• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENDAHULUAN ANALISIS PENGARUH FAKTOR MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KONSULTAN PENGAWAS.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENDAHULUAN ANALISIS PENGARUH FAKTOR MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KONSULTAN PENGAWAS."

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Motivasi yang ada pada seseorang merupakan kekuatan pendorong yang

mewujudkan suatu perilaku guna mencapai tujuan kepuasan dirinya. Seringkali

orang berpendapat bahwa motivasi kerja dapat ditimbulkan apabila mendapatkan

imbalan yang baik, dan adil, namun kenyataan meskipun sudah diberi imbalan

yang baik tetapi pekerjaannya belum maksimal. Setiap manusia tentu mempunyai

dasar alas an mengapa seseorang bersedia melakukan jenis kegiatan atau

pekerjaan tertentu, mengapa orang yang satu bekerja dengan giat, sedangkan yang

lain biasa saja. Semua ini ada dasar dan alannya yang m,endorong seseorang

bekerja seperti itu, atau dengan kata lain pasti ada motivasinya.

Pelaksanaan proyek konstruksi dapat berlangsung dengan baik, salah satu

faktor pendukungnya adalah motivasi dan semangat dari sumber daya manusia

yang ada, sehingga keberhasilan suatu proyek dari segi disiplin dan waktu dapat

direalisasikan (Hidayat 2009). Kinerja konsultan pengawas sangat mempengaruhi

produktivitas kerja dari suatu proyek konstruksi. Setiap kegiatan yang dilakukan

oleh seseorang didorong oleh suatu kekuasaan dalam diri orang tersebut, kekuatan

(2)

2

organisasi dapat dianggap sederhana dan dapat pula menjadi masalah yang

kompleks, karena pada dasarnya manusia mudah untuk dimotivasi dengan

memberikan apa yang menjadi keinginannya. Menurut Luthans (2006) motivasi

adalah proses sebagai langkah awal seseorang melakukan tindakan akibat

kekurangan secara fisik dan psikis atau dengan kata lain adalah suatu dorongan

yang ditunjukan untuk memenuhi tujuan tertentu. Apabila kondisi ini tidak

terjadi, maka akan menurunkan motivasi kerja karyawan dan akan berdampak

pada kinerja karyawan yang menurun.

Pada pekerjaan konstruksi, kinerja konsultan pengawas selain dipengaruhi

oleh kondisi pekerjaan, owner, dan kontraktor juga dipengaruhi oleh dorongan

dari dalam diri sendiri. Motivasi kerja memegang peranan yang penting dalam

optimalisasi efektivitas kerja sehingga dapat meningkatkan produktivitas kerja

pada proyek konstruksi. Untuk itu perlu pengetahuan dan pemahaman tentang

motivasi kerja. Pada umumnya Konsultan pengawas memiliki latar belakang

pendidikan yang tinggi sehingga seharusnya memilikitingkat profesionalisme

yang tinggi, hal inilah yang menjadi latar belakang analisis pengaruh faktor

motivasi kerja terhadap kinerja konsultan pengawas.

1.2 Rumusan Masalah

Permasalahan yang dapat dirumuskan berdasarkan uraian di atas adalah :

(3)

3

b. Bagaimana pengaruh faktor motivasi kerja terhadap kinerja konsultan

pengawas?

1.3 Batasan Masalah

Agar penelitian ini dapat terfokus dan terarah pada tujuan, maka perlu adanya

batasan masalah. Adapun batasna masalah dalam analisis ini adalah mengetahui

pengaruh faktor motivasi kerja hanya terhadap kinerja konsultan pengawas di

Yogyakarta.

1.4 Tujuan Penelitian

Adapun tujuan yang ingin dicapai adalah Menganalisis pengaruh faktor motivasi

kerja terhadap kinerja konsultan pengawas di Yogyakarta.

1.5 Manfaat Penelitian

Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah :

1. Bagi pihak organisasi

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan bahan pertimbangan

berkaitan dengan pengaruh faktor motivasi kerja terhadap kinerja konsultan

pengawas khususnya di Yogyakarta.

2. Bagi pihak akademisi

Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan pembelajaran dan

pengaplikasian ilmu pengetahuan di bidang Teknik Sipil, khususnya dalam

(4)

4

3. Bagi pihak lain

Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi tambahan gambaran bagi

penelitian selanjutnya serta sebagai pertimbangan bagi organisasi yang

Referensi

Dokumen terkait

Ke-tiga, seorang remaja akan dianggap sebagai bagian dari kelompok jika ia berpenampilan atau bertingkah laku serupa dengan anggota kelompok lainnya, dan yang terakhir adalah

The forest management plan shall specify measures for protection of rare and endangered species and their habitats, prevention of fire, as well as include the

[r]

Mendapatkan diagram perencanaan instalasi listrik SMP Al Azhar Syifa Budi, serta perkiraan pemakaian daya yang dibutuhkan sesuai dengan penghitungan manual yang

A DESCRIPTIVE STUDY ON TEACHING LEARNING PROCESS OF SPEAKING AT THE SECOND SEMESTER OF ENGLISH DEPARTMENT OF MUHAMMADIYAH UNIVERSITY OF SURAKARTA IN 2011/2012 ACADEMIC

atau penyempurnaan dari proses pengawetan yang sudah dilakukan di daerah setempat, atau berupa proses pengawetan yang belum pernah dilakukan di daerah tersebut. Rancangan

Indeks hara tanah merupakan angka yang dipakai sebagai pengali yang disediakan untuk menghindari jumlah hara yang tidak cukup memenuhi kebutuhan tanaman. Disamping itu

Ajaran Machiavelli mendukung kekuasaan raja secara mutlak. Golongan yang mendapatkan hak istimewa dalam sistem monarkhi absolut di Perancis adalah... Keterlibatan Perancis