• Tidak ada hasil yang ditemukan

KONTRIBUSI LATIHAN JUMP BOX DAN LATIHAN DECLINE PUSH-UP TERHADAP HASIL SMASH SISWA EKSTRAKURIKULER BOLAVOLI SMK PENCAWAN MEDAN TAHUN 2016.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "KONTRIBUSI LATIHAN JUMP BOX DAN LATIHAN DECLINE PUSH-UP TERHADAP HASIL SMASH SISWA EKSTRAKURIKULER BOLAVOLI SMK PENCAWAN MEDAN TAHUN 2016."

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)

KONTRIBUSI LATIHAN JUMP BOX DAN LATIHAN DECLINE PUSH-UP TERHADAP HASIL SMASH SISWA EKSTRAKURIKULER BOLAVOLI

SMK PENCAWAN MEDAN TAHUN 2016

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh

Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh

SANDY NATALNA PERMATA MAMANA SEMBIRING NIM :6113321045

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)
(4)

i ABSTRAK

SANDY NATALNA PERMATA MAMANA SEMBIRING. KONTRIBUSI Latihan Jump Box dan Latihan Decline Push-up Terhadap Hasil Smash Siswa Ekstrakurikuler Bolavoli SMK Pencawan Medan Tahun 2016. (Pembimbing : NONO HARDINOTO)

Skripsi Medan: Fakultas Ilmu Keolahragaan UNIMED 2016.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kontribusi latihan jump box dan decline push-up terhadap hasil smash bolavoli siswa putera SMK Pencawan Medan Tahun 2016.

Penelitian ini menggunakan metode eksperimen. Sampel yang digunakan sebanyak 8 orang yang diambil dari populasi berjumlah 12 orang dengan menggunakan teknik purposive sampling. Kemudian sampel diberi perlakuan latihan Jump Box dan Latihan Decline Push Up. Penelitian ini dilaksanakan selama 5 (lima) minggu dengan frekuensi latihan 4 kali dalam seminggu.

Hasil pengujian hipotesis pertama diperoleh Fhitung = 7,24 dan Ftabel(0.05;1/6) = 5,99, sehingga Fhitung > Ftabel sehingga berdasarkan kriteria pengujian hipotesis yaitu Ho ditolak dan Ha diterima, maka dalam penelitian ini menyimpulkan bahwa terdapat kontribusi yang signifikan dari latihan jump box terhadap hasil smash siswa ekstrakurikuler bolavoli SMK Pencawan Medan tahun 2016.

Hasil pengujian hipotesis kedua diperoleh Fhitung = 6.93 dan Ftabel(0.05;1/6) = 5,99, sehingga Fhitung > Ftabel sehingga berdasarkan kriteria pengujian hipotesis yaitu Ho ditolak dan Ha diterima, maka dalam penelitian ini menyimpulkan bahwa terdapat kontribusi yang signifikan dari latihan decline push-up terhadap hasil smash siswa ekstrakurikuler bolavoli SMK Pencawan Medan tahun 2016.

Dari hasil hipotesis ketiga menunjukkan bahwa terdapat kontribusi yang signifikan secara bersama-sama dari latihan latihan jump box dan latihan decline push-up terhadap hasil smash siswa ekstrakurikuler bola voli SMK Pencawan Medan Tahun 2016.

(5)

ii

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat rahmat serta karunia-Nya penulis masih diberi kesempatan sehingga skripsi

ini dapat terselesaikan walaupun dalam wujud yang sangat sederhana.

Skripsi ini dimaksudkan untuk memenuhi salah satu syarat dalam

menyelesaikan studi di Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan

dengan judul Kontribusi latihan Jump Box dan Latihan Decline Push-Up terhadap

hasil smash siswa Ektrakurikuler bolavoli SMK Pencawan Medan Tahun 2016.

Penulis sepenuhnya menyadari bahwa dalam penyelesaian skripsi ini

sangat banyak mendapat bantuan dan dorongan dari berbagai pihak. Selanjutnya

sebagai manusia biasa yang tak luput dari kesalahan dan kekhilafan, penulis

menyadari masih banyak kekurangan dan kelemahan yang mewarnai skripsi ini.

Selama penyusunan skripsi ini, tentu saja tidak terlepas dari bantuan,

bimbingan dan arahan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini

penulis menyampaikan rasa terimakasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd selaku Rektor Universitas Negeri

Medan.

