96
Daftar Pustaka
Affandi, I. (2008). Kecemasan Dalam Menghadapi Kematian Pada Lansia Yang Menderita Penyakit Kronis. Jakarta : Indeks
Ancok, D. (2011). Psikologi Islam : Solusi Islam atas Problem-Problem Psikologi. Yogyakarta : Pustaka Pelajar
Andriyanti, D. (2013). Makna Kerja bagi Pedagang Lansia di Pasar Brosot. Kulon Progo. Skripsi. Program Studi Sosiologi. Yogyakarta : FISH
UINSK.
Anoraga, P. (2009). Psikologi Kerja. Jakarta : Rineka Cipta
Ashar S. (2011). Psikologi Industri dan Organisasi. Jakarta : Universitas Indonesia (UI-press)
Biro Pusat Statistik. http://jateng.bps.go.id. “Penduduk Jateng Menurut Kabupaten/Kota Dan Kelompok Usia Tahun 2006”.diakses 22 Agustus 2016.
Buku Pekerja Lanjut Usia. (2014). Jakarta : Pusat Data dan Informasi Ketenagakerjaan, Badan Penelitian, Pengembangan dan Informasi Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi.
Catsouphes, Marcie.Pitt., Smyer, Michael.A. (2005). Older Wokers : What Keeps Them Working. The Center on Aging and Work, Boston Collage, 40(3),
286-292.
Erickson, E.H., Joan M. Erikson, and Helen Q. Kivnick. (1994). Vital involvement in Old Age : The Experience of Old Age in Our Time. New York : Norton.
97
Gunawan. 2015 juni 24. Sudah Tua Kenapa Masih Bekerja? . Kompasiana . Diunduh dari http://www.kompasiana.com/acikmdy/sudah-tua-kenapa-masih bekerja_552bdd3b6ea834e8458b457d
Hadi, S. (1987). Metodologi Research. Yogyakarta : Fakultas Psikologi UGM.
Handini, D. (2013). Pengaruh Sense of Humor terhadap Kualitas Hidup pa da Lansia di Kota Malang. Skripsi. Program Studi Psikologi. Malanh :
Universitas Brawijaya.
Hansson, Robert.O., Robson, Sean.M., Limas, Michael.J. (2001). Stress and coping among older workers. University of Tulsa, Tulsa, OK, USA,17
(2001) 247–256.
Havighurst, R.J., Neugarten, B.L., & Tobin, S.S. (2004). Disengagement and Patterns of Aging. In B. L. Neugarten (Ed.), Middle age and aging (pp.
161-172). Chicago : University of Chicago Press.
Hawkley, Louise C., Cacioppo, John T. (2007). Aging and Lonelliness : Downhill Quickly?. Psychological Science of Cognitive and Social Neuroscience, 16, 187-191.
Hermana. (2007, oktober, 23). Penduduk Lanjut Usia di Indonesia dan Masalah
kesejahteraannya. Diunduh dari
https://www.kemsos.go.id/modules.php?name=News&file=article&sid=52
2 .
Hurlock, E. B. (2004). Psikologi Perkembangan : Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan. Terj. Istiwidayanti & Soedjarwo. Edisi kelima.
Jakarta : Airlangga.
98
Kooij, D., Lange, Annet.de., Jansen, Paul. (2007). Older workers’ motivation to continue to work : five meaning of age. Netherlands psychological journal,
23, 364-394.
Lianto.(2007). Aktualisasi Teori Hierarki Kebutuhan Abraham H. Maslow Bagi Peningkatan Kinerja Individu Dalam Organisasi, 50, 323-328.
Doi:10.1016/j.paid.2006.10.06
Maslow, A. (2011). Motivasi dan Kepribadian. Jakarta : Midas Surya Grafindo.
Moleong. Lexy J. (2008). Metodologi P enelitian Kualitatif .Bandung: Remaja Rosdakarya Offset.
Monks, F.J,. (2002). Psikologi Perkembangan. Yogyakarta : Gadjah Mada University Press.
Munandar. (2012). Psikologi Perkembangan. Bandung : PT Remaja Rosda Karya.
Prasetyo, B. (2005) .Metode Penelitian Kualitatif. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Prayitno. (2002). Layanan Bimbingan dan Konseling Kelompok : Dasar dan profil. Jakarta : Ghalia Indonesia
Sadli, S. (1977). Persepsi Sosial Mengenai Perilaku Menyimpang. Jakarta : Bulan Bintang.
Samdyam. (2012). Metode Penelitian Kualitatif, Bandung : Alfabeta
Santrock, J.W,. (2000). “Live Span Development”. Jilid 1, Terjemahan oleh Chusairi, Edisi 5, Jakarta : Erlangga.
Suardiman, Siti P. (2011). psikologi lanjut usia. Yogyakarta : Gadjah Mada University Press
Sudarto. (1995). Metodologi Penelitian Filsafat. Jakarta : Raja Grafindo Persada.
99
Waluyo, M. (2015). Manajemen Psikologi Industri. Jakarta : Indeks