• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pembangunan Aplikasi Redister Induk Perkara Pidana Dan Perdata Di Pengadilan Negeri Sukabumi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pembangunan Aplikasi Redister Induk Perkara Pidana Dan Perdata Di Pengadilan Negeri Sukabumi"

Copied!
76
0
0

Teks penuh

(1)

PEMBANGUNAN APLIKASI REGISTER INDUK

PERKARA PIDANA DAN PERDATA

DI PENGADILAN NEGERI SUKABUMI

KERJA PRAKTEK

Diajukan untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Kerja Praktek

Program Strata Satu Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer

Universitas Komputer Indonesia

ARMAN SUDARMAN

10106369

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

BANDUNG

(2)
(3)

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Pada semua Instansi pemerintahan pelayanan pada masyarakat yang baik salah satunya adalah kecepatan dengan akurasi yang tepat dalam penanggapan pelayanan. Salah satunya adalah Pengadilan Negeri Kota Sukabumi.

Disetiap instansi pengadilan negeri terdapat Buku Register Induk Pidana dan Buku Register Induk Perdata yang bertujuan untuk melakukan pendataan daftar perkara masuk hingga mendapat putusan Hakim, sebagai contoh dalam buku register induk pidana biasa atau singkat yang diawali dengan susunan nomor registrasi, nama terdakwa, dakwaan (Pasal), tentang, putusan pengadilan negeri, putusan pengadilan tinggi, putusan Mahkamah Agung, hingga putusan peninjauan kembali.

(4)

2 Dengan memperhatikan hal diatas maka penulis dengan pihak Staff Bagian kepengurusan perkara Pidana, perkara Perdata, dan staff kepegawaian berinisiatif untuk membuat Aplikasi pembukuan buku register induk pidana dan perdata, dengan harapan dapat mempermudah dalam proses manipulasi data, pencarian, dan pencetakan data perkara pidana dan perdata. Dan dengan adanya sistem pembukuan yang terkomputerisasi ini bertujuan untuk meningkatkan fasilitas pelayanan kepada masyarakat dengan optimal dan efisien.

Penulis mencoba mengimplementasikan pembangunan sistem tersebut dengan mengunakan tools berupa perangkat lunak Borland Delphi 7.0 dan Paradox7, dimana penulis mengambil judul“Pembangunan Aplikasi Register

Induk Perkara Pidana dan Perdata di Pengadilan Negeri Sukabumi“ pada

laporan kerja praktik ini.

1.2 Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, maka diambil rumusan masalah, yaitu bagaimana pembangunan Aplikasi Register Induk Perkara Pidana dan Perdata di Pengadilan Negeri Kota Sukabumi dengan menggunakan Borland Delphi 7.0 Aplikasi Pembangun dan Paradox 7 sebagai database Penyimpanan data daftar perkara pidana dan perdata.

1.3 Maksud dan Tujuan

1.3.1 Maksud

(5)

3 1. Memberikan kesempatan kepada penulis, khususnya untuk memperoleh pelajaran dan praktek secara langsung didunia kerja yang sesungguhnya dari kegiatan operasional kerja di Pengadilan Negeri Sukabumi, terutama yang berkaitan dengan pengolahan data dan informasi perkara.

2. Membangun Aplikasi Register Induk pidana dan perdata di pengadilan negeri sukabumi dengan menggunakan Borland Delphi 7.0 sebagai salah satu tools

perangkat lunak pembangun aplikasi, dimana sebelumnya pengolahan data ini masih bersifat manual dan sebagian menggunakan public software.

1.3.2 Tujuan

Tujuan penulis melaksanakan kerja praktek di Pengadilan Negeri Kota Sukabumi adalah sebagai berikut :

1. Pembangunan aplikasi register induk pidana dan perdata diharapkan akan mempermudah dan mempercepat pengolahan data, informasi dan pencetakan dokumen yang berhubungan dengan register induk pidana pun perdata di Pengadilan Negeri Kota Sukabumi.

2. Mengimplementasikan sistem yang berbasis komputer dalam sistem pembukuan Register Induk Perkara di Pengadilan Negeri Sukabumi yang dapat memberikan solusi yang lebih baik terutama dalam pengelolaan data dan informasi yang cepat, akurat dan efisien.

1.4 Batasan Masalah

(6)

4 1. Laporan ini menguraikan tahap analisis dan pembuatan kebutuhan fungsional spesifikasi kebutuhan perangkat lunak dan desain antar muka aplikasi register induk perkara pidana dan perdata di Pengadilan Negeri Sukabumi.

2. Software yang disarankan dalam pembangunan perangkat lunak sistem informasi adalah Borland Delphi 7.0 dan menggunakan paradox 7 sebagai database penyimpanan data perkaranya.

3. Metode aliran data sistem menggunakan metode terstruktur yaitu DFD (Data Flow Diagram) dalam menggambarkan model fungsional.

4. Pengguna utama sebenarnya yang akan menggunakan perangkat lunak ini disesuaikan dengan struktur instansi kerja praktek, yaitu staff dan pegawai di Bagian Panitera Muda Pidana dan Perdata di Pengadilan Negeri Sukabumi.

1.5 Metode Penelitian

Metode penelitian yang dilakukan oleh penulis dengan dibantu oleh pembimbing kerja praktek adalah dengan menggunakan teknik pengumpulan data sebagai berikut :

1. Metode Wawancara (Interview)

Merupakan teknik pengumpulan data dengan melakukan wawancara berupa tanya jawab secara langsung dengan pihak instansi tersebut dengan menggunakan interview guide (panduan wawancara) untuk memperoleh data dan informasi.

(7)

5 Merupakan kegiatan pengumpulan data dengan mempelajari buku - buku, karya ilmiah, dan koleksi perpustakaan yang berkaitan erat dengan materi pembahasan dalam penulisan laporan kerja praktek ini.

3. Metode Observasi

Merupakan teknik pengumpulan data dengan mengadakan pengamatan atau penelitian secara langsung dari objek penelitian.

Selain itu penulis juga melakukan analisis dan perancangan sistem meliputi analisis prosedur sistem yang sedang berjalan, analisis basis data dan analisis non fungsional serta perancangan Data Flow Diagram, database, struktur menu dan antarmuka.

1.6 Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan yang digunakan dalam penyusunan laporan kerja praktek ini, disusun sesuai dengan aturan penulisan laporan kerja praktek jurusan Teknik Informatika Universitas Komputer Indonesia tahun 2010 yaitu sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini berisi uraian mengenai latar belakang masalah, perumusan masalah, maksud dan tujuan, batasan masalah, metode penelitian, dan sistematika penulisan.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

(8)

6 organisasi dan job description instansi serta landasan teori yang sesuai dengan kebutuhan kerja praktek.

BAB III PEMBAHASAN

Bab ini berisi jadwal kerja praktek, cara atau teknis kerja praktek, data kerja praktek dan hasil pengerjaan kerja praktek.

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN

(9)

7

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Profil Tempat Kerja Praktek

2.1.1 Sejarah instansi

Sukabumi pada zaman Belanda merupakan “Kepatihan”, sebagai bagian

dari Kabupaten Cianjur yang dikepalai oleh seorang Bupati, Sukabumi hanya dipimpin oleh Temanggung dan pada tahun 1939, berdirilah Camad (Pengadilan) dimana Ketua Pengadilan dijabat oleh seorang ketua yang juga menjadi ketua Pengadilan Negeri Cianjur, beliau bernama Mr.Isa Sutadilaga yang selanjutnya pada saat penjajahan jepang dirubah namanya dari Laurad menjadi Thio Hiion dan pada Zaman Jepang diketaui oleh Zaenal Arifin.

