• Tidak ada hasil yang ditemukan

Perancangan aplikasi pengobatan tradisional berbasis android

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Perancangan aplikasi pengobatan tradisional berbasis android"

Copied!
73
0
0

Teks penuh

(1)

Tugas Akhir

Diajukan untuk memenuhi syarat kelulusan pada Jenjang Diploma Tiga Program Studi Manajemen Informatika Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer

Disusun oleh : GIZNA SUYOGA

10909010

PROGRAM STUDI MANAJEMEN INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNIK & ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

BANDUNG

(2)

iii

KATA PENGANTAR

Puji Syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat, hidayah dan karuniaNya sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir dengan judul “Perancangan Aplikasi Pengobatan Tradisional Berbasis Android”. Tugas Akhir ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat kelulusan Diploma III, Program Studi Manajemen Informatika Universitas Komputer Indonesia (UNIKOM).

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa penulisan Tugas Akhir ini masih banyak kekurangan, dalam hal ini semata-mata karena keterbatasan baik dalam hal kemampuan dan pengetahuan. Untuk itulah penulis menerima jika ada masukan serta kritikan dari para pembaca untuk dijadikan referensi sebagai bahan penulisan karya ilmiah yang lebih baik lagi. Dengan bantuan dan dukungan dari berbagai pihak maka penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini sesuai dengan waktu yang ditentukan.

Dalam penyusunan Laporan Tugas Akhir ini, penulis tidak lepas dari bimbingan serta bantuan dari berbagai pihak, baik moril maupun material. Maka semoga Allah SWT membalas kebaikan dan melimpahkan Rahmat dan Karunia– NyA. Pada kesempatan ini, dengan segala kerendahan hati perkenankanlah penulis untuk mengucapkan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya yang disertai dengan penghargaan yang tak terhingga kepada :

(3)

iv

2. Bapak Dr. Ir. Eddy Suryanto Soegoto, M.Sc, selaku Rektor Universitas Komputer Indonesia.

3. Bapak Prof. Dr. H. Denny Kurniadi, Ir., M.Sc, selaku Dekan Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Komputer Indonesia.

4. Bapak Syahrul Mauluddin, S.Kom., M.Kom. selaku Ketua Program Studi Manajemen Informatika Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Komputer Indonesia.

5. Bapak Julian Chandra W, S.Kom. selaku Dosen Pembimbing yang telah banyak sekali membantu dan membimbing penulis dalam penyusunan Tugas Akhir.

6. Bapak Wahyu Nurjaya WK, S.T., M.Kom. selaku dosen wali, terima kasih atas semua saran, bimbingan dan semua nasehat yang telah diberikan. Terima kasih juga untuk semua motivasi sehingga penulis bisa menyelesaikan Tugas Akhir.

7. Kedua orang tua Ayah dan Ibu terimakasih atas keikhlasan, kesabaran dan pengorbanan untuk setiap langkah serta tutur kata dan do’a nya selama ini.

8. Teman – teman MI-17, MI-18, dan MI-19 atas kebersamaan, bantuan, dorongan, dan kesabarannya.

9. Sahabat – sahabat penulis yang telah membantu, memberi semangat dan memotivasi di kala penyusunan Tugas Akhir ini.

(4)

v

Tiada manusia yang sempurna, karenanya penulis menyadari adanya keterbatasan ilmu dan kemampuan yang dimiliki, sehingga dalam penyusunan Tugas Akhir ini banyak terdapat kekurangan.

Akhir kata semoga semua pihak yang telah memberikan bantuan dan dukungannya mudah-mudahan mendapatkan balasan dari apa yang telah diberikannya dari Allah SWT. Sayapun berharap semoga dari hasil Karya Ilmiah ini dapat memberikan manfaat khususnya bagi saya selaku penulis dan umumnya bagi pembaca.

Bandung, Januari 2013

(5)

vi

1.2. Identifikasi Masalah dan Rumusan Masalah ... 3

1.2.1. Identifikasi Masalah ... 3

1.2.2. Rumusan Masalah ... 4

1.3. Maksud dan Tujuan Penelitian ... 4

1.3.1. Maksud Penelitian ... 4

1.3.2. Tujuan Penelitian ... 4

1.4. Kegunaan Penelitian... 5

1.4.1. Kegunaan Praktis ... 5

1.4.2. Kegunaan Akademis ... 5

1.5. Batasan Masalah ... 5

(6)

vii

2.6.2. Macam-macam Sistem Operasi Android ... 14

2.7. Obat Tradisional... 17

2.8. Tanaman Herbal……… ... 18

2.9. Penyakit……… ... 19

BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Desain Penelitian ... 20

3.2. Jenis dan Metode Pengumpulan Data ... 20

3.2.1 Sumber Data Primer ... 21

3.2.2 Sumber Data Sekunder ... 21

3.2.3 Metode Pengumpulan Data ... 22

3.3. Metode Pendekatan dan Pengembangan Sistem ... 22

3.3.1. Metode Pendekatan Sistem ... 23

(7)

viii

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

4.1 Analisis Sistem ... 29

4.2 Perancangan Sistem ... 29

4.2.1 Tujuan Perancangan Sistem ... 29

4.2.2 Gambaran Umum Sistem yang Diusulkan ... 30

4.2.3 Perancangan Prosedur ... 30

4.2.3.1Use Case Diagram ... 30

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 5.1 Implementasi ... 41

5.1.1 Implementasi Perangkat Lunak ... 41

5.1.2 Implementasi Perangkat Keras ... 42

5.1.3 Implementasi Antara Muka……….. . 42

5.1.4 Penggunaan Program……….. ... 62

5.2 Pengujian Program ... 62

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan ... 63

(8)
(9)

78 Surabaya.

2. Pressman, Roger S, 2002, Rekayasa Perangkat Lunak: Pendekatan Praktisi (Buku I). Andi, Yogyakarta.

3. Arikunto, Suharsimi. 2005. Manajemen Penelitian. Rineka Cipta, Jakarta. 4. Budhi irawan.2005.Jaringan komputer.Graha ilmu, Yogyakarta

5. JonathanSarwono. 2006.Metode Penelitian Kuantitaif dan kualitatif.Graha Ilmu, Yogyakarta.

6. Nazruddin Safaat H.2012. Pemrograman Aplikasi Mobile Smartphone dan Tablet PC Berbasis Android.Informatika, Bandung

7. Rosa A.S dan M. Shalahuddin.2011.Modul Pembelajaran Rekayasa Perangkat Lunak(Terstruktur dan Berorientasi Objek).Modula, Bandung

8. Asmino, P.1995. Pengalaman Peribadi dengan Pengobatan Alternatif. Airlangga University Press, Jakarta

9. Mangan, Y. 2003. Cara Bijak Menaklukan Kanker. Agromedia Pustaka. Jakarta.

10.Timmreck, Thomas C, 2004. Epidemiologi Suatu Pengantar. Edisi 2, EGC, Jakarta.

(10)

1

1.1Latar Belakang Penelitian

Teknologi merupakan hasil budaya manusia, semakin manusia berkembang maka semakin berkembang pula teknologi yang dimiliki. teknologi pada dasarnya membantu pekerjaan manusia, mempermudah kinerja, bahkan bisa meningkatkan output dari sistem kerja tersebut. Perkembangan teknologi terbaru, termasuk di antaranya mesin cetak, telepon, Internet, dan bahkan mobile technology telah memperkecil hambatan fisik terhadap komunikasi dan memungkinkan manusia untuk berinteraksi secara bebas dalam skala global.

