ANALISIS PERKEMBANGAN TRANSPORTASI BUS CV. MAKMUR
DI MEDAN DARI TAHUN 1992-2000
SKRIPSI SARJANA
Dikerjakan
O
L
E
H
NAMA
: JANSARMAN SINAGA
NIM
: 080706022
DEPARTEMEN SEJARAH
FAKULTAS ILMU BUDAYA
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
Abstrak
UCAPAN TERIMA KASIH
Puji dan syukur penulis ucapkan ke hadirat Tahun Yang Maha Esa yang telah memberikan karunia kesehatan, kesempatan, kekuatan, dan kasih sayang sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.
Dalam kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih atas bantuan tenaga, pikiran, serta bimbingan yang telah diberikan dalam menyelesaikan skripsi ini, kepada yang terhormat:
1. Bapak Dr. Syahron Lubis, M.A. selaku Dekan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara Medan, beserta Pembantu Dekan I Dr. M. Husnan Lubis, M.A, Pembantu Dekan II Drs. Samsul Tarigan, dan Pembantu Dekan III Drs. Yuddi Adrian Muliadi, M.A, berkat bantuan dan fasilitas yang penulis peroleh di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara Medan, maka penulis dapat menyelesaikan studi.
2. Bapak Drs. Edi Sumarno, sebagai Ketua Departemen Sejarah Fakultas Ilmu Budaya USU dan sekaligus sebagai pembimbing yang telah banyak memberikan nasihat dan motivasi kepada penulis juga kepada Ibu Dra. Nurhabsyah, Msi, sebagai Sekretaris Departemen Sejarah Fakultas Ilmu Budaya USU.
3. Terkhusus untuk Bapak Drs. Samsul Tarigan sebagai dosen Penasehat Akademik dan Pembimbing Skripsi penulis yang telah sangat sabar dan tanpa henti-hentinya memberi wejangan dan nasehat bagi penulis walaupun penulis belum bisa menjadi anak didik yang baik dan, trimakasih atas segala arahan dan bantuannya dalam penulisan skripsi ini. Masukan dan bimbingan Bapak sangat penting dalam menuntun saya dalam penulisan ini.
4. Terimakasih banyak penulis haturkan kepada seluruh Bapak/Ibu dosen penulis khususnya di
Departemen Sejarah, semoga ilmu yang diberikan dapat penulis amalkan, juga kepada bang Ampera wira selaku Tata Usaha Departemen Sejarah (terima kasih atas arahannya bang).
5. Kepada kedua orang tua penulis bapak St. Saludin Sinaga dan Ibunda Nelly Simarmata, yang
terimakasih atas segalanya, not ever drop your tears because of me, forever love you mom and dad ). adik tercinta (Julius Sinaga), serta Kedua Lae Saya dan seluruh keluarga Besar Sinaga yang terhimpun dalam TOGA SINAGAyang selalu memberikan motivasi dan semangat.
6. Kepada pegawai perusahaan CV. Makmur Kota Medan dan Pekan Baru yang dalam penelitian
ini sangat banyak jasanya, saya ucapkan banyak terimakasih. Tanpa pertolongan dan keterbukaan tangan kalian menerima saya tentu penulisan skripsi ini tidak akan mungkin bisa tercapai. Untuk itu penulis mengucapkan secara khusus ucapan terima kasih kepada bapak Robert Hutapea Amang P. Simatupang, amang Simajuntak, Namboru Nainggolan dan seluruh yang telah bersedia berdiskusi dan membagi pengalamannya kepada saya selama melakukan penelitian.
7. Seluruh kawan-kawan Mahasiswa Sejarah USU Stambuk 2008 : Artono Sinaga, Azis matondang, royandi hutasoit, Eko Renold Tambunan, Arenda Sembiring, dewi sartika, frider, cahaya, herry, marco, yuni, rihana, suranta, fahmi, alvian, weni, resti, wilman, johanes, hotman, kuasa, puspita, erni, edita, novita, putri, elegus, evi serta abang-abang senior dan juga adik-adik junior.
8. Keluarga Besar GMKI FIB USU, yang selalu mewarnai dinamika kampus saat penulis kuliah di Universitas Sumatera Utara sehingga mendapat banyak pelajaran dan menambah kedewasaan untuk penulis dalam bersosialisasi.
9. Kepada Sherly Nauli yang telah memberi motivasi dan juga perhatian kepada penulis.
10.Terimakasih juga saya hanturkan kepada seluruh rekan-rekan sepermainan mikael pasaribu, fredik Sitorus dan yang lainnya yang mungkin tidak dapat saya sebutkan nama kalian satu persatu dalam tulisan ini.
Dengan rasa suka cita penulis mohon doa kepada Tuhan Yang Maha Esa agar selalu diberkati dalam melakukan pekerjaan maupun aktivitas sehari-hari. Sekali lagi penulis ucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu menyelesaikan skripsi ini.
Medan, Februari 2013
KATA PENGANTAR
Maret 2013
Salam sejahtera…!
Puji syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas kasih,karunia dan
berkatnya, sehingga penulis sampai pada tahap akhir perkuliahan dan dapat
menyelesaikan studi dan skripsi yang berjudul “ANALISIS PERKEMBANGAN
TRANSPORTASI BUS CV. MAKMUR DI MEDAN DARI TAHUN 1992-2000”
Penulis tidak dapat menyelesaikan semua ini tanpa bantuan dari semua pihak yang
membantu dalam proses penyelesaian skripsi mulai dari awal sampai skripsi ini dapat
diselesaikan .
Dalam penulisan Skripsi ini, penulis sadar tidak luput dari kekurangan dan masih
butuh penyempurnaan. Untuk itu penulis terbuka akan saran dan kritik yang membangun.
Demikian penulis sampaikan dan semoga skripsi ini kelak bisa berguna terhadap berbagai
pihak.
Terimakasih. Tuhan Memberkati…!!
Medan
JANSARMAN SINAGA
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN...iv
ABSTRAK...v
UCAPAN TERIMA KASIH...vi
KATA PENGANTAR...ix
DAFTAR ISI ...x
BAB I PENDAHULUAN 1.1Latar Belakang………1
1.2 Rumusan Masalah………..4
1.3 Tujuan dan Metode Penelitian………5
1.4 Tinjauan Pustaka………...6
1.5 Metode Penelitian...7
BAB II PERKEMBANGAN PERUSAHAAN CV. MAKMUR 1992-2000 2.1Awal berdirinya Perusahaan CV.Makmur………8
2.2Perusahaan Transportasi Bus CV. Makmur pada masa G.30 S/PKI………18
2.3CV.Makmur pada masa Orde lama………..21
2.4 CV. Makmur pada masa Orde baru...22
BAB III Perkembangan CV. Makmur Tahun 1992-2000
3.1 Faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan perusahaan CV. Makmur….30
3.2 Kerja sama antara CV. Makmur dengan perusahaan Mercedes Benz...44
BAB IV Pengaruh Keberadaan CV. Makmur 4.1pengaruh aturan peyetaraaan tarif pesawat terbang terhadap CV. Makmur…….52
4.2 Keadaan Perekonomian Masyarakat sekitar CV. Makmur………. ..54
4.3 Dampak perusahaan CV. Makmur terhadap perekonomian masyarakat sekitar….55 BAB V KESIMPULAN 5.1Kesimpulan ...58
5.2 Saran ...59
DAFTAR PUSTAKA ...60
LAMPIRAN ...61
Abstrak
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Makmur adalah sebuah perusahaan transportasi (CV),Berdiri pada tanggal 12
September 1958 yang awalnya memiliki 2 unit armada.Perusahaan ini didirikan oleh
Walman Hutapea bersama Binsar Hutajulu. Sebelumnya nama pertama transportasi ini
adalah bus CV.Subur, namun pada tahun 1960 bus ini berganti nama menjadi bus Makmur.
Pergantian nama ini dimaksudkan adalah agar harapannya perusahaan trasportasi yang
dibangun ini menjadi makmur mulai dari perusahaan sampai kepada karyawan-karyawan
perusahaan transportasi Makmur ini sendiri. Harapan lainnya adalah untuk memakmurkan
daerahnya, dimana asal-usul berdirinya trasportasi ini, digagasi oleh putra daerah dari
Laguboti, Kabupaten Tobasa. Pada saat itu melihat kondisi daerahnya yang tertinggal
akibat ketiadaan akses yang menghubungkan daerahnya ke daerah lain, sehingga Walman
bersama temannya Binsar berinisiatif untuk mendirikan perusahaan transportasi, untuk
membantu memajukan daerahnya melalui usaha transportasi yang mereka dirikan sendiri,
yang sekarang lebih di kenal dengan nama Bus Makmur.
Commanditaire Vennotchap (CV) adalah Suatu Perusahaan yang didirikan oleh satu
atau beberapa orang secara tanggung menanggung, bertanggung jawab secara seluruhnya
atau secara solider dengansatu orang atau lebih sebagai pelepas uang dan diatur dalam
badan hukum.Commanditaire Vonnotchap pada konsepnya merupakan permintaan yang
terdiri dari satu atau lebih mitra biasadansatu atau lebih mitra diam(komanditer), yang
secara pribadi bertanggung jawab untuk semua utang pemitraan dan bertanggung jawab
Dalam soal pengurusan persekutuan, sekutu komanditer dilarang melakukan
pengurusan meskipun dengan surat kuasa. Ia hanya boleh mengawasi pengurusan jika
memang ditentukan demikian di dalam anggaran dasar persekutuan. Bila ketentuan ini di
langgar, Pasal 21 KUHD memberi sanksi dimana sekutu komplementer bertanggung jawab
secara pribadi untuk keseluruhan.Dalam CV hanya sekutu komplementer yang boleh
mengadakan hubungan terhadap pihak
Transportasi dapat diartikan sebagai usaha memindahkan, menggerakkan, mengakut,
atau mengalihkan suatu objek dari suatu tempat ke tempat lain, dimana di tempat lain objek
tersebut lebih bermamfaat atau dapat berguna untuk keperluan-keperluan tertentu
ketiga. Jadi yang bertanggung jawab pada pihak
ketiga hanya sekutu komplementer.
