i
EFEKTIFITAS PEMUNGUTAN PAJAK KENDARAAN BERMOTOR DAN BEA BALIK NAMA KENDARAAN BERMOTOR
(STUDI KASUS PADA KANTOR BERSAMA SAMSAT MOJOKERTO)
SKRIPSI
Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai
Derajad Sarjana Ekonomi
Disusun oleh:
Fauziah Dwi Nurainin (201210170311439)
PROGRAM STUDI AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MUHAMMADYAH MALANG
ii SKRIPSI
EFEKTIFITAS PEMUNGUTAN PAJAK KENDARAAN BERMOTOR DAN BEA BALIK NAMA KENDARAAN BERMOTOR
(STUDI KASUS PADA KANTOR BERSAMA SAMSAT MOJOKERTO)
Oleh:
Fauziah Dwi Nurainin 201210170311439
Diterima dan Disetujui: Pada Tanggal 29 April 2016
Pembimbing I Pembimbing II
Dr. Masiyah kholmi, MM, Ak.,CA Drs. Setu Setyawan, MM
Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Ketua Jurusan
iii
LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI
EFEKTIFITAS PEMUNGUTAN PAJAK KENDARAAN BERMOTOR DAN BEA BALIK NAMA KENDARAAN BERMOTOR
(STUDI KASUS PADA KANTOR BERSAMA SAMSAT MOJOKERTO)
Yang disiapkan dan disusun oleh:
Nama : Fauziah Dwi Nurainin NIM : 201210170311439 Jurusan : Akuntansi
Telah dipertahankan di depan penguji pada tanggal 29 April 2016 dan
dinyatakan telah memenuhi syarat untuk diterima sebagai kelengkapan guna
memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Universitas Muhammadiyah Malang.
Susunan Tim Penguji:
Penguji I : Dr.Ahmad Juanda,MM.,Ak.,CA 1 Penguji II : Dra.Siti Zubaidah,M.M.,Ak,.Ca 2
Penguji III : Drs. Setu Setyawan, MM 3
Penguji IV : Dr. Masiyah kholmi, MM, Ak.,CA 4
Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Ketua Jurusan
iv
KATA PENGANTAR Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas rahmat
dan karunia-Nya sehingga peneliti dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul
“efektifitas pemungutan pajak kendaraan bermotor dan bea balik nama kendaraan
bermotor (studi kasus pada kantor bersama SAMSAT Mojokerto)”.
Dalam tulisan ini telah dipaparkan mengenai pokok-pokok bahasan yang
meliputi Efektivitas dan peningkatan penerimaan Pajak kendaraan bermotor dan
bea balik nama kendaraan bermotor melalui kriteria efektivitas yang sudah
ditentukan. Selama proses penyusunan skripsi, penulis banyak mendapatkan
bantuan terutama doa, inspirasi, dan motivasi dari berbagai pihak sehingga dapat
terselesaikan dengan lancar diantaranya:
1. Kepada Allah SWT yang yang telah memberikan semua nikmat dan petunjuk
agar bisa menyelesaikan skripsi
2. Kedua orang tua saya Bapak Ya’inin, Ibu Sulastri, Mas Sugeng Pramono Dan
Adek Rizal Tri Agustian tercinta yang telah memberikan segenap kasih
sayangnya, pemberi nasehat, senantiasa mendoakan saya serta memberikan
motivasi yang tiada henti.
3. Dr. Masiyah kholmi, MM., Ak.,CA selaku Dosen Pembimbing I yang telah
v
4. Setu Setyawan, Drs. MM. selaku Dosen Pembimbing II yang selalu
mencurahkan waktunya untuk bimbingan, memberikan pengarahan serta
masukan-masukan di dalam penulisan skripsi ini.
5. Dr. Nazaruddin Malik, M.Si., selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Muhammadiyah Malang.
6. Dra. Siti Zubaidah, MM.Ak.,CA., selaku Ketua Program Studi Akuntansi.
7. Achmad Syaiful Hidayat Anwar, SE, M.Sc., Ak selaku Dosen Wali
Akuntansi.
