i
PENGARUH BERBAGAI WARNA WADAH MAKANAN
TERHADAP NAFSU MAKAN PADA ANAK USIA TODDLER
DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS DINOYO MALANG
SKRIPSI
Untuk Memenuhi Persyaratan Mencapai Derajat Sarjana Keperawatan (S.Kep) pada Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Malang
Disusun oleh:
DEVI PUTRI ANUGRAHINI
NIM. 07060067
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
iv
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN
Saya yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama : Devi Putri Anugrahini
NIM : 07060067
Jurusan : Program Studi Ilmu Keperawatan
Fakultas : Ilmu Kesehatan
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
Dengan ini menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa :
1. Tugas akhir dengan judul : Pengaruh Berbagai Warna Wadah Makanan Terhadap
Nafsu Makan Pada Anak Usia Toddler Di Wilayah Kerja Puskesmas Dinoyo
Malang adalah hasil karya saya. Tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah
ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, baik sebagian ataupun keseluruhan,
kecuali yang secara tertulis dikutip dalam naskah ini dan disebutkan dalam
sumber kutipan dan daftar pustaka.
2. Apabila ternyata didalam naskah tugas akhir ini dapat dibuktikan terdapat
unsur-unsur Plagiasi, saya bersedia tugas akhir ini digugurkan dan gelar akademik yang
telah saya peroleh dibatalkan, serta diproses sesuai hukum yang berlaku.
3. Tugas akhir ini dapat dijadikan sumber pustaka yang merupakan HAK BEBAS ROYALTY NON EKSKLUSIF.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya untuk digunakan
sebagaimana mestinya.
Malang, Juli 2012
Yang Membuat Pernyataan,
Devi Putri Anugrahini
v
LEMBAR MOTTO dan PERSEMBAHAN
Kegagalan adalah sebuah pijakan untuk memperbaiki kesalahan
dan menjadi motivasi untuk mencapai sebuah harapan menuju
keberhasilan
Keberhasilan akan tetap tercapai apabila ada kerja keras, semangat
dan do’a untuk mencapai kesuksesan
Kesuksesan akan menjadi kebanggaan bagi diri sendiri, orangtua,
keluarga, teman dan orang-orang disekitarku
vi
Terima kasih untuk kedua orangtuaku (mama dan papa) yang selalu membantuku dengan semangat dan do’a untuk
mencapai kesuksesan menyelesaikan kuliahku Terima kasih untuk suamiku (Alif Eko P) yang selalu
memberikan dukungannya sehingga skripsi ini bisa terselesaikan dengan optimal
Terima kasih untuk calon anakku tersayang yang masih dalam kandunganku telah memberikan semangat dan cahaya baru dalam hidupku sehingga tidak ada lagi kata
pantang menyerah dalam menyelesaikan segalanya terutama dalam menyelesaikan skripsiku Terima kasih untuk kakakku (Agus S) yang selalu memberikan motivasi sehingga kuliahku bisa berjalan
dengan lancar
Terima kasih untuk sahabat-sahabatku (Riska, Paska, Tika, Irma, Ona, Hasna, Ani, Rizalia, Nina, Vivi, Kristin,
Heni) dan teman-teman PSIK 07 semua yang telah membantu dalam menyelesaikan kuliah
Terima Kasih banyak untuk orang-orang yang selalu membantuku
Pantang menyerah dalam menghadapi segala rintangan Sabar, berdo’a dan berusaha
vii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala
rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.
Penulis sangat menyadari bahwa tersusunnya skripsi ini bukan hanya atas
kemampuan dan usaha penulis semata, namun juga berkat bantuan dari berbagai
pihak, oleh karena itu Penulis mengucapkan terima kasih sedalam-dalamnya kepada
yang terhormat :
1. Dr. Muhadjir Effendy, MAP selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Malang
yang telah memberikan kesempatan luar biasa kepada Penulis untuk
menempuh studi di Fakultas Ilmu Kesehatan Program Studi Ilmu
Keperawatan.
2. Tri Lestari Handayani, M.Kep.,Sp.Mat selaku Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Malang dan merupakan penguji I, yang telah
memberikan arah dan kemudahan dalam penelitian skripsi ini.
3. Nurul Aini, M.Kep selaku Ketua Jurusan Program Studi Ilmu Keperawatan
dan merupakan penguji II yang telah memberikan arahan serta dukungan
dalam penyusunan skripsi ini.