1
1
Fidel miro, Perencanaan Transportasi, Padang : Erlangga, 2002, Hal 4
. Satu
bagian yang terpenting bagi proses sejarah adalah sejarah transportasi yang
mendinamisasikan kehidupan manusia. Transportasi merupakan alat yang digunakan
manusia untuk berpindah dari suatu tempat ketempat yang lain sehingga dapat dikatakan
transportasi mempunyai peranan yang besar terhadap pergerakan manusia dalam
memperoleh kehidupan yang lebih baik.
Bila kita tinjau tentang transportasi ada beberapa bidang yakni, transportasi darat,
laut dan udara.Pada penelitian ini kajiannya adalah transportasi darat tentang angkutan
bis.Transportasi bus merupakan transportasi yang unggul untuk barang dan penumpang
terutama sebagai angkutan massal maupun jarak jauh. Berarti transportasi bis memiliki
Meningkatkan kebutuhan jasa angkutan mobilitas barang maupun penumpang
tercermin pada pentingnya transportasi bus secara aman, cepat, nyaman dan teratur dengan
biaya yang terjangkau oleh masyarakat.
Di Sumatera, perusahaan transportasi jalan raya yang terkenal diantaranya
CV.MAKMUR yakni sebuah perusahaan bus lintas Sumatera yang berperan untuk
menghubungkan manusia antara satu daerah ke daerah yang lain dimana awalnya berfokus
di Pulau Sumatera. Selain itu perusahaan CV. MAKMUR merupakan perusahaan yang
pertama memiliki rute pengalaman lintas untuk wilayah Sumatera Utara, Riau dan Jakarta
yang merupakan bagian dari proses perkembangan –perusahaan tersebut hingga dari ini
menguasai rute lintasan Sumatera, khususnya Riau.
Kantor pusat dari CV.MAKMUR berada di jalan Sisingamangaraja, peneliti akan
mendeskripsikan mengenai lokasi dua armada yaitu :
1. Jalan Sisingamangaraja (1995)
2. Jalan Tritura (1992)
Dari awal berdiri hingga berkembang, peranan perusahaan MAKMUR tentu
sangatlah besar karena kita dapat melihat sebuah perusahaan transportasi darat yang
menjelma sebagai perusahaan tarnsportasi CV.Berdasarkan uraian diatas dan meninjau
kondisi yang demikian tersebut, penelitian menyimpulkan perlu kiranya mencari dan
mengetahui keberadaan stasiun MAKMUR di medan (Sisingamangaraja) dari penjelasan
tersebut maka peneliti memutuskan judul penelitian adalah : “ANALISIS
1.2 RUMUSAN MASALAH
Dalam sebuah penelitian diperlukan adanya sebuah rumusan masalah yang dapat
membantu peneliti dalam melakukan penelitiannya. Adapun rumusan masalah yang akan
dibahas adalah :
1. Bagaimana latar belakang berdirinya CV.MAKMUR di Sumatera Utara?
2. Bagaimana perkembangan perusahaan transportasi Makmur setelah dan
sebelum menjadi CV tahun 1992 - 2000?
3. Apakah dengan adanya aturan penyetaraan tarif pesawat terbang tahun 2000,
berpengaruh terhadap perusahaan transportasi CV.Makmur ?
A. TUJUAN DAN MANFAAT PENELITIAN
Adaun tujuan dari penelitian yang akan dilakukan ini adalah :
1. Untuk mengetahui latar belakang berdirinya CV.MAKMUR.
2. Untuk mengetahui perkembangan perusahaan Transportasi CV.MAKMUR
1992-2000.
3. Untuk menjelaskan pengaruh aturan penyetaraan tarif pesawat terbang terhadap
perusahaan transportasi CV.Makmur .
Sedangkan manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Memberi informasi bagi peneliti dan para pembaca mengenai latar belakang
perkembangan dan dampak yang dibawa dari berdirinya perusahaan MAKMUR.
3. Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat untuk referensi bahan
perbandingan terhadap hasil penelitian yang telah ada sebelumnya maupun yang
akan dilakukan.
1.3TINJAUAN PUSTAKA
Pengertian transportasi berasal dari bahasa latin yaitu transportare, dimana trans berarti
seberang atau sebelah lain dan portare yang berarti pengangkutan atau membawa dan
Land brarti darat. Menurut Kamaludin pada bukunya “Sejarah Transportasi Darat”
transportasi berarti pengangkutan atau membawa sesuatu kesebelah lain dari suatu tempat
ke tempat lain melaui darat. dengan demikian transportasi darat dapat didefinisikan sebagai
usaha dan kegiatan mengangkutan atau membawa barang atau penumpang dari suatu tempat
ketempat lainnya melalui darat2
Transportasi merupakan media perpindahan manusia dan barang dari suatu tempat
ke tempat lain memungkinkan mendinamisasikan kehidupan manusia. Adapun pengertian
lain yang juga turut mendukung pengertian diatas, menurut Fidel Miro, SE pada bukunya
“Perencanaan Transportasi” mengatakan bahwa transportasi dapat diartikan sebagai usaha .
Transportasi adalah pengangkutan barang oleh berbagai jenis kendaraan sesuai
dengan kemajuan teknologi.Menurut Sahari Besari dalam bukunya“Perkembangan
Transportasi Darat di Nusantara, transportasi darat yaitu pengangkutan barang-barang yang
pada awalnya dilakukan oleh orang dengan menggunakan tangan dan kakinya. Kaki
digunakan untuk memindahkan diri dari satu tempat ketempat lain dan tangan untuk
memegang barangnya yang mungkin diletakkan diatas kepala, diatas pundak atau dijinjing.
Hal tersebut dilakukan selama ribuan tahun
2
memindahkan, menggerakkan, mengangkat atau mengalihkan suatu objek tersebut lebih
bermanfaat atau dapat berguna untuk tujuan-tujuan tertentu.
Muchtawdin Siregar dalam bukunya yang berjudul “Beberapa Masalah Ekonomi dan
Manajemen Pengangkutan” menyatakan bahwa pengangkutan merupakan salah satu
prasarana yang menunjang dalam pelaksanaan pembangunan perekonomian umumnya serta
berperan dalam pengalokasian sumber dana dan kekayaan alam.
Adapun konsep perkembangan menurut A. Sujanto menyatakan bahwa
perkembangan merupakan suatu perubahan yang bersifat terpola, teratur dan terorganisasi
jadi disini perubahan dan perkembangan perusahaan MAKMUR mengalami tahapan dan
aturan – aturanmeninjau dari permintaan masyarakat.
1.4METODE PENELITIAN
Dalam penelitian sejarah yang ilmiah, pemakaian metode sejarah sangatlah penting.
Pada umumnya disebut metode adalah cara, petunjuk pelaksana, proses, prosedur atau
teknik yang sistematis dalam penelitian untuk mendapatkan objek penelitian.3Sejumlah sistematika yang terangkum di dalam metode sejarah sangat membantu penelitian di dalam
merekonstruksi kejadian pada masa lalu. Di mana metode sejarah adalah proses menguji dan
menganalisa masa lampau.4
1. Heuristik, yaitu tahap awal dalam penelitian sejarah. Tahap awal ini adalah tahap dalam
mencari sumber yang dibutuhkan dalam penelitian sejarah. Dalam penelitian ini
dilakukan dua jenis pengumpulan data yaitu melalui studi kepustakaan ( library Tahap – tahap yang dilakukan dalam penelitian sejarah, antara lain :
3
Suhartono W. pranoto, teori dan metodologi sejarah, Yogyakarta, Graha Ilmu, 1997.hal. 11 4
research ), dan studi lapangan ( field research ). Dalam penelitian ini, study kepuskataan
dilakukan di Perpustakaan USU dan ruangan arsip dari perusahaan bus CV. Makmur,
sedangkan studi lapangan dilakukan dengan wawancara kepada para direksi.
2. Kritik sumber, merupakan upaya untuk mendapatkan otentisifitas dan kredibilitas
sumber. Yang dimaksud dengan kritik adalah kerja intelektual dan rasional yang
mengikuti metodologi sejarah guna mendapatkan objektifitas suatu penelitian. dengan
demikian sumber sejarah dapat digunakan dengan aman. Dalam hal ini yang selalu
diingat bahwa sumber itu harus : dapat dipercaya (credible), penguatan saksi mata
(eyewitness), benar (truth), tidak dipalsukan (unfabricated), dan handal (reliable).
Kritik eksternal adalah usaha mendapatkan keaslian sumber dengan melakukan
penelitian fisik terhadap suatu sumber, sedangkan kritik interel adalah kritik yang
mengacu pada kebenaran sumber, artinya apakah isi dokumen ini terpercaya, tidak
dimanipulasi, dan lain- lain.
3. Interpretasi, merupakan tahap dimana peneliti berusaha menghubungkan data – data
yang didapat di lapangan dengan fakta yang ada. Sehingga data tersebut menjadi data
yang objektif.
