• Tidak ada hasil yang ditemukan

Aplikasi Faq (Frequently Asked question) Berbasis Web Di PT. Pindad

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Aplikasi Faq (Frequently Asked question) Berbasis Web Di PT. Pindad"

Copied!
132
0
0

Teks penuh

(1)

KERJA PRAKTEK

Diajukan untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Kerja Praktek Program Strata Satu Jurusan Teknik Informatika

Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Komputer Indonesia

ELA HERAWATI

10106128

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

(2)
(3)

iii

KATA PENGANTAR ... i

DAFTAR ISI ... iii

DAFTAR TABEL ... vi

DAFTAR GAMBAR ... vii

DAFTAR LAMPIRAN ...xviii

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang……….. 1

1.2. Perumusan Masalah………... 2

1.3. Maksud dan Tujuan Kerja Praktek………... 3

1.3.1 Maksud………... 3

1.3.2 Tujuan………... 3

1.4. Batasan Masalah………... 3

1.5. Metode Penelitian………... 4

1.5.1 Metode Pengumpulan Data………... 4

1.5.2 Metode Pengembang Perangkat Lunak………... 5

1.6. Sistematika Penulisan………... 7

(4)

iv

2.1.3 Badan Hukum Instansi………... .. 12

2.1.4 Struktur Organisasi Perusahaan dan Job Description... 13

2.2 Landasan Teori………... . 16

2.2.1 Microsoft Visual Basic ……… . 16

2.2.2 PHP ... 17

2.2.3 MySQL ... 19

BAB III KEGIATAN SELAMA KERJA PRAKTEK 3.1 Jadwal Kerja Praktek……… 22

3.2 Cara / Teknik Kerja Praktek……… 22

3.3 Data Kerja Praktek……….. ... 23

3.3.1 Analisis Masalah ... 23

3.3.2 Analisis Sistem………... 24

3.3.2.1 Analisis Non Fungsional………... ... 24

3.3.1.1.1 Analisis Pengguna………... .... 24

3.3.1.1.2 Analisis Perangkat Keras…………... ... 25

3.3.1.1.3 Analisis Perangkat Lunak………... ... 25

3.3.1.1.4 Analisis Basis Data……….. . 25

3.3.3 Analisis Fungsional………... ... 25

(5)

v

3.3.6 Perancangan Basis Data…... ... 49

3.3.6.1 Skema Relasi…... ... 49

3.3.6.1.1 Struktur Tabel…... ... 50

3.3.6.2 Perancangan Struktur Menu…... ... 52

3.3.6.2.1 Struktur Menu Super Admin…... ... 52

3.3.6.2.2 Struktur Menu Admin…... ... 52

3.3.6.2.3 Struktur Menu Pengguna Web ... 53

3.3.6.3 Perancangan Antarmuka…... ... 53

3.3.6.3.1 Perancangan Antarmuka Super Admin dan Admin….... 54

3.3.6.3.2 Perancangan Antarmuka Web…... ... 75

3.3.6.3.3 Perancangan Antarmuka Pesan…... ... 79

3.3.6.4 Jaringan Semantik…... ... 87

3.3.6.4.1 Jaringan Semantik User Biasa ( Pengguna Web ) …... 87

3.3.6.4.2 Jaringan Semantik Admin……… 88

3.3.6.5 Implementasi Antarmuka……….... 88

3.3.6.5.1 Implementasi Antarmuka Admin……… ... 89

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN 4.1 Kesimpulan ... 122

4.2 Saran ... 122

(6)

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

PT. PINDAD adalah Perusahaan Industri Manufaktur Indonesia yang

bergerak dalam bidang Produk Militer dan Produk Komersial. PT.PINDAD

(Persero) termasuk dalam jajaran sepuluh BUMN industri strategis di bawah

koordinasi Badan Pengelola Industri Strategis (BIPS). Di dalam lingkungan PT.

PINDAD sudah terintegrasi dengan jaringan. Meskipun dalam lingkungan PINDAD telah memanfaatkan jaringan namun pengetahuan karyawan dalam

menangani troubleshooting yang terjadi masih kurang. Adapun permasalahan troubleshooting yang sering terjadi yaitu mengenai akses email, akses internet maupun jaringan. Dalam penanganan troubleshooting, karyawan tidak dapat menangani permasalahan yang terjadi secara sendiri karena kurangnya

pengetahuan mengenai penanganan troubleshooting sehingga jika terjadi troubleshooting harus menghubungi pihak admin.

Dilain pihak, dalam mendokumentasikan jawaban dari setiap

permasalahan yang telah terjadi, admin menuliskannya dalam suatu catatan. Hal

ini menyulitkan untuk admin karena data tersebut senantiasa bertambah dan

(7)

Pada penerapannya, semua permasalahan tersebut ditangani oleh admin,

sehingga jika terjadi troubleshooting dan admin sedang tidak berada di tempat maka karyawan mengalami kesulitan untuk menyelesaikan sendiri masalah

troubleshooting yang terjadi, karena hanya admin yang lebih mengerti permasalahan troubleshooting atau dengan kata lain tidak adanya sharing knowlegde.

Berdasarkan permasalahan diatas, maka dibuat “Aplikasi FAQ

(Frequently Asked Question) Berbasis Web di PT.PINDAD”.

1.2. Perumusan Masalah

Berdasarkan hasil penelitian, permasalahan yang dapat diuraikan adalah sebagai berikut :

1. Banyaknya troubleshooting yang terjadi dalam hal akses email, akses

internet dan jaringan.

2. Catatan troubleshooting admin sewaktu-waktu dapat hilang karena

pencatatan masih manual.

3. Tidak adanya sharing knowledge ,sehingga masih pengetahuan

masih terbatas kepada admin

Mengacu kepada permasalahan di atas maka maka dapat dirumuskan

perumusan masalah adalah bagaimana membangun “Aplikasi FAQ (Frequently

(8)

1.3. Maksud dan Tujuan 1.3.1 Maksud

Maksud dari penelitian ini yaitu untuk membangun Aplikasi FAQ ( Frequently Asked Question ) Berbasis Web Di PT. PINDAD.

1.3.2 Tujuan

Tujuan penelitian ini dapat diuraikan sebagai berikut :

1. Memenuhi salah satu mata kuliah yang ada dikurikulum semester 6

(enam)

2. Membangun aplikasi FAQ (Frequently Asked Question) berbasis web

di PT.Pindad

1.4. Batasan Masalah

Terdapat beberapa batasan permasalahan yang dapat dirumuskan agar

penulisan laporan kerja ini lebih terarah dan mengacu kepada tujuan utama.

Batasan permasalahan tersebut adalah sebagai berikut :

1. Proses Kerja

a. Menampung laporan troubleshooting yang terjadi

b. Memperbaiki troubleshooting yang terjadi

2. Software

a. Perangkat lunak pada sisi server yang dibutuhkan adalah:

Microsoft Windows XP sebagai sistem operasi, PHP sebagai bahasa

pemrograman, MySQL sebagai Server Database Management System.

(9)

Untuk sistem operasi dapat menggunakan Microsoft Windows,

Sedangkan untuk web browser dapat menggunakan program Microsoft Internet Explorer, Mozilla, Opera. Untuk admin dibutuhkan ODBC agar

dapat mengakses database yang terdapat di server karena aplikasi untuk

admin berbasis desktop.

3. Hardware

a. Perangkat keras pada sisi server yang dibutuhkan adalah :

Komputer dengan processor berkecepatan minimal 1,2 GHz, RAM 512Mb. Harddisk 10 Gb untuk menyimpan data serta sebuah Ethernet Card.

b. Perangkat keras pada sisi client yang dibutuhkan adalah :

Komputer dengan processor berkecepatan minimal 500 Mhz, RAM 64 Mb, Harddisk 4,3 Gb.

4. Brainware

a. Terbiasa menggunakan sistem operasi Microsoft Windows, terutama

Windows XP.

b. Tidak asing dengan intenet browsing.

5. Network

a. Menggunakan intranet PT. PINDAD

1.5. Metode Penelitian

1.5.1 Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data dapat diperoleh secara langsung dari objek

penelitian dan referensi-referensi yang telah diperoleh. Cara-cara yang

(10)

1. Observasi

Observasi adalah pengumpulan data melalui pengamatan dan

pencatatan data oleh pengumpul data terhadap peristiwa yang

diselidiki pada objek penyusunan secara langsung di PT. PINDAD.

2. Wawancara

Pengumpulan data yang dilakukan dengan cara berkomunikasi

langsung melalui tanya jawab dengan pihak-pihak yang dianggap

mampu memberikan informasi (narasumber) yang lebih terinci

terhadap permasalahan yang sedang diteliti.

