• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tinjauan Prosedur Inventarisasi dan Pelaporan Barang Milik Negara pada Depo Pemeliharaan 70 Lanud Sulaiman Bandung

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Tinjauan Prosedur Inventarisasi dan Pelaporan Barang Milik Negara pada Depo Pemeliharaan 70 Lanud Sulaiman Bandung"

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

TINJAUAN PROSEDUR INVENTARISASI DAN PELAPORAN BARANG MILIK NEGARA PADA DEPO PEMELIHARAAN 70

LANUD SULAIMAN BANDUNG LAPORAN KERJA PRAKTEK

DIajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Mata Kuliah Kerja Praktek

Jenjang Diploma III

PROGRAM STUDI KOMPUTERISASI AKUNTANSI

Oleh:

ISMI RANURI N.H / 11011012 Pembimbing : Dony Waluya Firdaus, S.E., M.Si

FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

(2)

REVIEW PROCEDURES INVENTORY AND REPORTING STATE PROPERTY OF DEPOT MAINTENANCE 70

LANUD SULAIMAN BANDUNG

REPORT OF PRACTICE

Asked To Meet One Of Terms Course Of Practice Diploma Level III

Computerized Accounting Studies Programs

Created By :

ISMI RANURI N.H / 11011012

Counsellor:

Dony Waluya Firdaus, S.E., M.Si

FACULTY OF ENGINEERING AND COMPUTER SCIENCE UNIVERSITY COMPUTER INDONESIA

(3)

DAFTAR ISI

Halaman

LEMBAR JUDUL BAHASA INDONESIA ... i

LEMBAR JUDUL BAHASA INGGRIS ... ii

PERNYATAAN KEASLIAN ...iii 1.1 Latar Belakang Masalah ... 1

1.2 Maksud Dan Tujuan Kerja Praktek... 2

1.2.1 Maksud Kerja Praktek ... 2

1.2.2 Tujuan Kerja Praktek ... 2

1.3 Metode Kerja Praktek ... 3

1.4 Kegunaan Kerja Praktek ... 3

1.5 Lokasi Dan Waktu Kerja Praktek ... 4

1.5.1 Lokasi Kerja Praktek ... 4

1.5.2 Waktu Pelaksanaan Kerja Praktek ... 4

(4)

BAB II LANDASAN TEORI

BAB III PROFIL DEPO PEMELIHARAAN 70 3.1 Sejarah Singkat Depohar 70 ... 14

3.2 Visi Dan Misi Depohar 70 ... 21

3.3 Moto / Slogan Depohar 70 ... 22

3.4 Struktur Organisasi Depohar 70... 23

3.5 Deskripsi Jabatan ... 23

3.6 Pengendalian Intern Organisasi ... 24

3.7 Aspek Kegiatan Depohar 70 ... 24

BAB IV AKTIVITAS & PROSEDUR INVENTARISASI DAN PELAPORAN BARANG MILIK NEGARA PADA DEPO PEMELIHARAAN 70 LANUD SULAIMAN BANDUNG 4.1 Aktivitas Kerja Praktek... 27

4.2 Pembahasan Kerja Prosedur Inventarisasi dan Pelaporan Barang Milik Negara Pada Depo Pemeliharaan 70 Lanud Sulaiman Bandung ... 27

4.2.1 Prosedur Inventarisasi dan Pelaporan Barang Milik Negara ... 27

(5)

4.2.3 Dokumen yang terkait ... 30 4.2.4 Flowchart Inventarisasi dan Pelaporan Barang Milik Negara ... 31

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

5.1 SIMPULAN ... 32 5.2 SARAN ... 33

(6)

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

Penatausahaan atau inventarisasi adalah kegiatan untuk melakukan pendataan, pencatatan dan pelaporan hasil pendataan BMN. Maksud inventarisasi adalah untuk mengetahui jumlah dan nilai serta kondisi BMN yang sebenarnya, yang berada dalam penguasaan pengguna barang.

Adanya undang-undang No.17/2003, No.1/2004 dan peraturan pemerintah No.24/2005, No.06/2006 yang mengharuskan lembaga pemerintah agar melaporkan kekayaan negara berupa uang dan barang sesuai standar akuntansi dalam rangka menunjukkan tertib administrasi.

Pengelolaan akuntansi barang belum sesuai dengan ketentuan yang berlaku sehingga belum bisa menunjukkan nilai terhadap aset tetap, barang persediaan, konstruksi dalam pengerjaan, neraca barang dan catatan atas laporan barang.

