PEMBANGUNAN APLIKASI
E-COMMERCE
DI TOKO CJ26
SKRIPSI
Diajukan untuk Menempuh Ujian Akhir Sarjana Program Strata Satu Jurusan Teknik Informatika
Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Komputer Indonesia
RINDA PRANIKA SURALA
10107254
JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA
BANDUNG
i
Oleh
RINDA PRANIKA SURALA 10107254
Toko CJ26 merupakan toko yang menjual barang elektronik kebutuhan rumah tangga yang berdiri pada tahun 1993. Toko ini masih memakai sistem konversional, kondisi ini membuat pemasaran dan penjualan terhambat oleh jarak dan waktu. Selain itu, promosi pada Toko CJ26 belum sepenuhnya dilakukan dengan baik karena hanya dilakukan dengan menginformasikan langsung kepada pembeli yang datang ke toko, atau kepada teman atau kerabat dari pemilik dan pegawai toko, sehingga menyebabkan konsumen yang berada di tempat yang jauh kesulitan dalam informasi stok dan informasi diskon dari barang yang tersedia. Selain itu di Toko CJ26 dalam pembuatan laporan rekapitulasi penjualan masih menggunakan cara manual dan belum terperinci dengan baik.
Untuk mengatasi permasalahan yang ada, maka dibuat program aplikasi e-commerce untuk memperluas dan mengefisienkan waktu dalam pemasaran. Metode aliran data yang digunakan adalah metode terstruktur yang terdiri dari Data Flow Diagram (DFD) dalam menggambarkan model fungsional dan Entity Relationship Diagram (ERD) untuk menggambarkan model data. Proses pembayaran transaksi yang terjadi dapat dilakukan melalui transfer antar rekening bank, tunai via bank maupun paypal. Tujuan yang ingin dicapai dari pembangunan sistem e-commerce ini adalah mempermudah pemasaran dan penjualan sehingga dapat dilakukan dimanapun dan kapanpun tanpa terhambat jarak dan waktu, penyebaran informasi dan promosi barang di Toko CJ26 yang lebih cepat dan up to date keseluruh daerah dan mempermudah dalam mengelola laporan rekapitulasi penjualan.
Berdasarkan analisis dan pengujian yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa sistem informasi e-commerce ini dapat mempermudah pembeli yang berada jauh dari Toko CJ26 untuk melakukan pembelian tanpa terkendala jarak dan waktu, mempermudah dan membantu penyebaran promosi dan informasi barang keseluruh daerah, memudahkan pegawai toko dalam membuat laporan rekapitulasi penjualan yang lebih terperinci.
ii
ABSTRACT
E-COMMERCE APPLICATION DEVELOPMENT AT CJ26 STORE
by
RINDA PRANIKA SURALA 10107254
CJ26 store is the store that markets electronically material for household necessity which exists since 1993. This store still uses conventional system, it makes marketing and selling can be impeded by distance and time. In addition to the promotion at CJ26 store fully good organized and informing directly to buyer that arrives there, or friend or family from owner and store employee, so that causes the consumer that remote location experiences difficult concerning with stock and discount information from available product. Beside that CJ26 Store in making selling recapitulation report still uses manually and not detailed with well.
To handle this problem, the made e-commerce application program to expand and economize time and marketing. Used data flow method is structure method that consists of Data Flow Diagram (DFD) in illustrating functional model and Entity Relationship Diagram (ERD) to illustrating data model. Transaction payment process can be implemented through transfer inter bank account both cash and paypal. The aim of e-commerce system development is to facilitate marketing and selling so that can be organized anywhere and anytime without obstruct distance and time. Information and promotion dissemination at CJ26 Store faster and up to date to all regions and facilitate in managing sale recapitulation report.
Based on analysis and examination that implemented, then can be drawn conclusion that e-commerce information system can facilitate the remote buyer to purchase to CJ26 Store without seize distance and time and support promotion and information dissemination to trade the product and making detailed sale recapitulation report.
iii Assalammu’alaikum Wr.Wb.
Segala puji dan syukur penulis panjatkan kepada ALLAH SWT karena
berkat rahmat dan ijin-Nya skripsi yang berjudul ”PEMBANGUNAN APLIKASI E-COMMERCE DI TOKO CJ26” dapat diselesaikan. Tak Lupa Shalawat beserta Salam penulis panjatkan kehadirat Nabi dan Rasul Muhammad
SAW.
Adapun tujuan dari penyusunan skripsi ini adalah untuk memenuhi salah
satu syarat dalam menyelesaikan studi jenjang strata satu (S1) di Program Studi
Teknik Informatika, Universitas Komputer Indonesia.
Dalam proses penyelesaian laporan skripsi ini penulis banyak mengalami
kesulitan dalam pengerjaannya, sehingga penulis tidak akan dapat
menyelesaikannya tanpa bantuan dan dorongan dari berbagai pihak. Oleh karena
itu, ijinkanlah penulis untuk menyampaikan ucapan terima kasih serta
penghargaan yang setinggi-tingginya kepada:
1. Allah SWT, yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya kepada penulis
sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik.
2. Nabi besar Muhammad SAW sebagai suri tauladan bagi penulis.
3. Yth. Bapak Dr. Ir. Eddy Suryanto Soegoto, M.Sc. Selaku Rektor Universitas
iv
4. Yth. Bapak Prof. Dr. H. Denny Kurniadie, Ir., M.Sc. selaku Dekan Fakultas
Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Komputer Indonesia.
5. Yth. Ibu Mira Kania Sabariah, S.T., M.T. Selaku Ketua Jurusan Teknik
Informatika Universitas Komputer Indonesia.
6. Yth. Ibu Tati Harihayati M., S.T.,M.T. selaku dosen wali kelas IF-6 angkatan
2007.
7. Yth. Ibu Kania Evita Dewi, S.Pd., M.Si. Selaku dosen pembimbing yang
telah memberikan pengarahan dan masukan-masukan yang berharga kepada
penulis dalam mengerjakan laporan tugas akhir.
8. Yth. Ibu Dian Dharmayanti, S.T. dan Ibu Inne Novitasari, S.Si., M.Si. selaku
dosen penguji yang telah memberikan banyak masukan serta pengarahan
yang sangat berarti bagi penulis.
9. Seluruh dosen pengajar dan staff sekjur teknik informatika.
10. Bapak Drs.H Muhammad.S selaku pemilik Toko CJ26 dan Bapak Uci
Saepudin selaku pembimbing dilapangan yang sudah banyak membantu
dalam proses pembuatan tugas akhir.
11. Kedua orang tua, Bapak H. Surala sebagai bapak terbaik, pemimpin keluarga
terbijak sekaligus sosok yang paling penulis kagumi, Ibu Hj. Aryati sebagai
Ibu terbaik dan tercantik di seluruh dunia, yang selalu mendoakan penulis
sepanjang waktu juga selalu memberikan semangat dan dorongan moril
v
12. Ketiga adik-adik tercinta, Adipa Ralla Prayoga Surala, Pandu Ralla
Whijaksana Surala dan Lyvia Nur Islami Surala yang selalu mendoakan
penulis.
13. Elrian Fismalendra yang selalu mendoakan, memberikan semangat dan selalu
mengingatkan penulis untuk tidak malas.
14. Teman-teman kost, Mbak Intan, Pipih Devi, Atteu Meillyn, Bundo Yayyu,
dan semua anak kelas IF-6 angkatan 2007, terimakasih untuk semangat, tawa,
canda dan kebersamaan selama ini.
15. Semua pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan skripsi ini yang
tidak bisa disebutkan satu persatu oleh penulis.
Layaknya pepatah mengatakan "Tak ada gading yang tak retak", tidak
menutup kemungkinan bahwa hasil dari laporan tugas ini masih banyak memiliki
kekurangan dan masih jauh dari kesempurnaan. Untuk itu penulis akan selalu
menerima segala masukkan yang ditujukan untuk menyempurnakan skripsi ini.