4. Historiografi, merupakan tahap akhir dalam metode sejarah atau dapat juga dikatakan
sebagai penulisan terakhir. Histiografi ini merupakan merupakan hasil dari penelitian
yang secara kronologis dan sistematis, mulai dari pengumpulan sumber, kritik sumber (
BAB II
PERKEMBANGAN PERUSAHAAN CV. MAKMUR 1992-2000
2.1 Awal berdirinya Perusahaan CV. Makmur
Daerah dimana CV.Makmur berada merupakan daerah lalu lintas yang cukup padat,
dan memang merupakan lokasi khusus armada untuk angkutan bus-bus besar dan untuk
perjalanan yang cukup jauh seperti ke Riau karena daerah kawasan Sisingamangaraja
merupakan daerah yang digunakan untuk keluar-masuk ke Kota Medan, walaupun banyak
sekali perusahaan-perusahaan bus yang berdekatan dengan perusahaan bus Makmur namun
hal tersebut tidak mengurangi minat para penumpang untuk tetap memilih bus Makmur
untuk mengantarkan para penumpang tersebut ke tempat tujuannya masing-masing berada.
Lokasi CV.Makmur sendiri berada di jalan Sisingamangaraja XII, dimana lokasi loket bus
Makmur diapit oleh loketPT. ALS disebelah kanan, disebelah kiri terdapat toko besar untuk
menjual alat-alat kendaraan seperti ban mobil dan juga tempat pengisian bahan bakar,
sekolah Taman Siswa Madrasah Aliyah disebelah utara dan pemukiman warga tepat
dibelakang lokasi CV.Makmur itu sendiri.
CV. Makmurmerupakansalah satuperusahaan angkutanyangtelahberoperasi
diMedansejaktahun1958.Jeniskendaraanyang digunakan pertamakali
adalahChevroletdengan2armadadanrata–rata penumpangsebanyak40orang.Saat
No Jenis Kapasitas
1 Ekonomi 45seat
2 ACNontoilet 45seat
3 ACToilet 35seat
4 SuperExecutive2.1 21seat
5 SuperExecutive2.8 28seat
CV. Makmursaat initelah memilikiizinberoperasikeberbagaidaerahdiSumatera.
Tabel1.1
Jenis danjumlahkapasitasdiCV. MakmurruteMedan– Pekanbarupada tahun2000
Sumber: CV. Makmur Februari2010(diolah)
Tabel1.1menunjukanbahwakapasitasseatdarijenisekonomidanjuga
No Bulan JumlahPelanggan
penumpangyangbekerjadiMedanataudaerahyang dilewati oleh rutetersebut, adajuga
pedaganghasil pertanian,mahasiswayangkuliah di Medan atauorang
yanginginberliburkeMedanataupunPekanbaru.
Padaharilibursepertisabtudanminggudanhari–harilibur lainnya sepertilebaran,natal
dantahunbaru,makaakanterjadilonjakanpenumpangyang
Berdasarkan dataTabel 1.2diatas,padatahun2000CV. MakmurMedan memilikijumlah
pelangganyangnaik turun setiapbulannyadan terlihatbahwa jumlah pelanggan
tertinggiyaituberadapadapertengahan tahun 2000 tepatnyadi bulanJuli
danjumlahpelangganyang terendahberadapadabulanFebruari yaitu
hanyasekitar822penumpangsaja.
Banyaknya alasan penumpangdalammenggunakanjasa membuatpenulis
MempengaruhiKeputusanPelangganMenggunakanJasaTransportasiCV.
MakmurRuteMedan–Pekanbaru.
Berdirinya perusahaan CV.Makmur 12 September 1958 membawa keberuntungan
bagi setiap orang yang dapat memanfaatkan hal tersebut.Ini terlihat dari banyaknya para
pedagang baik pedagang makanan ringan sampai pedagang minuman seperti kopi, teh,
dan makanan seperti nasi serta banyak juga para tukang becak mesin maupun taksi yang
mangkal di kawasan tersebut berharap ada penumpang bus yang ingin naik kendaraan
yang dibawanya.
Kualitasmemberikansuatu dorongankepadapelangganuntuk menjalin
hubunganyangkuatdenganperusahaan.Dalamjangka panjang,hubunganseperti
inimemungkinkanperusahaanuntuk memahamidenganseksamaharapan pelanggan
sertakebutuhan mereka.Dengandemikian, perusahaandapat meningkatkan kepuasan
pelanggan dimanaperusahaan memaksimumkan pengalamanpelangganyang
menyenangkandan meminimalkan pengalaman pelanggan yang kurang menyenangkan.
Pada gilirannya kepuasan pelanggan
dapatmenciptakankesetiaanatauloyalitaspelanggankepada perusahaanyang memberikan
kualitasyangmemuaskan.
Setiapminggumaupunsetiaphari,pendudukkota Pekanbaruadayang
melakukanperjalanankekota Medandenganberbagaialasan,sepertiberbelanja,
keperluanbisnis,kuliah,bahkanjuga adayangbekerja dikota Medan.Melihat
perilakutersebut,makamunculpelayananjasadibidangtransportasidenganrute Medan –
Pekanbaru, seperti Bus CV. Makmur, Medan Jaya, Intra, Pinem, dan
Perbandingan Bus
JumlahArmada 88 unit 24 unit 58 unit 80 unit 70 unit
ArmadaPerhari 40 unit 7unit 20 unit 24 unit 14 unit
JumlahPenumpang/Hari 680 orang 140 orang 400 orang 450 orang 350 orang
Tabel 1.3
PerbandinganAntaraBus Makmur, M. Jaya, Intra, Pinemdan Bus Almasar pada tahun 2000
Sumber:CV.BusCV. Makmur, (2011diolah)
BusMakmur merupakansalahsatuperusahaan angkutanantar kota antar
provinsiyangtelahberoperasidiMedansejaktahun1974dandiberinama CV.
Makmuryangpadaawalmulanyaberkedudukandanberkantor Pusatdijalan
Sisingamangaraja.Jeniskendaraanyang digunakanolehCV. Makmur pada tahun
1992ialah MercedesBenz,yang mampumemuatpenumpang
rata-rata30orang.Terdiridari tiga
kelas,yaknikelasnonstop,kelaspatas,dankelasbiasa.Businijuga
dilengkapifasilitasfull AC,TVvideo,Snacdan toiletdengankualitaspelayanan yang
sangatprima,disertailayananawakBusyang optimal.HinggasaatiniBus
Makmurtelahmemilikiizinuntukberoperasidiempattrayek, yakniMedan– Pekanbaru,
Medan-Dumai, Medan – Kerinci, dan Medan-Tembilahan.
DariTabel1.4dapatdilihatjumlahunitdariCV. M a k m u r yaitu
untukjurusanMedan-Pekanbarusebanyak36unit, JurusanDumai 36unit,
Kerinci2unit,Tembilahan13unit,danJambi
1unit.UntukjurusanMedan-Pekanbarusetiaphari,tercatatrata-ratapenumpang sebanyak360orangyang menggunakanjasa
PengangkutanBusMakmur.Inimerupakanjumlahyang cukup
besarmengingatBusMakmurmemilikisaingan,baikdenganruteyang sama (Medan–
Pekanbaru).
Tabel 1.5
Jenis, TarifdanJumlahKapasitas Bus MakmurjurusanMedan-Pekanbaru Pada Tahun2000
No NamaBus Jenis Kelas Jumlah unit Tarif Kapasitas
(Tempat
BandaAcehyaituada tiga jenisKelasantara lainExecutifsebanyakdua unit dengan
kapasitas21 tempatduduk, kemudian kelaspatassebanyak delapan unit
dengankapasitas35tempatduduk,dankelas ekonomisebanyak26unitdengan
kapasitas35temapatduduk.Halinidikarenakan jumlahtempatdudukyang telah disesuaikan
dengan jenis bus, gartetap menjagakenyamanan parapenumpang.
Keadaan secara keseluruhan sangat baik ini terbukti dengan selalu terawatnya
seluruh wilayah yang ada di dalam maupun di luar bangunan sehingga kita dapat merasa
kerasan dan kita tidak pernah merasa terganggu dengan bau dan deru mesin
bus.Kenyamanan para penumpang memenag sangat diutamakan di perusahaan ini.Bangunan
besar-besar dan luas serta tempat parkir yang aman dan bersih.Dari keseluruhan memang
dalam lingkungan kantor tidak ada sampah-sampah yang berserakan, dinding-dinding juga
tidak ada yang hitam terkena oli dan tidak ada debu yang beterbangan dimana-mana ini
yang menyebabkan keadaan kantor sangat nyaman bagi para penumpang.
Sebelum kita masuk ke-kantor tempat penjualan tiket maka di halaman parkir kantor
CV Makmur. Makmur kita dapat menemukan di sebelah kanan kita akan menemukan
sebuah wartel dimana selain dapat menelepon kita juga bisa membeli voucher pulsa dengan
harga yang relatif terjangkau murah. Sebelah kiri kita menemukan Pos Satpam, apabila kita
merasa kesulitan atau merasa terganggu kita dapat mengadu untuk perlindungan kepada
para Satpam yang menjaga di kawasan tersebut.
Loket penjualan tiket berada di depan kantor CV.Makmur, apabila kita masuk ke
dalamnya maka kita akan melihat adanya ruang tunggu untuk para penumpang dan sebuah
toko penjualan makanan dan minuman ringan dan di ruang tunggu tersebut kita akan
melihat para penumpang dengan bawaannya yang cukup banyak. Sedangkan untuk fasilitas
musholla dan kamar mandi terletak berdekatan dengan terminal pemberangkatan bus
Makmur.
CV.Makmur sendiri memiliki 1 loket yaitu untuk tujuan Medan – Pekanbaru dan
jalan yang dilaluinya kemudian tujuan Medan – Dumai, tujuan Medan – PekanBaru dan
tujuan Medan – Kerinci dan sekitarnya. Loket bus Makmur ini selalu penuh dan paling
padat saat akhir pekan yaitu hari Jumat, Sabtu, dan Minggu.Hal ini dikarenakan para
penumpang sudah dapat memperkirakan kedatangan mereka ke tempat tujuan sehingga
dapat beraktivitas kembali pada hari kerja.