Pada Tahun 1945 sejalan dengan adaya Kemerdekaan RI berdirilah Departemen Kehakiman pada tanggal 30 Oktober 1945 dan tiap Kabupaten / Kota berdiri Pengadilan Negeri termasuk Pengadilan Negeri Sukabumi dengan diketuai oleh J.Tamara yang menjadi Ketua Pengadilan Negeri Sukabumi sejak Tahun 1945 sampai dengan Tahun 1952. Kota Sukabumi semakin berkembang pesat, mengalahkan atau menggulingkan Kabupaten Cianjur dan pada Tahun 1962 Sukabumi menjadi Kota Praja dan sekarang menjadi Kotamadya.

(10)

8 Tahun 1981 Pengadilan Negeri Sukabumi pindah gedung, dari jalan Jendral A.Yani No.18 ke Jalan Bhayangkara No.103 seperti yang terlihat sekarang ini.

2.1.2 Logo Instansi

Logo dari Pengadilan Negeri Sukabumi adalah sebagai berikut.

Gambar. 2.1 Logo Pengadilan negeri Sukabumi

2.1.3 Struktur organisasi dan job description

Susunan struktur organisasi dan job description pada Pengadilan Negeri Kota Sukabumi terdiri atas :

a. Ketua, membawahi: 1. Wakil Ketua.

b. Wakil Ketua, membawahi: 1. Hakim.

2. Panitera/Sekertaris.

c. Panitera/Sekertaris, membawahi: 1. Wakil Panitera.

2. Wakil Sekertaris.

(11)

9 d. Wakil Panitera, Membawahi :

1. Panmud Perdata. 2. Panmud Pidana. 3. Panmud Hukum.

e. Wakil Sekertaris, membawahi: 1. Sub Bagian Keuangan. 2. Sub Bagian Kepegawaian. 3. Sub Bagian Umum.

Berikut ini adalah visi dan misi instansi Pengadilan Negeri :

Visi

Visi Mahkamah Agung adalah mewujudkan supremasi hukum melalui kekuasaan kehakiman yang mandiri, efektif, efesien serta mendapat kepercayaan publik, profesional dalam memberi pelayanan hukum yang berkualitas, etis, terjangkau dan berbiaya rendah bagi masyarakat, serta mampu menjawab pelayanan publik.

Misi

(12)

10 Bagan lengkap dari struktur organisasi Pengadilan Negeri Sukabumi adalah sebagai berikut.

(13)

11

2.2 Landasan Teori

2.2.1 DFD ( Data Flow Diagram)

DFD sering digunakan untuk menggambarkan suatu sistem yang telah ada atau sistem baru yang akan dikembangkan secara logika tanpa mempertimbangkan lingkungan fisik dimana data itu mengalir. DFD merupakan alat yang digunakan pada metodologi pembangunan sistem yang terstruktur. DFD merupakan alat yang cukup popular saat ini, karena dapat menggambarkan arus data didalam sistem dengan terstruktur dan jelas. DFD juga merupakan dokumentasi sistem yang baik. Simbol yang digunakan DFD : a. Kesatuan Luar

Kesatuan luar (external entity) merupakan kesatuan dilingkungan luar sistem yang dapat berupa orang, organisasi, atau sistem lainnya yang akan memberikan input atau menerima output dari sistem, disimbolkan dengan suatu kotak.

b. Arus Data

Arus data (data flow) diberi simbol suatu panah. Arus data ini mengalir diantara proses (process), simpanan data (data store) dan kesatuan luar (external entity). Arus data ini menunjukan arus data yang dapat berupa masukkan untuk sistem atau hasil dari proses sistem.

c. Proses

(14)

12 dapat ditunjukkan dengan simbol empat persegi panjang bersudut-sudut tumpul atau sebuah lingkaran.

Setiap proses harus diberi penjelasan yang lengkap meliputi: a. Identifikasi proses

Identifikasi ini umumnya berupa suatu angka yang menunjukkan nomor acuan dari proses dan ditulis pada bagian atas simbol.

b. Nama proses

Nama proses menunjukkan apa yang dikerjakan oleh proses tersebut. d. Simpanan Data

Merupakan simpanan dari data, langkah-langkah penyusunan DFD:

1. Identifikasikan terlebih dahulu semua kesatuan luar yang terlibat di sistem.

2. Identifikasikan semua input dan output yang terlibat dengan kesatuan luar.

3. Gambarkan terlebih dahulu suatu diagram context.

4. Gambarkan bagan berjenjang untuk semua proses yang ada di sistem terlebih dahulu.

5. Gambarkan sketsa DFD untuk overview diagram (level 0) berdasarkan proses di bagan berjenjang.

6. Gambarkan DFD untuk level-level berikutnya, yaitu level satu dan seterusnya untuk tiap-tiap proses yang dipecah-pecah sesuai dengan bagan berjenjangnya.

(15)

13 DFD untuk pelaporan manajemen yang digambar terpisah.

Setelah semua level DFD dan DFD untuk pelaporan manajemen digambar, maka semua DFD ini dapat digabungkan dalam satu diagram. Berikut ini simbol-simbol yang biasa digunakan dalam pembuatan Data Flow Diagram (DFD) :

SIMBOL KETERANGAN

ARAH ALIRAN DOKUMEN

Menunjukkan arah aliran dokumen antar bagian yang terkait pada suatu sistem. Dapat dari sistem ke sistem, dari sistem keluar sistem, dari luar sistem ke sistem lain dan antar bagian luar sistem.

BAGIAN LUAR SISTEM

Menunjukkan bagian luar sisem (external entitiy) yang mempunyai hu yang berhubungan langsung dengan sistem.

PROSES

Menunjukkan pemrosesan data/informasi yang terjadi didalam sistem.

PENGARSIPAN DATA

Menunjukkan media penyimpanan data/informasi sebagai arsip. Dapat berupa lemari file atau map.

Tabel. 12. 1. Simbol DFD (Data Flow Diagram)

(16)

14

2.2.2 Kamus Data

Kamus data adalah daftar yang mencatat tentang banyaknya proses yang terjadi dalam sebuah sistem. Secara umum kamus data diklasifikasikan manjadi dua yaitu:

1. Kamus data elementer yaitu daftar tentang semua elemen data yang berhubungan dengan sistem sehingga data yang mengalir dapat didefinisikan dan dapat tersimpan secara lengkap.

2. Kamus Data Komposit, yaitu daftar tentang semua elemen data yang berhubungan dengan system dimana elemen data komponen ini terdiri dari dua elemen data elementer yang saling berkaitan.

2.2.3 Basis Data

Basis data merupakan kumpulan data yang saling berhubungan (relasi). Relasi biasanya ditunjukan dengan kunci dari tiap file yang ada. Dalam satu file terdapat record-record yang sejenis, sama besar, sama bentuk, yang merupakan satu kumpulan entitas yang seragam satu record terdiri dari field yang saling berhubungan menunjukan bahwa field tersebut dalam satu pengertian yang lengkap dan direkam dalam satu record.