Akhir kata, penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi penulis
khususnya dan seluruh pembaca pada umumnya.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Bandung, Agustus 2012
vi DAFTAR ISI
ABSTRAK ... i
ABSTRACT ... ii
KATA PENGANTAR ... iii
DAFTAR ISI ... vi
DAFTAR GAMBAR ... xii
DAFATR TABEL ... xvi
DAFTAR SIMBOL ... xix
DAFTAR LAMPIRAN ... xxii
BAB 1 PENDAHULUAN ... 1
1.1 Latar Belakang Masalah ... 1
1.2 Rumusan Masalah ... 2
1.3 Maksud dan Tujuan ... 2
1.3.1 Maksud ... 2
1.3.2 Tujuan ... 2
1.4 Batasan Masalah/Ruang Lingkup Kajian ... 2
1.5 Metodelogi Penelitian ... 6
1.5.1 Metode Pengumpulan Data... 6
1.5.2 Tahap Pembuatan Perangkat Lunak ... 7
1.6 Sistem Penulisan ... 9
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 11
vii
2.1.4 Logo Perusahaan ... 12
2.2 Landasan Teori ... 12
2.2.1 Konsep Dasar Sistem ... 12
2.2.2 Definisi Sistem... 13
2.2.3 Definisi Data dan Informasi... 14
2.2.4. Pengertian Internet ... 15
2.2.4.1 Sejarah Internet ... 16
2.2.4.2 Layanan Aplikasi di Internet ... 18
2.2.4.3 Internet Protocol (IP) ... 20
2.2.4.4 Domain Name Server (DNS) ... 21
2.2.4.5 File Transfer Protocol (FTP) ... 21
2.2.5 Pengertian E-commerce ... 22
2.2.5.1 Jenis E-commerce ... 23
2.2.5.2 Kegiatan yang berhubungan dengan E-Commerce ... 23
2.2.5.3 Resiko E-commerce ... 24
2.2.6 Flowmap ... 24
2.2.7 Data Flow Diagram (DFD) ... 25
2.2.8 Entity Relationship Diagram (ERD) ... 26
2.2.9 Sejarah PHP... 27
viii
2.2.10 Adobe Dreamweaver ... 29
2.2.11 MySQL ... 29
2.2.11.1 Sitem Manajeman Basis data Relasional ... 30
2.2.11.2 Keistimewaan MySQL ... 31
2.2.12 Paypal ... 33
2.2.13 Apache Web Server ... 33
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM ... 35
3.1 Analisis Sistem ... 35
3.1.1 Analisis Masalah ... 35
3.1.2 Analisis Sistem yang sedang berjalan ... 36
3.1.2.1 Prosedur Penjualan Barang ... 36
3.1.2.2 Prosedur Pemesanan Barang ... 38
3.1.2.3 Prosedur Pembuatan Laporan ... 40
3.1.3 Aturan Bisnis ... 42
3.1.4 Analisis Non Fungsional ... 45
3.1.4.1 Analisis Perangkat Keras (Hardware) ... 45
3.1.4.2 Analisis Perangkat Lunak (Software) ... 46
3.1.4.3 Analisis Pengguna (User) ... 47
3.1.4.4 Perancangan Kode ... 49
3.1.5 Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak... 50
3.1.6 Analisis Basis Data... 55
3.1.6.1 Entity Relationship Diagram (ERD) ... 55
ix
3.1.8 Kamus Data ... 84
3.1.9 Perancangan Basis Data ... 89
3.1.9.1 Skema Relasi ... 89
3.1.9.2 Perancangan Struktur Tabel ... 90
3.1.10 Perancangan Arsitektur ... 98
3.1.10.1 Perancangan Struktur Menu ... 98
3.1.10.1.1 Struktur Menu Pengunjung ... 98
3.1.10.1.2 Struktur Menu Pelanggan ... 99
3.1.10.1.3 Struktur Menu Petugas ... 99
3.1.10.1.4 Struktur Menu Admin ... 100
3.1.10.2 Perancangan Antarmuka ... 100
3.1.10.3 Jaringan semantic ... 120
3.1.10.4 Perancangan Prosedural / Algoritma ... 121
3.1.10.4.1 Perancangan Prosedural Login ... 121
3.1.10.4.2 Flowchart Penambahan Data ... 122
3.1.10.4.3 Flowchart perubahan data ... 123
3.1.10.4.4 Flowchart Pencarian data ... 124
3.1.10.4.5 Flowchart penghapusan data... 125
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN ... 127
x
4.1.1 Lingkungan Impelementasi ... 127
4.1.2 Implementasi Perangkat Keras ... 127
4.1.3 Implementasi Perangkat Lunak ... 128
4.1.4 Implementasi Basis Data ... 128
4.1.5 Implementasi Antarmuka... 133
4.2 Pengujian Perangkat Lunak ... 136
4.2.1 Pengujian Alpha... 136
4.2.1.1 Skenario Pengujian Alpha ... 136
4.2.1.2 Kasus dan Hasil Pengujian ... 140
4.2.1.2.1 pengujian Login ... 140
4.2.1.2.2 Pengujian Daftar... 141
4.2.1.2.3 Pengujian Pencarian Barang ... 144
4.2.1.2.4 Pengujian Data Barang ... 144
4.2.1.2.5 Pengujian Kategori ... 145
4.2.1.2.6 Pengujian Merk ... 146
4.2.1.2.7 Pengujian Jasa ... 147
4.2.1.2.8 Pengjujian Paket ... 147
4.2.1.2.9 Pengujian Konfirmasi Bayar ... 148
4.2.1.2.10 Pengujian Login Admin atau Petugas ... 149
4.2.1.2.11 Pengujian Data Provinsi ... 150
4.2.1.2.12 Pengujian Kota ... 151
4.2.1.3 Kesimpulan Pengujian Alpha ... 152
xi
4.2.2.2 Wawancara Pengguna... 165
4.2.3 Kesimpulan Pengujian Beta ... 169
BAB 5 PENUTUP ... 170
5.1 Kesimpulan ... 170
5.2 Saran………. ... 171
1
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Toko CJ26 merupakan toko yang menjual barang elektronik kebutuhan rumah
tangga yang berdiri pada tahun 1993. Toko ini masih memakai sistem
konvensional yaitu pelanggan harus datang membeli dengan mendatangi toko ini
dan membeli barang yang diingikan, kondisi ini membuat pemasaran dan
penjualan terhambat oleh jarak dan waktu. Selain itu, promosi pada Toko CJ26
belum sepenuhnya dilakukan dengan baik karena hanya dilakukan dengan
menginformasikan langsung kepada pembeli yang datang ke toko, atau kepada
teman atau kerabat dari pemilik dan pegawai toko, sehingga menyebabkan
konsumen yang berada di tempat yang jauh kesulitan dalam informasi stok dan
informasi diskon dari barang yang tersedia. Selain itu di Toko CJ26 dalam
pembuatan laporan rekapitulasi penjualan masih menggunakan cara manual dan
belum terperinci dengan baik. Untuk memecahkan masalah ini maka, diperlukan
suatu sistem perdagangan secara online atau lebih dikenal dengan istilah
E-commerce.
E-commerce didefinisikan sebagai proses pembelian dan penjualan barang,
jasa dan informasi yang dilakukan secara elektronik dengan memanfaatkan
jaringan komputer seperti internet. Konsumen dapat membeli barang tanpa harus
datang langsung ke toko karena dengan E-commerce konsumen dapat melakukan
Berdasarkan latar belakang di atas maka pemilik tertarik untuk membangun
suatu aplikasi yang dapat memberikan solusi bagi permasalahan yang dihadapi,
maka solusi yang diusulkan untuk membangun aplikasi e-commerce di toko CJ26.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian masalah yang dijelaskan pada latar belakang, maka dapat
disimpulkan perumusan masalah yang diambil adalah bagaimana membangun
aplikasi E-Commerce di toko CJ26.
1.3 Maksud dan Tujuan 1.3.1 Maksud
Maksud dari penulisan skripsi ini adalah untuk membangun aplikasi
E-Commerce di toko CJ26.
1.3.2 Tujuan
Tujuan dari pembangunan aplikasi E-commerce di Toko CJ26 ini adalah:
1. Untuk mempermudah pemasaran dan penjualan sehingga dapat
dilakukan dimanapun dan kapanpun tanpa terhambat jarak dan waktu.
2. Untuk penyebaran informasi dan promosi barang di Toko CJ26 yang
lebih cepat dan up to date keseluruh daerah.
3. Untuk mempermudah dalam mengelola laporan rekapitulasi penjualan.
1.4Batasan Masalah/Ruang Lingkup Kajian
Batasan sistem yang akan dibangun, yaitu:
A.Administrative Tools
1. Perancangan website dibuat berdasarkan permintaan dan kebutuhan
3
2. Sistem yang dibangun dapat menangani pengolahan data barang dan
layanan yang disediakan toko CJ26.
3. Menampilkan barang berdasarkan kategori dan merk.
4. Sistem menyediakan layanan pengaturan barang diantaranya
a. Data barang.
b. Data Kategori dan data merk.
c. Manajemen Harga (hal ini dilakukan ketika ada perubahan harga
karena sewaktu harga bisa berubah).
d. Gambar barang hanya memiliki 1 barang.
e. Rating dan komentar barang.
f. Barang promosi
g. Pengelolaan diskon pada barang yang ditentukan.