3. Studi Literatur

Studi literatur (library research) adalah mengumpulkan data melalui

buku-buku, situs internet, dan catatan kuliah yang erat kaitannya

dengan tema dari pembuatan proposal.

1.5.2 Metode Pengembang Perangkat Lunak

Metode pengembang dalam pembuatan perangkat lunak ini menggunakan

paradigma perangkat lunak secara waterfall seperti tercantum pada gambar 1.1, yang meliputi beberapa proses diantaranya:

a. Software Requirements Analysis

Proses pencarian kebutuhan diintensifkan dan difokuskan pada software.

Untuk mengetahui sifat dari program yang akan dibuat, maka para

(11)

sebagainya. Dari aktivitas tersebut (pencarian kebutuhan sistem dan

software) harus didokumentasikan dan ditunjukkan kepada user.

Merupakan tahap menganalisis hal-hal yang diperlukan dalam pelaksanaan

proyek pembuatan perangkat lunak.

b. Design

Tahap penerjemahan dari data yang dianalisis kedalam bentuk yang mudah

dimengerti oleh user berupa perancangan antarmuka.

c. Coding

Tahap ini merupakan implementasi dari tahap design dimana merupakan

tahap penerjemahan masalah yang telah dirancang sebelumnya kedalam bahasa pemograman tertentu.

d. Implementation and Testing

Merupakan tahap pengujian perangkat lunak yang telah dibangun.

e. Maintenance

Pemeliharaan suatu software diperlukan, termasuk di dalamnya adalah pengembangan, karena software yang dibuat tidak selamanya hanya

seperti itu. Ketika dijalankan mungkin saja masih ada error kecil yang tidak ditemukan sebelumnya, atau ada penambahan fitur-fitur yang belum

(12)

Gambar 1.1 Waterfall 1.6. Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan laporan kerja praktek ini dibagi menjadi beberapa bab

dengan pokok pembahasan. Sistematika secara umum adalah sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Pada bab ini dibahas mengenai latar belakang masalah, perumusan masalah, maksud dan tujuan, batasan masalah, metode penelitian, teknik

pengembangan sistem dan sistematika penulisan.

BAB II RUANG LINGKUP PERUSAHAAN

Berisikan tentang sejarah singkat PT.PINDAD , tempat dan kedudukan PT.

PINDAD , bentuk dan badan usaha PT.PINDAD, bidang pekerjaan

PT.PINDAD,struktur organisasi PT.PINDAD.

Analisis

Desain

Coding

Implementasi

and Testing

(13)

BAB III PEMBAHASAN

Bab ini berisikan tentang landasan jadwal kerja praktek, cara/teknik kerja

praktek dan data kerja praktek.

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

Membahas tentang kesimpulan dari hasil kerja praktek dan saran untuk

(14)

9

2.1

Profil Tempat Kerja Praktek

2.1.1

Sejarah Perusahaan

PT. PINDAD adalah Perusahaan Industri Manufaktur Indonesia yang bergerak

dalam bidang Produk Militer dan Produk Komersial. PT.PINDAD (Persero) termasuk

dalam jajaran sepuluh BUMN industri strategis di bawah koordinasi Badan Pengelola

Industri Strategis (BIPS). BUMN yang termasuk dalam jajaran industry strategis

tersebut adalah PT. Barata (Persero), PT. BBI (Persero), PT. Dahana (Persero), PT.

INKA (Persero), PT. INTI (Persero), PT. Krakatau Steel (Persero), PT. PAL

(Persero), dan PT. PINDAD (Persero) sendiri. Kegiatan PT. PINDAD mencakup

desain dan pengembangan, rekayasa, perakitan dan fabrikan serta perawatan.

PT. PINDAD (Persero) berlokasi di Bandung, Jawa Barat dan di Turen, Jawa

Timur. Luas area pabrik dan perkantoran di Bandung seluas 66 ha, sedangkan di

Turen seluas 159 ha.

Berdiri pada tahun 1908 sebagai bengkel peralatan militer di Surabaya dengan

nama

Artillerie Constructie Winkel (ACW), bengkel ini berkembang menjadi sebuah

pabrik dan sesudah mengalami perubahan nama pengelola menjadi

Artillerie

(15)

Pada tahun 1942, di masa penjajahan Jepang, namanya berganti menjadi

Dai

Ichi Kozo (DIK) dan pada tahun 1947 berganti nama menjadi

Leger Productie

Bedrijven (LPB).

Setelah kemerdekaan, Pemerintah Belanda pada tahun 1950 menyerahkan

pabrik tersebut kepada Pemerintah Indonesia, dan pada tanggal 29 April 1950, yang

selanjutnya diperingati sebagai hari jadi Perusahaan, pabrik tersebut diberi nama

Pabrik Senjata dan Mesiu (PSM) yang berlokasi di PT. PINDAD sekarang ini.

Pada tahun 1962 Pabrik Senjata dan Mesiu (PSM) berubah menjadi sebuah

industri alat peralatan militer yang dikelola oleh Angkatan Darat, sehingga namanya

dirubah menjadi Perindustrian Angkatan Darat (PINDAD).

Pada tanggal 29 April 1983 PT. PINDAD berubah status menjadi Badan Usaha

Milik Negara (BUMN) dengan nama PT. PINDAD (Persero). Peralihan tersebut

didasarakan pada Surat Keputusan Menteri Pertahanan dan Keamanan dan Menteri

Keuangan Republik Indonesia,dengan maksud agar perusahaan dapat dikelola dan

berkembang dengan lebih luwes dan lebih maju lagi.

Dan kemudian pada tahun 1989 perusahaan ini berada dibawah pembinaan

Badan Pengelola Industri Strategis (BPIS), yang merupakan wahana transformasi

industri melalui tahapan alih teknologi dalam jajaran industri strategis di lingkungan

BPIS sebagai Pusat Keunggulan Sistem dan Senjata Tempa.

Untuk mampu mengimbangi peluang dan tantangan serta perkembangan

(16)

restrukturisasi dengan memberikan wewenang dan tanggung jawab yang lebih besar

kepada unit-unit produksi sebagai unit usaha dengan mengatur kembali Divisi-Divisi

yang ada menjadi Divisi Tempa dan Cor, Divisi Senjata, Divisi Elektrik, Divisi

Mekanik serta Divisi Munisi di Turen.

Agar dapat melakukan usaha di era globalisasi, PT. PINDAD (Persero) telah

menerima sertifikat ISO 9002 untuk Tempa dan Cor pada tahun 1995 dan sertifikat

ISO 9001 untuk produk munisi pada tahun 1996, sedangkan dibidang AMDAL, pada

tahun 1995 PT. PINDAD (Persero) menerima penghargaan dan Menteri Negara

Lingkungan Hidup sebagai perusahaan terbaik dalam pengendalian perencanaan

pencemaran lingkungan.

Kemudian pada tahun 1999 berubah menjadi PT. Prakarya Industri (Persero)

dan kemudian berubah lagi namanya menjadi PT. Bahana Prakarya Industri Strategis

(Persero).

Dan pada tahun 2002 PT. BPIS (Persero) dibubarkan oleh Pemerintah, dan

sejak itu PT. PINDAD beralih status menjadi PT. PINDAD (Persero) yang langsung

(17)

2.1.2

Logo Instansi

Gambar 2.1 Logo PT. PINDAD

2.1.3

Badan Hukum Instansi

Berdasarkan Keputusan Presiden RI no. 59 tahun 1983, Sejak 29 April 1983

PINDAD (Perindustrian TNI-AD) beralih status menjadi Badan Usaha Milik Negara

Industri Strategis (BUMNIS) dengan nama PT. PINDAD (PERSERO). Dan pada

(18)

2.1.4

Struktur Organisasi Perusahaan dan Job Description

(19)

Berikut ini adalah job description dari struktur organisasi di atas :

PT. PINDAD ( Persero ) dipimpin oleh seorang direktur utama yang dibantu

oleh sekretariat perusahaan membawahi :

1.

Satuan Pengawas Intern

2.

Pusat Pengamanan

3.

Quality Assurance

4.

Empat orang direktur utama yaitu :

a.

Direktur Produk Komersil yang dibantu oleh Deputi Direktur Bidang

Pemasaran yang membawahi :

1.

Divisi Mijas ( Mesin Industri dan Jasa )

2.

Divisi Tempa dan Cor

Divisi Tempa dan Cor dipimpin oleh kepala divisi Tempa dan Cor

yang memiliki aktivitas pokok sebagai berikut yaitu :

a.

Melaksanakan intensifikasi pasar

b.

