• Tidak ada hasil yang ditemukan

Rancang Bangun Sistem Kendall Proportional Integral-Derivative Pada Pengendalian Konsentrasi Larutan Nutrisi Hidroponik

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Rancang Bangun Sistem Kendall Proportional Integral-Derivative Pada Pengendalian Konsentrasi Larutan Nutrisi Hidroponik"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

ISBN: 978 - 602 - 9238 - 92 - 1

SEMINAR NASIONAL:.

.

FTIP UNPAD - PERTETA - HIPI 2014

, . _Nlセ • _ _ _ ... ..セ 1\I L __ .. '""\"... A

JdLHldllyur, .1.1 - lL l'IUVerTIUer LU1't

TEMA:

PENINGKATAN PERAN TEKNIK DAN INFORMATIKA

PERTANIAN DALAM RANGKA MEWUJUDKAN

KEDAULATAN PANGAN DAN ENERGI

BERKELANJUTAN

BUKU I

(2)

BIDANG TEKNIK TANAH DAN AIR

-

-ISBN 978 - 602 - 9238 - 92 - 1

P'ENYU-Nl'ING : Ade Moetangad Kramadibrata Handarto Dwi Rustam Kendarto .Sopffia dキセ。エョ。 NJJr Perwp.:asarJ

Asep Yusuf Selly Harnessa Putri

Ahmad Thoiiq Desai" Cover :

Hyldan Natawiguna Sophia Dwiratna Nur Perwitasari

pROS.LDING SEM.LNAR NASlONAi.F'f1'PUNPAD - pERTETA - HIPI 2014

Tema:

Peningkatan Peran IeKnIK dan mrormatlKa Pertanian daiam Rangka Mewujudkan

Kedaulatan Pangan dan Energi Berkelanjutan

Bidang Kajian : Teknik Tanah dan Air

Cetakan pertama

ISBN : 978 - 602 - 9238 - 92 - 1

UNPAD PRESS

Gedung Rektorat Lantai IV Universitas Padjadjaran

JI. Raya Bandung - Sumedang Km 21 Jatinangor Sumedang

Telp (022) 84288812 Fax (022) 84288896 Nomor Keanggotaan IKAPI : 327 /JBA / 2013

SEMINAR NASIONAL FTIP UNPAD - PERTETA - HIPI 2014

(3)

BIDANG ALAT DAN MESIN PERTANIAN

DAFTARISI

ISBN 978 - 602 - 9238 - 92 - 1

;1

KATA PENGANTAR iii

DAFTAR lSI •....•••...•.•.••..•...•...•••...••.••.•••...•••.••...••...v

LAPORAN KETuA PANITIA PELAKSANA •.••••.•••••••••.•••••••.•.••••..•..••..•.••••.•...•.•.••••••...•.••viii

SAMBUTAN KETUA PERTETA CABANG BANDUNG DAN SEKITARNYA •.••...•••.•.••••...••• x

SAMBUTAN REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN •...•...•.•.••...•...••.••••.•.•.•.•.xiii

1/11'"'1'/11/11 C:I=MTI\I/IO 1\I/1C:Tf1I\1/11 I:TTO 111\10/11'"'1 _ OI=OTI=T/I _ I.HOT ')01<1 "", """""LJ' ••セlN ....,L...I-I ....セイオG ."r"'\o",J... ....,.,,'""'L. I 1 ... 1 VI'" T"'\LJ I L-I" L.IT"' I I ...L.V.L• • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • /\.y MAKALAH PEMBICARA KUNO DAN PEMBICARA UTAMA PADA SESI PLENO...•.. xvi

JADWAL PRESENTASI HARI KEDUA BIDANG ALAT DAN MESIN PERTANIAN Ixxxvi Modifikasi dan Uji Kinerja Unit Pengering Untuk Mesin GlOdingTomat (Lycopersicum Esculentum) -(Mgt Tep-0413) Rahmi Fathonah1,Ade Moetangad Kramadibrata2, Mimin MlJhaemiff, Totok

Herwantd,

Dedi Prijatna2, Muhammad saukaf, SUdaryantd, WahyuK. Sugandi2 1 Rekayasa dan Pengembangan Mesin Aplikator Pupuk Organik dan O!ah Tanah (Mapoot) Untuk Lahan Kering Kapasitas SID15Ton/HaUntuk Menekan Ongkos Kerja > 25 % Arostiarso 12 Rekayasa Alat-Mesin Produksi Pakan Ternak Bentuk Pellet Berbasis Limbah Pengolahan Kopi dan Kakac Edy Suharyanto1), Hendy Firmantd) dan KaswantdJ•....29

Rancang Bangun Gasifier Downdraft Dan Aplikasi PLT-Biomassa Kapasitas 50 Kw Untuk Daerah Terisolasi Dari Jaringan Listrik PT. PLN

Kiman Siregar* 43

Evaluasi Kinerja Mesin Tanam Padi (Rice TlOnsplanter) 4-Row Walking Type) Di

Indonesia

Arostiarso, dan Suparlan 54

Peningkatan Traveling Ability jvjesin SprayerNobilejvjeiaiui Pengubahan Sistern Transmisi Ke

Roda Penggerak

Gatot PlOmuhadi1), M. Yanuar Jarwadi Purwanto2),Agus Sutejo1) 64

Kajian Kesesuaian Bentuk Antara Planting Finger (Picker)DariRice TlOnsplanter Dengan

Sistem Pembibitan Padi

Arustiarso dan Suparlan 72

Rancangan Alat Pengering Rengginang Hybrid Energi Surya Dan Biomassa Pelepah KeJapa Sawit

Tamaria Panggabearl, Arjuna Neni Triancl, Ari Hayatr .79

Destilator Fractionate Continue System Pada Produksi Bioetanol Dari Umbah Cair Kopi Arabika Sebagai Sumber Energi Terbarukan

Soni Sisbudi Harsono1

) Mukhammad Fauzi2),Suhardi1) 87

Rekayasa Teknologi Gasifier Dari Biomassa Tandan Kosong Sawit(TKS)

A.Asari,. ElitaR 93

SEMINAR NASIONAL FTIP UNPAD - PERTETA - HIPI 2014

(4)

