• Tidak ada hasil yang ditemukan

Bab 2 Tingkat Diskon

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Bab 2 Tingkat Diskon"

Copied!
40
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

Persamaan Bunga Sederhana

SI = P r t

Ket :

SI = Bunga Sederhana P = Pokok

(3)

Budi ingin menginvestasikan uangnya agar 5 tahun lagi bisa berkembang

menjadi Rp30.000.000 dengan tingkat bunga sederhana 12% pertahun.

(4)

S= P(1+rt)

(5)

Seorang rentenir memberikan pinjaman sebesar Rp5.000.000 dan harus dilunasi dalam waktu 2 bulan sebesar

Rp6.500.000. Berapa tingkat bunga

(6)

S= P(1+rt)

Rp6.500.000 = Rp5.000.000(1+r(1/6)) Rp6.500.000/Rp5.000.000 = (1+r(1/6)) 1,3 = 1+0,1666r

0,3 = 0,1666r

r = 0,3/0,1666

(7)
(8)

S = P(1+rt)

(9)

Andi berencana membuat usaha

Franchise ‘Kebab BABA Ali’. Dia membeli gerobak seharga Rp14.500.000. Sebagai tanda jadi Andi memberikan uang muka sebesar Rp2.500.000 dan berjanji akan mengangsur sisanya sebanyak 5 kali

angsuran yang sama besar setiap akhir bulan dengan tingkat bunga sederhana 12%.

(10)

P = Rp14.500.000 – Rp2.500.000 = Rp12.000.000

S = P(1+rt)

S = Rp12.000.000(1+(12%)(5/12))

S = Rp12.000.000 (1+0,05) S = Rp12.600.000

Angsuran Rp.12.600.000 / 5bln =

(11)
(12)

Diskon berasal dari ‘discount’

Diskon diberikan oleh penjual kepada

para pembeli kredit agar pelunasan lebih cepat dari sebelum jatuh tempo

Tingkat diskon digunakan juga untuk

menghitung bunga pinjaman yang dipotong di muka  sehingga sering

(13)

D = S – P

D = Diskon

(14)

Gambaran S dan P:

Saat ini Esok

P S

• Nilai Awal/ nilai sekarang • Jumlah nominal saat ini • Uang yang diterima saat ini

• Nilai akhir / Nilai jatuh tempo • Jumlah nominal akhir

• Uang yang diterima diwaktu mendatang

(15)

Contoh aplikasi

Ibu Ani meminjam uang Rp2.000.000 dalam waktu 1 bulan. Bunga dipotong dimuka sehingga Ibu Ani memperoleh pinjaman kurang dari Rp2.000.000.

 Metoda ini seringkali digunakan oleh

lembaga keuangan mikro atau lembaga lain yang memberikan kredit pada

(16)

Pemberi pinjaman seringkali menghitung ‘mundur’ yaitu menghitung dari nilai yang seharusnya dibayar kemudian ‘di-diskon’ untuk mendapatkan jumlah yang akan

(17)
(18)

Persamaan Diskon

D = S d t

D = Diskon

S = Jumlah nominal akhir/nilai akhir d = tarif diskon (discount rate)

(19)

D = S – P

S d t = S – P

P = S – (S d t)

(20)

Variasi Persamaan Diskon

P = S (1 – dt)

P S =

(21)

Jika Agus meminjam dari koperasi sebesar Rp20.000.000 dengan tingkat diskon 12% selama 12 bulan, maka berapa besarnya diskon dan uang yang diterima Agus pada saat menerima uang tunai kredit tersebut?

Diketahui :

S= Rp20.000.000, t = 12/12, d= 12%

D= S d t

D= Rp20.000.000 x 12% x (12/12)

D= Rp2.400.000 (Diskon yang diterima)

Maka uang tunai yang diterima saat menerima kredit adalah: P= S – D

(22)

Dengan Cara Lain :

P = S (1-dt)

(23)

Untuk menambah modal kerja, Agus membutuhkan uang

Rp20.000.000. Agus meminjam Koperasi Simpan Pinjam selama 12 bulan dengan tingkat diskon 12%. Berapa yang harus

diajukan oleh Agus agar menerima uang tunai secara penuh yaitu sebesar Rp20.000.000?