Untuk bagian loket CV.Makmur menempatkan 4 pegawai untuk melayani para
penumpang yang akan membeli ke tujuan masing-masing. Kondisi tempat pembelian tiket
pemberangkatan bus tanpa mengeluh.Ini disebabkan karena selain bersih tempat tunggu dan
pembelian tiket ini sangatlah besar dan luas sehingga udara dapat bebas bergerak serta
ventilasi udaranya cukup banyak.Biasanya pada saat pemberangkatan penumpang membeli
tiket walaupun sebenarnya biasanya dipesan melalui telepon untuk mendapatkan tempat
duduk yang diinginkan.
Selain loket penjualan tiket, fasilitas yang mendukung untuk kenyamanan
penumpang adalah adanya toko penjual makanan-minuman ringan dan selain itu juga ada
fasilitas kamar mandi dan ibadah seperti musholla. Musholla yang berada di lingkungan
kantor tersebut cukup besar untuk keadaan musholla dan dalam keadaan bersih serta
terawatt, di dalam musholla tersebut disediakan alat-alat untuk ibadah seperti sajadah,
sarung, mukena, dan sandal untuk wudhu sehingga para penumpang dapat melakukan
aktivitas ibadahnya secara baik dan tidak merasa terganggu. Selain itu juga terdapat kamar
mandi yang juga sangat bersih sehingga kita merasa tidak merasa jorok dan jijik karena
kamar mandi tersebut dalam keadaan selalu bersih dan terawatt dan selalu tidak kekurangan
air.Hal ini tentu harus mendapat dukungan dari kita sebagai pengguna jasa kamar mandi
tersebut dengan memberikan sumbangan kebersihan seribu rupiah.
Fasilitas lain yang menunjang adalah dua buah televisi untuk para penumpang yang
menunggu pemberangkatan. Perusahaan Makmur ini juga memiliki fasilitas antar jemput
penumpang dari maupun yang akan ke pusat pemberangkatan bus Makmur. Hal ini semakin
memudahkan penumpang untuk mencapai lokasi keberangkatan maupun kepulangan
mereka dapat langsung menuju rumah.Dalam layanan antar jemput ini CV. Makmur
menggunakan minibus yang selalu memberikan kenyamanandan ketepatan waktu dalam
Pemberangkatan bus untuk saat ini dilakukan setiap 1 jam sekali untuk rute tertentu
seperti rute Medan-Dumai dan rute Medan-Pekan Baru ini bertujuan agar jarak satu bus
dengan bus yang lain tidak terlalu sehingga apabila terjadi sesuatu maka akan bisa saling
membantu. Setelah loket tiket, musholla, kamar mandi, dan terminal pemberangkatan maka
kita akan menjumpai kantor administrasi CV.Makmur. Di dalam kantor tersebut kita dapat
melihat adanya kerjasama yang baik bagi para pekerjanya, dilayani oleh 2 operator
kemudian sekretaris dan bagian umum maka aktivitas kantor ini dapat berjalan dengan baik.
Di samping kantor tersebut kita dapat melihat adanya kantor dan gudang tempat penerimaan
dan pengiriman barang. Dan setelah itu maka kita akan melihat tempat untuk bus yang siap
maupun telah melakukan perjalanan panjang. Kawasan tersebut dinamakan tempat servis
bus.Selain itu juga CV.Makmur menyediakan pelayanan untuk mengantar maupun
menjemput para penumpang dangan menggunakan minibus sehingga para penumpang
cukup merasa puas.
Loket penjualan tiket tidak pernah sepi penumpang.Mereka selalu saja datang setiap
harinya untuk membeli maupun untuk memesan tiket, apalagi tiket pesawat kembali naik
maka bus Makmur menjadi primadona kembali untuk mengantarkan para penumpang ke
tujuan masing-masing.Selain itu juga di bagian paling belakang dari keseluruhan bangunan
yang ada di lokasi ini adalah bagian tempat penyimpanan bus dan tempat supir untuk
mangkal maupun beristirahat untuk mempersiapkan dirinya mengantarkan penumpang ke
tujuan masing-masing. Karena kondisi prima dari para pembawa kendaraan besar ini sangat
menentukan perjalanan yang akan ditempuh sehingga apabila para supir ini dalam kondisi
sehat maka perjalanan bus pun akan cepat sampai.
Lokasi loket bus Makmur ini pun terbilang strategis, dimana posisi nya berada di
jajaran loket-loket penyedia jasa transportasi. Hal itu yang membuat lokasi dan tempat bus
CV.Makmur itu sendiri. Selain sarana dan prasarana yang memadai, loket bus makmur pun
bisa dijangkau dari mana saja.dan angkutan kota banyak yang melewati loket bus makmur
tersebut.. Disamping itu nama bus makmur tidak asing lagi dikalangan masyarakat Medan.
Karena sudah banyak masyarakat Medan sudah mengenal transportasi CV.Makmur sebagai
bus yang paling diminati oleh para penumpang-nya yang menuju Pekan Baru dan kota-kota
sekitarnya.
Sebelum bus digunakan untuk melakukan perjalanan maka para supir dan kernet
memeriksa perlengkapan baik mesin dan tempat duduk penumpang atau keseluruhan dari
bus tersebut apakah sudah terjamin kebersihannya atau belum, dicek mesin secara teknis.
Apabila kita berada di loket penjualan bus maka tidak tampak penumpang yang mengeluh
karena sesaknya loket kemudian tidak ada yang mengeluh karena keterlambatan bus yang
akan berangkat. Ini menandakan bahwa pelayanan yang diberikan dapat dipenuhi oleh
perusahaan Makmur tersebut. Semua penumpang apabila kita melihat di loket pembelian
semua merasa nyaman dan merasa sangat siap untuk menempuh perjalanan yang akan
dilalui. Mereka merasa yakin bahwa bus yang mereka tumpangi akan membawa mereka ke
tempat tujuan masing-masing dengan aman dan selamat.
Selain fasilitas-fasilitas fisik yang diutamakan oleh perusahaan Makmur kelayakan
supir juga merupakan hal yang sangat diperlukan dalam sebuah perusahaan pengangkutan.
Supir harus dapat menguasai medan yang ditempuh, selain itu juga supir harus dapat
mengatasi kendala-kendala yang dihadapi selama perjalanan sehingga para penumpang
tidak merasa khawatir dengan apa yang telah terjadi pada saat perjalanan. Selain itu juga
supir harus dalam keadaan prima sehingga tidak merasa terlalu lelah, apabila harus istirahat
maka harus istirahat jangan memaksakan diri. Sehingga para penumpang merasa nyaman
keselamatan para penumpang selama dalam perjalanan. Setiap supir bus Makmur
kesemuanya sudah pernah merasakan membawa bus hingga rute terjauh.Seperti pengalaman
Bapak Saut Simanjuntak yang membawa penumpang dari Medan hingga Kerinci.Ini
menjadi pengalaman yang menarik bagi para supir. Selain itu juga menurut Bapak
Simanjuntak manjadi supir bus Makmur sangat menyenangkan, lebih banyak sukanya
daripada dukanya, dukanya menurut Bapak Saut Simanjuntak adalah ketika terjadi
kerusakan yang terjadi pada saat perjalanan seperti ban bus pecah, keadaan hujan yang
menyulitkan pandangan pada waktu menyetir apalagi dalam keadaan hari sudah malam
maka perlu bantuan kernet dan pengawasan mata yang sangat tajam. Sedangkan sukanya,
kita bisa memiliki pengalaman hampir ke semua daerah bahkan kita dapat mengetahui
semua bahasa daerah yang ada di antara bahasa Minang, Mandailing, dan Batak.Hal ini
tentu dapat kita lihat dari pergaulan yang dilakukan oleh para supir yang ada di terminal –
terminal.
CV.Makmur selalu berusaha untuk meningkatkan mutu pelayanannya apalagi
mendekati musim liburan panjang, maka CV.Makmur berusaha lebih agar dapat melayani
para penumpang dengan baik agar penumpang merasa nyaman selama di perjalanan. Selain
fasilitas bus CV.Makmur juga akan berusaha menambah kenyamanan bagi penumpang
selama para penumpang menunggu bus untuk berangkat yaitu dengan menambah fasilitas
ruang tunggu yang memadai, layak dan cukup bersih dan aman sehingga para penumpang
yang menunggu untuk diberangkatkan merasa aman dan nyaman.
Selain rasa aman dan nyaman bagi penumpangnya di perusahaan Makmur ini juga
terjalin keakraban yang cukup baik walaupun perusahaan Makmur ini terkesan datar namun
apabila kita melihat di lapangan maka akan terasa adanya sikap kekeluargaan yang sangat
kental, seperti yang diceritakan Bapak Simanjuntak bahwa sesama supir bus pun tidak ada
Makmur seperti tercipta hubungan yang memang hubungan keluarga walaupun kebanyakan
dari mereka bukan satu keluarga. Pimpinan sangat menghargai para pekerja sehingga
muncul rasa menghormati di dalam diri para pekerja tanpa harus mereka dipaksa untuk
menghormati para pimpinan tapi mereka tidak menghargai para pekerjanya tanpa
pekerjanya perusahaan ini juga tidak dapat berjalan dengan baik.
Sejarah adalah rekonstruksi masa lalu.Sejarah baru dapat menjadi pelajaran jika
sejarah tersebut ditulis secara objektif dan bersifat universal. Satu peristiwa yang terjadi
pada masa lalu tentu mempengaruhi kehidupan masa sekarang dan apa yang dikerjakan
manusia pada masa kini dan akan mempengaruhi latar belakang dan arti penting suatu
peristiwa dan peninggalan masa di masa lalu, dan akan tumbuh kesadaran dan penghargaan
kepada sejarah yang pada akhirnya mendorong masyarakat lebih baik bagi kehidupannya.