ISBN : 978 - 602 - 9238 - 92 - 1 BIDANG ALAT DAN MESIN PERTANIAN

Uji Adaptasi Mesin Pemanen Kentang

D.AT Teg.JJh Wikan Widodo dMHidayal 101

Pengembangan Aisin Membran Pada Proses Pemurnian Gula Tebu Cair

Ana Nurhasanah, Dedy A. Nst.., Mu/yani dan DaragantinaN. 124

ModifJkasi A1at PemipiJ Jagung Dengan Sumber Penggerak Motor Ustrjk

santoser), Mis/aini R.2

), dan Irsyad Aswandil} 134

Rancang Bangun Alat Destilasi Bioetanol Berbahan Baku Jerami

santoser} dan Chns Eko Mau/anci} 147

Kajian Pemanfaatan Air Kondensat (Ex Steam)Sebagai Air Umpan Boiler Pada Pabrik Kelapa

Sawit

Nuraeni Dwi Dharmawati 161

Disain Sistem Pengering Kerupuk Kemplang Dengan Uap Super Panas Tekanan Tinggi Berbahan Bakar Biomassa

Endo Argo KuncofO, Rahmad Hari Pumomo 170

iviwifikasi iviesin Pengering Chip MocalTipe Rak dan Truly

Ana Nurhasanah, Su/amo, Suherman, dan Agus Sutanto 178

Evaluasi Teknis Kinerja Alat - Mesin Penanam Kentang 1 Baris

M. Hidayat dan D. A. Budiman 189

Desain dan Uji Klnetja Konvetter Biogas Untuk Notor Bakar Bensin Bersiiinder Tunggai

Desrial, Dyah Wu/andani, Sri Wahyuni, dan Dhikotama 195

Study Performansi dan Konstruksi Alat- Mesin PengeprasTebu Di Indonesia

Arustiarso dan Marsudi 204

Kajian Ko-Gasifikasl Sekarn Padl Dengan Ternputung Keiapa Dan Kayu ivienggunakan Updralt

Gasifier

B. Purwantana, Sri Markumningsi17, T. Eayu Hemawan, Ra17adian

w:

Astara 2i5

Uji Kinerja Mesin Pemeras Tebu

I"'I __J.' " A 1J "" L!. __ .ll,. __ ...,_._ill J A I J .. ..,_ ...·1J .,.,.,

DUUlIlldll, uNセNLᄋ UdrdYdllWldiカオイセ、ャャャG Udllセャャャャャ、u セセ、ョ LLL

Uji Kinerja Unit Penghasii Asap Cair Yang Terintegrasi Dengan Pengering Kabinet

Hendn Syatt, Sri Hartutl, Juandci 234

Karak1:eristik Liquid Volatile MatterLimbah Organik 5ebagai Bahan Paduan Hybiid Solid Fuel

Berkaloritゥセセァゥ . •

M. Jahiding'J, Mashun!J, Hasrialf) 242

Pengembangan Dehidrator Vacum Gula Tebu Cair

Puji Wldodo dan Dedy A Nasuiton 249

Potensi Penurunan Energi Dengan Metoda Penggetaran Struktur Pada Bajak Mol Getar

Radite P.A.S 256

Pengatuh Re-Sitkuiasi Gas Pitoiisa Tethadap Klnetja Gasifikasi Biornassa Carnputan Sekarn Pad; Dan Serbuk Gergaji Pada Updraft Gasifier

Sri MarkumningsiIT, Bambang Purwantanci, Lantip Priyaji Saputra 264

Rekayasa dan Pengembangan Mesin Pemanen Kentang

_ SEMINAR NASIONALFJ1PUNPAD-PERTETA -.HlPl 2014

(5)

BIDANG ALAT DAN MESIN PERTANIAN

-ISBN 978 - 602 - 9238 - 92 - 1

Teguh Wikan Widodo, Marsudi, Yanyan, Joko P. dan A. Asari 273

AnaTisis Desain dan Klnerja Roda Penggerak Untuk Penjatah Benih Mesin Penanam Jagung

Wawan Hennawan, Tineke Mandang, Agus Sutejo, Adhika Rozi Ahmad 286

Perancangan Sistern Penunjang Kearnanan Bagi Aiat Transportasi Kabei Untuk Pengangkutan Sayuran

M. Muhaemin,D. Prijatna, M. saukat, WKsオァ。ョ、ィセ A. Yusuf. 296

Rancang Bangun dan Uji Kinerja Sistem Transportasi Kabel Untuk Pengangkutan Hasil Pertanian Di Lernbang, Bandung

M. Muhaemin, R. Kastaman, T. Herwanto, D. Prijatna, Sudaryanto, M.saukat, WK Sugandhi, A.

YusufdanK.Amaru 304

Modifikasi Program Pengendali Pintu Pembagi Untuk Mesin Grading Tomat Tep 4

Bayu VVlI"'a Wlcaksana', Muliarmnad saukaf, dan Mllnin l'-;uliaelnlrl, Totok Hetwantd, Deily

PrijatnaZ, Wahyu K. Sugandi 305

ModlffKasi Dan Uji Kinerja Mesin Pencuci Ubi Cilembu (Ipomea Balalas (L). Lam)

PKMKC-12 Prototipe-2

Milly Rostika Putrl, Muhammad saukaf, Asep Yusuf 318

Rancang Bangun Alat Produksi Bioethanol Dari Ampas Tapioka (Onggok Ubi Kayu)

Yuanasオウュゥ。エセ Mochammad Nuruda7n 337

Rancang Bangun UnitConveyorPendorong Secara Terkontrol Pada Mesin Pengupas Nanas

(Ananas ComosusJTEP-Ol

Tunggul sagala'-, Mimin MUhaemiff, Totok Herwantd, Muhammad saukaf, Asep Yusuf..346

l'iiodifikasi Metering Device Untuk Mesin Gracflng Tomat(Lycopersicum Esculentuni)TIP-4

Totok HelWantd, Adinda NUrfadillali, Dedy PrijatnaZ, Mimin MUhaemiff, Muhammad

saukaf, Wahyu Kristian Sugandi, 358

Pengaruh Penggunaan Mesin Grading TEP-4 Terhadap Mutu Dan Umur Simpan Tomat

(lycopersicum Esculentum)

Hany Septi Maulia, Mimin Muhaemin, Sudaryanto, Totok HelWanto, Dedi Prijatna, M.saukat,

Wahyu K. Sugandi 367

Rancang Bangun Sistem Kendali Proportional Integral-Derivative Pada Pengendalian Konsentrasi Larutan Nutrisi Hidroponik