2. Bapak Dr, Budi Valianto, M.Pd, selaku Dekan FIK UNIMED, Drs.

Suharjo, M.Pd, selaku Wakil Dekan I, FIK UNIMED, Syamsul Gultom,

S.K.M., M.Kes selaku Wakil Dekan II, FIK UNIMED, dan Drs.Mesnan,

M.Kes selaku Wakil Dekan III FIK UNIMED,

3. Ibu Dr.Novita, M.Pd selaku Ketua Jurusan Pendidikan Kepelatihan

Olahraga dan Bapak Yan Indra Siregar, S.Pd, M.Pd selaku Sekretaris

Jurusan Pendidikan Kepelatihan Olahraga, yang telah memberikan arahan

dan bimbingan dalam penyelesaian skripsi ini.

4. Bapak Drs. Nono Hardinoto M.Pd selaku Dosen Pembimbing yang telah

meluangkan waktu, memberikan bimbingan dan memberikan motivasi

semangat kepada penulis dalam perjalanan penulisan skripsi ini dari awal

hingga selesai.

(6)

iii

6. Ibu Dewi Endriani, S.Pd, M.Pd, selaku Pengarah II

7. Pegawai dan pengelola perpustakaan FIK UNIMED Khususnya dan

Seluruh Cevitas Akademika Universitas Negeri Medan umum

8. Pelatih dan Atlet SMK Pencawan Medan, yang telah memberi izin dan

bantuan sepenuhnya kepada penulis dalam penelitian.

9. Teristimewa buat Ayahanda tercinta Drs. Bahagia Sembiring dan Ibunda

Tersayang Dra. Yanno Belandina Tarigan yang telah mengasuh dan

membesarkan penulis, serta memberikan jalan terbaik pada penulis dengan

berbagai dukungan baik bersifat moril, materil dan doa.

10.Seorang wanita terspesial yang memberikan segala semangat dan curahan

hati yang tiada hentinya, buat yang tersayang Rani Afrida Tarigan, S.Pd.

11.Kepada rekan–rekan mahasiswa seperjuangan jurusan PKO Stambuk

2011, dan rekan yang telah menemani penulis dalam perkuliahan sampai

penyusunan skripsi ini baik suka maupun duka, Reperdo Sinuraya, Aditia

Tarigan, Deby Sembiring ,serta teman-teman lain yang tidak dapat

disebutkan satu per satu. Thanks atas semuanya.

Semoga kebaikan bapak/ibu/saudara/i menjadi amal yang baik dan dapat

balasan yang setimpal dari Tuhan YME.

Akhirnya penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari

kesempurnaan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan saran dan kritik yang

membangun demi kesempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi

semua pihak.

Medan, Februari 2017 Penulis,

(7)

iv DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAK ... i

KATA PENGANTAR ... ii

DAFTAR ISI ... iv

DAFTAR TABEL ... vi

DAFTAR GAMBAR ... vii

DAFTAR LAMPIRAN ... viii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang Masalah... 1

B. Identifikasi Masalah ... 4

C. Pembatasan Masalah ... 4

D. Rumusan Masalah ... 5

E. Tujuan Penelitian ... 5

F. Manfaat Penelitian ... 5

BAB II LANDASAN TEORITIS ... 7

A. Kajian Teoritis ... 7

1. Hakikat Bolavoli ... 7

a. Hakikat Latihan ... 10

b. Hakikat Smash Bolavoli ... 12

c. Hakikat Latihan Jump Box ... 15

2. Hakikat Decline Push-up ... 17

B. Kerangka Berpikir ... 19

C. Hipotesis ... 21

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 22

A. Lokasi dan Waktu Penelitian ... 22

1. Lokasi Penelitian ... 22

2. Waktu Penelitian ... 22

(8)