Dengan basis data kita dapat dengan mudah mengolah data yang kita miliki. Disamping itu, pemanfaatan basis data dilakukan untuk memenuhi sejumlah tujuan (objektif) diantaranya :

1. Mencegah terjadinya redudansi dan inkonsistensi data, 2. Menjaga integritas (integrity) dari data,

(17)

15 4. Menjaga kebebasan data (independent of data),

5. Untuk efisiensi ruang penyimpanan (space), dan 6. Mengontrol pemakaian data secara bersama-sama.

2.2.4 Borland Delphi

Borland Delphi adalah suatu alat pengembangan aplikasi-aplikasi untuk sistem operasi berbasis Microsoft Windows. Delphi sangat berguna dan mudah digunakan untuk membuat suatu program berbasis GUI (Graphical User

Interface) atau dalam mode teks. Delphi merupakan bahasa pemrograman

pertama yang memecahkan batasan antara bahasa tingkat tinggi dan pengembangan aplikasi dengan cepat (Rapid Application Development/RAD).

Delphi dibangun dengan bahasa pemrograman pascal yang dibungkus dalam lingkungan RAD. Semua user interface seperti form, tombol (button), dan objek list-list telah disertakan di Delphi dalam bentuk komponen atau control. Delphi memungkinkan pengembang untuk merancang keseluruhan interface secara visual, dan dengan cepat dapat diimplementasikan sebuah kode perintah berbasis

event (event driven) dengan mengklik mouse. Pengembang perangkat lunak dapat

dengan mudah membuat program Windows dengan lebih cepat dan lebih mudah dari sebelumnya dengan menggunakan Borland Delphi. Kelebihan lain dari Delphi adalah :

a. Delphi mendukung pemrograman berorientasi objek (Object Oriented

Programming/OOP).

(18)

16 c. Menggunakan bahasa tingkat tinggi.

d. Hasil dari proses kompilasi berupa sebuah file yang dapat dieksekusi

(executable file) sehingga mempermudah dalam pendistribusian program dan

mengurangi banyaknya file pendukung DLL.

(19)

17

BAB III

PEMBAHASAN

3.1. Jadwal Kerja Praktek

Penulis melaksanakan Kerja Praktek selama 1 bulan, terhitung dari tanggal 13 Juli 2009 s/d 13 agustus 2009 yang dilaksanakan pada Sub Bagian Kepegawaian Pengadilan Negeri Sukabumi yang beralamat di Jalan. Bhayangkara No.103 Sukabumi. Adapun waktu pelaksanaan Kerja Praktek adalah dari hari senin sampai dengan hari jumat, dengan jam masuk dimulai pada pukul 08.00 sampai dengan pukul 15.30, atau tergantung situasi dan kebutuhan terutama untuk mendapatkan data dan informasi yang diperlukan bagi Penulis ataupun mendapat tugas tambahan.

3.2. Teknik Kerja Praktek

Deskripsi dari ruang lingkup pekerjaan yang dilakukan penulis selama melakukan kerja praktek adalah dengan melakukan teknik pengumpulan data sebagai berikut:

1. Wawancara (Interview). Penulis melakukan tanya jawab secara langsung

kepada pembimbing dan para pegawai mengenai hal-hal yang berhubungan dengan operasional kerja di bagian penulis ditempatkan utamanya untuk pengolahan data dan informasi.

2. Pengamatan Langsung (Observasi). Penulis mengamati dan mempelajari

(20)

18 peningkatan mutu, relevansi dan daya saing pendidikan untuk tingkat SMA di bagian dimana penulis ditempatkan.

3. Praktek (Practice). Kegiatan dimana penulis melakukan pengolahan data dari

data yang sudah ada kedalam suatu aplikasi database yaitu dengan menggunakan perangkat lunak Borland Delphi.

4. Pustaka (Library Research ). Dalam mengerjakan laporan kerja praktek ini,

penulis melakukan library research, untuk memperoleh informasi yang berhubungan dengan materi laporan kerja praktek melalui buku-buku, bahan kuliah dan bacaan lainnya yang memiliki relevansi dengan perancangan aplikasi yang akan dibuat.

3.3 Data Kerja Praktek

3.3.1 Lingkup Masalah

(21)

19

3.3.2 Deskripsi Global Perangkat Lunak

A. Perspektif produk

Aplikasi yang dibuat merupakan aplikasi perangkat lunak yang akan digunakan di komputer (Desktop) yang berada di lingkungan Pengadilan Negeri Sukabumi (PN Sukabumi). Aplikasi ini khusus digunakan oleh pegawai PN Sukabumi untuk memasukkan data, manipulasi, pencarian dan pencetakan data Perkara di wilayah Kota Sukabumi. Aplikasi ini dapat berjalan pada satu atau beberapa komputer. Aplikasi ini dapat mengelola setiap jenis data yang dimasukkan oleh pengguna.

Panitera PN Sukabumi Komputer Desktop PN Sukabumi

Database Pidana Biasa

Perancangan Aplikasi Register Induk Perkara Pidana dan Perdata Di Pengadilan Negeri Sukabumi

Input dan Manipulasi Data

Printer

Database Aplikasi Pencetakan Data

Database Pidana Singkat

Database Permohonan

Database Gugatan

Gambar. 1.1. Perspektif Produk Aplikasi Register Induk Perkara PN Sukabumi

(22)

20 berhubungan dengan empat database yangsesuai dengan kriteria perkara dan printer.

B. Fungsi Produk

Secara umum aplikasi ini dibuat untuk memudahkan dan mempercepat PN Sukabumi dalam pencarian dan pencetakan data perkara yang sebelumnya telah dimasukan oleh pegawai Panitera PN Sukabumi. Pemasukan data dan Pencarian perkara sebelumnya masih dilakukan secara manual dengan menggunakan Buku Register Induk PN Sukabumi.

Fungsi utama dari aplikasi pengambilan keputusan dan analisis pendidikan ini adalah :

1. Tambah data Perkara, Pemasukan data-data perkara untuk tiap-tiap perkara berdasarkan jenis perkara dan tahun Perkara(PN-01),

2. Pencarian data perkara(PN-02), 3. Edit data perkara(PN-03), 4. Hapus data perkara(PN-04), dan 5. Pencetakan data perkara(PN-05).

C. Karakteristik Pengguna

Aplikasi ini lebih dikhususkan kepada para pegawai kepaniteraan di Sub Bagian Panitera Muda Pidana dan Perdata PN Sukabumi yang mempunyai kewenangan dan tugas untuk mengoperasikan aplikasi ini.

(23)

21

KETERAMPILAN PENDIDIKAN

Pegawai

Panitera

Muda PN

Sukabumi

Melakukan

kegiatan yang

disediakan

dalam Aplikasi

Memiliki hak

akses penuh

seperti manipulasi

data, pencarian,

dan pencetakan

data.

Bisa berinteraksi

dan mengikuti

petunjuk aplikasi

SMA

Tabel. 13.1 Karakteristik Pengguna

D. Batasan-Batasan

Pegawai di Bagian Kepaniteraan PN Sukabumi yang mempunyai kewenangan dan tugas untuk menjalankan aplikasi ini bertugas sebagai Pengguna (User) dari aplikasi ini, sehingga bisa melakukan berbagai manipulasi data (tambah data, edit, hapus, dan sebagainya). Perancangan aplikasi ini tidak menangani recovery database secara khusus jika mengalami kerusakan dat .

Penggunaan Aplikasi oleh user (Pegawai Panitera PN Sukabumi) hanya bisa dilakukan di Komputer Dekstop yang telah diinstall perangkat lunak tersebut. Akses dan penggunaan aplikasi ini dilakukan dengan menggunakan keyboard dan mouse dengan memilih menu-menu yang ada di layar aplikasi. Sedangkan untuk pemeliharaan komputer yang telah diinstal aplikasi diasumsikan dilakukan oleh staf-staf PN Sukabumi sendiri.

