• Tidak ada hasil yang ditemukan

Perancangan Microdiesel

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Perancangan Microdiesel"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

PERANCANGAN MICRODIESEL

TUGAS AKHIR

Diajukan kepada

Universitas Muhammadiyah Malang Sebagai Salah Satu

Persyaratan Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Teknik

Program Strata Satu (S1) Jurusan Teknik Mesin

Disusun Oleh :

KATIKO IMAMUL MUTTAQIN

NIM : 201210120311183

JURUSAN TEKNIK MESIN

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2016

(2)

TUGAS AKHIR

Diajukan kepada

Universitas Muhammadiyah Malang Sebagai Salah Satu

Persyaratan Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Teknik

Program Strata Satu (S1) Jurusan Teknik Mesin

Disusun Oleh

Nama = KATIKO IMAMUL MUTTAQIN

NIM = 201210120311183

Malang, 29 Juli 2016

(3)

KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah

memberikan segala barokah dan hidayah serta rahmat-Nya sehingga saya

dapat menyelesaikan Tugas Akhir dengan judul “Perancangan

Microdiesel”. Saya menyadari bahwa tanpa bantuan dari berbagai pihak tidak mungkin dapat menyelesaikan pembuatan Tugas Akhir ini.Untuk itu

saya mengucapkan terima kasih atas bimbingan dan bantuannya kepada :

1. Tuhan Yang Maha Kuasa

2. Kedua orang tua dan saudari saya yang selalu memberikan

dukungannya.

3. Bapak Ir. Ali Mokhtar, MT selaku dosen pembimbing I yang selalu

membimbing dalam menyelesaikan tugas akhir ini.

4. Bapak Ir. Sudarman, MT selaku dosen pembimbing II yang selalu

membimbing dalam menyelesaikan tugas akhir ini.

5. Seluruh Dosen dan staf pengajar di jurusan teknik mesin universitas

muhammadiyah malang.

6. Teman-teman Teknik Mesin angkatan 2012 khususnya kelas D selalu

memberikan motivasi dalam penyelesaian tugas akhir ini.

7. Teman-teman KKN 24 Sidodadi 2016 UMM yang telah memberikan

pengalaman dan ide menarik dalam pengerjaan tugas akhir ini.

8. Yamaha V-ixion merah saya yang selalu setia menemani dalam

perjalanan ke kampus universitas muhammadiyah malang.

9. Laptop ASUS A43S biru saya yang selalu setia menemani dalam

mengerjakan tugas akhir dan refreshing saya.

10. Penghuni Kos 17 Jetis yang selalu berusaha menghabiskan waktu luang

saya.

11. Penghuni Kos 2A Moargojoyo yang selalu ada-ada aja.

12. Para anggota grup line Divisi Kakek yang selalu dapat meluangkan

waktu untuk melaksanakan kegiatan ngopi bersama.

13. Keluarga Bapak Muji yang telah menjadi bagian keluarga saya selama

(4)

14. Si dia yang telah memberikan motivasi secara emosi dan mental.

15. Semua pihak lain yang turut membantu pembuatan tugas akhir ini.

Semoga Tuhan Yang Maha Esa memberikan balasan yang

sebesar-besarnya atas segala kemurahan hati dan kebaikan kepada pihak yang telah

membantu. Saya menyadari bahwa dalam pembuatan laporan ini masih

banyak kekurangan dan keterbatasan dalam pembuatan Tugas akhir ini,

untuk itu saya sangat berterima kasih atas saran dan kritik yang bersifat

membangun sehingga dapat meningkatkan kemampuan saya dimasa yang

akan datang.

