• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH LIKUIDITAS, LEVERAGE, PROFITABILITAS, SALES GROWTH, dan CASH FLOW TERHADAP FINANCIAL DISTRESS (Pada Perusahaan Manufaktur di BEI Tahun 2013 dan 2014)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH LIKUIDITAS, LEVERAGE, PROFITABILITAS, SALES GROWTH, dan CASH FLOW TERHADAP FINANCIAL DISTRESS (Pada Perusahaan Manufaktur di BEI Tahun 2013 dan 2014)"

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH

LIKUIDITAS

,

LEVERAGE

,

PROFITABILITAS

,

SALES GROWTH

, dan

CASH FLOW

TERHADAP

FINANCIAL

DISTRESS

(Pada Perusahaan Manufaktur di BEI Tahun 2013 dan 2014)

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai

Derajad Sarjana Ekonomi

Oleh :

ORSYELA WIDYA WIRIANTI

201210170311220

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

(2)

ii

(3)
(4)

iv

KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirobbil’alamin segala puja dan puji syukur dihaturkan ke hadirat Allah SWT yang telah memberikan hidayah, barokah serta inayah-Nya

sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian ini dalam rangka penyusunan

skripsi yang berjudul “Pengaruh Likuiditas, Leverage , Profitabilitas, Sales Growth dan Cash Flow Terhadap Financial Distress Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar Di BEI tahun 2013 dan 2014”.

Penelitian dan penyusunan skripsi ini dilakukan untuk memenuhi

penyelesaian studi di Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas

Muhammadiyah Malang. Dalam pelaksanaan penelitian ini, penulis menyadari

sepenuhnya bahwa banyak pihak yang telah memberikan bantuan, baik ide, tenaga

maupun waktu sehingga seluruh proses kegiatan ini dapat terselesaikan. Oleh

karena itu pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan terima kasih kepada:

1. Allah SWT. Yang telah memberikan rahmat serta hidayah kepada penulis

karena selalu diberikan kesabaran dan kelancaran dalam mengerjakan

skripsi.

2. Dr. Idah Zuhroh., M.M., selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas

Muhammadiyah Malang.

3. Dra. Siti Zubaidah, MM., selaku Ketua Jurusan Akuntansi Fakultas

Ekonomi Universitas Muhammadiyah Malang.

4. Dra. Sri Wahjuni L., MM, Ak, CA. selaku dosen pembimbing l dan Dra.

Siti Zubaidah, MM., selaku pembimbing II yang telah meluangkan

waktunya guna memberikan bimbingan, pengarahan dan dukungan yang

bermanfaat bagi penulis.

5. Seluruh jajaran Dosen beserta para staff Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Universitas Muhammadiyah Malang yang banyak memberikan

pengetahuan baru dan memberi pelajaran berharga serta dukungan sehingga

(5)

v

6. Orang tua saya Bapak Edy Purwanto dan Ibu Amalia beserta adikku yang

telah memberikan kasih sayang, doa restu dan motivasi untuk kelancaran

penyelesaian skripsi ini.

7. Orang spesial dan terdekat dalam perjuangan saya Ady Agung terima kasih

atas motivasi,dukungan dan waktu luang membantu mengerjakan serta

mendengarkan segala keluh kesahku selama proses mengerjakan skripsi.

8. Teman-teman angkatan 2012 khususnya Akuntansi Kelas E Sastra, Tyas,

Neni, Nuril, Choirul, dan Ibnu yang selalu memberikan semangat sehingga

penulis terdorong untuk menyelesaikan skripsi dengan baik.

9. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu-persatu, yang telah banyak

memberikan bantuan pada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

Selanjutnya penulis menyadari bahwasanya hasil penelitian dan

penyusunan skripsi ini masih belum sempurna. Oleh karena itu, segala macam

kritik san saran yang membangun guna perbaikan skripsi ini sangat diharapakan.