8. Seluruh jajaran dosen Program Studi Akuntansi FEB-UMM.
9. Dra. Ainun Nadliroh selaku kepala dan seluruh pegawai UPT Dinas
Pendapatan Provinsi Jawa Timur UPTD Mojokerto yang telah membantu
dalam memperoleh data penelitian ini.
10.Teman-teman Akuntansi angkatan 2012 yaitu mba ti, mba ben, princes, putri,
miswar, dian putri, teman kelas Akuntansi I dan reny agroekonomi .
11.Kepala, staf, karyawan, magang dan part time Badan Pengendalian Internal
(BPI).
12.Teman-teman kos yaitu marhen, zuin, tutut, mba dewi, mba ofie, mbul dan
niki.
13.Pihak lain yang tidak bisa disebutkan satu persatu terima kasih atas
dukungannya selama penyusunan skripsi ini.
Peneliti menyadari bahwa dalam penyusunan skripsi ini masih jauh dari
vi
keberlanjutan penelitian. Akhir kata, peneliti berharap skripsi ini dapat
memberikan manfaat bagi semua pihak, Amin.
Wassalamu`alaikum Wr. Wb
Malang, 26 April 2016
Peneliti
vii
PERNYATAAN ORISINALITAS SKRIPSI
Saya menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa sepanjang pengetahuan
saya, di dalam Naskah Skripsi ini tidak terdapat karya ilmiah yang pernah
diajukan oleh orang lain untuk memperoleh gelar akademik di suatu Perguruan
Tinggi, dan tidak terdapat karya atau pendapat orang lain, kecuali yang secara
tertulis dikutip dalam naskah ini dan disebutkan dalam sumber kutipan dan daftar
pustaka.
Malang, 26 April 2016
Fauziah Dwi Nurainin
viii DAFTAR ISI
COVER ... i
LEMBAR PERNYATAAN SKRIPSI ... ii
LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI ... iii
KATA PENGANTAR ... iv
PERNYATAAN ORISINALITAS SKRIPSI ... vii
DAFTAR ISI ... viii
DAFTAR TABEL ... x
DAFTAR GRAFIK ... xi
DAFRAT GAMBAR ... xii
ABSTRAK ... xiii
ABSTRACT ... xiv
BAB I. PENDAHULUAN A.Latar Belakang ... 1
B. Rumusan Masalah ... 4
C.Tujuan Penelitian ... 4
D.Manfaat Penelitian ... 4
BAB II. TINJAUAN PUSTAKA A. Tinjauan Penelitian Terdahulu ... 6
B. Tinjauan Pustaka ... 8
1. Perpajakan ... 8
2. Pajak Kendaraan Bermotor ... 13
3. Bea Baik Nama Kendaraan Bermotor ... 15
4. Pemungutan Pajak ... 17
5. Efektivitas ... 19
BAB III. METODE PENELITIAN A.Lokasi Penelitian ... 20
B. Jenis Penelitian ... 20
C.Jenis dan Sumber Data... 20
D.Teknik Pengumpulan Data ... 20
E. Teknik Analisis Data ... 21
BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum UPT Dispenda Mojokerto ... 23
1. Sejarah UPT Dispenda Mojokerto ... 23
ix
3. Struktur Organisasi UPT Dispenda Mojokerto ... 25
B. Data Penelitian ... 27
1. Data Keuangan ... 27
2. HasilWawancara ... 27
C. Analisis Data Dan Pembahasan ... 29
1. Analisis efektifitas ... 29
a. Analisis Efektifitas Pemungutan Pajak Kendaraan Bermotor ... 30
b. Analisis Efektifitas Pemungutan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor ... 32
2. Analisis Rasio Pertumbuhan ... 36
a. Analisis Rasio Pertumbuhan Pemungutan Pajak Kendaraan Bermotor... 36
b. Analisis Rasio Pertumbuhan Pemungutan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor ... 38
BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ... 41
B. Keterbatasan Penelitian ... 42
c. Saran ... 42
x
DAFTAR TABEL
4.2 Tabel Kriteria Efektivitas Kinerja Keuangan... 28
4.3 Table Efektifitas Pajak Kendaraan Bermotor………... 31
4.5 Table Efektifitas Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor……... 33
4.7 Table Tingkat Pertumbuhan Pajak Kendaraan Bermotor……….... 38
4.9 Table Tingkat Pertumbuhan Bea Balik Nama Kendaraan
Bermotor...
