• Tidak ada hasil yang ditemukan

MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL THE POWER OF TWO PADA MATA PELAJARAN IPS KELAS V SDN 101797 DELI TUA.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL THE POWER OF TWO PADA MATA PELAJARAN IPS KELAS V SDN 101797 DELI TUA."

Copied!
26
0
0

Teks penuh

(1)

MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA

MENGGUNAKAN MODEL THE POWER OF

TWO PADA MATA PELAJARAN

IPS KELAS V SDN 101797

DELI TUA

SKRIPSI

DiajukanUntukMemenuhiPersyaratanMemperoleh GelarSarjanaPendidikanPadaJurusanPendidikan

Prasekolah Dan SekolahDasar

Oleh :

LASRIA CHRISTIN

NIM : 1133111038

(2)
(3)
(4)
(5)
(6)

RIWAYAT HIDUP Identitas Diri

Nama : LASRIA CHRISTIN

Tempat/Tanggal Lahir : Dumai, 25 Desember 1995 Agama : Kristen Protestan

Status : Belum Menikah Anak Ke : 2 dari 4 Bersaudara Jumlah Saudara : 3 Orang

Alamat : Jl. Taduan No.137 Pancing Nama Orang Tua

Nama Ayah : BENITO SIREGAR

Nama Ibu : DORESMA SITUMEANG

Alamat : Jl.Merdeka Baru No.01 Dumai Riwayat Pendidikan

1. TAHUN 2001 – 2007 : SD FILIUS DEI DUMAI

2. TAHUN 2007 – 2009 : SMP SANTO TARCISIUS DUMAI 3. TAHUN 2009 – 2013 : SMA SANTO TARCISIUS DUMAI

Hormat Saya,

(7)

ABSTRAK

LASRIA CHRISTIN. 1133111038. “Meningkatkan Aktivitas Belajar Siswa dengan Model The Power of Two pada Mata Pelajaran IPS Kelas V SDN

101797 Deli Tua”. Skripsi. Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri

Medan, 2017.

Masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya aktivitas belajar siswa pada mata pelajaran IPS kelas V. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas belajar siswa dengan menerapkan model The Power of Two.

Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas yang terdiri dari dua siklus dengan empat tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Penelitian ini dilaksanakan di SDN 101797 Deli Tua Kecamatan Deli Tua Kabupaten Deli Serdang. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VA SDN 101797 Deli Tua yang berjumlah 28 orang siswa sedangkan objek penelitian ini adalah aktivitas belajar siswa pada pelajaran IPS dengan menerapkan model pembelajaran The Power of Two. Teknik pengumpulan data adalah observasi terhadap aktivitas belajar siswa dan observasi terhadap kegiatan mengajar guru.

Melalui observasi yang dilakukan selama penelitian, dapat diperoleh data pada siklus I pertemuan I jumlah siswa yang aktif sebanyak 10 orang siswa dan tidak aktif 18 orang siswa dengan persentase siswa aktif mencapai 35,71%. Siklus I pertemuan II sebanyak 12 orang siswa aktif dan 16 orang siswa tidak aktif dengan persentase siswa aktif 42,86%. Pada siklus II pertemuan I jumlah siswa yang aktif sebanyak 20 orang siswa dan 8 orang siswa tidak aktif dengan persentase siswa aktif mencapai 71,43%. Siklus II pertemuan II sebanyak 28 orang siswa yang aktif dengan persentase mencapai 100%. Hasil observasi kegiatan peneliti pada siklus I pertemuan I menghasilkan rata-rata 56,25% (tidak baik). Pada siklus I pertemuan II meningkat menjadi 62,50% (cukup baik). Pada siklus II pertemuan I meningkat menjadi 78,12% (baik) dan pada siklus II pertemuan II meningkat menjadi 96,88% (sangat baik).

Kesimpulan dari hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model

The Power of Two dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa pada mata pelajaran

(8)

ii

KATA PENGANTAR

Segala pujian, hormat dan kemuliaan kepada Allah yang berkuasa atas langit dan bumi oleh karena anugrah, pertolongan dan kesetiaan-Nya yang memimpin penulis dari awal hingga akhirnya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini tepat pada waktunya dengan judul “Meningkatkan Aktivitas Belajar Siswa Dengan Model The Power of Two pada mata Pelajaran IPS kelas V SDN 101797 Deli Tua” yang disusun untuk melengkapi syarat memperoleh gelar Sarjana

Pendidikan bagi mahasiswa program S-I di jurusan PGSD Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan.