(24)

22

3.3.3 Flow Map

Berikut ini adalah flow map dari aplikasi Register Induk Perkara.

FLOWMAP APLIKASI REGISTER INDUK PN SUKABUMI

Panitera Muda Sistem Database Aplikasi

Data dari buku register induk perkara

Manipulasi Data

Database Perkara Simpan Di

Database Data Perkara

valid

Pencetakan Data Pencarian Data

Filter Data

(25)

23 Flowmap sendiri berfungsi untuk menggambarkan aliran - aliran dokumen yang mengalir dalam sebuah sistem. Dalam perancangan sistem yang baru, kita harus mempelajari flowmap terlebih dahulu, agar dapat mengetahui dokumen - dokumen yang dibutuhkan dalam sebuah perancangan sistem yang baru.

3.3.4 Entity Relationship Diagram (ERD)

Database merupakan kumpulan data yang saling berkaitan satu dengan lainnya yang direalisasikan dengan relation key yang digambarkan dalam entity

relationship diagram (ERD). ERD sendiri merupakan sebuah teknik untuk

(26)

24

Putusan PT Putusan MA Permohonan

Putusan PT Putusan MA Putusan PK

Putusan PT Putusan MA

N

manipulasi 1 1 manipulasi

manipulasi 1

Gambar. 33.3 Entity Relationship Diagram (ERD)

3.3.5 Deskripsi Rinci Kebutuhan

1. Kebutuhan Antarmuka Eksternal

A. Antarmuka pemakai

1. Aplikasi harus dapat membantu mempermudah pengolahan dan manipulasi dan pencetakan data seta dapat dioperasikan oleh user yaitu pegawai Kepaniteraan PN Sukabumi.

(27)

25 3. Aplikasi harus dibuat dengan tampilan (interface) yang mudah dan

sederhana untuk memudahkan dalam memasukkan data dan melihat hasil analisis serta laporan dengan menggunakan keyboard dan mouse untuk pemasukkan data, manipulasi data dan pemilihan menu.

B. Antarmuka Perangkat Keras

Aplikasi ini membutuhkan perangkat keras berupa monitor sebagai tampilan layar aplikasi, keyboard untuk menginput data, mouse untuk memilih menu aplikasi dan printer untuk mencetak hasil dari analisis aplikasi. Spesikasi minimal perangkat keras untuk menjalankan Aplikasi Register Induk Perkara ini antara lain:

a. Processor: Pentium III (600 MHz). b. Memory: 256 MB.

c. Hardisk: 10 GB.

d. Monitor: 14 inchi Digital.

e. Keyboard & Mouse: Serial PS2 atau USB

C. Antarmuka Perangkat Lunak

Jenis Perangkat Lunak

Sistem

Spesifikasi

Sistem Operasi Windows XP

DBMS Paradox 7

Development Tools Borland Delphi 7 Bahasa Pemrograman Pascal

(28)

26

2. Kebutuhan Fungsional

A. Diagram konteks

Berikut ini adalah Diagram Konteks dari sistem yang akan dibangun:

user Aplikasi

Register Induk - input data password

-pilih prosedur pidana biasa -pilih prosedur pidana singkat -pilih prosedur perdata gugatan -pilih prosedur perdata permohonan

- informasi data password tidak valid -informasi prosedur pidana biasa -informasi prosedur pidana singkat -informasi prosedur perdata gugatan -informasi prosedur perdata permohonan

(29)

27

1. DFD Level 1

Berikut merupakan gambaran DFD Level 1 dari sistem yang akan dibangun:

user Autentikasi

1 Input data password

Informasi data password tidak valid

Pilih Prosedur aplikasi register

induk 2 Data password valid

dan masuk prosedur

Database pidana singkat

Database pidana biasa Database

perdata gugatan

Database perdata permohonan

respon

Request respon Request

respon

Request

respon Request

Gambar. 53.5 DFD Level 1

1. : Autentikasi

Proses ini untuk melakukan proses autentikadi password Aplikasi.

2. : Pilih Prosedur Aplikasi Register Induk

(30)

28

2. DFD Level 2 Proses Pemilihan Prosedur Aplikasi Register Induk

Berikut merupakan gambaran DFD Level 2 Proses Pemilihan Prosedur Aplikasi Register Induk dari sistem yang akan dibangun.

prosedur pidana singkat

2.1 masuk prosedur pidana singkat

prosedur masuk prosedur pidana biasa

masuk prosedur perdata gugatan

masuk prosedur perdata permohonan

Database

Gambar. 63.6 DFD Level 2 Proses Pemilihan Prosedur Aplikasi Register Induk

2.1 : Prosedur Pidana Singkat

Proses ketika pengguna masuk prosedur pidana singkat.

2.2 : Prosedur Pidana Biasa

Proses ketika pengguna masuk prosedur pidana Biasa.

2.3 : Prosedur Perdata Gugatan

Proses ketika pengguna masuk prosedur Perdata Gugatan.

(31)
(32)

30

3. DFD Level 3 Proses Prosedur Pidana Singkat

Berikut merupakan gambaran DFD Level 3 Proses Prosedur Pidana Singkat dari sistem yang akan dibangun:

Tambah data Input tambah data

Pilih data yang akan dihapus

Pilih data yang akan diedit

Input data yang akan dicari

Pilih data yang akan dicetak

Saring data 2.1.6 Input data yang akan disharing

Database

Gambar. 73.7 DFD Level 2 Proses Prosedur Pidana Singkat

2.1.1 : Tambah Data

Proses ketika Pengguna menambahkan data perkara pidana singkat.

2.1.1 : Hapus Data

Proses ketika Pengguna menghapus data perkara pidana singkat.

2.1.1 : Edit Data

Proses ketika Pengguna merubah/mengedit data perkara pidana singkat.

(33)

31 Proses ketika Pengguna melakukan pencarian data perkara pidana singkat.

2.1.1 : Cetak data Data

Proses ketika Pengguna melakukan pencetakan data perkara pidana singkat.

2.1.1 : Saring Data

(34)

32

4. DFD Level 3 Proses Prosedur Pidana Biasa

Berikut merupakan gambaran DFD Level 3 Proses Prosedur Pidana Biasa dari sistem yang akan dibangun:

Tambah data Input tambah data

Pilih data yang akan dihapus

Pilih data yang akan diedit

Input data yang akan dicari

Pilih data yang akan dicetak

Saring data 2.2.6 Input data yang akan disharing

Database

Gambar. 83.8 DFD Level 2 Proses Prosedur Pidana Biasa

2.1.1 : Tambah Data

Proses ketika Pengguna menambahkan data perkara pidana Biasa.

2.1.1 : Hapus Data

Proses ketika Pengguna menghapus data perkara pidana Biasa.

2.1.1 : Edit Data

Proses ketika Pengguna merubah/mengedit data perkara pidana Biasa.

(35)

33 Proses ketika Pengguna melakukan pencarian data perkara pidana Biasa.

2.1.1 : Cetak data Data

Proses ketika Pengguna melakukan pencetakan data perkara pidana Biasa.

2.1.1 : Saring Data

Proses ketika Pengguna menyaring data perkara pidana Biasa.

5. DFD Level 3 Proses Prosedur Perdata Gugatan

Berikut merupakan gambaran DFD Level 3 Proses Prosedur Perdata Gugatan dari sistem yang akan dibangun:

Tambah data Input tambah data

Pilih data yang akan dihapus

Pilih data yang akan diedit

Input data yang akan dicari

Pilih data yang akan dicetak

Saring data 2.3.6 Input data yang akan disharing

Database

Gambar. 93.9 DFD Level 2 Proses Prosedur Perdata Gugatan

(36)

34 Proses ketika Pengguna menambahkan data perkara Perdata Gugatan.

2.1.1 : Hapus Data

Proses ketika Pengguna menghapus data perkara Perdata Gugatan.

