PORTOFOLIO OPTIMAL PADA BEBERAPA SAHAM INDEKS SRI-KEHATI 25 BURSA EFEK INDONESIA
SKRIPSI
Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai Derajat Sarjana Ekonomi
Oleh:
ARIANTIN PUTRI R 201110160311164
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADYAH MALANG
PORTOFOLIO OPTIMAL PADA BEBERAPA SAHAM INDEKS SRI-KEHATI 25 BURSA EFEK INDONESIA
SKRIPSI
Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai Derajat Sarjana Ekonomi
Oleh:
ARIANTIN PUTRI R 201110160311164
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADYAH MALANG
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Wr. Wb
Segala puji syukur kehadirat Allah SWT, atas limpahan rahmat dan hidayah-Mu peneliti dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “ Pembentukan Portofolio Optimal pada Indeks Sri Kehati25 BEI” disusun dengan tujuan untuk mememnuhi serta melengkapi syarat memperoleh gelar Kesarjanaan dibidang Ekonomi, program studi Manajemen pada Universitas Muhammadyah Malang. Skripsi ini tidak akan terselesaikan tanpa adannya bantuan serta dukungan dari berbagai pihak. Pada kesempatan ini peneliti menyampaikan ucapan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada :
1. Bapak Drs. Wiyono, M.M. dan Bapak Drs. M. Jihadi, M.Si selaku
Pembimbing Skripsi yang telah meluangkan waktunya untuk mengoreksi serta memberikan ilmu yang sangat bermanfaat dalam penyusunan skripsi ini. 2. Dr. Nazaruddin Malik, M.Si. selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadyah Malang yang terlibat dalam legalisasi Surat Keputusan pembimbingan skripsi.
3. Dr. Marsudi, MSi selaku Ketua Program Studi Manajemen Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Muhammadiyah Malang yang terlibat dalam penjadwalan skripsi dari pendaftaran hingga wisuda.
4. Drs. Wiyono, M.M. selaku Dosen Wali Kelas D angkatan 2011 Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang yang selalu memberikan semangat untuk selalu meningkatkan prestasi.
5. Dra. Sandra Irawati, MM. Selaku kepala Pusat Pengembangan Manajemen yang dengan sabar membimbing kegiatan part time di kantor Puasat Pengembangan Manajemen.
6. Bapak dan Ibu Dosen beserta staf pengajar Program Studi Manajemen
7. Kedua orang tua yang sangat amat tercinta yang senantiasa memberikan dukungan baik moril maupun materi dan senantiasa tanpa henti memberikan kasih sayang dan semangat sehingga dapat terus meningkatkan prestasi. 8. Teman-teman part time di seluruh divisi Manajemen dan Lab Manajemen,
Viajeng Putri, Novia, Deva Nur P, Surya Efendi, Fahri Arbawan, Firda Silvia, Enny Utami, Novia Trilia, Mas Fergie, Andika, Siska, Rona dan Aida Rofika yang selalu memberikan semangat dalam pengerjaan skripsi.
9. Kakak-kakak yang sangat mengispirasi, Chalimatus Sa’diyah, Siti Nur
Aisyah dan Fergie Pahala M. yang dengan sabar banyak membantu dalam pengerjaan skripsi dan senantiasa memotivasi dalam penyelesaian skripsi.
10. Teman-teman Manajemen D pada angkatan 2011 yang telah memberikan
berbagai pengalaman dalam perkuliahan, memotivasi, dan saling mendukung dalam menggapai prestasi.
11. Semua pihak yang telah memberikan sumbangan tenaga dan pikiran dalam penyelesaian skripsi ini yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, Trimakasih banyak atas segala dukungan dan bantuannya.
Semoga pihak-pihak yang telah memberikkan dukungan dan bantuan dalam penulisan skripsi ini mendapat balasan yang setimpal dan limpahan rahmat dari Allah SWT. Disadari bahwa dengan kekurangan dan keterbatasan yang dimiliki penelti,oleh karena itu peneliti mengharapkan saran yang membangun agar tulisan ini bermanfaat bagi yang membutuhkan.