Dalam penulisan dan penyusunan skripsi ini banyak dukungan serta arahan yang penulis terima, maka pada kesempatan ini penulis juga mengucapkan terimakasih kepada:

1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd selaku Rektor Universitas Negeri Medan

2. Bapak Dr. Nasrun, MS selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan..

(9)

4. Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd selaku Ketua Jurusan PPSD dan Ibu Dr. Naeklan Simbolon, M.Pd selaku Sekretaris Jurusan PPSD Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan.

5. Ibu Dra. Risma Sitohang, M.Pd selaku Dosen Pembimbing Skripsi, yang telah banyak memberikan bimbingan, masukan, serta motivasi sehingga penulisan skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik.

6. Ibu Dra. Masta Ginting, M.Pd, Bapak Drs. Akden Simanihuruk, M.Pd, dan Bapak Drs. Rahim Sitompul, MS selaku Dosen Penguji yang telah banyak memberikan saran dan masukan dalam penyempurnaan skripsi ini.

7. Bapak Suratman, S.Pd selaku Kepala Sekolah, Guru Kelas VA Ibu Ndemi Tarigan, S.Pd, dan Dewan Guru SDN 101797 Deli Tua yang memberikan kesempatan kepada peneliti untu melakukan penelitian dan pengambilan data di sekolah tersebut.

8. Ayahanda tercinta Adolf Benito Siregar dan Ibunda Doresma Situmeang serta saudara-saudara saya Esra Febryanti, S.Pi, Manna Denita, dan Doni Samuel Siregar yang senantiasa mendoakan, memberi motivasi, dan dukungan sehingga peneliti dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini.

9. Eklesia Choir UNIMED dan seluruh anggota yang telah memberi dukungan doa dan pelayanan kita sebagai keluarga banyak memberikan motivasi dan semangat dalam pelayanan serta studyku.

(10)

UP-iv

FIP yang sama-sama berjuang dalam mengerjakan pelayanan dan membuatku belajar akan banyak hal.

11.Warga Kost 137 (Etha Sinaga, Sinta Peranginangin, Rimma Siagian, Desi Sihotang, Rofelly Tambunan, Anisa Sitepu, Agnes Tarigan, Anita Gultom, Monica Ginting, Yolinda Ginting). Terimakasih buat pengertian dan kata-kata semangat kepada penulis.

12.Teman PPLT di SDN 101797 Deli Tua (Rian, Yulidola Bangun, Lilis Melina, Nurdewi Yusnita, Lily Husaini, Sri Ayusundari, Elisabet Aritonang, Ivana Ginting, Desi Keliat) yang sama-sama mendapatkan begitu banyak pengalaman bersama siswa-siswi di sekolah.

13. Teman seperjuangan PGSD D.Reguler’ 2013 yang sama-sama berjuangan kurang lebih 4 tahun dan mendampingiku dalam mengerjakan skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangan dan kejanggalan baik kata-kata maupun susunan kalimatnya, oleh sebab itu penulis mengharapkan kritik dan saran dari pembaca yang membangun demi kesempurnaan skripsi ini.

Akhir kata, semoga skripsi ini memberikan manfaat bagi kemajuan pendidikan bangsa ini.

Medan, 19 Maret 2017 Penulis

(11)

DAFTAR ISI

ABSTRAK ... i

KATA PENGANTAR ... ii

DAFTAR ISI ... v

DAFTAR TABEL ... viii

DAFTAR DIAGRAM ... ix

DAFTAR GAMBAR ... x

DAFTAR LAMPIRAN ... xi

BAB I : PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah 1 1.2 Identifikasi Masalah ... 3

1.3 Batasan Masalah ... 4

1.4 Rumusan Masalah ... 4

1.5 Tujuan Penelitian ... 4

1.6 Manfaat Penelitian ... 4

BAB II : KAJIAN TEORI 2.1 Pengertian Belajar... 6

2.2 Pengertian Aktivitas Belajar ... 9

(12)

vi

2.4 Prinsip-Prinsip Aktivitas Belajar ... 12

2.5 Jenis-Jenis Aktivitas Belajar ... 13

2.6 Manfaat Aktivitas dalam Pembelajaran ... 17

2.7 Ciri-ciri Aktivitas Belajar ... 17

2.8 Pengertian Model Pembelajaran ... 18

2.9 Model Pembelajaran Kooperatif ... 19

2.10 Bentuk-Bentuk Pembelajaran Kooperatif ... 21

2.11 Pengertian The Power of Two ... 22

2.12 Prinsip-Prinsip Pembelajaran Kooperatif Tipe The Power of Two . 23 2.13 Langkah-Langkah Model Pembelajaran The Power of Two ... 24

