasional.

6. Unggul dalam pemanfaatan kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Tekhnologi

Informatika.

3.3.2 Misi SMA Negeri 8 Medan

Berdasarkan Visi yang dikembangkan melalui indikator-indikator tersebut di atas,

maka Misi SMA Negeri 8 Medan adalah sebagai berikut:

1. Membina peserta didik berlandaskan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan

Yang Maha Esa.

2. Meningkatkan pelayanan pendidikan pada peserta didik.

3. Menjalin kerjasama yang optimal dan harmonis;

a. Antara Orangtua Murid dengan Komite Sekolah.

b. Antara Komite Sekolah dengan Lembaga Sekolah.

c. Antara Lembaga Sekolah dengan Orangtua Murid.

d. Antara Lembaga Sekolah dengan Peserta Didik.

4. Menjalin kerjasama antara Komite Sekolah, Lembaga Sekolah dengan

(45)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

3.3.3 Tujuan SMA Negeri 8 Medan

1. Tujuan Jangka Pendek (1-2 tahun)

a. Terlaksana proses pembelajaran yang efektif dan efisien untuk semua mata

pelajaran.

b. Rata-rata UN meningkat 0.25 setiap pelajaran.

c. Terlaksananya program remedial untuk siswa yang belum mencapai

ketentuan belajar.

d. Menjuarai olimpiade tingkat kota madya.

2. Jangka Menengah (2-4 tahun)

a. Sekolah unggulan ditingkat kota madya.

b. Sekolah terlengkap sarana dan prasarana.

c. Memperoleh kejuaraan kelompok seni untuk tingkat kota madya.

d. 90 % kehadiran dan ketepatan waktu tercapai.

e. 90 % siswa warga sekolah memiliki sikap tulus dan ikhlas dalam

mengemban tanggungjawab.

3. Jangka Panjang (4-8 tahun)

a. Sekolah bertaraf standar nasional.

b. Terbentuknya kelompok seni yang terampil dan profesional.

c. Lulusan bermutu dan terampil serta 70 % yang melanjut masuk PTN.

d. Tugas dan tanggungjawab dilaksanakan dengan tulus ikhlas oleh seluruh

(46)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

e. Rasa persaudaraan dan sikap sopan santun kepada orang lain dapat

diamalkan oleh setiap warga sekolah.

BAB 4

PERANCANGAN SISTEM

4.1 Perancangan Sistem

Membuat suatu situs memerlukan persiapan, perencanaan yang baik, tujuan yang jelas

dan percobaan yang berulang-ulang karena menyangkut semua elemen yang

(47)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

Sebelum membangun situs, perlu dilakukan identifikasi awal antara lain:

a. Situs apa yang ingin dibuat?

b. Siapa saja yang pengunjung harapkan berkunjung ke situs tersebut?

c. Apa target yang ingin dicapai dari pembuatan situs tersebut?

Dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan di atas, akan semakin memperjelas

dan mempermudah dalam membangun situs karena dari situlah nantinya akan

terbentuk kata kunci untuk membuat dan mengembangkan situs lebih lanjut.

Berkenaan dengan situs yang akan dibangun, maka jawaban untuk pertanyaan di atas

sebagai berikut:

a. Situs yang akan dibangun adalah situs lembaga pendidikan, dalam hal ini

adalah SMA Negeri 8 Medan, yang menyediakan informasi-informasi

mengenai lambaga pendidikan tersebut.

b. Pengunjungnya adalah guru dan siswa/I SMA Negeri 8 Medan pada

khususnya dan masyarakat luar pada umumnya yang ingin mengetahui

informasi seputar SMA Negeri 8 Medan.

c. Target yang akan dicapai dari situs tersebut adalah pengunjung

mendapatkan informasi tentang SMA Negeri 8 Medan.

(48)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

Data Flow Diagram adalah gambaran sistem secara logika. Gambaran ini tidak

tergantung pada perangkat keras, lunak, struktur data atau organisasi. Pada tahap

analisa, penanganan notasi simbol lingkaran dan anak panah

mewakili/menggambarkan arus data dalam perancangan sistem sangat membantu

sekali di dalam komunikasi sistem menggunakan notasi-notasi ini untuk

menggambarkan arus dari data sistem.

