• Tidak ada hasil yang ditemukan

KOMUNIKASI ANTAR PERSONAL SEBAGAI PELAYANAN PRIMA UNTUK MENINGKATKAN KEPUASAN PELANGGAN (Studi pada Customer Pemegang VIP Member di TB Gramedia Kota Malang)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "KOMUNIKASI ANTAR PERSONAL SEBAGAI PELAYANAN PRIMA UNTUK MENINGKATKAN KEPUASAN PELANGGAN (Studi pada Customer Pemegang VIP Member di TB Gramedia Kota Malang)"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

KOMUNIKASI ANTAR PERSONAL SEBAGAI PELAYANAN PRIMA UNTUK MENINGKATKAN KEPUASAN PELANGGAN

(Studi pada Customer Pemegang VIP Member di TB Gramedia Kota Malang)

SKRIPSI

Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Malang Sebagai Persyaratan untuk Mendapatkan Gelar Sarjana (S-1)

Oleh:

Rischa Andika Wardani NIM: 09220274

JURUSAN ILMU KOMUNIKASI

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

(2)

LEMBAR PERSETUJUAN SKRIPSI

Nama : Rischa Andika Wardani NIM : 09220274

Jurusan : Ilmu Komunikasi

Fakultas : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Judul Skripsi : Komunikasi antar personal sebagai pelayanan prima untuk meningkatkan kepuasan pelanggan (Studi pada Customur Pemegang VIP Member di TB Gramedia Kota Malang)

(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)

DAFTAR PUSTAKA

Atep Adya Barata. 2003. Dasar- Dasar Pelayanan Prima. Jakarta : Elex Media. Kompetindo.

A Devito, Joseph. 2005. Komunikasi Antarmanusia. Tanggerang Selatan:Karisma Publishing Group

Effendy, Onong Uchjana. 1992. Dinamika Komunikasi, Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Efferin, S., Darmadji, S. H., Tan Y. 2004. Metode Penelitian Untuk Akuntansi: Sebuah Pendekatan Praktis, Malang: Bayumedia Publishing.

Fandy Tjiptono,2008, Strategi Bisnis Pemasaran. Andi. Yogyakarta

Hadari, Nawawi. 2005. Metode Penelitian Bidang Sosial. Yogyakarta: Gadjah Mada. University Press.

Husein Umar, 2003. Metode Riset Bisnis, Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

Ghozali, Imam. 2007. Aplikasi Analisis Multivariate dengan program SPSS. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Griffin, Jill, 2002. Customer Loyalty How To Ern it , How To Keep It I ,. Kentucky, Mc Graw hill.

Kotler, Armstrong. 2008. Prinsip-Prinsip Pemasaran 1. Edisi keduabelas. Jakarta: Erlangga.

Kriyantono, Rachmat. 2006. Teknik Praktis Riset Komunikasi. Jakarta : Kencana,

Moleong, Lexy J. 2007. Metodologi Penelitian Kualitatif, Penerbit PT Remaja Rosdakarya.

Morissan. 2010. Periklanan Komunikasi Pemasaran. Terpadu. Jakarta: Ramdina Prakarsa.

Muhammad, Arni. 2009. Komunikasi Organisasi. Jakarta Rineka Cipta.

Mulyana, Deddy. 2005. Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. Bandung: Remaja Rosdakarya.

(13)

Purwasito, Andrik. 2003. Komunikasi Multikultural. Cetakan Ke-1. Surakarta: Muhammadiyah University.

Rafi'udin, 1996. Prinsip-prinsip Strategi Dakwah, Bandung: Pustaka Setia

Sardiman. 1986. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: PT. Rajagrafindo Persada.

Sendjaja, Djuarsa, 2004. Pengantar Ilmu Komunikasi. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Siagian, Sondang P, 1986, Organisasi, Kepemimpinan dan Perilaku Administrasi, PT. Gunung. Agung,Jakarta.