(11)

Pada zaman modern sekarang ini, peranan mobile technology telah mempengaruhi bidang kesehatan untuk mempermudah agar manusia bisa mengakses informasi tentang kesehatan dimana saja dengan cepat dan mudah. Oleh karena itu saya mencoba untuk membuat sebuah software “Perancangan Aplikasi Pengobatan Tradisional Berbasis Android” bersifat offline yang ditunjukan untuk gadget bersistem operasikan android. Dibandingkan berbasis web, aplikasi ini sangat mudah mengakses informasi pengobatan tradisional tanpa harus memikirkan koneksi jaringan internet dan pulsa internet. Dengan begitu aplikasi ini dapat digunakan dimana saja dan kapan saja.

Kesehatan itu merupakan keadaan sejahtera dari badan, jiwa, dan sosial yang memungkinkan setiap orang hidup produktif secara sosial dan ekonomis. Untuk menjadi sehat tentu saja perlu pemeliharaan dengan upaya penaggulangan dan pencegahan gangguan kesehatan yang memerlukan pemeriksaan, perawatan termasuk kehamilan atau persalinan dan pengobatan.

(12)

organ-organ yang rusak. Obat herbal bersifat rekonstruktif atau memperbaiki organ-organ dan membangun kembali organ-organ, jaringan atau sel-sel yang rusak.

Indonesia adalah Negara kepulauan terbesar didunia, Negara yang memiliki begitu banyak keanekaragaman hayati termasuk juga keanekaragaman tanaman herbal. Namun dalam kenyataannnya sekarang, walaupun tumbuhan herbal sudah ada sejak ribuan tahun yang lalu, namun hanya sedikit dari masyarakat yang mengetahui tentang adanya manfaat tanaman herbal dalam mengobati penyakit, ini disebabkan produksi dan promosi obat-obatan kimia secara besar-besaran sehingga masyarakat kurang mengenal tanaman herbal dalam mengobati penyakit, belum lagi ada masyarakat yang berpendapat kalau reaksi obat kimia lebih cepat dibanding obat dari tanaman herbal, padahal reaksi yang lama dalam pengobatan hal tersebut sangatlah wajar karena obat bukanlah cabai yang saat dimakan makan rasa pedasnya akan dirasakan saat itu juga.

1.2Identifikasi dan Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang diatas, maka dapat dijabarkan permasalahan yang ada diantaranya :

1.2.1 Identifikasi Masalah

Identifikasi masalah yang di dapatkan penulis dari aplikasi Pengobatan Tradisional adalah :

(13)

2. Besarnya produksi dan promosi obat-obatan kimia sehingga masyarakat kurang mengenal tanaman herbal dalam mengobati segala penyakit.

1.2.2 Rumusan masalah

Rumusan masalah yang di temukan penulis di perusahaan dari aplikasi Pengobatan Tradisional adalah :

1. Bagaimana merancang Perancangan Aplikasi Pengobatan Tradisional Untuk Android

2. Bagaimana menguji Perancangan Aplikasi Pengobatan Tradisional Untuk Android

3. Bagaimana mengimplementasikan Perancangan Aplikasi Pengobatan Tradisional Untuk Android

1.3Maksud dan Tujuan Penelitian

Adapun yang menjadi maksud dan tujuan penulis melakukan penelitian adalah sebagai berikut :

1.3.1 Maksud Penelitian

Maksud penulis melakukan penelitian pada aplikasi Pengobatan Tradisional yaitu untuk memudahkan user mengobati penyakitnya dengan menggunakan obat tradisional

1.3.2 Tujuan Penelitian

Adapun tujuan Penulis melakukan penelitian yaitu :

(14)

2. Menguji Perancangan Aplikasi Pengobatan Tradisional Untuk Android.

3. Mengimplementasikan aplikasi Perancangan Aplikasi Pengobatan Tradisional Untuk Android.

1.4Kegunaan Penelitian

Kegunaan penulis melakukan penelitian pada aplikasi Obat Tradisional ini ada 2 yaitu :

1.4.1 Kegunaan Praktis

Bagi penulis, seluruh rangkaian kegiatan dan hasil penelitian diharapkan dapat lebih memantapkan penguasaan fungsi keilmuan yang dipelajari selama mengikuti program perkuliahan Manajemen Informatika pada Universitas Komputer Indonesia.

1.4.2 Kegunaan Akademis

Bagi perguruan tinggi, hasil penelitian diharapkan dapat menjadi dokumen akademik yang berguna untuk dijadikan acuan bagi sivitas akademika.

1.5Batasan Masalah

Batasan masalah yang penulis buat hanya sebatas :

1. Perancangan Aplikasi Pengobatan Tradisional Untuk Android berisi bahan yang harus disediakan, cara pembuatan dan cara pemakaian. 2. Aplikasi Pengobatan Tradisional berbentuk 2 Dimensi.

3. Aplikasi Pengobatan Tradisional bersifat offline

(15)

1.6Jadwal Penelitian

Lokasi penelitian berada di Universitas Komputer Indonesia No. 112-114 Bandung.

2012

NO Kegiatan

SEPTEMBER OKTOBER NOVEMBER DESEMBER I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV

1

Pengumpulan

Data 2 Analisis 3 Perancangan 4 Pengkodean

5 Pengujian

(16)

7 BAB II LANDASAN TEORI

2.1 Aplikasi

Menurut Dhanta (2009:32), aplikasi (application) adalah software yang dibuat oleh suatu perusahaan komputer untuk mengerjakan tugas-tugas tertentu, misalnya Microsoft Word, Microsoft Excel.

Dari pengertian diatas, dapat disimpulkan bahwa aplikasi merupakan software yang berfungsi untuk melakukan berbagai bentuk pekerjaan atau tugas-tugas tertentu seperti penerapan, penggunaan dan penambahan data.

2.2 Metode Pendekatan dan Pengembangan Sistem

Metode pendekatan dan pengembangan sistem merupakan metode-metode yang akan digunakan dalam melakukan perancangan sistem informasi serta untuk pengembangan sistem informasi tersebut.

2.2.1 Metode Pendekatan Sistem

(17)

Metodologi ini merupakan suatu cara bagaimana sistem perangkat lunak dibangun melalui pendekatan objek secara sistematis. Metode ini didasarkan pada penerapan prinsip-prinsip pengelolaan kompleksitas. Metode ini meliputi rangkaian aktifitas analisis berorientasi objek, perancangan berorientasi objek, pemrograman berorientasi objek, dan pengujian berorientasi objek.

2.2.2 Metode Pengembangan Sistem

Perancangan Aplikasi Pengobatan Tradisional Untuk

Android ini dibangun dengan menggunakan Model Waterfall.

Menurut Roger S. Pressman (2002:37) waterfall adalah sebuah model perkembangan perangkat lunak dilakukan secara sekuensial, dimana satu tahap dilakukan setelah tahap sebelumnya selesai dilaksanakan.

Roger S. Pressman memecah model waterfall ini menjadi 6 tahapan meskipun secara garis besar sama dengan tahapan-tahapan model waterfall pada umumnya. Berikut adalah penjelasan dari tahap-tahap yang dilakukan di dalam model ini menurut Pressman: 1. System / Information Engineering and Modeling.

