• Tidak ada hasil yang ditemukan

KAJIAN KARAKTER INDIRECT TENSILE STRENGTH ASPHALT CONCRETE RECYCLE DENGAN CAMPURAN ASPAL PENETRASI 60 70 DAN RESIDU OLI PADA CAMPURAN HANGAT

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "KAJIAN KARAKTER INDIRECT TENSILE STRENGTH ASPHALT CONCRETE RECYCLE DENGAN CAMPURAN ASPAL PENETRASI 60 70 DAN RESIDU OLI PADA CAMPURAN HANGAT"

Copied!
90
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar 2.1. Struktur perkerasan lentur
Gambar 2.2. Distribusi beban pada struktur jalan
Tabel 2.1. Spesifikasi pemeriksaan agregat
Tabel 2.2. Spesifikasi gradasi campuran  AC  Spec IV
+7

Referensi

Dokumen terkait

Pengujian awal dimaksudkan untuk mencari kadar aspal dan gradasi dari bongkaran aspal lama.Hal ini dapat mempermudah tahap pembuatan rancangan campuran, penambahan

Apabila bitumen hasil ekstraksi yang keras (penetrasi rendah) maka untuk membuat bitumen tersebut setara dengan Aspal Keras Pen 40 dan Pen 60 dapat dilunakkan dengan

Bagaimana hubungan korelasi antara nilai Marshall Stability dan ITS (Indirect Tensile Strength) material AC pada beberapa variasi kadar aspal..

Hal ini menunjukkan bahwa nilai stabilitas akan semakin meningkat seiring meningkatnya penambahan kadar aspal yang dilakukan dan peningkatan suhu pemadatan,

stabilitas cenderung menurun dengan bertambahnya kadar aspal. Hubungan antara kadar aspal untuk masing-masing kombinasi dapat dilihat pada Gambar 3. Gambar 3

Kadar aspal hasil ekstraksi dari campuran ACWC yang diambil dari AMP dibandingkan dengan kadar aspal hasil ekstraksi dari campuran ACWC yang diambil dari belakang mesin

Perbandingan kinerja aspal Penetrasi 60/70 dan aspal Retona Blend 55 dilakukan dengan cara merencanakan overlay design dengan kedua jenis campuran aspal pada umur

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan di laboratorium maka diperoleh hasil pengujian karakteristik marshall campuran aspal AC-WC menggunakan aspal minyak