Supratikno, 2003. Inovasi Pasar Dengan. Iklan Yang Efektif. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

(14)

1 BAB I

PENDAHULUAN

A.Latar Belakang Masalah

Suatu kualitas pelayanan merupakan kualitas yang harus dihubungkan dengan harapan pelanggan dan memuaskan pelanggan, dengan kata lain adalah penting mendengarkan suara pelanggan kemudian membantunya untuk memformulasikan kebutuhannya. Kemampuan profesional para pemberi jasa diuji pada bagian ini, sehingga unit layanan dalam menghasilkan produk jasa harus sesuai dengan harapan pelanggan. Pelangganlah yang berhak menilai kualitas dengan membandingkan apa yang diterima dan yang diharapkan. Oleh karena itu perusahaan jasa dituntut untuk mampu menghasilkan produk jasa yang berkualitas baik dari segi produk, maupun layanan yang diberikan guna memenangkan persaingan.

Banyak perusahaan yang berlomba-lomba untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada pelanggannya, umumnya perusahaan dengan unit layanan yang memiliki kemampuan untuk mengetahui kebutuhan dan keinginan pelanggan secara optimal akan mampu memenangkan persaingan dalam bisnis jasa saat ini. Menurut Tjiptono (2008) “faktor layanan telah berkembang pesat sebagai diferensiator dan kunci keunggulan”. Jadi pelayanan prima yang diberikan oleh

(15)

2 Pada saat ini masyarakat sebagai konsumen menjadi semakin peduli terhadap kualitas jasa yang ditawarkan. Kualitas barang dan jasa yang baik serta fasilitas yang memadai akan semakin lengkap bila ditambah dengan memberikan pelayanan secara prima kepada pelanggan. Suatu kualitas pelayanan juga harus dihubungkan dengan harapan dan keinginan pelanggan terhadap produk yang ditawarkan perusahaan. Jadi unit pelayanan perusahaan seharusnya memiliki kemampuan untuk mengetahui apa yang menjadi keinginan pelanggan, sehingga dapat menjadi masukan bagi perusahaan untuk memperbaiki kualitas produk maupun dalam berinovasi terhadap produk yang dihasilkan karena pelangganlah yang berhak untuk menilai kualitas suatu produk dengan membandingkan apa yang mereka harapkan dengan apa yang mereka terima (Barata, 2003)

Untuk mencapai suatu pelayanan yang prima pihak perusahaan haruslah memiliki keterampilan tertentu, diantaranya berpenampilan baik dan rapi, bersikap ramah, memperlihatkan gairah kerja dan sikap selalu siap untuk melayani, tenang dalam bekerja, tidak tinggi hati karena merasa dibutuhkan, menguasai pekerjaannya baik tugas yang berkaitan pada bagian atau departemennya maupun bagian lainnya, mampu berkomunikasi dengan baik, mampu mengerti dan memahami bahasa isyarat (gesture) pelanggan serta memiliki kemampuan menangani keluhan pelanggan secara profesional.

(16)

3 yang ada dibenak pelanggan dengan kinerja yang mereka terima, apabila kinerja yang dirasakan tidak sesuai dengan harapan pelanggan maka pelanggan akan kecewa. Sebaliknya, apabila kinerja sesuai dengan harapan pelanggan maka pelanggan akan merasa puas dengan pelayanan tersebut.

Salah satu cara yang dilakukan oleh banyak perusahaan belakangan ini dalam mewujudkan kepuasan pelanggan adalah dengan memberikan pelayanan yang optimal atau disebut juga dengan pelayanan prima. Definisi pelayanan prima menurut Barata (2003) yaitu “kepedulian kepada pelanggan dengan memberikan layanan terbaik untuk memfasilitasi kemudahan pemenuhan kebutuhan dan mewujudkan kepuasannya, agar mereka selalu loyal kepada pelanggan”. Pentingnya pelayanan prima terhadap pelanggan juga merupakan strategi dalam rangka memenangkan persaingan. Akan tetapi tidak cukup hanya memberikan rasa puas dan perhatian terhadap pelanggan saja, lebih dari itu adalah bagaimana cara merespon keinginan pelanggan sehingga dapat menimbulkan kesan positif dari pelanggan.