Satu bagian yang terpennting bagi proses sejarah adalah sejarah transportasi yang
mendinamisasikan kehidupan manusia. Transportasi merupakan alat yang digunakan
manusia untuk berpindah dari satu tempat ke tempat yang lain sehingga dapat dikatakan
transportasi mempunyai peranan yang besar terhadap pergerakan manusia dalam
memperoleh kehidupan yang lebih baik.
Bila kita tinjau tentang transportasi ada begitu banyak bidang yakni transportasi
darat, laut, dan udara.Pada penelitian ini kajiannya adalah transportasi darat tentang
angkutan bus.Transportasi bus merupakan transportasi yang unggul untuk barang dan
penumpang terutama sebagai angkutan massal maupun jarak jauh.Berarti transportasi bus
memiliki posisi dalam perkembangan perekonomian.
Meningkatkan kebutuhan jasa angkutan mobilitas barang maupun penumpang
tercermin pentingnya transportasi bus secara aman, cepat, nyaman, dan teratur dengan biaya
raya, baik dari segi kualitas dan kuantitas jalan raya dan pembangunan sektor lain yang
meningkatkan kegiatan usaha penduduk maka mengakibatkan permintaan akan jasa
angkutan. Peluang bisnis yang memberikan prospek cerah ini dimanfaatkan oleh Bapak
Walman dan Binsar yang membuka usaha jasa angkutan penumpang yang diberi nama
“CV.Makmur”.
Sebelumnya nama pertama transportasi ini adalah bus CV.Subur, kemudian pada
tahun 1960 bus ini diganti namanya menjadi bus Makmur. Alasan pemilik trasportasi
mengganti nama dari CV.Subur menjadi CV.Makmur adalah agar harapannya perusahaan
trasportasi yang dibangun ini menjadi makmur mulai dari perusahaan sampai kepada
karyawan – karyawanperusahaan transportasi Makmur ini sendiri. Dan juga harapan lainnya
adalah untuk memakmurkan daerahnya.Yang dimana asal-usul berdirinya trasportasi ini,
digagasi oleh putra daerah dari Laguboti, Kabupaten Tobasa. Yang pada saat itu melihat
kondisi daerahnya yang tertinggal akibat ketiadaan akses yang menghubungkan daerahnya
ke daerah lain. Sehingga Bapak Walman bersama temannya Binsar berinisiatif untuk
mendirikan perusahaan transportasi, untuk membantu memajukan daerahnya melalui
peranan transportasi yang mereka dirikan sendiri. Yang sekarang lebih di kenal dengan
nama Bus Makmur.
Dalam operasinya, perusahaan ini mempunyai trayek: Medan – Dumai, Pekan Baru.
Pada awal berdirinya perusahaan CV.Makmur hanya memiliki 2 buah kendaraan, kemudian
berkembang terus hingga data terakhir tahun 2000 menjadi 68 kendaraan.Dari awal berdiri
hingga berkembang peranan perusahaan Makmur tentu sangatlah besar karena kita dapat
melihat bahwa tidak hanya menyerap tenaga kerja yang banyak tetapi juga dapat memberi
pelayanan terhadap masyarakat yang menginginkan.
Di tahun 1960-an banyak yang telah terjadi di tanah air kita yang tercinta ini di bidang
politik, ekonomi, sosial dan kebudayaan serta pertahanan keamanan masyarakat dan bangsa
Indonesia mengalami pergolakan yang hebat adalah nasib tragis bahwa pergolakan itu tidak
menuju perbaikan dan kemajuan melainkan sebaliknya menjurus kepada kemunduran dan
nyaris hancur.Peristiwa G-30 S/PKI menggoncangkan sendi – sendi masyarakat di seluruh
nusantara.Sesungguhnya pengkhianatan PKI dan kaum fellowtravellersnya yang
memuncak dengan pembunuhan kejam terhadap jendral – jendral pahlawan revolusi kita
di Lubang Buaya pada dini hari 1 Oktober 1965.
Tragedi nasional di bidang politik, moral dan kemanusiaan itu,dilanjutkan pula
dengan pemberian uang pada 13 desember 1965yang membuat lebih parah lagi
masyarakat dan rakyat kita yang sudah lama dilanda derita dan sengsara.Inflasi merajalela
terus,harga – hargabahan sandang dan pangan membumbung tinggi,misalnya harga – harga
bahan pokok masyarakat seperti beras, minyak tanah, dll.
Permainan kotor di pihak atas berupa manipulasi,korupsi,penyelewengan dan
penghamburan uangnegara,baru mulai berhenti dengan turunnya mahasiswa dan pelajar –
pelajar sekolah di jalan raya.KAMI dan KAPPI menyerukan Tiga Tuntunan Rakyat yang
dikenal sebagai suara hati nurani rakyat yang terkenal dengan Aksi Tritura.
Maka untuk menenteramkan suasana munculnya Surat Perintah Presiden tertanggal
11 Maret 1966 menteri-menteri yang pertama-tama bertanggung jawab atas penyelewengan
–penyelewengan dan korupsi di tangkap, PKI dan organisasi-organisasi massanya
dibubarkan dan legalah hati rakyat.Dengan jalan demokratis yang memang terpaksa oleh
keadaan melalui liku-liku yang bermacam maka berakhirnya pemerintahan orde lama.
Dalam Sidang Istimewa M.P.R.S di bulan Maret tahun 1967, dengan keputusan menurunkan
dengan kabinet pembangunan.Penderitaan rakyat terhadap eksponen orde baru yang tebal
serta pulihnya kembali kepercayaan dunia internasional terhadap bangsa Indonesia.
Singkatnya,pada akhir tahun 60-an pemerintahan orde baru di Indonesia mewarisi
keadaan ekonomi yang demikian parah. Barang kebutuhan pokok sulit dijangkau oleh
kebanyakan rakyat itupun kalau tersedia .prasarana dan sarana sangat kurang memperbaiki
keadaan itu di Indonesia harus menghadapi masalah-masalah disegala bidang. Mereka tidak
hanya perlu menghadapi danmembenahi yang terbengkalai dengan program-program
rehabilitas dan menambah sarana-sarana baru tetapi juga perlu menciptakan mekanisme
perekonomian yang baru.
Dengan harapan akan menunjang pertumbuhan lebih lanjut,pembangunan
perasarana dan sarana di Indonesia kini tampak mencolok dengan dimulai dari bendungan
irigasi dan pembangkit tenaga listrik serta pengaspalan jalan dipelosok negeri. Pelosok
maupun di kota besar sampai bandar udara internasional di bangun dengan menyertakan
pula sarana pendidikan,komunikasi,angkutan,telekomunikasi,kesehatan dan hiburan.
Sehingga pembangunan Indonesia yang meliputi kawasan teramat luas yang apabila
dibentangkan di benua Eropa maka kepulauan ini akan membujur dari London sampai
Afganistan yang merupakan pekerjaan sangat besar.
Kondisi negara baik di bidang sosial dan ekonomi tentunya berpengalaman besar
sampai ke daerah –daerah. Namun dalam kondisi seperti itulah justru ada pihak lain yang
merasa di untungkan sehingga dapat berdiri dan berkembang dengan baik.Sebagaimana
yang telah diketahui pada awalnya perusahaan yang didirikan oleh Bapak Walman Hutapea
bersama Binsar Hutajulusebagai pemilik saham ini merupakan perusahaan yang bergerak di
bidang transport darat tetapi bukan bus,melainkan truk, karena melihat kondisi negara yang
melakukan perpindahan (mobilisasi) karena ingin berpenghidupan yang lebihbaik.Sehingga
berdasarkan fakta ini di butuhkan jasa angkutan yang dapat mengangkut penumpang dalam
jumlah yang cukup besar tetapi tidak terbatas pada daerah tertentu namun mampu hingga ke
daerah pelosok. Berangkat dari pengalaman Bapak Walman Hutapea yang mulanya
mengangkut macam-macam barang dengan menggunakan truk kemudian beralih menjadi
jasa angkutan penumpang sehingga muncul pemikiran untuk membuat tranportasi darat
yang dapat mengangkut penumpang dalam jumlah besar sehingga Pak Walman beralih
untuk menjalankan perusahaan yang bergerak di bidang tranportasi darat karena rute yang
dilalui bis tersebut melewati rute yang dikenal dengan lintas Sumatera yaitu daerah
perbatasan Sumatera Utara dengan Propinsi Riau.
2. 3. CV. Makmur Pada Masa Orde Lama
Loket Makmur pada awalnya didirikan di kota Medan,tepatnya di jalan Tritura pada
tanggal 19 September 1966. Makmur mengalami perpindahan kantor sebanyak dua
kali.Pertama sekali didirikan di jalan Tritura karena armada semakin bertambah maka
CV.Makmur pindah kedaerah Sisingamangaraja pada tahun 1981 dan menetap sampai saat
ini.Perkembangan pada awal berdirinya ini sangat rentan dikarenakan masalah dana
sehingga statistik perkembangan perusahaan terkesan lambat/pelan5. Pada awal berdirinya CV.Makmurhanya memliki 6 buah armada dengan menggunakan bus Chevrolet (C50)
buatan Amerika dengan kapasitas bus Chevrolet ini adalah 35 orang6. Trayek pertama perjalanan bus – bus Makmur adalah Medan – Jakarta7 yang kemudian berubah menjadi trayek Medan – Pekanbaru8
5
Hasil wawancara bersama Bapak Parda Simatupang selaku kepala divisi operasional CV.Makmurpada tanggal 18 Juli 2012
6
Hasil wawancara bersama Bapak RobertHutapea selaku direktur utama CV.Makmur pada tanggal 20Juli 2012
7
Hasil wawancara dengan Bapak Saut Simanjuntak 19Juli 2012
CV. Makmur adalah Medan – Sibolga, Medan – Dumai, Medan – Pekanbaru, Medan –
Tembilahan, Medan – Duri, Medan –Kerinci.
