• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS KINERJA PENERIMAAN DAN PEMERIKSAAN ATAS PAJAK PENGHASILAN DAN PAJAK PERTAMBAHAN NILAI (Studi Kasus Pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Banjarmasin)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "ANALISIS KINERJA PENERIMAAN DAN PEMERIKSAAN ATAS PAJAK PENGHASILAN DAN PAJAK PERTAMBAHAN NILAI (Studi Kasus Pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Banjarmasin)"

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

ANALISIS KINERJA PENERIMAAN DAN PEMERIKSAAN ATAS PAJAK PENGHASILAN DAN PAJAK PERTAMBAHAN NILAI (Studi Kasus Pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Banjarmasin)

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai Derajad sarjana Ekonomi

Oleh :

Muhammad Alfiyan Nuur 201110170311407

PROGRAM STUDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

(2)
(3)
(4)
(5)

KATA PENGANTAR

Asslamu’alaikum Wr. Wb.

Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT, atas limpahan rahmat dan hidayah-MU peneliti dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul ”Analisis Kinerja Penerimaan dan Pemeriksaan Atas Pajak Penghasilan dan

Pajak Pertambahan Nilai (Studi Kasus Pada kantor Pelayanan Pajak Pratama Banjarmasin)”.

Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Program Studi Akuntansi Universitas Muhammadiyah Malang.

Selama proses penyusunan skripsi ini, penulis menyadari bahwa adanya bantuan dan dukungan serta saran dan kritik dari berbagai pihak yang sangat membantu dalam menyelesaikan skripsi ini. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada :

1. Bapak Drs. Nazaruddin Malik M.Si. selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang.

2. Ibu Dra. Siti Zubaidah M.M. Ak. Selaku Ketua Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang.

(6)

4. Ibu Dra. Ratna Utami M.M. Selaku Dosen wali Akuntansi “H” angkatan 2011.

5. Seluruh Bapak dan Ibu Dosen pengajar Program studi Akuntansi yang telah banyak memberikan ilmu pengetahuan, nasihat dan saran kepada penulis selama menimba ilmu.

6. Bapak Herbat selaku Pimpinan Kantor Pelayanan Pajak Pratama Banjarmasin.

7. Bapak Arif Satya selaku kepala bagian pemeriksaan dan seluruh staff di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Banjarmasin.

8. Abah, Mama, dan kakak-kakak ulun sebarataan yang selalu mendukung dan mendo’akan ulun dalam menimba ilmu di tanah perantauan sejak kecil. Pian

sebarataan akan selalu menjadi alasan ulun untuk melakukan hal yang terbaik. 9. For all my best friends Rezza, Haqi, Tyan, Arif, Rizky, Ayu, Devi, Lilin, Elvira, Lya, terima kasih karena selama ini telah menjadi teman terbaik dalam memberikan dorongan, semangat dan do’a serta perhatiannya. Semoga

kebersamaan kita tak akan pudar oleh waktu, dan untuk semua keluarga besar Akuntansi H 2011 yang tidak bisa disebutkan satu persatu.

10. Untuk semua teman-teman Usroh El-Gontori 2010, kita semua akan selalu menjadi teman dan keluarga dimanapun kita berada, serta keluarga besar Prime Generation 684 we are still alive here in malang.

(7)

12. Seluruh keluarga besar BPI, (Bpk. Juanda, Ibu Endang, Bpk. Ulum, Mas Dimas, Mas Dloni, Mas Putra, Mba Gadis, Mas Rizal, Mas Haris, Mas Ifud, Adi, Sally, Arnes, Dana, Erica, Puji, Nanda, Yandi, Rosa yang telah memberikan kesempatan pengalaman yang tak ternilai dalam memajukan kampus ke arah yang lebih baik.

13.Semua teman-teman KKN “03” (Rodi, Erica, Firda, Ana, Vera, Eta, cinty, Wahyu, Ipul) dan semua anggota KKN “03” terima kasih telah menjadi

teman baru dan teman seperjuangan yang tak terlupakan.

14.Semua pihak yang telah banyak membantu selama ini yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, terima kasih semuanya.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini masih banyak kekurangan dan jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu segala kritik dan saran yang membangun sangat penulis harapkan untuk dapat menyempurnakan skripsi ini.

Malang, 16 April 2015 Penulis,

(8)

PERNYATAAN ORISINALITAS SKRIPSI

Saya menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa sepanjang pengetahuan saya, di dalam Naskah Skripsi ini tidak terdapat karya ilmiah yang pernah diajukan oleh orang lain untuk memperoleh gelar akademik di suatu Perguruan Tinggi, dan tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah diteliti atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis dikutip dalam naskah ini dan disebutkan dalam sumber kutipan dan daftar pustaka.