2.14 Kelebihan dan Kelemahan The Power of Two ... 27

2.15 Tujuan Pembelajaran IPS ... 28

2.16 Karakteristik Pembelajaran IPS ... 29

2.17 Kerangka Berpikir ... 30

2.18 Hipotesis Tindakan ... 32

BAB III : METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian ... 33

3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian ... 32

3.3 Subjek dan Objek Penelitian ... 32

3.4 Operasi Variabel Penelitian ... 33

3.5 Desain Penelitian ... 33

3.6 Prosedur Penelitian ... 34

(13)

3.8 Teknik Analisis Data ... 38

3.9 Jadwal Pelaksanaan Penelitian ... 40

BAB IV : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1Hasil Penelitian ... 42

4.2Hasil Penelitian Siklus I Pertemuan I... 43

4.3Hasil Penelitian Siklus I Pertemuan II ... 52

4.4Hasil Penelitian Siklus I Pertemuan I... 60

4.5Hasil Penelitian Siklus II Pertemuan II ... 68

4.6Pembahasan Hasil Penelitian ... 76

BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN 5.1Kesimpulan ... 83

5.2Saran ... 84

(14)

viii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Langkah-Langkah Pembelajaran The Power of Two ... 26

Tebel 3.1 Jadwal Penelitian ... 40

Tabel 4.1. Hasil Observasi Aktivitas Belajar Siswa Pada Siklus I Pertemuan I ... 47

Tabel 4.2 Rekapitulasi Data Siswa Siklus I Pertemuan I ... 49

Tabel 4.3. Rekapitulasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus I Pertemuan I ... 50

Tabel 4.4. Hasil Observasi Kemampuan Guru Siklus I Pertemuan I ... 51

Tabel 4.5. Hasil Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus I Pertemuan II ... 55

Tabel 4.6 Rekapitulasi Data Siswa Siklus I Pertemuan II ... 56

Tabel 4.7 Rekapitulasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus I Pertemuan II ... 57

Tabel 4.8. Hasil Observasi Kemampuan Guru Siklus I Pertemuan II ... 58

Tabel 4.9. Hasil Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus II Pertemuan I ... 64

Tabel 4.10 Rekapitulasi Data Siswa Siklus II Pertemuan I ... 65

Tabel 4.11. Rekapitulasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus II Pertemuan I ... 67

Tabel 4.12. Hasil Observasi Kemampuan guru Siklus II Pertemuan I ... 68

Tabel 4.13. Hasil Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus II Pertemuan II ... 71

Tabel 4.14 Rekapitulasi Data Siswa Siklus II Pertemuan II ... 73

Tabel 4.15. Rekapitulasi Data Siklus II Pertemuan II ... 74

Tabel 4.16. Hasil Observasi Kemampuan Guru Siklus II Pertemuan II ... 75

Tabel 4.17. Peningkatan Aktivitas Belajar Siswa Secara Klasikal ... 77

Tabel 4.18. Peningkatan Nilai Rata-Rata Kelas ... 77

Tabel 4.19. Jumlah Siswa yang Aktif ... 78

Tabel 4.20. Rekapitulasi Hasil Observasi Guru ... 79

(15)

DAFTAR DIAGRAM

Diagram 4.1 Persentase Siswa Aktif dan Tidak Aktif Siklus I Pertemuan I... 51

Diagram 4.2 Persentase Siswa Aktif dan Tidak Aktif Siklus I Pertemuan II ... 58

Diagram 4.3 Persentase Siswa Aktif dan Tidak Aktif Siklus II Pertemuan I ... 67

Diagram 4.4 Persentase Siswa Aktif dan Tidak Aktif Siklus II Pertemuan II ... 74

Diagram 4.5 Peningkatan Nilai Rata-Rata Kelas ... 77

Diagram 4.6 Peningkatan Jumlah Siswa yang Aktif ... 78

Diagram 4.7 Peningkatan Aktivitas Guru ... 79

(16)

x

DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1 : Skema Pelaksanaan Penelitian Tindakan Kelas ... 34