(7)

Adapun yang menjadi alasan penulis mengambil judul ini adalah untuk mengetahui bagaimana siklus yang berjalan mengenai “Prosedur Inventarisasi dan Pelaporan Barang Milik Negara Pada Depo Pemeliharaan 70 Lanud Sulaiman Bandung”.

1.2 Maksud Dan Tujuan Kerja Praktek 1.2.1 Maksud Kerja Praktek

Maksud dari Pelaksanaan kerja praktek adalah untuk memperoleh data dan dokumen yang berkaitan dengan Prosedur Inventarisasi dan Pelaporan Barang Milik Negara Pada Depo Pemeliharaan 70 Lanud Sulaiman Bandung.

1.2.2Tujuan Kerja Praktek

Adapun Tujuan Kerja Praktek adalah sebagai berikut :

1. Untuk mengetahui Prosedur Inventararisasi dan Pelaporan Barang Milik Negara Pada Depo Pemeliharaan 70 Lanud Sulaiman Bandung.

2. Untuk mengetahui pihak-pihak yang terkait Prosedur dengan Inventararisasi dan Pelaporan Barang Milik Negara. 3. Untuk Mengetahui dokumen apa saja yang terkait Prosedur

(8)

1.3 Metode Kerja Praktek

Metode Kerja Praktek yang digunakan di Depo Pemeliharaan 70 dalam melaksanakan kerja praktek adalah Hours Release yaitu Penyelengaraan kerja praktek di lakukan pada hari-hari dan jam-jam tertentu. Adapun Teknik Pengumpulan Teknik Datanya diantaranya :

1. Observasi yaitu melakukan pengamatan terhadap apa saja yang ada di Depo Pemeliharaan 70 Lanud Sulaiman Bandung, cara kerja para anggota maupun sistem informasi yang sedang berjalan.

2. Wawancara yaitu melakukan tanya jawab secara langsung dengan orang-orang yang terlibat dalam mencari bahan untuk membuat laporan tersebut.

3. Studi dokumen yaitu melakukan pembelajaran terhadap dokumen-dokumen yang ada pada Depo Pemeliharaan 70 Lanud Sulaiman Bandung.

4. Studi Pustaka yaitu melakukan pembelajaran terhadap buku-buku yang ada kaitannya dengan pembuatan laporan.

1.4 Kegunaan Kerja Praktek

Pada kerja praktek ini, penulis mengharapkan manfaat yang maksimal bagi :

1. Penulis

(9)

2. Perusahaan

Hasil dari kerja praktek ini diharapkan dapat memberikan masukan berarti bagi perusahaan, khususnya berkaitan dengan Inventarisasi Barang Milik Negara.

3. Akademis

Kerja praktek ini dapat menjadi masukkan guna memberikan kontribusi tentang inventarisasi bagi pihak akademis mengenai Inventarisasi Barang Milik Negara.

1.5 Lokasi Dan Waktu Kerja Praktek 1.5.1 Lokasi Kerja Praktek

Untuk lokasi pelaksanaan Kerja Praktek ini penulis lakukan pada Depo Pemeliharaan 70 Lanud Sulaiman Bandung dan ditempatkan di bagian SIMAK-BMN yang beralamatkan di Jalan Hercules II Lanud Sulaiman Bandung.

1.5.2 Waktu Pelaksanaan Kerja Praktek

(10)

beralamat di Jalan Hercules No. 2 Lanud Sulaiman. Adapun jadwal pelaksanaan kuliah kerja praktek yang penulis laksanakan pada saat kerja praktek adalah sebagai berikut:

TABEL 1.1 Jadwal Kerja Praktek Hari/Tanggal Jam Kerja Keterangan Selasa, Rabu, Kamis 08.00-12.00 -

Senin, Jumat, Sabtu - Kuliah

Adapun Time Schedule selama penulisan laporan kerja praktek adalah sebagai berikut:

TABEL 1.2 Time Schedule

No Aktivitas

Bulan

Maret April Mei Juni

1 2 1 2 1 2 1 2

1 Pelaksanaan KP

2 Bimbingan

3 Pengumpulan Data 4 Penyusunan Laporan KP

5 Pengumpulan KP

1.6 Sistematika Penulisan Kerja Praktek

(11)

BAB 1 PENDAHULUAN

Bab ini menguraikan mengenai Latar Belakang Masalah Kerja Praktek, Maksud dan Tujuan Kerja Praktek, Metode Kerja Praktek, Kegunaan Kerja Praktek, Lokasi dan Waktu Kerja Praktek dan Sistematika Penulisan Kerja Praktek.

BAB II LANDASAN TEORI

Bab ini menguraikan mengenai Definisi Judul dan Penjelasan Teori-teori Pendukung Judul.