5. Proses
Proses yang terdapat dalam aplikasi ini yaitu:
a. Pengolahan data barang: pada proses ini meliputi penambahan,
pengubahan, pencarian dan penghapusan data barang.
b. Pengolahan data pemesanan barang: pada proses ini meliputi
pengolahan pemesanan barang.
c. Pengolahan data pelanggan: pada proses ini akan mengolah data
pelanggan, data para pembeli yang harus menjadi pelanggan
terlebih dahulu sebelum membeli dan dapat mengisi form
d. Pengolahan data administrator: proses ini dapat dilakukan oleh
petugas, yaitu yang berwenang untuk mengecek semua
pengolahan data sedangkan admin hanya mengolah hak akses
pada petugas dan backup data.
6. Manajemen pembayaran yang ditangani, yaitu:
a. Pembayaran Offline
Transfer via Bank BNI dan Bank BCA
b. Pembayaran Online
Paypal
7. Manajemen Pengiriman dilakukan oleh pihak jasa pengiriman,
contoh : TIKI dan JNE.
8. Pembuatan laporan antara lain laporan yang dibuat yaitu Laporan
Penjualan, Laporan Pembayaran, Laporan Barang.
9. Sebagai penujang media promosi sistem yang dibangun akan
berintegrasi dengan situs jejaring sosial seperti facebook.
10. Menyediakan fasilitas backup dan restore database.
11. Menyediakan pengolahan retur produk untuk menangani bila terjadi
komplain dari pelanggan atas produk yang sudah dibeli kemudian
hari.
12. Sistem yang dibangun memperhatikan keamanan pada saat terjadi
pertukaran data dan transaksi dengan memanfaatkan layanan SSL
5
B.Fitur Belanja
Fasilitas Pemesan terdiri dari :
1. Pencarian Barang (berdasarkan nama produk).
2. Menampilkan barang diskon.
3. Fasilitas pendaftaran pelanggan dan login pelanggan.
4. History pemesanan
5. Pengiriman informasi pemesanan melalui e-mail ke pemesan setiap
ada perubahan status pesanan.
6. Mendukung Search Engine Optimization (SEO) agar situs terdaftar
di search engine pada halaman-halaman depan, pemesan dengan
mudah mencari website ini.
C.Keamanan
a. IP yang dipakai IP Dedicated IP address yang digunakan secara
eksklusif pada satu akun hosting. Dedicated IP biasa digunakan
untuk jalur transaksi yang menggunakan SSL-enncrypted untuk
pengamanan transaksi di internet, biasanya digunakan oleh website
yang memiliki e-commerce atau penjualan online.
b. Untuk menjamin keamanannya data transfer dari browser pembeli
ke webserver di perlukan protokol untuk pengamanan, protokol
tersebut adalah SSL (Secure Socket Layer)
c. Username dan password digunakan oleh member yang sudah
D.Komunikasi
Sistem menyediakan layanan konsultasi atau pemesan service melalui
beberapa fasilitas, diantaranya:
1. Menggunakan e-mail yang telah didaftarkan oleh pengguna pada
saat pendaftaran.
2. Menggunakan Yahoo Messanger untuk komunikasi real time lewat
Online.
3. Manfaatkan situs jejaring sosial untuk promosi. Integrasikan dalam
halaman administrator dan halaman pelanggan.
4. Aplikasi yang dibangun merupakan aplikasi berbasis web.
5. Perangkat lunak yang digunakan untuk membangun aplikasi ini
adalah Macromedia Dreamweaver dengan bahasa pemograman PHP
dan menggunakan database MySQL.
1.5 Metodologi Penelitian
Metodologi penelitian yang digunakan dalam pembangunan e-commerce ini
adalah metode deskriptif, yang terdiri atas beberapa tahap penelitian diantaranya :
1.5.1 Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah
sebagai berikut:
1) Studi Pustaka
Studi pustaka adalah tahap pengumpulan data dengan cara mempelajari
7
akan dibahas dengan bersumber pada buku-buku, serta bacaan lain yang
kiranya dapat membantu untuk menyelesaikan pembangunan aplikasi ini.
2) Studi Lapangan
Studi lapangan adalah tahap pengumpulan data secara langsung, baik
secara observasi maupun wawancara. Adapun penjelasan mengenai
observasi dan wawancara sebagai berikut:
a) Observasi
Observasi adalah pengamatan langsung para pembuat keputusan
berikut lingkungan fisiknya dan atau pengamatan langsung suatu
kegiatan yang sedang berjalan.
b) Wawancara
Wawancara adalah suatu percakapan langsung dengan tujuan-tujuan
tertentu dengan menggunakan format tanya-jawab yang terencana.
c) Kuesioner
Kuesioner adalah suatu kumpulan pertanyaan dan pertanyaan yang
telah disusun sedemikian rupa untuk dijawab oleh responden dalam
rangka mengumpulkan data sesusai dengan tujuan penelitian tertentu.
1.5.2 Tahap Pembuatan Perangkat Lunak
Tahap pembuatan perangkat lunak menggunakan paradigma pembuatan
perangkat lunak secara waterfall, yang meliputi beberapa proses seperti yang
a. Requirement
Requirement merupakan langkah pertama yang dilakukan, yaitu dengan
mewawancarai toko CJ26, dilanjutkan dengan pengambilan data berupa
gambar beserta daftar harganya dan informasi tentang barang.
b. Software Analysis
Analysis merupakan tahap menganalisa hal-hal yang diperlukan dalam
pelaksanaan proyek pembuatan situs e-commerce.
c. Software Design
Design merupakan tahap penerjemahan dari data yang telah dianalisis
kedalam bentuk yang mudah dimengerti oleh user.
d. Coding
Coding merupakan tahap penerjemahan data atau pemecahan masalah
yang telah dirancang ke dalam bahasa pemrograman tertentu.
e. Implementation
Implementation merupakan tahap pengujian terhadap situs yang telah
dibangun.
f. Maintenance
Maintenance tahap akhir dimana suatu situs yang sudah selesai dapat
mengalami perubahan-perubahan atau penambahan sesuatu dengan
9
Gambar 1.1 Metode Waterfall
1.6 Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan dibagi dalam beberapa bab dengan pokok pembahasan
secara umum sebagai berikut:
BAB I PENDAHULUAN
Bab ini berisi tentang latar belakang masalah, rumusan masalah,
maksud dan tujuan penelitian, batasan masalah, metodologi penelitian serta
sistematika penulisan.
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
Bab ini berisi teori tempat penelitian yakni toko CJ26 serta
teori-teori yang menunjang dalam pembuatan perancangan serta sebagai acuan
dalam pembuatan aplikasi, sehingga perancangan tersebut sesuai dengan teori
yang sudah ada.
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
Bab ini memaparkan analisis sistem yang sedang berjalan terdiri
dari cara kerja yang sedang berjalan dan usulan pemecahannya serta
Requirement
Analysis
Design
Coding
Implementation
perancangan system termasuk E-R Diagram, skema relasi, dan perancangan
database.
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM
Bab ini menjelaskan implementasi website, sarana yang dibutuhkan
dalam pengimplementasian, cara pengoperasian sistem, pemeliharaan data
dan evaluasi sistem.
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
Bab ini merupakan bagian terakhir yang berisi
kesimpulan-kesimpulan yang diperoleh dari hasil analisis dan saran-saran pengembangan
11
BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Tinjauan Perusahaan
Toko CJ26 sebuah toko yang bergerak di bidang elektronik yang
menyediakan berbagai jenis barang elektronik seperti dispenser, mixer, rice
cooker, blender dan setrikaan. Toko CJ26 merupakan toko di Cikampek yang
terletak di jalan pasar pemda blok C1 Cikampek 41373. Toko CJ26 merupakan
salah satu toko yang sedang berkembang sehingga keberadannya masih belum
banyak dikenal oleh masyarakat.
2.1.1 Struktur Organisasi
Organisasi adalah sekelompok orang yang bekerja sama untuk mencapai
tujuan yang telah di rencanakan, dari pengertian tersebut organisasi dapat di
simpulkan sebagai kumpulan orang-orang yang bekerja sama dengan dasar
persamaan tujuan.
2.1.2 Deskripsi Kerja
Struktur organisasi dari studio rekaan sebagi berikut:
1. Pemilik perusahaan memiliki tugas untuk memantau kerja karyawan, serta
menerima laporan keuangan, laporan penjualan dan laporan barang dari
pegawai dan melakukan pemesanan.
2. Pegawai perusahaan memiliki tugas untuk melayani pelanggan, melakukan
transaksi pembayaran dan pembuatan laporan penjualan, keuangan dan
barang.