Akhirnya, penulis berharap semoga hasil dari penelitian ini bermanfaat bagi

pihak-pihak yang membutuhkan.

Malang, 25 Oktober 2016

Penulis

(6)

vi

DAFTAR ISI

Halaman

PERNYATAAN ORISINALITAS SKRIPSI ... i

LEMBAR PENGESAHAN ... ii

KATA PENGANTAR ... iv

DAFTAR TABEL ... viii

DAFTAR GAMBAR ... ix

DAFTAR LAMPIRAN ... x

ABSTRAK ... xi

ABSTRACT ... xii

BAB I ... 1

A. LATAR BELAKANG PENELITIAN ... 1

B. RUMUSAN MASALAH ... 7

C. TUJUAN PENULISAN ... 7

D. MANFAAT PENELITIAN ... 7

E. BATASAN MASALAH ... 8

BAB II ... 9

A. REVIEW PENELITIAN TERDAHULU ... 9

B. TINJAUAN PUSTAKA ... 13

1. Laporan Keuangan ... 13

2. Analisis Laporan Keuangan ... 14

3. Analisis Rasio Keuangan ... 17

4. Financial Distress ... 21

C. HIPOTESIS PENELITIAN ... 25

D. KERANGKA PIKIR ... 30

BAB III ... 31

A. JENIS PENELITIAN ... 31

(7)

vii

C. POPULASI DAN SAMPEL ... 33

D. JENIS DAN SUMBER DATA ... 35

E. TEKNIK PEROLEHAN DATA ... 35

F. METODE ANALISIS DATA ... 35

BAB IV ... 40

A. GAMBARAN UMUM PENELITIAN... 40

B. DESKRIPSI DATA ... 41

C. ANALISIS DESKRIPTIF ... 41

D. ANALISIS DATA ... 43

E. PEMBAHASAN ... 51

F. MODEL PENELITIAN ... 61

BAB V ... 62

A. KESIMPULAN ... 62

B. KETERBATASAN ... 63

C. SARAN ... 63

LAMPIRAN ... 64

(8)

viii

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 4.1 Jumlah Sampel Yang Digunakan ... 42

Tabel 4.2 Uji Normalitas ... 65

Tabel 4.3 Statistik Deksriptif ... 43

Tabel 4.4 Uji Hosmer and Lameshow... 45

Tabel 4.5 Uji Likelihood Block 0 ... 46

Tabel 4.6 Uji Likelihood Block 1 ... 47

Tabel 4.7 Uji Cox and Snell ... 48

Tabel 4.8 Tabel Klasifikasi ... 48

Tabel 4.9 Uji Simultan ... 49

(9)

ix

DAFTAR GAMBAR

Halaman

(10)

x

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Hasil Pengukuran Variabel...67

Lampiran 2 Uji Normalitas...71

Lampiran 3 Statistik Deskriptif...74

Lampiran 4 Uji Kelayakan Model Outfit...74

Lampiran 5 Tabel Klasifikasi...75

(11)

xiii

DAFTAR PUSTAKA

(IAI), I. A. (2009). Standar Akuntansi Keuangan. Jakarta: Salemba Empat.

Arikunto, S. (2006). Metodelogi penelitian. Yogyakarta: Bina Aksara.

Asquith, P., Gertneer, R., & Scharfstein, D. (1994, Agustus). Anatomy Of Financial Distress: Examination Of Junk Bond Issuers. The Quarterly

Journal Of Economy, 109, 625-658.

Bagus, R. (2013). Pengaruh Efisiensi Operasi,Arus Kas dan Pertumbuhan

Perusahaan dalam Memprediksi Financial Distress. Jurnal Akuntansi dan

Ekonomi.

Brigham, E., & Houstan, J. (2001). Manajemen Keuangan II. jakarta: Salemba Empat.

Dwi, P. (2013). Analisis Korelasi,Regresi dan Multivariate dengan SPSS. Yogyakarta: Gava Media.