Malang, 16 April 2015

(9)

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ... i

PERNYATAAN ORISINALITAS SKRIPSI ... iv

DAFTAR ISI ... v

DAFTAR TABEL ... viii

DAFTAR LAMPIRAN ... x

ABSTRAK ... xi

ABSTRACT ... xii

I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... 1

B. Perumusan Masalah ... 3

C. Batasan Masalah ... 3

D. Tujuan dan Manfaat Penelitian ... 4

II. TINJAUAN PUSTAKA A. Landasan Penelitian Terdahulu ... 6

B. Landasan Teori ... 7

1. Pengertian Pajak ... 7

2. Fungsi Pajak ... 9

3. Kinerja Sektor Publik ... 10

4. Penerimaan Pajak ... 10

(10)

6. Pelawanan Terhadap Pajak ... 12

7. Pemeriksaan Pajak ... 13

a. Pengertian Pemeriksaan Pajak ... 13

b. Tujuan Pemeriksaan Pajak... 13

c. Ruang Lingkup pemeriksaan ... 15

d. Jenis Pemeriksaan ... 16

e. Standar Umum Pemeriksaan ... 17

f. Standar Pelaksanaan Pemeriksaan ... 18

g. Standar Pelaporan hasil Pemeriksaan Pajak ... 19

h. Jenis Pajak yang dilakukan Pemeriksaan ... 20

i. Petugas Pelaksana Pemeriksa Pajak ... 21

j. Objek Pemeriksaan Pajak ... 21

k. Tahapan Pemeriksaan ... 22

l. Teknik Pemeriksaan ... 23

8. Metode Penilaian Kinerja Penerimaan dan Pemeriksaan ... 24

III. METODE PENELITIAN A. Lokasi Penelitian ... 27

B. Jenis Penelitian ... 27

C. Data dan Sumber Data ... 28

D. Teknik Pengumpulan Data ... 28

(11)

IV. HASIL PENELITIAN

A. Gambaran Umum KPP Pratama Banjarmasin ... 32

B. Deskripsi Data Penelitian ... 33

1. Penerimaan Pajak... 33

2. Pemeriksaan Pajak ... 37

C. Analisis Data ... 40

1. Analisis Kinerja Penerimaan Pajak ... 40

2. Analisis Kinerja Pemeriksaan Pajak ... 43

D. Pembahasan ... 44

1. Perkembangan Pertumbuhan Penerimaan Pajak ... 44

2. Peran pemeriksaan PPh Orang Pribadi dan PPN ... 47

3. Hubungan kinerja penerimaan dan pemeriksaan atas pajak ... 50

4. Faktor yang mendukung dan menghambat pemeriksaan pajak ... 51

5. Upaya yang dilakukan KPP dalam Mengatasi hambatan ... 52

V. PENUTUP A. Kesimpulan ... 54

B. Saran ... 56

(12)

DAFTAR TABEL

1. Tabel 4.1 Data Penerimaan Pajak Negara ... 33

2. Tabel 4.2 Data Penerimaan Pajak KPP ... 34

3. Tabel 4.2.1 Data Penerimaan Pajak PPh Non Migas ... 35

4. Tabel 4.2.2 Data penerimaan Pajak PPN dan PPnBM ... 35

5. Tabel 4.2.3 Data Penerimaan Pajak lainnya ... 36

6. Tabel 4.2.4 Data Penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan... 36

7. Tabel 4.3 Sistem Pelaksanaan Pemeriksaan ... 37

8. Tabel 4.4 Data Penyelesaian Pemeriksaan PPh Orang Pribadi ... 39

9. Tabel 4.5 Data Realisasi Penerimaan atas Pemeriksaan PPh Orang Pribadi 39 10.Tabel 4.6 Data Penyelesaian Pemeriksaan Pajak PPN ... 39

11.Tabel 4.7 Data Realisasi Penerimaan atas Pemeriksaan Pajak PPN ... 39

12.Tabel 4.8 Hasil Perhitungan Tingkat Pertumbuhan Penerimaan Pajak ... 40

13.Tabel 4.8.1 Hasil Perhitungan Tingkat Pertumbuhan Penerimaan Pajak PPh Non Migas ... 40

14.Tabel 4.8.2 Hasil Perhitungan Tingkat Pertumbuhan Penerimaan PPN dan PPnBM ... 41

15.Tabel 4.8.3 Hasil Perhitungan Tingkat Pertumbuhan Penerimaan Pajak Lainnya ... 41

16.Tabel 4.8.4 Hasil Perhitungan Tingkat Pertumbuhan Pajak Bumi dan Bangunan ... 42

17.Tabel 4.9 Tingkat Efektifitas Penyelesaian SP3 PPh Orang Pribadi ... 43

(13)

