BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Apa yang Anda rasakan ketika sakit gigi? Badan meriang, kepala pusing, tidak bersemangat untuk beraktivitas apa pun. Sakit terutama disebabkan oleh karies (demineralisasi) itu memang menjengkelkan. Karies gigi timbul karena adanya plak gigi, yaitu lengketan berisi bakteri dan produk-produknya yang terbentuk pada semua permukaan gigi. Bakteri yang berperan penting dalam pembentukan plak adalah bakteri yang mampu membentu polisakari ekstraseluler, yaitu bakteri dari genus Streptococcus. Bakteri Streptococcus yang ditemukan dalam jumlah besar pada plak penderita karies adalah Streptococcus mutans (Roeslan, 1996).
Koloni S mutans selanjutnya memfermentasi sukrosa menjadi asam. Asam yang dihasilkan dapat mempercepat pemasakan plak yang berakibat pada turunnya pH permukaan gigi. Apabila pH tersebut terus turun hingga angka kritis (5,2-5,5), maka email gigi akan larut dan timbullah karies gigi.
Pencegahan akumulasi plak diperlukan guna menghindari sakit gigi sekaligus menjaga kesehatan mulut. akumulasi plak dilakukan dengan memperhatikan jenis makanan yang dikonsumsi dan menggosok gigi secara teratur dengan pasta gigi yang mengandung antibakteri plak.
Pasta gigi yang beredar di pasaran umumnya mengandung fluordalam bentuknatrium fluorida(NaF), staniumfluorida(SnF>jmp 2008m<>kern199m<>h 6526m,0<>w6526m<2>jmp 0m<>kern200m<>h 8333m,0<>w8333m<), dan natrium monofluorofosfat (NaMFP). Fluor memang bertindak sebagai senyawa antibakteri.Meski demikian, penggunaan pasta gigi dengan konsentrasi fluor tinggi dapat menimbulkan efek
bahan untuk menginang dengan keyakinan bahwa daun sirih dapat menguatkan gigi, menyembuhkan luka-luka kecil di mulut, menghilangkan bau mulut, menghentikan pendarahan gusi, dan sebagai obat kumur.
Keyakinan masyarakat yang berlangsung turun-temurun tersebut menggelitik para ilmuwan untuk meneliti guna membuktikan khasiat daun sirih secara klinis. Salah satu penelitian dilakukan di Laboratorium Biokimia Institut Pertanian Bogor (IPB). Tujuannya untuk mengetahui aktivitas antibakteri oleh daun sirih sekaligus membandingkannya dengan aktivitas antibakteri oleh fluor.
B. Rumusan masalah
.1 Apa saja kasiat dari daun sirih?
2.Mengapa banyak masyarakat yangmemilih obat berdosis d banding daunsirih?
C. Tujuan penelitian
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian
Sirih merupakan tanaman asli Indonesia yang tumbuh merambat atau bersandar pada batang pohon lain. Sebagai budaya daun dan buahnya biasa dimakan dengan cara mengunyah bersama gambir, pinang dan kapur. Namun mengunyah sirih telah dikaitkan dengan penyakit kanker mulut dan pembentukan squamous cell carcinoma yang bersifat malignan.
Sirih digunakan sebagai tanaman obat (fitofarmaka); sangat berperan dalam kehidupan dan berbagai upacara adat rumpun Melayu.
Tanaman merambat ini bisa mencapai tinggi 15 m. Batang sirih berwarna coklat kehijauan,berbentuk bulat, beruas dan merupakan tempat keluarnya akar. Daunnya yang tunggal berbentuk jantung, berujung runcing, tumbuh berselang-seling, bertangkai, dan mengeluarkan bau yang sedap bila diremas. Panjangnya sekitar 5 - 8 cm dan lebar 2 - 5 cm. Bunganya majemuk berbentuk bulir dan terdapat daun pelindung ± 1 mm berbentuk bulat panjang. Pada bulir jantan panjangnya sekitar 1,5 - 3 cm dan terdapat dua benang sari yang pendek sedang pada bulir betina panjangnya sekitar 1,5 - 6 cm dimana terdapat kepala putik tiga sampai lima buah berwarna putih dan hijau kekuningan. Buahnya buah buni berbentuk bulat berwarna hijau keabu-abuan. Akarnya tunggang, bulat dan berwarna coklat kekuningan
B. Manfaat
Daun sirih memiliki berbagai macam manfaat untuk kesehatan
1. Batuk
2. Bronkitis
3. Menghilangkan bau badan 4. Luka bakar
5. Mimisan 6. Bisul
7. Mata Gatal dan Merah 8. Koreng dan Gatal-Gatal 9. Menghentikan Gusi Berdarah 10. Sariawan
C. Pengolahan Dan Khasiat Daun Sirih
Ada cara tradisional ataualternatif untuk mengobatikeputihan ini, yaitu denganmenggunakan daun sirih, andapernah mendengar sebelumnya?Memang cara pengobatan inisudah digunakan oleh para orang tua kita danterbukti sampai saat ini mampu mengatasikeputihan, lalu bagaimana cara mengolah daun sirihtersebut? cara cukup mudah
betle) dengan kandungan Minyakatsiri dari daun sirih mengandung minyak terbang(betIephenol), seskuiterpen, pati, diatase, gula danzat samak dan chavicol yang memiliki dayamematikan kuman, antioksidasi dan fungisida, anti jamur (jamur di mukosa vagina juga)
Cara modern mengobati keputihan yaitu denganmempergunakan obat-obatan. Ada dua jenis obatyang bias dipergunakan, yaitu yang diminum danyang dimasukan kedalam vagina. Untuk jenis yangkedua biasanya bias diberikan pada wanita yangsudah menikah. Untuk yang masih gadis hendaknyamempergunakan obat yang diminum.Untuk mendapatkan obat-obatan tersebutsebaiknya anda berkonsultasi dengan dokter.Konsultasi ini diperlukan agar dilakukanpemeriksaan lebih lanjut mengenai penyebab darikeputihan yang anda alami.Bisa jadi penderita keputihan yang satu danpenderita keputihan lainnya memiliki penyebab yangberbeda. Bisa karena jamur, adanya inveksi didaerah vagina, ada benda asing dalam vagina, ataubahkan karena ada penyakit lain seperti kencingnanah, dan lain sebagainya. Hal ini diperlukan agar anda mendapatkan obat atau tindakan yang tepatsesuai dengan penyebab penyakit keputihan yanganda alami.