Merencanakan dan melaksanakan produksi

c.

Melaksanakan pengolahan sumber daya dan potensi divisi

d.

Menyusun serta melaksanakan program penelitian dan

pengembangan praktis dari program lain yang ditetapkan

perusahaan

(20)

f.

Melaporkan

semua

kegiatan

dan

hasilnya

serta

memberikan saran atau usul kepada Direktur Produk

Komersil

3.

Divisi Rekayasa Industri

4.

Unit Pengembangan Kendaraan Fungsi Khusus

Adapun aktivitas pokok dari Deputi Direktur Bidang Pemasaran dari

yaitu :

a.

Melakukan kegiatan intensifikasi pasar

b.

Membuat rencana dan target penjualan

c.

Melakukan peninjauan atas pesanan yang diterima

d.

Meningkatkan harga beli

e.

Melaksanakan negosiasi untuk mencapai kesepakatan harga

f.

Menyiapkan konsep kontrak penjualan

b.

Direktur Produk Sistem Senjata yang dibantu oleh Deputi Direktur

Bidang Penelitian dan Pengembangan dan Deputi Direktur Bidang

Penjualan dan Pemasaran yang membawahi :

1.

Divisi Munisi

2.

Divisi Senjata

c.

Direktur Administrasi dan Keuangan yang dibantu oleh Deputi Direktur

Bidang Aset dan Keuangan dan Deputi Direktur Bidang Administrasi.

d.

Direktur Perencanaan dan Pengembangan yang dibantu oleh Deputi

(21)

Bidang Pengembangan Sumber Daya, membawahi Anak Perusahaan

( PT. Cakra Mandiri Pratama ).

2.2

Landasan Teori

2.2.1

Microsoft Visual Basic

Microsoft Visual Basic ( sering disingkat sebagai VB ) merupakan sebuah

bahasa pemrograman yang bersifat

event driven dan menawarkan

Integrated

Development

Environment (IDE) visual untuk membuat program aplikasi berbasis

sistem operasi Microsoft Windows dengan menggunakan model pemrograman

Common Object Model (COM). Microsoft Visual Basic diciptakan oleh pendiri

Microsoft yaitu Bill Gates dengan memulai bisnis

softwarenya dengan

mengembangkan interpreter bahasa Basic untuk Altair 8800, untuk kemudian ia ubah

agar dapat berjalan di atas IBM PC dengan sistem operasi DOS. Kemudian

diluncurkan BASICA (basic-advanced) untuk DOS. Setelah BASICA, Microsoft

meluncurkan Microsoft QuickBasic dan Microsoft Basic (dikenal juga sebagai Basic

Compiler).

Visual Basic merupakan turunan bahasa BASIC dan menawarkan

pengembangan aplikasi komputer berbasis grafik dengan cepat, akses ke basis data

menggunakan Data

Access Objects (DAO),

Remote Data Objects (RDO), atau

ActiveX Data Object (ADO), serta menawarkan pembuatan kontrol ActiveX dan objek

ActiveX. Beberapa bahasa skrip seperti

Visual Basic for Applications (VBA) dan

Visual Basic Scripting Edition (VBScript), mirip seperti halnya Visual Basic, tetapi

(22)

Kelebihan Microsoft Visual Basic yaitu Tersedianya fasilitas

ActiveX.

merupakan program tambahan yang dapat kita masukan ke dalam VB sehingga

fasilitas dan kemampuan VB dapat terus meningkat

2.2.2

PHP

Personal Home Page Tools (PHP) dibuat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun

1995. Pada waktu itu PHP masih bernama FI (Form Interpreted), yang wujudnya

berupa sekumpulan script yang digunakan untuk mengolah data form dari web.

Selanjutnya Rasmus merilis kode sumber tersebut untuk umum dan menamakannya

PHP/FI. Dengan perilisan kode sumber ini menjadi

open source, maka banyak

programmer yang tertarik untuk ikut mengembangkan PHP.

PHP merupakan script yang menyatu dengan HTML, yang dijalankan pada sisi

server. Sebagian perintahnya berasal dari bahasa C, Java dan Perl dengan beberapa tambahan

fungsi khusus PHP. Bahasa ini memungkinkan para pembuat aplikasi web menyajikan

halaman HTML dinamis dan interaktif dengan cepat dan mudah, yang dihasilkan server. PHP

juga dimaksudkan untuk mengganti teknologi lama seperti CGI (Common Gateaway

Interface).

Pada November 1997, dirilis PHP/FI 2.0. Pada rilis ini interpreter sudah

diimplementasikan dalam C. Dalam rilis ini disertakan juga modul-modul ekstensi

yang meningkatkan kemampuan PHP/FI secara signifikan.

Pada pertengahan tahun 1999, Zend merilis interpreter PHP baru dan rilis

tersebut dikenal dengan PHP 4.0. PHP 4.0 adalah versi PHP yang paling banyak

(23)

aplikasi web kompleks tetapi tetap memiliki kecepatan proses dan stabilitas yang

tinggi.

Pada Juni 2004, Zend merilis PHP 5.0. Versi ini adalah versi mutakhir dari

PHP. Dalam versi ini, inti dari interpreter PHP mengalami perubahan besar. Dalam

versi ini juga dikenalkan model pemrograman berorientasi objek baru untuk

menjawab perkembangan bahas pemrograman kearah pemrograman berorientasi

objek.

Hingga saat ini PHP grup telah merilis versi PHP 5.XXXXXXX

Kelebihan dari PHP yaitu :

1.

Practical / Praktis

Web Server yang mendukung php dapat ditemukan dimana-mana dari

mulai IIS sampai dengan apache, dengan configurasi yang relatif praktis

dan mudah. Selain itu, dalam pengmbangannya banyaknya milis - milis

dan developer yang siap membantu dalam pengembangan.

2.

Power

PHP mampu membuat halaman dinamis, memanipulasi form, dan dapat

dihubungkan dengan database. Selain yang disebutkan tadi, ternyata PHP

juga mampu melakukan hal-hal seperti : mengevaluasi sebuah password,

menguraikan string bahkan yang kompleks sekalipun dan lain-lain.

3.

Possibility

PHP menawarkan banyak pilihan dari segi dukungan database, diantaranya

: Adabas D, dBase, Empress, FilePro, FrontBase, Hyperwave, IBM DB2,

(24)

Ovrimos, PostgreSQL, Solid, Sybase, Unix dbm, dan Velocis. Selain

database, PHP juga didukung dengan banyaknya

developer

yang

menawarkan banyak sekali implementasi terhadap suatu pemecahan

masalah.

4.

Price

PHP merupakan

open source software

yang dapat diartikan sebagai

berikut:

a.

PHP dapat dimodifikasi, didistribusikan, dan diintegrasikan dengan

produk lain oleh penggunanya

b.

Pengembangan dan auditing yang dilakukan secara terbuka

c.

Semua orang bebas berpastisipasi

2.2.3

MySQL

MySQL dikembangkan oleh sebuah perusahaan Swedia bernama MySQL AB,

yang kala itu bernama TcX DataKonsult AB, sejak sekitar 1994–1995, meski cikal

bakal kodenya bisa disebut sudah ada sejak 1979

.

MySQL adalah suatu perangkat

lunak relasi database (Relational Database Management System atau RDBMS),

seperti halnya ORACLE, Postgresql, MS SQL, dan sebagainya. Pada awalnya, para

pencipta MySQL mencoba suatu database server yang disebut dengan mSQL (mini

Structure Query Language) untuk menghubungkan table-tabel dengan menggunakan

fast-low level (ISAM) routine mereka sendiri. Seiring dengan perkembangannya,

(25)

besar, sehingga dibutuhkan suatu interface baru dengan modifikasi struktur yang

lebih baik agar pengaksesan ke database semakin cepat. Akhirnya mSQL yang telah

dimodifikasi diberi nama MySQL.

MySQL merupakan sebuah “Open Source Software”, sehingga program

tersebut memungkinkan untuk dipakai dan dimodifikasi oleh siapa saja. MySQL

menggunakan GPL (GNU General Public License). Selain itu, semua orang dapat

mendownload MySQL secara cuma-cuma.

MySQL versi 1.0 dirilis Mei 1996 secara terbatas kepada empat orang. Baru

di bulan Oktober versi 3.11.0 dilepas ke publik. Hingga saat ini MySQL sudah dirilis

dengan versi XXXXXXXXXXXXXX

MySQL memiliki beberapa kelebihan diantaranya :

1.

MySQL sebagai

Data Management System (DBMS) dan

Relation

Databese Management System (RDBMS).

2.