2.1.1 : Edit Data

Proses ketika Pengguna merubah/mengedit data perkara Perdata Gugatan.

2.1.1 : Cari Data

Proses ketika Pengguna melakukan pencarian data perkara Perdata Gugatan.

2.1.1 : Cetak data Data

Proses ketika Pengguna melakukan pencetakan data perkara Perdata Gugatan.

2.1.1 : Saring Data

(37)

35

6. DFD Level 3 Proses Prosedur Perdata Permohonan

Berikut merupakan gambaran DFD Level 3 Proses Prosedur Perdata Permohonan dari sistem yang akan dibangun:

Tambah data Input tambah data

Pilih data yang akan dihapus

Pilih data yang akan diedit

Input data yang akan dicari

Pilih data yang akan dicetak

Saring data 2.4.6 Input data yang akan disharing

Database

Gambar. 103.10 DFD Level 2 Proses Prosedur Perdata Permohonan

2.1.1 : Tambah Data

Proses ketika Pengguna menambahkan data perkara Perdata Permohonan.

2.1.1 : Hapus Data

Proses ketika Pengguna menghapus data perkara Perdata Permohonan.

2.1.1 : Edit Data

(38)

36

2.1.1 : Cari Data

Proses ketika Pengguna melakukan pencarian data perkara Perdata Permohonan.

2.1.1 : Cetak data Data

Proses ketika Pengguna melakukan pencetakan data perkara Perdata Permohonan.

2.1.1 : Saring Data

Proses ketika Pengguna menyaring data perkara Perdata Permohonan.

A.Kamus Data

Data yang mengalir pada sistem aplikasi ini dari satu proses ke proses yang lain dapat diuraikan sebagai berikut :

a. Input Tambah Data Biasa:

Tahun + No Registrasi + Nama Terdakwa + Dakwaan + Tentang + Putusan PN + Putusan PT + Putusan MA + Putusan PK

b. Edit Data Biasa :

Tahun + No Registrasi + Nama Terdakwa + Dakwaan + Tentang + Putusan PN + Putusan PT + Putusan MA + Putusan PK

c. Saring Data Biasa :

Tahun + Dakwaan + Tentang d. Input Tambah Data Singkat:

Tahun + No Registrasi + Nama Terdakwa + Dakwaan + Tentang + Putusan PN + Putusan PT + Putusan MA + Putusan PK

(39)

37 Tahun + No Registrasi + Nama Terdakwa + Dakwaan + Tentang + Putusan PN + Putusan PT + Putusan MA + Putusan PK

f. Saring Data Singkat :

Tahun + Dakwaan + Tentang g. Input Tambah Data Gugatan:

Tahun + No Registrasi + Penggugat + Tergugat + Permohonan + Putusan PN + Putusan PT + Putusan MA

h. Edit Data Gugatan :

Tahun + No Registrasi + Penggugat + Tergugat + Permohonan + Putusan PN + Putusan PT + Putusan MA

i. Saring Data Gugatan : Tahun + No Registrasi + No j. Input Tambah Permohonan:

Tahun + No Registrasi + Pemohon + Permohonan + Putusan PN + Putusan PT + Putusan MA

k. Edit Data Permohonan :

Tahun + No Registrasi + Pemohon + Permohonan + Putusan PN + Putusan PT + Putusan MA

l. Saring Data Permohonan : Tahun + No Registrasi + No

B. Data Element

1. No: auto increment [0-9]

(40)

38

3. NoRegistrasi: 12 digit karakter [A-Z]|[0-9]

4. Nama Terdakwa : 2000 digit karakter [A-Z]|[0-9]

5. Dakwaan : 2000 digit karakter [A-Z]|[0-9]

6. Tentang : 2000 digit karakter [A-Z]|[0-9]

7. Putusan PN : 2000 digit karakter [A-Z]|[0-9]

8. Putusan PT : 2000 digit karakter [A-Z]|[0-9]

9. Putusan MA : 2000 digit karakter [A-Z]|[0-9]

10. Putusan PK : 2000 digit karakter [A-Z]|[0-9]

11. Pemohon : 2000 digit karakter [A-Z]|[0-9]

12. Permohonan : 2000 digit karakter [A-Z]|[0-9]

13. Penggugat : 2000 digit karakter [A-Z]|[0-9]

14. Tergugat : 2000 digit karakter [A-Z]|[0-9]

3.3.6 Skema Relasi

Skema relasi berfungsi untuk merelasikan antara tabel yang satu dengan tabel yang lainnya yang saling terintegrasi (berhubungan). Adapun skema relasi dari perancangan aplikasi Register Induk PN Sukabumi adalah sebagai berikut.

Permohonan

(41)

39

3.3.7 Perancangan Antarmuka

1. Rancangan Antarmuka Pemilihan Menu Dalam Tampilan Utama

submit

Navigasi : S01

Keterangan :

Ukuran Layar : Default size Background : Default (Silver) Font : Default of Borland Delphi Font Size : Default

- Klik tombol Submit untuk menuju S02 jika data valid atau menuju M01 jika data invalid - Klik tombol Icon X sudut kanan atas untuk keluar dari Aplikasi

autentikasi

autentikasi

submit Data password

password

Gambar. 123.11 Rancangan Antarmuka Pemilihan Menu Dalam Tampilan Utama S01

2. Rancangan AntarmukaM01

Navigasi :

M01

Keterangan :

Ukuran Layar : Default size Background : Default (Silver) Font : Default of Borland Delphi Font Size : Default

- Klik tombol OK untuk kembali menuju S01

Error Error

submit

Password salah !

OK

(42)

40

3. Rancangan Antarmuka S02

Navigasi : S02

Keterangan :

Ukuran Layar : Default size Background : Default (Silver) Font : Default of Borland Delphi Font Size : Default

- Klik tombol biasa untuk menuju M02 kemudian menujuS03 - Klik tombol Singkat untuk menuju M03 kemudian menuju S04

- Klik tombol Permohonan untuk menuju M04 kemudian menuju S05

- Klik tombol Gugatan untuk menuju M05 kemudian menuju S06

- Klik tombol Keluar untuk Keluar dari aplikasi

- Klik tombol About untuk menuju S07

Register Induk Pengadilan Negeri Sukabumi

Register Induk Pengadilan Negeri Sukabumi

Biasa

Keluar About

Singkat Permohonan Gugatan

<logo PN Sukabumi>

REGISTER INDUK PENGADILAN NEGERI SUKABUMI

(43)

41

4. Rancangan Antarmuka M02

Navigasi :

M02

Keterangan : Ukuran Layar : Default size Background : Default (Silver) Font : Default of Borland Delphi Font Size : Default

- Klik tombol OK untuk menuju S03

Aplikasi Aplikasi

Perhatian!