Wassalamu’alaikum Wr.Wb
Malang, 1 Februari 2015
DAFTAR ISI
Halaman
ABSTRAKSI ... i
ABSTRACT ... ii
KATA PENGANTAR ... iii
DAFTAR ISI ... v
DAFTAR GAMBAR ... vi
DAFTAR TABEL ... vii
DAFTAR LAMPIRAN ... viii
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ... 1
B. Perumusan Masalah ... 7
C. Batasan Masalah ... 8
D. Tujuan dan Kegunaan Penelitian ... 8
1. Tujuan Penelitian ... 8
2. Kegunaan Penelitian ... 9
BAB II TINJAUAN TEORI DAN STUDI PUSTAKA A. Tinjauan Penelitian Terdahulu ... 10
B. Landasan Teori ... 12
1. Investasi ... 12
2. Risiko Investasi Pada Saham ... 13
3. Return dalam Investasi ... 15
4. Portofolio ... 17
5. Model Pembentukan Portfolio Optimal ... 19
C. Kerangka Pikir Penelitian ... 21
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian ... 23
B. Definisi Operasional Variabel ... 23
D. Tenik Pengumpulan Data ... 28
E. Populasi dan Sampel ... 29
F. Teknik Analisis Data ... 29
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Sampel Penelitian ... 35
B. Populasi ... 38
C. Metode Pengumpulan Data ... 38
D. Metode Pengambilan Data ... 38
E. Metode Analisis Data ... 40
1. Menghitung Beta ... 41
2. Menghitung Return realisasi dan Expected Return ... 41
3. Menghitung Risiko Saham ... 43
4. Menghitung Tingkat Pengembalian Pasar dan Expected Return Pasar ... 43
5. Menentukan ERB Tertinggi sampai Terendah ... 44
6. Menghitung Ci ... 45
7. Menentukkan Proporsi Dana masing-masing Saham Portofolio ... 46
8. Menghitung Expected Returndan Risiko Portofolio ... 46
9. Revisi Portofolio ... 48
F. Hasil Analisi Data ... 48
G. Pembahasan Hasil Analisi Data... 55
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ... 57
B. Saran ... 57
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1 Feasible set dan Effecient Set ... 18
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 4.1 Daftar Perusahaan yang Terbentuk dalam Indeks Sri Kehati25
Periode November 2010 – Oktober 2013 ... 39
Tabel 4.2 Beta saham Sampel Penelitian ... 41
Tabel 4.3 Hasil Perhitungan Pengembalian yang diharapkan E(Ri) ... 42
Tabel 4.4 Hasil Perhitungan Risiko Masing-masing Saham ... 43
Tabel 4.5 Hasil Perhitungan ERBi Periode November 2010-Oktober 2013 ... 44
Tabel 4.6 Hasil Perhitungan ERBi dan Ci ... 45
Tabel 4.7 Hasil Perhitungan Wi dan Zi ... 46
Tabel 4.8 Hasil Perhitungan Expected Return dan Risiko Portofolio ... 47
Tabel 4.9 Hasil Perhitungan Wi dan Zi yang Baru ... 48
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran :
1. Daftar Perusahaan yang Tergabung dalam Indeks Sri Kehati25
2. Data Harga Saham, GDP, EPS, dan SBI
3. Hasil Perhitungan Alpha, Beta, Return Individual, dan Expected Return Saham
4. Hasil Perhitungan Aktiva Bebas Risiko
5. Hasil Perhitungan Excess Return to Beta (ERB)
6. Hasil Perhitungan ERBi dan Ci
7. Hasil Perhitungan Wi dan Zi
8. Hasil Perhitungan Expected Return Portofolio dan Risiko Portofolio
DAFTAR PUSTAKA
Yuliati, S.H, Prasetyo, H. dan Tjiptono, F, 1996. Manajemen Portofolio dan Analisis Investasi. Edisi Pertama. ANDI. Yogyakarta.