Made Ekalaya Prathisthaya'-, Liyantond, Solahudirr 376

Kajian Parameter Kematangan Buah jvieion Var. Goiden jvienggunakan Pengoiahan Citra

Usman Ahmad 385

RancangbangunUnitmetering DeviceUntuk Pengumpan Tomat(lycopersicum Esculentuni)

Pada Mesin GradingTomat TEP-3

Totok Herwantd, Andronikus Damanik, Dedy PrijatnaZMimin Muhaemiff, Muhamad

saukar: Wahyu K Sugandhl 394

Penentuan Tingkat Kenyamanan Anak Ayam Dengan Pengoiahan Citra

M. MUhaemirr, Handartd, L Setiawanb, A.A. SitinjakaZ...Error! Bookmark not defined.

HASIL DISKUSI BIDANG ALAT DAN jviESIN PERTANIAN 405

HASIL PERUMUSAN SEMINAR NASIONAL FTIP UNPAD - PERTETA - HIPI 2014

421

rLft.ATI\IAn1\11\rTf""\1\..11\' r:-rTf"\ IlIunIU"" ヲB|QZZセMイイZZBtGQ| UTr'\T ....rHA

セlNNiBijNiGuB|イ|N ャGjiBG|セjNuiGjiBG|lN I I U'" UI'JI""M.U - 1""L..f'\.1 L.I M. - I u,1""J. LV.1..,. _

(6)

_ BIDANG ALAT DAN M-ESIN PERTANIAN

SNP2014 - 838

RANCANG BANGUN SISTEM kENDAll PROPORTIONAL

INTEGRAL-DERIVATIVE PADA PENGENDALIAN KONSENTRASI

Made Ekalaya Prathisthaya\ Liyantono\ Solahudin1.

lDepartemen Teknik Mesin dan Biosistem, Fakultas Teknologi Pertanian, Institut Pertanian Bogor, Kampus Dramaga, PO BOX 220, Bogor, Jawa Barat

e-mail: madeekalaya@yahoo.com

ABST.H\K

KegiCltclfl tmdioClYCI taflClfflClfl hiotOpOfl-ik ITIeITIe-rtukClfl peflgefldaliafl tetnadap

konsentrasi larutan nutrisi agar konsentrasi larutan nutrisi tersebut sesuai dengan kebutuhan nutrisi. Tujuan penelitian ini adalah merancang bangun sistem kendali

konsentrasi larutan nutrisi menggunakan sensor EC (elctrical conductivifYj, dengan

menggunakan metode PlD. Penelitjan jnj dilakukan daJam 4 tahap, yajtu kalibrasi sensor

EC, simulasi penurunan konsentrasi larutan nutrisi karena proses evapotranspirasi,

penentuan parameter kendali PID (Kp, Ki, Kd) secara trial & error, dan simulasi

pengendalian EC dari larutan nutrisi. Hastl validasi pada tahap 2 sudah memuaskan yang

ditunjukan oleh nilai RMSE sebesar 0.025 gram dengan nilai koefisien determinasi 0.973.

Kemucfian setelah dUakukan trIal & error pada penentuan parameterKp, Kl, Kd dlperoleh

nilai berturut-turut 5, 5000, 200, dengan nilai toleransi ±6 %. Nilai tersebut adalah nilai

yang paling optimal dengan ditandai osilasi nilai EC terukur disekitar nilai EC target dapat teredam. Hasil simulasi pengendalian EC terukur dari larutan nutrisi didapat nilai RMSE sebesar 0.023 dS/m dan ョセ RMSE dari bobot nitrogen 0.012 gram.

O!eh

karenanya, dapat dikatakan sistem kendali PID ini dapat mengendalikan nilai EC disekitar nilai target.

Kata Kunci: EC(electrical conductivifYj, sistem kendali, PID(Proportional-

Integral-derivative)

PENDAHUlUAN

Menurut Van Nostrands, SCientific Encyclopedia (Considine 1976), hidroponik adalah

pembudidayaan tanaman tanpa menggunakan tanah dimana teknik ini memanfaatkan

IT'Nセィ ..ィセセ セiL t ..I' NNiセiセセ iセセ t t . , M k セNNQ t ' , ,

pe

J"HHU'.JHGH

Gf'.:ar

.anamafl ul U<P.alH KP.U.Gll flUnSf __ngan ..。セrャuヲャァ。ョ flU.rlS! seSJJal

dengan kebutuhan mineral tanaman tersebut. Kegiatan budidaya tanaman hidroponik memerlukan pengendalian terhadap konsentrasi larutan nutrisi agar konsentrasi larutan

_ _iセ ...i,..i .._ ..".._h...."'_1"'1iセゥ ri セ⦅ I,_hlI""1 ... _ _ I ...i,..i ... _ ...- ... _ In_,.. ... ,n1

-:J'

I\lil... ; ,..I ..." ... _ ...

IIUU1.::1' セci NZZicuuセ .::IC.::IUOI uciiセoャャ BGcuuセuiioii IIUU.,:>1 1.011011 lOll \ ,,"C':>II LV.J.,J). 1'''01 uoyo II0llLOI

listrik (electrical conductivifYj digunakan sebagai pendekatan untuk menentukan

konsentrasl melalul konduktivTtas TI5trik darllarutan (Hanan 1998). Semakln besar jumlah unsur yang terlarut dalam larutan nutrisi, maka nilai EC yang terukur juga akan meningkat secara linier (Hanan 1998).