(17)

4 dilakukan dengan peningkatan komunikasi antar personal dalam penerapan pelayanan prima (Husein, 2003).

Komunikasi antar personal mempunyai peranan yang penting demi terciptanya hubungan yang lebih dekat dengan pelanggan dalam proses pemberian pelayanan kepada pelanggan. Karena tanpa terciptanya komunikasi yang efektif antar pelaku komunikasi, tidak akan tercapainya tujuan bersama antara karyawan dan pelanggan. Peneliti memilih tema ini karena peneliti melihat betapa pentingnya komunikasi antar personal yang dilakukan dalam penerapan pelayanan prima oleh pegawai Toko Buku Gramedia Basuki Rahmat Kota Malang untuk meningkatkan kepuasan pelanggan dan menambah nilai positif terhadap Toko Buku Gramedia. Adanya pelayanan yang baik dari pihak perusahaan penyedia layanan melalui kegiatan pelayanan yang dilakukan pegawai kepada pelanggan, maka nantinya kepuasan pelanggan akan terpenuhi.

Berangkat dari permasalah di atas, maka penulis ingin lebih jauh menelit tentang komunikasi antar personal sebagai pelayanan prima untuk meningkatkan kepuasan pelanggan (Studi pada Customer Pemegang VIP Member di TB Gramedia Kota Malang)

B.Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang di atas, yang menjadi rumusan dalam penelitian ini adalah:

(18)

5 C.Tujuan Penelitian

1. Untuk mendeskripsikan komunikasi antar personal yang dilakukan customer pemegang VIP member sebagai pelayanan prima untuk meningkatkan kepuasan pelanggan di TB Gramedia Kota Malang.

D.Manfaat penelitian 1. Manfaat Akademis

a. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi akademis bagi pengembangan ilmu komunikasi khususnya jurnalistik.

b. Sebagai bahan referensi terhadap para peneliti lain dalam melakukan penelitian yang serupa dengan yang dilakukan oleh penulis.

c. Memberikan argumentasi dan referensi tentang strategi pelayanan prima untuk meningkatkan kepuasan pelanggan di bidang pengetahuan sosial dan komunikasi.

2. Secara Praktis

a. Dapat memberikan sumbangan pemikiran, kontribusi dan masukan bagi Toko Buku Gramedia dan dapat dijadikan referensi bagi masyarakat. mengenai pelayanan prima untuk meningkatkan kepuasan pelanggan. b. Sebagai bahan masukan atau saran terhadap pihak Toko Buku Gramedia

Referensi

Dokumen terkait

PAUD berfungsi membina, menumbuhkan, dan mengembangkan seluruh potensi anak usia dini secara optimal, sehingga terbentuk perilaku dan kemampuan dasar sesuai dengan

klinis berupa sis ( classic si gan mulut te yang dike- esis atresia r membran isten meng- t wajah ber- n penjelasan 90% atresia embentukan kan berubah ang secara

Dalam meramalkan atau memperkirakan arus lalu lintas udara dimasa datang kita dapat menggunakan perhitungan/analisa statistik yaitu Analisa Trend ( trend method

Sistem rekomendasi menggunakan metode Modified k-Nearest Neighbor (MKNN) yang mampu mengklasifikasikan potensi siswa berdasarkan kedekatan pada data training yang

akibat mengonsumsi daging ayam diperoleh dari penelitian dan survei yang sudah dilakukan sebelumnya sehingga diperoleh jumlah kontaminasi Campylobacter sp.. yang

Kondisi tersebut mend oron g penulis untuk meneliti pengalaman ibu hamil menjalani perawatan kehamilan dalam perspektif budaya Jawa dengan tujuan mengetahui pengalaman ibu

LEMBAR PENGESAHAN PENGGUNAAN MULTIMEDIA AUTOPLAY DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN FIKIH MATERI SALAT JENAZAH KELAS XI BAHASA DI SMA ISLAM KEPANJEN

saluran distribusi yang dipergunakan oleh produsen untuk memasarkan barang dan jasanya, sehingga produk tersebut dapat sampai di tangan konsumen sasaran dalam jumlah dan jenis