• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NASKAH DRAMA SATU BABAK MELALUI MEDIA KARTU GAMBAR DENGAN METODE PICTURE AND PICTURE PADA SISWA KELAS VIII A SMP NEGERI 2 KEDUNGWUNI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NASKAH DRAMA SATU BABAK MELALUI MEDIA KARTU GAMBAR DENGAN METODE PICTURE AND PICTURE PADA SISWA KELAS VIII A SMP NEGERI 2 KEDUNGWUNI"

Copied!
244
0
0

Teks penuh

  • Penulis:
    • Khusna Kusumawati
  • Pengajar:
    • Drs. Mukh Doyin, M.Si
    • Mulyono, S.Pd., M.Hum
  • Sekolah: Universitas Negeri Semarang
  • Mata Pelajaran: Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
  • Topik: Peningkatan Keterampilan Menulis Naskah Drama Satu Babak Melalui Media Kartu Gambar Dengan Metode Picture And Picture Pada Siswa Kelas VIII A SMP Negeri 2 Kedungwuni
  • Tipe: skripsi
  • Tahun: 2013
  • Kota: Semarang

I. PENDAHULUAN

Bagian ini menjelaskan latar belakang pentingnya keterampilan menulis naskah drama di kalangan siswa SMP, khususnya kelas VIII A di SMP Negeri 2 Kedungwuni. Penelitian ini didasari oleh rendahnya keterampilan siswa dalam menulis naskah drama satu babak yang disebabkan oleh metode pengajaran yang konvensional dan kurangnya penggunaan media yang menarik. Oleh itu, penulis berupaya menggunakan media kartu gambar dan metode picture and picture sebagai solusi untuk meningkatkan keterampilan menulis naskah drama siswa.

1.1 Latar Belakang

Latar belakang menjelaskan pentingnya bahasa dalam komunikasi sehari-hari dan keterampilan menulis sebagai bagian integral dari keterampilan berbahasa. Penelitian ini menyoroti bahwa menulis naskah drama dapat membantu siswa mengekspresikan ide dan kreativitas mereka. Namun, banyak siswa mengalami kesulitan dalam menulis naskah drama karena berbagai faktor, termasuk kurangnya motivasi dan metode pengajaran yang monoton.

1.2 Identifikasi Masalah

Identifikasi masalah menggarisbawahi faktor-faktor yang menghambat pembelajaran menulis naskah drama, baik dari sisi siswa yang merasa tidak berbakat dan kurang termotivasi, maupun dari sisi guru yang masih menggunakan metode konvensional. Penelitian ini bertujuan untuk mengatasi masalah tersebut dengan menggunakan media dan metode yang lebih interaktif.

1.3 Pembatasan Masalah

Pembatasan masalah menetapkan fokus penelitian pada penggunaan media kartu gambar dan metode picture and picture dalam pembelajaran menulis naskah drama. Hal ini bertujuan untuk memberikan solusi yang lebih efektif dalam mengatasi kesulitan siswa dalam menulis naskah drama.

1.4 Rumusan Masalah

Rumusan masalah menyusun pertanyaan-pertanyaan yang akan dijawab dalam penelitian ini, termasuk bagaimana pembelajaran menulis naskah drama dapat dilakukan dengan media dan metode yang dipilih, serta bagaimana peningkatan keterampilan dan perubahan perilaku siswa setelah mengikuti pembelajaran.

1.5 Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pembelajaran menulis naskah drama, peningkatan keterampilan menulis, dan perubahan perilaku siswa setelah menggunakan media kartu gambar dan metode picture and picture. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran yang jelas tentang efektivitas metode yang digunakan.

1.6 Manfaat Penelitian

Manfaat penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi teoretis dan praktis. Secara teoretis, penelitian ini dapat menambah wawasan dalam pengajaran menulis naskah drama. Secara praktis, penelitian ini memberikan alternatif bagi guru dalam mengajar dan memberikan pengalaman baru yang menyenangkan bagi siswa.

II. KAJIAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI

Bagian ini membahas teori-teori yang mendasari penelitian, termasuk definisi drama, naskah drama, dan metode pembelajaran yang digunakan. Penelitian terdahulu yang relevan juga ditinjau untuk memberikan konteks terhadap penelitian ini.

2.1 Kajian Pustaka

Kajian pustaka mengkaji penelitian-penelitian sebelumnya yang relevan dengan keterampilan menulis naskah drama. Penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan berbagai media dalam pembelajaran dapat meningkatkan keterampilan menulis, serta mengubah perilaku siswa menjadi lebih aktif dan antusias.

2.2 Landasan Teoretis

Landasan teoretis mencakup pengertian drama, naskah drama, dan unsur-unsur yang ada dalam naskah drama. Teori ini penting untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam mengenai aspek-aspek yang harus diperhatikan dalam menulis naskah drama.

2.2.1 Drama

Drama sebagai genre sastra merupakan karya yang ditulis dalam bentuk dialog untuk dipentaskan. Drama menggambarkan kehidupan manusia melalui konflik dan emosi yang disampaikan melalui dialog dan gerak pemain.

2.2.2 Naskah Drama

Naskah drama adalah karangan yang berisi cerita dan dialog tokoh, serta petunjuk teknis yang diperlukan dalam pementasan. Naskah ini menjadi panduan bagi pemain untuk menghidupkan cerita di panggung.