[image:10.595.115.512.158.574.2]xi
DAFTAR GRAFIK
4.4 Grafik Efektifitas Pajak Kendaraan Bermotor... 31
4.6 Grafik Efektifitas Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor...…... 34
4.8 Grafik Tingkat Pertumbuhan Pajak Kendaraan Bermotor... 37
[image:11.595.144.461.295.574.2]4.10
Grafik Tingkat Pertumbuhan Bea Balik Nama Kendaraan
xii
DAFTAR GAMBAR
4.1 Grafik Struktur Organisasi UPT Dispenda Provinsi Jawa Timur UPTD Mojokerto...
[image:12.595.150.448.276.573.2]xiii
DAFTAR PUSTAKA
Amelia, F. F. (2013). "Efektifitas Pelaksanaan Pemutihan Bea Balik Nama
KendaraanBermotor (BBNKB) Dan Pajak Kendaraan Bermotor
(PKB)(Studi Implementasi Peraturan Gubernur No. 112 Tahun 2010 di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dinas Pendapat an Provi ns i Jawa Ti mur Jember)."
Mahmudi (2005). Manajemen Kinerja Sektor Publik Edisi 1, Buku 2. Yogyakarta, UPT-STIE YKPN.
Mahmudi (2010). Manajemen Keuangan Sektor Publik.Yogyakarta,UPT-STIEYKPN
Mardiasmo. (2013). Perpajakan Edisi Revisi. Yogyakarta,Penerbit ANDI
Resmi, S. (2011). Perpajakan Teori Dan Kasus Edisi 6 Buku 1. Jakarta Selatan, Salemba Empat.
Rofia, S. (2013). "Efektifitas Pemungutan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) Melalui Layanan SAMSAT Keliling (Studi Kasus Pada SAMSAT Di Malang Raya)."
Widhiastuti, D. (2016). “Efektivitas Pemungutan Pajak Kendaraan Bermotor Di Kantor Bersama Samsat Polewali Mandar”.
www.lensaindonesia.com/2014/09/09/pajak-kendaraan-bermotor-kediri-nunggak-rp-32-miliar.html diakses pada tanggal 17 november 2015
www.mojokertokab.bps.go.id/linkTabelStatistik/view/id/39 jumlah kendaraan roda 2 diakses pada tanggal 17 november 2015
Republik Indonesia. (2007). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2007 Tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan.
xiv
______. (2010). Peraturan Daerah Provinsi Jawa Timurnomor 9 Tahun 2010TentangPajak Daerah
______. (2011). Peraturan Gubernur Jawa TimurNomor 61 Tahun 2011TentangPenghitungan Dasar Pengenaan Pajak Kendaraan BermotorDan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor Tahun 2011
______. (2012). Peraturan Gubernur Jawa TimurNomor 39 Tahun 2012TentangPenghitungan Dasar Pengenaan Pajak Kendaraan BermotorDan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor Tahun 2012
______. (2013). Peraturan Gubernur Jawa TimurNomor 85 Tahun 2013TentangPenghitungan Dasar Pengenaan Pajak Kendaraan BermotorDan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor Tahun 2013
______. (2014). Peraturan Gubernur Jawa TimurNomor 77 Tahun 2014TentangPenghitungan Dasar Pengenaan Pajak Kendaraan BermotorDan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor Tahun 2014
______. (2015). Peraturan Gubernur Jawa TimurNomor 13 Tahun 2015TentangPenghitungan Dasar Pengenaan Pajak Kendaraan BermotorDan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor Tahun 2015
______. (2009). PeraturanGubernurJawaTimurNomor 69 Tahun 2009
TentangUpah Minimum Kabupaten / KotaDi JawaTimurTahun 2010
______. (2010). PeraturanGubernurJawaTimurNomor 93 Tahun
2010TentangUpah Minimum Kabupaten / KotadiJawaTimurTahun 2011