2.1.3 Visi dan Misi Perusahaan
Visi dan misi dari toko Toko CJ26 adalah menjadikan toko elektronik
yang terjangkau bagi para pelanggan dan mengedepankan pelayanan yang unggul
demi kepuasan pelanggan.
2.1.4 Logo Perusahaan
Logo pada Toko CJ26 dapat dilihat pada gambar 2.1 berikut ini.
Gambar 2.2 Logo CJ26
2.2 Landasan Teori 2.2.1 Konsep Dasar Sistem
Suatu sistem pada dasarnya merupakan suatu susunan yang teratur dari
13
yang melaksanakan dan mempermudah pelaksanaan kegiatan utama dari suatu
organisasi.
“Sistem adalah jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul, bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu” [1]
Komponen-komponen atau subsistem dalam suatu sistem tidak dapat
berdiri sendiri. Komponen-komponen atau subsistem saling berinteraksi dan
saling berhubungan membentuk suatu kesatuansehingga tujuan atau sasaran
sistem tersebut tercapai.
Suatu sistem mempunyai maksud tertentu. Ada yang menyebut maksud
dari sistem adalah untuk mencapai suatu tujuan (goal) dan ada yang menyebutkan
untuk mencari sasaran (objective). Dengan demikian dapat ditarik kesimpulan
bahwa sistem pada dasarnya adalah kumpulan-kumpulan atau susunan yang
teratur dariprosedur atau elemen yang berhubungan satu sama laindan prosedur
yang digunakan untuk menyelesaikan atau menghasilkan suatu hasil tertentu.
2.2.2 Definisi Sistem
Sistem merupakan istilah yang umum digunakan dalam berbagai disiplin
ilmu, untuk menerangkan suatu metode atau tatacara yang digunakan secara luas
dan pesat dalam berbagai aspek kehidupan baik dalam tatanan hidup sederhana
seperti kehidupan bermasyarakat sehari-hari maupun di dalam suatu dunia
manajemen kerja modern yang mempunyai cakupan lebih luas. Berikut ini akan
dijelaskan beberapa pengertian dari sistem, yaitu sebagai berikut:
”Sistem adalah sebuah tatanan yang terdiri dari atas sejumlah komponen
fungsional yang saling berhubungan dan secara bersama-sama bertujuan
”Sistem adalah kesatuan utuh yang terdiri dari beberapa bagian yang
saling berhubungan dan berinteraksi untuk mencapai tujuan tertentu”.[7]
Dari uraian di atas dapat diambil kesimpulan bahwa suatu sistem pada
dasarnya adalah sekelompok unsur yang erat hubungannya satu dengan yang lain,
yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu.
2.2.3 Definisi Data dan Informasi
“Data dapat didefinisikan sebagai bahan keterangan tentang kejadian-kejadian nyata atau fakta yang dirumuskan dalam sekelompok lambang tertentu yang tidak acak yang menunjukkan jumlah, tindakan atau hal”[3]
“Informasi dapat didefinisiakan sebagai hasil dari pengolahan data dalam suatu bentuk yang lebih berguna dan lebih berartibagi penerimanya yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian (event) yang nyata (fact) yang digunakan untuk pengambilan keputusan”[3]
Suatu sistem informasi dapat mempunyai beberapa fungsi, antara lain:
1. Menambah pengetahuan
Adanya informasi akan menambah pengetahuan bagi penerimanya yang
dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan yang mendukung proses
pengambilan keputusan.
2. Mengurangi ketidakpastian
Adanya informasi akan mengurangi ketidakpastian karena apa yang
akan terjadi dapat diketahui sebelumnya, sehingga menghindari
keraguan pada saat pengambilan keputusan.
3. Mengurangi resiko kegagalan
Adanya informasi akan resiko kegagalan karena apa yang akan terjadi
dapat diantisipasi dengan baik, sehingga kemungkinan terjadinya
kegagalan akan dapat dikurangi dengan pengambilan keputusan yang
15
4. Mengurangi keanekaragaman yang tidak diperlukan
Adanya informasi akan megurangi keanekaragaman yang tidak
diperlukan, karena keputusan yang diambil lebih terarah.
5. Memberi standar, aturan-aturan, dan keputusan
Adanya informasi akan memberikan standar, aturan, ukuran dan
keputusan yang lebih terarah untuk mencapai sasaran dan tujuan yang
telah ditetapkan secara lebih baik berdasar informasi yang diperoleh.
2.2.4 Pengertian Internet
Istilah internet berasal dari bahasa latin inter, yang berarti “antara”.
Secara per kata internet berarti jaringan antara atau penghubung. Memang itulah
fungsinya, internet menghubungkan berbagai jaringan yang tidak saling
bergantung pada satu sama lain sedemikian rupa, sehingga dapat
berkomunikasi.[8]
Jadi definisi dari internet adalah kumpulan dari jaringan dari jaringan
komputer yang ada diseluruh dunia. Dalam hal ini komputer yang dahulunya
stand alone dapat berhubungan langsung dengan host-host atau
komputer-komputer lain. Analogi dari sebuah internet adalah internet bagaikan sebuah kota
elektronik yang sangat besar dimana setiap penduduk memiliki alamat (internet
address) yang dapat saling berkirim surat atau informasi. Jika penduduk itu ingin
berkeliling kota, cukup dengan menggunakan komputer sebagai kendaraan.
2.2.4.1Sejarah Internet
Sejarah internet dimulai pada 1969 ketika Departemen Pertahanan
Amerika, U.S. Defense Advanced Research Projects Agency (DARPA)
memutuskan untuk mengadakan riset tentang bagaimana caranya menghubungkan
sejumlah komputer sehingga membentuk jaringan organik. Program riset ini
dikenal dengan nama ARPANET. Pada 1970, sudah lebih dari 10 komputer yang
berhasil dihubungkan satu sama lain sehingga bisa saling berkomunikasi dan
membentuk sebuah jaringan. [8]
Tahun 1972, Roy Tomlinson berhasil menyempurnakan program e-mail
yang ia ciptakan setahun yang lalu untuk ARPANET. Program e-mail ini begitu
mudah sehingga langsung menjadi populer. Pada tahun yang sama, icon @ juga
diperkenalkan sebagai lambang penting yang menunjukkan "at" atau "pada".
Tahun 1973, jaringan komputer ARPANET mulai dikembangkan ke luar
Amerika Serikat. Komputer University College di London merupakan komputer
pertama yang ada di luar Amerika yang menjadi anggota jaringan ARPANET.
Pada tahun yang sama, dua orang ahli komputer yakni Vinton Cerf dan Bob Kahn
mempresentasikan sebuah gagasan yang lebih besar, yang menjadi cikal bakal
pemikiran internet. Ide ini dipresentasikan untuk pertama kalinya di Universitas
Sussex. Hari bersejarah berikutnya adalah tanggal 26 Maret 1976, ketika Ratu
Inggris berhasil mengirimkan e-mail dari Royal Signals and Radar
Establishmentdi Malvern. Setahun kemudian, sudah lebih dari 100 komputer yang
bergabung di ARPANET membentuk sebuah jaringan atau network. Pada 1979,
17
yang diberi nama USENET. Tahun 1981 FranceTelecom menciptakan gebrakan
dengan meluncurkan telpon televisi pertama, dimana orang bisa saling menelpon
sambil berhubungan dengan video link.
Karena komputer yang membentuk jaringan semakin hari semakin banyak,
maka dibutuhkan sebuah protokol resmi yang diakui oleh semua jaringan. Pada
tahun 1982 dibentuk Transmission Control Protocol atau TCP dan Internet
Protokol atau IP yang banyak dikenal. Sementara itu di Eropa muncul jaringan
komputer tandingan yang dikenal dengan Eunet, yang menyediakan jasa jaringan
komputer di negara-negara Belanda, Inggris, Denmark dan Swedia. Jaringan
Eunet menyediakan jasa e-mail dan newsgroup USENET. Untuk menyeragamkan
alamat di jaringan komputer yang ada, maka pada tahun 1984 diperkenalkan
sistem nama domain, yang kini dikenal dengan DNS atau Domain Name System.
Komputer yang tersambung dengan jaringan yang ada sudah melebihi 1000
komputer lebih. Pada 1987 jumlah komputer yang tersambung ke jaringan
melonjak 10 kali lipat manjadi 10.000 lebih. Tahun 1988, Jarko Oikarinen dari
Finland menemukan dan sekaligus memperkenalkan IRC atau Internet Relay
Chat. Setahun kemudian, jumlah komputer yang saling berhubungan kembali
melonjak 10 kali lipat dalam setahun. Tak kurang dari 100.000 komputer kini
membentuk sebuah jaringan.
