Embryo rescue secara in vitro dan produksi bibit aren (Arenga pinnata (Wurmb) Merr)
Teks penuh
Gambar
![Tabel 1. Perbandingan produksi bio-etanol dari beberapa bahan baku](https://thumb-ap.123doks.com/thumbv2/123dok/917162.389821/24.595.112.514.605.740/tabel-perbandingan-produksi-bio-etanol-bahan-baku.webp)
![Gambar 1. Bagan alur penelitian embryo rescue secara in vitro dan produksi bibit](https://thumb-ap.123doks.com/thumbv2/123dok/917162.389821/27.595.96.476.180.763/gambar-bagan-penelitian-embryo-rescue-secara-vitro-produksi.webp)
![Gambar 2. Pohon aren (Arenga pinnata (Wurmb) Merr.). Sumber: Haynes (1998)](https://thumb-ap.123doks.com/thumbv2/123dok/917162.389821/28.595.88.494.141.792/gambar-pohon-arenga-pinnata-wurmb-merr-sumber-haynes.webp)
![Gambar 3. Tandan bunga betina (atas) dan tandan bunga jantan (bawah)](https://thumb-ap.123doks.com/thumbv2/123dok/917162.389821/30.595.211.402.82.423/gambar-tandan-bunga-betina-tandan-bunga-jantan-bawah.webp)
Dokumen terkait
Morris (2000) menyebutkan bahwa dormansi yang disebabkan oleh kulit benih dapat terjadi karena adanya komponen penyusun benih baik yang bersifat fisik dan atau
Hasil penelitian menunjukkan bahwa limbah padat pati aren potensial untuk digunakan sebagai EDKDQ EDNX JDVL¿NDVL 6XGXW NHPLULQJDQ KRSHU UXDQJ SLUROLVD OHELK EHVDU GDUL
Morris (2000) menyebutkan bahwa dormansi yang disebabkan oleh kulit benih dapat terjadi karena adanya komponen penyusun benih baik yang bersifat fisik dan atau
Hal ini menunjukkan bahwa media pasir dan arang sekam merupakan media yang dapat digunakan untuk proses perkecambahan awal benih aren. Media perkecambahan ternyata
Hal ini menunjukkan bahwa media pasir dan arang sekam merupakan media yang dapat digunakan untuk proses perkecambahan awal benih aren. Media perkecambahan ternyata
Morris (2000) menyebutkan bahwa dormansi yang disebabkan oleh kulit benih dapat terjadi karena adanya komponen penyusun benih baik yang bersifat fisik dan atau
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara warna gula aren yang disusun secara visual dengan indeks warna
Evaluasi pertumbuhan bibit aren setelah berumur 19 bulan menunjukkan bahwa perlakuan pemupukan P dan inokulasi FMA tidak berbeda nyata pada seluruh peubah yang