MySQL adalah

software

database yang

OpenSource, artinya program

ini bersifat

free atau bebas digunakan oleh siapa saja tanpa harus

membeli dan membayar lisensi kepada pembuatnya.

3.

MySQL merupakan

database

server, jadi dengan menggunakan

database ini dapat menghubungkan ke media

internet

sehingga dapat

diakses jarak jauh.

4.

MySQL merupakan sebuah

database client. Selain menjadi

server

(26)

mengakses

database pada

server, jadi MySQL dapat juga berperan

sebagai Client.

5.

MySQL mampu menerima

query yang bertumpuk dalam satu

permintaan atau yang disebut Multi-Threading.

6.

MySQL merupakan sebuah

database yang mampu menyimpan data

berkapasitas sangat besar hingga berukuran Gigabyte sekalipun.

7.

MySQL didukung oleh driver ODBC, artinya

database MySQL dapat

diakses menggunakan aplikasi apa saja termasuk berupa visual seperti

Delphi maupun Visual Basic.

8.

MySQL adalah

database menggunakan enkripsi

password. Jadi

database ini cukup aman karena memiliki

password untuk

mengaksesnya.

9.

MySQL dapat menciptakan lebih dari 16 kunci per tabel dan dalam

satu kunci memungkinkan berisi belasan

field. Serta MySQL

mendukung

field yang dijadikan sebagai kunci

primer dan kunci unik

atau (Unique).

10.

MySQL memiliki kecepatan dalam pembuatan tabel maupun

(27)

22

BAB III

PEMBAHASAN

3.1 Jadwal Kerja Praktek

Kerja praktek yang dilaksanakan di PT. PINDAD ( Persero ) berlangsung

dari tanggal 3 Agustus 2009 sampai dengan 31 Agustus 2009. Kerja praktek

dilaksanakan sesuai hari kerja di PT. PT.PINDAD ( Persero ) yaitu setiap hari

senin sampai hari jum’at mulai pukul 08.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB.

3.2 Cara / Teknik Kerja Praktek

Dalam pelaksanaan kerja praktek ini dibagi kedalam beberapa tahapan

kegiatan untuk mengetahui permasalahan yang ada yang layak untuk diangkat

menjadi topik dalam kegiatan kerja praktek ini. Adapun tahapan yang dilakukan

antara lain, yaitu :

a. Pengumpulan data yang dibagi ke dalam 3 tahapan, yaitu :

1. Observasi

Observasi adalah pengumpulan data melalui pengamatan dan pencatatan

data oleh pengumpul data terhadap peristiwa yang diselidiki pada objek

penyusunan secara langsung di PT. PINDAD.

2. Wawancara

Pengumpulan data yang dilakukan dengan cara berkomunikasi langsung

melalui tanya jawab dengan pihak-pihak yang dianggap mampu

memberikan informasi (narasumber) yang lebih terinci terhadap

(28)

3. StudiLiteratur

Studi literatur (library research) adalah mengumpulkan data melalui

buku-buku, situs internet, dan catatan kuliah yang erat kaitannya dengan

tema dari pembuatan proposal.

b. Tahap analisis sistem

Setelah mendapatkan data yang cukup, langkah selanjutnya adalah

kegiatan analisis, kegiatan analisis terdiri dari: analisis perangkat keras,

analisis perangkat lunak pembangun sistem, analisis user dan analisis

sistem informasi yang sedang berjalan.

c. Perancangan sistem dan perangkat lunak

Setelah menganalisis sistem, selanjutnya adalah merancang sistem

informasi perpustakaan, menentukan arsitektur sistem secara keseluruhan.

Perancangan perangkat lunak melibatkan identifikasi dan deskripsi

abstraksi sistem perangkat lunak yang mendasar.

d. Implementasi dan pengujian unit

Setelah membuat perancangan sistem dan perangkat lunak, langkah

selanjutnya adalah perancangan lunak yang sudah dirancang direalisasikan

sebagai serangkaian program atau unit program, dan pengujian unit

melibatkan verifikasi bahwa setiap unit telah memenuhi spesifikasi.

3.3 Data Kerja Praktek 3.3.1 Analisis Masalah

Sesuai dengan hasil penelitian yang didapat, dalam menangani

(29)

admin dalam menyelesaikan troubleshooting yang terjadi dan permasalahan yang

terjadi sama seputar akses email, akses internet dan jaringan. Maka dari itu untuk

memudahkan dalam penanganan troubleshooting, untuk masalah yang sering

terjadi dibuat menjadi suatu FAQ.

3.3.2 Analisis Sistem

3.3.2.1Analisis Non Fungsional

Analisis kebutuhan non fungsional dilakukan untuk menghasilkan

spesifikasi kebutuhan non fungsional. Spesifikasi kebutuhan non fungsional

adalah spesifikasi yang rinci tentang hal-hal yang akan dilakukan sistem ketika

diimplementasikan. Analisis ini diperlukan untuk menentukan keluaran yang akan

dihasilkan sistem, masukan yang diperlukan sistem, lingkup proses yang

digunakan untuk mengolah masukan menjadi keluaran, volume data yang akan

ditangani sistem, jumlah pemakai serta kontrol terhadap sistem.

3.3.2.1.1 Analisis Pengguna

Aplikasi FAQ ini akan digunakan oleh dua jenis pengguna yaitu

pengguna untuk aplikas web dan admin. Pengguna untuk aplikasi web dapat

mengakses web dan mencari permasalahan troubleshooting yang terjadi. Admin

terbagi menjadi dua yaitu super admin dan admin biasa. Super admin dan admin,

keduanya dapat melakukan maintenance terhadap aplikasi FAQ, namun untuk

super admin dapat melakukan user maintenance yaitu seperti menambah admin,

(30)

Tabel 3.1 Karakteristik Pengguna Aplikasi FAQ

Pengguna Tanggung

jawab Hak akses

Tingkat Pendidikan

Tingkat

Keterampilan Pengalaman

Jenis Pelatihan

Pengguna

web - - Apa saja

Mengerti cara penggunaan untuk web - - Super Admin Melakukan maintenan ce Menambah data FAQ dan dapat melakukan user maintenance , SQL Query

Minimal S1

Mengerti dan dapat mengguna- kan aplikasi tersebut - Cara menggun akan aplikasi Admin Biasa Melakukan maintenan ce Menambah data FAQ Minimal D3

Mengerti dan dapat mengguna- kan aplikasi tersebut - Cara menggun akan aplikasi

3.3.2.1.2 Analisis Perangkat Keras

Aplikasi FAQ ini membutuhkan beberapa perangkat keras seperti

komputer, dengan spesifikasi sebagai berikut :

a. Processor minimal Pentium IV 2 GHz

b. RAM minimal 256 Mb

c. VGA minimal 64 Mb

d. Harddisk minimal 10 Gb

3.3.2.1.3 Analisis Perangkat Lunak

Perangkat lunak pembangun dari aplikasi FAQ di PT.PINDAD ini

adalah Microsoft Visual Basic 6.0 untuk pengelolaan data FAQ, Macromedia

Dreamweaver 8 untuk yang berbasis web dan MYSQL 5.1 untuk databasenya dan

untuk penghubung Microsoft Visual Basic 6.0 dan MYSQL digunakan ODBC .

3.3.2.1.4 Analisis Basis Data

Database merupakan kumpulan data yang saling berkaitan satu dengan

(31)

Relationship Diagram ( ERD ). Usulan untuk diagram ERD yaitu terdapat kunci

yang unik (primary key) pada setiap entitas (tabel induk) yang dapat membedakan

dengan atribut lainnya sehingga tabel tersebut dapat dijadikan referensi untuk

tabel yang lainnya. Usulan untuk tabel yang akan dibuat adalah untuk membantu

dalam pengeloalaan data FAQ yaitu tabel masalah, tabel sub masalah, tabel solusi

dan tabel messages.

Dari usulan diatas maka dapat dibuat diagram E-R untuk sistem baru yang

terdri dari beberapa tabel yang dibutuhkan dalam menyimpan data. Untuk melihat

keterhubungan antar tabel yang ada maka akan digambarkan dengan ERD sebagai

[image:31.612.133.500.364.675.2]

berkut :

(32)

3.3.3 Analisis Fungsional

Analisis kebutuhan fungsional dapat didefinisikan sebagai penggambaran,

perencanaan dan pembuatan sketsa atau pengaturan dari beberapa elemen yang

terpisah ke dalam satu kesatuan yang utuh dan berfungsi. Alat bantu yang

digunakan untuk menggambarkan sistem secara umum yang akan dibangun yaitu

diagram konteks dan data flow diagram. Untuk menjelaskan bagaimana suatu

masukan diproses pada sistem maka digunakan spesifikasi proses dan kamus data

untuk mengetahui aliran data yang mengalir pada sistem.