OK

Register ini harus diisi dengan teratur dan lengkap

Gambar. 153.14 Rancangan Antarmuka M02

5. Rancangan Antarmuka S03

Navigasi : S03

Keterangan :

Ukuran Layar : Default size Background : Default (Silver) Font : Default of Borland Delphi Font Size : Default

- Klik tombol Tambah untuk menuju ke S08

- Klik tombol Edit untuk menuju ke S09

- Klik Tombol Hapus untuk menuju M06

- Klik Filter untuk melakukan filter data

- Klik Radio Button untuk pengurutan sesuai yang dipilih Perkara Pidana Biasa

Perkara Pidana Biasa

Olah Data Aksi

Tahun Nomor Registrasi Nama Terdakwa Dakwaan Tentang

PERKARA PIDANA BIASA

Tambah No Input Data

Di filter

Enter Text

Nama Terdakwa

Filter

Pengurutan

Nomor Registrasi Tahun

Enter Text

Putusan Pengadilan Negeri (PN)

Enter Text

Dakwaan

Enter Text

Putusan Pengadilan Tinggi (PT)

Enter Text

Tentang

Enter Text

Putusan Mahkamah Agung (MA)

Enter Text

Putusan Peninjauan Kembali (PK)

(44)

42

6. Rancangan Antarmuka S08

submit

Navigasi : S08

Keterangan :

Ukuran Layar : Default size Background : Default (Silver) Font : Default of Borland Delphi Font Size : Default

- Klik tombol Simpan untuk simpan data dan kembali ke ke S03

- Klik tombol Batal untuk kembali ke S03

Gambar. 173.16 Rancangan Antarmuka S08

7. Rancangan Antarmuka S09

submit

Navigasi : S09

Keterangan :

Ukuran Layar : Default size Background : Default (Silver) Font : Default of Borland Delphi Font Size : Default

- Klik tombol Simpan untuk simpan data dan kembali ke ke S03

- Klik tombol Batal untuk kembali ke S03

Gambar. 183.17 Rancangan Antarmuka S09

(45)

43

submit

Navigasi : M06

Keterangan :

Ukuran Layar : Default size Background : Default (Silver) Font : Default of Borland Delphi Font Size : Default

- Klik tombol Hapusuntuk hapus data kemudian kembali ke S03 - Klik tombol Batal untuk kembali ke S03

Gambar. 193.18 Rancangan Antarmuka M06

9. Rancangan Antarmuka S10

submit

Navigasi : S10

Keterangan :

Ukuran Layar : Default size Background : Default (Silver) Font : Default of Borland Delphi Font Size : Default

- Klik tombol OK untuk mulai pencarian kemudian kembali ke S03

- Klik tombol Cancel untuk kembali ke S03

-Pilih radio button in all field jika pencarian dilakukan di semua field

-Pilih radio button in field dan pilih combo box untuk pencarian berdasarkan field tertentu -pilih check box untuk mengaktifkan case sensitive pencarian

-pilih radio button from first record untuk pencarian dari record pertama

-pilih radio button from current record untuk pencarian dari record cursor

Gambar. 203.19 Rancangan Antarmuka S10

(46)

44

Navigasi :

M03

Keterangan : Ukuran Layar : Default size Background : Default (Silver) Font : Default of Borland Delphi Font Size : Default

- Klik tombol OK untuk menuju S04

Aplikasi Aplikasi

Perhatian!

OK

Register ini harus diisi dengan teratur dan lengkap

Gambar. 213.20 Rancangan Antarmuka M03

11.Rancangan Antarmuka S04

Navigasi : S04

Keterangan :

Ukuran Layar : Default size Background : Default (Silver) Font : Default of Borland Delphi Font Size : Default

- Klik tombol Tambah untuk menuju ke S11

- Klik tombol Edit untuk menuju ke S12

- Klik Tombol Hapus untuk menuju M07

- Klik Filter untuk melakukan filter data

- Klik Radio Button untuk pengurutan sesuai yang dipilih Perkara Pidana Singkat

Perkara Pidana Singkat

Olah Data Aksi

Tahun Nomor Registrasi Nama Terdakwa Dakwaan Tentang

PERKARA PIDANA SINGKAT

Tambah No Input Data

Di filter

Enter Text

Nama Terdakwa

Filter

Pengurutan

Nomor Registrasi Tahun

Enter Text

Putusan Pengadilan Negeri (PN)

Enter Text

Dakwaan

Enter Text

Putusan Pengadilan Tinggi (PT)

Enter Text

Tentang

Enter Text

Putusan Mahkamah Agung (MA)

Enter Text

Putusan Peninjauan Kembali (PK)

Gambar. 223.21 Rancangan Antarmuka S04

(47)

45

submit

Navigasi : S11

Keterangan :

Ukuran Layar : Default size Background : Default (Silver) Font : Default of Borland Delphi Font Size : Default

- Klik tombol Simpan untuk simpan data dan kembali ke ke S04

- Klik tombol Batal untuk kembali ke S04

Gambar. 233.22 Rancangan Antarmuka S11

13.Rancangan Antarmuka S12

submit

Navigasi : S12

Keterangan :

Ukuran Layar : Default size Background : Default (Silver) Font : Default of Borland Delphi Font Size : Default

- Klik tombol Simpan untuk simpan data dan kembali ke ke S04

- Klik tombol Batal untuk kembali ke S04

Gambar. 243.23 Rancangan Antarmuka S12

(48)

46

submit

Navigasi : M07

Keterangan :

Ukuran Layar : Default size Background : Default (Silver) Font : Default of Borland Delphi Font Size : Default

- Klik tombol Hapusuntuk hapus data kemudian kembali ke S04 - Klik tombol Batal untuk kembali ke S04

Gambar. 253.24 Rancangan Antarmuka M07

15.Rancangan Antarmuka S13

submit

Navigasi : S13

Keterangan :

Ukuran Layar : Default size Background : Default (Silver) Font : Default of Borland Delphi Font Size : Default

- Klik tombol OK untuk mulai pencarian kemudian kembali ke S04

- Klik tombol Cancel untuk kembali ke S04

-Pilih radio button in all field jika pencarian dilakukan di semua field

-Pilih radio button in field dan pilih combo box untuk pencarian berdasarkan field tertentu -pilih check box untuk mengaktifkan case sensitive pencarian

-pilih radio button from first record untuk pencarian dari record pertama

-pilih radio button from current record untuk pencarian dari record cursor

Gambar. 263.25 Rancangan Antarmuka S13

(49)

47

Navigasi :

M04

Keterangan : Ukuran Layar : Default size Background : Default (Silver) Font : Default of Borland Delphi Font Size : Default

- Klik tombol OK untuk menuju S05

Aplikasi Aplikasi

Perhatian!

OK

Register ini harus diisi dengan teratur dan lengkap

Gambar. 273.26 Rancangan Antarmuka M04

17.Rancangan Antarmuka S05

Navigasi : S05

Keterangan :

Ukuran Layar : Default size Background : Default (Silver) Font : Default of Borland Delphi Font Size : Default

- Klik tombol Tambah untuk menuju ke S14

- Klik tombol Edit untuk menuju ke S15

- Klik Tombol Hapus untuk menuju M08

- Klik Filter untuk melakukan filter data

- Klik Radio Button untuk pengurutan sesuai yang dipilih Perkara Pidana Permohonan

Perkara Pidana Permohonan

Olah Data Aksi

Tahun Nomor Registrasi Pemohon Permohonan

PERKARA PERDATA PERMOHONAN

Tambah No Input Data

Di filter

Enter Text

Pemohon

Filter

Pengurutan

Nomor Registrasi Tahun

Enter Text

Putusan Pengadilan Negeri (PN)

Enter Text

Permohonan

Enter Text

Putusan Pengadilan Tinggi (PT)

Enter Text

Putusan Mahkamah Agung (MA)

Gambar. 283.27 Rancangan Antarmuka S05

(50)

48

submit

Navigasi : S14

Keterangan :

Ukuran Layar : Default size Background : Default (Silver) Font : Default of Borland Delphi Font Size : Default