v

1. Populasi ... 22

2. Sampel ... 22

C. Metode Penelitian ... 23

D. Desain Penelitian ... 24

E. Instrumen Penelitian ... 24

1. Tes Kemampuan Smash ... 24

2. Tes Power Otot Tungkai (Test Vertical Jump) ... 26

3. Tes Power Otot Lengan (Test Medicine Ball Chest Throw) ... 27

F. Teknik Analisis Data ... 28

G. Pelaksanaan Penelitian ... 29

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 30

A. Deskripsi Data Penelitian ... 31

B. Pengujian Persyaratan Analisis ... 32

1. Uji Normalitas ... 32

a. Uji Normalitas Data Hasil Smash (Y) ... 32

b. Uji Normalitas Data Latihan Jump Box (X1) ... 33

c. Uji Normalitas Data Latihan Decline Push-up (X2) ... 33

2. Uji Homogenitas ... 33

3. Uji Linieritas dan Signifikansi Koefisien Regresi ... 34

a. Latihan Jump Box (X1) Terhadap Hasil Smash (Y) ... 34

b. Latihan Decline Push-up (X2) Terhadap Hasil Smash (Y) ... 34

c. Latihan Jump Box dan Latihan Decline Push-up (X1,X2) Terhadap Hasil Smash (Y) ... 35

C. Pengujian Hipotesis ... 35

D. Pembahasan Hasil Penelitian ... 36

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 40

A. Kesimpulan ... 40

B. Saran ... 40

DAFTAR PUSTAKA ... 41

(9)

vi

DAFTAR TABEL

Tabel: Halaman

1. Rangkuman Data Hasil Penelitian ... 32

2. Rangkuman Hasil Pengujian Normalitas ... 33

3. Data Pre Test Vertical Jump Siswa Ekstrakurikuler Bolavoli SMK Pencawan Medan Tahun 2016 ... 53

4. Data Pre Test Medicine Ball Siswa Ekstrakurikuler Bolavoli SMK Pencawan Medan Tahun 2016 ... 53

5. Data Pre Test Kemampuan Smash Siswa Ekstrakurikuler Bolavoli SMK Pencawan Medan Tahun 2016 ... 54

6. Data Post Test Vertical Jump Siswa Ekstrakurikuler Bolavoli SMK Pencawan Medan Tahun 2016 ... 55

7. Data Post Test Medicine Ball Siswa Ekstrakurikuler Bolavoli i SMK Pencawan Medan Tahun 2016 ... 56

8. Data Post Test Kemampuan Smash Siswa Ekstrakurikuler Bolavoli SMK Pencawan Medan Tahun 2016 ... 57

9. Uji Normalitas Data Post Test Power Otot Tungkai ... 59

10. Uji Normalitas Data Post Test Power Lengan ... 60

11. Uji Normalitas Data Post Test Kecepatan Smash ... 61

12. Uji Homogenitas dengan Uji Bartlett ... 62

13. Kontribusi Latihan Jump Box Terhadap Hasil Smash Siswa Ekstrakurikuler Bolavoli SMK Pencawan Medan Tahun 2016 ... 64

14. Perhitungan JK (G) ... 67

15. Kontribusi Latihan Decline Push-Ip Terhadap Hasil Smash Siswa Ekstrakurikuler Bolavoli SMK Pencawan Medan Tahun 2016 ... 69

16. Perhitungan JK (G) ... 72

(10)

vii

[image:10.595.108.499.163.625.2]

DAFTAR GAMBAR

Gambar: Halaman

1. Lapangan Bola Voli ... 8

2. Prinsip Beban Lebih atau Overload ... 11

3. Gerakan Smash dan Posisi Badan Saat Akan Memuku ... 15

4. Gerakan Jump Box ... 17

5. Gerakan Decline Push-up ... 19

6. Lapangan Tes Smash Bola Voli ... 25

7. Tes Melakukan Vertical Jump ... 26

8. Test Medicine Ball Chest Throw ... 27

9. Foto Bersama Pelatih ... 77

10. Foto Decline Push-up ... 77

11. Foto Jump Box ... 78

12. Foto Pemanasan ... 78

(11)

viii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran: Halaman

1. Pelaksanaan Program Latihan ... 42

2. Data Pre Test Vertical Jump Siswa Ekstrakurikuler Bolavoli SMK Pencawan Medan Tahun 2016 ... 53

Data Pre Test Medicine Ball Siswa Ekstrakurikuler Bolavoli SMK Pencawan Medan Tahun 2016 ... 53