Untuk セ ョセ EC dalam pene!itian mi, 、セオョ。ォ。ョ metode kenda!i

otomatis Proportional-Integral-Derivative (PID). Pada sistem PID, secara garis besar

kendali proporsional digunakan untuk mengurangi galat secara proporsi berdasarkan nilai teiukui seketika. Kendall Integial mangakumulasi galat yang telah beijalan, sehingga menggiring nilai galat secara perlahan menuju nilai no!. Kendali derivatif digunakan

SEMINAR NASIONAL FTIP UNPAD - PERTETA - HIPI 2014

(7)

BIDANG ALAT DAN MESIN PERTANIAN

- - -

----ISBN 978 - 602 - 9238 - 92 - 1

sebagai laju perubahan galat dimana kondisi ini berfungsi sebagai antisipasi nilai galat di

キ。ォエオウ・セェオエNョケ。L .mempercepat respon kendati

proporskma!

dan .me.nIDgkatkan stabWtas

dengan mengompensasi jeda yang ditimbulkan dari kendali integral (Neary 2004). Sistem

kendali PID sangat berguna untuk kondisi yang mengharapkan sistem mem

iii

ki respon

cepat teihadap peiUbahan lingkungan dan sistem kendall PID sangat beiguna untuk pembebanan yang berlanjut terus (Neary 2004).

penelltlan Inl secara umum bertujuan untuk merancang bangun slstem kendall

konsentrasi larutan nutrisi dengan EC sebagai parameter, berbasis metode

Proportiona/-Integra/-Derivative(PID). Untuk mencapai tujuan tersebut, maka dilakukan simulasi pola

penurunan konsentrasi larutan nutrisi hidroponik karena proses evapotranspirasi,

penentuan .parameter kendaU PID (Kp, kセL Kd) secara trial

&

error, ウヲヲゥQNャjャ。ウセ セ

EC dari larutan nutrisi menggunakan parameter kendali PID yang sudah ditentukan. Penelitian ini dilakukan dalam skala model. Dimana gangguan terhadap sistem kendali dalam bentuk penurunan konsentrasi larutan hidroponik karena proses evapotranspirasi dimodelkan berdasarkan data penurunan bobot nitrogen terserap oleh tanaman. Skala model juga dlaplTKasTKan terhadap sistem pencampuran larutan hidroponTK, yaltu antara larutan hidroponik dengan air.

METODOLOGI

Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian dilaksanakan pada bulan Mei 2014 hingga Agustus 2014. Kegiatan ョ。ョャBQセイyG|ィゥャBZZャャョ rI"::ll""::ll r""irnlll"::llt"'i non"nl"::llh"::lln ,-I':) .... narn.IlIt"'lln"::lln h"::ll,..il ....onaliH-:.n rliI"::llL,.IIV"::lln Ai

エj|キNiiセuiiiuiiuii UU\"U, wIiIIUIU",,', BBGMiiセviuiiuii \.JUII tJ"""111u""UIIU.I IIU"'II 1--''-1 1' - I I \.lUI 1 u.u...' U f ' U I I u_ Laboratorium Teknik Bioinformatika, Departemen Teknik Mesin dan Biosistem, Fakultas Teknologi Pertanian, Insfltut Pertanian Bogor.

Alat dan Bahan

Alat yang digunakan dalam penelitian ini terdiri atas laptop, software Arduino 1.0.5

untuk pembuatan

program, 1 buah

sensor

EC

probe

CS200, EC

meter eM-l1P,

3

buah

katup selenoid 12 volt, board mikrokontroler Maxiduino untuk kendali sistem,

mikrokontroler EZO-COM untuk pembacaan data EC, wadah pencampuran nutrisi, wadah

larutan pupuk cair, timbangan 1 kg, pompa udara (aeratol>j sebagai pengaduk, kran infus

untuk simulasi penyerapan nitrogen oleh tanaman. Bahan yang digunakan dalam

penefirian inl adalah pupuk hidroponlk calr dengan merek dagang

AB

mix dan air

terdestilasi.

p・ョーu「イセ セ e1edriCillセカゥエケHヲcI

Penelitian ini diawali dengan kalibrasi sensor EC dengan kode alat CS200 dan EC meter CM-21P yang dilakukan pada tanggal 23 Maret 2014 di Laboratorium Teknik

Bio-it"'lo.,:_...-"""'..iI,... I""'\__ ...+_..-_t"'lo T_I,_a, I\JI_....i_ セ .... " C,,...i ..._..- T_...i ... n,... _i ... _ 0 __ "... V .... lih... ;

III1UIIIICH.Ir..U, U-';;:;IJUI \,CII ICII I C I ' I I I " I·.C,,:)III UUII uiuセiセGMciiiL "LlI.,;)U\.U\. rC;:I \,0111011 uセui • • 'OIlUI。セQ dilakukan terhadap EC meter CM-21P terlebih dahulu. Kalibrasi untuk EC meter dibagi menjadi tlga tahap yaltu kalibrasi kerlng, kallbrasi EC rendah dan kalibrasi EC tinggi. Setelah dilakukan kalibrasi terhadap EC meter CM-21P, dilakukan kalibrasi terhadap

sensor EC CS200 dengan menggunakan beberapa titik volume AB mixyang digunakan

sebagai bahan dalam penelitian ini dan hasil pengukuran sensor EC dibandingkan dengan

alat ukur EC meter CM-UP. tセ 「。ァセ pupuk A maupun 「。ァセ pupuk B ュ・ュュォセ

perbandingan 1: 1 sesuai dengan penggunaan pupuk cair hidroponik AB mix yang

dianjurkan. Pembacaan data dari sensor dilakukan melalui mikrokontroler EZO-COM dan

komputei. Pembacaan EC metei Cty1-21P dilakukan melalui recorder.

セZ . 1 _ ' .II: t r '1_- t ... . '.11: U 2 f t 1 d . •

LBBュGNョ。セ

penurunan

Nセッョウ・ョ

aSI

«ft

u

:an

nu..nsl "arena proses e ..

セNNNNLNイ。ーNUーャイ。ウャ

SEMINAR NASIONAL FTIP UNPAD - PERTETA - HIPI 2014

(8)

-

-ISBN: 978 - 602 - 9238 - 92 - 1 BIDANG ALAT DAN MESIN PERTANIAN

Komoditas yang digunakan untuk simulasi penurunan konsentrasi larutan nutrisi

karena proses €v.apotranspjrasi

adaBh

tanaman t.omat

(Lycpersiccon eSC/llenturn).

Tanaman tomat tidak benar-benar digunakan, tetapi yang digunakan adalah data penurunan jumlah nitrogen di dalam wadah larutan nutrisi yang digunakan untuk budidaya tomato Simulasi diawali dengan melakukan penyetelan alat penetes, dimana

dalam simulasi ini yang digunakan adalah infus. Infus disetel secara trial & erroragar

mendapat debit yang dllnglnkan.

Data diperoleh dari yゥ・Oセ water use and nutrient uptake ofa tomato crop grown on

coconut coir dust (Rincon et al. 2005), dimana sumber telah melakukan penelitian

mengenai penurunan jumlah nitrogen yang disebabkan proses penyerapan nutrisi oleh

tanaman tomat.