4. DR.H.M. Agus Krisno Budiyanto, M.Kes selaku Dosen Pembimbing I dan
Nurul Aini, M.Kep selaku dosen Pembimbing II, yang dengan sabar dan teliti
membimbing penulis sehingga penyusunan skripsi ini lancar dan sukses.
5. Bapak dan Ibu Dosen di Fakultas Ilmu Kesehatan atas bekal ilmu yang sangat
viii
6. Staf dan karyawan FIKES UMM yang juga membantu penulis selama
penelitian dan penyusunan skripsi ini.
7. Petugas yang ada di Puskesmas Dinoyo Malang yang telah banyak membantu
penulis dalam penyelesaian penelitian skripsi ini.
8. Ibu-ibu responden yang sudah meluangkan waktu kepada penulis.
9. Petugas yang ada di Dinas Kesehatan Malang yang telah membantu proses
perijinan dalam penyelesaian penelitian skripsi ini.
10. Kedua orangtuaku yang paling aku cinta dan sayang yang telah banyak
memberikan do’a dan juga dukungan selama proses perkuliahan serta
pengerjaan skripsi ini sehingga bisa terselesaikan dengan baik.
11. Suamiku Alif E.P yang tercinta dan tersayang telah memberikan do’a,
semangat, dan memberikan ijin dalam proses pembuatan skripsi ini sehingga
bisa terselesaikan dengan lancar.
12. Kakakku Agus S yang telah memberikan dukungan selama kuliah dan proses
pengerjaan skripsi ini sehingga bisa terselesaikan dengan baik.
13. Teman-teman yang telah banyak membantu dalm proses penyelesaian skripsi
ini, yang tidak bisa disebutkan satu persatu terutama PSIK 2007.
14. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu atas bantuannya.
Semoga Allah SWT memberikan pahala yang setimpal atas kebaikan yang
mereka berikan selama ini kepada Penulis.
Akhir kata, Penulis berharap hasil penelitian ini dapat memberikan sesuatu
yang bermanfaat bagi pembaca.
Malang, Juli 2012
ix ABSTRAK
Pengaruh Berbagai Warna Wadah Makanan Terhadap Nafsu Makan Pada Anak Usia Toddler Di Wilayah Kerja Puskesmas Dinoyo Malang Devi Putri Anugrahini1, DR.H.M.Agus Krisno B, M.Kes2, Nurul Aini, M.Kep3
Latar Belakang: Tumbuh kembang dianggap sebagai satu kesatuan yang mencerminkan berbagai perubahan yang terjadi selama hidup seseorang. Pertumbuhan adalah peningkatan, sedangkan perkembangan adalah perubahan dan perluasan secara bertahap jumlah dan ukuran. Periode usia perkembangan masa toddler termasuk dalam periode optimal yaitu suatu masa yang apabila diberikan rangsangan secara optimal maka akan mencapai puncaknya. Periode ini bisa juga disebut golden periode atau periode emas. Apabila anak mengalami kekurangan makan maka anak akan mengalami malnutrisi dan menjadi masalah kesehatan yang utama di dunia, terutama pada anak dalam periode ini.
Tujuan Penelitian: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi berbagai warna wadah makanan terhadap nafsu makan pada anak usia toddler di wilayah kerja puskesmas dinoyo malang, mengidentifikasi nafsu makan pada anak usia toddler di wilayah kerja puskesmas dinoyo malang, mencari pengaruh berbagai warna wadah makanan terhadap nafsu makan pada anak usia toddler di wilayah kerja puskesmas dinoyo malang, mencari warna wadah apakah yang paling baik terhadap nafsu makan pada anak usia toddler di wilayah kerja puskesmas dinoyo malang Metode: Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah True Experimental Design dengan menggunakan sample sebanyak 25 dari populasi anak usia toddler yang berjumlah 84 orang. Dengan rancangan penelitian yang digunakan adalah Post Test Only Control Group Design .dan tehnik sampling simple random sampling. Analisa data menggunakan analisa univariat dan analisa multivariat dengan uji normalitas yang digunakan uji Liliefors , uji homogenitas yang digunakan uji Barlett, uji Anova 1 jalur dan uji Duncan.
Hasil: Pada hasil pengujian dengan Uji Anova 1 jalur, menunjukkan bahwa berbagai wadah makanan mempengaruhi nafsu makan anak. Serta diantara kelompok kasus dan kelompok kontrol berbeda secara signifikan.
Kesimpulan: Ada pengaruh berbagai warna wadah makanan terhadap nafsu makan pada anak usia toddler di wilayah kerja puskesmas dinoyo malang. Serta peningkatan nafsu makan yang dimiliki kelompok kasus dan kelompok kontrol berbeda secara signifikan.