Berikut penulis memberikan gambaran sistem yang sedang berjalan saat ini dan

gambaran sistem informasi akademik yang dirancang penulis :

a. Diagram konteks yang sedang berjalan saat ini sebelum sistem dirancang,

pencatatan data siswa, nilai, absensi dan kelas masih diproses secara manual.

Siswa juga belum bisa melakukan pengecekan secara langsung informasi nilai,

absen, dan data pribadinya setelah data diinput admin ataupun guru. Berikut

gambaran diagram konteks sistem yang sedang berjalan saat ini, sebelum

(49)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

Gambar 4.1 Diagram konteks sistem yang sedang berjalan saat ini

b. Diagram konteks sistem informasi akademik, adalah perubahan sistem yang

dirancang penulis. Bedanya dengan sistem yang berjalan, proses pengolahan data

sudah terkomputerisasi. Data-data yang diinput admin dan guru dapat langsung

dilihat siswa melalui website dengan melakukan login. Laporan kepada kepala

sekolah juga tidak dalam format pencatatan manual. Kepala sekolah dapat

mengecek langsung melalui komputer dengan user login admin. Dalam hal ini

kepala sekolah memiliki hak akses sama dengan admin. Berikut gambaran

diagram konteks yang dirancang penulis. Pengolah Data

(Admin)

Guru

Pencatatan Secara Manual

Kepala Sekolah

- Info Nilai - Info Absensi

- Info Siswa - Info Kelas

- Data Nilai - Data Absensi - Data Siswa

- Data Kelas

Siswa

- Info Nilai - Info Absen - Info Siswa

- Laporan Data Absensi - Laporan Data Kelas

(50)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

Gambar 4.2 Diagram Level Konteks Sistem Informasi SMA Negeri 8 Medan

4.3 Perancangan Database

Database merupakan salah satu komponen yang penting dalam sistem informasi,

Karena berfungsi sebagai basis penyedia informasi bagi para pemakainya. Berikut ini

adalah perancangan database yang dapat penulis uraikan sesuai dengan kebutuhan

yang diperlukan sebagai media input, penyimpanan data dan serta sebagai media

output :

Admin Guru

Website

Kepala Sekolah

- Info Nilai - Info Absensi

- Info Data Siswa - Info Data Kelas

- Data Nilai - Data Absensi - Data Siswa

- Data Kelas

Siswa

- Cek Nilai - Cek Absen - Cek Data Siswa

- Info Nilai - Info Absen - Info Siswa

- Laporan Data Absensi - Laporan Data Kelas

(51)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

4.3.1 Tabel Siswa

Tabel siswa ini berisi tentang data-data yang sangat dibutuhkan untuk administrasi.

Tabel ini dibuat selengkap mungkin sesuai dengan yang dibutuhkan.

Tabel 4.8 Struktur Tabel Data Siswa

Field Name Type and Width Description

Id Int(4) Id record (primary key)

Jurusan varchar(3) Jurusan

Kelas int(5) Kelas

Induk int(5) No. induk siswa

Nama varchar(45) Nama siswa

Ttl varchar(20) Tempat, tanggal lahir

siswa

Alamat varchar(65) Alamat siswa

Kota varchar(15) Kota

Ortu varchar(45) Nama orang tua

Telp int(10) No. Telp. Siswa

Hp int(12) No. Hp siswa

Email varchar(30) Email siswa

Agama varchar(15) Agama siswa

Userid varchar(15) Username siswa

(52)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

4.3.2 Tabel Kelas Aktif

Tabel kelas aktif merupakan tabel yang berisi tebtabg daftar-daftar kelas yang aktif

tiap semesternya.

Tabel 4.9 Struktur Tabel Kelas Aktif

Field Name Type and Width Description

Id Int(2) Id record (primary key)

id_kelas varchar(5) Id kelas

id_materi varchar(3) Id materi

id_siswa varchar(5) Id siswa

ses1 varchar(11) Pertemuan 1

ses2 varchar(11) Pertemuan 2

ses3 varchar(11) Pertemuan 3

ses4 varchar(11) Pertemuan 4

ses5 varchar(11) Pertemuan 5

ses6 varchar(11) Pertemuan 6

ses7 varchar(11) Pertemuan 7

ses8 varchar(11) Pertemuan 8

ses9 varchar(11) Pertemuan 9

ses10 varchar(11) Pertemuan 10

(53)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

ses12 varchar(11) Pertemuan 12

ses13 varchar(11) Pertemuan 13

ses14 varchar(11) Pertemuan 14

ses15 varchar(11) Pertemuan 15

nilai_harian Int(3) Nilai harian

nilai_tugas Int(3) Nilai tugas

nilai_tengah Int(3) Nilai mid

nilai_akhir Int(3) Nilai akhir

4.3.3 Tabel Admin

Tabel admin adalah tabel yang berisi data-data tentang administrator. Siapa saja yang

dapat login dengan password yang dimilikinya.