(18)

2. Software Requirements Analysis.

Proses pencarian kebutuhan diintensifkan dan difokuskan pada software. Untuk mengetahui sifat dari program yang akan dibuat, maka para software engineer harus mengerti tentang domain informasi dari software, misalnya fungsi yang dibutuhkan, user interface, dsb. Dari 2 aktivitas tersebut (pencarian kebutuhan sistem dan software) harus didokumentasikan dan ditunjukkan kepada pelanggan.

3. Design.

Proses ini digunakan untuk mengubah kebutuhan-kebutuhan diatas menjadi representasi ke dalam bentuk “blueprint” software

sebelum coding dimulai. Desain harus dapat mengimplementasikan kebutuhan yang telah disebutkan pada tahap sebelumnya. Seperti 2 aktivitas sebelumnya, maka proses ini juga harus didokumentasikan sebagai konfigurasi dari software.

4. Coding.

(19)

5. Testing / Verification.

Sesuatu yang dibuat haruslah diujicobakan. Demikian juga dengan software. Semua fungsi-fungsi software harus diujicobakan, agar software bebas dari error, dan hasilnya harus benar-benar sesuai dengan kebutuhan yang sudah didefinisikan sebelumnya.

6. Maintenance.

Pemeliharaan suatu software diperlukan, termasuk di dalamnya adalah pengembangan, karena software yang dibuat tidak selamanya hanya seperti itu. Ketika dijalankan mungkin saja masih ada errors kecil yang tidak ditemukan sebelumnya, atau ada penambahan fitur-fitur yang belum ada pada software tersebut. Pengembangan diperlukan ketika adanya perubahan dari eksternal perusahaan seperti ketika ada pergantian sistem operasi, atau perangkat lainnya.

2.3Alat Bantu Analisis

Alat bantu analisis merupakan alat pelengkap perancangan sebelum merancang sebuah aplikasi yang dibuat atau dapat disebut sebagai perancangan sebuah aplikasi. Adapun alat bantu analisis dan perancangan yang dipakai penulis yaitu sebagai berikut :

2.3.1 Use Case

(20)

sistem informasi yang akan dibuat. Kesimpulannya use case digunakan untuk mengetahui fungsi apa saja yang ada di dalam sebuah sistem informasi dan siapa saja yang berhak menggunakan fungsi itu.

2.3.2 Class Diagram

Menurut Rosa dan M.Shalahuddin (2011 : 122) yang dimaksud dengan class diagram adalah suatu kelas yang menggambarkan struktur sistem dari segi pendefinisian kelas-kelas yang akan dibuat untuk membangun sebuah sistem.

2.3.3 Sequence Diagram

Menurut Rosa dan M.Shalahuddin (2011 : 137) yang dimaksud dengan sequence diagram adalah suatu diagram yang menggambarkan kelakuan objek pada use case dengan mendeskripsikan waktu hidup objek dan message yang dikirimkan dan diterima objek.

2.3.4 Activity Diagram

(21)

2.3.5 Eclipse3.5

Menurut wikipedia, yang dimaksud Eclipse adalah sebuah IDE (Integrated Development Environment) untuk mengembangkan perangkat lunak dan dapat dijalankan di semua platform (platform-independent). Berikut ini adalah sifat dari

Eclipse :

1. Multi-platform : Target sistem operasi Eclipse adalah Microsoft Windows, Linux, Solaris, AIX, HP-UX dan Mac OS X.

2. Multi-language: Eclipse dikembangkan dengan bahasa

pemrograman Java, akan tetapi Eclipse mendukung pengembangan aplikasi berbasis bahasa pemrograman lainnya, seperti C/C++, Cobol, Python, Perl, PHP, dan lain sebagainya. 3. Multi-role: Selain sebagai IDE untuk pengembangan aplikasi,

Eclipse pun bisa digunakan untuk aktivitas dalam siklus pengembangan perangkat lunak, seperti dokumentasi, test perangkat lunak, pengembangan web, dan lain sebagainya.

(22)

2.4 Open Source

Menurut wikipedia, open source adalah sistem pengembangan yang tidak dikoordinasi oleh suatu individu / lembaga pusat, tetapi oleh para pelaku yang bekerja sama dengan memanfaatkan kode sumber (source-code) yang tersebar dan tersedia bebas (biasanya menggunakan fasilitas komunikasi internet).

2.5 Smart Phone

Telepon pintar (smartphone) adalah telepon genggam yang mempunyai kemampuan tinggi dan dengan fungsi yang hampir menyerupai komputer. Beberapa orang mengatakan, telepon pintar merupakan telepon yang bekerja menggunakan seluruh piranti lunak sistem operasi yang menyediakan hubungan standar dan mendasar bagi pengembang aplikasi. Bagi yang lainnya, telepon pintar hanyalah merupakan sebuah telepon yang menyajikan fitur canggih seperti email, internet dan kemampuan membaca buku elektronik (e-book) atau terdapat keyboard (baik built-in maupun eksternal) dan konektor VGA. Dengan kata lain, smartphone merupakan computer mini yang mempunyai kapabilitas sebuah telepon.

2.6Android

2.6.1 Sejarah Android

(23)

menciptakan aplikasi mereka. Awalnya, Google Inc. membeli Android Inc. yang merupakan pendatang baru yang membuat piranti lunak untuk ponsel/smartphone. Kemudian untuk mengembangkan android, dibentuklah Open Handset Alliance, konsorsium dari 34 perusahaan peranti keras, peranti lunak, dan telekomunikasi, termasuk Google, HTC, Intel, Motorola, Qualcomm, T-Mobile, dan Nvidia.

Pada saat perilisan perdana Android, 5 November 2007, android bersama Open Handset Alliance menyatakan mendukung pengembangan open source pada perangkat mobile. Di lain pihak, Google merilis kode-kode android di bawah lisensi Apache, sebuah lisensi perangkat lunak dan open platform perangkat seluler.

Tidak hanya menjadi sistem operasi di smartphone, saat ini android menjadi pesaing utama dari Apple pada sistem operasi Tablet PC. Pesatnya pertumbuhan android selain faktor yang disebutkan diatas adalah karena android itu sendiri adalah platform yang sangat lengkap, baik itu sistem operasinya, aplikasi dan tool pengembangan, market aplikasi android serta dukungan yang sangat tinggi dari komunitas open source di dunia. Sehingga android terus berkembang pesat baik dari segi teknologi maupun dari segi jumlah device yang ada di dunia.

2.6.2 Macam-macam Sistem Operasi android

(24)

1. Versi 1.1 (9 Maret 2009)

Google merilis Android versi 1.1, Android versi ini dilengkapi dengan pembaruan pada aplikasi, jam alarm, voice search, pengiriman pesan dengan gmail, dan pemberitahuan email.

2. Versi 1.5 Cupcake (Mei 2009)

Terdapat beberapa pembaruan termasuk juga penambahan beberapa fitur dalam versi ini yakni kemampuan merekam dan menonton video dengan modus kamera, dukungan bluetooth A2DP, kemampuan terhubung secara otomatis ke headset bluetooth, animasi layar, dan keyboard pada layar yang dapat

disesuaikan dengan sistem.

3. Versi 1.6 Donut (September 2009)

Menampilkan proses pencarian yang jauh lebih baik dibanding sebelumnya, penggunaan baterai indikator dan kontrol applet VPN. Fitur lainnya adalah galeri yang memungkinkan pengguna untuk memilih foto yang akan dihapus; kamera, camcorder dan galeri yang diintegrasikan; CDMA/ECDO, VPN, Gestures, dan Text-to-speech engine; kemampuan dial kontak; pengadaan resolusi WVGA.

