• Tidak ada hasil yang ditemukan

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI UNDERPRICING SAHAM PADA PENAWARAN UMUM PERDANA YANG TERDAFTAR DI BEI.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI UNDERPRICING SAHAM PADA PENAWARAN UMUM PERDANA YANG TERDAFTAR DI BEI."

Copied!
26
0
0

Teks penuh

(1)

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI UNDERPRICING SAHAM PADA PENAWARAN UMUM PERDANA

YANG TERDAFTAR DI BEI

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

OLEH :

FEBRINY JULISA NIM. 7111620001

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)
(4)
(5)

iii

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr.Wb

Puji syukur penulis ucapkan ke hadirat Allah SWT yang telah memberikan

rahmat dan hidayah-nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini sebagai

salah satu syarat untuk menyelesikan pendidikan Strata Satu ( S1) pada Fakultas

Ekonomi Jurusan Akuntansi , Universitas Negeri Medan dengan Judul “Faktor -Faktor yang Mempengaruhi Underpricing Saham pada Penawaran Umum Perdana yang Terdaftar di BEI”.

Dalam penulisan Skripsi ini penulis ucapkan terima kasih yang

sebesar-besarnya kepada berbagai pihak yang telah banyak membantu dan memberikan

masukan kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini. Penulis banyak

mengucapkan terima kasih kepada :

1. Teristimewa buat Ayahanda Zulkarnaen Nasution dan Ibunda Nursahmi Lubis

selaku orangtua penulis, serta saudara-saudara kandung penulis Seftian Zul

Fahmi Nasution, Rafky Eri Irawan Nasution dan Sherly Mona Vera Nasution

yang selalu memberikan kasih sayang yang tulus, dan yang telah bekerja keras

memotivasi baik secara moril maupun material kepada penulis.

2. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.PD, sebagai Rektor Universitas Negeri

Medan.

3. Bapak. Drs. Kustoro Budiarta, ME, sebagai Dekan Fakultas Ekonomi

(6)

iv

4. Bapak Drs. Thamrin, M.Si, selaku Pembantu Dekan I Fakultas Ekonomi

Universitas Negeri Medan.

5. Bapak Muhammad Ishak, SE, M.Si, Ak, CA, sebagai ketua Jurusan Akuntansi

sekaligus sebagai dsen penguji yang telah memberikan kritikan dan saran yang

membangun dalam menyelesaikan skripsi ini.

6. Bapak Dr. Nasirwan, SE, M.Si, Ak sebagai Sekretaris Jurusan Akuntansi .

7. Bapak Drs. La Ane M.Si, sebagai Dosen Pembimbing Akademik yang telah

memberikan saran dalam perkuliahan.

8. Bapak Chandra Situmeang, SE, M.SM, Ak, CA Sebagai Dosen Pembimbing

Skripsi yang telah memberikan masukan berupa saran dalam menyelesaikan

skripsi ini.

9. Bapak Drs. Jihen Ginting, M.Si, Ak, CA selaku Dosen Penguji yang telah

memberikan kritikan dan saran yang membangun dalam menyelesaikan

skripsi ini.

10.Bapak Ok Sofyan Hidayat, SE, M.Si, Ak selaku Dosen Penguji yang telah

memberikan kritik dan saran yang membangun dalam menyelesaikan skripsi

ini.

11.Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Ekonomi, khususnya Jurusan Akuntansi yang

telah memberikan bekal ilmu pengetahuan selama perkuliahan.

12.Bang Riky, Staff Administrasi Jurusan Akuntansi FE UNIMED, yang telah

banyak membantu penulis dalam pengurusan administrasi selama perkuliahan.

13.Sahabat-sahabatku Utari, Rosmei, Ria, Maria yang sudah memberikan

(7)

v

14.Keluarga kecil Kak Desty, Bang Faisal, kak ira, kakdewi, Lenny, Yovi. Nia,

Aziz, Rani, bang dwi yang sudah nemani begadang terima kasih atas doa dan

semangatnya.

15.Terkhusus Buat Bang Oky Setiawan thanks for your support, Pray and

Motivate.

16.Untuk seluruh teman teman seperjuangan akuntansi kelas A dan B Stambuk

2011, terima kasih atas kebersamaan yang luar biasa selama masa perkuliahan.

17.Teman-teman Penulis Novita Sari, Laura Sinaga, Destya Iswari yang telah

banyak membantu dalam mengurus Perlengkapan sidang. Terima kasih atas

kerja sama kalian.

18.Dan terima kasih untuk semua pihak yang memberikan dukungan dan doa

kepada penulis yang tidak dapat disebutkan satu persatu.

Akhir kata penulis berharap bahwa penulisan skripsi ini dapat bermanfaat bagi

semua pihak yang membutuhkan dan penulis menyadari bahwa skripsi ini jauh

dari sempurna. Leh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang

membangun dari setiap pembaca. Terima kasih.