2.2.3 Media Kartu Gambar

Media kartu gambar digunakan sebagai alat bantu dalam pembelajaran menulis naskah drama. Kartu gambar dapat memicu imajinasi siswa dan membantu mereka dalam menemukan ide serta menentukan alur cerita.

2.2.4 Metode Picture and Picture

Metode picture and picture adalah teknik pembelajaran yang melibatkan pengurutan gambar untuk membantu siswa memahami konsep dan ide cerita. Metode ini diharapkan dapat meningkatkan keterlibatan siswa dalam proses belajar menulis naskah drama.

III. METODE PENELITIAN

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan dua siklus. Setiap siklus terdiri dari perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Penelitian ini bertujuan untuk mengamati dan mengevaluasi peningkatan keterampilan menulis naskah drama siswa.

3.1 Desain Penelitian

Desain penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan kualitatif untuk mengukur keterampilan menulis naskah drama siswa. Pengumpulan data dilakukan melalui tes dan nontes, termasuk observasi dan wawancara.

3.2 Subjek Penelitian

Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VIII A SMP Negeri 2 Kedungwuni. Pemilihan subjek dilakukan berdasarkan kebutuhan dan relevansi penelitian terhadap peningkatan keterampilan menulis naskah drama.

3.3 Variabel Penelitian

Variabel penelitian terdiri dari keterampilan menulis naskah drama sebagai variabel dependen dan media kartu gambar serta metode picture and picture sebagai variabel independen.

3.4 Indikator Kinerja

Indikator kinerja mengukur keberhasilan pembelajaran melalui peningkatan nilai rata-rata keterampilan menulis naskah drama siswa dari siklus I ke siklus II.

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan media kartu gambar dan metode picture and picture dapat meningkatkan keterampilan menulis naskah drama siswa. Pembahasan menguraikan perubahan perilaku siswa dan peningkatan nilai yang signifikan dari siklus I ke siklus II.

4.1 Hasil Penelitian

Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat peningkatan yang signifikan dalam keterampilan menulis naskah drama siswa setelah penerapan media dan metode yang digunakan. Rata-rata nilai siswa meningkat dari siklus I ke siklus II.

4.2 Pembahasan

Pembahasan menguraikan bagaimana media kartu gambar dan metode picture and picture berkontribusi terhadap peningkatan keterampilan menulis siswa. Siswa menjadi lebih aktif, termotivasi, dan menunjukkan minat yang lebih besar dalam pembelajaran menulis naskah drama.

V. PENUTUP

Bagian penutup menyimpulkan hasil penelitian dan memberikan saran untuk implementasi media kartu gambar dan metode picture and picture dalam pembelajaran menulis naskah drama di sekolah. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi bagi guru dan peneliti di bidang pendidikan.

5.1 Simpulan

Simpulan menegaskan bahwa penggunaan media kartu gambar dan metode picture and picture efektif dalam meningkatkan keterampilan menulis naskah drama siswa kelas VIII A di SMP Negeri 2 Kedungwuni.

5.2 Saran

Saran diberikan kepada guru untuk terus menggunakan media dan metode yang inovatif dalam pembelajaran, serta bagi peneliti selanjutnya untuk mengeksplorasi lebih lanjut penggunaan media dan metode lain dalam pembelajaran menulis.

Gambar

gambar seri. Rata-rata pada siklus I 66,54 sedangkan pada siklus II 78,59. Hal ini
gambar termasuk dalam media visual atau media yang dapat dilihat. Menurut
gambar dengan peristiwa tertentu. Media ini bertujuan agar siswa tertarik, senang
gambar dan dipasangkan / diurutkan menjadi urutan logis.
+7

Referensi

Dokumen terkait

Simpulan yang diperoleh adalah bahwa kemampuan menulis naskah drama satu babak siswa kelas VIII SMP Negeri 21 Bandar Lampung tergolong dalam kategori baik.. Hal ini dapat

Simpulan yang diperoleh adalah bahwa kemampuan menulis naskah drama satu babak siswa kelas VIII SMP Negeri 21 Bandar Lampung tergolong dalam kategori baik.. Hal ini dapat

Menurut Hamdani (2010:89) pembelajaran ini memiliki ciri aktif, inovatif, kreatif, dan menyenangkan. Model apapun yang digunakan selalu menekankan aktifnya peserta didik dalam

Simpulan penelitian ini yaitu adanya peningkatan keterampilan menulis naskah drama satu babak siswa kelas VIII F SMP Negeri 2 Pringsurat Kabupaten Temanggung setelah

Peningkatan keterampilan mrnulis naskah drama terjadi pada siklus II, yaitu nilai rata-rata kelas yang diperoleh sebesar 70,42 terjadi peningkatan dari siklus I sebesar 7,42%

Peningkatan keterampilan mrnulis naskah drama terjadi pada siklus II, yaitu nilai rata-rata kelas yang diperoleh sebesar 70,42 terjadi peningkatan dari siklus I sebesar 7,42%

dapat dijelaskan lebih lanjut pada bagian ini. Dalam observasi aktivitas siswa keaktifan siswa hanya 88% yang memenuhi kriteria dan siklus II diperoleh ketuntasan

Saat penelitian pada tahap siklus I peneliti mengamati aktivitas siswa diantaranya proses belajar dan hasil belajar siswa pada saat belajar mengajar berlangsung, siswa sangat antusias