4. Versi 2.0/2.1 Eclair (3 Desember 2009)

(25)

HTML5, daftar kontak yang baru, peningkatan Google Maps 3.1.2, dukungan flash untuk kamera 3,2 MP, digital Zoom, dan Bluetooth 2.1.

5. Versi 2.2 Froyo (20 Mei 2010)

Perubahan yang dilakukan meliputi optimasi kecepatan, memori, dan kinerja sistem operasi secara keseluruhan, dukungan untuk menginstal aplikasi pada memori eksternal, dukungan Adobe Flash 10.1 serta fungsi USB tethering maupun Wi-Fi hotspot.

6. Versi 2.3 Gingerbread (1 Desember 2010)

Pada versi ini terdapat peningkatan manajemen daya, kontrol melalui aplikasi, penggunaan multiple kamera, peningkatan performa serta penambahan sensor seperti gyroscope.

7. Versi 3.1 Honeycomb (Februari 2011)

(26)

Membawa fitur Honeycomb untuk smartphone dan menambahkan fitur baru termasuk membuka kunci dengan pengenalan wajah, jaringan data pemantauan penggunaan dan kontrol, terpadu kontak jaringan sosial, perangkat tambahan fotografi, mencari email secara offline, dan berbagi informasi dengan menggunakan NFC

9. Versi 4.1 Jelly Bean

Android Jelly Bean yang diluncurkan pada acara Google I/O lalu membawa sejumlah keunggulan dan fitur baru. Penambahan baru diantaranya meningkatkan input keyboard, desain baru fitur pencarian, UI yang baru dan pencarian melalui Voice Search yang lebih cepat. Tak ketinggalan Google Now juga menjadi bagian yang diperbarui. Google Now memberikan informasi yang tepat pada waktu yang tepat pula. Salah satu kemampuannya adalah dapat mengetahui informasi cuaca, lalu-lintas, ataupun hasil pertandingan olahraga.OS Android Jelly Bean 4.1 muncul pertama kali dalam produk tablet Asus, yakni Google Nexus

2.7Obat Tradisional

(27)

berasal dari sumber hewani, mineral atau gabungan antara ketiganya (Mangan, 2003).

Menurut penelitian masa kini, obat-obatan tradisional memang bermanfaat bagi kesehatan, dan kini digencarkan penggunaannya karena lebih mudah dijangkau masyarakat, baik harga maupun ketersediaannya. Obat tradisional pada saat ini banyak digunakan karena menurut beberapa penelitian tidak terlalu menyebabkab efek samping, karena masih bisa dicerna oleh tubuh.

Beberapa perusahaan mengolah obat-obatan tradisional yang dimodifikasi lebih lanjut. Bagian dari Obat tradisional yang bisa dimanfaatkan adalah akar, rimpang, batang, buah, daun dan bunga. Bentuk obat tradisional yang banyak dijual dipasar dalam bentuk kapsul, serbuk, cair, simplisia dan tablet.

2.8Tanaman Herbal

Tanaman herbal adalah tanaman yang memiliki khasiat obat dan digunakan sebagai obat dalam penyembuhan maupun pencegahan penyakit. Pengertian berkhasiat obat adalah mengandung zat aktif yang berfungsi mengobati penyakit tertentu atau jika tidak mengandung zat aktif tertentu tapi mengandung efek resultan/sinergi dari berbagai zat yang berfungsi mengobati (Asmino, 1995).

(28)

penggunaannya dapat memenuhi konsep kerja reseptor sel dalam menerima senyawa kimia atau rangsangan

2.9Penyakit

Menurut Thomas Timmreck, penyakit adalah suatu keadaan dimana terdapat gangguan terhadap bentuk dan fungsi tubuh sehingga berada dalam keadaan tidak normal

(29)

20

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1Desain Penelitian

Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode penelitian deskriptif dan tindakan(Actionresearch). Menurut Prof. Dr. Suharsimi Arikunto (2005:234) :

“Penelitian deskriptif merupakan penelitian yang dimaksudkan

untuk mengumpulkan informasi mengenai status suatu gejala yang ada, yaitu keadaan gejala manurut apa adanya pada saat penelitian dilakukan.”

Sedangkan metode tindakan (actionresearch) yaitu penelitian yang digunakan untuk mengembangkan keterampilan-keterampilan baru, cara pendekatam baru, atau produk pengetahuan yang baru dan untuk memecahkan masalah dengan penerapan langsung di dunia aktial / lapangan.

3.2Jenis dan Metode Pengumpulan data

(30)

3.2.1 Sumber Data Primer

Menurut Jonathan Sarwono (2006:209) definisi data primer adalah data yang diperoleh melalui pertanyaan tertulis dengan menggunakan kuesioner atau lisan dengan metode wawancara.

Metode pengumpulan data yang dilakukan penulis dengan observasi langsung ke mahasiswa di Universitas Komputer Indonesia terhadap aplikasi pengobatan tradisional.

3.2.2 Sumber Data Sekunder

Menurut Jonathan Sarwono (2006:209) definisi data sekunder adalaha data yang bukan dari sumber pertama sebagai sarana untuk memperoleh data atau informasi untuk menjawab masalah yang diteliti.

Data Sekunder yang diperoleh penulis berdasarkan dokumentasi-dokumentasi dari beberapa buku, seperti “Mudah Membuat Aplikasi Android” karangan Stephanus Hermawan S,

“Pemrograman Aplikasi Mobile Smartphone dan Tablet PC

berbasis Android” karangan Nazaruddin safaat, buku “Membongkar Source Code berbagai aplikasi Android” karangan

(31)

3.2.3 Metode Pengumpulan Data 1. Studi Lapangan

Dilakukan untuk mendukung dan melengkapi proses penulisan laporan dan analisa teori untuk mengumpulkan data. Untuk memperoleh data tersebut, penulis menggunakan cara observasi, yaitu dengan cara mengamati setiap komentar dan struktur software yang berada di beberapa market android.

2. Dokumentasi

Ialah tekhnik pengumpulan data dengan cara, penulis mempelajari serta mengkaji sumber data yang terdapat di dalam Buku Pintar Tanaman Obat yang berkaitan dengan penelitian. Penelitian dokumentasi dilakukan sebagai usaha untuk memperoleh data teoritis.

3.3Metode Pendekatan dan Pengembangan Sistem

(32)

3.3.1 Metode Pendekatan Sistem

Metode pendekatan sistem yang dipakai penulis adalah

Object Oriented Development, yaitu suatu cara pengembangan

perangkat lunak dan sistem informasi berdasarkan abstraksi objek-objek yang ada didunia nyata, dimana dalam metode ini menggunakan alat bantu yaitu UML (Unified Modeling Language) yang terdiri dari : Use Case Diagram, Object

Diagram, Class Diagram,Sequence Diagram, Collaboration

Diagram, Statechart Diagram Activity Diagram, Component

Diagram, dan Deployment Diagram.

3.3.2 Metode Pengembangan Sistem

Metode pengembangan sistem yang digunakan penulis adalah metode pengembangan sistem Waterfall. Menurut Budi irawan pada websitenya Sistem Waterfall adalah sebuah sistem yang melakukan pendekatan secara sistematis dan terurut mulai dari level rekayasa perangkat lunak lalu menuju ke analisis, perancangan, implementasi, pengujian dan pemeliharaan.