Berdasarkan informasi yang tertera pada kemasan pupuk cair hidroponik AB mix

bahwa dari total padatan AB mixyang belum dilarutkan dengan air, terkandung 9.9 %

nitrogen (N03-). Berdasarkan informasi tersebut, nilai total volume terukur dari hubungan

antara EC terukur dengan total volume AB mixdapat dikonversi menjadi bobot unsur hara

(bobot nItrogen).

Setelah simulasi dilaksanakan, hasil dari simulasi di validasi terhadap data analogi

penurunan kumulatif total nitrogen (N03-)terserap di wadah larutan nutrisi.

Penentuan parameter kendali PIO(Kp,

Ki,

Kd) secara

trial

&

error

Slstem kendall

pm

yang dloperaslkan tidak blsa stabn ketlka mencapal nnal tltrK

acuan (set point). Maka dari itu diberikan suatu nilai toleransi agar semua kran bisa

diposisikan pada posisi tertutup dan proses yang terjadi hanya proses pengadukan. Dari kegiatan penyetelan yang telah dilakukan, ditentukan nilai toleransi pada awal penyetelan

yaitu

sebesar

±

8.8

% 、。イセ ョゥA。セ エセキNN

acuan

(set pain!). Peny€tean di!anjutkan dengan

menentukan nilai konstanta proporsional, konstanta integral dan konstanta

derivative secara berturut-turut yaitu sebesar 20, 3000, dan200.

Simulasi pengendalian EC dari larutan nutrisi

Slmulasl dTIakukan dl Lab. Teknlk Blo-lnformatlka, Departemen Teknlk Mesln dan Biosistem, Institut Pertanian Bogor, Bogor. Alat dan bahan yang digunakan untuk simulasi ini sama seperti yang digunakan untuk model penurunan konsentrasi larutan karena proses evapotranspirasi. Hanya saja ditambahkan ember larutan nutrisi dan kran otomatis

t.lt oct. セセセセセセセセio cG[セN b ' . 0 、oiセi • •1. LNセiセセセ 2 ィセセG rI"'..."' ...

サGMTQセuNN sャセセZ・ュ LBLBoGiGセZイMhエNNエ。エャ。ョN ]エヲBjNセsA Inl ltal'.L'!".an ;:)'Ctama Hall, GMG]セL

pengambilan data setiap50menit sekali.

SEMINAR NASIONAL FrIP UNPAD - PERTETA - HIPI 2014

(9)

BIDANG ALAT DAN MESIN PERTANIAN

-- - - -- - - ----ISBN 978 - 602 - 9238 - 92 - 1

,.-

-+j'

pLセNAAyNエャセA`N

(funning)

pm

J

!!Ptul£

セェNセャセQpjセNエiIセセャゥ

EC

I

セNANュAAィャᄃゥ

セセANNセpNャ AゥZNセャャセャゥ

EC

I I I . I

I I I

:'1ode I pNュAAセNQAjAAAA ァNqセNAAjァャャ

j

セ セ・jャ、。ャQ Pill &..eJll!2g

II

j

J

J W.e.na

エセᄋ。NpoョZュウGーェョウj

parameter

k!n4.:ili

mP-Uit!J

I

ll-'

,

!

==rx:---(i""'_;:.lJ

( GセQ・セI セO

qN_NijANqセj ItィィセャA PJ.Q.Sedセャ

P£t1$Ufu!.

Keter6flgan

A: Simulasi pertumbuhan tanaman B: Pengendalian nutrisi dengan PID

Prosedur dari penelitian yang dilakukan ditampilkan pada Gambar 1. Tahapan penelitian dibagi menjadi dua bagian yaitu bagian simulasi pertumbuhan tanaman sebagai model gangguan terhadap sistem kendali PlO, dan pengendalian nutrisi dengan PID

merupakan simu!asi pengenda!ian nilai electrical conductivityCEC) dengan menggunakan

sistem kendali PID.

HASIl DAN PEMBAHASAN

Kalibrasi Sensor Electrical Conductivity (EC)

Kalibrasi sensor EC diawali dengan kalibrasi terhadap EC meter CM-21P terlebih dahulu. Kaiforasi dibagi menjadi tiga tahapan yaitu kalibrasi kering yaltu EC meter

dikondisikan tidak terkena larutan atau cairan apapun (EC probe kondisi kering).

Digunakan larutan KCI dengan nitai EC 12.880 dS/m sebagai EC rendah dan 80.000 dS/m sebagai EC tinggi yang telah dilengkapi bersamaan dengan sensor EC. Hasil dari kalibrasi

EC meter CM-21P

M、セN。ューuォ。ョ pa-da

Gamhar 2. Persamaan regresi

yang

mdapat

ケ。セオ y

=

1.126x - 0.661, merupakan hasil pencarian regresi data terukur EC meter CM-21P terhadap EC acuan yaitu kalibrasi kering dan kalibrasi EC larutan KCL. Persamaan regresi

..._ ... L... ... l... __ .. __ ... _ ...1_1,•••• _ ... 1, ...__ ... :1_:r:r .... _ ..i f\ ["0""7 ....r l i on nnn セイj⦅

It:1 ;:)t:UUl IIOIIYO Ut:IIO"'U UlllU'" I t:IILOIIY 111I01 l.\..UOII U.JOI uセOiii ;:)01111J01 Ou.UUUuセOiiiN

SEMINAR NASIONAL FTIP UNPAD - PERTETA - HIPI 2014

(10)

- - -

-ISBN: 978 - 602 - 9238 - 92 - 1 BIDANG ALAT DAN MESIN PERTANIAN

80 . - /

セセ y=U26x -oNセ

セUP /

セTP

/ ' /

セセセ

I

/

Nセ

10 I / /

o

セO

. -_. --

.-o

20 40 60 80

8.00<l Hl.OOO

T"""r" • • • •..1. ••• , . " ,f ,,",1T\F.JC'< I .•• '

L\..,.lliCl,Cl \,..-n'!-"lrBuセOiuI

Gambar

2

Grafik hubti11gan antara data penguKuian

EC meterCM-2iP terhadap

nflai

EC acuan

Seteiah pengaiibrasian EC meter CM-2iP, diiakukan kaiibrasi terhadap sensor EC

C5200 At/as-SCientificmelalui EC meter CM-21P. Hasil dari kalibrasi dapat dilihat pada

Tabel 1 dan Gambar 3. Persamaan regresi yang didapat dari hubungan EC terukur antara

sensor EC CS 200 dengan EC meter CM-21P yaitu y

=

1.228x - 0.721. Persamaan regresi [image:10.605.150.481.380.667.2]

tersebut hanya ber!aku pada rentang nila! EC 0.587 dSjm sampai 80.000 dSjm. D!dapat nilai koefisien determinasi sebesar 0.998, yang memiliki makna bahwa 99.8 % keragaman diantara data EC meter CM-21P dapat dijelaskan koreiasinya dengan data sensor EC C5200.