- Klik tombol Simpan untuk simpan data dan kembali ke ke S05

- Klik tombol Batal untuk kembali ke S05

Gambar. 293.28 Rancangan Antarmuka S14

19.Rancangan Antarmuka S15

submit

Navigasi : S15

Keterangan :

Ukuran Layar : Default size Background : Default (Silver) Font : Default of Borland Delphi Font Size : Default

- Klik tombol Simpan untuk simpan data dan kembali ke ke S05

- Klik tombol Batal untuk kembali ke S05

Gambar. 303.29 Rancangan Antarmuka S15

(51)

49

submit

Navigasi : M08

Keterangan :

Ukuran Layar : Default size Background : Default (Silver) Font : Default of Borland Delphi Font Size : Default

- Klik tombol Hapusuntuk hapus data kemudian kembali ke S05 - Klik tombol Batal untuk kembali ke S05

Gambar. 313.30 Rancangan Antarmuka M08

21.Rancangan Antarmuka S16

submit

Navigasi :

S16

Keterangan :

Ukuran Layar : Default size Background : Default (Silver) Font : Default of Borland Delphi Font Size : Default

- Klik tombol OK untuk mulai pencarian kemudian kembali ke S05

- Klik tombol Cancel untuk kembali ke S05

-Pilih radio button in all field jika pencarian dilakukan di semua field

-Pilih radio button in field dan pilih combo box untuk pencarian berdasarkan field tertentu -pilih check box untuk mengaktifkan case sensitive pencarian

-pilih radio button from first record untuk pencarian dari record pertama

-pilih radio button from current record untuk pencarian dari record cursor

Gambar. 323.31 Rancangan Antarmuka S16

(52)

50

Navigasi :

M05

Keterangan : Ukuran Layar : Default size Background : Default (Silver) Font : Default of Borland Delphi Font Size : Default

- Klik tombol OK untuk menuju S06

Aplikasi Aplikasi

Perhatian!

OK

Register ini harus diisi dengan teratur dan lengkap

Gambar. 333.32 Rancangan Antarmuka M05

23.Rancangan Antarmuka S06

Navigasi : S06

Keterangan :

Ukuran Layar : Default size Background : Default (Silver) Font : Default of Borland Delphi Font Size : Default

- Klik tombol Tambah untuk menuju ke S17

- Klik tombol Edit untuk menuju ke S18

- Klik Tombol Hapus untuk menuju M08

- Klik Filter untuk melakukan filter data

- Klik Radio Button untuk pengurutan sesuai yang dipilih Perkara Perdata Gugatan

Perkara Perdata Gugatan

Olah Data Aksi

Tahun Nomor Registrasi Penggugat Tergugat Permohonan

PERKARA PERDATA GUGATAN

Tambah No Input Data

Di filter

Enter Text

Penggugat

Filter

Pengurutan

Nomor Registrasi Tahun

Enter Text

Putusan Pengadilan Negeri (PN)

Enter Text

Tergugat

Enter Text

Putusan Pengadilan Tinggi (PT)

Enter Text

Permohonan

Enter Text

Putusan Mahkamah Agung (MA)

Gambar. 343.33 Rancangan Antarmuka S06

(53)

51

submit

Navigasi : S17

Keterangan :

Ukuran Layar : Default size Background : Default (Silver) Font : Default of Borland Delphi Font Size : Default

- Klik tombol Simpan untuk simpan data dan kembali ke ke S06

- Klik tombol Batal untuk kembali ke S06

Gambar. 353.34 Rancangan Antarmuka S17

25.RancanganxAntarmukaxS18

submit

Navigasi : S18

Keterangan :

Ukuran Layar : Default size Background : Default (Silver) Font : Default of Borland Delphi Font Size : Default

- Klik tombol Simpan untuk simpan data dan kembali ke ke S06

- Klik tombol Batal untuk kembali ke S06

Gambar. 363.35 Rancangan Antarmuka S18

(54)

52

submit

Navigasi : M09

Keterangan :

Ukuran Layar : Default size Background : Default (Silver) Font : Default of Borland Delphi Font Size : Default

- Klik tombol Hapusuntuk hapus data kemudian kembali ke S06 - Klik tombol Batal untuk kembali ke S06

Gambar. 373.36 Rancangan Antarmuka M09

27.Rancangan Antarmuka S19

submit

Navigasi : S19

Keterangan :

Ukuran Layar : Default size Background : Default (Silver) Font : Default of Borland Delphi Font Size : Default

- Klik tombol OK untuk mulai pencarian kemudian kembali ke S06

- Klik tombol Cancel untuk kembali ke S06

-Pilih radio button in all field jika pencarian dilakukan di semua field

-Pilih radio button in field dan pilih combo box untuk pencarian berdasarkan field tertentu -pilih check box untuk mengaktifkan case sensitive pencarian

-pilih radio button from first record untuk pencarian dari record pertama

-pilih radio button from current record untuk pencarian dari record cursor

(55)

53

28.Rancangan Antarmuka S07

submit

Navigasi : S07

Keterangan :

Ukuran Layar : Default size Background : Default (Silver) Font : Default of Borland Delphi Font Size : Default

- Klik tombol OK untuk kembali ke S02

Project by

Project by

OK

Mahasiswa Kerja Praktik Universitas Komputer Indonesia

2009

(56)

54

3.3.7 Jaringan Semantik

S01

S03

S02 S08

M01

M02 S09

M06

S10

S04

S11

M03

S12

M07

S13

S05

S14 M04

S15 M08

S16 S06

S19

M05

S18 M09

S17 S07

(57)

55

Kode Nama Layar Keterangan

S01 autentikasi Form Untuk akses autentikasi password

S02 Register Induk

Pengadilan Negeri

Sukabumi

Pemilihan perkara

S03 Perkara Pidana Biasa Tampilan utama pidana biasa, dan pemilihan menu proses

manipulasi

S04 Perkara Pidana

Singkat

Tampilan utama pidana singkat, dan pemilihan menu

proses manipulasi

S05 Perkara Perdata

Permohonan

Tampilan utama perdata permohonan, dan pemilihan menu

proses manipulasi

S06 Perkara Perdata

gugatan

Tampilan utama perdata gugatan, dan pemilihan menu

proses manipulasi

S07 Project By Tampilan tentang depelover

S08 Olah Data Tampilan untuk menambahkan data perkara pidana biasa

S09 Olah Data Tampilan untuk mengedit data perkara pidana biasa

S10 Record Search Tampilan untuk mencari data perkara pidana biasa

S11 Olah Data Tampilan untuk menambahkan data perkara pidana singkat

S12 Olah Data Tampilan untuk mengedit data perkara pidana singkat

S13 Record Search Tampilan untuk mencari data perkara pidana singkat

S14 Olah Data Tampilan untuk menambahkan data perkara perdata

permohonan

S15 Olah Data Tampilan untuk mengedit data perkara perdata

permohonan

S16 Record Search Tampilan untuk mencari data perkara perdata permohonan

S17 Olah Data Tampilan untuk menambahkan data perkara perdata

(58)

56

S18 Olah Data Tampilan untuk mengedit data perkara perdata gugatan

S19 Record Search Tampilan untuk mencari data perkara perdata gugatan

M01 Error Message password invalid

M02 Aplikasi Message peringatan pidana biasa

M03 Aplikasi Message peringatan pidana singkat

M04 Aplikasi Message peringatan perdata permohonan

M05 Aplikasi Message peringatan perdata gugatan

M06 Confirm Message confirmation konfirmasi penghapusan data pidana

biasa

M07 Confirm Message confirmation konfirmasi penghapusan data pidana

singkat

M08 Confirm Message confirmation konfirmasi penghapusan data

perdata permohonan

M09 Confirm Message confirmation konfirmasi penghapusan data

perdata gugatan

Tabel. 33.3 Tabel Keterangan Layar jaringan Semantik

3.3.8 Implementasi

1. Implementasi S01

(59)