Halim, Abdul. 2003. Analisis Investasi. Edisi kedua. Salemba Empat. Jakarta Husnan, Suad. 2001. Dasar-dasar Teori Portofolio dan Analisis sekuritas. Edisi
ketiga. YKPN. Yogyakarta.
Jogiyanto. 2000. Teori Portofolio dan Analisis Investasi; Edisi ketiga. BPFE. Yogyakarta.
Samsul, Mohamad, 2006. Pasar Modal dan Manajemen Portofolio. Erlangga. Jakarta
Widayat dan Amirullah, 2002, Riset Bisnis. Edisi 1. Malang: CV. Cahaya Press. Sharpe, W.F., Alexander, G.J., dan Bailey, J.V., 1995. Investment. Prentice Hall.
Inc. New Jersey. Diterjemahkan oleh Henry Njooliangtik MBA, dkk. 1997. Prentice Hall (Singapore). Singapore.
Sharpe, W.F. 1985. Investments. Prentice Hall, Inc. New Jersey.
Farrell, dan James L. 1983. Guide to Portofolio Management. McGraw-Hill, Inc. United States of America.
Sharpe, W.F., Alexander, G.J., dan Bailey, J.V. 2005. Investasi. Jilid 1. PT Indeks Kelompok Gramedia. Jakarta.
Elton, E.J., dan Gruber, M.J., 1984. Modern Portofolio Theory and Investment Analysis. John Wiley & Sons, Inc. Canada.
Sa’diyah, Chalimatuz, 2014, Pembentukan Portofolio Optimal Pada Beberapa Saham yang Masuk Pada Indeks Pefindo25 yang Tercatat di Bursa Efek Indonesia. Skripsi UMM, Malang.
Widyasari, Linda, 2007, Pembentukan Portofolio Saham Optimal Menggunakan Model Indeks Ganda (Studi Pada Perusahaan Properti dan Real Estate di BEJ). Skripsi UMM, Malang.
Juliana, R.U. dan Suliardi, 2003, Manfaat Rasio Keuangan dalam Memprediksi
Perubahan Laba Perusahaan Manufaktur, Jurnal Bisnis dan
Manajemen: Vol.3, No.2, 108-126.
Bringham, E.F dan Ehrhadt, M.C.2003. Financial Management, Edisi 11,
Giffin dan Ebert, 2007, Bisnis dan Lingkungan Bisnis, Jakarta: Erlangga.
Hismendi, Hamzah, A., dan Musnadi, S.,Analisis Pengaruh Nilai Tukar, SBI, Inflasi, dan Pertumbuhan GDP Terhadap Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan Di Bursa Efek Indonesia, Jurnal Ilmu Ekonomi Pascasarjana Universitas Syiah Kuala : Vol.1, No.2, Mei 2013. Sisbintari, Ika. Jurnal Pengaruh Ekonomi Makro terhadap IHSG. Sekretaris Pusat
Informasi dan Pelatihan Kerja LP3 Universitas Jember. www.kehati.or.id Diunduh pada tanggal 15 Oktober 2014
www.koran-jakarta.com, Pada Tanggal 28 Juni 2014
www.idx.co.id Diunduh pada tanggal 15 Oktober 2014
http://ekbis.sindonews.com/read/873961/32/sri-kehati-satu-satunya-green-index-di-pasar-modal-140291332. Diunduh pada tanggal 10 November 2014
1
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Keberhasilan suatu perusahaan dapat dilihat berdasarkan kinerjanya.
Kinerja perusahaan dapat dinilai melalui laporan keuangan yag disajikan teratur setiap periode (Juliana dan Sulardi, 2003). Informasi akuntansi
mengenai kegiatan operasi perusahaan dan posisi keuangan perusahaan dapat diperoleh dari laporan keuangan. Informasi akuntansi dan laporan keuangan
memberikan manfaat yang cukup besar bagi para pelaku bisnis seperti investor dalam pengambilan keputusan (Bringham dan Enhardt, 2003). Keputusan investor memiliki arti penting dalam permodalan perusahan dan
memiliki pengaruh terhadap keberlangsungan perusahaan.