Gambar 3.1 Skema Pelaksanaan Penelitian Tindakan Kelas ... 34

Gambar 4.1 Lokasi Tempat Penelitian ... 42

Gambar 4.2 Guru Menjelaskan Materi Pelajaran ... 44

Gambar 4.3 Siswa Berdiskusi Mencari Jawaban Secara Berpasangan ... 45

Gambar 4.4 Siswa Mempresentasikan Hasil Diskusinya ... 46

Gambar 4.5 Guru Menjelaskan Materi Pelajaran ... 53

Gambar 4.6 Guru Membimbing Siswa untuk berdiskusi ... 54

Gambar 4.7 Siswa Mencoba Menjawab Pertanyaan yang Diajukan Guru ... 61

Gambar 4.8 Guru Membimbing Diskusi ... 62

Gambar 4.9 Siswa Antusias Mempresentasikan Hasil Diskusi ... 63

Gambar 4.10 Siswa Antusias Mencoba Menjawab Pertanyaan yang Diajukan ... 69

(17)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 RPP Siklus I ...86

Lampiran 2 RPP Siklus II ...92

Lampiran 3 Lembar Observasi Guru Siklus I Pertemuan I ...98

Lampiran 4 Lembar Observasi Guru Siklus I Pertemuan II ...101

Lampiran 5 Lembar Observasi Guru Siklus II Pertemuan I ...104

Lampiran 6 Lembar Observasi Guru Siklus II Pertemuan II ...107

Lampiran 7 Lembar Observasi Aktivitas Siswa Siklus I Pertemuan I ...110

Lampiran 8 Lembar Observasi Aktivitas Siswa Siklus I Pertemuan II ...113

Lampiran 9 Lembar Observasi Aktivitas Siswa Siklus II Pertemuan I ...128

Lampiran 10 Lembar Observasi Aktivitas Siswa Siklus II Pertemuan II ...137

Lampiran 11 Daftar Nama Siswa ...146

Lampiran 12 Rekapitulasi Hasil Observasi Siklus I Pertemuan I ...147

Lampiran 13 Rekapitulasi Hasil Observasi Siklus I Pertemuan II ...151

Lampiran 14 Rekapitulasi Hasil Observasi Siklus II Pertemuan I ...155

(18)

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah

Berdasarkan pada amanat Undang-Undang Dasar 1945, pendidikan di sekolah dasar merupakan upaya untuk mencerdaskan dan mencetak kehidupan bangsa yang bertaqwa, cinta, dan bangga terhadap bangsa dan negara, terampil, kreatif, berbudi pekerti yang santun serta mampu menyelesaikan permasalahan di lingkungannya. Maka sebagai seorang guru harus memiliki peranan yang strategis yang utama dalam upaya membentuk watak bangsa melalui pengembangan pengetahuan yang diinginkan. Untuk memberi bekal yang maksimal kepada siswanya perlu adanya fasilitator dari guru yang memiliki kemampuan untuk mencapai situasi belajar yang melibatkan siswa secara aktif.

Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) membahas tentang masyarakat dan segala aspeknya. Dengan kata lain, IPS mempelajari segala tingkah laku masyarakat, interaksi dan perkembangan yang terjadi di dalam masyarakat sekitar. Dari pengamatan peneliti di SDN 101797 Deli Tua kelas Va yang berjumlah 28 siswa hanya terdapat 10 % siswa yang memiliki keaktifan saat pembelajaran IPS berlangsung dan kebanyakan siswa lainnya pasif dalam belajar, karena guru mengajarkan IPS dengan model pembelajaran satu arah yaitu ceramah.

(19)

2

pada mata pelajaran IPS. Aktivitas siswa hanya mendengarkan penjelasan dari guru, sehingga muncullah siswa yang kurang semangat dalam proses belajar mengajar di kelas, siswa yang tidak serius dan mengganggu temannya. Dalam beraktivitas, siswa tidak hanya mendengar dan mencatat, melainkan siswa dapat mengekspresikan kemampuannya secara totalitas.

Karena permasalahan diatas sudah sangat kompleks, maka dilakukan dengan berbagai cara, salah satu diantaranya dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe The Power of Two (kekuatan berdua) untuk memperbaiki proses pembelajaran. Pembelajaran kooperatif dirancang bagi tujuan melibatkan pelajar secara aktif dalam proses pembelajaran menerusi perbincangan dengan rekan-rekan dalam kelompok kecil. Ia memerlukan siswa bertukar pendapat, memberi tanya jawab serta mewujudkan dan membina proses penyelesaian kepada suatu masalah. Kajian eksperimental dan diskriptif yang dijalankan mendukung pendapat yang mengatakan kooperatif dapat memberikan hasil yang positif kepada siswa.