Setelah lima belas tahun berkantor di jalan Tritura, perusahaan pengangkutan CV.
Makmur kemudianberpindah kantor ke jalan Sisingamangaraja dan diresmikan padatanggal
11oktober 1981 dan sejak saat itu CV. Makmur resmi hijrah. Karena mengalami pelebaran
jalan maka setelah 12 tahun beroperasi di daerah tersebut CV.Makmur yang sampai
sekarang ini masih tetap di gunakan yaitu jalan Sisingamangaraja. Sebelum
pindah,CV.Makmur sudah menggunakan lokasi jalan Sisingamangaraja untukkegiatan jual
beli tiket namun ini hanya sebatas jual beli tiket saja sedangkan untuk busnya sendiri masih
berada di jalan Amaliun.Pada awal pembangunan armada baru, lokasi tersebut berdekatan
dengan hotel tempat para sopir menginap sehingga kebanyakan sopir tidak pulang
melainkan beristirahat di hotel tersebut9
Kantor sekaligus loket dijalan Sisingamangaraja diresmikan oleh bapak Walman
Hutapea pada tanggal 29 September 1993
.Akibat yang ditimbulkan dari adanya penginapan
untuk sopir Makmur maka banyakmasyarakat di daerah sekitar mengambil kegiatan untuk
berdagang kebutuhan para sopir tersebut.
10
9
Hasil wawancara dengan Ibu L. br. Nainggolan selaku Pengusaha Hotel Kelas Melati pada tanggal 22 Juli 2012
10
Hasil wawancara dengan Bapak Robert Hutapea selaku dirut CV.Makmur pada tanggal 23 juli
. Menurut beliau yang merupakan seorang
mantan sopir di CV. Makmur tersebut menyatakan bahwa sebelum pembangunan loket ini
dilaksanakan,di tanah tersebut berdiri sebuah showroom perusahaan Mitsubishi.Kini
showroom tersebut berhadapan langsung dengan loket Makmurtepatnya berseberangan
jalan.
Perkembangan Makmur secara umum berdasarkan periode kedua yaitu pada era
tahun 1980-an ( pada masa orde baru ) terjadi peningkatan yang cukup signifikan
disebabkan karena mahalnya harga tiket pesawat. Sebagaimana kita ketahui bahwa moda
transportasi pesawat merupakan alat angkutan elit yang hanya dapat digunakan ke kota –
kotatertentu dapat menempuh jarak dan waktu yang panjang menjadi singkat. Bagi
segelintir orang menggunakan moda transportasi angkutan pesawat terbang ini memberikan
suatu prestise ataupun kebanggaan,namun ketika harga tiket pesawat terbang melonjak
tinggi, maka pilihan jatuh kepada moda transportasi kapal laut. Tetapi tidak semua orang
dapat dengan mudah menggunakan jasa pelayanan pelayaran dilautan dikarenakan selain
faktor kenyamanan, tetapi juga dikarenakan pertimbangan jika menggunakan kapal laut
tetap juga akanmenggunakan transportasi darat untuk sampai ketujuan atau dirumah
sehingga kapal laut dianggap terlalu merepotkan atau menyusahkan.Sehingga pada
akhirnya pilihan terakhir jatuh pada moda transportasi darat yaitu bus, selain karena faktor
ekonomis, bus juga memiliki kelebihan yaitu dapat mengantarkan kita ketempat tujuan
tanpa harus menggunakan trasportasi lagi yang lebih rumit, selain itu juga faktor ekonomi,
kenyamanan dan kecepatan serta yang memiliki pengalaman adalah perusahaan
pengangkutan bus CV.Makmur.
Memang harus diakui walaupun begitu banyaknya tranportasi darat dewasa ini
dikota Medan dan juga berlomba-lomba menawarkan fasilitas yang baik kepada
penumpangnya namun bagi CV Makmur hal tersebut bukanlah hal yang memberatkan11
11
Hasil Wawancara dengan bapak Saut Simanjuntak selaku mantan supir CV. Makmur pada
.
Hal yang membuat CV Makmur mengalami persaingan adalah dengan perusahaan
pelayaran dan perusahaan penerbangan (pesawat terbang ). Apalagi harga kapal laut dan
karena murahnya harga tiket baik pesawat dan kapal laut hal ini juga dapat meningkatkan
prestise bagi para penumpang yang belum pernah menggunakan pesawat terbang atau kapal
laut dalam melakukan perjalanannya.
Beralihnya para penumpang bus keloket – loket bus yang lain dikarenakan
perusahaan pengangkutan bus CV. Makmur tidak menjangkau daerah yang tujuan
penumpang tersebut selain itu juga dikarenakan persediaan tiket perjalanan bus diloket CV.
Makmur sudah habis terjual. Strategi lain yang dilakukan oleh perusahaan pengangkutan
bus CV. Makmur yaitu dengan menerapkan kebijakan untuk tidak hanya menaikkan
penumpang yang ada di terminal-terminal besar melainkan juga untuk mengangkut
penunpang yang naik melalui loket – loket kecil yang tersebar dikota-kota yang dilalui
dalam perjalanan bus Makmur tersebut. Informasi lain juga menyebutkan bahwa biasanya
bus – bus tersebut sebelum melanjutkan perjalan menuju Pelabuhan Bakauheni, bus tersebut
terlebih dahulu menaikkan dan menurunkan penumpang.
Dalam perjalanannya, perusahaan pengangkutan bus CV. Makmur tidak langsung
merasakan masa kejayaannya secara terus menerus, dalam sebuah perjalanan bisnis turun –
naiknya sebuah keuntungan tersebut merupakan hal yang wajar terjadi dan sudah menjadi
kebiasaan. Seperti yang terjadi pada masa orde baru menjelang akhir rezim Presiden
Soeharto dimana perekonomian mulai kembali tidak stabil disertai dengan anjloknya harga
tiket pesawat terbang hingga mencapai harga terendah yaitu sekitar Rp. 300 ribuan yang
mana harga tiket ini sama dengan harga tiket perjalanan dengan menggunakan moda
transportasi darat seperti naik bus. Hal ini mengkibatkan para penumpang menjadi tergoda
dan beralih menggunakan pesawat terbang sebagai alat angkutan transportasi, selain karena
murah tetapi juga dapat menghemat waktu perjalanan.Keadaan ini menyebabkan
penawarannya yaitu menutup bus super executive untuk tujuan Jakarta sehingga trayek
perjalanan super executive hanya sampai untuk tujuan kota Pekanbaru12
Memasuki tahun 2000 perusahaan pengangkutan bus CV. Makmur pernah juga
mencapai rute terjauh yaitu dengan trayek Medan – Jakarta, namun dikarenakan biaya
operasional yang cukup tinggi serta minat dari penumpang yang semakin menurun
dikarenakan berbagai macam faktor sehingga menyebabkanuntuk rute perjalan ini
ditiadakan atau dengan kata lain ditutup dan tidak melakukan layanan perjalanan kekota
tersebut
.
2.5. CV. Makmur Pada Masa Strategi Pelayanan.
13
Perkembangan bus Makmur tidak hanya dapat kita lihat dari perubahaan –
perubahan pelayanan yang semakin baik, tetapi juga kita dapat melihat perkembangan –
perkembangan dari pelayanan terhadap supir bus.Jika pada awal berdirinya para sopir bus
dapat menempuh jarak denganwaktu selama satu minggu tetapi kini dapat ditempuh dengan
hanya tiga hari.Selainitu juga pada awal – awal masa berdirinya sopir bus juga sering
terlihat membawa sendiri kebutuhan – kebutuhan mereka selama dalam perjalanan .
14
12
Hasil Wawancara dengan Bapak Parda Simatupang Hutapea selaku kepala bagian.administasi CV. Makmur pada tanggal 23 Juli 2012
13
Hasil wawancara dengan Bapak Robert Hutapea selaku direktur utama CV. Makmur pada tanggal 23 Juli 2012
14
Hasil wawancara dengan Saut Simanjuntak selaku mantan supir CV. Makmur pada tanggal
. Hasil
wawancara juga menceritakan bahwa para sopir jugasering melakukan kegiatan memasak
didalam hutan, sehingga didalam bus yang mereka bawa, mereka juga menyertakan kompor,
mintak tanah, minyak goreng, kuali, dan serta perlengkapan memasak dan makan, juga
sayur – mayur. Kegiatan ini dilakukan apabila mereka sudah merasa terlalu lapar dan
mendapat izin dari para penumpangnya. Tapi kini pelayanan terhadap sopir bus sudah
yang mereka singgahi seperti dengan sajian makanan gratis dan minuman berenergi dan
minuman mineral dan rokok. Jika para pemilik restoran atau rumah makan itu tidak
memberikan pelayanan yang cukup baik kepada para sopir dan awaknya maka restoran
tersebut untuk selanjutnya tidak akan mendapat kunjungan lagi dari para supir bus tersebut
sehingga mereka akan langsung merasakan dampaknya yaitu berupa mengalami penurunan
omzetyang cukup drastis15
Dalam perkembangan CV. Makmur tidaklah selalu berjalan baik, seperti perusahan
– perusahaan bisnis pengangkutan lainnya yakni selalu mendapatkan keuntungan maupun
merasakan kerugian.Hal ini tidak terlepas dari kegiatan beberapa oknum supir yang
diketahui telah melakukan tindakan penyalahgunaan kewajiban dan bahkan terlibat dalam .