Tabel 1 Data pengukuran EC di dalam 1 liter air yang dilakukan

men.ggllnakan

sen.sor

EC

CS20QdanECmeter CM-21P

Larutan 5tok A Larutan 5tok B Sensor EC EC meter

HセB HセB HLNicGOセ| (,.IC'Lセ|

\""

) \1111) \U..>(III) \U..>(III)

0.900 0.900 0.509 0.008

2.500 2.500 1.564 1.196

5.000 5.000 2.878 2.696

7.500 7.500 3.968 4.126

10.000 10.000 5.102 5.681

12.500 12.500 6.000 6.728

15.000 15.000 6.700 7.167

20"000 20"000 R947 10A34

10.0001 Y=

QNRRセx

• 0.72

[i

l

R'= 0.99

E

8.000

6.000

I

. /,"

セ J /

E

4.000

i

/

u

i

w

2.000

I

0.000

I . / /

{1.00<l 2.00<l 400<l

[image:10.605.145.486.381.670.2]

SensorECCdS/m)

Gambar 3 Grafik hubungan antara data pengukuran dar! sensor EC C5200 terhadap EC meter CM-21P

SEMINAR NASIONAL

mp

UNPAD - PERTETA - HIPI 2014
(11)

BIDANG ALAT DAN MESIN PERTANIAN

セM セMMMMM セMMM

-ISBN 978 - 602 - 9238 - 92 - 1

Simulasi Penurunan Konsentrasi Larutan Nutrisi Karena Proses

ヲカ。ーッエイ。ョセ。Nウゥ

Data jumlah nitrogen terserap mengacu pada jurnal Yield, water use and nutrient

uptake of a tomato crop grown on coconut coir dust(Rincon et at. 2005). Pada jurnal

tersebut tidak ditampilkan data nitrogen terserap oleh tanaman tomat (Lycopersicon

eSC.(J!ent/im) sehffigga di!akukan inter.po!asi terhadap grafi!< penyerapan nitrogen o!eh

tanaman tomat

Dikarenakan waktu penelitian yang terbatas, maka waktu simulasi dipercepat 98 kali, atau dengan kata lain menjadi 2 harL Penyesualan dilakukan karena dalam simulasi

di analogikan bahwa penanaman pada kondisi nyata yang dilakukan yaitu 2 tanaman/m2

dan dTIakukan pemanenan serta pengukuran bobot buah setelah i 96 hart D1sebabkan tidak memungkinkan untuk dilakukan simulasi sesuai dengan waktu penanaman tomat

sesungguhnya yaitu sekitar 196 hari mulai dari penanaman sampai panen sesuai dengan

penelitian yang dilakukan di dalam jurnal referensi. Percepatan dan penyesuaian seperti

Nヲイセ、エZ r.I.i;U: dft '11, ...."'r1'" G セェLNLセセ 4 O' l"n;l, filt ...."'r1 イL[セセェLNLセセ 4

yang セAj⦅Nセセ ..an セNセセZ。ウ ...amplfl'..an 1-="... J3H1UClt • A。ョ。BセヲヲゥN。ョ {)fa.... '\.1<...a j。エQエGセBG。エ

[image:11.595.116.522.294.566.2]

menjadi penurunan sejumlah nitrogen pada wadah larutan nutrisi dan ditunjukan pada Gambar 5.

bfJ r-, 0.400

セ セ セ

0.300

;>.. セ .... 0 ?OO

'0

セ セ

.-.t:; ...o"C...セ 0 100.

__ ""i:::r.1"1. " A n

セ セ V.VVV

o

0.5 1.5 2

Waktu (hari)

<:,",..,hO,., Dinrnn of::>1 (')nnl;:\ ... \,AIIIL.I""'I. "11 I'-V' I ....toY " \ , " V V J )

Gambar 4 Grafik perubahan kumuJatif totaJ nitrogen (N03-) terserap oJeh tanaman

tomat yang dipercepat menjadi 2 hari

0.400

'"

セ 0.300

);;;"2

セ セ 0.200

0 " - '

.g

0.100

C!.l

• セ A • セ Aセ セ セ セ A • • .or. ..

..

..

..

..

..

..

....

1.5 2

nitrogen (N03-) terserap di

0.5 0.000

o

1

Waktu(hari)

5 Grafik analogi penurunan kumulatif bobot wadah iarutan nutrisi

Gambar

Setelah dTIakukan s1mulas1 d1dapat data sepert1 yang d1tampTIkan pada Gambar 6. Dilakukan validasi data simulasi terhadap data model penurunan bobot nitrogen. Didapat

nilai RMSE sebesar 0.025 dengan koefisien determinasi (r2

) 0.973. Dari hasil validasi

RMSE, memilki makna bahwa rata-rata nilai simpangan data simulasi yang didapat dari

pengukuran .aktual dIDandingkan dengan data model penurunan bobot nitrogen yaitu

sebesar 0.025 dengan satuan gram. Dari hasil pencarian koefisien determinasi, 97.3%di

antara keragaman data model penurunan nitrogen selama 2 hari yang dijadikan sebagai referensi dapat dijelaskan korelasinya oleh data penurunan bobot nitiOgen dari EC teiUkur hasil simulasi penurunan konsentasi larutan karena proses evapotranspirasi.