3. Data Pre Test Kemampuan Smash Siswa Ekstrakurikuler Bolavoli SMK Pencawan Medan Tahun 2016 ... 54

4. Data Post Test Vertical Jump Siswa Ekstrakurikuler Bolavoli SMK Pencawan Medan Tahun 2016 ... 55

5. Data Post Test Medicine Ball Siswa Ekstrakurikuler Bolavoli SMK Pencawan Medan Tahun 2016 ... 56

6. Data Post Test Kemampuan Smash Siswa Ekstrakurikuler Bolavoli SMK Pencawan Medan Tahun 2016 ... 57

7. Uji Normalitas ... 59

8. Uji Homogenitas ... 62

9. Hipotesis I ... 64

10. Hipotesis II ... 69

11. Hipotesis III ... 74

(12)

1

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Prinsip dasar permainan bolavoli adalah untuk memenangkan

pertandingan yang dalam hal ini berarti mengusahakan agar bola jatuh ke daerah

lawan. Tujuan utama permainan bolavoli adalah memasukkan bola ke daerah

lawan sebanyak-banyaknya. Awal dari serangkaian latihan bermain bolavoli,

adalah pelatih yang mendiagnosis hasil kondisi awal atletnya dan menganalisis

gerak teknik yang diajarkan. Dengan cara demikian, pelatih akan mengetahui

kondisi awal atlet, sehingga dapat memilih bentuk latihan yang tepat dan sesuai

dengan kondisi mereka. Untuk itu tentulah diperlukan seorang pelatih yang

berkualitas dan teliti dalam mengdiagnosis serta menganalisis hasil dan teknik

yang akan diajarkan.

Semua cabang olahraga memerlukan kondisi fisik yang baik dan

maksimal, kondisi fisik merupakan salah satu persyaratan yang sangat diperlukan

dalam setiap peningkatan prestasi. Kondisi fisik atlet memegang peran yang

sangat penting dalam program latihannya. Program latihan kondisi fisik haruslah

direncanakan dengan baik dan sistematis dan ditujukan untuk meningkatkan

kesegaran jasmani dan kemampuan fungsional dari sistem tubuh sehingga

demikian memungkinkan pemain untuk mencapai prestasi yang baik. Kondisi

(13)

2

usaha peningkatan prestasi, bahkan dapat dikatakan sebagai landasan titik tolak

suatu awalan olahraga olahraga prestasi.

Dalam permainan bolavoli, ada beberapa komponen kondisi fisik yang

terlihat dalam bentuk aktifitas gerak dalam teknik-teknik permainan bolavoli. Dan

dalam melakukan smash juga membutuhkan komponen kondisi fisik untuk

mendukung hasil smash yang baik dan sempurna. Ada beberapa macam bentuk

latihan kondisi fisik anatara lain: daya tahan, stamina, kelentukan, power, dan

daya tahan otot.

Power otot tungkai dan power otot lengan yang baik juga mempengaruhi

kecepatan smash, karena semakin baik power otot tungkai maka semakin tinggi

pula raihan, semakin tinggi raihan pada saat melakukan smash maka bola yang

dihasilkan akan semakin menukik dan apabila bola semakin menukik maka jarak

jatuhnya bola akan semakin dekat dan waktu yang ditempuh akan semakin

singkat.

Ekstrakurikuler bolavoli SMK Pencawan Medan dimulai pada tahun 1998

sampai saat ini yang beralamat di Jl.Bunga Ncole No.50 Medan Tuntungan dan

merupakan salah satu ekstrakurikuler yang diminati siswa selain bola basket dan

futsal. Sekolah ini memiliki 12 pemain putra, memiliki 8 buah bolavoli, 1 buah

net bolavoli, 2 lapangan bolavoli dan 1 orang pelatih. Latihan bolavoli SMK

Pencawan Medan telah diprogramkan yakni 4 kali pertemuan dalam satu minggu

pada hari Senin, Rabu Jumat dan Sabtu pada pukul 16.00-18.00. Ekstrakurikuler

SMK Pencawan Medan berkembang dari tahun ketahun dan selalu mengikuti

(14)

3

Prestasi Bolavoli SMK Pencawan Medan:

1. Tahun 2006 8 Besar Dharmawangsa Cup 2. Tahun 2008 8 Besar O2SN

3. Tahun 2011 8 Besar O2SN

4. Tahun 2012 Juara 1 Sport Cup V Methodist-an Pancur Batu

Namun dalam 4 tahun belakangan ini terjadi penurunan yang begitu

signifikan pada siswa SMK Pencawan Medan, mereka untuk keluar dari babak

penyisian grup saja mereka tidak mampu bersaing.