(33)

Berikut penjelasan tahapan-tahapan yang dilalui :

1. Rekayasa dan Pemodelan Sistem (System Engineering) Permodelan ini diawali dengan mencari kebutuhan dari keseluruhan sistem yang akan diaplikasikan ke dalam bentuk software. Hal ini sangat penting, mengingat software harus dapat berinteraksi dengan elemenelemen yang lain seperti hardware, database, dan sebagainya. Tahap ini sering disebut dengan Project Definition.

2. Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak (Analysis)

Proses pencarian kebutuhan diintensifkan dan difokuskan pada software. Untuk mengetahui sifat dari program yang akan dibuat, maka para software engineer harus mengerti tentang domain informasi dari software, misalnya fungsi yang dibutuhkan, user interface, dan sebagainya. Dari 2 aktivitas tersebut (pencarian kebutuhan sistem dan software) harus didokumentasikan dan ditunjukkan kepada pelanggan..

3. Perancangan Perangkat Lunak (Design)

Proses ini digunakan untuk mengubah kebutuhan-kebutuhan diatas menjadi representasi ke dalam bentuk “blueprint” software sebelum coding dimulai. Desain harus

(34)

4. Pengkodean (Coding)

Untuk dapat dimengerti oleh mesin, dalam hal ini adalah komputer, maka desain tadi harus diubah bentuknya menjadi bentuk yang dapat dimengerti oleh mesin, yaitu ke dalam bahasa pemrograman melalui proses coding. Tahap ini merupakan implementasi dari tahap design yang secara teknis nantinya dikerjakan oleh programmer.

5. Pengujian Perangkat Lunak (Testing)

Sesuatu yang dibuat haruslah diujicobakan. Demikian juga dengan software. Semua fungsi-fungsi software harus diujicobakan, agar software bebas dari error, dan hasilnya harus benar-benar sesuai dengan kebutuhan yang sudah didefinisikan sebelumnya..

6. Pemeliharaan Perangkat Lunak (Maintenance)

(35)

Secara umum tahapan pada model waterfall dapat dilihat pada gambar berikut :

Gambar 3.1 Metode Waterfall Sumber Roger S. Pressman (2002:37)

3.3.3 Alat Bantu Analisis dan Perancangan

Alat bantu analisi dan perancangan yang digunakan untuk mencari keterkaitan diantara variabel – variabel yang berhubungan dengan penelitian ini adalah use case diagram, class diagram, sequence diagram, software Eclipse 3.5,

(36)

3.4Pengujian software

Metode Pengujian yang digunakan oleh penulis adalah Black-Box. Black-Box digunakan untuk menguji fingsi-fungsi dari perangkat lunak yang dirancang. Pengujian Black-Box berfokus pada persyaratan fungsional perangkat lunak. Dengan demikian, pengujian Black-Box memungkinkan perekayasa perangkat lunak mendapat serangkaian kondisi input yang sepenuhnya menggunakan semua persyaratan fungsional untuk suatu program. Pengujian Black-Box merupakan pendekatan komplementer yang kemungkinan besar mampu mengungkap kelas kesalahan. Pengujian Black-Box berusaha menemukan kesalahan dalam kategori sebagai berikut :

a. Fungsi yang tidak benar atau hilang b. Kesalahanantar muka (interface)

c. Kesalahan dalam struktur data atau akses database eksternal d. Kesalahan kinerja

Pengujian Black-Box didesain untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan sebagai berikut :

a. Bagaimana validitas fungsional diuji ?

(37)

d. Bagaimana batasan dari suatu data di isolasi ?

e. Kecepatan data apa dan volume data apa yang dapat ditolerir oleh sistem ?

(38)

29 4.1Analisis Sistem

Analisis sistem adalah penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh kedalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi permasalahan, kesempatan, hambatan-hambatan yang terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan, sehingga dapat diusulkan perbaikan-perbaikannya. Analisis dan perancangan sistem merupakan langkah awal dalam tahapan pengembangan suatu sistem. Tahap analisis sistem merupakan tahap yang paling penting, karena apabila terjadi kesalahan di tahap ini maka akan menyebabkan kesalahan ditahap berikutnya.

4.2Perancangan Sistem

Pada tahap perancangan sistem ini akan dijelaskan mengenai perancangan sistem pada objek yang digunakan, perancangan arsitektur program yang akan dibuat, perancangan tampilan dan perancangan menu. 4.2.1 Tujuan Perancangan Sistem

(39)

4.2.2 Gambaran Umum Sistem

Software Pengobatan Tradisional memiliki tahapan dalam menjalankan tujuannya. Pertama, User akan menginputkan nama penyakit lalu software akan menampilkan cara pengobatannya yang didalamnya terdapat nama penyakit, bahan yang harus disediakan dan cara pembuatan obat tradisional tersebut.

4.2.3 Perancangan Prosedur 4.2.3.1Use Case

Gambar 4.1 Use Case Aplikasi Pengobatan Tradisional

4.2.3.2Event Flow

4.2 Event Flow Menampilkan List Penyakit No : 1

Nama : Penyakit Aktor : User

Tujuan : Untuk membuat obat tradisional

(40)

Gambar 4.3 Event Flow Menampilkan List Tanaman

G

ambar 4.4 Event Flow Menampilkan Bantuan No : 2

Nama : List Tanaman Obat Aktor : User

Tujuan :Sebagai informasi tanaman yang bisa dijadikan obat tradisional.

Deskripsi :User memilih nama tanaman obat yang tersedia dalam database, lalu software akan menampilkan gambar tanaman, deskripsi tanaman beserta khasiat dari tanaman tersebut.

No : 3

Nama : Bantuan Aktor : User

Tujuan : Petunjuk penggunaan aplikasi

Deskripsi : User memilih menu bantuan, lalu aplikasi ini akan menampilkan bagaimana cara

(41)

Gambar 4.5 Event Flow Menampilkan Tentang

4.2.3.3Activity Diagram

Activity diagram (diagram aktivitas) adalah diagram yang menggambarkan aliran fungsionalitas dari aplikasi. Pada tahap pemodelan bisnis, diagram aktivitas dapat digunakan untuk menunjukkan aliran kerja bisnis (business work flow). Dapat juga digunakan untuk menggambarkan aliran kejadian (flow of events).

Gambar 4.6 Activity Diagram Menu Utama No : 4

Nama : Tentang Aktor : User

Tujuan : Untuk memberi informasi tujuan dibuatnya aplikasi ini

(42)

Gambar 4.7 Activity Diagram Penyakit

(43)

Gambar 4.9 Activity Diagram Bantuan

(44)

4.2.3.4Sequence Diagram

Menggambarkan kolaborasi dinamis antara sejumlah object. Kegunaannya untuk menunjukan rangkaian pesan yang dikirim antara object juga interaksi antara object, sesuatu yang terjadi pada titik tertentu dalam eksekusi sistem. Komponen utama Sequence diagram terdiri atas objek yang dituliskan dengan kotak

segiempat bernama pesan diwakili oleh garis dengan tanda panah dan waktu yang ditunjukan dengan proses vertikal.

Gambar 4.11 Sequence Diagram Menu Utama

(45)

Gambar 4.13 Sequence Diagram List Tanaman Obat

Gambar 4.14 Sequence Bantuan

(46)

extends

4.2.3.5Class Diagram

Gambar 4.16 Class Diagram Aplikasi Pengobatan Tradisional

Penyakit

(47)

4.2.4 Perancangan Antar Muka

Perancangan antar muka dirancang untuk memudahkan pemakai untuk mengakses informasi yang dibutuhkan.