(20)

3

pembelajaran kooperatif tipe The Power of Two (kekuatan berdua) peneliti mengharapkan tujuan pembelajaran dapat tercapai antara lain dapat meningkatkan kemampuan siswa di dalam bekerja sama, berpikir kritis, dan dapat meningkatkan keaktifan belajar siswa.

Berdasarkan latar belakang tersebut maka peneliti membuat Penelitian Tindakan Kelas dengan judul: “Meningkatkan Aktivitas Belajar Siswa Menggunakan model The Power of Two pada mata pelajaran IPS kelas V SDN 101797 Deli Tua.”

1.2. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah diatas dapat diidentifikasikan beberapa permasalahan sebagai berikut :

1. Kurangnya aktivitas belajar siswa selama proses belajar mengajar khususnya pada mata pelajaran IPS disebabkan model pembelajaran yang monoton

2. Guru kurang mengaktifkan siswa dalam pembelajaran berlangsung pada mata pelajaran IPS

3. Kurangnya ketertarikan siswa dalam mengikuti mata pelajaran IPS yang ditunjukkan dengan banyaknya siswa acuh tak acuh pada materi yang di sampaikan guru dan mengganggu teman pada saat proses belajar berlangsung

(21)

4

6. Kurangnya sumber belajar seperti buku paket dan LKS

1.3. Batasan Masalah

Mengingat banyaknya permasalahan seperti dikemukakan pada identifikasi masalah diatas, peneliti perlu membuat batasan masalahnya. Masalah dalam penelitian ini dibatasi dengan “Meningkatkan Aktivitas Belajar Siswa Menggunakan Model The Power of Two Pada Mata Pelajaran IPS materi

perjuangan para tokoh melawan Belanda kelas V SDN 101797 Deli Tua TA

2016/2017.”

1.4. Rumusan Masalah

Sesuai dengan batasan masalah yang diuraikan diatas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah, “Apakah Dengan Menggunakan Model Pembelajaran The Power of Two Dapat Meningkatkan Aktivitas Belajar Siswa Pada Materi Perjuangan Para Tokoh Melawan Belanda kelas V SDN 101797 Deli

Tua TA 2016/2017 ?”

1.5. Tujuan Penelitian

(22)

5

1.6. Manfaat Penelitian

Secara teori dan praktikal, manfaat dari penelitian ini adalah : 1. Bagi Siswa

a. Meningkatkan aktivitas siswa dalam belajar pada mata pelajaran IPS b. Siswa akan memperoleh pembelajaran yang lebih menarik dan

menyenangkan. 2. Bagi Guru

Hasil penelitian ini bisa menjadi masukan untuk menambah pengetahuan mengenai cara meningkatkan aktivitas belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran The Power of Two pada mata pelajaran IPS.

3. Bagi Peneliti

Penelitian ini bertujuan untuk menambah ilmu dan wawasan sebagai alat untuk melanjutkan pendidikan.

4. Bagi Peneliti Selanjutnya

(23)

BAB V

KESIMPULAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian tentang aktivitas belajar siswa kelas V SDN 101797 Deli Tua dengan menerapkan model pembelajaran The Power of Two dalam peningkatan aktivitas belajar siswa pada mata pelajaran IPS pokok bahasan Perjuangan Para Tokoh Melawan Belanda kelas V SDN 101797 Deli Tua dapat ditarik kesimpulan:

1. Pada siklus I pertemuan I jumlah siswa yang aktif sebanyak 10 orang siswa dan tidak aktif 18 orang siswa dengan persentase siswa aktif mencapai 35,71%. Siklus I pertemuan II sebanyak 12 orang siswa aktif dan 16 orang siswa tidak aktif dengan persentase siswa aktif 42,86%. Pada siklus II pertemuan I jumlah siswa yang aktif sebanyak 20 orang siswa dan 8 orang siswa tidak aktif dengan persentase siswa aktif mencapai 71,43%. Siklus II pertemuan II sebanyak 28 orang siswa yang aktif dengan persentase mencapai 100%.Tedapat peningkatan nilai rata-rata aktivitas belajar siswa pada setiap pertemuan. Pada siklus I pertemuan I nilai rata-rata kelas adalah 65,05 dan pertemuan II adalah 69,74. Pada siklus II pertemuan I nilai rata-rata kelas adalah 75,69 dan pertemuan II adalah 89,03.

(24)

84

(baik) dan pada siklus II pertemuan II meningkat menjadi 96,88% (sangat baik).