3.3.3.1Diagram Konteks

Diagram konteks merupakan pola penggambaran yang berfungsi untuk

memperlihatkan interaksi tersebut dengan lingkungan dimana sistem tersebut

ditempatkan. Dalam diagram konteks, sistem dianggap sebuah objek yang tidak

dijelaskan secara rinci karena yang ditekankan adalah interaksi sistem dengan

lingkungan yang akan mengaksesnya. Berikut merupakan diagram konteks pada

(33)

Gambar 3-2 Diagram Konteks

3.3.3.1.1 Data Flow Diagram

Data flow diagram ( DFD ) digunakan untuk menggambarkan sistem

secara lebih detail yang ada pada diagram konteks menjadi beberapa proses yang

(34)

1. DFD Level 0

(35)

2. DFD Level 1 Proses 1.0 ( Open Connection )

Gambar 3.4 DFD Level 1 Proses 1 ( Open Connection )

3. DFD Level 1 Proses 2.0 (Menu)

(36)

4. DFD Level 1 Proses 3.0 ( Messages)

Gambar 3.6 DFD Level 1 Proses 3.0 ( Messages)

5. DFD Level 1 Proses 4.0 ( Settings)

(37)

6. DFD Level 1 Proses 6 ( FAQ )

Gambar 3.8 DFD Level 1 Proses 6.0 ( FAQ )

7. DFD Level 1 Proses 7.0 ( Searching )

(38)

8. DFD Level 2 Proses 2.1 ( User Maintenace )

Gambar 3.10 DFD Level 1 Proses 3 ( User Maintenace )

9. DFD Level 1 Proses 2.2 ( View Data )

(39)

10.DFD Level 2 Proses 3.1 (Show Messages)

Gambar 3.12 DFD Level 1 Proses 3.1 ( Show Messages )

11.DFD Level 2 Proses 6.1 ( Masalah )

(40)

12.DFD Level 2 Proses 6.2 ( Sub Masalah)

(41)

13.DFD Level 2 Proses 6.3 ( Solusi )

!

"

Gambar 3.12 DFD Level 2 Proses 6.3 ( Solusi )

3.3.4 Spesifikasi Proses

Spesifikasi proses digunakan untuk menggambarkan proses model aliran

yang terdapat pada DFD. Spesifikasi dari gambar DFD di atas akan dijelaskan

(42)

Tabel 3.2 Spesifikasi Proses

No. Proses Keterangan

1. No. Proses 2.1

Nama Proses Verifikasi username

Source Super Admin, Admin

Input nama admin

Output Info login admin invalid

Destination Super Admin, Admin

Logika Proses Super Admin / Admin memasukkan username

Sistem akan mengolah data username

Jika data username salah, akan terjadi invalid login, dimana Super Admin / Admin harus memasukkan data username kembali, jika user name benar, sistem akan melaksanakan proses 2.2

2. No. Proses 1.2

Nama Proses Verifikasi password

Source Super Admin, Admin

Input Password admin

Output Info login admin invalid

Destination Super Admin, Admin

Logika Proses Super Admin / Admin memasukkan password

Sistem akan mengolah data password

Jika data password salah, akan terjadi invalid login, dimana Super Admin / Admin harus memasukkan data upassword kembali, jika password benar, maka login valid.

3. No. Proses 2.1

Nama Proses User Maintenance

Source Super Admin

Input Data admin yang ingin ditambah,diedit dan dihapus

Output Informasi data admin yang telah ditambah,diedit dan

dihapus

Destination Super Admin

(43)

4. No. Proses 2.2

Nama Proses View data

Source Super Admin,Admin

Input Data admin yang ingin ditambah,diedit dan dihapus

Output Informasi data admin yang telah ditambah,diedit dan

dihapus

Destination Super Admin, Admin

Logika Proses Pilih data masalah yang ingin data sub masalahnya ditampilkan

Cek id_masalah di tabel masalah, kemudian cek id_masalah di tabel relasi r_masalah_sub

4. No. Proses 2.3

Nama Proses SQL Query

Source Super Admin

Input Data admin yang ingin ditampilkan menggunakan sintak

query

Output Menampilkan informasi query

Destination Super Admin

Logika Proses -

5. No. Proses 3.1

Nama Proses User Settings

Source Super Admin, Admin

Input Data admin yang ingin diedit.

Output Info data admin telah diedit

Destination Super Admin, Admin

Logika Proses Tampilkan data admin yang ingin dirubah, ubah data admin.

Simpan data admin yang telah dirubah

6. No.Proses 3.2

Nama Proses Configuration Settings

Source Super Admin, Admin

Input nama server, nama database, nama user, password, port

(44)

Destination Super Admin, Admin

Logika Proses Jika program baru dijalankan untuk pertama kali, maka isi nama server, nama database, nama user, password dan port.

Simpan dalam config.ini

Jika config.ini telah ada, dapat diedit kembali untuk pengaturannya.

7. No. Proses 3.3

Nama Proses Show Toolbar

Source Super Admin, Admin

Input -

Output Menampilkan Toolbar

Destination Super Admin, Admin

Logika Proses Menampilkan toolbar berdasarkan jenis loginnya

8. No. Proses 2.1.1

Nama Proses Add User

Source Super Admin

Input nama, username, password, email, status admin ( super

admin/ admin )

Output Data admin berhasil ditambah

Destination Super Admin

Logika Proses Sistem menampilkan form Add User

Super Admin memasukkan data admin (nama, username, password, email, status admin) yang ingin ditambahkan

Sistem akan mengolah data admin dan menyimpannya ke dalam database

9. No. Proses 2.2.2

Nama Proses Edit User

Source Super Admin

Input Data admin yang ingin di edit

Output Informasi data admin yang telah diedit

(45)

Logika Proses Sistem menampilkan form Edit User

Super Admin merubah data admin yang ingin diedit Jika data admin yang ingin dirubah salah, maka akan menampilkan pesan kesalahan, jika tidak data admin berhasil dirubah dan disimpan ke database

10. No. Proses 2.2.3

Nama Proses Delete User

Source Super Admin

Input Data admin yang ingin di hapus

Output Informasi data admin yang telah dihapus

Destination Super Admin

Logika Proses Super Admin menghapus data admin yang ingin

dihapus

Sistem akan menghapus data admin yang ingin di hapus

11. No. Proses 3.1.1

Nama Proses Inbox

Source Super Admin, Admin

Input Pilih data pesan yang ingin dibaca

Output Menampilkan pesan yang ingin dibaca

Destination Super Admin, Admin

Logika Proses Tampilkan data pesan yang masuk

Jika pesan ingin disimpan, maka akan disimpan di proses 3.1.1

12. No. Proses 3.1.2

Nama Proses Saved

Source Super Admin, Admin

Input Pilih data yang telah tersimpan untuk dihapus sementara

Output Menampilkan data pesan yang tersimpan di Saved dan

data pesan terhapus disimpan di Trash

Destination Super Admin, Admin

Logika Proses Lihat data yang tersimpan

Jika data pesan ingin dihapus, maka hapus data pesan sementara dan disimpan di trash

13. No. Proses 3.1.3

(46)

Source Super Admin, Admin

Input Pilih data yang benar-benar ingin dihapus dari tabel

messages

Output Data pesan berhasil dihapus dari tabel messages

Destination Super Admin, Admin

Logika Proses Pilih data yang ingin dihapus

Jika ingin dihapus, hapus data dari tabel messages

14. No. Proses 6.1

Nama Proses Masalah

Source Super Admin, Admin

Input Data masalah

Output Informasi data masalah

Destination Super Admin, Admin

Logika Proses Jika data masalah ada, maka ditampilkan semua data masalah yang ada.

15. No. Proses 6.2

Nama Proses Sub Masalah

Source Super Admin, Admin

Input Data sub masalah

Output Informasi data sub masalah

Destination Super Admin, Admin

Logika Proses Jika data sub masalah ada, maka ditampilkan semua data sub masalah yang ada.

16. No. Proses 6.3

Nama Proses Solusi

Source Super Admin, Admin

Input Data solusi

Output Informasi data solusi

Destination Super Admin, Admin

Logika Proses Jika data solusi ada, maka ditampilkan semua data solusi yang ada.