Tabel 4.10 Struktur Tabel Data Admin

Field Name Type and Width Description

Id int(2) Id admin (primary key)

Userid varchar(20) Userid admin

Password varchar(10) Password admin

Level int(2) Level admin

4.3.4 Tabel Guru

Tabel guru berisi tentang daftar guru yang ada di SMA Negeri 8 Medan. Tebel ini

memuat id sebagai primary key, kode, nama, status, dan password.

(54)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

Field Name Type dan Panjang Keterangan

Id Int(3) Id Guru (primary key)

Kode varchar(5) Kode guru

Nama varchar(45) Nama guru

Status varchar(7) Status guru

Password varchar(10) Password guru

4.3.5 Tabel Data Kelas

Tabel data kelas memberikan informasi tentang berapa jumlah kelas yang aktif, nama

kelas, tanggal kelas dimulai dan juga statusnya..

Tabel 4.12 Struktur Tabel Data Kelas

Field Name Type dan Panjang Keterangan

id_data_kelas Int(4) Id kelas (primary key)

nama_kelas varchar(5) Nama kelas

tanggal_mulai date Tanggal mulai aktif

Status varchar(10) Status mulai aktif

4.3.6 Tabel Data Materi

Tabel data materi memberikan informasi tentang semua mata pelajaran yang ada di

SMA Negeri 8 Medan.

Tabel 4.13 Struktur Tabel Data Materi

(55)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

Id int(3) Id materi (primary key)

Jurusan varchar(3) Jurusan

Materi materi(20) Materi

4.4 Flowchart Sistem

Flowchart adalah sekumpulan simbol-simbol yang menunjukkan atau

menggambarkan rangkaian kegiatan-kegiatan program dari awal hingga akhir. Berikut

ini flowchart-flowchart sistem yang dirancang penulis.

4.4.1 Flowchart Login Admin

Halaman Login admin adalah halaman khusus login user admin. Setelah username

dan password admin diinput dengan benar maka selanjutnya masuk ke halaman

(56)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

Form Login Admin

Masukkan Username dan Password

Password dan Username Sudah benar?

Halaman Admin

A

No

Yes X

Gambar 4.10 Flowchart Login Admin

4.4.2 Flowchart Menu Admin

Flowchart ini menjelaskan mekanisme kerja pada halaman menu admin. Di menu

admin ini dilakukan pengolahan data siswa, jurusan/tingkat, mata pelajaran, kelas, dan

(57)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

Menu admin

Prosedur Login Admin

Prosedur

Password Ganti Password

Password

Gambar 4.11 Flowchart Menu Admin

4.4.3 Flowschart Pencarian Data Siswa Pada Menu Admin

Flowchart ini menjelaskan bagaimana mekanisme kerja untuk melakukan pencarian

(58)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

Start

Halaman Siswa Pada

Menu Admin

Masukkan Field & Keyword

Apakah sudah diinput ? Lakukan Pencarian

Ditemukan ?

Tampilkan data yang ditemukan Selesai ?

Stop

Yes

No

Yes

No No

Yes

Gambar 4.12 Flowchart Pencarian Data Siswa Pada Admin

4.4.4 Flowschart Menambah Data (Siswa, Jurusan, Mata Pelajaran, Kelas,

(59)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

Flowchart ini menjelaskan penginputan/penambahan data siswa, jurusan, mata

pelajaran, dan guru. Saat data ditambah dan berhasil diinput maka data tersebut

disimpan di dalam database.

Tambah?

Masukkan Data

Data sudah benar

End

Databases A1

No

Yes Tambah Data

No

Yes

Gambar 4.13 Flowchart Menambah Data (Siswa, Jurusan, Mata Pelajaran,

Kelas, Guru)

4.4.5 Flowchart Mengedit Data (Siswa, Jurusan, Mata Pelajaran, Kelas, Guru)

Flowchart ini menjelaskan pengeditan/update data siswa, jurusan, mata pelajaran, dan

guru. Saat data berhasil diedit maka data sudah ter-update, artinya data lama otomatis

terhapus dengan data yang baru, kemudian data tersebut disimpan di tempat yang

(60)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

Edit?