Mengurangi produk ASI yang berlebihan Bahan: 4 lembar daun sirih dan minyak
kelapasecukupnya.Cara membuat: daun sirih diolesi dengan minyakkelapa, Kemudiandipanggang dengan api.Cara menggunakan: dalam keadaan masih hangatditempelkan diseputar buah dada.2.
Keputihan Bahan: 7 -10 lembar daun sirih.Cara membuat: direbus dengan 2,5 liter
air sampaimendidih.Cara menggunakan: air rebusan daun sirih tersebutdalam keadaanmasih hangat dipakai untukmembasuh/membersihkan seputar kemaluan secara berulang-ulang.3.
Sakit Jantung Bahan: 3 lembar daun sirih, 7 pasang biji kemukus,3 siung bawang
merah, 1sendok jintan putih.Cara membuat: semua bahan tersebut ditumbuksampai halus,ditambah 5 sendok air panas, dibiarkan beberapamenit, kemudiandiperas dan disaring.Cara menggunakan: diminum 2 kali 1hari dandilakukan secarateratur.
Sifilis Bahan : 25 – 30 lembar daun sirih bersamatangkainya; 0,25 kg gulaaren
direbusbersama dengan 2 liter air sampai mendidih, kemudian disaring.Cara menggunakan:diminum 3 kali1hari secaraterus menerus.
Alergi/biduren Bahan : 6 lembar daun sirih,1potong jahe kuning,1,5
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan,dapat dikemukakan beberapa kesimpulan sebagaiberikut :Ekstrak daun sirih (P iper betle Linn.)memilikidaya anti bakteriterhadap pertumbuhan propionibacterium acnes secara in vitro padakonsentrasi XXXXX dengan daya hambat XXXX.Sedangkan pada konsentrasi XXXX tidakmenunjukkan efek antibakteri terhadap propionibacterium acnes
Semakin tinggi konsentrasi ekstrak daun sirih(P iper betle Linn.),
makazona hambat atau zonabening yang terbentuk disekeliling sumuransemakin besar.Konsentrasi Hambat Minimal (KHM) ekstrakdaun sirih (P iper betle Linn.)
terhadappertumbuhan propionibacterium acnes
tidak dapatdiamati karena warna dari ekstrak daun sirihterlalu pekat. Sedangkan KBM ditemukan padakonsentrasi XXXX%.
Daya hambat ekstak daun sirih tidak sebesar daya hambat yang dibentuk oleh klindamisin 2 µgsebagai kontrol.
B.SARAN
Daun sirih (P iper betle Linn.) dapat digunakansebagai obat tradisional untuk terapi akne vulgarisyang disebabkan olehP ropionibacterium acnes.
Dilakukan penelitian lanjutan terhadap efeksamping yang mungkin ditimbulkan oleh ekstrakdaun sirih (P iper betle Linn.).Dilakukan penelitian lanjutan terhadap efekantibakteri daun sirih (P iper betle Linn.) denganmetode penarikan metabolisme sekunder lain yanglebih spesifik untuk mendapatkan zat aktf tertentu.Dilakukan penelitian lanjutan terhadap mikrobalain untuk melihat spektrum antibakteri ekstrak daunsirih.Dilakukan penelitian lanjutan terhadap antibakteridaun sirih dalam bentuk sediaan yang lebih sederhana terhadap pertumbuhanP
DAFTAR PUSTAKA
http://id.wikipedia.org/wiki/Sirih
http://keluargale.blogspot.com/2012/06/14-khasiat-daun-sirih-untuk-kesehatan.html