Dar1 nlla1 RMSE dan koefis1en determ1nas1 yang d1dapat, b1sa d1katakan bahwa

SEMINAR NASIONAL FTIP UNPAD - PERTETA - HIPI 2014

(12)

セMMセセセセMMMMMMM

ISBN: 978 - 602 - 9238 - 92 - 1 BIDANG ALAT DAN MESIN PERTANIAN

model simulasi penurunan konsentrasi larutan hara budidaya tomat selama 196 hari sudah dapat、ェウゥュオbセ。ョ^

0.400

0.300

0.200

0.100

0.000

o

0.5 1 1.5 2 2.5 [image:12.595.181.512.107.225.2]

Waktu

(hari)

Gambar 6 Simulasi penurunan konsentrasi larutan selama 2 hari, grafik observasi (e)

dan grafik model penurunan bobot nitrogen (0)

'Penentuan 'Parameter Kendali 'PID(Kp,

Ki,

Kd) secara Trial&Error

Pada awal penentuan parameter kendali, ditentukan nilai Kp, Ki dan Kd

berturut-turut adalah 20, 3000, 200. セjゥャ。ゥ toleransi untuk semua aktuator yaitu kran dipcsisikan

mati yaitu ± 8.8% dari nilai titik acuan (set point). Tampilan pada penentuan awal

parameter kendaU

PID

dltunjukan pada Gambar 7.

10 I

I

?81

k-i:

- :

M

:

li,.---

WI

j

-o

a---

--o

100 200

Waktu (menit)

1"::...,....,.,h"':),l", uセLNNゥi セNNNLN ...i t"'\"' ... ""'..nl--:lon Vn_'" Vi_",f\nf\ Aoo:\n vセ⦅ ,nn ,.fnn""::'ll ...il"':'\i .."':\ ...",....,.. n I:'

UUIIIUUI I I IU..:l1I \..lUI I tJ"C,;11 YC\.\;;IUII . ' t J - L V , .'\,.I- ... VVV, \.JUII " U - L.VV, uMG[Z[iiセuii IIIIUI LUIY'C\. V.,J

dS/m, 1.5 dS/m, 2.5 dS/m, 6 dS/m berturut-turut berwarna ungu, biru, merah dan hljau

Dilakukan trial&errordengan mengubah nilai konstanta proporsional dan konstanta

integral, serta merubah nilai target untuk melihat respon kendali. Konstanta derivatif tidak lkut djrubah karena blB djrubah kurang berpengaruh terhadap respon sJstem, akan tetapj

berpengaruh dalam peredaman osilasi dari nilai EC disekitar nilai target. Dari trial& error

yang dilakukan didapat nilai Kp, Ki dan Kd yang paling baik karena respon kendali lebih cepat dan bisa menjaga nilai EC disekitai nilai taiget. Paiametei kendall yang didapat

dengan Kp, Ki, Kd berturut-turut adalah 5, 5000, 200, dengan nilai toleransi titik acuan ±

6

D

io.

Hasli dar) parameter terpllTh ditamplikan pada Gambar 8.

SEMINAR NASIONAL FfIP UNPAD - PERTETA - HIPI 2014

(13)

BIDANG ALAT DAN MESIN PERTANIAN

---- -- - - -- - -

---ISBN 978 - 602 - 9238 - 92 - 1

300 200

100

_ 8

セW

.. ---II...

!!!!!!!"II----"'" 6

-セ 5

セ 4

I

g

!II..

-",'---1

o

Wakiu (meuit)

Gambar 8 Hasil dari penyetelan Kp=5/ Ki=5000/ Kd=200/ dengan nilai target 0.5

dS!m/

1.5

dS!m/

2.5

dS!m,

6

dS!m berturut-turut berwarna ungu, biru,

merah dan hijau

Simu!asi Pengendalian EC dar! Larutan Nutrisi

SJmuJasj jnj

dllakukan dengan menggunakan model yang telah divalJdasi

sebelumnya di dalam simulasi penurunan konsentrasi larutan nutrisi karena proses evapotranspirasi dimana model berperan sebagai gangguan terhadap sistem kendali. Hasil

rI"=lIlI"'il""irY"uNiセエBBゥ non"ot"'\rI"=lIli"=lln t:rrI"=lIvi 1"=11"" iセB]ゥョ t''liII ...iri rI"=IIn"':!lof-rlilih"=llf-t"'\"=lIrI":!o f:"=lIrnh":) ... 0

UUI I .;tIlIIUIU.:J. ijGMiiセBBGiiuuiiuii 1-'"'"\,lUI I lUI U\.Ul. IIUl.' I.:JI UUJ-IU\. UIIUIU\,lJuuu U U I I I U U I J

i::l

0.2

o

o

1 2 3

Waktu(bari)

Gambar 9Simulasi sistem kendali EC yang dilakukan selama 2 hari dengannilai target

i).710 dSjm (gaMs merah)

Bila Gambar 9 didekati dengan satuan bobot nitrogen dalam gram, maka akan didapat hasil yang ditunjukan pada Gambar 10. Dapat dilihat dari Gambar 9/ bahwa sistem dapat menjaga nilai EC disekitar nilai target yaitu 0.710 dSjm dengan kondisi nilai

EC terukur tidak keluar dari rentang nilai toleransi yang diberikan yaitu ±6 %. Setelah

data ditampilkan dalam bentuk nilai EC, data dikonversi menjadi bobot nitrogen agar bisa dibandingkan dengan model dari simulasi penurunan konsentrasi larutan nutrisi karena

proses evapotranspirasi. Tampilan data dibandingkan dengan model penurunan

konsentrasi larutan ditunjukan pada Gambar 10 untuk memperlihatkan larutan nutrisi yang dikontrol dengan yang tidak. Pada Gambar 10, ditunjukan hasil dari simulasi sistem kendali EC dalam bentuk bobot nitrogen dengan satuan gram. Hasil tersebut kemudian divalidasi dengan nilai target yang ditandai dengan garis berwarna merah. Nilai target

M、セエ・ョエオォ。ョウ・「・ウ。イ

0.355 gram beroosarkan jumJah

bobot

ョセエイッァ・ョ M、セ 。キ。セ

koodisi

simulasi dan dijaga di sekitar nilai tersebut.

Untuk validasi yang dilakukan terhadap EC terukur, didapat nilai rata-rata simpangan 0.023 dSjm. Validasi yang dilakukan terhadap bobot nitrogen terukur didapat nilai rata-rata simpangan 0.012 gram. Dari hasil perhitungan nilai rata-rata simpangan EC dan hasH perhltungan nnal rata-rata simpangan bobot nitrogen/ dengan menggunakan metode RMSE, dapat dilihat simpangan yang terjadi kecil. Selain itu data EC terukur

berada pada rentang nilai toleransi yaitu ±6 %, dengan batas bawah 0.667 dan batas

atas 0.752. Maka dari itu/ dapat dikatakan bahwa sistem kendali PID yang dioperasikan

se!ama

2ィ。イセ

dapat

menjaganUai EC -di sekjt..ar nHai target.