Malang, 29 Juli 2016

(5)

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

LEMBAR PENGESAHAN...ii

LEMBAR SURAT PERNYATAAN...iii

LEMBAR ASISTENSI ... iv

ABSTRAK... vi

ABSTRACT...viii

KATA PENGANTAR... ix

DAFTAR ISI... x

DAFTAR GAMBAR... xv

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah...1

1.2 Rumusan Masalah...2

1.3 Tujuan Penelitian...2

1.4 Batasan Masalah...3

1.5 Manfaat Penelitian...3

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Gambaran Umum Motor Diesel ...5

2.2 Klasifikasi Motor Diesel...6

2.3 Siklus Motor Diesel...7

2.4 Prinsip Kerja Motor Diesel 2 Langkah...8

2.5 Komponen Utama Motor Diesel 2 Langkah...10

2.5.1 Piston...10

2.5.2 Silinder...12

2.5.3 Batang Torak (Connecting Rod)...14

2.5.4 Poros (Crankshaft) ... 17

2.6 Sistem Pendinginan... 19

(6)

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Diagram Alir Konsep...21

3.1.1 Identifikasi Masalah... 22

3.1.2 Pengumpulan Informasi ... 22

3.1.3 Penetapan Konsep ... 22

3.2 Diagram Alir Perancangan Microdiesel...22

3.2.1 Thermodinamika ... 23

3.2.2 Komponen Part ... 23

BAB VI PERHITUNGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Proses Thermodinamika...31

4.1.1 Proses Kompresi ...31

4.1.1.1 Tekanan Awal ...31

4.1.1.2 Temperatur Awal ...31

4.1.1.3 Tekanan Akhir Kompresi...32

4.1.1.4 Tekanan Akhir Kompresi...32

4.1.2 Proses Pembakaran ...32

4.1.2.1 Kebutuhan Udara ...33

4.1.2.2 Kebutuhan Udara Sesungguhnya ...33

4.1.2.3 Jumlah Hasil Gas Pembakaran...33

4.1.2.4 Koefisien Perubahan Molekul Teoritis ...34

4.1.2.5 Volume Relatif...34

4.1.2.6 Kapasitas Hasil Pembakaran...35

4.1.2.7 Kapasitas Panas Rata-rata ...36

4.1.2.8 Temperatur Akhir Pembakaran...36

4.1.2.9 Tekanan Akhir Pembakaran...37

4.1.3 Proses Ekspansi...37

4.1.3.1 Perbandingan Ekspansi Pendahulu ...37

4.1.3.2 Perbandingan Ekspansi Lanjutan ...37

4.1.3.3 Temperatur Akhir Ekspansi ...37

4.1.3.4 Tekanan Akhir Ekspansi ...38

4.1.4 Tekanan Indikasi ...38

4.1.4.1 Tekanan Indikasi Teoritis ...38

(7)

4.1.4.3 Konsumsi Bahan Bakar Spesifik ...38

4.2 Perhitungan Komponen Motor...39

4.2.1 Silinder Linier ...39

4.2.1.1 Diameter Dalam ...39

4.2.1.2 Panjang langkah Torak ...40

4.2.1.3 Kecepatan Rata-rata Torak ...40

4.2.1.4 Volume Langkah...40

4.2.1.5 Volume Ruang Bakar...40

4.2.1.6 Tebal Silinder Linear ...41

4.2.1.7 Diameter Luar Silinder ...41

4.2.1.8 Pemilihan Bahan Silinder ...41

4.2.1.9 Analisa Kekuatan Silinder ...41

4.2.1.9.1 Tegangan Tarik Didalam ...41

4.2.1.9.2 Tegangan Tarik Pada Permukaan Luar...42

4.2.2 Piston...42

4.2.2.1 Tinggi Piston...42

4.2.2.2 Panjang Antara Sumbu Pin Ke Dasar Piston ...42

4.2.2.3 Tinggi Piston Skirt ...43

4.2.2.4 Jarak Ring Teratas Dengan Puncak Piston ...43

4.2.2.5 Tebal Piston Crown...43

4.2.2.6 Jarak Tengah Antara Pin ...43

4.2.2.7 Diameter Luar Pin...43

4.2.2.8 Pemilihan Bahan ...44

4.2.2.9 Analisa Pembebanan ...44

4.2.3 Piston Pin ...45

4.2.3.1 Diameter Dalam Pin...45

4.2.3.2 Panjang Pin ...45

4.2.3.3 Pemilihan Bahan ...45

4.2.3.4 Analisa Pembebanan ...45

4.2.3.4.1 Tegangan Bending ...45

4.2.3.4.2 Tegangan Geser ...46

4.2.4 Batang Penggerak (Connecting rod) ...47

4.2.4.1 Small End...47

(8)