Sebagian besar investor yang menanamkan investasi pada sebuah
perusahaan memiliki keinginan untuk memperoleh tingkat pengembalian (return) yang tinggi. Tingkat pengembalian memiliki kaitan erat dengan tingkat risiko investasi yang akan diperoleh investor. Investasi memiliki
berbagai macam jenis dengan kemungkinan risiko yang berbeda-beda. Tingkat pengembalian yang lebih tinggi cenderung untuk memiliki risiko
yang lebih tinggi pula (Sharpe, dkk : 2005). Strategi yang sering digunakan dalam kondisi investasi yang berisiko adalah dengan mengurangi risiko yang dapat dilakukan dengan melakukan diversifikasi, yaitu mengalokasikan
2
Investor yang berinvestasi dalam bentuk portofolio perlu melakukan analisis terhadap peluangtingkat pengembalian dan risiko yang akan dihadapi.
Tingkat pengembalian dan risiko berhubungan searah, yang artinya besar pengembalian akan sesuai dengan tingkat risikonya. Model Markowitz
menunjukkan bahwa varians dari tingkat pengembalian portofolio pada sekuritas finansial tidak hanya bergantung pada seberapa berisikonya aset individual dalam portofolio, tetapi lebih kepada hubungan risiko tersebut
terhadap sekuritasnya (Suqaier dan Ziyud, 2011).
Investor dapat membentuk portofolio dengan menentukan kombinasi
dari beberapa aset yang memberikan return optimal pada tingkatan tertentu adalah hal yang sangat diharapkan untuk dapat diperoleh para investor. Model yang bisa dipergunakan dalam analisis portofolio adalah model indeks atau
model faktor. Model indeks berusaha menyederhanakan analisis
portofolio,yaitu yang berkaitan dengan jumlah dan jenis input (data), serta
prosedur analisis untuk menentukan portofolio yang optimal (Yuliati,dkk, 1996). Model indeks yang sering digunakan adalah model indeks tunggal atau model satu faktor. Model tersebut mengasumsikan bahwa return antara dua
efek atau lebih akan berkorelasi yaitu akan bergerak bersama dan mempunyai reaksi yang sama terhadap satu faktor yang dimasukkan dalam model faktor
yang biasa digunakan yaitu IHSG.
Model indeks lain yang dapat digunakan untuk pembentukan
portofolio optimal adalah modelindeks ganda. Model indeks ganda secara
3
covariance setiapefek secara akurat karena pengambilan aktual efek tidak hanya sensitif terhadap perubahan IHSG. Ada lebih dari satu faktor yang
dapat mempengaruhi indeks ganda. Menurut (Sharpe, 1985) terdapat empat faktor umum yang dapat mempengaruhi nilai saham yaitu, tingkat
pertumbuhan GDP, tingkat suku bunga bank, tingkat inflasi, dan tingkat harga minyak. (Elton dan Gruber, 1981) menangkap bahwa terdapat beberapa faktor yaitu faktor ekonomi atau faktor industri yang digunakan dalam model indeks
ganda. Apabila model indeks ganda dikaitkan dengan melakukan estimasi terhadap expected return, standar deviasi dan kovarian secara akurat model
indeks ganda lebih berpotensi dalam analisis portofolio dibandingkan model indeks tunggal.
