• Tidak ada hasil yang ditemukan

Karakteristik curah hujan DKI Jakarta dengan metode Empirical Orthogonal Function (EOF)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Karakteristik curah hujan DKI Jakarta dengan metode Empirical Orthogonal Function (EOF)"

Copied!
28
0
0

Teks penuh

(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
(23)
(24)
(25)
(26)
(27)
(28)

Referensi

Dokumen terkait

Pada makalah ini akan diterapkan motode bayes dalam pengklasifikasikan curah hujan berdasarkan intesitas curah hujan adapun hasil penelitian ini adalah model klasifikasi curah

pendukung seperti kelembaban 58,4 % dan suhu 47,5 celcius maka curah hujan 32,2 mm yang berarti akan terjadi hujan dengan intensitas hujan rendah dengan hasil

Hasil prediksi curah hujan kota Semarang di tahun 2013 menunjukkan bahwa Kota Semarang memiliki curah hujan maksimum pada bulan Februari dengan jumlah curah

Secara umum klimatologi dan distribusi curah hujan memperlihatkan hasil yang konsisten dimana musim hujan terjadi pada bulan Desember-April saat bersamaan dengan monsun

Secara umum klimatologi dan distribusi curah hujan memperlihatkan hasil yang konsisten dimana musim hujan terjadi pada bulan Desember-April saat bersamaan dengan monsun

Penentuan curah hujan menggunakan data curah hujan maksimum yang didapatkan dari prediksi curah hujan selama 10 tahun menggunakan metode Thomas-Fiering dengan modifikasi Kirby untuk

Pada hasil prakiraan intensitas curah hujan di tiga wilayah, intensitas tidak hujan merupakan intensitas dengan jumlah prakiraan terbanyak diikuti oleh intensitas hujan ringan yang

Hasil penelitian menunjukkan bahwa kurva IDF Intensitas, Durasi dan Frekuensi metode intensitas hujan yang paling sesuai dengan karakteristik curah hujan Kalimantan Barat adalah metode