17. No. Proses 7.1

(47)

Source Super Admin, Admin

Input Masukan jenis masalah yang ingin dicari

Output Menampilkan tabel masalah berdasarkan kata yang dicari

Destination Super Admin, Admin

Logika Proses Super Admin/ Admin menginputkan data masalah yang

dicari

Jika kata jenis masalah yang dicari sama dengan jenis masalah di tabel masalah, maka tampilkan tabel masalah berdasarkan kata yang dicari

18. No. Proses 7.2

Nama Proses Cari Data Sub Masalah

Source Super Admin, Admin

Input Masukan kata yang ingin dicari berdasarkan sub

masalahnya

Output Menampilkan tabel sub masalah berdasarkan kata yang

dicari

Destination Super Admin, Admin

Logika Proses Super Admin/ Admin menginputkan kata yang dicari

Jika kata yang dicari sama dengan nama sub masalah di tabel sub masalah, maka tampilkan tabel sub masalah berdasarkan kata yang dicari

Jika kosong maka data tidak ditemukan

19. No. Proses 7.3

Nama Proses Cari Data Solusi

Source Super Admin, Admin

Input Masukan kata yang ingin dicari berdasarkan solusi

Output Menampilkan tabel solusi berdasarkan kata yang dicari

Destination Super Admin, Admin

Logika Proses Super Admin/ Admin menginputkan kata yang dicari

Jika kata yang dicari sama dengan nama kata di tabel solusi, maka tampilkan tabel solusi berdasarkan kata yang dicari

Jika kosong maka data tidak ditemukan

20. No. Proses 6.1.1

Nama Proses Add

(48)

Input Data masalah yang ingin ditambah

Output Informasi data masalah yang telah ditambah

Destination Super Admin, Admin

Logika Proses Sistem menampilkan form Add masalah

Super Admin / Admin memasukan data masalah yang ingin ditambah

Sistem akan mengolah data masalah, jika salah maka akan ditampilkan pesan kesalahan dan jika benar maka akan menyimpannya ke dalam database

21. No. Proses 6.1.2

Nama Proses Insert

Source Super Admin, Admin

Input Data masalah yang ingin disisipkan

Output Informasi data masalah yang telah disispkan

Destination Super Admin, Admin

Logika Proses Sistem menampilkan form Insert masalah

Super Admin / Admin memasukan data masalah yang ingin disisipkan

Sistem akan mengolah data masalah, jika salah maka akan ditampilkan pesan kesalahan dan jika benar maka akan dan menyimpannya ke dalam database

22. No. Proses 6.1.3

Nama Proses Cek Penyisipan

Source Super Admin, Admin

Input -

Output -

Destination Super Admin, Admin

Logika Proses Sistem mengecek no_urut_masalah,kemudian sisipkan

masalah ditempat yang dipilih ( posisis berdasarkan letak pointer yang ditunjuk), geser posisi masalah yang sebelumnya.

23. No. Proses 6.1.4

Nama Proses Update

Source Super Admin, Admin

Input Data masalah yang ingin diupdate

(49)

Destination Super Admin, Admin

Logika Proses Sistem menampilkan form Update masalah

Super Admin / Admin

Sistem akan mengolah data masalah yang diupdate, jika salah maka akan ditampilkan pesan kesalahan dan jika benar maka akan menyimpannya ke dalam database.

24. No. Proses 6.1.5

Nama Proses Delete

Source Super Admin, Admin

Input Data sub masalah yang ingin dihapus

Output Informasi data masalah yang telah dihapus

Destination Super Admin, Admin

Logika Proses Cek data masalah yang akan dihapus, jika masih

terdapat relasi di tabel r_masalah_sub, maka data tidak dapat dihapus. Hapus sub masalah terlebih dahulu ayng terhubung dengan masalah yang akan dihapus.

25. No. Proses 6.2.1

Nama Proses Add

Source Super Admin, Admin

Input Data sub masalah yang ingin ditambah

Output Informasi data sub masalah yang telah ditambah

Destination Super Admin, Admin

Logika Proses Sistem menampilkan form Add sub masalah

Super Admin / Admin memasukan data sub masalah yang ingin ditambah

Sistem akan mengolah data sub masalah, jika salah maka akan ditampilkan pesan kesalahan dan jika benar maka akan menyimpannya ke dalam database

26. No. Proses 6.2.2

Nama Proses Insert

Source Super Admin, Admin

Input Data sub masalah yang ingin disisipkan

Output Informasi data sub masalah yang telah disispkan

Destination Super Admin, Admin

Logika Proses Sistem menampilkan form Insert sub masalah

(50)

yang ingin disisipkan

Sistem akan mengolah data sub masalah, jika salah maka akan ditampilkan pesan kesalahan dan jika benar maka akan dan menyimpannya ke dalam database.

27. No. Proses 6.2.3

Nama Proses Cek Penyisipan

Source Super Admin, Admin

Input -

Output -

Destination Super Admin, Admin

Logika Proses Sistem mengecek no_urut_sub_masalah,kemudian

sisipkan data sub masalah ditempat yang dipilih ( posisis berdasarkan letak pointer yang ditunjuk), geser posisi sub masalah yang sebelumnya.

38. No. Proses 6.2.4

Nama Proses Update

Source Super Admin, Admin

Input Data sub masalah yang ingin diupdate

Output Informasi data sub masalah yang telah diupdate

Destination Super Admin, Admin

Logika Proses Sistem menampilkan form Update sub masalah

Super Admin / Admin memilih data sub masalah yang ingin diedit

Sistem akan mengolah data sub masalah yang diupdate, jika salah maka akan ditampilkan pesan kesalahan dan jika benar maka akan menyimpannya ke dalam database.

39. No. Proses 6.1.5

Nama Proses Delete

Source Super Admin, Admin

Input Data sub masalah yang ingin dihapus

Output Informasi data sub masalah telah dihapus

Destination Super Admin, Admin

Logika Proses Cek data sub masalah yang akan dihapus di tabel r_sub_solusi.

(51)

Hapus solusi terlebih dahulu

30. No. Proses 6.3.1

Nama Proses Add

Source Super Admin, Admin

Input Data solusi yang ingin ditambah

Output Informasi data solusi yang telah ditambah

Destination Super Admin, Admin

Logika Proses Sistem menampilkan form Add solusi

Super Admin / Admin memasukan data solusi yang ingin ditambah

Sistem akan mengolah data masalah, jika salah maka akan ditampilkan pesan kesalahan dan jika benar maka akan menyimpannya ke dalam database

31. No. Proses 6.3.2

Nama Proses Insert

Source Super Admin, Admin

Input Data solusi yang ingin disisipkan

Output Informasi data solusi yang telah disispkan

Destination Super Admin, Admin

Logika Proses Sistem menampilkan form Insert solusi

Super Admin / Admin memasukan data solusi yang ingin disisipkan

Sistem akan mengolah data masalah, jika salah maka akan ditampilkan pesan kesalahan dan jika benar maka akan dan menyimpannya ke dalam database

32. No. Proses 6.3.3

Nama Proses Cek Penyisipan

Source Super Admin, Admin

Input -

Output -

Destination Super Admin, Admin

Logika Proses Sistem mengecek no_urut_solusi, kemudian sisipkan

masalah ditempat yang dipilih ( posisis berdasarkan letak pointer yang ditunjuk), geser posisi masalah yang sebelumnya.

33. No. Proses 6.3.4

(52)

Source Super Admin, Admin

Input Data solusi yang ingin diupdate

Output Informasi data solusi yang telah diupdate

Destination Super Admin, Admin

Logika Proses Sistem menampilkan form Update solusi

Super Admin / Admin memilih data solusi yang ingin diupdate

Sistem akan mengolah data masalah yang diupdate, jika salah maka akan ditampilkan pesan kesalahan dan jika benar maka akan menyimpannya ke dalam database.

34. No. Proses 6.3.5

Nama Proses Delete

Source Super Admin, Admin

Input Data solusi yang ingin dihapus

Output Informasi data solusi yang telah dihapus

Destination Super Admin, Admin

Logika Proses Jika data solusi dapat dihapus maka data berhasil dihapus, jika tidak tampilkan pesan kesalahan.