Pada penelitian ini beberapa variabel yang digunakan dalam
pembentukan portofolio optimal dengan model indeks ganda adalah tingkat
pertumbuhan Gross Domestic Product (GDP),Tingkat suku bunga, dan
Earnig Per Share (EPS) masing-masing saham.GDP atau produk domestik bruto merupakan nilai total barang dan jasa yang diproduksi dalam satu periode tertentu oleh perekonomian nasional melalui faktor produksi
domestik. GDP adalah ukuran jumlah output, jika GDP naik maka jumlah output naik, jika jumlah output naik maka negara akan mengalami
pertumbuhan ekonomi (Griffin dan Ebert, 2007). Keterkaitan GDP dengan analisis sekuritas terletak pada pertumbuhan investasi di suatu negara akan
4
penduduk negara tersebut. Tingkat kemakmuran yang lebih tinggi ditandai dengan adanya kenaikan tingkat pendapatan masyarakat. Peningkatan
pendapatan tersebut menandakan bahwa semakin banyak orang yang memiliki kelebihan dana, kelebihan dana tersebut dapat dimanfaatkan untuk
disimpan dalam bentuk tabungan atau diinvestasikan dalam bentuk surat-surat berharga yang diperdagangkan dalam pasar modal. Pada penelitian yang dilakukan oleh (Hismendi, Jurnal Ekonomi Syiah Kuala 2013) membuktikan
bahwa pertumbuhan GDP berpengaruh signifikan terhadap pergerakan harga saham yaitu pada pergerakan IHSG. Penelitian tersebut memperkuat adanya
keterkaitan GDP dengan kondisi sekuritas.
Tingkat suku bunga memiliki pengaruh penting terhadap investasi. Tingkat suku bunga menurut (Boediono, 1988) merupakan harga dari
penggunaan uang atau sebagai sewa atas penggunaan uang untuk jangka waktu tertentu. Tingkat bunga menentukkan jenis–jenis investasi yang akan
memberikan keuntungan kepada para investor dan dapat dilaksanakan. Perencanaan investasi akan direalisasikan apabila tingkat keuntungan yang akan diperoleh lebih besar dari tingkat bunga yang harus dibayar. Perubahan
tingkat suku bunga secara umum berdampak pada perubahan jumlah investasi suatu negara, baik yang berasal dari investor domestik maupun dari investor
asing. Perubahan tingkat suku bunga yang terjadi juga berdampak pada jenis investasi portofolio. Pada penelitian yang dilakukan oleh (Khusna, 2009)
5
(Haryanto dan Riyanto, 2007) membuktikan bahwa besarnya suku bunga SBI mempengaruhi resiko sistematik perusahaan. Semakin kecil suku bunga bank
Indonesia maka semakin besar resiko sistematik saham.
EPS atau laba perlembar saham adalah tingkat keuntungan bersih
untuk tiap lembar saham yang mampu diraih perusahaan pada saat menjalankan operasi. Laba perlembar saham merupakan indikator laba yang diperhatikan oleh para investor. Laba digunakan sebagai ukuran untuk melihat
sejauh mana perusahaan mampu mengubah pertumbuhan penjualan dan kegiatan operasinya kedalam kenaikan penghasilan bagi pemegang saham.
EPS yang lebih besar menandakan kemampuan perusahaan yang lebih besar dalam menghasilkan keuntungan bersih dari setiap lembar saham (Purnomo, 1998). Semakin besar tingkat kemampuan perusahaan untuk menghasilkan
laba perlembar saham bagi investor maka semakin menarik investasi tersebut.
Pada penelitian (Sharpe, 1985) menyatakan bahwa, The health of the
economy affects most firms, and thus changes in expectations concerning the
future of the economy can be expected to have profound effects on the values
of most securities . Penelitian ini mengartikan bahwa situasi perekonomian
mempengaruhi hampir semua perusahaan. Jadi perubahan perekonomian yang diramalkan memiliki dampak yang besar terhadap return sebagian besar
sekuritas. Pada penelitian (Sisbintari, Jurnal LP3 Univ.Jember) menunjukkan bahwa variabel inflasi, kurs, bunga, dan GDP secara bersama-sama sangat
6
mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap tingkat pengembalian saham. Sehingga dapat disimpulkan bahwa tingkat pertumbuhan GDP, tingkat suku
bunga, dan EPS dapat mempengaruhi harga saham di pasar dan harga saham di pasar memiliki pengaruh terhadap pembentukkan portofolio optimal.