Dari hasil pengamatan peneliti langsung ke lapangan bolavoli berketepatan

pada tanggal 15 sampai tanggal 24 bulan Februari 2016 di saat mereka latihan dan

melakukan game. Peneliti mengamati dari teknik-teknik dasar bolavoli yang

mereka lakukan mulai dari servis, passing atas, passing bawah,dan smash. Saat

melakukan gerakan smash mereka memiliki kesulitan, di mulai dari smash yang

mudah dikembalikan, bola tidak sampai ke daerah lawan atau sangkut di net,

bahkan hasil smash yang diberikan selalu dapat dikembalikan lawan dikarenakan

smash yang dilakukan para atlet saat bertanding hanya sekedar melewatkan bola

yang di pukul dari net. Sedangkan lompatan para pemain dalam melakukan smash

masih belum maksimal.

Atas dasar inilah peneliti memberikan bentuk latihan jump box. Karena

bentuk latihan jump box untuk melatih power otot tungkai dan gerakannya juga

mengarah kepada lompatan pada smash. Sehingga menghasilkan lompatan yang

tinggi. Lalu memberikan latihan decline push-up untuk melatih power otot lengan.

(15)

4

bila gerakannya dilakukan dengan cepat dan tepat, maka bentuk latihan ini akan

menghasilkan power untuk otot lengan.

Berangkat dari kenyataan di atas, maka penulis tertarik untuk melakukan

penelitian yang berjudul “kontribusi latihan jump box dengan latihan decline

push-up terhadap peningkatan hasil smash pada siswa ekstrakurikuler bolavoli

putera SMK Pencawan Medan tahun 2016”.

B. Identifikasi Masalah

Dari uraian dari latar belakang masalah di atas, dapat dikemukakan

masalah penelitian sebagai berikut: Faktor-faktor apa sajakah yang dapat

mendukung hasil smash dalam bolavoli? Komponen kondisi fisik apa sajakah

yang mendukung dalam melakukan smash bolavoli? Metode-metode apa sajakah

yang dapat mendukung hasil smash dalam bolavoli? Apakah latihan jump box

dapat meningkatkan hasil smash bolavoli? Apakah latihan decline push-up dapat

meningkatkan hasil smash bolavoli? Apakah kedua bentuk latihan ini mampu

memberikan kontribusi terhadap hasil smash dalam permainan bolavoli?

C. Pembatasan Masalah

Untuk menghindari masalah yang lebih luas, maka dalam penelitian ini

perlu dibuat pembatasan masalah yang menjadi sasaran dari penelitian dan

mempertegas sasaran yang akan dicapai. Adapun masalah yang akan diteliti

adalah “kontribusi latihan jump box dengan latihan decline push-up terhadap

peningkatan hasil smash pada siswa ekstrakurikuler bolavoli putera SMK

(16)

5

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah, identifikasi masalah dan pembatasan

masalah, maka dapat dirumuskan masalah yang akan diteliti, yaitu:

1. Apakah latihan jump box memberikan kontribusi terhadap hasil smash bolavoli

siswa putera SMK Pencawan Medan Tahun 2016?

2. Apakah latihan decline push-up memberikan kontribusi terhadap hasil smash

bolavoli siswa putera SMK Pencawan Medan Tahun 2016?.

3. Apakah terdapat kontribusi secara bersama-sama antara latihan jump box dan

latihan decline push-up terhadap hasil smash bolavoli siswa putera SMK

Pencawan Medan Tahun 2016?

E. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Untuk mengetahui kontribusi latihan jump box terhadap hasil smash bolavoli

siswa putera SMK Pencawan Medan Tahun 2016.

2. Untuk mengetahui kontribusi latihan decline push-up terhadap hasil smash

bolavoli siswa putera SMK Pencawan Medan Tahun 2016.

3. Untuk mengetahui kontribusi secara bersama-sama antara latihan jump box dan

latihan decline push-up terhadap hasil smash bolavoli siswa putera SMK

Pencawan Medan Tahun 2016.

F. Manfaat Penelitian

(17)

6

1. Sebagai bahan kajian lebih lanjut dalam rangka pengembangan ilmu

pengetahuan khususnya dibidang ilmu kepelatihan olahraga.