3.3.5 Kamus Data

Kamus data ikut berperan dalam perancangan dan pembangunan sistem

informasi. Adapun data yang mengalir pada sistem dari satu proses ke proses yang

lain dapat diuraikan sebagai berikut :

Tabel 3.3 Kamus Data

No Kamus Keterangan

1. Nama Data Admin

Deskripsi Data ini digunakan untuk autentifikasi admin (

username dan password ) dan untuk pengolahan data admin

Struktur data id_admin + nama + username + password +

status_admin + email

id_admin [0..9]

nama [A-Z | a-z | 0-9]

(53)

Password [A-Z | a-z | 0-9]

status_admin enumerasi (‘super_admin’,’admin’)

email [A-Z | a-z | 0-9]

2 Nama Data Masalah

Deskripsi Data ini digunakan untuk pengolahan data

masalah

Struktur data id_masalah + no_urut_masalah + jenis_masalah

+ deskripsi_masalah

id_masalah [0..9]

no_urut_masalah [0..9]

jenis_masalah [A-Z | a-z ]

deskripsi_masalah [A-Z | a-z ]

3 Nama Data Sub Masalah

Deskripsi Data ini digunakan untuk pengolahan data sub

masalah

Struktur data id_sub_masalah + jenis_sub_masalah +

deskripsi_sub_masalah

id_sub_masalah [0..9]

jenis_sub_masalah [A-Z | a-z ]

deskripsi_sub_masalah [A-Z | a-z ]

4 Nama Data Solusi

Deskripsi Data ini digunakan untuk pengolahan data solusi

Struktur data id_sub_masalah + jenis_sub_masalah +

deskripsi_sub_masalah

id_masalah [0..9]

no_urut_masalah [0..9]

jenis_masalah [A-Z | a-z ]

deskripsi_masalah [A-Z | a-z ]

5 Nama Data r_masalah_sub

Deskripsi Data ini digunakan untuk pengolahan data relasi

antara data masalah dan sub masalah

Struktur data id_r_masalah_sub+ id_masalah +

id_sub_masalah + no_urut_sub_masalah

id_r_masalah_sub [0..9]

id_masalah [0..9]

id_sub_masalah [0..9]

no_urut_sub_masalah [0..9]

6 Nama Data r_ sub_solusi

Deskripsi Data ini digunakan untuk pengolahan data relasi

(54)

Struktur data id_r_sub_solusi+id_sub_masalah+id_solusi+ no_urut_solusi

id_r _sub_solusi [0..9]

id_sub_masalah [0..9]

id_solusi [0..9]

no_urut_solusi [0..9]

6 Nama Data Message

Deskripsi Data ini digunakan untuk pengolahan data

message

Struktur data id_messages +from +subject +tanggal + pesan+

status_pesan + ip_address+ id_reader

id_messages [0..9]

from [A-Z | a-z ]

subject [A-Z | a-z ]

tanggal dd-mm-yyyy

pesan [A-Z | a-z ]

status_pesan Enumerasi ( ‘U’,’S’,’T’)

ip_address [0..9]

id_reader [A-Z | a-z ]

3.3.6 Perancangan Basis Data 3.3.6.1Skema Relasi

Skema relasi antar tabel dapat digambarkan sebagai berikut :

(55)

3.3.6.1.1 Struktur Tabel

Pada sub bagian ini, akan diuraikan table-tabel yang terdapat dalam basis

data yang digunakan dalam aplikasi ini.

a. Tabel Masalah, yaitu tabel untuk menyimpan data masalah.

Tabel 3.4 Tabel Masalah

Field Name Data Type Size Description

id_masalah integer 11 Primary key,

auto_increment

no_urut_masalah integer 11

jenis_masalah Varchar 500

deskripsi_masalah text

b. Tabel Sub_Masalah, yaitu tabel untuk menyimpan data sub masalah.

Tabel 3.5 Tabel Sub_Masalah

Field Name Data Type Size Description

id_sub_masalah integer 11 Primary key,

auto_increment

jenis_sub_masalah Varchar 500

deskripsi_sub_masalah text

c. Tabel Solusi, yaitu tabel untuk menyimpan data solusi

Tabel 3.6 Tabel Solusi

Field Name Data Type Size Description

id_solusi integer 11 Primary key,

auto_increment

jenis_solusi Varchar 500

(56)

d. Tabel R_Masalah_Sub, yaitu tabel untuk menyimpan data hasil relasi

dari tabel masalah dan data sub masalah.

Tabel 3.8 Tabel R_ _Masalah_Sub

Field Name Data Type Size Description

id_r_masalah_sub integer 11 Primary key,

auto_increment

id_masalah integer 11

id_sub_masalah integer 11

no_urut_sub_masalah integer 11

e. Tabel R_Sub_Solusi, yaitu tabel untuk menyimpan data hasil relasi

dari tabel sub masalah dan solusi.

Tabel 3.9 Tabel R_Sub_Solusi

Field Name Data Type Size Description

id_r_sub_solusi integer 11 Primary key,

auto_increment

id_sub_masalah integer 11

id_solusi integer 11

(57)

3.3.6.2Perancangan Struktur Menu 3.3.6.2.1 Struktur Menu Super Admin

Gambar 3.14 Struktur Menu Super Admin

3.3.6.2.2 Struktur Menu Admin

(58)

3.3.6.2.3 Struktur Menu Pengguna Web

Gambar 3.16 Struktur Menu Pengguna Web

3.3.6.3Perancangan Antarmuka

Interface atau antar muka merupakan tampilan dari suatu program aplikasi

yang berperan sebagai media komunikasi yang digunakan sebagai sarana dialog

antara program dengan user. Sistem yang akan dibangun diharapkan menyediakan

interface yang sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik user. Perancangan

interface untuk sistem informasi monitoring marketing Tera Medik adalah sebagai

(59)

3.3.6.3.1 Perancangan Antarmuka Super Admin dan Admin 1. Perancangan Antarmuka Awal Program ( Splash Screen )

Gambar 3.17 Perancangan Tampilan Awal Program

2. Perancangan Antarmuka Menu Utama ( Sebelum Login )

(60)

3. Perancangan Antarmuka Login

Gambar 3.19 Perancangan Antarmuka Login

4. Perancangan Antarmuka Menu Utama Super Admin (Setelah Login)

(61)

5. Perancangan Antarmuka Menu Utama Admin (Setelah Login)

Gambar 3.21 Perancangan Antarmuka Menu Utama Admin

6. Perancangan Antarmuka Menu User Maintenance

(62)
[image:62.612.183.469.139.362.2]

7. Perancangan Antarmuka View Data

Gambar 3.23 Perancangan Antarmuka View Data

8. Perancangan Antarmuka SQL Query

#$%

&' &

( ' ) #$%

! ' ) $ " * * " *

+ ) ,

- . / ) 0 1

2

3 4 3 2

[image:62.612.171.482.434.645.2]
(63)

9. Perancangan Antarmuka Message

#$5

, 3 * 6 #$5

3 7 6 # 3 # 6 # 3 8 /

9 3 6 , 3 : 6 , 6 /

( ' ) #$

! ' ) 5 $" * * " $ * + ) ,

- . / ) 0 1

* 7 #

+

# ; ; ) ) 6 /

<

' < (

:

Gambar 3.25 Perancangan Antarmuka Message

[image:63.612.143.523.134.359.2]

10. Perancangan Antarmuka User Settings

(64)

11. Perancangan Antarmuka Connection Settings

Gambar 3.27 Perancangan Antarmuka Connection Settings

12. Perancangan Antarmuka Show Toolbar Menu Super Admin

(65)
[image:65.612.148.528.376.614.2]

13. Perancangan Antarmuka About FAQ Maintenance

Gambar 3.29 Perancangan Antarmuka About FAQ Maintencance

14. Perancangan Antarmuka Tabel Masalah

(66)
[image:66.612.151.524.131.343.2]

15. Perancangan Antarmuka Tabel Sub Masalah

Gambar 3.31 Perancangan Antarmuka Tabel Sub Masalah

16. Perancangan Antarmuka View Data Sub Masalah

[image:66.612.147.520.405.620.2]
(67)
[image:67.612.141.521.119.347.2]

17. Perancangan Antarmuka Hasil Pencarian Berdasarkan Masalah

Gambar 3.33 Perancangan Antarmuka Hasil Pencarian Berdasarkan Masalah

18. Perancangan Antarmuka Hasil Pencarian Berdasarkan Sub Masalah

(68)
[image:68.612.142.535.123.342.2]

19. Perancangan Antarmuka Hasil Pencarian Berdasarkan Solusi

Gambar 3.35 Perancangan Antarmuka Hasil Pencarian Berdasarkan Solusi

20. Perancangan Antarmuka Show Toolbar Menu Utama Admin

[image:68.612.142.511.395.628.2]
(69)

21. Perancangan Antarmuka Konfigurasi Nama Server

Gambar 3.37 Perancangan Antarmuka Konfigurasi Nama Server

22. Perancangan Antarmuka Konfigurasi Nama Database

(70)

23. Perancangan Antarmuka Konfigurasi Nama User

Gambar 3.39 Perancangan Antarmuka Konfigurasi Nama User

24. Perancangan Antarmuka Konfigurasi Password

(71)
[image:71.612.170.482.387.618.2]