Kata kunci: Wadah Makanan, Anak Usia Toddler, Nafsu Mak
1. Program Studi Ilmu Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Malang
x ABSTRACT
The effects of various color of food container towards appetite on toddler age in district of Puskesmas Dinoyo Malang
Devi Putri Anugrahini1 , DR.H.M.Agus Krisno B, M.Kes2 , Nurul Aini, M.kep3
Background: The growing phase was considered as a unity that reflects the change which occurs during one’s life. Growth is the increase, and development is gradually changing and expanding the number and size. The development of toddler age period included in the optimal period is a period when given an optimal stimulation it will reach its peak. This period can also be called the golden period. If the child has a shortage of food the child will be malnourished and become a major health problem in the world, especially in children in this period.
Research Purposes: There are some purposes from this study like to identify the color of the food container of appetite in toddler age in the district of puskesmas dinoyo malang, to identify the appetite of toddler age in the district of puskesmas dinoyo malang, to find the influence of food container’s color towards appetite in toddler age in the district of puskesmas dinoyo malang, to find which one is good (food container) towards toddler’s appetite in the district of puskesmas dinoyo malang.
Methods: The design of research was used in this study is True Experimental Design by using of 25 toddler-age population from 84 toddler-age. With the study design was used is Post Test Only Control Group Design and used simple random sampling technique. Using data analysis unvariate and multivariate analysis used to normality test was used uji Lilieofer,homogeneity test used uji Barlett, uji Anova 1 way and uji Duncan.
Results: On the results with uji Anova 1 way, showed that the several of food container influence by appetite for kids. And between cases and case and difference control group significantly.
Conclusion: the color of food container influenced towards toddler’s appetite in the district of puskesmas dinoyo malang. And the incresing of appetite which has the case and difference control group significantly.
Key Words: Food Container, Toddler Age, Appetite
1. Program Studi Ilmu Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Malang
xi DAFTAR ISI
Halaman Judul ... ....i
Lembar Persetujuan ... ...ii
Lembar Pengesahan ... ..iii
Surat Pernyataan Keaslian Tulisan ... ..iv
Motto ... ...v
Lembar Persembahan ... ..vi
Kata Pengantar ... .vii
ABSTRAK ... ..xi
INTISARI ... ...x
DAFTAR ISI ... ..xi
DAFTAR TABEL ... xiv
DAFTAR GAMBAR ... xvi
DAFTAR LAMPIRAN………xviii
BAB I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... ...1
1.2 Rumusan Masalah ... ...4
1.3 Tujuan Penelitian ... ...4
1.3.1 Tujuan Umum ... ...5
1.3.2 Tujuan Khusus ... ...5
1.4 Manfaat Penelitian ... ...5
1.4.1 Responden ... ...5
1.4.2 Peneliti ... ...5
1.4.3 Institusi Pendidikan ... ...5
1.4.4 Peneliti lain ... ...6
1.5 Batasan Penelitian ... ...6
1.6 Batasan Istilah ... ...6
BAB. II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Konsep Penyajian Makanan ... ...8
2.1.1 Definisi Penyajian Makanan ... ...8
2.1.2 Cara penyajian makanan...8
2.2 Konsep Wadah Makanan...16
2.2.1 Definisi Wadah Makanan...16
2.2.2 Kemasan Plastik...17
2.2.3 Jenis dan sifat fisiko kimia plastik...17