Dwi, P., & Rifka, J. (2002). Analisis Laporan Keuangan Konsep dan Aplikasi. Yogyakarta: AMP YKPN .

Evanny, I. (2012). Kekuatan Rasio Keuangan Dalam Memprediksi Financial

Distress Perusahaan Manufaktur di BEI . Jurnal Dinamika Manajemen,

101-109.

Fitri. (2010). Penggunaan Laba dan Arus Kas dalam Memprediksi Kondisi Financial Distress pada Perusahaan Bukan Bank yang terdaftar Di BEI.

Ghozali, I. (2011). Aplikasi Analisis Multivariat dengan SPSS. Semarang: Universitas Diponegoro.

Gitman, L. (2009). Principles Of Managerial Finance. United States: Addison Wesley Publishing Company.

(12)

xiv

Hidayat, W. (2009). Analisis Financial Distress Bagi Perusahaan Manufaktur

ysng Listed di BEI Sebagai Dampak Krisis Ekonomi Asia. Surabaya,

Indonesia: Jurnal Ilmu Ekonomi dan Manajemen.

Hill, N. T., Perry, E., & Andes, S. (1996). Evaluating Firms in Financial Distress: An Event History Analysis. Journal of Applied Business

Research, 12, 60-71.

Imam, M. (2012). Pengaruh Raio Keuangan Untuk Mmeprediiksi Financial Distress Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di BEI.

Juwita, A. (2009). Prediksi Rasio Keuangan Terhadap Kondisi FinancialL Distress Pada Perusahaan Manufaktur. Semarang: Universitas Sebelas

Maret.

Koes, & all, e. (2010). Determinant Of Corporate Financial Distress in an Emergin Market Economy Empirical Evidence from the Indonesia Stock

Exchange 2004-2008.

Kurniawan, A. (2010). Belajar Mudah SPSS untuk Pemula. Yogyakarta: PT. Buku Kita.

Lau, A. (1987). A Five State Financial Distress Prediction Model. Journal Of Accounting Research, 127-138.

Munawir. (2010). Analisis Laporan Keuangan. Yogyakarta: Liberty.

Nordiana. (2015). Analisis Kemungkinan Terjadinya Financial Distress Ditinjau dari Likuiditas,Leverage,Profitabilitas dan Arus Kas. Ekonomi dan Bisnis.

Novitasari. (2014). Analisis Rasio Keuangan Untuk Memprediksi Financial Distress pada Perusahaan BatuBara yang terdaftar di BEI.

Platt, H., & platt, M. (2002). Predicting Financial Distress. Journal of Financial Service Profesionals, 12-15.

(13)

xv

Richard, B. W. (1999.). The Early Stage of Financial Distress. Journal of Economics and Finance., Vol. 23, 123-133.

Rizka. (2015). Pengaruh Profitabilitas,Likuiditas dan Leverage Terhadap

Financial Distress pada Perusahaan Properti yang terdaftar di BEI. Jurnal

Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang.

Sartono, R. A. (2010). Manajemen Keuangan Teori dan Aplikasi (4 ed.). Yogyakarta: BPFE.

Subramanyam, K., & Wild, J. (2010). Analisis Laporan Keuangan. Jakarta: Salemba Empat.

Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Bisnis. Bandung, Jawa Barat: Pusat Bahasa Depdiknas.

Supomo, D. B. (2002). Metedologi Penelitian Bisnis. Yogyakarta: BPFE.

Whitaker, R. (1999). The Early Stages of Financial Distress. Economy and Finance, 23, 123-133.