4.2.4.1.2 Clearance...47

4.2.4.1.2 Diameter Dalam Bantalan luncur...47

4.2.4.1.3 Diameter Luar Bantalan Luncur ...47

4.2.4.1.4 Diameter Luar Small End ...47

4.2.4.2 Panjang Batang Penggerak ...47

4.2.4.3 Big End ...48

4.2.4.3.1 Diameter Pin Poros ...48

4.2.4.3.2 Panjang Pin Engkol...48

4.2.4.3.3 Tebal Bantalan Kaki Batang penggerak ...48

4.2.4.3.4 Diameter Luar Kaki ...48

4.2.4.3.5 Diameter Luar ...48

4.2.4.4 Pemilihan Bahan ...49

4.2.5 Crankshaft ...49

4.2.5.1 Crankshaft Pin...49

4.2.5.1.1 Diameter Pin ...49

4.2.5.1.2 Panjang Pin ...49

4.2.5.2 Pipi Engkol...49

4.2.5.2.1 Tebal ...49

4.2.5.2.2 Lebar ...49

4.2.6 Journal...50

4.2.6.1 Diameter... 50

BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan...51

5.2 Saran... 51

(9)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1Motor Diesel...5

Gambar 2.2Motor Diesel 4 Langkah...6

Gambar 2.3Motor Diesel 2 Langkah...7

Gambar 2.4Diagram P-V dan T-S Siklus Diesel...8

Gambar 2.5Piston Ferrari V-12...11

Gambar 2.6Cincin Piston...12

Gambar 2.7Blok Silinder...12

Gambar 2.8Perbandingan Stroke-Bore Ratio ... 14

Gambar 2.9 Batang Torak ... 15

Gambar 2.10Berbagai Susunan Piston dan Conrod... 16

Gambar 2.11Crankshaft... 18

Gambar 2.12Sistem Pendinginan Air ... 19

Gambar 3.1Diagram Alir Konsep... 21

(10)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran I : Curriculum Vitae... 54

Lampiran 2 : Gambar Desain ... 55

Lampiran 3 : Naskah Presentasi ... 59

(11)

DAFTAR PUSTAKA

Angland, Bruce. 2016. The Diesel Engine. http://railmotorsociety.org.au/. diakses pada tanggal 7 April 2016.

Arismunandar, Wiranto dan Koichi Tsuda. 1993. Motor Diesel Putaran Tinggi. Jakarta: Pradnya Paramita.

Anonim. 2015. Kenapa Engine Diesel Tidak Memakai Bus ?.

https://ubiaod.wordpress.com. diakses pada tanggal 7 April 2016.

Anonim. 2016. Konstruksi dan Desain Motor Bakar Torak. http://web.ipb.ac.id/. diakses pada tanggal 9 April 2016.

Champion, Dadang Auto. 2011. Kursus Mekanik Motor Berprestasi. http://auto-champion.blogspot.co.id/. diakses pada tanggal 9 April 2016.

Fuadmje. 2013. Crankshaft. https://fuadmje.wordpress.com/. diakses pada tanggal 9 April 2016.

Gatotkaca, Afif. 2011. Motor Diesel Ditinjau Dari Rasio Langkah-Diameter (Stroke-Bore Ratio). http://muwafiqul.blogspot.co.id/. diakses pada tanggal 9 April 2016.

Honda. 2016. Performing More Work With Less Fuel-ExLink (Extended Expansion Linkage Engine). http://world.honda.com/. diakses pada tanggal 9 April 2016.

Jaiswal, Aaksh. 2015. How does a 4 stroke diesel engine works?. http://engineeraakashjaiswal.blogspot.co.id/. diakses pada tanggal 7 April 2016.

Jauhari, Lutfi. 2012. Sistem Pendinginan Motor Diesel. http://www.bppp-tegal.com/. diakses pada tanggal 8 April 2016.

Khovakh, 1978. M. Motor Vehicle Engines. Moscow: MIR Publisher.

Kulshrestha, S K. 1989. Termodinamika Terpakai, Teknik Uap dan Panas. Jakarta: Universitas Indonesia.