4.2.4.1Struktur Menu

(48)

4.2.4.2Perancangan Output

Perancangan output ini didasarkan pada kebutuhan informasi yang diperlukan oleh user. Berikut merupakam rancangan output submenu Penyakit, List Tanaman, bantuan dan tentang.

a. Rancangan Output Penyakit

Gambar 4.18 Rancangan Output Penyakit

b. Rancangan Output List Tanaman Obat

(49)

c. Rancangan Output Bantuan

Tampilan ini untuk menampilkan petunjuk penggunaan aplikasi Pengobatan Tradisional ini.

Gambar 4.20 Rancangan Output Bantuan

d. Rancangan Output Tentang

Tampilan ini untuk memberi informasi tujuan dibuatnya aplikasi Pengobatan Tradisional ini.

(50)

41 5.1Implementasi

Tahap implementasi merupakan kelanjutan dari kegiatan perancangan sistem dan dapat dipandang sebagai suatu usaha dalam mewujudkan sistem yang dirancang. Langkah-langkah dari proses implementasi adalah urutan dari kegiatan awal sampai kegiatan akhir yang harus dilakukan untuk mewujudkan sistem yang dirancang. Hasil dari tahapan implementasi ini adalah suatu sistem pengolahan data yang sudah dapat berjalan dengan baik. Dengan demikian dapat diketahui apakah perangkat lunak ini dapat menampilkan detail penyakit beserta cara pengobatannya dan daftar tanaman obat yang menjelaskan ciri-ciri tanaman obat tersebut sesuai dengan tujuan yang diharapkan.

5.1.1 Implementasi Perangkat Lunak

(51)

Eclipse memberikan kemudahan dalam menggunakan kode program, kompilasi yang cepat, penggunaan file unit ganda untuk pemrograman modular, pengembangan perangkat lunak, pola desain yang menarik, serta diperkuat dengan bahasa pemrograman yang berbasis objek dalam bahasa pemrograman Java.

5.1.2 Implementasi Perangkat Keras

Perangkat keras yang dibutuhkan berdasarkan kebutuhan minimal yang harus terpenuhi adalah gadget baik yang berupa handphone ataupun PC Tablet dan bersistem operasikan minimal android 2.2 froyo

5.1.3 Implementasi Antar muka

(52)

Tabel 5.1 Implementasi Menu Utama

Sub Menu Deskripsi Nama File

List Penyakit Untuk menampilkan

penyakit yang diderita

dan bagaimana cara

mengobatinya

penyakit.java

Tanaman Obat Untuk menampilkan

deskripsi tentang

tanaman obat

tanaman.java

Bantuan Untuk menampilkan

Tata cara menggunaan

software

bantuan.java

Tentang Untuk menampilkan

siapa pembuat software

dan tujuan membuat

software

tentang.java

Tabel 5.2 Implementasi Sub List Penyakit

Sub Menu Deskripsi Nama File

Alergi Untuk menampilkan

penyakit alergi

alergi.java

Alergi Kulit Untuk menampilkan

alergi kulit

alergi_kulit.java

Ambeien Untuk menampilkan

penyakit ambeien

ambein.java

Ankylostomiasis Untuk menampilkan

penyakit

ankylostomiasis

ankylostomiasis.java

Anyang-Anyangan Untuk menampilkan

penyakit anyang-

anyangan

(53)

Sub Menu Deskripsi Nama File

Ascariasis Untuk menampilkan

penyakit ascariasis

ascariasis.java

Asma Untuk menampilkan

penyakit asma asma.java

Ayan/Epilepsi Untuk menampilkan

penyakit

asma/epilepsi

ayan.java

Azyuriasis Untuk menampilkan

penyakit azyuriasis azyuriasis,java

Badan Lemah, Lesu,

Batu Empedu Untuk menampilkan

penyakit batu empedu batu_empedu.java

Batu Ginjal Untuk menampilkan

penyakit batu ginjal batu_ginjal.java

Batuk Untuk menampilkan

penyakit batuk batuk.java

Batuk Akibat

Batuk Rejan Untuk menampilkan

(54)

Sub Menu Deskripsi Nama File

Batuk Sesak Untuk menampilkan

penyakit batuk sesak batuk_sesak.java

Bengkak Untuk menampilkan

penyakit bengkak bengkak.java

Beri-beri Untuk menampilkan

penyakit beri-beri beri.java

Berkeringat Malam

Biduran Untuk menampilkan

penyakit biduran biduran.java

Bisul Besar di Ketiak

Untuk menampilkan

penyakit bisul besar di

ketiak

bisul.java

Borok/Luka Untuk menampilkan

penyakit borok/luka borok.java

Buang Air Kecil

Cacar Air Untuk menampilkan

penyakit cacar air cacar_air.java

Campak Untuk menampilkan

penyakit campak campak.java

Demam Untuk menampilkan

penyakit demam demam.java

Diabetes Untuk menampilkan

penyakit diabetes diabetes.java

Elephantiasis Untuk menampilkan

(55)

Sub Menu Deskripsi Nama File

Framboesia Untuk menampilkan

penyakit framboesia framboesia.java

Gagal Jantung Untuk menampilkan

penyakit gagal jantung gagal_jantung.java

Gangguan Empedu

Gondok Untuk menampilkan

penyakit gondok gondok.java

Gonore Virulenta

Untuk menampilkan

penyakit gonore

virulent

gonore.java

Gusi Luka Untuk menampilkan

penyakit gusi luka gusi.java

Hepatitis Untuk menampilkan

penyakit hepatitis hepatitis.java

Histeris Untuk menampilkan

penyakit histeris histeris.java

Infeksi Ginjal Untuk menampilkan

(56)

Sub Menu Deskripsi Nama File

Kanker Bagian 1 Untuk menampilkan

penyakit kanker kanker1.java

Kanker Bagian 2 Untuk menampilkan

penyakit kanker kanker2.java

Kanker Hati Untuk menampilkan

penyakit kanker hati kanker_hati.java

Kejang Perut Untuk menampilkan

penyakit kejang perut kejang_perut.java

Kejang Untuk menampilkan

penyakit kejang kejang.java

Kena Duri Untuk menampilkan

penyakit kena duri kena_duri.java

Kena Tikam

Untuk menampilkan

penyakit kena tikam

(57)

Sub Menu Deskripsi Nama File

Kolesterol Untuk menampilkan

penyakit kolesterol kolesterol.java

Kulit Bayi Kena ASI

Untuk menampilkan

penyakit kulit bayi

kena ASI

kulit_bayi.java

Leukimia Untuk menampilkan

penyakit leukemia leukemia.java

Malaria Untuk menampilkan

penyakit malaria malaria.java

Menghambat

Ngompol Untuk menampilkan

penyakit ngompol ngompol.java

Obat Urus-urus Untuk menampilkan

penyakit urus-urus obat_urus.java

Panas Dalam

Untuk menampilkan

(58)

Sub Menu Deskripsi Nama File

Pendarahan Untuk menampilkan

mengobati pendarahan pendarahan.java

Peradangan Luar

Untuk menampilkan

penyakit peradangan

luar

peradangan_luar.java

Pruritus Ani Untuk menampilkan

penyakit pruritus ani pruritus_ani.java

Radang di Pinggir

(59)