Dalam membentuk portofolio optimal terdapat berbagai macam sektor pada bursa efek yang dapat dijadikan pilihan untuk berinvestasi. Menentukan sektor yang dijadikan pilihan investasi adalah penting untuk keberlangsungan
investasi yang ditanamkan. Beberapa sektor yang selalu menjadi favorit para investor adalahIndeks LQ45 yang terdiri dari 45 saham terpilih dengan
kondisi paling liquid, Indeks Kompas 100 yang beranggotakan 100 saham pilihan harian Kompas, IHSG dengan menggunakan semua saham tercatat sebagai komponen kalkulasi indeks, Indeks Pefindo 25 yang menggunakan 25
saham terpilih yang bekerja sama dengan Pefindo, Jakarta islamic Index (JII) menggunakan 30 saham terpilih dalam daftar efek syariah yang diterbitkan
oleh OJK, dan Indeks Sri Kehati 25 yaitu saham terpilih yang menerapkan prinsip tata kelola yang baik dan kepedulian terhadap lingkungan dengan cara
pengelolaan perusahaan yang Sustainable and Responsible Investment (SRI).
Indonesia adalah negara yang kaya keanekaragaman dan memiliki
potensi yang besar untuk menjadi leader dalam hal pembangunan hijau yang berkelanjutan. Upaya pelestarian keanekaragaman hayati juga harus dijadikan
agenda utama dalam setiap tujuan pada dunia usaha. Permasalahan pelestarian lingkungan hidup selama ini berpusat pada masalah mengapa ekonomi
7
semakin rusak. Sehingga menghasilkan ketimpangan sosial dan
kemiskinan,dimana jawabannya terletak pada kegagalan mekanisme pasar
menangkap isyarat lingkungan hidup,sosial serta semata-mata hanya beraksi pada rangsangan pasar menangkap isyarat lingkungan hidup.
Indeks Sri Kehati di kenal dengan indeks yang menggambarkan perusahaan-perusahaan yang menguntungkan secara ekonomi dengan tetap memperhatikan kelestarian lingkungan hidup. Indeks ini memiliki bermacam
bentuk pertimbangan dalam usahanya berkaitan dengan kepedulian pada lingkungan, tata kelola perusahaan, keterlibatan masyarakat, sumber daya
manusia, hak asasi manusia, dan perilaku bisnis dengan etika bisnis yang diterima di tingkat international. SehinngaSri Kehati merupakan objek yang tepat untuk dijadikan pertimbangan dalam menjalankan sebuah investasi
portofolio dengan menggunakan model analisis yang lebih aktual yaitu model indeks ganda. Berdasarkan penjelasan yang sudah diuraikan di atas, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul “Portofolio Optimal
Pada Beberapa Saham Indeks SRI-Kehati 25 BEI”.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, penulis mengambil perumusan masalahnya adalah :
8
2. Berapa proporsi dana masing-masing saham pembentuk portofolio
optimal?
3. Berapakah tingkat risikodan tingkat pengembalian portofolio optimal?
C. Batasan Penelitian
Pembatasan penelitian dilakukan dengan tujuan agar topik penelitian yang diteliti tidak terlalu melebar dari yang sudah ditentukan. Dalam hal ini batasan masalah adalah periode penelitian yang dilakukan selama 6 (enam)
semester yaitu pada bulan November 2010 sampai Oktober 2013 dengan menggunakan data harga saham kuartalan.
D. Tujuan dan Kegunaan Penelitian
1. Tujuan penelitian
a. Untuk mengetahui saham-saham yang terbentuk dalam portifolio
optimal pada indeks Sri Kehati 25.
b. Untuk mengetahui proporsi dana masing-masing saham yang
terbentuk dalam portofolio optimal.
c. Untuk mengetahui bersarnya tingkat risiko dan return (tingkat
9
2. Kegunaan Penelitian a. Bagi investor
Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat dijadikan pertimbangan dalam pembentukan portofolio yang optimal untuk mengambil
keputusan investasi dalam saham-saham Sri Kehati yang tercatat di BEI.
a. Bagi peneliti selanjutnya
Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat dijadikan suatu referensi untuk penelitian lebih lanjut, terutama yang berkaitan dengan