Lesmana, Faizal. 2016. Motor Diesel 4 Langkah Dan 2 Langkah. http://zallesmana.blogspot.com/. diakses pada tanggal 7 April 2016.

(12)

Muliyadi. 2009. Rancangan Motor Diesel Penggerak Generator Listrik Untuk Memenuhi Kebutuhan Listrik Pada PT DOW AGROSCIENCES INDONESIA. Fakultas Teknik. Universitas Sumatra Utara. Medan.

Otomotif, Teknisi. 2015. Blok Silinder dan Cara Mengatasi Kerusakan Blok Silinder. http://www.teknisiotomotif.com/. diakses pada tanggal 9 April 2016.

Pahl, Gerhard. Wolfgang Beitz. Jorg Feldhusen. Karl-Heinrich Grote. 2007. Engineering Design A Systematic Approach. London: Springer.

Petrovskiy, H. 1996. Marine Internal Combustion Engine. Moscow: MIR Publisher.

Riyadi. 2015. Motor Bensin (Engine). http://riyadiumpurworejomotor

bensinengine.blogspot.co.id/. diakses pada tanggal 9 April 2016.

Sandy, Rock. 2013. Mesin 4 Langkah & 2 Langkah. http://www.slideshare. net/ . Diakses pada tanggal 8 April 2016.

Sudarman. 2004. Siklus Daya Termal. Malang: Universitas Muhammadiyah Malang.

Sudjadmiko, Iwan E. 2013. Angka Setana Pada Solar (Cetane Number). http://yamatoikwan.blogspot.com/. diakses pada tanggal 8 April 2016

Sulis, Agus.2011. Perkembangan Teknologi Mesin, Tujuan Utama Hemat Biaya. http://otomotifnet.com/. diakses pada tanggal 4 April 2016.

Thea, Rohidin. 2014. Motor Diesel. http://www.viarohidinthea.com/. diakses pada tanggal 7 April 2016.

Wikipedia. 2012. Carbureted Compression Ignition Model Engine.

https://en.wikipedia.org. diakses pada tanggal 5 April 2016.

Wikipedia. 2015. Motor Bakar Dua Langkah. https://id.wikipedia.org/. diakses pada tanggal 8 April 2016.

Wikipedia. 2016. Batang Piston. https://id.wikipedia.org. diakses pada tanggal 9 April 2016.

Wikipedia. 2016. Glow plug (model engine). https://en.wikipedia.org. diakses pada tanggal 5 April 2016.

Wikipedia. 2016. Motor Bakar Diesel. https://id.wikipedia.org. diakses pada tanggal 7 April 2016.

Wikipedia. 2016. Poros Engkol. https://id.wikipedia.org. diakses pada tanggal 9 April 2016.

(13)

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Menurut (Sulis, 2011) awal dekade 90-an, perkembangan mesin mulai

merambat ke sistem bahan bakar injeksi, lantas sistem pengapian pun semakin

canggih dan berkembang terus hingga kini. Tetapi dibandingkan dengan mesin

bensin, dapur pacu peminum solar boleh dibilang mengalami perkembangan sangat

drastis selama 20 tahun terakhir ini. Mulai dari sistem pembakaran tak langsung,

kemudian menjadi direct injection, teknologi yang diterapkan pada mesin diesel

terus melesat dengan menerapkan peranti-peranti peningkat tenaga, dan tentunya

menjadi semakin efisien soal penggunaan bahan bakar.

Dalam perkembangannya, mesin diesel dibuat dalam skala micro atau sering

disebut micro diesel engine. Seperti halnya mesin diesel pada umumnya, dalam

proses pembakarannya micro diesel engine menggunakan bahan bakar yang memilki

bilangan setana yang besar seperti solar, pertamina dex dan sebagainya. (Anonim,

2016) angka ini merupakan salah satu dari sejumlah faktor terukur yang

menunjukkan karakteristik keseluruhan dan kualitas solar. Cetane menggambarkan

kemudahan pembakaran relatif bahan bakar diesel. Bahan bakar dengan angka

cetane rendah dapat menyebabkan mesin diesel berjalam lamban dan memiliki emisi

yang lebih tinggi akibat pembakaran yang tidak efisien. Angka cetane rendah juga

membuat mesin sulit dinyalakan. Sedangkan bahan bakar dengan angka cetane

tinggi menyala lebih cepat serta melakukan proses pembakaran yang lebih efisien,

(14)