2.2.4 Kriteria Wadah Plastik...18
2.3 Konsep Nafsu Makan ... .25
2.3.1Definisi Nafsu Makan ... .25
2.3.2Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Nafsu Makan ... .25
2.3.3 Cara Mengatur Nafsu Makan ... .27
2.4 Konsep Gizi Kurang ... .31
2.4.1 Definisi Gizi ... .31
2.4.2 Status Gizi ... .31
2.4.3 Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Status Gizi ... .32
2.5 Konsep Usia Toddler... .34
2.5.1 Definisi Usia Toddler ... .34
2.5.2 Faktor Penyebab Kesulitan Makan Pada Anak ... .35
xii
BAB III. KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS
3.1 Kerangka Konseptual ... .38
3.2 Hipotesis ... .45
BAB IV. METODE PENELITIAN 4.1 Desain Penelitian ... .46
4.2 Populasi, Sampel dan Sampling... .47
4.2.1Populasi ... .47
4.2.2Sampel ... .47
4.2.3 Kriteria Sampel ... .48
4.2.4 Sampling ... .48
4.3 Identifikasi Variabel ... .48
4.3.1Variabel Independen ... .48
4.3.2 Variabel Dependen ... .48
4.4 Definisi Operasional ... .49
4.4.1 Berbagai Warna Wadah Makanan ... .49
4.4.2 Nafsu Makan ... .50
4.4.3 Balita Gizi Kurang ... .50
4.4.4 Usia Balita ... .50
4.5 Tempat dan Waktu Penelitian ... .50
4.5.1 Tempat Penelitian ... .50
4.5.2 Waktu Penelitian ... .50
4.6 Instrument Penelitian ... .50
4.6.1 Interview ... .50
4.6.2 Observasi ... .51
4.7 Tehnik Pengumpulan Data ... .51
4.7.1 Pendekatan Wawancara ... .51
4.7.2 Observasi ... .51
4.8 Prosedur Penelitian ... .52
4.8.1 Tahap Persiapan... .52
4.8.2 Tahap Pelaksanaan ... .52
4.9 Analisa Data ... .54
4.9.1 Uji Normalitas ... .56
4.9.2 Uji Barlett ... .57
4.9.3 Analisis Varians Satu Jalan ... .59
4.9.4 Uji Duncan ... .60
4.10 Etika Penelitian ... .62
4.10.1 Informed Consent ... .62
4.10.2 Tanpa Nama (Anomity) ... .62
4.10.3 Kerahasiaan (Confidentiality) ... .62
BAB V. HASIL PENELITIAN DAN ANALISA DATA 5.1 Hasil Penelitian ... .63
5.1.1 Karakteristik Sampel Penelitian ... .63
5.2 Analisa Data ... .64
5.2.1 Analisa Univariat ... .64
5.2.2 Analisa Mulivariat ... .65
5.2.3 Tabel Analisis ... .89
BAB VI. PEMBAHASAN 6.1 Interpretasi dan Hasil Diskusi ... .94
xiii
6.1.2 Pengaruh Berbagai Warna Wadah Makanan ... .97
6.2 Keterbatasan Penelitian ... .99
6.3 Implikasi Untuk Keperawatan...100
BAB VI. KESIMPULAN DAN SARAN 7.1 Kesimpulan………102
7.2 Saran………...103
7.2.1 Bagi Profesi Keperawatan………103
7.2.2 Bagi Masyarakat………...103
7.2.3 Bagi Peneliti Lain……….104
DAFTAR PUSTAKA ... ....105
xiv
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Bentuk Takaran, Frekuensi
Makanan... 28
Tabel 4.1 Pengumpulan Data Berbagai Warna Wadah Makanan Untuk Menentukan Perubahan Nafsu Makan Balita Gizi Kurang Di Wilayah Kerja Puskesmas Dinoyo Malang...54
Tabel 4.2 Statistik Lilliefors………56
Tabel 4.3 Uji Bartlett ... ….58
Tabel 5.1 Distribusi sampel menurut usia…… ... .63
Tabel 5.2 Distribusi sampel menurut jenis kelamin…… ... .63
Tabel 5.3 Peningkatan Nafsu Makan……... .64
Tabel 5.4 Ringkasan Hasil Uji Normalitas (Uji Lilliefors) Hari 1……... .66
Tabel 5.5 Ringkasan Hasil Uji One way Anova Hari 1…… ... .68
Tabel 5.6 Ringkasan Hasil Uji BJND Hari 1…… ... .69
Tabel 5.7 Ringkasan Hasil Uji Normalitas (Uji Lilliefors) Hari 2……... .70
Tabel 5.8 Ringkasan Hasil Uji One way Anova Hari 2…… ... .71
Tabel 5.9 Ringkasan Hasil Uji BJND Hari 2…… ... .72
Tabel 5.10 Ringkasan Hasil Uji Normalitas (Uji Lilliefors) Hari 3…… ... .73
Tabel 5.11 Ringkasan Hasil Uji One way Anova Hari 3…… ... .74
Tabel 5.12 Ringkasan Hasil Uji BJND Hari 3…… ... .75