BAB III PROFIL DEPO PEMELIHARAAN 70

Bab ini menguraikan mengenai Sejarah Depo Pemeliharaan 70, Visi dan Misi Depo Pemeliharaan 70, Motto Depo Pemeliharaan 70, Struktur Depo Pemeliharaan 70, Deskripsi Jabatan Depo Pemeliharaan 70, Pengendalian Intern Depo Pemeliharaan 70, Aspek Kegiatan Depo Pemeliharaan 70.

BAB IV AKTIVITAS & PROSEDUR INVENTARISASI DAN PELAPORAN BARANG MILIK NEGARA PADA DEPO PEMELIHARAAN 70 LANUD SULAIMAN BANDUNG

(12)

BAB V SIMPULAN & SARAN

(13)

BAB II LANDASAN TEORI

2.1 Landasan Teori

Sebelum penulis menjabarkan isi dari laporan kerja praktek, penulis memaparkan landasan teori yang kuat terlebih dahulu. Adapun landasan teori tersebut adalah landasan teori dari pendapat para ahli, mengenai pengertian Prosedur, Inventarisasi, Pelaporan, Barang Milik Negara.

2.1.1 Prosedur

Pengertian Prosedur menurut M. Nafrin dalam bukunya yang berjudul “Penganggaran Perusahaan” menyatakan bahwa: “Prosedur adalah suatu urutan-urutan seri tugas yang saling berhubungan yang diadakan untuk menjamin pelaksanaan kerjanya seragam”. (2008:84)

Sedangkan menurut Azhar Susanto, dalam bukunya Sistem Informasi Manajemen, menjelaskan bahwa : “Prosedur adalah rangkaian aktivitas atau kegiatan yang dilakukan secara berulang-ulang dengan cara yang sama”. (2008:264)

Berdasarkan uraian diatas maka penulis mengambil simpulan bahwa prosedur adalah suatu urutan kegiatan klerikal yang biasanya melibatkan beberapa orang dalam satu departemen atau lebih, yang disusun untuk menjamin penanganan secara seragam terhadap transaksi-transaksi

(14)

2.1.2 Inventarisasi

Pengertian Inventarisasi menurut Buku Petunjuk Pelaksanaan TNI-AU Tentang Penatausahaan Barang Milik Negara Dengan SIMAK-BMN mendefinisikan bahwa : “Inventarisasi adalah kegiatan untuk melakukan pendataan, pencatatan dan pelaporan hasil pendataan BMN”. (2011:11)

Sedangkan menurut PP No 6 Tahun 2006 Tentang Penggelolaan Barang Milik Negara: “Inventarisasi adalah kegiatan untuk melakukan pendataan, pencatatan, dan pelaporan hasil pendataan barang milik negara / daerah”.

Berdasarkan uraian diatas maka penulis mengambil simpulan bahwa Inventarisasi adalah kegiatan untuk melakukan pendataan, pencatatan, dan pelaporan hasil pendataan barang milik negara / daerah.

2.1.3 Pelaporan

(15)

2.1.4 Barang Milik Negara

Pengertian Barang Milik Negara menurut Buku Sosialisasi SIMAK-BMN di lingkungan Dephan dan TNI mendefinisikan bahwa :“Barang Milik Negara adalah semua barang yang dibeli atau diperoleh atas beban Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara atau berasal dari perolehan lainnya yang sah”. (2011)

Sedangkan menurut PP No. 6 Tahun 2006 Tentang Penggelolaan Barang Milik Negara : “Barang Milik Negara adalah semua barang yang dibeli atau diperoleh atas beban APBN atau berasal di perolehan lainnya yang sah”.

Berdasarkan uraian diatas maka penulis mengambil simpulan bahwa Barang Milik Negara adalah semua barang yang dibeli atau diperoleh atas beban APBN atau berasal di perolehan lainnya yang sah.

2.1.5 Bagan Alir/Flowchart

Menurut Krismiaji dalam bukunya yang berjudul Sistem Informasi Akuntansi, menjelaskan bahwa :

(16)

Terdapat beberapa jenis bagan alir yang biasa digunakan, yaitu sebagai berikut:

A.Bagan Alir Sistem (Sytem Flowchart)

Bagan alir sistem (system flowchart) merupakan bagan yang menunjukkan arus pekerjaan secara keseluruhan dari sistem. Bagan ini menjelaskan urutan dari prosedur-prosedur yang ada di dalam sistem. Bagan alir sistem menunjukkan apa yang dikerjakan dalam sistem. Bagan alir sistem digambarkan dengan menggunakan simbol-simbol yang telah ditentukan.

