• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB I KASUS PENELITIAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "BAB I KASUS PENELITIAN"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

1

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar belakang

Masa pascapartum merupakan masa transisi fisik dan psikologis mayor bagi ibu baru dan seluruh keluarga. Orang tua dan anak jika sudah ada harus menggikuti struktur keluarga baru, mengintegrasikan bayi baru lahir ke dalam sistem keluarga mereka, dan mengembangkan suatu pola interaksi yang berbeda dalam unit keluarga tersebut. Adaptasi yang sangat ekstensif diperlukan maka peningkatan kerentanan keluarga selama masa pascapartum dapat terjadi. Tekanan dari berbagai sumber dapat berakibat negatif terhadap fungsi dan interaksi keluarga karena dampaknya pada kesehatan fisik dan mental. (Mercer, et al, 1990) Persalinan adalah prose alami yang akan berlangsung dengan sendirinya tetapi persalinan pada manusia setiap saat terancam penyulit yang membahayakan ibu maupun janinnya sehingga memerlukan pengawasan, pertolongan, pelayanan dengan fasilitas yang memadai. Persalinan pada manusia di bagi menjadi empat tahap penting dalam dan kemungkinan penyulit dapat tarjadi pada setiap tahap tersebut. Persalinan dapat terjadi karena adanya kekuatan yang mendirong janin. (Ida Manuaba 2005)

(2)

2

Februari sebanyak 24 orang, bulan Maret sebanyak 37 orang, bulan April sebanyak 27 orang, bulan Mei sebanyak 36 orang dan bulan Juni sebanyak 23 orang.

Berdasarkan hal-hal tersebut di atas dan sebagai salah satu syarat dalam menyelesaikan pendidikan Program D.III Keperawatan pada Akademi Keperawatan Pemda Kolaka, maka penulis menyusun sebuah karya tulis ilmiah dengan judul “Asuhan Keperawatan Post Partum Pada Ny. L di Ruang Perawatan Delima BLUD Rumah Sakit Benyamin Guluh Kabupaten Kolaka”.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan Latar Belakang di atas , maka dapat dirumuskan masalah sebagai berikut : Bagaimanakah Proses Asuhan Keperawatan Kepada Pasien Post Partum Pada Ny. S di Ruang Delima BLUD Rumah Sakit Benyamin Guluh Kabupaten Kolaka ?

C. Tujuan Penelitian 1. Tujuan Umum

Penulis mampu melaksanaan Asuhan Keperawatan Post Partum di Ruang Delima BLUD Rumah Sakit Benyamin Guluh Kabupaten Kolaka. 2. Tujuan Khusus

a. Melakukan pengkajian untuk memperoleh data hasil pengkajian pada kasus Asuhan Keperawatan Post Partum di Ruang Delima BLUD Rumah Sakit Benyamin Guluh Rumah Sakit Kabupaten Kolaka.

(3)

3

c. Membuat rencana keperawatan pada kasus Asuhan Keperawatan Post Partum di Ruang Delima BLUD Rumah Sakit Benyamin Guluh Kabupaten Kolaka.

d. Melaksanakan tindakan keperawatan pada kasus Asuhan Keperawatan Post Partum di Ruang Delima BLUD Rumah Sakit Benyamin Guluh Kabupaten Kolaka.

e. Mengevaluasi tindakan keperawatan pada kasus Asuhan Keperawatan Post Partum di Ruang Delima BLUD Rumah Sakit Benyamin Guluh Kabupaten Kolaka

D. Manfaat Penelitian

1. Manfaat bagi Rumah Sakit

Dapat menjadi masukan bagi Rumah Sakit untuk mengambil langkah– langkah kebijaksanaan dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan keperawatan umumnya dan penerapan proses keperawatan Post Partum khususnya. Memberika informasi atau masukan bagi tenaga perawat dan bidan yang bertugas melaksanakan pelayanan asuhan keperawatan.

2. Manfaat Bagi Institusi

Sebagai sumber tolak ukur keberhasilan program pendidikan keperawatan untuk lebih meningkatkan mutu pendidikan keperawatan dan untuk lebih meningkatkan pendidikan dimasa yang akan datang.

3. Manfaat Bagi klien

(4)

4

kesehatan yang dialami klien dan memberikan tambahan pengetahuan kepada klien dan keluarga tentang perawatan post partum.

4. Manfaat Bagi Penulis

Referensi

Dokumen terkait

Secara teori dengan meningkatnya harga daging sapi, maka akan lebih memacu usaha peternakan rakyat, sehingga dihasilkan peningkatan produksi daging yang berdampak

Terlihat dari garis putus-putus menunjukkan pola liputan awan terpusat di Laut Cina Selatan dan sekitar pulau Kalimantan, hal ini sesuai dengan teori Chang,

Variabel LDR secara parsial mempunyai pengaruh negatif yang tidak signifikan terhadap ROA Bank Umum Swasta Nasional Go Public periode triwulan I tahun 2010

Berdasarkan analisa kecepatan angin daerah Blang Bintang, Aceh Besar sebagai kajian potensi pembangunan pembangkit listrik tenaga bayu dapat disimpulkan bahwa pada

Jika dihitung menggunakan persentase dari masing-masing populasi jumlah progeni yang memiliki hasil di atas 1,5 ton biji kopi pasar/ha atau sama dengan tetuanya akan

Untuk dapat melihat detail / mimik pemain dengan cukup jelas, jarak kursi penonton terjauh tidak dapat lebih dari ±23m. Tata letak kursi penonton yang baik adalah

Sehubungan dengan Berita Acara Evaluasi Administrasi dan Teknis nomor : 10/PPBJ-Dis.Hub/Konslt-Paket 2/VI/2014 tanggal 12 Juni 2014 beserta dokumen pendukungnya, dengan ini

Sebaliknya hipotesis alternatif (Ha3) yang menyatakan bahwa pendapatan asli daerah berpengaruh terhadap kelemahan sistem pengendalian intern ditolak. Berdasarkan