Tabel 5.13 Ringkasan Hasil Uji Normalitas (Uji Lilliefors) Hari 4…… ... .76
Tabel 5.14 Ringkasan Hasil Uji One way Anova Hari 4…… ... .78
Tabel 5.15 Ringkasan Hasil Uji BJND Hari 4…… ... .79
Tabel 5.16 Ringkasan Hasil Uji Normalitas (Uji Lilliefors) Hari 5…… ... .80
xv
Tabel 5.18 Ringkasan Hasil Uji BJND Hari 5…… ... .82
Tabel 5.19 Ringkasan Hasil Uji Normalitas (Uji Lilliefors) Hari 6…… ... .83
Tabel 5.20 Ringkasan Hasil Uji One way Anova Hari 6…… ... .84
Tabel 5.21 Ringkasan Hasil Uji BJND Hari 6…… ... .85
Tabel 5.22 Ringkasan Hasil Uji Normalitas (Uji Lilliefors) Hari 7…… ... .86
Tabel 5.23 Ringkasan Hasil Uji One way Anova Hari 7…… ... .88
Tabel 5.24 Ringkasan Hasil Uji BJND Hari 7…… ... .89
Tabel 5.25 Hasil Analisis Hari 1…… ... .89
Tabel 5.26 Hasil Analisis Hari 2…… ... .90
Tabel 5.27 Hasil Analisis Hari 3…… ... .90
Tabel 5.28 Hasil Analisis Hari 4…… ... .91
Tabel 5.29 Hasil Analisis Hari 5…… ... .91
Tabel 5.30 Hasil Analisis Hari 6…… ... .92
Tabel 5.31 Hasil Analisis Hari 7…… ... .92
xvi
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Kriteria wadah plastik segitiga ……...22
Gambar 2.2 Kriteria wadah plastik food grade …… ... .23
Gambar 3.1 Rancangan Sistematis Kerangka Konseptual Penelitian …… ... .44
Gambar 4.1 Rancangan Bentuk Penelitian …… ... .46
Gambar 4.2 Berbagai Warna Wadah Makanan ... ….49
xvii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Surat Permohonan Studi Pendahuluan………...107
Lampiran 2 Surat Ijin Studi Pendahuluan………....108
Lampiran 3 Surat Permohonan Ijin Penelitian………....109
Lampiran 4 Surat Ijin Penelitian………...110
Lampiran 5 Surat Keterangan Penelitian………...111
Lampiran 6 Permohonan wawancara penelitian...112
Lampiran 7 Informed Consent………...113
Lampiran 8 Lembar Observasi………...114
Lampiran 9 Hasil Penelitian Selama 1 minggu………...115
Lampiran 10 Data Hasil Penelitian Hari 1………...116
Lampiran 11 Data Hasil Penelitian Hari 2...117
Lampiran 12 Data Hasil Penelitian Hari 3...126
Lampiran 13 Data Hasil Penelitian Hari 4...131
Lampiran 14 Data Hasil Penelitian Hari 5...136
Lampiran 15 Data Hasil Penelitian Hari 6...141
Lampiran 16 Data Hasil Penelitian Hari 7...146
Lampiran 17 Tabel Z...151
Lampiran 18 Nilai Kritis Untuk Uji Liliefors...153
Lampiran 19 Distribusi Chi Square (x2)………..154
Lampiran 20 Distribusi F………....155
Lampiran 21 Tabel P………..156
Lampiran 22 One-Sample Kolmogorof-Smirnov Test………....157
Lampiran 23 Test Of Homogeneity Of Variances………...157
xviii
Lampiran 25 Lembar Konsultasi Bimbingan Skripsi………...159
Lampiran 26 Surat Tugas ………...163
Lampiran 27 Angket Persetujuan………....164
xix
DAFTAR PUSTAKA
Adisasmito, Wiku. 2007. Sistem Kesehatan. PT. Rajagrafindo Persada. Jakarta
Almatsier, Sunita. 2001. Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta: Gramedia
Depkes. 1977. Kegiatan Penyuluhan Gizi (Online). Diakses dari Universitas Pendidikan Indonesia, tanggal 28 Juni 2011
Hidayat, A. Aziz Alimul. 2008. Riset Keperawatan dan Teknik Penulisan Ilmiah. Salemba Medika. Jakarta
Judarwanto, W. (2004). “Kesulitan Makan Pada Anak “Permasalahan Dan Solusi
Penanganan” (Online). Diakses dari (http://www.wido25@hotmail.com)
Judarwanto, W. (2011). “Perkembangan Fisiologis Normal Kemampuan Makan Pada Anak Sesuai Tahapan Usia/” (Online). Diakses dari (http://pickyeaterschild.wordpress.com)
Johson, Dorothy E. (1980). Behavioral System Model. New York: Apple-Ton-Century-Crotfs