B. Bagan Alir Dokumen (Document Flowchart)

Bagan alir dokumen (document flowchart) atau disebut dengan bagan alir formulir (form flowchart) atau paperwork flowchart merupakan bagan alir yang menunjukkan arus dari laporan dan formulir termasuk tembusan-tembusannya. Bagan alir dokumen ini menggunakan simbol-simbol yang sama dengan yang digunakan didalam bagan alir sistem.

C. Bagan Alir Skematik (Schematic Flowchart)

(17)

gambar-gambar komputer dan peralatan lainnya yang digunakan. Maksud penggunaan gambar-gambar ini adalah untuk memudahkan dalam menjelaskan simbol-simbol bagan alir kepada orang yang masih awam.

D. Bagan Alir Program (Program Flowchart)

Bagan alir program (program flowchart) terdiri dari dua macam, yaitu bagan alir logika program (program logic 14 flowchart) dan bagan alir program komputer terinci

(detailed computer program flowchart). Bagan alir logika program digunakan untuk menggambarkan tiap-tiap langkah di dalam program komputer secara logika. Bagan alir logika program ini dipersiapkan oleh analis sistem.

E. Bagan Alir Proses (Process Flowchart)

(18)

Sedangkan menurut Untoro Flowcart dalah sebagai berikut:

Flowchart adalah suatu teknik untuk menulis algoritma menggunakan simbol (chart) dan garis panah”. (Untoro, 2010, p. 35)

(19)

BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 SIMPULAN

Berdasarkan hasil dari kerja praktek pada Depo Pemeliharaan 70 Lanud Sulaiman Bandung penulis dapat simpulan aktivitas yang dilakukan adalah sebagai berikut :

1. Pelaksanaan Prosedur Inventarisasi dan pelaporan barang milik negara merupakan salah satu dari pelaksanaan penatausahaan barang milik negara. adapun tatacara inventarisasi dan pelaporan barang milik negara : penggaran,pengadaan,penggunaan, pemanfaatan,pengamanan dan pemeliharaan,penilaian, penghapusan, pemindahtanganan, pembinaan, pengawasan dan pengendalian.

2. Pihak-Pihak yang terkait pada prosedur inventarisasi barang milik negara adalah : Komandan, Kepala Dinas Pembinaan (Kadisbin), Kepala Seksi Administrasi Materiil (Kasiminmat), Subseksi Administrasi Barang Milik Negara (Subsimin), Subseksi Verifikasi Barang MiliK Negara (Subsiver).

(20)

1.2 SARAN

Adapun sarannya sebagai berikut :

1. Prosedur inventarisasi dan pelaporan barang milik negara diupayakan untuk terintegrasi.

2. Pihak-pihak yang terkait dalam prosedur inventarisasi dan pelaporan barang milik negara supaya lebih teliti lagi melaksanakan tugasnya agar tidak terdapat kesalahan-kesalahan dalam menyusun daftar barang hasil inventarisasi (DBHI) yang telah diinventarisasikan berdasarkan data kertas kerja dan hasil identifikasi.

Gambar

TABEL 1.1 Jadwal Kerja Praktek

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan kondisi dimana kinerja daya saing tenaga kerja konstruksi pekerjaan jalan lebih rendah jika dibandingkan dengan kinerja daya saing tenaga kerja sejenis dari negara

General and Administrative Expense yang nilainya menunjukan kenaikan dapat diartikan bahwa perusahaan tersebut banyak mengeluarkan biayanya untuk operasional usaha perusahaan,

Pada tahun 2009 ini Kebun Raya “Eka Karya” Bali menggandeng kembali Universitas Udayana, beserta Penggalang Taksonomi Tumbuhan Indonesia dan Badan Lingkungan Hidup Provinsi Bali

Hasil penilaian postur kerja siswa dengan metode RULA untuk siswa kelas I sampai dengan kelas VI dengan postur tubuh yang paling dominan dilakukan saat menggunakan meja dan

Kerugian dengan adanya sistem GFPC ini adalah pada saat GFPC bekerja semua isolasi peralatan pada fasa yang tidak terganggu akan mendapatkan tegangan fasa ke fasa (√3

Nama Dana Pensiun Jenis Program : : : 00100 Semester I 2013 Semester II 2012. Bank

Sistem Bagi Hasil yang medudukkan posisi Pemerintah sebagai pemilik dan investor sebagai “kontraktor”, serta pembagian keuntungan untuk Pemerintah yang jauh lebih besar dari

Tujuan dari penelitian Kiki Noviem Mery adalah menguji pengaruh likuiditas, leverage dan profitabilitas terhadap nilai perusahaan dengan kebijakan dividen sebagai variabel