SEMINAR NASIONAL FnP UNPAD - PERTETA - HIPI 2014 _

[image:13.595.108.563.40.417.2] [image:13.595.213.479.75.184.2]
(14)

MMMMMMMセセM

ISBN: 978 - 602 - 9238 - 92 - 1 BIDANG ALAT DAN MESIN PERTANIAN

セoa

e

E C

.:5

6Gb"-.

-セoNS

セoNR セ

r. ....,

セ 0

i°'!

°

"

o 1 2 3

[image:14.600.113.510.45.189.2]

Waktu (hari)

Gambar 10 Hasil simulasi pengendalian EC (e) yang dibandingkan dengan model

peflUfllflan 'Konsentrasi 1arutan nutrisi karelia proses evapotransph'C1si (0)

KESIMPULAN DAN SARAN

Model penurunan konsentrasi larutan hidroponik karena proses evapotranspirasl sudah dapat disimulasikan dengan nilai RMSE sebesar 0.025 gram dan koefisien determinasi 0.973.

Didapat besar parameter kendali PID yang optimum dengan Kp, Ki, Kd

berturut-turut ュ・ュwォセ ョセNj。Nゥ 5, SOOO, 200, dan ni.Ja.i toleransi ±:6%. Oigunakan parameter ken<:la«

PID yang didapat untuk mengendalikan nilai EC di dalam larutan nutrisi yang ditakukan di dalam simulasi pengendalian EC dari larutan nutrisi. Setelah dilakukan validasi terhadap

data dari EC terukur dan data dari bobot nitrogen, berturut-turut didapat nilai Rt·1SE 0.023

dS/m dan 0.012 gram. Dapat dikatakan dari nilai RMSE yang didapat, simpangan yang terjacfj antara niia'j EC yang terukur dengan nilai EC target cukup keen. Sehlngga dapat dilihat bahwa sistem kendali PID yang dibangun dapat menjaga nilai EC disekitar nilai target. Hal tersebut didukung dengan nilai data EC terukur yang berada pada rentang ±6 % dari nitai target.

Pengembangan suatu metode ッーエイョ。ウセ dan metode komputasi perkl dUakukan

untuk mencari nilai konstanta proporsional, konstanta integral dan konstanta derivative yang paling ideal untuk pengendalian konsentrasi larutan nutrisi menggunakan system

1. __ .... _1: nTf""\

1\t::IIUOII ,...lU.

DAFfAR PUSTAKA

Considine DM. 1976. Van Nostrand's: Scientific Encyclopedia fifth edition. New York (US):

Van Nostrand Reinhold.

Hanan JJ. 1998. Greenhouses: Advanced Technology for Protected Horticulture. Florida

(US): CRC Pr.

Neary E. 2004. Mixed-signa! centre! circuits use microccntro!!er for flexibility in

implementing PID algorithms. Analog Dialogue (38) [Internet]. [diunduh 23 Maret

2014J.

Tersedia pada: http://www.analog.comlanaloadialogue.

Resh HM. 2013. Hydroponic Food Produdion: A Defimtive GUidebook for The Advanced

Urtrn.o エ]セBNBGNッBNッBN セLNNLイA fhn rrtrnrrl,t=u..,...ゥセQ Uir!,."",.,,,,",.. t=".,.,.AI.o". coiOlセBB C:Ail-i,.,,.., t\I.o\a. vイB|セHL

I I V I I I ... V U , U \ . . , ' ..., U I I U LII'-' ...V l l t I l l ' - " c . . . I U I I I I U I V j J V ' I I... \-11""""\,,.1 - ' \ - ..." , L..U/UVIII 1'1'... " I V I A .

(US): CRC Pr.

Rincon LP, Perez A, Abadia A, Pefficer

C.

2005. Yield, water use and nutrient uptake of a

tomato crop grown on coconut coir dust. Ada Hort. 697ISH5.73-79.

SEMINAR NASIONAL FTIP UNPAD - PERTETA - HIPI 2014

Gambar

Tabel 1 Data pengukuran EC di dalam 1 liter air yang dilakukanmen.ggllnakan sen.sor EC CS20Q dan EC meter CM-21P
Gambar 5.bfJr-, 0.400
Gambar 6 Simulasi penurunan konsentrasi larutan selama 2 hari, grafik observasi (e)
Gambar 9 Simulasi sistem kendali EC yang dilakukan selama 2 hari dengannilai targeti).710 dSjm (gaMs merah)
+2

Referensi

Dokumen terkait

Kegunaan Praktis pada penelitian ini media sosial instagram sebagai bahan penelitian mahasiswa dari kalangan umum sebagai salah satu media tempat dimana netizen yang

Sedangkan kekurangan dalam penerapan metode kooperatif pada proses belajar mengajar, yaitu jika tidak dikontrol dengan baik maka siswa akan menggunakan kesempatan tersebut

Hasil yang diperoleh menujukkan bahwa penambahan RES tidak berpengaruh terhadap nilai pH tetapi dapat meningkatkan daya serap air pada kadar ekstrak 1% dan daya tersebut

Lembaga Pengabdian pada Masyarakat melalui dosen-dosen Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris berkeinginan untuk memberikan pendampingan pembelajaran bahasa Inggris bagi

¿NVLKXNXP$MDUDQLQLGLNHPEDQJNDQMDXK VHEHOXPLOPXKXNXPGLNHPEDQJNDQGDODP FDUD EHUSLNLU ¿OVDIDW SRVLWLYLVPH $SDELOD DMDUDQ KXNXP GRNWULQDO LWX GLNDML GDODP SHUVSHNWLI ¿OVDIDW SRVLWLYLVPH

Kartini Kecamatan Binjai Kota, selanjutnya menanyakan perihal handphone yang diambil oleh Wasu, pada awalnya Wasu membantah tidak ada melakukan pencurian, tetapi

Skripsi berjudul “Optimasi Penempatan Kapasitor Pada Sistem Distribusi Listrik Dengan Metode Clonal Slection (Studi Kasus Di Penyulang Watu Ulo Jember)” telah diuji dan disahkan

melalui Program Makassar Tidak Rantasa, dilihat bagaimana humas telah bertindak sebagai komunikator menyampaikan informasi dan menjadi penyambung lidah antara