Kaskus. (2012). “Tips Memilih Wadah Plastik Yang Aman” (Online). Diakses dari (http://lintasberita.com)
Kumala, Vinka. (2012). “Menyiasati Kesulitan Makan Pada Anak” (Online). Diakses dari (http://tanyadokteranda.com)
Moehyi. 1999. Makanan Sehat Seimbang (Online). Diakses dari Universitas Pendidikan Indonesia, tanggal 28 Juni 2011
Notoatmojo, Soekidjo. 2005. Metodologi Penelitian Kesehatan. PT RINEKA CIPTA. Jakarta
Nursalam & Patriani (2003). Pendekatan Praktis Metodologi Riset Keperawatan. Jakarta: UD Agun Seto
Pranasetyawan Valens (2011). “Pengaruh Warna Dalam Ruang Terhadap Kondisi Fisik Dan Psikologis Manusia” (Online). Diakses dari (http://val’sberita.com)
Proverawati, Atikah., Kusumawati, Erna. (2010). Ilmu Gizi Untuk Keperawatan Dan Gizi Kesehatan. Yogyakarta: Nuha Medika
Pudjiadi, Solihin. 2001. Ilmu Gizi Klinis Pada Anak Edisi Empat. Jakarta: FKUI
xx
Rudolph, Abraham M. (2006). Buku Ajar Pediatri Rudolph Volume 1. Jakarta:EGC
Somantri, Ating dan Sambas Ali Muhidin. 2006. Aplikasi Statistika dalam Penelitian. Bandung: CV Pustaka Setia.
Staf Pengajar Ilmu Kesehatan Anak. (1985). Ilmu Kesehatan Anak. Jakarta: FKUI
Sudjana. (2002). Metoda statistika. Bandung: Tarsito
Sulistyoningsih, Hariyani. (2011). Gizi Untuk Kesehatan Ibu dan Anak. Yogyakarta: Graha Ilmu
Supriasa, I Dewa N., Bakri, Bachyar., & Fajar, Ibnu. 2001. Penilaian Status Gizi. EGC. Jakarta.
Widodo, Rahayu. (2010). Pemberian Makanan, Suplemen, Dan Obat Pada Anak. Jakarta: EGC
Winarsunu, Tulus, 2002, Statistik Dalam Penelitian Psikologi dan Pendidikan, UMM PRESS, Malang (Halaman 68 - 70)
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Tumbuh kembang dianggap sebagai satu kesatuan yang mencerminkan
berbagai perubahan yang terjadi selama hidup seseorang. Seluruh perubahan tersebut
merupakan proses dinamis yang menekankan beberapa dimensi yang saling terkait.
Pertumbuhan adalah peningkatan jumlah dan ukuran sel pada saat membelah diri dan
mensintesis protein baru, menghasilkan peningkatan ukuran dan berat seluruh atau
sebagian bagian sel. Sedangkan perkembangan adalah perubahan dan perluasan
secara bertahap, perkembangan tahap kompleksitas dari yang lebih rendah ke yang
lebih tinggi, peningkatan dan perluasan kapasitas seseorang melalui pertumbuhan.
Maturasi serta pembelajaran pertumbuhan dianggap sebagai perubahan kuantitatif
dan perkembangan sebagai perubahan kualitatif (Donna L.Wong, edisi 6).
Setiap anak mengalami tahap tumbuh kembang yang sesuai dengan usia. Di
dalam tahap tumbuh kembang terdapat periode kehidupan organisme ketika
organisme tersebut rentan terhadap pengaruh positif atau negatif. Periode tersebut
dibagi menjadi 4 yaitu periode kritis, sensitif, rentan dan optimal (Donna L.Wong,
edisi 6). Periode usia perkembangan masa toddler termasuk dalam periode optimal
yaitu suatu masa yang apabila diberikan rangsangan secara optimal maka akan
mencapai puncaknya. Periode ini bisa juga disebut golden periode atau periode emas.
Apabila dalam periode ini anak diberikan rangsangan, stimulus, dan nutrisi maka
pertumbuhan dan perkembangan anak akan berjalan secara optimal.
Apabila anak mengalami kekurangan makan maka anak akan mengalami
2
anak dalam periode ini. Faktor yang menjadi penyebab malnutrisi adalah pemberian
susu botol (pada kondisi sanitasi yang buruk), pengetahuan yang tidak memadai,
factor ekonomi dan politik, dan kekurangan makanan.