Tahun 1990 adalah tahun yang paling bersejarah, ketika Tim Berners Lee
menemukan program editor dan browser yang bisa menjelajah antara satu
komputer dengan komputer yang lainnya, yang membentuk jaringan itu. Program
saling tersambung membentuk jaringan sudah melampaui sejuta komputer, dan di
tahun yang sama muncul istilah surfing the internet.
Tahun1994, situs internet telah tumbuh menjadi 3000 alamat halaman, dan
untuk pertama kalinya virtual-shopping atau e-retail muncul di internet. Dunia
langsung berubah. Ditahun yang sama Yahoo! didirikan, yang juga sekaligus
kelahiran Netscape Navigator1.0. [8]
2.2.4.2Layanan Aplikasi di Internet
Dalam internet terdapat berbagai layanan, diantaranya adalah:
a. E-mail
E-mail adalah sarana kirim mengirim surat melalui jalur jaringan
komputer (misalnya Internet).[2] Surat biasa umumnya pengirim perlu
membayar per pengiriman (dengan membeli perangko), tetapi surat
elektronik umumnya biaya yang dikeluarkan adalah biaya untuk
membayar sambungan internet. Tapi ada perkecualian misalnya surat
elektronik ke telepon genggam, kadang pembayarannya ditagih per
pengiriman.
b. News-Usenet
News-USENET digunakan utnuk bertanya pada orang di seluruh
penjuru dunia tentang masalah yang sedang dihadapi atau bila ingin
mendiskusikan sesuatu. Dengan menggunakan e-mail juga dapat
19
c. World Wide Web (www)
World Wide Web adalah suatu ruang informasi yang yang dipakai
oleh pengenal global yang disebut Uniform Resource Identifier (URI)
untuk mengidentifikasi sumber-sumber daya yang berguna. WWW sering
dianggap sama dengan internet secara keseluruhan, walaupun sebenarnya
www hanyalah bagian daripadanya. [8]
d. Universal Resource Locator (URL)
URL singkatan dari Universal Resource Locator (diterjemahkan:
Pelokasi Sumber Daya Seragam), adalah rangkaian karakter menurut suatu
format standar tertentu, yang digunakan untuk menunjukkan alamat suatu
sumber seperti dokumen dan gambar di internet. URL merupakan suatu
inovasi dasar bagi perkembangan sejarah Internet. URL pertama kali
diciptakan oleh Tim Berners-Lee pada tahun1991 agar penulis-penulis
dokumen-dokumen dapat merujuk pranala ke World Wide Web. Sejak
1994, konsep URL telah dikembangkan menjadi istilah Uniform Resource
Identifier (URI) yang lebih umum sifatnya. Walaupun demikian, istilah
URL masih tetap digunakan secara luas. [8]
e. Hypertext Transfer Protocol (HTTP)
Hypertext Transfer Protocol (HTTP) adalah sebuah protokol
jaringan lapisan aplikasi yang digunakan untuk sistem informasi
terdistribusi, kolaboratif, dan menggunakan hipermedia. Penggunaannya
banyak pada pengambilan sumber daya yang saling terhubung dengan
membentuk World Wide Web pada tahun 1990 oleh fisikawan Inggris, Tim
Berners-Lee. Hingga kini, ada dua versi mayor dari protokol HTTP, yakni
HTTP/1.0 yang menggunakan koneksi terpisah untuk setiap dokumen, dan
HTTP/1.1 yang dapat menggunakan koneksi yang sama untuk melakukan
transaksi. Dengan demikian, HTTP/1.1 bisa lebih cepat karena memang
tidak harus membuang waktu untuk pembuatan koneksi berulang-ulang.
Pengembangan standar HTTP telah dilaksanakan oleh Konsorsium
World Wide Web (World Wide Web Consortium/W3C) dan juga Internet
Engineering Task Force (IETF), yang berujung pada publikasi beberapa
dokumen Request for Comments (RFC), dan yang paling banyak dirujuk
adalah RFC 2616 (yang dipublikasikan pada bulan Juni1999), yang
mendefinisikan HTTP/1.1.[8]
2.2.4.3Internet Protocol (IP)
Internet protocol adalah protokol lapisan jaringan (network layer dalam
OSI Reference Model) atau protokol lapisan internetwork (internetwork layer
dalam DARPA Reference Model) yang digunakan oleh protokol TCP/IP untuk
melakukan pengalamatan dan routing paket data antar host-host di jaringan
komputer berbasis TCP/IP [8].Versi IP yang banyak digunakan adalah IP versi 4
(IPv4) yang didefinisikan pada RFC 791 dan dipublikasikan pada tahun 1981,
tetapi akan digantikan oleh IP versi 6 pada beberapa waktu yang akan datang.
Protokol IP merupakan salah satu protokol kunci di dalam kumpulan
protokol TCP/IP. Sebuah paket IP akan membawa data aktual yang dikirimkan
21
connectionless yang berarti tidak perlu membuat dan memelihara sebuah sesi
koneksi. Selain itu, protokol ini juga tidak menjamin penyampaian data, tapi hal
ini diserahkan kepada protokol pada lapisan yang lebih tinggi (lapisan transport
dalam OSI Reference Model atau lapisan antar host dalam DARPA Reference
Model), yakni protokol Transmission Control Protocol (TCP).
2.2.4.4Domain Name Server (DNS)
Domain Name Server adalah sebuah sistem yang menyimpan informasi
tentang nama host maupun nama domain dalam bentuk basis data tersebar
(distributed database) di dalam jaringan komputer, misalkan internet. DNS
menyediakan alamat IP untuk setiap nama host dan mendata setiap server
transmisi surat (mail exchange server) yang menerima surat elektronik (email)
untuk setiap domain.[9]
DNS menyediakan servis yang cukup penting untuk internet, bilamana
perangkat keras komputer dan jaringan bekerja dengan alamat IP untuk
mengerjakan tugas seperti pengalamatan dan penjaluran (routing), manusia pada
umumnya lebih memilih untuk menggunakan nama host dan nama domain,
contohnya adalah penunjukan sumber universal (URL) dan alamat e-mail. DNS
menghubungkan kebutuhan ini.
2.2.4.5File Transfer Protocol (FTP)
FTP adalah sebuah protokol internet yang berjalan di dalam lapisan
aplikasi yang merupakan standar untuk pentransferan berkas (file) komputer antar
FTP merupakan salah satu protokol internet yang paling awal
dikembangkan, dan masih digunakan hingga saat ini untuk melakukan
pengunduhan (download) dan penggugahan (upload) berkas-berkas komputer
antara klien FTP dan server FTP. Sebuah klien FTP merupakan aplikasi yang
dapat mengeluarkan perintah-perintah FTP ke sebuah server FTP, sementara
server FTP adalah sebuah Windows Service atau daemon yang berjalan di atas
sebuah komputer yang merespons perintah-perintah dari sebuah klien FTP. [10]
2.2.5 Pengertian E-commerce
Definisi E-Commerce menurut Laudon & Laudon (1998), E-Commerce
adalah suatu proses membeli dan menjual produk-produk secara elektronik oleh
konsumen dan dari perusahaan ke perusahaan dengan komputer sebagai perantara
transaksi bisnis.E-Commerce atau yang biasa disebut juga dengan istilah Ecom
atau Emmerce atau EC merupakan pertukaran bisnis yang rutin dengan
menggunakan transmisi Electronic Data Interchange (EDI), email, electronic
bulletin boards, mesin faksimili, dan Electronic Funds Transfer yang berkenaan
dengan transaksi-transaksi belanja di Internet shopping.[5]
Sedangkan definisi E-Commerce menurut David Baum yaitu: “
E-Commerce is a dynamic set of technologies, applications, and bussines process
that link enterprises, consumers, and communities through electronics
transactions and the electronic exchange of goods, services, and informations.”
Diterjemahkan oleh Onno. W. Purbo: “E-Commerce merupakan satu set dinamis
23
konsumen, dan komunitas tertentu melalui transaksi elektronik dan perdagangan
barang, pelavanan, dan informasi yang dilakukan secara elektronik.”[4]
2.2.5.1Jenis E-commerce
Kegiatan E-Commerce mencakup banyak hal, untuk membedakannya
E-commerce dibedakan menjadi 2 berdasarkan karakteristiknya[5]:
1. Business to Business, karakteristiknya:
a. Trading partners yang sudah saling mengetahui dan antara pelaku
bisnis dan sudah terjalin hubungan yang berlangsung cukup lama.
b. Pertukaran data dilakukan secara berulang-ulang dan berkala
denganformat data yang telah disepakati bersama.
c. Salah satu pelaku tidak harus menunggu rekan lainnya untuk
mengirimkan data.
d. Model yang umum digunakan adalah peer to peer, di mana
processing intelligence dapat didistribusikan di kedua pelaku bisnis.