Widarjo, W., & Setiawan, D. (2009). Pengaruh Rasio Keuangan Terhadap Kondisi Financial Distress pada Perusahaan Otomotif. Jurnal Bisnis dan

(14)

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG PENELITIAN

Kondisi perekonomian di Indonesia sedang mengalami kenaikan

dan penurunan. Ketidakstabilan perekonomian yang terjadi di Indonesia ini

dapat diakibatkan oleh krisis yang terjadi akibat globalisasi. Globalisasi ini

merupakan dampak dari krisis yang disebabkan oleh negara luar yang tidak

dapat menstabilkan perekonomian di negaranya sendiri. Di samping itu

persaingan antar peusahaan di dalam negeri semakin ketat sehingga akan

membuat kinerja perusahaan menjadi terganggu. Terjadinya krisis yang

berkepanjangan bagi perusahaan dapat membuat perusahaan mengalami

kesulitan keuangan . Karena persaingan antar perusahaan akan membuat

manajemen perusahaan meningkatkan kinerja dan menambah biaya untuk

kegiatan produksi dan sumber daya manusia. Naiknya biaya ini akan

berpengaruh terhadap harga jual produk dimana apabila semakin naik harga

jual ini dan harga jual perusahaan pesaing menjadi lebih murah maka akan

berdampak pada keuangan perusahaan dan akan mengalami kesulitan

keuangan. Kesulitan keuangan ini merupakan salah satu tahap dimana

perusahaan akan mengalami kebangkrutan.kesulitan keuangan ini biasanya

disebut dengan financial distress. Akibatnya banyak perusahaan yang

memungkinkan berpotensi mengalami financial distress. Menurut (Platt &

(15)

2

yang dialami oleh suatu perusahaan,yang terjadi sebelum terjadinya

kebangkrutan ataupun likuidasi. Kesulitan keuangan perusahaan dapat

membuat perusahaan tersebut menjadi bangkrut. Sebelum terjadi

kebangkrutan perusahaan harus memilikki suatu sistem untuk mencegah

agar perusahaan tidak mengalami kebangkrutan. Financial distress ini dapat

disebabkan oleh beberapa faktor. Untuk mengatasi sebelum terjadinya

financial distress manajemen harus melakukan pengawasan terhadap

keuangan perusahaan dengan menganalisis laporan keuangan.

Laporan keuangan merupakan informasi posisi keuangan

perusahaan,kinerja perusahaan,laba atau rugi perusahaan dan perubahan

posisi keuangan perusahaan. Informasi laporan keuangan ini digunakan

untuk pengambilan keputusan yang dilakukan oleh pemegang saham dan

para investor. Laporan keuangan juga yang akan memberikan keputusan

investasi yang akan dilakukan oleh investor setelah melihat laporan

keuangan yang diberikan oleh perusahaaan. Analisis laporan keuangan ini

dilakukan dengan menganilis rasio-rasio keuangan.

Rasio keuangan yang digunakan dalam memprediksi financial

distress yaitu rasio likuiditas,rasio leverage dan rasio profitabilitas. Rasio

likuiditas merupakan rasio yang digunakan untuk melihat kemampuan

perusahaan dalam membayar kegiatan operasional perusahaan dan melunasi

kewajiban jangka pendeknya. Jika semakin tinggi rasio likuiditas maka akan

semakin kecil kemungkinan perusahaan mengalami financial distress. Rasio

(16)

3

dimilikki oleh perusahaan dalam melunasi kewajibannya. Rasio ini juga

dapat digunakan untuk melihat kemampuan perusahaan dalam membayar

kewajiban apabila suatu saat perusahaan mengalami likuidasi. Rasio

profitabilitas adalah rasio yang digunakan perusahaan dalam memperoleh

laba. Rasio profitabilitas yang digunakan adalah Return On Assets(ROA).