Kita dapat membayangkan jika para pemilik rumah makan atau restoran tersebut
memberikan pelayanan istimewa terhadap sopir maka secara otomatis para penumpang juga
akan melakukan kegiatan pemenuhan kebutuhannya di restoran atau rumah makan tadi yaitu
misalnya dengan memesan makanan yang disediakan, beristirahat dengan menggunakan
fasilitas yang juga telah disediakan, beribadah, mandi, dan lain sebagainya direstoran
tersebut sehingga kita dapat membayangkan berapa keuntungan yang akan mereka
dapatkan. Tentunya dalam hal ini para sopir tidakakan membawa penumpang satu atau dua
orang saja, tetapi mereka akan membawa sekitar 50 – 100orang. Sehingga para pemilik
restoran atau rumah makan yang ada di daerah – daerah sepanjang jalan berusaha
memberikan pelayanan yang istimewa dan memuaskan kepada para sopir agar bisa menjadi
langganan tetapnya.
15
beberapa kasus kriminal dengan menggunakan label perusahaan CV. Makmur itu sendiri16
16
Hasil wawancara dengan Bapak Pardede selaku mantan supir CV. Makmur yang mengatakan bahwa beberapa rekannya terlibat dalam sindikat peredaran ganja dari Medan ke Pekan Baru pada tanggal
.
Terlepas dari itu semua, perusahaan pengangkutan CV. Makmur tetap pada prinsipnya yaitu
tetap memberikan pelayanan terbaik untuk kenyamanan dan kepuasan para
penumpangnya.Belakangan disinyalir bahwa bapak sopir bus Makmur tersebut melakukan
indispliner. Seperti berita yang diambil via internet ( http ://www.pustaka Indonesia.Or.id )
tertanggal 29 Mei 1994 menyatakan sejumlah sopir bus Makmur diduga terlibat dalam
kasus trafficking. Hal ini disampaikan kordinator ligitasi yayasan pusaka Indonesia,
Elisabeth Juniarti SH, dalam siaran persnya.Selain itu juga Elisabeth menyatakan bahwa
informasi tersebut didapat dari pengakuan terdakwa yaitu asnan simbolon yang membawa
10 gadis dibawah umur dari terminal amplas ke Bandar baru. Selain itu juga informasi
tersebut diperoleh dari Tanto Sembiring dan Sahat Pakpahan.
Dikatakan lebih lanjut sopir-sopir tersebut berkerja sama dengan sejumlah pria agen
yang membawa wanita-wanita dari terminal bus Pekanbaru. Ini diperkuat oleh pernyataan
Eli yang menyatakan bahwa di terminal Pekanbaru tidak hanya bus Makmur saja yang
singgah menuju Medan tetapi masih banyak bus bus lain yang jurusannya Medan, tetapi
hanya kepada bus Makmur saja wanita wanita itu dititipkan di medan. Apakah ini
membuktikan bahwa sudah terorganisir. Setelah dikonfirmasikan kepada bapak Simatupang
dimana peneliti mewawancarai pada tanggal 21 juli 2012 menyatakan dengan tegas bahwa
segala sesuatu yang bertentangan dengan perundang-undangan Negara Indonesia, akan
ditinjak melalui jalur Hukum tidak terkecuali oleh staf dan pengawai CV. Makmur yang
BAB III
Kondisi Perusahaan CV. Makmur Tahun 1992-2000
3. 1. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perkembangan Perusahaan Makmur
3. 1. 1. Organisasi Manajemen CV. Makmur
Strukturorganisasimerupakangambaranmengenai pembagiantugasserta
tanggungjawabkepadaindividumaupunbagiantertentudariorganisasi.
Penentuan struktur organisasi sangat berperan penting dalam
memperlancarjalannyarodaperusahaan.Pengalokasian tugas-tugas,wewenang dantanggung
jawab, sertahubungansatu sama lain dapat digambarkanpada strukturorganisasi
perusahaan,sehinggaparapegawai dankaryawanakan mengetahui
denganjelasapatugasnyadarimanaiamendapatkanperintahdan
kepadasiapaiaharusbertanggungjawab.
Sebuah usaha yang berada di bawah naungan Perseroan Terbatas (PT), umumnya
ditangani dalam bentuk patungan (Penanaman saham oleh lebih dari satu orang).Begitu juga
dengan CV. Makmur, diawal berdirinya CV.Makmur ini dirintis oleh 2 orang pemegang
saham, dan salah satunya adalah Bapak Walman Hutapea.
Strategi dalam penetapan manajemen juga merupakan faktor utama dalam menetapkan
strategi pelayanan sehingga para konsumen dapat terlayani dengan baik.Dengan manajemen
yang baik maka dapat meningkatkan harga jual tiket dan melambungkan perusahaan yang
dalam hal ini adalah perusahaan pengangkutan CV. Makmur.Semuakegiatanbisnisakan
dihadapkan dengan kemampuanfinansial.Hal tersebut
dikarenakankemandirianfinansialdalamaspek miliksendirimaupun pinjamandari
pasar.Kemampuanfinansialdariperusahaan sangatdipengaruhi olehkekuatan/potensidari
sumberdayayangdimilikiolehperusahaansertafaktor
biayayangdikeluarkanketikamelakukanproses produksibarangdanjasa.
CV.Makmurmerupakansebuahperusahaanyang bergerakdibidang jasa transportasi
penumpangdanbarangdimanaarmadamelayanitrayekMedan-
Pekanbaru.CVMakmurmempunyai 20armadakendaraanbussiap operasi..CV.
Makmurtentunyajugaharusmengukurkemampuanfinansial perusahaan sehingga dapat
dilihat dimana posisi perusahaan dan pihak manajemen mempunyai
pedomankearahmanapengembangan(ekspansi)dariperusahaan.
Agardapatbersaingdengan perusahaanlain,langkahyangharusdiambil oleh
perusahaan adalah mengukur kemampuan finansial perusahaan. Dan
berbicaramengenai kemampuanfinansialakanberbicaratentangpengalokasian dana atas
biaya dan mengendalikan biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan. Biaya merupakan
pengorbanan ekonomis yang harus dikeluarkan perusahaan untukmemproduksi
Agardapatdipergunakansebagaidasarpengambilankeputusan.Perusahaanharus dapat
mengontrol biaya-biaya yang dikeluarkan dimana tentunya akan berpengaruh terhadap
kondisi keuangan perusahaan. Misalnya biayaoperasi kendaraanseperti
biayaban,bahanbakar,pelumassupirdll,atau biayayang dikeluarkan
padasaatarmadakendaraanmemerlukan maintenance, repairmaupun overhaul,perusahaan
tentunyaharusmengalokasikan danayang dimiliki untukmelakukanhal
tersebut.Sedangkansaatdimanaperusahaantelah berkembangdengan pesatdengan
pemasukanyanglebih tinggi,perusahaan bisa melakukan beberapa kebijakan untuk
menarik konsumen dalam hal ini penumpang(passengers).Misalnyaperusahaan
dapatmenambah armadabusbaru yanglebihbaikdannyaman,sertapenambahanfasilitas
audio-visualuntuksetiap armadakendaraan,sehingga penumpangtertarikdalammenggunakanjasa
perusahaandanpenumpangtidakbosanketikamenempuhperjalananjauh.
Berdasarkan pengamatan dan wawancarayang dilakukan,selamaini CV.
Makmurbelum pernahmembuatpengamatansecaralebihdalamatasbiaya-biaya yang
dikeluarkanketika menjalankanaktivitasoperasionalperusahaan, seperti
berapabiayayangdikeluarkanperkmdariunit-unitbiayaoperasiuntukkemudian
dibandingkandengan pendapatanyangditerimaolehperusahaan.Kondisiini
membuatperusahaan tidakdapatmelakukan perencanaan dan pengendalianbiaya
denganbaik.Olehkarenaitupenulismengusulkanpada perusahaanuntuk
membuatanalisisatassemuaunit-unitbiayayang dikeluarkan oleh perusahaan
sehinggaterlihatberapabesarsetiapunitbiaya tersebutyangkemudianberguna bagi
Analisa yang akandilakukanadalahtentang besar unit-unit biayadari
semuaprosesyangterjadidiperusahaan,analisaTitik KembaliPokok(Break- EvenPointdan
analisisinvestasi.Sehinggatujuanakhir(goal)yangingindicapai adalah
untukmelihatunit-unitbiayayang dikeluarkan,menyusun pengembangan (ekspansi)dari peningkatan
armada,ataupemilihan alternatiflainnyaserta menganalisiskondisiinvestasi perusahaan.
Perusahaan besar seperti perusahaan CV. Makmur yang bergerak di bidang
pelayanan jasa kepada masyarakat dalam bidang pengangkutan penumpang merupakan
perusahaan dimana para pekerja dan pimpinan harus saling bekerjasama agar tujuan yang
diinginkan tercapai dan pelanggan merasa merasa puas tidak hanya kepada pelayanan
tetapi juga kepada kinerja para pekerja yang bekerja di bawah naungan Perusahaan jasa
angkutan seperti halnya CV.Makmur.
Melewati loket dan ruang tunggu penumpang berdiri sebuah bangunan kokoh
yang difungsikan sebagai kantor penggerak dan tempat mengelola berbagai aktivitas
bisnis transportasi darat lintas Sumatera ini. Setelah membuka pintu kantor kita akan
mendapati ruangan cukup besar dengan perangkat tugas yang baik seperti adanya
beberapa orang yang bekerja di bagian operator, divisi operasional dan para pekerja
lainnya.