2

Menurut (Wikipedia, 2012) micro diesel engine dapat digunakan untuk berbagai

macam kebutuhan. Pada umumnya digunakan sebagai penggerak baling-baling pesawat

kecil dan baling-baling boats. Micro diesel engine digunakan karena proses

pembakarannya tidak membutuhkan loncatan bunga api seperti mesin bensin sehingga

dapat dibuat dengan ukuran kecil. keuntungan lain yang dimiliki oleh micro diesel engine

adalah memiliki efisiensi yang baik karena dapat menghasilkan tenaga yang besar.

(Wikipedia, 2016) ukuran micro diesel engine yang kecil, mudah untuk dibawa

serta dapat dijadikan sebagai permodelan pembelajaran tentang mesin diesel. Melihat

kebutuhan masyarakat modern yang memilih menggunakan barang yang bersifat mobile

terutama ketika kemping, micro diesel engine dapat digunakan. Karenanya perlu dilakukan

perancangan tentang micro diesel engine.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan dari latar belakang tersebut, maka rumusan masalah yang dapat

diambil adalah bagaimana desain dan gambar kerja microdiesel engine.

1.3 Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian ini adalah memperoleh prototype berupa desain dari

(15)

3

1.4 Batasan Masalah

Untuk memberi kejelasan terhadap isi pembahasan dan supaya mengarah pada

permasalahan yang ditentukan maka diperlukan pembatasan masalah sebagai berikut :

1. Daya yang direncanakan adalah 0.7 HP

2. Putaran yang direncanakan adalah 2500 rpm

3. Micro diesel engine yang dirancang merupakan jenis motor diesel 2 langkah

dengan 1 silinder

4. Perancangan ini tidak membahas tentang penanggulangan terhadap efek

lingkungan yang ditimbulkan

5. Perancangan ini tidak membahas tentang perbandingan unjuk kerja terhadap

motor bakar lain

6. Perancangan ini tidak membahas metode pembuatan model.

1.5 Manfaat Penelitian

1. Bagi Masyarakat

Sebagai pengetahuan agar masyarakat mengethui tentang microdiesel

engine.

2. Bagi Universitas Muhammadiyah Malang

Sebagai literatur pada penelitian dan sejenisnya dalam rangka

pengembangan teknologi dalam bidang motor bakar khususnya di Jurusan Teknik

(16)

4 3. Bagi Peneliti

Dengan dilakukannya perancangan tentang microdiesel agar menambah

wawasan dan pengetahuan, dan diharapkan nantinya dapat dikembangkan serta

Referensi

Dokumen terkait

Pada kesempatan ini, kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan kesempatan, bantuan, dukungan, bimbingan, petunjuk, nasehat dan saran sehingga

Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih, kepada semua pihak yang telah bermurah hati memberikan bantuan, dukungan dan bimbingan, baik

Penulis sadar bahwa penelitian ini tidak akan mungkin selesai tanpa bantuan yang telah diberikan oleh banyak pihak sehingga penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada

Dalam penyusunan proposal ini, saya memperoleh bantuan dari berbagai pihak, maka dari itu saya juga ingin mengucapkan terima kasih kepada pihak - pihak yang

 Terakhir saya mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak – pihak yang telah membantu dalam proses pengerjaan skripsi yang mungkin tidak bisa saya sebutkan

Penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah memberikan bimbingan, bantuan dan dorongan semangat, baik secara langsung maupun tidak langsung

Pada kesempatan ini, penulis ingin mengucapkan terima kasih yang sedalam- dalamnya atas bantuan, dukungan, saran, dan bimbingan dari berbagai pihak baik secara langsung maupun

Penulis sangat menyadari bahwa banyak pihak yang telah terlibat dan memberikan bantuan dalam penyusunan Karya Akhir ini.. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih