Nama : Putri Paripurna Terri Andreana (32) dan Tuty Dwi Rahayu (38) Kelas : X-1
Kenakalan Remaja Modern
Kenakalan remaja adalah suatu perbuatan yang melanggar norma, aturan atau hukum dalam masyarakat yang dilakukan pada usia remaja atau transisi masa anak-anak dan dewasa. Sedangkan kenakalan remaja menurut Paul Moedikdo,SH adalah :
1. Semua perbuatan yang dari orang dewasa merupakan suatu kejahatan bagi anak-anak merupakan kenakalan jadi semua yang dilarang oleh hukum pidana, seperti mencuri, menganiaya dan sebagainya.
2. Semua perbuatan penyelewengan dari norma kelompok tertentu untuk menimbulkan keonaran dalam masyarakat.
3. Semua perbuatan yang menunjukkan kebutuhan perlindungan bagi sosial.
Perilaku atau perbuatan yang merupakan suatu contoh dari kenakalan remaja antara lain, membolos sekolah, kebut-kebutan di jalan, penyalah gunaan narkotika, perilaku seksual pranikah, perkelahian antar pelajar, minum-minuman keras, geng motor, melawan orang tua dan guru, malas beribadah, berbohong kepada semua orang, merusak fasilitas umum, tawuran, menonton majalah atau video porno, judi besar dan kecil-kecilan, menghabiskan uang sekolah, dll.
mampu berkembang secara mandiri dan mereka akan berusaha untuk melepaskan dirinya dari kekangan orangtua. Ketika hal ini terjadi, lingkungan sosial, terutama teman sebaya, akan menjadi pelarian utama si anak. Apabila ternyata lingkungan sosial tempat anak biasa berkumpul memiliki kecenderungan untuk melakukan kenakalan remaja, anak juga berpotensi besar untuk melakukan hal yang sama dengan apa yang dilakukan kelompoknya. Hal yang sama juga dapat terjadi apabila orangtua terlalu membebaskan anak. Perbedaannya adalah, anak yang dibebaskan tidak merasakan tekanan sebesar apa yang dirasakan oleh anak yang dikekang, sehingga dorongan untuk memberontak cenderung lebih kecil dibandingkan anak yang dikekang.
Dari kenakalan remaja akan menghasilkan dampak yang dapat merugikan diri sendiri, orang tua dan orang-orang yang berada di sekitarnya. Dampak dari kenakalan remaja akan berimbas pada remaja tersebut, apabila tidak segera ditangani, ia akan tumbuh menjadi sosok yang bekepribadian buruk. Dampak kenakalan remaja yang terjadi, tak sedikit yang harus menanggung malu. Hal ini tentu sangat merugikan, dan biasanya anak remaja yang sudah terjebak kenakalan remaja tidak akan menyadari tentang beban keluarganya. Masa depan yang suram dan tidak menentu bisa menunggu para remaja yang melakukan kenakalan. Bayangkan bila ada seorang remaja yang kemudian terpengaruh pergaulan bebas, hampir bisa dipastikan dia tidak akan memiliki masa depan cerah. Hidupnya akan hancur perlahan dan tidak sempat memperbaikinya.
Jangan pernah kita mencegah hobinya maupun kesempatan dia mengembangkan bakat yang dia sukai selama bersifat Positif. Karena dengan melarangnya dapat menggangu kepribadian dan kepercayaan dirinya.