______. (2011). PeraturanGubernurJawaTimurnomor 81 Tahun
2011TentangUpah Minimum Kabupaten / KotadiJawaTimurTahun 2012
______. (2012). PeraturanGubernurJawaTimurNomor 72 Tahun
2012TentangUpah Minimum Kabupaten / Kota Di JawaTimurTahun 2013
______. (2013). PeraturanGubernurJawaTimurNomor 78 Tahun 2013
xv
______. (2014). PeraturanGubernurJawaTimurNomor 72 Tahun 2014
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
Pajak merupakan peyumbang terbesar dalam penerimaan negara. Begitupun
dengan pajak daerah yang merupakan penyumbang terbesar penerimaan suatu
daerah dibandingkan dengan retribusi daerah. Hal ini dapat dilihat dari berbagai
macam pajak daerah tingkat I yaitu pajak kendaraan bermotor, Bea balik nama
kendaraan bermotor, pajak bahan bakar kendaraan bermotor, pajak rokok dan
pajak air permukaan. Dari berbagai macam pajak daerah tingkat I yang paling
memberikan kontribusi terbesar terhadap penerimaan adalah pajak kendaraan
bermotor dan bea balik nama pajak kendaraan bermotor.
Menurut Undang- Undang nomor 28 tahun 2009, Pajak kendaraan bermotor,
merupakan pajak atas kepemilikan dan atau penguasaan kendaraan bermotor.
Pajak bea balik nama kendaraan bermotor adalah pajak atas penyerahan hak milik
kendaraan bermotor sebagai akibat perjanjian dua pihak atau perbuatan sepihak
atau keadaan yang terjadi karena jual beli, tukar menukar, hibah, warisan, atau
pemasukan ke dalam badan usaha. Pajak kendaraan bermotor ini merupakan
potensi yang besar dalam penerimaan pajak karena kendaraan bermotor di
Mojokerto setiap tahunnya mengalami meningkatan. Menurut Badan Pusat
Statistik Kabupaten Mojokerto jumlah kendaraan roda dua pada tahun 2010
sebanyak 25.129 unit, tahun 2011 sebanyak 35.497 unit, tahun 2012 sebanyak
2
Peningkatan jumlah kendaraan di mojokerto diikuti dengan peningkatan
jumlah pembelian kendaraan bisa membeli kendaraan baru maupun kendaraan
bekas. Dengan adanya pembelian kendaraan bekas ini maka perlu balik nama
kendaraan bermotor.
Dengan melihat potensi pajak atas pajak kendaraan bermotor dan bea balik
nama kendaraan bermotor yang setiap tahun di mojokerto terjadi peningkatan
kendaraan bermotor. Maka pemerintah mojokerto menentukan target pemungutan
pajak yang setiap tahunnya meningkat. target pajak kendaraan bermotor pada
tahun 2010 sebesar Rp 55 Milyar, pada tahun 2011 sebesar Rp 72 Milyar, pada
tahun 2012 sebesar Rp 92 Milyar dan untuk tahun 2013 sebesar Rp 106 Milyar.
Sedangkan target pajak untuk bea balik nama kendaraan bermotor pada tahun
2010 sebesar Rp 67 Milyar dan pada tahun 2011 sebesar Rp 97 Milyar.
Beberapa penelitian mengenai pajak kendaraan bermotor dan bea balik nama
kendaraan bermotor telah dilakukan seperti penelitian yang dilakukan oleh Rofia
(2013), meneliti tentang Efektifitas Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) Melalui
Layanan SAMSAT Keliling (Studi Kasus Pada Samsat Se Malang Raya).
Penelitian ini menunjukan bahwa penerapan SAMSAT keliling di UPTD
Se-Malang Raya masih kurang efektif hanya di tempat tertentu saja sudah efektif,
secara keseluruhan di kota Malang penerapan SAMSAT keliling sudah efektif.