Anak-anak pada periode usia ini tetap mempunyai dorongan pertumbuhan
yang biasanya bertepatan dengan periode pertumbuhan yang lebih lambat, masukan
dan nafsu makan seorang anak juga akan berkurang. Adanya kreatifitas dalam hal
nafsu makan dan asupan makanan pada anak harus dipahami oleh para orang tua
agar dapat memberikan respon yang baik terhadap setiap kondisi yang terjadi pada
anak (Sulistyoningsih, 2011).
Penyakit gangguan gizi seperti KEP dan sebagainya terdapat terutama pada
golongan umur ini (Prof.DR.Dr.Solihin Pudjiadi, DSAK). Sebagian besar toddler
memanifestasikan penurunan kebutuhan nutrisi dengan berkurangnya selera makan.
Fenomena ini dikenal dengan anoreksia (Donna L.Wong, edisi 6). Anoreksia
disebabkan oleh berbagai factor, berupa penyakit organis, psikologis atau pengaturan
makan yang kurang baik (Ilmu kesehatan anak: FKUI: 1985). Dua puluh empat
persen anak usia 2 tahun, 19% anak usia 3 tahun dan 18% anak usia 4 tahun
dilaporkan memiliki masalah dengan pemberian makan, khususnya menyangkut
“memilih-milih” dalam hal rasa, tekstur, dan kombinasi makanan (Abraham M.
Rudolph).
Selama ini telah dilakukan berbagai macam pendekatan untuk mengatasi
masalah makan pada anak, dengan mengatur pola makan anak, pendekatan diet pada
anak, serta pemberian vitamin. Tetapi, cara-cara tersebut masih belum efektif untuk
mengatasi masalah makan pada anak. Dalam melakukan pendekatan harus melihat
3
Penyajian makanan untuk balita diperlukan kreatifitas ibu agar makanan
terlihat menarik sehingga dapat menimbulkan selera makan anak balita. Meskipun
makanan diolah dengan cita rasa yang tinggi tetapi bila dalam penyajiannya tidak
dilakukan dengan baik, maka nilai makanan tersebut tidak akan berarti, karena
makanan yang ditampilkan waktu disajikan akan merangsang indera penglihatan
sehingga menimbulkan selera yang berkaitan dengan cita rasa. Pemakaian alat-alat
yang sesuai. Alat-alat makan yang digunakan hendaklah terbuat dari bahan yang aman
dan tidak membahayakan anak balita, misalnya terbuat dari email, melamin, dan
plastik. Sebaiknya menggunakan alat makan yang berwarna dan bergambar sesuai
dengan kesenangan anak balita agar anak tertarik untuk makan.
Menurut hasil pemantauan Direktorat Bina Gizi Masyarakat, Kementerian
Kesehatan, selama tahun 2005 sampai dengan 2009, jumlah kasus balita gizi buruk
amat berfluktuasi. Tahun 2005-2007 jumlah kasus cenderung menurun dari 76178,
50106, dan 39080. Akan tetapi tahun 2007 dan 2008 cenderung meningkat yaitu
41290 dan 56941. Data tersebut mengatakan di Provinsi NTT pada tahun 2005, 2007
dan 2008, menduduki posisi teratas sedangkan tahun 2006 dan 2009 masing-masing
ditempati Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Perawat berperan dalam memfasilitasi effective behavioural functioning pada
pasien sebelum, selama, dan setelah sakit. Johnson (1980) menggunakan konsep dari
disiplin lain seperti pembelajaran social, motivasi, stimulasi sensorik, adaptasi,
modifikasi tingkah laku, proses perubahan, ketegangan, dan stress.
Dalam penelitian ini mengacu pada Achievement Subsystem yaitu mencoba
memanipulasi lingkungan. Fungsinya adalah untuk mengontrol atau mengunggulkan
sebuah aspek pribadi atau lingkungan untuk sebuah standart mutu tinggi. Area
4
Dari hasil studi pendahuluan, di wilayah kerja puskesmas dinoyo malang pada
bulan juni 2011 terdapat 84 balita yang mengalami gizi kurang. Semua balita tersebut
rata-rata mengalami susah makan. Berdasarkan hasil wawancara pada studi
pendahuluan yang dilakukan pada bulan januari 2012, didapatkan nafsu makan yang
kurang dari masing-masing balita yang akan dijadikan responden dalam penelitian.
Hal ini, dikarenakan kreatifitas makanan yang disajikan oleh orang tua mereka selalu
monoton sehingga mengakibatkan selera makan balita berkurang.
Berdasarkan data tersebut, maka peneliti ingin mengetahui bagaimana
pengaruh berbagai warna wadah makanan terhadap balita dengan gangguan nafsu
makan pada usia toddler (1-3 tahun).