57

2. Implementasi M01

Gambar. 413.40 Implementasi message error M01

3. Implementasi S02

Gambar. 423.41 Implementasi pemilihan menu utama S02

4. Implementasi M02

(60)

58

5. Implementasi S03

Gambar. 443.42 Implementasi perkara pidana biasa S03

6. Implementasi S08

(61)

59

7. Implementasi S09

Gambar. 463.44 Implementasi olah data biasa S09

8. Implementasi M06

(62)

60

9. Implementasi S10

Gambar. 483.46 Implementasi record search S10

10.Implementasi Laporan Pidana Biasa

(63)

61

11.Implementasi S04

Gambar. 503.48 Implementasi perkara Pidana Singkat S04

12.Implementasi S11

(64)

62

13.Implementasi S12

Gambar. 523.50 Implementasi olah data biasa S12

14.Implementasi m07

(65)

63

15.Implementasi S13

Gambar. 543.52 Implementasi record search S13

16.Implementasi Laporan Pidana Singkat

(66)

64

17.Implementasi S05

Gambar. 563.54 Implementasi Perkara Perdata Permohonan S05

18.Implementasi S14

(67)

65

19.Implementasi S15

Gambar. 583.56 Implementasi olah data permohonan S15

20.Implementasi M08

(68)

66

21.Implementasi S16

Gambar. 603.58 Implementasi record search S16

22.Implementasi Laporan Perdata permohonan

(69)

67

23.Implementasi S06

Gambar. 623.60 Implementasi Perkara Perdata Gugatan S06

24.Implementasi S17

(70)

68

25.Implementasi S18

Gambar. 643.62 Implementasi olah data gugatan S18

26.Implementasi M09

(71)

69

27.Implementasi S19

Gambar. 663.64 Implementasi record search S19

28.Implementasi Laporan Perdata Gugatan

(72)

70

29.Implementasi S07

(73)

71

BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 Kesimpulan

Kesimpulan yang dapat diambil dari laporan hasil kerja praktek di Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat adalah sebagai berikut :

1. Aplikasi dapat membantu pembukuan data-data perkara pidana dan perdata di Pengadilan Negeri Sukabumi dalam pengolahan, manipulasi, pencarian, dan pencetakan data laporan perkara.

4.2 Saran

Dalam Aplikasi yang dibangun hanya menitik beratkan pada proses inti yaitu proses manipulasi data pencetakan laporan saja. Diharapkan dalam pengembangan dimasa mendatang dapat dilakukan perbaikan seperti berikut ini: 1. Keamanan Autentikasi, Menambahkan enkripsi password, menambahkan

fasilitas perbaharui password dan fasilitas jika lupa password.

2. Interface dan struktur menu, diharapkan dapat distruktur ulang dalam penataan menu agar mempermudah pengguna dalam pengoperasiannya.

(74)

72

DAFTAR PUSTAKA

Husni (2003), Pemrograman Database Dengan Delphi, Penerbit Graha Ilmu, Malang, 79-80

Laudon, Kenneth C. (2005), Sistem Informasi Manajemen Edisi 8, Penerbit Andi, Yogyakarta, 317-326

Sommerville, Ian. (2003), Software Engineering Jilid 2, Erlangga, Jakarta, 68-87 Sugiyono,Prof, Dr.(2009), Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D,

(75)

DATA DIRI

RIWAYAT HIDUP PEMBUAT LAPORAN KERJA PRAKTEK

Nama : Arman Sudarman Tempat, tanggal lahir : Sukabumi, 30 Juli 1988 Jenis Kelamin : Laki-laki

Tinggi Badan : 170 Cm Berat Badan : 48 Golongan darah : A

Agama : ISLAM

Pekerjaan : Mahasiswa Kewarganegaraan : WNI

Telepon : (+62 266 53 53 25) Nomor KTP : 3202113007880003

Alamat

1. Jalan : Jalan Perintis Kemerdekaan No. 378

2. RT/RW : 001/004

3. Desa/Kel : Sekarwangi

4. Kecamatan : Cibadak

5. Kab/Kota : Kabupaten Sukabumi

6. Kode Pos : 43351

(76)

PENDIDIKAN FORMAL

No Nama Institusi Pendidikan Tahun

1 SD Negeri XI Cibadak, Kab. Sukabumi 1995-2001 2 SLTP Taman Siswa Cibadak, Kab. Sukabumi 2001-2003 3 SMA PGRI Cibadak, Kab. Sukabumi 2003-2006

4 UNIKOM, Bandung 2006-Sekarang

PENDIDIKAN INFORMAL

No Nama Institusi Pendidikan Tahun

1 Jordan English Course (JEC), Kab. Sukabumi 2001-2002 2 Lembaga Pendidikan Komputer Sekarwangi, Kab.

Sukabumi 2002-2003

3 Integrated English Course (IEC), Kab. Sukabumi 2003-2004

PENGALAMAN ORGANISASI

No Nama Organisasi Tahun

1 POLOS(Perhimpunan Olah Raga Sepak Bola

Sukabumi) 2001-2003

2 Team Basket SMAPI Cibadak (Team Starter) 2003-2006

HOBI DAN MINAT

No Hobi

1 Basket

2 Sepak Bola

3 Catur

4 Musik

Gambar

Gambar. 63.6 DFD Level 2 Proses Pemilihan Prosedur Aplikasi Register Induk
Gambar. 73.7 DFD Level 2 Proses Prosedur Pidana Singkat
Gambar. 343.33 Rancangan Antarmuka S06
Gambar. 363.35 Rancangan Antarmuka S18
+7

Referensi

Dokumen terkait

Pada setiap stasiun, nilai nitrat dan posfat masing- masing memiliki nilai yang sama (0,07 mg/l dan 0,03 mg/l) tidak ditandai oleh tingginya kelimpahan sel

(4) DAK Bidang Jalan dialokasikan untuk membantu daerah-daerah dengan kemampuan fiskal rendah atau sedang dalam rangka mendanai kegiatan pemeliharaan berkala, peningkatan dan

Persentase hidup spermatozoa ayam Kampung setelah pengenceran pada perlakuan jenis krioprotektan DMF (84,81%) hasilnya sama baik dibandingkan dengan DMA (78,50%) dan

*aba bukan merupakan ukuran kinerja yang rele)an bagi unit pemerintah. Oleh Karena itu, diperlukan alat ukur kinerja yang lain yang lebih tepat. Sampai saat inn,

Lokasi penelitian (Sumber: petatematikindo.wordpress.com) Metode penelitian yang dipergunakan sangat berhubungan erat dengan perencanaan, maka dalam metode yang

Dengan tampilnya moral Kristen, kebudayaan- kebudayaan lain dicap sebagai barbar, akan tetapi hal inilah yang kemudian malah mengantarkan Eropa masuk ke dalam

Distribusi senyawaan golongan hopana dan oleanana dapat dilihat pada m/z 191 untuk fraksi saturat bercabang dan siklik, Gambar 4.16 - 4.19 merupakan parsial

Keempat, jumlah kemunculan kategori mereka kebanyakan overdosis agama ada satu dengan prosentase 25 %, kategori sikap keras dan kasar satu dengan prosentase 25 %, kategori