Untuk kontribusi dan pertumbuhan pajak kendaraan bermotor setelah
diterapkannya SAMSAT keliling bisa dikatakan baik dari tahun ke tahun.
Berdasarkan hasil analisis, maka dapat disimpulkan bahwa penerapan pajak
3
Amelia (2013), meneliti tentang Efektifitas Pelaksanaan Pemutihan Bea Balik
Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) dan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB)
(Studi Implementasi Peraturan Gubernur No. 112 Tahun 2010 di Unit Pelaksana
Teknis (UPT) Dinas Pendapatan Provinsi Jawa Timur Jember). Hasil penelitian
dapat dikatakan bahwa pelaksanaan dan hasil pemutihan Bea Balik Nama
Kendaraan Bermotor (BBNKB) dan pajak kendaraan bermotor cukup efektif.
Widhiatuti (2016) meneliti tentang Efektivitas Pemungutan Pajak
Kendaraan Bermotor Di Kantor Bersama Samsat Polewali Mandar. Hasil
penelitian yang dilakukan menunjukkan efektivitas pemungutan pajak kendaraan
bermotor di Kantor Bersama Samsat Polewali Mandar Provinsi Sulawesi Barat
sudah efektif dalam pemungutan pajak kendaraan bermotor . Walaupun, masih
banyak kendala yang dihadapi yaitu masih kurangnya kesadaran masyarakat
untuk membayar pajak tepat waktu yang mengakibatkan banyaknya wajib pajak
yang menunggak. Namun, dalam proses prosedur pembayaran pajak sudah bagus
karena tidak membutuhkan waktu yang lama dalam pengurusan pembayaran
pajak kendaraan bermotor.
Perbedaan penelitian yang dilakukan oleh peneliti dan penelitian terdahulu
terletak pada ahun anggaran yang digunakan. Tahun anggaran yang digunakan
peneliti pada tahun 2010 sampai tahun 2015 sedangkan yang digunakan oleh rofia
(2013) tahun anggaran 2008 sampai dengan 2013, kemudian yang digunakan oleh
widhiatuti (2016) tahun anggaran yang digunakan tahun. selain tahun anggaran
perbedaan juga pada objek penelitian. Objek penelitian oleh peneliti pada
4
polewari mandar, dan Amelia (2013) pada kabupaten Jember.
Berdasarkan latar belakang diatas peneliti meneliti tentang “Efektifitas
Pemungutan Pajak Kendaraan Bermotor Dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (Studi Kasus Pada Kantor Bersama SAMSAT Mojokerto)”
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas maka, dirumuskan masalah sebagai
berikut:
1. Bagaimana efektifitas pemungutan pajak kendaraan bermotor dan bea balik
nama kendaraan bermotor?
2. Bagaimana tingkat pertumbuhan pemungutan pajak kendaraan bermotor dan
bea balik nama kendaraan bermotor?
C. Tujuan Penelitian
Secara umum tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini sebagai
berikut:
1. menganalisis efektifitas pemungutan pajak kendaraan bermotor dan bea balik
nama kendaraan bermotor
2. menganalisis tingkat pertumbuhan pemungutan pajak kendaraan bermotor
dan bea balik nama kendaraan bermotor
D. Manfaat Penelitian
Berdasarkan tujuan yang diperoleh peneliti, maka manfaat penelitian
sebagai berikut:
5
Penelitian ini diharapkan dapat memperluas pengetahuan, wawasan, dan
rekomendasi bagi pihak berwenag membuat standar dalam sistem
pemungutan pajak kendaraan bermotor dan bea balik nama kendaraan
bermotor
2. Bagi kantor SAMSAT
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan sebagai sarana evaluasi
terhadap pemungutan pajak kendaraan bermotor dan bea balik nama
kendaraan bermotor.
3. Bagi peneliti Selanjutnya
Penelitian ini diharapakan dapat menjadi referensi bagi peneliti-peneliti