1.2 Rumusan Masalah
Dengan memperhatikan latar belakang masalah di atas, dapat dirumuskan
masalah penelitian sebagai berikut:
1. Apakah ada pengaruh berbagai warna wadah makanan terhadap nafsu makan
pada anak usia toddler di Wilayah Kerja Puskesmas Dinoyo Malang?
2. Warna wadah makanan apakah yang paling baik terhadap nafsu makan pada
anak usia toddler di Wilayah Kerja Puskesmas Dinoyo Malang?
1.3 Tujuan Penelitian
Tujuan umum dan tujuan khusus yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah
5
1.3.1 Tujuan Umum
Tujuan umum yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk
mengetahui pengaruh berbagai warna wadah makanan terhadap nafsu makan
pada anak usia toddler di Wilayah Kerja Puskesmas Dinoyo Malang.
1.3.2 Tujuan Khusus
1. Mengidentifikasi berbagai warna wadah makanan terhadap nafsu makan
pada anak usia toddler di Wilayah Kerja Puskesmas Dinoyo Malang?
2. Mengidentifikasi nafsu makan pada anak usia toddler di Wilayah Kerja
Puskesmas Dinoyo Malang?
3. Mencari pengaruh berbagai warna wadah makanan terhadap nafsu
makan pada anak usia toddler di Wilayah Kerja Puskesmas Dinoyo
Malang.
4. Mencari warna wadah apakah yang paling baik terhadap nafsu makan
pada anak usia toddler di Wilayah Kerja Puskesmas Dinoyo Malang.
1.4 Manfaat Penelitian
1.4.1 Responden
Orangtua dapat mengetahui bahwa dengan berbagai warna wadah makanan
dapat membantu meningkatkan nafsu makan anak
1.4.2 Peneliti
Menambah pengetahuan dan keterampilan di bidang keperawatan anak.
1.4.3 Institusi pendidikan
Memberikan masukan pengetahuan tentang pengaruh berbagai warna
wadah makanan terhadap nafsu makan pada anak usia toddler di Wilayah
6
1.4.4 Peneliti lain
Memberikan informasi awal pengaruh berbagai warna wadah makanan
terhadap nafsu makan pada anak usia toddler di Wilayah Kerja Puskesmas
Dinoyo Malang, yang nantinya dapat dijadikan penelitian selanjutnya.
1.5 Batasan Penelitian
1. Pada balita dengan gangguan nafsu makan usia toddler (1-3 tahun).
2. Balita yang sehat tidak sakit secara fisik.
3. Tanpa melihat faktor psikologis.
4. Tidak menggunakan pengukuran kalori.
5. Tidak melihat menu makanan yang diberikan keluarga.
1.6. Batasan Istilah
1. Penyajian dalam penelitian ini adalah proses, cara, perbuatan menyajikan,
pengaturan penampilan (Kamus bahasa Indonesia)
2. Makanan dalam penelitian ini adalah segala bahan yg kita makan atau masuk
ke dalam tubuh yg membentuk atau mengganti jaringan tubuh, memberikan
tenaga, atau mengatur (Kamus bahasa Indonesia)
3. Wadah makanan dalam penelitian ini adalah suatu bahan untuk
mempermudah pengangkutan, pemasaran dan pendistribusian makanan
(Kaskus, 2012)
4. Nafsu makan dalam penelitian ini adalah keadaan yang mendorong seseorang
untuk memuaskan keinginannya dalam hal makan (Kamus bahasa Indonesia)
5. Makan dalam penelitian ini adalah memasukkan makanan pokok ke dalam
7
6. Penyajian makanan dalam penelitian ini adalah penempatan makanan yang
sudah siap dimakan dalam tempat yang tepat (Depkes, 1977)
7. Balita gizi kurang dalam penelitian ini adalah balita yang mengalami keadaan
tidak sehat yang timbul karena tidak cukup makan dengan dimakan konsumsi
energi dan protein kurang selama jangka waktu tertentu (Supariasa, 2001)
8. Usia toddler dalam penelitian ini adalah masa eksplorasi lingkungan yang
intensif karena anak berusaha mencari tahu bagaimana semua terjadi dan
bagaimana mengatur orang lain melalui perilaku temper tantrum, negativisme,
keras kepala. Di usia ini anak mengalami periode yang sangat penting untuk
pencapaian perkembangan dan pertumbuhan intelektual (Donna L.Wong,
edisi 6)
9. Gizi kurang dalam penelitian ini adalah kekurangan konsumsi pangan secara