Masukkan Data Baru

Update

End

Databases A1

No

Yes Edit Data

No

Yes

Gambar 4.14 Flowchart Mengedit Data(anggota, artikel, berita, kategori)

4.4.6 Flowchart Login Guru

Halaman Login guru adalah halaman khusus login user guru. Setelah username dan

password guru diinput dengan benar maka selanjutnya masuk ke halaman guru. Jika

(61)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

Form Login Admin

Masukkan Username dan Password

Password dan Username Sudah benar?

Halaman Guru

B

No

Yes Y

Gambar 4.15 Flowchart Login Guru

4.4.7 Flowchart Menu Guru

Flowchart ini menjelaskan mekanisme kerja pada halaman menu guru. Di menu guru

ini terdiri dari menu data nilai dan absensi siswa. Selain itu tersedia menu untuk

mengganti password yaitu melakukan pengeditan password. Setelah data berhasil

(62)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

Menu Guru

Pilih

Home

Ganti Password

Lihat Data?

Logout

B

Login Guru

Ganti Password

Password Sudah di update?

Database No

Data Nilai dan

Data Absensi B1

Proses Log Out No

Yes

Yes No No

Yes No

Gambar 4.16 Flowchart Menu Guru

4.4.8 Flowchart Data Nilai dan Absensi

Flowchart ini menjelaskan menu data nilai dan absensi pada halaman guru. Data-data

nilai dan absensi yang berhasil diinput guru maka data-data tersebut tersimpan dalam

(63)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

B1

Data Nilai dan

Data Absensi Data Absensi

Data Nilai

Gambar 4.17 Flowchart Data Nilai dan Absensi

4.4.9 Flowchart Login Siswa

Halaman Login siswa adalah halaman khusus login user siswa. Setelah username dan

password siswa diinput dengan benar maka selanjutnya masuk ke halaman siswa. Jika

(64)

Marni Sinurat : Sistem Informasi Sma Negeri 8 Medan Berbasis Web, 2009. USU Repository © 2009

Form Login Siswa

Masukkan Username dan Password

Password dan Username Sudah benar?

Halaman Siswa

C

No

Yes Z

Gambar 4.18 Flowchart Login Siswa

4.4.10 Flowchart Menu Siswa

Flowchart ini menjelaskan mekanisme kerja pada halaman menu siswa. Di menu ini

ini terdiri dari menu data pribadi, nilai dan absensi siswa. Selain itu tersedia menu

untuk mengganti password yaitu melakukan pengeditan password. Setelah data

Gambar

Tabel 2.1 Syntax dasar PHP
tabel. Sintaks yang digunakan adalah :
Tabel 2.2 Simbol-Simbol Data Flow Diagram
gambar : Tabel 2.3 Simbol-Simbol Flowchart
+7

Referensi

Dokumen terkait

kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan tugas akhir yang berjudul Sistem Informasi Akademik SMA Taman Siswa Medan Berbasis web ini tepat pada waktunya.. Shalawat beserta

Tujuan dari penelitian yang penulis lakukan adalah untuk membangun sebuah sistem informasi yang sesuai dengan yang digunakan di SMA Negeri 11 Medan.. 1.4

M.Si., Dekan dan Pembantu Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara, semua dosen pada Departemen Matematika FMIPA USU, pegawai FMIPA USU dan

Dalam penulisa ini, penulis bertujuan untuk merancang Sistem Informasi Akademik SMA Taman Siswa Medan berbasis web,untuk mempermuda dan mempercepat proses dalam penaganaan

Demikian diterangkan untuk digunakan melengkapi syarat pendaftaran Ujian Meja Hijau Tugas Akhir Mahasiswa bersangkutan di Departemen Matematika FMIPA USU Medan. Elly

Dengan adanya media ini, tentu Perguruan Tamansiswa&amp;nbsp; Cabang Medan yang saat ini mengelola Bagian Taman Indria (TK), Taman Muda (SD), Taman Dewasa (SMP), Taman Madya

Sekolah ini terletak di kota Medan tepatnya Jl.. Timor

untuk mengetahui dimana letak geografis SMA Negeri di Kota Medan memerlukan suatu sistem informasi berbasis web yang dapat membantu masyarakat untuk mengetahui