19.Tabel 4.11 Kontribusi Pemeriksaan PPh Terhadap Penerimaan perpajakan Negara ... 43 20.Tabel 4.12 Tingkat Efektivitas Penyelesaian SP3 PPN ... 44 21.Tabel 4.13 Tingkat Kontribusi atas Pemeriksaan PPN ... 44 22.Tabel 4.14 Kontribusi Pemeriksaan PPN Terhadap Penerimaan Perpajakan

(14)

DAFTAR LAMPIRAN

(15)

DAFTAR PUSTAKA

Ali, Sjafri. 2014. Penegakan Hukum Perpajakan Belum Cukup Efektif. http://www.pikiran-rakyat.com/node/284886 diakses pada tanggal 27 Oktober 2014

Anonim. 2014. Laporan Keuangan Pemerintah Pusat Tahun 2013. Kementerian Keuangan Republik Indonesia.

Anonim. 2000. Keputusan Menteri Keuangan Nomor KMK 545/KMK.04/2000. Tentang Tata Cara Pemeriksaan Pajak.

Anonim. 2001. Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 443/KMK.01/2001. Tentang Organisasi Dan Tata Kerja Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak, Kantor Pelayanan Pajak, Kantor Pelayanan Pajak Bumi Dan Bangunan, Kantor Pemeriksaan Dan Penyidikan Pajak, Dan Kantor Penyuluhan Dan Pengamatan Potensi Perpajakan

Anonim. 2003. Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 519/KMK.01/2003. Tentang Perubahan Lampiran I, Ii, Iii, Iv, Dan V Keputusan Menteri Keuangan Nomor 443/Kmk.01/2001 Tentang Organisasi Dan Tata Kerja Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak, Kantor Pelayanan Pajak, Kantor Pelayanan Pajak Bumi Dan Bangunan, Kantor Pemeriksaan Dan Penyidikan Pajak, Dan Kantor Penyuluhan Dan Pengamatan Potensi Perpajakan

Anonim. 2007. Peraturan Menteri Keuangan PMK nomor 199/PMK.03/2007.

Tentang tata cara pemeriksaan pajak.

Anonim. 2007. Undang-undang Nomor 28 Tahun 2007. Tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan.

Augustine, Yvon dan Robert Kristaung. 2013. Metodologi Penelitian Bisnis dan Akuntansi. Dian Rakyat. Jakarta.

Halim, Abdul. 2007. Manajemen Keuangan daerah. UPP AMP YKPN. Yogyakarta

Indrianto, Nur dan Bambang Supomo. 2002. Metodologi Penelitian Bisnis untuk Akuntansi dan Manajemen. BPFE. Yogyakarta.

Krisbianto, Ervina. 2007. Skripsi. Efektifitas Pelaksanaan Pemeriksaan Dalam Rangka Meningkatkan Penerimaan Negara dari Sektor Pajak (Studi Kasus Pada KPP Tulungagung).

Leksono, Eko Mahmudhi. 2008. Skripsi. Penerapan tahapan dan teknik pemeriksaan serta efektivitas fungsi pemeriksaan terhadap peningkatan kepatuhan wajib pajak.

(16)

Mardiasmo. 2011. Perpajakan edisi revisi. Andi Offset. Yogyakarta.

Moleong, Lexy J. 2005. Metode Penelitian Kualitatif. Remaja Rosdakarya. Bandung.

Sari, Diana. 2013. Konsep Dasar Perpajakan. Refika Aditama. Bandung.

Setyawan, Setu. 2012. Diktat Mata Kuliah Perpajakan 1 untuk kalangan sendiri. Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang. Malang

(17)

1 BAB I PENDAHULUAN A.Latar Belakang

Dewasa ini bukanlah hal yang asing bahwasanya pajak merupakan sumber utama penghasilan atau penerimaan suatu negara. Indonesia merupakan negara yang juga menerapkan pajak sebagai salah satu prioritas utama penghasilan atau penerimaan negara. Pembayaran pajak merupakan perwujudan dari kewajiban kenegaraan dan peran serta masyarakat secara langsung bersama-sama mengumpulkan dana untuk pembiayaan negara dan pembangunan nasional.

Sebagai Negara yang berkembang, sebenarnya Indonesia memiliki berbagai macam potensi untuk menjadi Negara yang lebih maju. Akan tetapi pada kenyataannya Indonesia tidak bisa memanfaatkan berbagai potensi itu. Bisa dilihat kenyataan sekarang, di Indonesia mengalami berbagai masalah hampir di semua sektor yang ada, salah satu masalah terbesar adalah masalah di sektor ekonomi, untuk memperbaiki masalah tersebut maka pajak diharapkan bisa menjadi solusi yang efektif. Hal ini dikarenakan pajak merupakan potensi penerimaan terbesar dalam negeri. Karena pajak merupakan penerimaan langsung yang segera bisa diolah guna untuk pembiayaan berbagai macam keperluan Negara. (Listyaningtyas, 2012)

(18)

2

jumlah pajak yang terutang dan jumlah pajak yang telah ditentukan dalam peraturan perundang-undangan perpajakan.Oleh sebab itu untuk mendukung keberhasilan diterapkannya sistem self assesment salah satu hal yang harus dilakukan adalah melaksanakan penegakan hukum perpajakan.(Krisbianto, 2007).

