Deteksi dan karakterisasi virus gemini asal cabai rawit (Capsicium frutescens L)
Teks penuh
Dokumen terkait
Telah dilakukan penelitian tentang pengaruh perlakuan mikrogravitasi pada biji cabai rawit (Capsicum frutescens L.) terhadap laju pertumbuhan tanaman rata-rata,
Lazarowitz. Di dalam tanaman virus berada dalam jaringan floem dan teraknmulasi di dalam inti sel jaringan floem yang terinfeksi. Berdasarkan kisaran inang, serangga
Hasil pengamatan gejala yang muncul di lapangan menunjukkan, bahwa antara gejala infeksi virus dengan gejala defisiensi memiliki gejala yang hampir sama yaitu daun tampak
Berdasarkan uraian di atas, penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi senyawa capsaicin dari oleoresin cabai rawit yang berasal dari daerah Gorontalo dengan
Pengukuran tinggi tanaman dan persentase hidupnya dilakukan setiaphariyaitu mulai dari penanaman biji (umur 0 hari) sampai tanaman berumur 40 hari
Hasil analisis ragam menunjukkan bahwa tingkat irigasi berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman pada umur 3, 4, 5 dan 6 MST tetapi pada umur 1, 2 dan 7 MST tidak berbeda
Cabai rawit galur memiliki karakter pertumbuhan dan hasil yang lebih baik dibandingkan varietas pembanding pada diameter batang, dan umur panen, serta karakter lain seperti tinggi
Artikel ini membahas faktor-faktor yang mempengaruhi produksi dan produktivitas cabai rawit di