Sebuah kantor besar yang ditempati oleh Bapak Walman selaku Direktur Utama
tataran direksi terkesan tertutup. Kesan awal yang kita dapati dalam kantor tersebut
adalah kekakuan dan ketegangan yang sangat kental. Ini menunjukkan bahwa perusahaan
tersebut merupakan perusahaan transportasi raksasa dengan sebuah sistem manajemen
terkendali yang bersifat sentralisasi.Perusahaan pengangkutan CV.Makmur merupakan
pimpinan berusaha untuk tetap menjadi pimpinan dan para pegawai serta pekerja tidak
boleh ikut campur dalam segala keputusan yang terjadi di dalam perusahaan tersebut. Hal
ini dapat kita artikan bahwa Perusahaan CV.Makmur dapat bertahan hingga sekarang
dikarenakan loyalitas para pimpinan dalam membuat keputusan dan kebijakan serta
loyalitas para pekerja dalam melaksanakan apa yang sudah menjadi aturan17
Mulanya manajemen Makmur sendiri dibangun di atas asas kekeluargaan karena
perusahaan keluarga dimana Bapak Walman danBinsar pemegang saham masih ada
hubungan keluarga. Secara umum perusahaan dipegang oleh Dewan Komisaris yang
terdiri dari Komisaris Utama dan Komisaris serta Dewan Direksi.Tugas dari Komisaris
dan Dewan Direksi ini adalah merumuskan politik jangka panjang mengambil keputusan
– putusanatas kelangsungan hidup perusahaannya.Selain itu juga tugasnya adalah
menjaga agar perusahaan tetap berjalan lancar hari ke hari, menjaga keseimbangan yang
layak antara tuntutan golongan-golongan yang bermacam baik dari pemegang saham,
pekerja maupun para penumpang bus itu sendiri. Dalam manajemen Makmur memiliki
tatanan dan pola kerja yang cukup baik sebagai berikut:
.
18
Komisaris Utama dan Komisaris merupakan tingkatan tertinggi dalam perusahaan
karena Komisaris Utama dan Komisaris ini merupakan perwakilan dari para
pemegang saham dan secara formal diangkat oleh pemegang saham.Secara umum
Komisaris Utama dan Komisaris ini bertugas menentukan/memutuskan,
menyetujui, memberikan nasehat dan melakukan pengawasan.Komisaris Utama 1. Komisaris Utama
17
Hasil wawancara dengan Bapak Parda Simatupang selaku kabid administrasi CV. Makmur pada tanggal 13 Agustus 2012
18
ini bertugas merumuskan dan mengambil keputusan-keputusan yang berkaitan
dengan perusahaan baik jangka panjang maupun jangka pendek.Selain itu tugas
dari Komisaris Utama adalah mengusahakan agar perusahaan ini tetap berjalan
dan menjaga keseimbangan antara komponen-komponen yang bersangkutan
dengan perusahaan seperti para pekerja maupun para pemegang saham. Dalam
perusahaan pengangkutan CV.Makmur, Komisaris Utama ini dipegang oleh
P.Simatupangsejak tahun 1996 - Sekarang
2. Komisaris.
Komisaris bertugas membantu Komisaris Utama untuk bertanggung jawab dalam
roda perusahaan tidak hanya kepada staf maupun pekerjanya tetapi juga kepada
para pemegang saham.Dan dalam perusahaan CV.Makmur, Komisaris ini
bertugas dipegang oleh Sahat Hutapea yang masa jabatannya di mulai dari tahun
1996 – 2000.
3. Direktur Utama
Perusahaan pengangkutan CV. Makmur juga memiliki Direktur Utama tataran
direksi yang dipegang BapakWalman Hutapea.Secara umum tugas dari direksi
adalah menentukan politik perusahaan dan merumuskan cara kerja untuk
melaksanakannya. Memilih pegawai untuk tingkat pimpinan.Menentukan bentuk
dan struktur organisasinya.Menetapkan tanggung jawab masing-masing pimpinan
serta kekuasaannya.Dan tugas Direktur Utama dalam perusahaan ini adalah
bertanggung jawab dalam pelaksanaan semua aktivitas pekerja dan staf di
lapangan. Selain itu juga Direktur Utama juga memiliki hak untuk memutuskan
atau membuat perjanjian dengan perusahaan lain untuk operasional perusahaan
Beliau menjalankan jabatannya sejak tahun 1996 - sekarang
4. Direktur Keuangan
Secara umum telah disebutkan bahwa tugas direktur adalah bertanggung jawab
dalam segala aktivitas yang ada di lapangan.Demikian juga tugas dari direktur
keuangan adalah bertanggung jawab dalam roda perusahaan yang bergerak di
bidang ekonomi, Direktur Keuangan harus bertanggung jawab terhadap
pengeluaran dan pemasukan ke perusahaan.Biaya operasional perusahaan
merupakan tanggung jawab dari Direktur Keuangan.Selain itu juga direktur
keuangan bertugas untuk mengatur segala biaya yang berkaitan dengan
perusahaan sehingga perusahaan tersebut dapat berjalan dengan baik, mengawasi
pengeluaran yang dilakukan sudah tepat atau belum.Direktur Keuangan dalam
perusahaan ini dipegang oleh Mega Rianti Hutajulu sejak tahun 1996 – sekarang.
5. Kepala Pembukuan
Kepala Pembukuan bertanggung jawab untuk mengatur keuangan yang ada di
perusahaan.Kepala pembukuan ini membantu Direktur Keuangan untuk
memeriksa pemasukan-pengeluaran yang ada di seluruh komponen perusahaan
sehingga prosesnya lebih cepat dan Direktur Keuangan dapat bertanggung jawab
secara akurat.Kepala Pembukuan dalam perusahaan CV.Makmur ini dipegang
oleh Drs. H. Hasan yang dijabatnya sejak tahun 1996 – sekarang.
6. Bendahara
Dalam perusahaan ini bertugas untuk mengatur pemasukan-pengeluaran biaya
yang telah digunakan oleh perusahaan melaksanakan semua tanggung jawab yang
diberikan oleh Direktur Utama.Bertanggung jawab kepada kepala pembukaan
dengan yang tercantum dalam buku kas perusahaan.Bendahara dalam perusahaan
ini dipegang oleh Suandi Simajuntak SE yang dijabatnya sejak tahun 1996 –
sekarang.
7. Koordinator Divisi Operasional
Pejabat dalam poisisi ini bertugas dan bertanggung jawab untuk mengatur dan
mengawasi segala sesuatu yang berkaitan dengan operasional perusahaan
misalnya saja mengenai bus – bus yang telah mengalami kerusakan dan harus
mendapat perbaikan, keadaan ruang tunggu penumpang yang harus diperbaiki
sehingga para penumpang merasa nyaman dan tidak lari ke perusahaan bus yang
lain. Kendala – kendalayang dihadapi oleh para supir-supir bus sehingga
mengalami keterlambatan dalam perjalanan dan berusaha untuk memikirkan
bagaimana agar hal tersebut tidak terulang kembali.Tugas lainnya yang dilakukan
oleh kepala Divisi Operasional adalah bertanggung jawab terhadap pemeliharaan
dan reparasi peralatan.Kepala Divisi Operasional ini dipimpin oleh Ahvi
Pangaribuan sejak tahun 1996 – sekarang.
8. Staf
Staf yang berada kantor bertanggung jawab terhadap atas para pegawai atau para
pekerja yang ada di kantor, baik mengenai administrasi maupun mengenai
personalitas dari para pekerja sehingga tugas-tugas yang telah dibebankan dapat
dilakukan dengan maksimal dan baik. Dan perusahaan dapat bergerak secara
berkesinambungan. Staf kantor ini dipegang oleh Orlando Hutapea yang
dijabatnya sejak 1996 – sekarang.
Bertugas membantu kepala Divisi Operasional di lapangan.Mengecek adanya
kerusakan bus, mengatur jadwal keberangkatan bus sehingga dapat sampai ke
tempat tujuan tepat waktu.Memilih supir-supir untuk setiap rute pemberangkatan
sehingga penumpang merasa aman dan nyaman.Mencari dan memilih supir-supir
yang berkualitas sehingga para penumpang bus sampai tepat waktu.Staf
Operasional ini dipegang oleh Ridwansyah dan Edi Murphi.
10. Kepala loket
Kepala Loket bertanggung jawab terhadap pelayanan yang ada di loket bus, baik
yang ada di pusat kantor maupun yang ada di luar kantor seperti loket-loket yang
ada di Tebing Tinggi, Kisaran, dan Rantau Parapat. Selain itu juga Kepala Loket
mengatur dan mengawasi para pegawainya agar para penumpang dapat terlayani
dengan baik dan aktivitas dapat berjalan teratur, tertib, dan terkendali.Kepala loket
harus dapat bertanggung jawab terhadap pelayanan kepada penumpang sehingga
penumpang merasa terlayani dengan baik dan penumpang merasa puas dengan
kinerja para pekerja yang ada di loket-loket bus.Karena para pegawai yang bekerja
di loket berhadapan langsung dengan penumpang sehingga harus memiliki
personality yang baik dan sangat ramah (Low Profile).Dan kepala loket dalam
perusahaan CV.Makmur ini adalah Mawartika Situmeang dan Okto Pasaribu.
11. Kepala Gudang/Penyimpanan.
Perusahaan CV.Makmur selain juga merupakan alat transportasi untuk
mengantarkan penumpang, bus Makmur juga bisa mengantarkan barang dari
daerah Riau ke Sumatera Utara, selain karena faktor keamanan biaya yang murah
juga merupakan salah satu pemikat mengapa banyak orang yang mempercayakan
barangnya untuk diantar dengan bus Makmur. Barang-barang yang akan maupun