ROA digunakan untuk mengukur efektivitas perusahaan dalam

menghasilkan keuntungan dengan memanfaatkan asset yang dimilikki oleh

perusahaan (Nordiana, 2015)

Dalam menjalankan kegiatan operasi setiap perusahaan akan

menerima kas masuk dan mengeluarkan kas keluar. Arus kas ini

memberikan informasi berupa laporan yang relevan tentang kas masuk dan

kas keluar dalam periode tertentu. Perusahaan akan mengalami positif cash

flows apabila kas masuk lebih besar daripada kas keluar,tetapi jika kas

masuk lebih kecil daripada kas keluar maka perusahaan akan mengalami

negative cash flows. Apabila arus kas investasi perusahaan tersebut

mengalami penurunan karena biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan

sedikit dan investasi semakin kecil maka perusahaan tersebut kemungkinan

mengalami financial distress. Investasi merupakan salah satu kegiatan

utama perusahaan untuk menambah pendapatan perusahaan selain dari laba

perusahaan.

Arus kas ini juga berasal dari kegiatan utama operasi perusahaan

yaitu penjualan. Perusahaan yang bergerak di industri pasti akan menjual

(17)

4

kas masuk yang diperoleh juga akan semakin tinggi. Tetapi apabila tingkat

penjualan rendah maka kas masuk yang diperoleh juga rendah. Tingkat

penjualan ini juga bisa dilihat dari penjualan tahun lalu,apakah penjualan

tahun lalu dengan tahun sekarang mengalami kenaikan atau penurunan.

Apabila tingkat penjualan perusahaan tahun sekarang mengalami

penurunan dibandingkan tahun lalu makan kemungkinan perusahaan

tersebut mengalami financial distress.

Penelitian yang dilakukan oleh Koes (2010), Novitasari(2014) dan

Nordiana (2015) tentang Pengaruh Likuiditas terhadap Financial Distress

menunjukkan hasil bahwa ada pengaruh likuiditas terhadap financial

distress. Sedangkan penelitian yang dilakukan oleh Widarjo (2009), Imam

(2012),Evanny (2012), dan Rizka (2015) menunjukkan hasil bahwa

Likuiditas tidak berpengaruh terhadap Financial Distress.

Penelitian yang dilakukan oleh Koes (2010) dan Evanny (2012)

tentang Pengaruh Leverage terhadap Financial Distress menunjukkan hasil

bahwa Leverage berpengaruh terhadap Financial Distress. Sedangkan

penelitian yang dilakukan oleh Widarjo (2009), Imam (2012), Nordiana

(2015) dan Rizka (2015) menunjukkan hasil bahwa Leverage tidak

berpengaruh terhadap Financial Distress.

Penelitian yang dilakukan oleh Widarjo (2009) , (Koes & all, 2010)

Imam (2012), Evanny (2012), dan Nordiana (2015) tentang Pengaruh

Profitabilitas terhadap Financial Distress menunjukkan hasil bahwa

(18)

5

penelitian yang dilakukan oleh Rizka (2015) menunjukkan hasil bahwa

Profitabilitas tidak berpengaruh terhadap Financial Distress.

Penelitian yang dilakukan oleh Imam (2012) dan Bagus (2013)

tentang Pengaruh Cash Flow Terhadap Financial Distress menunjukkan

hasil bahwa Cash Flow berpengaruh terhadap Financial Distress.

Sedangkan penelitian yang dilakukan oleh Fitri (2010) menunjukkan hasil

bahwa Cash Flows tidak berpengaruh terhadap Financial Distress

Penelitian yang dilakukan oleh Bagus (2013) tentang Pengaruh

Sales Growth Terhadap Financial Distress menunjukkan hasil bahwa Sales

Growth berpengaruh terhadap Financial Distress sedangkan penelitian yang

sdilakukan oleh Widarjo (2009) dan Novitasari (2014) menunjukkan hasil

bahwa Sales Growth tidak berpengaruh Terhadap Financial Distress.