25. Perancangan Antarmuka Konfigurasi Port

Gambar 3.41 Perancangan Antarmuka Konfigurasi Port

26. Perancangan Antarmuka Form Tambah Masalah

(72)
[image:72.612.178.480.137.344.2]

27. Perancangan Antarmuka Form Sisip Masalah

Gambar 3.43 Perancangan Antarmuka Sisip Masalah

28. Perancangan Antarmuka Form Update Masalah

[image:72.612.176.491.413.620.2]
(73)
[image:73.612.153.544.388.624.2]

29. Perancangan Antarmuka Form Delete Masalah

Gambar 3.45 Perancangan Antarmuka Delete Masalah

30. Perancangan Antarmuka Tabel Sub Masalah

(74)
[image:74.612.154.545.126.358.2]

31. Perancangan Antarmuka Tabel Solusi

Gambar 3.47 Perancangan Antarmuka Tabel Solusi

32. Perancangan Antarmuka Form Tambah Sub Masalah

[image:74.612.171.482.419.623.2]
(75)

33. Perancangan Antarmuka Form Sisip Sub Masalah

[image:75.612.176.444.135.340.2]

Gambar 3.49 Perancangan Antarmuka Sisip Sub Masalah

34. Perancangan Antarmuka Form Update Sub Masalah

[image:75.612.182.457.413.614.2]
(76)
[image:76.612.165.475.133.339.2]

35. Perancangan Antarmuka Form Delete Sub Masalah

Gambar 3.51 Perancangan Antarmuka Delete Sub Masalah

36. Perancangan Antarmuka Menu Solusi

[image:76.612.139.516.403.623.2]
(77)
[image:77.612.195.452.138.338.2]

37. Perancangan Antarmuka Form Tambah Solusi

Gambar 3.53 Perancangan Antarmuka Tambah Solusi

38. Perancangan Antarmuka Form Sisip Solusi

[image:77.612.192.455.410.618.2]
(78)
[image:78.612.192.454.404.609.2]

39. Perancangan Antarmuka Form Update Solusi

Gambar 3.55 Perancangan Antarmuka Update Solusi

40. Perancangan Antarmuka Form Delete Solusi

(79)

41. Perancangan Antarmuka Pesan Tersimpan

#

, 3 * 6 #$5

3 7 6 # 3 # 6 # 3 8 /

9 3 : 6 , 6 /

( ' ) #

! ' ) 5 $" * * " $ * + ) ,

- . / ) 0 1

* 7 #

: +

# ; ; ) ) 6 /

<

Gambar 3.57 Perancangan Antarmuka Pesan tersimpan

42. Perancangan Antarmuka Pesan DiTrash

#

, 3 * 6 #$5

3 7 6 # 3 # 6 # 3 8 /

9 3 6 , 3 : 6 , 6 /

( ' ) #

! ' ) 5 $" * * " $ * + ) ,

- . / ) 0 1

* 7 #

: +

[image:79.612.143.523.137.358.2]

# ; ; ) ) 6 /

(80)
[image:80.612.136.511.139.356.2]

3.3.6.3.2 Perancangan Antarmuka Web 1. Perancangan Antarmuka Home

Gambar 3.59 Perancangan Antarmuka Home

2. Perancangan Antarmuka FAQ

[image:80.612.142.515.394.631.2]
(81)
[image:81.612.139.519.121.353.2]

3. Perancangan Antarmuka Pengiriman Message

Gambar 3.61 Perancangan Antarmuka Message

4. Perancangan Antarmuka Pengiriman Contact Us

[image:81.612.138.522.401.629.2]
(82)
[image:82.612.136.521.120.351.2]

5. Perancangan Antarmuka About

Gambar 3.63 Perancangan Antarmuka About

6. Perancangan Antarmuka Hasil Pencarian

[image:82.612.139.521.397.623.2]
(83)

7. Perancangan Antarmuka Pertanyaan

Gambar 3.65 Perancangan Antarmuka Pertanyaan

8. Perancangan Antarmuka Langkah-Langkah

(84)

3.3.6.3.3 Perancangan Antarmuka Pesan

Berikut ini adalah tampilan perancangan pesan :

1. Perancangan Message M01

Gambar 3.67 Perancangan Message M01

2. Perancangan Message M02

Gambar 3.68 Perancangan Message M02

3. Perancangan Message M03

(85)

4. Perancangan Message M04

Gambar 3.70 Perancangan Message M04

5. Perancangan Message M05

Gambar 3.71 Perancangan Message M05

6. Perancangan Message M06

(86)

7. Perancangan Message M07

Gambar 3.73 Perancangan Message M07

8. Perancangan Message M08

Gambar 3.74 Perancangan Message M08

9. Perancangan Message M09

(87)

10.Perancangan Message M10

Gambar 3.76 Perancangan Message M10

11.Perancangan Message M11

Gambar 3.77 Perancangan Message M11

12.Perancangan Message M12

(88)

13.Perancangan Message M13

Gambar 3.79 Perancangan Message M13

14.Perancangan Message M14

Gambar 3 .80 Perancangan Message M14

15.Perancangan Message M15

(89)

16.Perancangan Message M16

Gambar 3.82 Perancangan Message M16

17.Perancangan Message M17

Gambar 3.83 Perancangan Message M17

18.Perancangan Message M18

(90)

19.Perancangan Message M19

Gambar 3.85 Perancangan Message M19

20.Perancangan Message M20

Gambar 3.86 Perancangan Message M20

21.Perancangan Message M21

(91)

22.Perancangan Message M22

Gambar 3.88 Perancangan Message M22

23.Perancangan Message M23

Gambar 3.89 Perancangan Message M23

24.Perancangan Message M24

(92)

25.Perancangan Message M25

Gambar 3.91 Perancangan Message M25

26.Perancangan Message M26

Gambar 3.92 Perancangan Message M26

27.Perancangan Message M27

(93)

28.Perancangan Message M28

Gambar 3.94 Perancangan Message M28

3.3.6.4Jaringan Semantik

Berikut adalah jaringan semantic dari Aplikasi FAQ (Frequently Asked Question)

berbasis web di PT. PINDAD untuk admin dan pengguna web (user biasa) yang

merupakan karyawan PT.PINDAD.

3.3.6.4.1 Jaringan Semantik Admin

(94)

3.3.6.4.2 Jaringan Semantik User Biasa ( Pengguna Web )

Gambar 3.96 Jaringan Semantik User Biasa

3.3.6.5Implementasi Antarmuka

3.3.6.5.1 Implementasi Antarmuka Admin

Berikut adalah implementasi dari tampilan antarmuka admin :

1. Splash Screen

(95)

2. Jika aplikasi ini baru pertama kali dijalankan, maka akan diminta

untuk konfogurasi nama server,nama database, nama user, password

dan port.

Gambar 3.98 Screen Shoot Konfigurasi nama server

Gambar 3.99 Screen Shoot Konfigurasi n

Gambar

Gambar 3.1 Entity Relationalship Diagram (ERD)
Gambar 3.24 Perancangan Antarmuka SQL Query
Gambar 3.26 Perancangan Antarmuka User Settings
Gambar 3.29 Perancangan Antarmuka About FAQ Maintencance
+7

Referensi

Dokumen terkait

adanya pemanfaatan Mobile Application untuk media untuk promosi pariwisata kabupaten Sragen agar para pengunjung yang ingin datang di tempat-tempat wisata yang

Lagu atau musik hanya dapat dinikmati melalui indra pendengaran saja sebab unsur utamanya adalah berupa bunyi, sehingga dalam karya ini karena ini merupakan lomba

26 Tahun 2010 tentang Transparansi Pendapatan Negara Diperoleh dari Industri Ekstraktif tersebut sesuai dengan prinsip transparansi dalam Good Corporate Governance?..

5 (lima) indikator kinerja yang terdapat dalam sasaran strategis tersebut adalah indikator jumlah rekomendasi hasil analisis dan evaluasi hukum yang dimanfaatkan sebagai bahan

Chart Pemilihan Kepala Daerah di Kabupaten Blora, Tahun 2005 Number of Voice Result in Blora Regency, on April 2005.. Grafik 2.2 Banyaknya Produk Hukum Menurut Pokok Masalah, di

Sebelum memasukkan perintah transparent proxy pada squid, maka kita harus melakukan perintah iptable agar dapat meredirect port yang ada pada komputer client. Maksudnya jika

Diskusi: Diharapkan agar setiap perawat dapat meningkatkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi, karena terbukti bahwa pendidikan dapat menuntun seseorang terampil dalam

Tujuan penelitian berikut untuk mengetahui pengaruh dari harga daging sapi, harga ayam pedaging, harga ikan haruan (gabus), harga ikan asin telang dan pendapatan perkapita