2. Untuk menemukan informasi tentang kontribusi latihan jump box dan latihan

decline push-up terhadap hasil smash bolavoli siswa putera SMK Pencawan

Medan Tahun 2016

3. Untuk menanbah wawasan peneliti kontribusi latihan jump box dan latihan

decline push-up terhadap hasil smash bolavoli siswa putera SMK Pencawan

Medan Tahun 2016.

4. Sebagai masukan bagi pelatih cabang olahraga bolavoli dalam pemecahan satu

dari sekian banyak masalah latihan latihan, khususnya peningkatan hasil smash

para atletnya.

5. Sebagai bahan masukan bagi peneliti berikutnya agar lebih

(18)

40

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, hasil pengujian hipotesis dan

pembahasan hasil penelitian, maka peneliti mengambil kesimpulan sebagai

berikut:

1. Terdapat kontribusi yang signifikan dari latihan jump box terhadap hasil

smash siswa ekstrakurikuler bolavoli SMK Pencawan Medan Tahun 2016.

2. Terdapat kontribusi yang signifikan dari latihan decline push-up terhadap

hasil smash siswa ekstrakurikuler bolavoli SMK Pencawan Medan Tahun

2016.

3. Terdapat kontribusi yang signifikan secara bersama-sama dari latihan jump

box dan decline push-up terhadap hasil smash siswa ekstrakurikuler bolavoli

SMK Pencawan Medan Tahun 2016.

B. Saran

Dari hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat antara lain:

1. Dalam upaya mengembangkan kemampuan atlet, kepada pelatih

ekstrakurikuler bolavoli SMK Pencawan Medan supaya memperhatikan

bentuk latihan yang sesuai dengan tujuan yang akan dicapai.

2. Untuk peningkatan prestasi bolavoli SMK Pencawan agar membuat program

latihan sesuai dengan kemampuan atlet.

(19)

41

DAFTAR PUSTAKA

Ahmadi, N. (2002). Panduan Olahraga Bola Voli. Surakarta: Era Pustaka Utama.

Bompa, T. O. (1994). Theory and Methodology of Training. Debugue Kendall/Hun: Publishing Company.

Chu, D. A. (1992). Jumping In To Plyometrics. Champign Illionis: Leisure Press.

Harsono. (1988). Coaching dan Aspek-Aspek Psikologis Dalam Coaching. Jakarta: Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan.

Muhajir. (2004). Pendidikan Jasmani Teori dan Praktik. Jakarta: Erlangga.

Nurhasan. (2001). Tes dan Pengukuran. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah.

Sajoto, M. (1988). Pembinaan Kondisi Fisik Dalam Olahraga. Jakarta.

Sudjana. (2002). Metode Statistik. Bandung: PT Tarsito.

Suharno. (1982). Ilmu Kepelatihan Olahraga. Yogyakarta: Yayasan STO.

Gambar

Gambar:

Referensi

Dokumen terkait

▪ Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang point- point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang materi yang baru dilakukan. ▪ Peserta

Biasanya hukuman takzir diatur dalam aturan perundang-undangan yang disusun oleh pemerintah dan DPR atau pihak lain seperti dewan kehormatan (untuk di sebuah

Simpulan pada penelitian ini antara lain: 1) Filtrat jus dari 200 gram buah tomat dan filtrat jus dari 200 gram buah jambu biji mempunyai kemampuan meningkatkan

Dari hasil simulasi, dapat diamati bahwa pengendali PI 2 DOF menghasilkan overshoot di setiap perubahan setpoint dan pengendali PI dengan logika fuzzy hanya menghasilkan

EMProcrustes@X, YD, merupakan ukuran kesesuaian hasil seleksi peubah matriks X berdimensi Hn´pL yang telah direduksi menjadi matriks Y berdimensi Hn´qL, dengan q £ p, berdasarkan

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa ekstrak etanol biji pepaya (Carica papaya L.) memiliki aktivitas antibakteri pada setiap seri

Sastra sangat dipengaruhi oleh budaya, sehingga segala hal yang terdapat dalam kebudayaan akan tercermin di dalam sastra Sebagai contoh, Kesusastraan Indonesia

Sementara, untuk pemanfaatan gaya bahasa yang paling sedikit terlihat pada gaya bahasa satire, kontradiksi interminus, paralelisme, interupsi, dan litotes; (3) citraan