Sub Menu Deskripsi Nama File

Sakit Kuning/Liver Untuk menampilkan

penyakit kuning/liver liver.java

Sakit Pada Ulu Hati

Untuk menampilkan

penyakit pada ulu hati sakit_uluhati.java

Sakit Pinggang Untuk menampilkan

penyakit pinggang sakit_pinggang.java

Shock Untuk menampilkan

penyakit shock shock.java

Sulit Berkeringat

Untuk menampilkan

penyakit sulit

berkeringat

sulit_berkeringat.java

Susah Tidur Untuk menampilkan

penyakit susah tidur susah_tidur.java

Syphilis Untuk menampilkan

penyakit syphilis syphilis.java

TBC Untuk menampilkan

penyakit TBC tbc.java

Tersiram Air Panas

Untuk menampilkan

penyakit akibat

tersiram air panas

tersiram_airpanas.java

Tifus Untuk menampilkan

penyakit tifus tifus.java

Tumor Untuk menampilkan

penyakit tumor tumor.java

Tumor dalam Perut

(60)

Sub Menu Deskripsi Nama File

Tabel 5.3 Implementasi Sub Menu Tanaman Obat

Sub Menu Deskripsi Nama File

Adas Untuk menampilkan

tanaman adas

zadas.java

Alang-alang Untuk menampilkan

tanaman alang-alang

zalang_alang.java

Alim Untuk menampilkan

tanaman alim

zalim.java

Andong Untuk menampilkan

tanaman andong

zandong.java

Anggrek Merpati Untuk menampilkan

tanaman anggrek

merpati

zanggrek_merpati.java

Anggur Untuk menampilkan

tanaman anggur

zanggur.java

Angsana Untuk menampilkan

tanaman angsana

zangsana.java

Anting-anting Untuk menampilkan

tanaman Anting-anting

zanting_anting.java

Anyang-anyang Untuk menampilkan

tanaman

anyang-anyang

zanyang_anyang.java

Apel Untuk menampilkan

tanaman apel

zapel.java

Aren Untuk menampilkan

tanaman aren

zaren.java

Asam Jawa Untuk menampilkan

tanaman asam jawa

(61)

Sub Menu Deskripsi Nama File

Asem-asem Untuk menampilkan

tanaman asem-asem

zasem_asem.java

Avokad Untuk menampilkan

tanaman avokad

zavokad.java

Awar-awar Untuk menampilkan

tanaman awar-awar

zawar_awar.java

Bakau Untuk menampilkan

tanaman bakau

zbakau.java

Bakung Putih Untuk menampilkan

tanaman bakung putih

zbakung_putih.java

Bambu Tali Untuk menampilkan

tanaman bambu tali

zbambu_tali.java

Bandotan Untuk menampilkan

tanaman bandotan

zbandotan.java

Bangle Untuk menampilkan

tanaman bangle

zbangle.java

Barucina Untuk menampilkan

tanaman barucina

zbarucina.java

Bawang Merah Untuk menampilkan

tanaman bawang merah

zbawang_merah.java

Bawang Putih Untuk menampilkan

tanaman bawang putih

zbawang_putih.java

Bawang Sabrang Untuk menampilkan

tanaman bawang

sabrang

zbawang_sabrang.java

Bayam Untuk menampilkan

tanaman bayam

zbayam.java

Bayam Duri Untuk menampilkan

tanaman bayam duri

zbayam_duri.java

Begonia Untuk menampilkan

tanaman begonia

(62)

Sub Menu Deskripsi Nama File

Belimbing Untuk menampilkan

tanaman belimbing

zbelimbing.java

Belimbing Wuluh Untuk menampilkan

tanaman belimbing

wuluh

zbelimbing_wuluh

.java

Beluntas Untuk menampilkan

tanaman beluntas

zbeluntas.java

Benalu Untuk menampilkan

tanaman benalu

zbenalu.java

Bengang Untuk menampilkan

tanaman bengang

zbengang.java

Bengkuang Untuk menampilkan

tanaman bengkuang

zbengkuang.java

Beringin Untuk menampilkan

tanaman beringin

zberingin.java

Bidara Upas Untuk menampilkan

tanaman bidara upas

zbidara_upas.java

Blustru Untuk menampilkan

tanaman blustru

zblustru.java

Brotowali Untuk menampilkan

tanaman brotowali

zbrotowali.java

Buah Makassar Untuk menampilkan

tanaman buah

Makassar

zbuah_makassar.java

Bunga Kenop Untuk menampilkan

tanaman bunga kenop

zbunga_kenop.java

Bunga Matahari Untuk menampilkan

tanaman bunga

matahari

zbunga_matahari.java

Bunga Pagoda Untuk menampilkan

tanaman bunga pagoda

(63)

Sub Menu Deskripsi Nama File

Cabe Jawa Untuk menampilkan

tanaman cabe jawa

zcabe_jawa.java

Cakar Ayam Untuk menampilkan

tanaman cakar ayam

zcakar_ayam.java

Ceguk Untuk menampilkan

tanaman ceguk

zceguk.java

Cendana Untuk menampilkan

tanaman cendana

zcendana.java

Cermai Untuk menampilkan

tanaman cermai

zcermai.java

Daruju Untuk menampilkan

tanaman daruju

zdaruju.java

Daun Dewa Untuk menampilkan

tanaman daun dewa

zdaun_dewa.java

Daun Kelor Untuk menampilkan

tanaman daun kelor

zdaun_kelor.java

Daun Sendok Untuk menampilkan

tanaman daun sendok

zdaun_sendok.java

Daun Ungu Untuk menampilkan

tanaman daun ungu

zdaun_ungu.java

Duwet Untuk menampilkan

tanaman duwet

zduwet.java

Gendola Untuk menampilkan

tanaman gondola

zgondola.java

Ginje Untuk menampilkan

tanaman ginje

zginje.java

Iler Untuk menampilkan

tanaman iler

ziler.java

Jagung Untuk menampilkan

tanaman jagung

zjagung.java

Jahe Untuk menampilkan

tanaman jahe

(64)

Sub Menu Deskripsi Nama File

Jahe Merah Untuk menampilkan

tanaman jahe merah

zjahe_merah.java

Jali Untuk menampilkan

tanaman jail

zjali.java

Jamur Hioko Untuk menampilkan

tanaman jamur hioko

zjamur_hioko.java

Jamur Hitam Untuk menampilkan

tanaman jamur hitam

zjamur_hitam.java

Jamur Putih Untuk menampilkan

tanaman jamur putih

zjamur_putih.java

Jarak Cina Untuk menampilkan

tanaman jarak cina

zjarak_cina.java

Jarong Untuk menampilkan

tanaman jarong

zjarong.java

Jati Belanda Untuk menampilkan

tanaman jati belanda

zjati_belanda.java

Jeruk Nipis Untuk menampilkan

tanaman jeruk nipis

zjeruk_nipis.java

Jombang Untuk menampilkan

tanaman jombang

zjombang.java

Kapulaga Untuk menampilkan

tanaman kapulaga

zkapulaga.java

Kayu Manis Untuk menampilkan

tanaman kayu manis

zkayu_manis.java

Kayu Putih Untuk menampilkan

tanaman kayu putih

zkayu_putih.java

Kayu Urip Untuk menampilkan

tanaman kayu urip

zkayu_urip.java

Keji Beling Untuk menampilkan

tanaman keji beling

(65)