3. Dengan menggunakan model pembelajaran The Power of Two dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa pada pokok bahasan perjuangan para tokoh melawan Belanda dan hal ini dapat terlihat dari peningkatan aktivitas belajar seluruh siswa secara individual dalam setiap pertemuan.

5.2 Saran

Adapun saran yang dapat peneliti berikan berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan adalah:

1. Bagi siswa agar semakin aktif dikelas saat terjadinya proses belajar, karena aktivitas belajar siswa menunjang keberhasilan belajar.

2. Bagi guru sebaiknya lebih melibatkan siswa secara aktif dalam pembelajaran dan lebih banyak menggunakan model atau metode yang variatif.

3. Bagi peneliti agar dapat menggunakan model The Power of Two di sekolah-sekolah lain pada materi yang sesuai.

(25)

85

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto ,Suharsimin. 2013. Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta Dewi, Rosmala. 2015. Penelitian Tindakan Kelas. Medan : UNIMED PRESS. Djamarah, Syaiful Bahri. 2011. Psikologi Belajar. 2011. Jakarta : Rineka Cipta Hamalik, Oemar. 2001. Proses Belajar Mengajar. Bendung : Bumi Aksara.

Huda, Mitahul. 2014. Model-Model Pengajaran dan Pembelajaran. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.

Isjoni. 2009. Pembelajaran Kooperatif. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.

Mafatih, Ahmad Bisyri Hadi. 2007. Makalah Strategi Belajar Dengan Cara

Kooperatif (Bidang Studi IPS). http://media.diknas.go-id. Diakses pada

tanggal 28 Mei 2008

Mulyaningsih, Sri. 2009. Ilmu Pengetahuan Sosial.Jakarta : Pusat Perbukuan Muqowin. 2007. “Strategi Pembelajaran”. http://muqowin.com. Diakses tanggal

25 Maret2012.

Resource, New Teaching.2007. Ilmu Pengetahuan Sosial.Jakarta : ESIS.

Rusman.2011. Seri Manajemen Sekolah Bermutu Model-Model Pembelajaran

Mengembangkan Profesionalisme Guru.Jakarta: Rajawali Pers.

Sagala, Syaiful. 2009. Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung : Alfabeta Sanaky, Hujair H. 2006. Metode dan Strategi Pembelajaran Berorientasi pada

Pemberdayaan Peserta Didik. http://sanaky.com. Diakses pada tanggal 2

Maret 2012

Sanjaya, Wina. 2008. Strategi Pembelajaran berorientasi standar proses

Pendidikan. Jakarta: Kencana.

(26)

86

Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta : Rineka Cipta.

Suprijono, Agus. 2009. Cooperative Learning. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.

Tarmizi Ramadhan, 2009 . Strategi belajar kekuatan berdua (The power of two)

dalam pembelajaranmatematika.http://tarmisi wordpress.com. Diakses

20 Maret 2012

Referensi

Dokumen terkait

PENGARUH PERLAKUAN PERENDAMAN TERHADAP KANDUNGAN ASAM FITAT DAN AKTIVITAS ANTIOKSIDAN PADA TEPUNG DAN EKSTRAK.. KACANG KORO GLINDING ( Phaseolus

Teknologi itu sendiri berkaitan dengan kata Yunani kuno ”tecne” yang berarti keterampilan dalam proses, peralatan dan cara berfikir untuk mempermudah pengadaan, perbaikan

Menganalisis pertumbuhan dan produksi tanaman sela jagung, padi, dan kacang tanah serta hubungannya dengan transmisi radiasi matahari pada berbagai umur dan sistem

Dipertahankan di depan Dosen Penguji Karya Tulis Ilmiah Mahasiswa Program Studi Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surakarta dan diterima

Permasalahan yang terjadi pada kelas IV SDN Sekardangan Sidoarjo yakni: (1) siswa kurang berperan aktif dalam pembelajarann(2)Kurang motivasi karena pembelajaran

Kesimpulan yang diambil dari penelitian ini adalah sosialisasi nilai integritas juga dilakukan Bringin Life Asuransi melalui tahapan-tahapan pada karyawan baru maupun

SIMULASI SISTEM KONTROL HIDROLIK DENGAN PID CONTROLLER PADA

Tingkat Kecemasan Lansia Di Panti Wredha Hanna Yogyakarta; Menganalisa Pengaruh Terapi Musik Tradisioanal Jawa Terhadap Tingkat Kecemasan Lansia Di Panti Wredha