2. Business to Consumer, karakteristiknya:
a. Terbuka untuk umum, di mana informasi disebarkan secara
umumpula.
b. Servis yang digunakan juga bersifat umum, sehingga
dapatdigunakan oleh orang banyak.
c. Servis yang digunakan berdasarkan permintaan.
d. Sering dilakukan sistim pendekatan client-server.
2.2.5.2Kegiatan yang berhubungan dengan E-Commerce
1. Perdagangan online melalui WWW (Web)
2. Transaksi online bisnis antar perusahaan.
3. Internet banking, pengecekan saldo melalui internet, mengganti
nomor PIN ATM, transfer antar rekening dan berbagai macam
kemudahan sistem pembayaran tagihan lainnya.
4. TV interaktif, internet melalui TV, akses Web melalui TV (Interactive
Television) berkembang di Eropa
5. WAP (Wireless Application Protocol), dengan menggunakan
handphone dapat melakukan segala macam transaksi yan diinginkan.
Seperti pembelian tiket,pemesanan barang dan sebagainya.
2.2.5.3Resiko E-commerce
Ada beberapa resiko yang ditimbulkan dari e-commerce, resiko tersebut
diantaranya adalah [5] :
1. Kehilangan segi finansial secara langsung karena kecurangan
2. Pencurian informasi rahasia yang berharga
3. Kehilangan kesempatan bisnis karena gangguan pelayanan
4. Penggunaan akses ke sumber oleh pihak yang tidak berhak
5. Kehilangan kepercayaan dari para konsumen
6. Kerugian-kerugian yang tidak terduga
2.2.6 Flowmap
Flowmap adalah campuran peta dan flow chart, yang menunjukkan
pergerakan benda dari satu lokasi ke lokasi lain, seperti jumlah orang dalam
25
jaringan.[11] Flowmap menolong analis dan programmer untuk memecahkan
masalah kedalam segmen-segmen yang lebih kecil dan menolong dalam
menganalisis alternatif-alternatif lain dalam pengoperasian.
Adabeberapa petunjuk yang harus diperhatikan dalam membuat flowmap,
seperti :
1. Flowmap digambarkan dari halaman atas ke bawah dan dari kiri ke
kanan.
2. Aktivitas yang digambarkan harus didefinisikan secara hati-hati dan
definisi ini harus dapat dimengerti oleh pembacanya.
3. Kapan aktivitas dimulai dan berakhir harus ditentukan secara jelas.
4. Setiap langkah dari aktivitas harus berada pada urutan yang benar.
5. Lingkup dan range dari aktifitas yang sedang digambarkan
harusditelusuri dengan hati-hati.
6. Gunakan simbol-simbol flowchart yang standar.
2.2.7 Data Flow Diagram (DFD)
Data flow diagram (DFD) adalah representasi grafis yang "mengalir" data
melalui sistem informasi. DFD juga dapat digunakan untuk pengolahan data
visualisasi (desain terstruktur). Pada DFD, item data mengalir dari sumber data
eksternal atau menyimpan data internal untuk menyimpan data internal atau data
eksternal wastafel, melalui proses internal. Sebuah DFD tidak memberikan
informasi tentang waktu atau urutan proses, atau tentang proses apakah akan
beroperasi secara berurutan atau secara paralel. Karena itu, sangat berbeda dari
memungkinkan pembaca untuk menentukan operasi apa yang akan dilakukan,
dalam rangka apa, dan dalam keadaan apa, tapi tidak apa jenis data akan input dan
output dari sistem, atau di mana data akan datang dari dan pergi ke, atau di mana
data akan disimpan. [11]
2.2.8 Entity Relationship Diagram (ERD)
ERD merupakan suatu model untuk menjelaskan hubungan antar data
dalam basis data berdasarkan objek-objek dasar data yang mempunyai
hubungan antar relasi. ERD untuk memodelkan struktur data dan hubungan
antar data, untuk menggambarkannya digunakan beberapa notasi dan simbol.
Pada dasarnya ada tiga simbol yang digunakan, yaitu [12]:
1. Entitas
Entitas merupakan objek yang mewakili sesuatu yang nyata dan dapat
dibedakan dari sesuatu yang lain. Simbol dari entitasini biasanya
digambarkan dengan persegi panjang.
2. Atribut
Setiap entitas pasti mempunyai elemen yang disebut atribut yang
berfungsi untuk mendeskripsikan karakteristik dari entitas tersebut. Isi dari
atribut mempunyai sesuatu yang dapat mengidentifikasikan isi elemen satu
dengan yang lain. Gambar atribut diwakili oleh simbol elips.
3. Hubungan/Relasi
Hubungan antara sejumlah entitas yang berasal dari himpunan entitas yang
27
Relasi yang terjadi diantara dua himpunan entitas (misalnya A dan B)
dalam satu basis data yaitu:
1). Satu ke satu (One to one)
Hubungan relasi satu ke satu yaitu setiap entitas pada himpunan entitas
A berhubungan paling banyak dengan satu entitas pada himpunan
entitas B.
2). Satu ke banyak (One to many)
Setiap entitas pada himpunan entitas A dapat berhubungan dengan
banyak entitas pada himpunan entitas B, tetapi setiap entitas pada
entitas B dapat berhubungan dengan satu entitas pada himpunan entitas
A.
3). Banyak ke banyak (Many to many)
Setiap entitas pada himpunan entitas A dapat berhubungan dengan
banyak entitas pada himpunan entitas B.
2.2.9 Sejarah PHP
Pada awalnya PHP merupakan kependekan dari Personal Home Page
(Situs personal). PHP pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995.
Pada waktu itu PHP masih bernama Form Interpreted (FI), yang wujudnya berupa
sekumpulan skrip yang digunakan untuk mengolah data formulir dari
web.Selanjutnya Rasmus merilis kode sumber tersebut untuk umum dan
menamakannya PHP/FI. Dengan perilisan kode sumber ini menjadi sumber
Pada November 1997, dirilis PHP/FI 2.0. Pada rilis ini, interpreter PHP
sudah diimplementasikan dalam program C. Dalam rilis ini disertakan juga
modul-modul ekstensi yang meningkatkan kemampuan PHP/FI secara signifikan.
Pada tahun 1997, sebuah perusahaan bernama Zend menulis ulang
interpreter PHP menjadi lebih bersih, lebih baik, dan lebih cepat. Kemudian pada
Juni 1998, perusahaan tersebut merilis interpreter baru untuk PHP dan
meresmikan rilis tersebut sebagai PHP 3.0 dan singkatan PHP diubah menjadi
akronim berulangPHP: Hypertext Preprocessing.
Pada pertengahan tahun 1999, Zend merilis interpreter PHP baru dan rilis
tersebut dikenal dengan PHP 4.0. PHP 4.0 adalah versi PHP yang paling banyak
dipakai pada awal abad ke-21. Versi ini banyak dipakai disebabkan
kemampuannya untuk membangun aplikasi web kompleks tetapi tetap memiliki
kecepatan dan stabilitas yang tinggi.
Pada Juni 2004, Zend merilis PHP 5.0. Dalam versi ini, inti dari
interpreter PHP mengalami perubahan besar. Versi ini juga memasukkan model
pemrograman berorientasi objek ke dalam PHP untuk menjawab perkembangan
bahasa pemrograman ke arah paradigma berorientasi objek. [13]
2.2.9.1Kelebihan PHP
Beberapa kelebihan PHP dari bahasa pemrograman web, antara lain[13] :
1. Bahasa pemrograman PHP adalah sebuah bahasa script yang tidak
29
2. Web Server yang mendukung PHP dapat ditemukan dimana-mana dari
mulai apache, IIS, Lighttpd, hingga Xitami dengan konfigurasi yang relatif
mudah.
3. Dalam sisi pengembangan lebih mudah, karena banyaknya milis-milis dan
developer yang siap membantu dalam pengembangan.
4. Dalam sisi pemahamanan, PHP adalah bahasa scripting yang paling
mudah karena memiliki referensi yang banyak.
5. PHP adalah bahasa open source yang dapat digunakan di berbagai mesin
(Linux, Unix, Macintosh, Windows) dan dapat dijalankan secara runtime
melalui console serta juga dapat menjalankan perintah-perintah sistem.