Sub Menu Deskripsi Nama File

Keladi Tikus Untuk menampilkan

tanaman keladi tikus

zkeladi_tikus.java

Kelembak Untuk menampilkan

tanaman kelembak

zkelembak.java

Kelor Untuk menampilkan

tanaman kelor

zkelor.java

Kemangi Untuk menampilkan

tanaman kemangi

zkemangi.java

Kembang Coklat Untuk menampilkan

tanaman kembang

coklat

zkembang_coklat.java

Kembang Pukul 4 Untuk menampilkan

tanaman kembang

pukul 4

zkembang_pukul4.java

Kembang Telang Untuk menampilkan

tanaman kembang

telang

zkembang_telang.java

Kenanga Untuk menampilkan

tanaman kenanga

zkenanga.java

Kenikir Untuk menampilkan

tanaman kenikir

zkenikir.java

Ketepeng Cina Untuk menampilkan

tanaman ketepeng cina

zketepeng_cina.java

Ketumbar Untuk menampilkan

tanaman ketumbar

zketumbar.java

Komfrey Untuk menampilkan

tanaman komfrey

zkomfrey.java

Krokot Untuk menampilkan

tanaman krokot

zkrokot.java

Kumis Kucing Untuk menampilkan

tanaman kumis kucing

(66)

Sub Menu Deskripsi Nama File

Kunyit Untuk menampilkan

tanaman kunyit

zkunyit.java

Kunyit Putih Untuk menampilkan

tanaman kunyit putih

zkunyit_putih.java

Lempuyang Emprit Untuk menampilkan

tanaman lempuyang

emprit

zlempuyang_emprit

.java

Prasman Untuk menampilkan

tanaman prasman

zprasman.java

Pulosari Untuk menampilkan

tanaman pulosari

zpulosari.java

Sambiloto Untuk menampilkan

tanaman sambiloto

zsambiloto.java

Semangka Untuk menampilkan

tanaman semangka

zsemangka.java

Teraratai Untuk menampilkan

tanaman teratai

zteratai.java

Ubi Jalar Untuk menampilkan

tanaman ubi jalar

zubi_jalar.java

1. Menu Utama

Ini adalah menu utama aplikasi Pengobatan Tradisional. Didalamnya terdapat submenu List Penyakit, List Tanaman Obat, Bantuan, dan Tentang. Berikut gambarnya :

(67)

2. List Penyakit

Ini adalah tampilan submenu List Penyakit, dimana didalamnya terdapat banyak daftar nama penyakit yang yang biasa diderita oleh pasien. Selain itu, submenu ini juga terdapat fitur pencarian agar dengan mudah mendapatkan penyakit yang akan kita pilih. Submenu ini bisa diakses dari menu Utama, kemudian pilih List Penyakit. Berikut tampilannya :

Gambar 5.2 List Penyakit

3. Penyakit

(68)

langsung mengetahui deskripsi tanaman obat dengan satu kali klik. Berikut tampilannya :

Gambar 5.3 Nama Penyakit

4. List Tanaman Obat

(69)

Gambar 5.4 List Tanaman Obat 5. Tanaman Obat

Ini adalah salah satu contoh submenu dari List Tanaman Obat, dimana didalamnya menjelaskan tentang deskripsi tanaman, khasiat tanaman dan gambar tanamannya. Berikut tampilannya

(70)

6. Bantuan

Ini adalah tampilan dari bantuan yang dapat di akses dari menu utama. Form ini berisi tentang petunjuk untuk mengoperasikan aplikasi Pengobatan Tradisional. Berikut tampilannya :

Gambar 5.6 Bantuan 7. Tentang

Ini adalah tampilan dari tentang yang dapat di akses dari menu utama. Berikut tampilannya :

(71)

5.1.4 Penggunaan Program

Program ini berfungsi untuk memberikan informasi cara mengobati penyakit dengan tanaman herbal.

5.2Pengujian Program

Pengujian software dilakukan dengan menyebarkan angket kepuasan pengguna terhadap aplikasi Pengobatan Tradisional kepada 10 user di kampus Unikom tempat dan hasilnya adalah :

1) 7 orang memilih jawaban puas dengan kinerja aplikasi Pengobatan Tradisional, sedangkan 1 orang memilih jawaban sangat puas dengan kinerja aplikasi Pengobatan Tradisional, dan 2 orang memilih jawaban kurang puas dengan kinerja aplikasi Pengobatan Tradisional.

2) 6 orang memilih jawaban lengkap pada fitur yang disediakan oleh aplikasi Pengobatan Tradisional, sedangkan 2 orang memilih jawaban sangat lengkap pada fitur yang disediakan oleh aplikasi Pengobatan Tradisional, dan 2 orang memilih jawaban kurang lengkap pada fitur yang disediakan oleh aplikasi Pengobatan Tradisional.

(72)

4) 7 orang memilih jawaban jelas tentang kwalitas gambar dari aplikasi Pengobatan Tradisional, sedangkan 3 orang sisanya memilih jawaban kurang jelas tentang kualitas gambar dari aplikasi Pengobatan Tradisional.

(73)

64 6.1Kesimpulan

Berdasarkan uraian-uraian dan pembahasan pada bab sebelumnya, maka dapat di simpulkan beberapa hal, sebagai berikut :

a. Dengan aplikasi Pengobatan Tradisional ini, masyarakat dapat mengetahui tentang adanya manfaat tanaman herbal dalam mengobati segala penyakit.

b. Dengan dibuatnya aplikasi Pengobatan Tradisional untuk android ini, diharapkan mampu membantu user agar dapat memahami lebih jauh tentang khasiat dari tanaman tradisional dan dapat membuat obat tradisional itu sendiri.

c. Hasil dari kuisioner menyimpulkan bahwa 90% responden menjawab aplikasi ini sangat bermanfaat tapi harus dibenahi lagi kwalitas gambarnya.

6.2 Saran

Dari hasil pembuatan aplikasi, maka penyusun ingin mengemukakan beberapa saran diantaranya sebagai berikut :

a. Jadikan aplikasi ini agar dapat digunakan di semua versi sistem operasi berbasis android.

Gambar

Tabel 1.1 Jadwal Penelitian
Gambar 3.1 Metode Waterfall Sumber Roger S. Pressman (2002:37)
Gambar 4.1 Use Case Aplikasi Pengobatan Tradisional
gambar tanaman,
+7

Referensi

Dokumen terkait

Analisis dan Perancangan Sistem Informasi untuk Keunggulan Bersaing Perusahaan dan Organisasi Modern.. Yogyakarta:

Implementasi merupakan tahapan setelah analisis dan perancangan sistem, dari implementasi dapat diketahui apakah aplikasi yang telah dirancang dapat berjalan dan berfungsi

Implementasi adalah suatu kelanjutan dari perancangan sistem informasi administrasi kependudukan di Kantor Kepala Desa Jagabaya yang telah dibuat. Implementasi Sistem

ini merupakan sebuah siklus yang membangun suatu sistem itu sendiri dan memberikannya kepada pengguna melalui tahapan perencanaan, analisa perancangan dan

Diakses pada Oktober 2013 diakses dari http://chytgs.blogspot.com/2013/10/pengertian-dfd-dan-contohnya.html. Pengertian dan Langkah-langkah Perancangan

Tahap Implementasi meliputi pembuatan data awal (berupa file gambar, suara dan animasi) dan produksi tahap akhir sesuai dengan hasil kegiatan perancangan sistem

Diakses pada Oktober 2013 diakses dari http://chytgs.blogspot.com/2013/10/pengertian-dfd-dan-contohnya.html. Pengertian dan Langkah-langkah Perancangan

Pada tahapan implementasi ini merupakan tahapan pengimplementasian dari rancangan sistem yang telah dianalisis dalam perancangan sistem ke dalam bentuk pemrograman