Penguatan Kapasitas Kelembagaan Lokal Dalam Pengelolaan Sumberdaya Alam Sagu (Metroxyfon sp) Untuk Pembangunan Berkelanjutan Di Kabupaten Maluku Tengah Provinsi Maluku
Teks penuh
Dokumen terkait
[r]
(2008) menyatakan bahwa dalam pengelolaan kawasan konservasi, pemerintah memandang alam sebagai sesuatu yang unik, dimanfaatkan terbatas dan penduduk di sekitar kawasan
Ada enam hal yang perlu dipersiapkan sebagai strategi penguatan kapasitas pengolah sagu tradisional, yaitu: (1) penyuluh (pemerintah, swasta, dan swadaya) yang memiliki
secara umum menghasilkan model penguatan kapasitas kelembagaan dan organisasi lokal yang sesuai dengan kondisi lapangan. Kedua, model atau pendekatan studi ini
Penguatan kapasitas kelembagaan Pemerintahan dan Lembaga Kemasyarakatan Negeri/Negeri Administratif/Desa atau nama lain, merupakan tanggung jawab Pemerintahj baik Pemerintah
Pada penelitian ini, menggolongkan 18 variabel inovasi sebagai penentu peningkatan kapasitas kelembagaan yang akan didifusikan kepada masyarakat nelayan yaitu: 1) Keterbaruan
Pendekatan AHP merupakan metode analisis dengan merumuskan suatu keputusan yang komplek sebagaimana masalah pemanfaatan dan pengelolaan lahan kawasan tambang
Pada penelitian ini, menggolongkan 18 variabel inovasi sebagai penentu peningkatan kapasitas kelembagaan yang akan didifusikan kepada masyarakat nelayan yaitu: 1) Keterbaruan