2.2.10 Adobe Dreamweaver
Adobe Dreamweaver merupakan program penyunting halaman web
keluaran Adobe Systems yang dulu dikenal sebagai Macromedia Dreamweaver
keluaran Macromedia. Program ini banyak digunakan oleh pengembang web
karena fitur-fiturnya yang menarik dan kemudahan penggunaannya. Versi terakhir
Macromedia Dreamweaver sebelum Macromedia dibeli oleh Adobe Systems yaitu
versi 8. Versi terakhir Dreamweaver keluaran Adobe Systems adalah versi 10
yang ada dalam Adobe Creative Suite 4 (sering disingkat Adobe CS4). [14]
2.2.11 MySQL
MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis dataSQL
(database management system) atau DBMS yang multithread, multi-user, dengan
sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. MySQL AB membuat MySQL tersedia
License(GPL), tetapi MySQL AB juga menjual dibawah lisensi komersial untuk
kasus-kasus dimana penggunaannya tidak cocok dengan penggunaan GPL.
Tidak sama dengan proyek-proyek seperti Apache, dimana perangkat
lunak dikembangkan oleh komunitas umum, dan hak cipta untuk kode sumber
dimiliki oleh penulisnya masing-masing, MySQL dimiliki dan disponsori oleh
sebuah perusahaan komersial SwediaMySQL AB, dimana memegang hak cipta
hampir atas semua kode sumbernya. Kedua orang Swedia dan satu orang
Finlandia yang mendirikan MySQL AB adalah: David Axmark, Allan Larsson,
dan Michael "Monty" Widenius. [15]
2.2.11.1 Sistem Manajemen Basis Data Relasional
MySQL adalah sebuah implementasi dari sistem manajemen basisdata
relasional (RDBMS) yang didistribusikan secara gratis dibawah lisensi GPL
(General Public License). Setiap pengguna dapat secara bebas menggunakan
MySQL, namun dengan batasan perangkat lunak tersebut tidak boleh dijadikan
produk turunan yang bersifat komersial. MySQL sebenarnya merupakan turunan
salah satu konsep utama dalam basisdata yang telah ada sebelumnya; SQL
(Structured Query Language). SQL adalah sebuah konsep pengoperasian
basisdata, terutama untuk pemilihan atau seleksi dan pemasukan data, yang
memungkinkan pengoperasian data dikerjakan dengan mudah secara otomatis.
Kehandalan suatu sistem basisdata (DBMS) dapat diketahui dari cara kerja
pengoptimasi-nya dalam melakukan proses perintah-perintah SQL yang dibuat
oleh pengguna maupun program-program aplikasi yang memanfaatkannya.
31
maupun operasi basisdata transaksional. Pada modus operasi
non-transaksional, MySQL dapat dikatakan unggul dalam hal unjuk kerja
dibandingkan perangkat lunak peladen basisdata kompetitor lainnya. Namun
demikian pada modus non-transaksional tidak ada jaminan atas reliabilitas
terhadap data yang tersimpan, karenanya modus non-transaksional hanya cocok
untuk jenis aplikasi yang tidak membutuhkan reliabilitas data seperti aplikasi
blogging berbasis web (wordpress), CMS, dan sejenisnya. Untuk kebutuhan
sistem yang ditujukan untuk bisnis sangat disarankan untuk menggunakan modus
basisdata transaksional, hanya saja sebagai konsekuensinya unjuk kerja MySQL
pada modus transaksional tidak secepat unjuk kerja pada modus
non-transaksional. [15]
2.2.11.2 Keistimewaan MySQL
MySQL memiliki beberapa keistimewaan, antara lain [15]:
1. Portabilitas. MySQL dapat berjalan stabil pada berbagai sistem operasi
seperti Windows, Linux, FreeBSD, Mac Os X Server, Solaris, Amiga, dan
masih banyak lagi.
2. Perangkat lunak sumber terbuka. MySQL didistribusikan sebagai
perangkat lunak sumber terbuka, dibawah lisensi GPL sehingga dapat
digunakan secara gratis.
3. Multi-user. MySQL dapat digunakan oleh beberapa pengguna dalam
4. Performance tuning, MySQL memiliki kecepatan yang menakjubkan
dalam menangani query sederhana, dengan kata lain dapat memproses
lebih banyak SQL per satuan waktu.
5. Ragam tipe data. MySQL memiliki ragam tipe data yang sangat kaya,
seperti signed / unsigned integer, float, double, char, text, date, timestamp,
dan lain-lain.
6. Perintah dan Fungsi. MySQL memiliki operator dan fungsi secara penuh
yang mendukung perintah Select dan Where dalam perintah (query).
7. Keamanan. MySQL memiliki beberapa lapisan keamanan seperti level
subnetmask, nama host, dan izin akses user dengan sistem perizinan yang
mendetail serta sandi terenkripsi.
8. Skalabilitas dan Pembatasan. MySQL mampu menangani basis data dalam
skala besar, dengan jumlah rekaman (records) lebih dari 50 juta dan 60
ribu tabel serta 5 milyar baris. Selain itu batas indeks yang dapat
ditampung mencapai 32 indeks pada tiap tabelnya.
9. Konektivitas. MySQL dapat melakukan koneksi dengan klien
menggunakan protokol TCP/IP, Unix soket (UNIX), atau Named Pipes
(NT).
10.Lokalisasi. MySQL dapat mendeteksi pesan kesalahan pada klien dengan
menggunakan lebih dari dua puluh bahasa. Meski pun demikian, bahasa
33
11.Antar Muka. MySQL memiliki antar muka (interface) terhadap berbagai
aplikasi dan bahasa pemrograman dengan menggunakan fungsi API
(Application Programming Interface).
12.Klien dan Peralatan. MySQL dilengkapi dengan berbagai peralatan
(tool)yang dapat digunakan untuk administrasi basis data, dan pada setiap
peralatan yang ada disertakan petunjuk online.
13.Struktur tabel. MySQL memiliki struktur tabel yang lebih fleksibel dalam
menangani ALTER TABLE, dibandingkan basis data lainnya semacam
PostgreSQL ataupun Oracle.
2.2.12 Paypal
PayPal Inc. adalah perusahaan dalam jaringan yang menyediakan jasa
transfer uang melalui surat elektronik, menggantikan metode lama yang masih
menggunakan kertas, seperti cek dan wesel pos. PayPal juga menyediakan jasa
untuk para pemilik situs e-commerce, lelangan, dan jenis usaha lain. Markas
perusahaan ini terletak di San Jose, California, Amerika Serikat. [16]
2.2.13 Apache Web Server
Server HTTP Apache atau Server Web/WWW Apache adalah server
webyang dapat dijalankan di banyak sistem operasi (Unix, BSD, Linux, Microsoft
Windows dan Novell Netware serta platform lainnya) yang berguna untuk
melayani dan memfungsikan situs web. Protokol yang digunakan untuk melayani
fasilitas web/www ini menggunakan HTTP. [8]
Apache memiliki fitur-fitur canggih seperti pesan kesalahan yang dapat
oleh sejumlah antarmuka pengguna berbasis grafik (GUI) yang memungkinkan
penanganan server menjadi mudah.Apache merupakan perangkat lunak sumber
terbuka dikembangkan oleh komunitas terbuka yang terdiri dari
35
BAB 3
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
3.1 Analisis Sistem
Analisis sistem dapat didefinisikan sebagai penguraian dari suatu sistem
informasi yang utuh kedalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk
mengidentifikasi dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan,
kesempatan-kesempatan, hambatan-hambatan yang terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang
diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikan-perbaikannya.
Sebagai analisis pada sistem yang sedang berjalan, akan dibahas bagaimana
prosedur dan aliran dokumen yang sedang berjalan yang digambarkan dalam
bentuk flowmap, pengkodean dan analisis sistem non fungsional yang meliputi
perangkat keras dan perangkat lunak yang digunakan, serta analisis user yang
terlibat.
3.1.1 Analisis Masalah
Analisis masalah adalah analisis yang dilakukan mengenai
prosedur-prosedur atau cara kerja dari setiap data yang yang dibutuhkan dan dihasilkan dari
sistem penjualan yang ada pada toko CJ26. Dari setiap proses analisis tersebut
menghasilkan data dan informasi yang harus diolah sehingga dapat menghasilkan
keluaran baru sesuai dengan kebutuhan dari setiap fungsinya. Berdasarkan hasil
penelitian yang telah dilakukan bahwa di toko CJ26 masih mempunyai
1. Promosi barang yang masih kurang efektif
2. Kurangnya efisiensi waktu dalam pemasaran barang.
3. Pembuatan laporan rekapitulasi penjualan masih menggunakan cara manual.
3.1.2 Analisis Sistem yang sedang berjalan
Berdasarkan hasil observasi dilakukan di toko CJ26, terdapat beberapa
prosedur yang dilakukan di toko CJ26 diantaranya prosedur pemesanan barang,
prosedur penjualan barang dan prosedur pembuatan pelaporan.
