• Tidak ada hasil yang ditemukan

02 K IPA Kimia Tahun 2008

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "02 K IPA Kimia Tahun 2008"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

SNM PTN 2008 Ki m i a

Doc. Nam e: SNMPTN2008KIM999 Doc. Version : 2011-05 |

Kode Soal

halaman 1

01. Logam alumunium sebanyak 0,2 mol dilarut-kan dalam 600 mL larutan asam sulfat 0,5 M. Menurut persamaan reaksi :

2Al(s)+ 3H2SO4 2(SO4)3(aq)+ 3H2(g)

Volume gas H2 (dalam liter) yang berbentuk

(A) 2,24 (B) 2,90 (C) 4,48 (D) 6,72 (E) 11,20

02.

memiliki konsentrasi awal A dan B, masing-masing adalah 2,00 M dan 1,50 M. Setelah kesetimbangan tercapai, konsentrasi A men-jadi 1,50 M. Harga Kc dari reaksi tersebut

(A) 0,75 (B) 0,67 (C) 1,33 (D) 0,33 (E) 0,50

03. Dengan menggunakan potensial elektroda standar di bawah ini

Cr2O72-(aq)+ 14H+ 3+(aq)+ 7H2O

Eo = + 1,33 V

Eo = -0,76 V

Zn2+(aq)

(A) Pt(s)| Cr3+(aq), Cr2O72-(aq), H+(aq)

Zn2+(aq)| Zn(s)

(B) Cr(s)| Cr3+(aq), H+(aq), Cr2O72-(aq)

Zn(s)| Zn2+(aq)

(C) Zn2+(aq)| Zn(s), H+(aq) Cr2O72-(aq),

Cr(s)| Cr3+(aq)

(D) Zn(s)| Zn2+(aq) Cr2O72-(aq), Cr3+(aq)

| Pt(s)

(E) Zn(s)| Zn2+(aq) H+(aq), Cr3+(aq)| Cr(s)

04. Nama senyawa hidrokarbon dengan rumus : CH3 - CH - C = C - CH3

| C2H3

(A) 4 - metil - 2 - heksuna (B) 4 - etil - 2 - pentuna (C) 4 - etil - 2 - pentena (D) 4 - metil - 2 - heksena (E) 4 - etilpentena

05. Reaksi : PCl5(g) PCl3(g) + Cl2(g)

mempunyai Kp = 1,25 pada 150oC. Pada

suhu tersebut tekanan parsial dari gas PCl5

dan gas PCl3 saat kesetimbangan adalah 0,90

atm dan 0,75 atm, maka tekanan parsial gas Cl2

(A) 0,15 (B) 0,75 (C) 0,90 (D) 1,50 (E) 1,65

06. Nilai yang mungkin untuk bilangan kuantum

(A) n = 2; l = 1; m = -1

(B) n = 2; l = 2; m = 2

(C) n = 3; l = 3; m = 1

(D) n = 1; l = 1; m = 0

(E) n = 3; l = 2; m = 3

07. Dalam suatu atom, jumlah maksimum elektron yang memiliki bilangan kuantum

(A) 2 (B) 4 (C) 6 (D) 8 (E) 10

08. Jika menangkap sebuah elektron maka

(A) 2a + neutron

(B) + neutrino (C) a + 2 proton

(2)

09. Rumus molekul berikut dapat menyatakan

(A) C2H5Br

(B) C2H6O

(C) C2H4O2

(D) C3H8O

(E) C3H7Br

10. Pada reaksi :

HS-(aq) + H2O H2S(aq) + OH-(aq)

Ion Hs-(aq) bertindak sebagai asam.

SEBAB

Menurut teori asam-basa Arrhenius, suatu asam dapat menerima ion H+.

11. Diketahui potensial elektrode standar

I2(s) + 2e - -(aq) Eo = +0,54 V

Br2(l) + 2e - -(aq) Eo = +0,80 V

MnO2(s) + H+(aq) + 2e - 2+(aq) + 2H2O(l)

Eo = + 1,23 V

Cl2(g) + 2e - -(aq) Eo = + 1,36 V

PbO2(s) + H+(aq) + 2e - 2+(aq) + 2H2O(l)

Eo = + 1,47 V

Berdasarkan data tersebut, yang dapat dioksidasi oleh Br2

(1) Pb2+(aq) menjadi PbO2(s)

(2) Cl-(aq) menjadi Cl2(g)

(3) Mn2+(aq) menjadi MnO2(s)

(4) I-(aq) menjadi I2(s)

12. Diketahui reaksi :

2H2(g) + O2 2O(g) = -483,6kJ

(1) Perubahan entalpi pembentukan uap air 483,6kJ

(2) Pembentukan 1 mol uap air diperlukan 241,8kJ

(3) Pembakaran 1 mol gas H2 diperlukan

241,8kJ

(4) Pembentukan 2 mol uap air dilepaskan 483,6kJ

13. Koloid berbeda dengan suspensi dalam hal

(1) Ukuran partikel (2) Homogenitas sistem (3) Kestabilan sistem (4) Gerak partikel

14. Sebanyak 100mL larutan Na2SO4 0,08 M

ditambahkan ke dalam 100 mL larutan Ba (NO3)2 0,10 M. Jika Ksp BaSO4 = 1,0 x 10 -10, maka pernyataan berikut yang benar

(1) Larutan Na2SO4 sebagai pereaksi

pembatas

(2) Konsentrasi Ba2+ sisa di dalam

larutan = 10-2 M

(3) Kelarutan BaSO4 dalam air murni

adalah 10-5 M

(4) Akan terbentuk endapan BaSO4

15. Logam alkali tanah berikut yang dapat

Referensi

Dokumen terkait

tambahkan larutan perak nitrat kedalam larutan senyawa sulfat tersebut, Tentukan apakah ada endapan yang terjadi, dan larut dalam asam nitratD. tambahkan larutan barium nitrat

Setelah titrasi selesai ditambah asam sulfat encer sampai bersifat asam dan kemudian dititrasi dengan 16 ml larutan 0,02 M KMnO 4. Hitung kadar

Seorang praktikan sedang melakukan reaksi asam basa, jika sebanyak 50 mL larutan HCl 0,1M direaksikan dengan 20 mL larutan NaOH 0,1 M, maka hitunglah harga pH larutan campuran

Seorang siswa mereaksikan 5 mL suatu larutan A dengan 5 mL larutan B dalam tabung reaksi dengan menambahkan beberapa tetes asam sulfat pekat dan memanaskannya dalam suatu penangas

Ambil 1 mL larutan natrium sulfit, masukkan ke dalam tabung reaksi dan tambahkan : a) Asam sulfat encer, dan dingin maka akan timbul gas yang berbau merangsang. Bila mulut

(2) dengan asam sulfat membentuk endapan putih (3) dengan hidrogen sulfida membentuk endapan hitam (4) dengan larutan jenuh dari besi (II) sulfat dalam.. asam sulfat pekat

Satu mol laruutan natrium hidroksida NaOH direaksikan dengan 1 mol larutan asam sulfat H2SO4 sesuai reaksi: 2NaOHaq + H2SO4aq → Na2SO4aq + 2H2Ol Tentukan: 1.. Mol Na2SO4 dan mol H2O

 Labu ukur 100 ml  Dispenser 10 ml 10.3 Pereaksi  Asam sulfat pekat  Kalium dikromat 2 N Dilarutkan 98,1 g kalium dikromat dengan 600 ml air bebas ion dalam piala gelas,