• Tidak ada hasil yang ditemukan

EKSISTENSI PASAL 27 AYAT (3) UNDANG-UNDANG NOMOR 11 TAHUN 2008 DALAM PERKARA PENCEMARAN NAMA BAIK.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "EKSISTENSI PASAL 27 AYAT (3) UNDANG-UNDANG NOMOR 11 TAHUN 2008 DALAM PERKARA PENCEMARAN NAMA BAIK."

Copied!
17
0
0

Teks penuh

Loading

Referensi

Dokumen terkait

Pencemaran nama baik yang dimaksud disini adalah mencemarkan nama baik atau reputasi seseorang dengan mengeluarkan pernyataan yang tidak benar yang secara yang secara lisan

6HVHRUDQJ \DQJ PHQ\DPSDLNDQ SHQ dapat atau kritikan secara lisan atau tertu- lis tidak dapat begitu saja dijerat dengan pencemaran nama baik dan dijatuhi pidana

Tidak merupakan pencemaran atau pencemaran tertulis, jika perbuatan jelas dilakukan demi kepentingan umum atau karena terpaksa untuk membela diri tersebut untuk

Berdasarkan penelitian yang dilakukan diperoleh hasil bahwa bentuk-bentuk tindak pidana pencemaran nama baik yaitu menista secara lisan (smaad), menista dengan

Larangan penghinaan dan/ atau pencemaran nama baik dalam Pasal 27 ayat (3) UU ITE merupakan suatu bentuk pembatasan atas hak asasi menyampaikan informasi dengan menggunakan

Misalnya, seseorang yang terbukti dengan sengaja menyebarluaskan informasi elektronik yang bermuatan pencemaran nama baik seperti yang dimaksudkan dalam Pasal 27 ayat (3) UU ITE

Pengaturan hukum tentang tindak pidana pencemaran nama baik terdapat dalam KUHP pada BAB XVI, Pasal 310 KUHP sampai dengan Pasal 321 KUHP yang meliputi macam-macam penghinaan, yaitu:

Hal itu menjadi dianggap sebagai pencemaran nama baik atas marga Latuconsina, yang dilaporkan oleh Pengacara bernama Ruswan Latuconsina, SH., dan berakhir dengan perdamaian atas