3.1.2.1 Prosedur Penjualan Barang
Prosedur penjualan barang yang sedang berjalan di toko CJ26 adalah
sebagai berikut:
1. Pembeli memilih barang yang akan dibeli.
2. Pegawai akan mengecek stok barang yang diminati oleh pembeli dan melihat
kedalam buku stok barang. Jika barang tidak ada atau kosong maka pembeli
tidak jadi membeli dan jika barang ada maka pegawai membuat nota rangkap
dua, kemudian nota ke satu dan barang yang sudah dibeli diserahkan pada
pembeli.
3. Kemudian nota ke dua diarsipkan pegawai dan pegawai mencatat data
37
Prosedur Pejualan Barang
Pegawai
Nota penjualan
Pembeli
Daftar barang yang diinginkan
Daftar barang yang diinginkan
Pemeriksaan stok barang yang diinginkan
Tersedia Daftar barang yang
diinginkan kosong Daftar barang yang
diinginkan kosong
Daftar barang yang diinginkan tersedia
Pembuatan nota pembelian
Pencatatan data penjualan
Buku penjualan
A1 tidak
ya
Daftar barang yang sudah dibeli Daftar barang yang
sudah dibeli
Nota penjualan
1 2
1
Nota penjualan
A2 2
A3
Buku stok barang Buku stok
barang
A3
[image:52.595.113.510.113.556.2]A1 : Arsip buku penjualan A2: Arsip Nota Pembelian A3: Arsip buku stok barang
3.1.2.2 ProsedurPemesanan Barang
Prosedur pemesanan barang yang sedang berjalan di toko CJ26 adalah
sebagai berikut:
1. Pegawai mengambil arsip buku penjualan dan buku stok barang lalu
mengecek daftar barang yang kosong dan diserahkan kepada pemilik
kemudian pemilik melakukan pemesanan kepada supplier.
2. Supplier menyerahkan barang yang dipesan dan nota pembelian
rangkap dua kepada pemilik.
3. Pemilik melakukan pengecekan terhadap barang yang dipesan dengan
daftar barang yang kosong, jika barang sesuai maka barang diserahkan
kepada pegawai untuk dicatat dibuku stok barang dan diarsipkan
namun jika tidak sesuai maka barang dan nota pembelian
dikembalikan kepada supplier. Kemudian daftar barang yang kosong
akan diarsipkan pemilik.
4. Kemudian pemilik mengesahkan nota pembelian rangkap dua dan nota
pembelian ke dua akan dikembalikan ke supplier sedangkan nota ke
39
Prosedur Pemesanan Barang
Pemilik Supplier
Daftar barang yang sesuai 3
Daftar barang yang kosong 4
3 2 Daftar barang yang
tidak sesuai 3 2 2 Nota pembelian 1 Pegawai A1 Buku penjualan Pengecekan barang Daftar barang yang kosong Daftar barang yang kosong Melakukan pemesanan Daftar barang yang dipesan Pengesahan Pengecekan barang ya Sesuai tidak
A5 Pencatatan
data barang Buku stok barang
A3 Buku penjualan A1 Daftar barang yang dipesan A3 Buku Stok Barang Daftar barang yang kosong A4 2 Nota pemesanan 1 Nota pembelian 1 Nota pembelian 1 2 Daftar barang yang
sesuai 3
2 Nota pemesanan yang sudah disahkan 2 Nota pembelian 1 Nota pemesanan yang sudah disahkan 1
Daftar barang yang dipesan 3
Daftar barang yang dipesan 3
A1 : Arsip buku penjualan A3 : Arsip Buku stok barang A4 : Arsip Daftar barang kosong A5: Arsip Nota pembelian
Daftar barang yang tidak sesuai Buku Stok
[image:54.595.113.510.115.708.2]Barang A3
3.1.2.3 Prosedur Pembuatan Laporan
Prosedur pembuatan laporan yang sedang berjalan di toko CJ26 adalah
sebagai berikut:
1. Pegawai mengambil arsip buku penjualan dan buku stok barang lalu dibuat
laporan penjualan harian yang akan diberikan kepada pemilik.
2. Pegawai menyerahkan nota pembelian kepada pemilik untuk dicek dengan
laporan penjualan harian.
3. Jika sesuai maka laporan penjulan harian disahkan oleh pemilik lalu
diarsipkan dan jika tidak sesuai maka pemilik menyerahkan kembali
41
Prosedur Pembuatan Laporan
Pemilik Pegawai
A1
Buku Penjualan
Pembuatan Laporan Penjualan
Laporan Penjualan
Harian
Laporan Penjualan Harian
Pengesahan
Laporan Penjualan yang telah disahkan A3
Buku Stok Barang
Pengecekan
A1 : Arsip buku penjualan A2: Nota Pembelian A3 : Arsip Buku stok barang
A6 : Arsip Laporan penjulan yang telah disahkan
Sesuai
Laporan Penjualan Harian
tidak
Laporan Penjualan Harian
ya
Laporan Penjualan Harian
A2
A6 Nota pembelian
Nota pembelian
Nota pembelian
Nota pembelian
A2
3.1.3 Aturan Bisnis
Aturan bisnis yang terdapat di Toko CJ26 sebagai berikut:
1. Pengelolaan stok
Untuk pengelolaan stok yaitu stok akan berkurang ketika pelanggan telah
melakukan pemesanan barang (checkout). Stok akan dikembalikan ke stok
semula oleh sistem secara otomatis jika pelanggan tidak melakukan
konfirmasi pembayaran dalam waktu 8 jam dari waktu pemesanan dan jika
pelanggan melakukan pemesanan barang (checkout) tapi pelanggan
meng-close sistem sebelum mengisi alamat kirim, jasa dan paket yang akan
digunakan maka dalam 10 menit stok akan kembali kesemula oleh sistem
secara otomatis.
2. Pengelolaan Diskon
Pengelolaan diskon yang ada yakni berdasarkan sisa stok barang 12 stok
dalam waktu 10 bulan maka akan diberikan diskon sebesar 10% dan jika stok
barang 16 stok dalam waktu 10 bulan maka akan diberi diskon sebesar 20%.
Tidak ada batas waktu untuk masa berlakunya diskon tersebut atau sampai
stok barang habis terjual. Secara otomatis sistem akan memberitahu petugas
kalau barang akan di diskon.
3. Pemesanan Barang
Untuk melakukan pemesanan barang pembeli harus terlebih dahulu
43
pemesanan barang lebih dari satu barang dengan jumlah barang sesuai dengan
stok yang tersedia.
Jika dalam pemesanan barang ada 2 pelanggan atau lebih memesan barang
yang sama dengan jumlah pemesanan barang melebihi stok yang ada maka
barang yang dipesan akan diberikan kepada pelanggan yang memesan pertama
kali dan untuk pelanggan yang kedua atau selanjutnya akan diberi informasi
bahwa stok barang tersebut habis atau kurang dari pemesanan. Pelanggan
dapat melanjutkan belanja dengan stok yang tersisa atau dapat membatalkan
memesan barang tersebut.
4. Pembayaran
Setelah mendapatkan email informasi pemesanan barang, pelanggan harus
melakukan pembayaran secara online menggunakan paypal atau melakukan
pembayaran secara offline dengan transfer antar bank. Batas waktu
pembayaran yaitu selama 8 jam dari waktu pemesanan barang. Jika dalam
waktu yang ditentukan pelanggan tidak melakukan pembayaran maka status
pemesanan barang tersebut akan menjadi kadaluarsa sehingga pelanggan tidak
dapat melakukan konfirmasi pembayaran. Jumlah barang yang dipesan akan
kembali secara otomatis ke data stok.
5. Pengiriman
Setelah pelanggan melakukan pembayaran maka barang yang dipesan
akan dikirim sesuai alamat pengiriman yang dimasukkan ketika konfirmasi
pengiriman barang yang berisi detail barang yang dipesan serta detail jasa
pengiriman barang yang digunakan sehingga dapat mengetahui pesanan sudah
sampai atau belum. Jasa pengiriman yang disediakan yaitu JNE dan TIKI.
Jika pemesanan dan pembayaran di lakukan di bawah jam 13.00 maka
pemesanan dapat dikirim langsung.
6. Retur
Pelanggan dapat melakukan retur dengan ketentuan sebagai berikut :
a. Barang yang sudah dibeli dapat ditukar (diretur) apabila barang yang telah
dibeli rusak, segel terbuka atau salah kirim.
b. Batas waktu melakukan retur yaitu selama 3 hari ketika barang telah
diterima oleh pelanggan. Jika melebihi batas waktu yang ditentukan maka
barang tidak bisa diretur.
c. Pelanggan akan mendapatkan email konfirmasi retur yang berisi detail
bar