Perusahaan manufaktur adalah perusahaan yang bergerak di bidang

produksi dimana perusahaan ini merubah bahan mentah untuk menjadi

barang jadi yang dibutuhkan oleh konsumen. Kebanyakan dari perusahaan

manufaktur ini mendapatkan bahan baku untuk dibuat menjadi bahan jadi

berasal dari luar atau impor. Apabila perusahaan mendapatkan bahan baku

yang berasal dari impor akan berdampak pada nilai mata uang yang ada di

negara luar dan negara Indonesia sehingga dapat mengakibatkan perubahan

harga jual produk (Hidayat, 2009). Apabila harga jual produk ini naik maka

konsumen akan mengurangi keinginan untuk membeli produk tersebut

sehingga akan mengakibatkan penjualan pada perusahaan manufaktur

(19)

6

perusahaan mengalami penurunan dan kemungkinan besar perusahaan tidak

bisa membayar kewajiban yang dipinjam dari pihak kreditur apabila

kegiatan usahanya menurun. Kondisi ini akan membuat perusahaan

(20)

7

B. RUMUSAN MASALAH

Apakah Likuiditas,Leverage,Profitabilitas, Sales Growth, dan Cash Flow

Berpengaruh Terhadap Financial Distress?

C. TUJUAN PENULISAN

Untuk menguji secara empiris pengaruh.Likuiditas, Leverage, Profitabilitas,

Sales Growth dan Cash Flow Terhadap Financial Distress pada Perusahaan

Manufaktur tahun 2013-2014

D. MANFAAT PENELITIAN

1. Bagi Perusahaan

Untuk memberikan informasi tentang posisi keuangan perusahaan saat

ini dan pengaruh rasio keuangan terhadap kondisi keuangan perusahaan.

2. Bagi Investor

Untuk melakukan pengambilan keputusan investasi di masa yang akan

datang investor harus mengetahui perkembangan kondisi keuangan

yang sedang terjadi di perusahaan

3. Bagi Kreditor

Untuk pengambilan keputusan bagi pihak kreditor dalam memberikan

pinjaman kepada perusahaan yang bersangkutan.

4. Bagi Peneliti Lain

Untuk mengembangkan penelitian ini dan menambah variabel-variabel

(21)

8

E. BATASAN MASALAH

Penelitian ini hanya menggunakan rasio keuangan saja terhadap kondisi

financial distress. Periode waktu yang digunakan pada penelitian ini adalah

Gambar

Tabel 4.5   Uji Likelihood Block 0 ...................................................
Gambar 2.1   Kerangka Pikir.............................................................

Referensi

Dokumen terkait

Dari hasil penelitian yang dilakukan peneliti terkait dengan Pembinaan Keagamaan bagi Narapidana Wanita Muslim di RUTAN (Rumah Tahanan Negara) Klas I Surakarta ditemukan

Efektivitas kerja pegawai adalah penyelesaian pekerjaan tepat waktu sesuai dengan yang telah ditetapkan, artinya pelaksanaan suatu pekerjaan dinilai baik atau

Prinsip ini menjelaskan adanya peran lain dalam proses belajar dan bagaimana seseorang belajar di dalam kelompok.Guru SMA “X” Kota Bandung yang sudah menerapkan

Umi Nopiarti Q 100110187 Internalisasi Nilai-nilai Islam untuk Pembentukan Akhlak dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia di SD Muhammadiyah 16 Karangasem, Laweyan,

Jalur pedestrian yang paling nyaman berada di Jalur Soeprapto dimana jalur pejalan kaki memiliki lebar 2m – 1,5 m; akses menuju jalur pedestrian mudah karena

PENCEGAHAN INFEKSI MENULAR SEKSUAL MELALUI PENYULUHAN DAN SIMULASI PENGGUNAAN KONDOM PADA PEKERJA SEKSUAL DI KLINIK MENTARI PUSKESMAS PANJANG..

Telah dilakukan identifikasi dan penentuan Radionuklida dalam partikulat udara ukuran TSP di sekitar PLTU Cilacap Sampling dilakukan dengan menggunakan peralatan High

6 Direksi PT.XYZ akan mempertimbangkan kembali keputusannya yang lalu serta akan membuat keputusan untuk menyusun laporan keuangan yang sebenarnya, demi