(24)

Wesel (

Promissory Notes

)

Janji tertulis seorang debitor kepada

kreditor untuk membayar sejumlah uang tertentu dengan atau tanpa bunga pada tanggal tertentu

(25)

 Dalam akuntansi:

Pembuat wesel= wesel bayar (notes payable) Penerima wesel= wesel tagih (notes receivable)

 Wesel dapat dijual oleh si penerima wesel

kepada pihak lain. Jumlah uang yang diterima si penjual adalah nilai jatuh tempo dikurangi

(26)

 Pada tanggal 21 April 2008, Mr. Tommy

membeli barang seharga Rp 5.000.000,-. Jika ia membayar tunai, ia akan mendapat diskon (potongan) sebesar 4%. Selanjutnya, untuk memanfaatkan potongan ini, ia

menandatangani wesel tanpa bunga berjangka waktu 90 hari di bank yang mengenakan tingkat diskon 9%.

(27)

Jawaban :

Potongan Tunai = 4% x Rp 5.000.000 = Rp

200.000,-Pedagang tersebut membutuhkan uang tunai :

= Rp5.000.000 – Rp200.000 = Rp4.800.000

P = Rp4.800.000 d = 9%

(28)
(29)

Diskon Tunai

Biasanya digunakan untuk mendorong

pembeli agar dapat melunasi pembayaran sebelum jatuh tempo.

(30)

 Persamaan untuk mencari Tingkat Diskon (d),

yaitu :

P = S – D

P = S – (S d t) P = S (1 - dt)

P / S = 1 – dt

dt = 1 – P / S

(31)

PT.Trijaya Makmur membeli peralatan

kantor seharga Rp 9.000.000,-, Apabila pembayaran tersebut dilakukan 1 tahun mendatang, total pembayaran menjadi

sebesar Rp10.000.000. Berapa besar tarif diskon tunai yang dikenakan pada

(32)

 Diketahui :

S=Rp10.000.000 P=Rp9.000.000 t=1 tahun

d=???

 Jawaban :

d =(1 - P/S) / t

(33)
(34)

Rina akan memulai usaha kue. Dia meminjam uang ke sebuah BPR sebesar Rp2.000.000 selama 3 bulan dengan tingkat diskon 6%. Berapakah:

a. Diskon yang diterima Rina?

b. Berapa jumlah yang diterima Rina?

c. Jika Rina ingin menerima uang sejumlah tepat Rp2.000.000, berapa Rina harus

(35)

S= Rp2.000.000, d= 6%, t= 3/12

D= S d t

D= Rp2.000.000 x 6% x 0,25 D= Rp30.000

 Diskon yang diterima Rina Rp30.000

D = S – P P = S – D

(36)

Atau dengan rumus lain: P = S(1-dt)

P = Rp2.000.000 ( 1 - (6%)(3/12)) P = Rp2.000.000 (0,985)

P = Rp1.970.000 (yang diterima Rina)

Maka diskon adalah:

D = S – P  Rp2.000.000 - Rp1.970.000

(37)

Jika Rina ingin menerima Rp2.000.000 secara penuh, maka:

P= S(1-dt)  S= P/(1-dt)

(38)

Seorang pedagang pasar membutuhkan dana sebesar Rp1.500.000. Dia pergi ke sebuah KUD untuk meminjam dengan

(39)

S= Rp1.500.000, d=18%, t=30/365

P= S(1-dt)

P= Rp1.500.000 (1 – (18%)(30/365)) P= Rp1.500.000 (0,985)

P= Rp1.477.500

(40)

Andreas meminjam uang ke Bank Jaya sebesar Rp100.000.000 untuk jangka waktu 3 bulan.

Jika Bank mengenakan tingkat diskon 6%,

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Walikota tentang Standarisasi Sarana dan Prasarana Kerja di

Informasi hasil penelitian ini dapat digunakan untuk merevisi atau memperbarui Probabilitas Prior sehingga keputusan akhirnya dibuat berdasarkan perkiraan

Angka Ramalan II (ARAM II) terdiri dari realisasi produksi Januari-Agustus dan angka ramalan/perkiraan September-Desember berdasarkan keadaan luas tanaman akhir

Perbedaaan penelitian ini dengan penelitian Achchuthan dan Kajananthan (2012) adalah variabel dependen yaitu kinerja perusahaan dalam penelitian ini diukur dengan

atau makna karya sastra yang terdapat dalam wacana tulis. •

Perancangan Sistem Informasi Geografis Arkeologi Islam berbasis WebGIS merupakan penelitian untuk mengembangkan dan menfaatkan data arkeologi untuk dipublikasi kemasyarakat

Laju pertumbuhan panjang daun lamun Enhalus acoroides yang ditanam di Pulau Barranglompo selama 8 minggu dengan umur semaian yang berbeda menunjukkan tidak

Peta Kelas Penutupan Lahan Tahun 2000 pada Kawasan Lindung di luar Hutan Lindung Kabupaten Sumedang.. Peta Kelas Penutupan Lahan Tahun 2005 pada Kawasan Lindung di luar Hutan