Dalam laporan keuangan pemerintah pusat (LKPP) tahun 2013 menyatakan bahwa, realisasi pendapatan pajak tahun 2013 sebesar Rp. 1.099 triliun lebih kecil 4% dari target yang ditetapkan, kondisi penurunan Penerimaan Perpajakan ini dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal Pemerintah yang meliputi 3 elemen, yaitu: kebijakan, institusi pemungut pajak, dan wajib pajak.(Ali, 2014)

Wajib Pajak yang menerima penghasilan dari usahanya dapat dikenakan pajak berdasarkan penghasilannya yang mana pajak tersebut dihitung berdasarkan peraturan perpajakan yang berlaku. Pajak penghasilan dikenakan terhadap subjek pajak atas penghasilan yang diterima dalam tahun pajak.

Selanjutnya, wajib Pajak yang mendapatkan penghasilan dari usaha penjualan biasanya dikenakan Pajak Pertambahan Nilai atau sering disebut PPN. PPN merupakan pajak pertambahan nilai yang dikenakan atas penjualan barang dan jasa yang dilakukan oleh wajib pajak atau Pengusaha Kena Pajak (PKP).

(19)

3

B.Perumusan Masalah

Dalam menganalisis kinerja penerimaan dan pemeriksaan tersebut di atas perlu diberikan beberapa rumusan masalah yang akan menunjang dalam penelitian ini. Beberapa pokok permasalahan dapat diuraikan sebagai berikut :

1. Bagaimana kinerja penerimaan dilihat dari segi pertumbuhan dan pemeriksaan Pajak Penghasilan (PPh) dan Pajak Pertambahan nilai (PPN) dilihat dari segi efektivitas dan kontribusi pada Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Banjarmasin ?

2. Faktor-faktor apa yang mendukung dan menghambat pelaksanaan pemeriksaan di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Banjarmasin, dan bagaimana upaya yang dilakukan Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Banjarmasin dalam mengatasi hambatan tersebut ?

C.Batasan Masalah

Dalam penelitian ini batasan masalah yang ditentukan oleh penulis adalah sebagai berikut :

1. Penelitian ini hanya memfokuskan pada penerimaan Pajak Penghasilan (PPh) Orang Pribadi dan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) sebagai hasil dari pelaksanaan pemeriksaan yang dilakukan terhadap wajib pajak yang dilakukan pemeriksaan.

(20)

4

D.Tujuan dan Manfaat Penelitian 1. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah yang disebutkan sebelumnya, maka maksud tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut :

a. Untuk mengkaji dan mengetahui tingkat keberhasilan kinerja penerimaan dan pemeriksaan Pajak Penghasilan (PPh) dan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dalam meningkatkan penerimaan Pajak bagi Negara.

b. Untuk mengkaji dan mengetahui faktor-faktor yang mendukung dan menghambat dalam pelaksanaan pemeriksaan sehingga dapat meningkatkan penerimaan Pajak bagi Negara.

2. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi berbagai pihak, antara lain :

a. Bagi Mahasiswa.

Sebagai awal mula dalam mengaplilkasikan semua ilmu yang telah diperoleh selama duduk dibangku perkuliahan, dan untuk menambah wawasan mengenai penerimaan dan pemeriksaan pajak.

b. Bagi pihak Pemerintah khususnya KPP Pratama Banjarmasin.

(21)

5

c. Bagi Akademis.

Referensi

Dokumen terkait

[r]

These results indicated that the hypotensive effectiveness of the defatted ethanolic extract of Cassytha filiformis is better as compared to its ethyl acetate and

PENGARUH BUDIDAYA TANAMAN MENDONG (Fimbristylis globulosa) TERHADAP TINGKAT.. KESEJAHTERAAN PETANI MENDONG DI KECAMATAN MANONJAYA

Sebuah naskah klasik yang disebut kitab yang dilahirkan oleh seorang Syaikh ini merupakan karya yang menyinggung tentang kopi dan rokok, dalam hal ini KH.Ihsan adalah sosok

Nilai seluruh peubah kualitas spermatozoa yang diamati meliputi persentase motilitas, spermatozoa hidup, abnormalitas, butiran sitoplasma, TAU, dan MPU pada spermatozoa cauda

• Meskipun entity order tidak berkaitan langsung ke relationship, namun jelas bahwa terdapat sejumlah relationship yang mungkin bisa kita tentukan dalam hal

[r]

[r]