Medan, Juni 2015

Penulis

(8)

i ABSTRAK

Febriny Julisa, 7111620001, Fakor-Faktor yang Mempengaruhi Underpricing saham Pada Penawaran Umum Perdana yang terdapat di BEI, Skipsi, Program Studi Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Medan, 2015

Permasalahan dalam penelitian ini adalah apakah Reputasi Underwriter, R0A, Current Rasio, EPS, R0E, ukuran Perusahaan, Financial Leverage, umur Perusahaan, Persentase Penawaran, dan Jenis Industri berpengaruh terhadap Underpricing pada perusahaan yang mengalami IP0 di Bursa Efek Indonesia.

Tujuan penelitian ini untuk menguji pengaruh Reputasi Underwriter, R0A, Current Rasio, EPS, R0E, ukuran Perusahaan, Financial Leverage, umur Perusahaan, Persentase Penawaran, dan Jenis Industri berpengaruh terhadap Underpricing pada perusahaan yang mengalami IP0 di Bursa Efek Indonesia.

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan yang melakukan IP0 di Bursa Efek Indonesia tahun 2011-2013. Dari 80 Perusahaan yang melakukan IP0 di Bursa Efek Ind0nesia, dipilih 33 perusahaan dengan menggunakan purposive sampling. Data yang diginakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang berasal dari laporan keuangan tahunan yang didownload dari situs masing-masing yaitu www.idx.co.id. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis faktor dengan menggunakan SPSS versi 22.

Dari kesepuluh variabel terdapat lima lima variabel yang mempunyai nilai MSA < 0,3, yaitu Reputasi Underwriter sebesar 0,173, ROA sebesar 0,212, Current Rasio sebesar 0,211 , EPS sebesar 0,204 dan Persentase Penawaran Saham memiliki nilai sebesar 0,236. Yang kemudian dianalisis factor dan diperoleh lima variabel yang memiliki nilai MSA > 0,3 yaitu ROE sebesar 0,488, umur perusahaan sebesar 0,678, jenis perusahaan sebesar 0,417, ukuran perusahaan sebesar 0,604, dan Financial Leverage sebesar 0,627.

Kesimpulan dalam penelitian ini menunjukkan bahwa ROE, umur perusahaan, jenis perusahaan, ukuran perusahaan , dan Financial Leverage berpengaruh terhadap Underpricing pada perusahaan yang melakukan Initial Public Offering yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Pada tahun 2011-2013 dengan total persentase varians 65,21 %. Sementara variabel reputasi underwriter,Current Rasio, EPS, ROA dan Persentase Penawaran Saham tidak berpengaruh terhadap Underpricing.

(9)

ii ABSTRACT

Febriny Julisa, 711162001, Factors Affering Underpricing Stocks At Current Initial Public 0ffering ( IP0)in Indonesian Stock Exchange. Thesis. Accounting Study Programme, Faculty of Economic State University of Medan, 2015.

The problem of this research is to know the Underwriter Reputation, Return 0n Assets, Current Rasio, Earning Per Shere, Return 0n Equity, Company Size, Financial Leverage, Age Company, Percentage 0ffering and Industry Type have influance to Underpricing of Shares at the time of the initial public offering on the Indonesia Stock Exchange.

The objective of this research is to test the influance of Underwriter Reputation, Return 0n Assets, Current Rasio, Earning Per Shere, Return 0n Equity, Company Size, Financial Leverage, Age Company, Percentage 0ffering and Industry Type have influance to Underpricing of Shares at the time of the initial public offering on the Indonesia Stock Exchange.

The population in this research are all companies doing an IP0 in indonesia Stock Exchange 2011-2013. 0f the 80 companies that did IP0 in the Indonesia Stock Exchage, 33 companies selected using purposive sampling. The data used in this research in secondary data of is www.idx.co.id. The data analysis technique used is factor analysis by using SPSS version 22.

For ten Variabel, five variable eqution produces MSA < 0,3, yaitu Reputasi Underwriter 0,173, ROA0,212, Current Rasio 0,211 , EPS 0,204 and Percentage 0ffering 0,236. After using of factor analisis produses that five variable showed a significant value MSA > 0,3, ROE 0,488, age Company 0,678, Industry Type 0,417, Company Size 0,604, and Financial Leverage 0,627

The Conclusion of this showed that the Return 0n Equity, Age Company, Industry Type, Company Size, and Financial Leverage have influance to Underpricing of Shares at the time of the initial public offering on the Indonesia Stock Exchange at 2011-2013 with a total percentage of 65,21 % variance. While the Underwriter Reputation, Return 0n Assets, Current Rasio, Earning Per Shere and Percentage 0ffering do not affect the underpricing.

(10)

vi DAFTAR ISI

ABSTRAK ... i

KATA PENGANTAR ... iii

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR GAMBAR ... ix

DAFTAR TABEL ... x

DAFTAR LAMPIRAN ... xi

BAB I.PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang Masalah ... 1

1.2 Identifikasi Masalah ... 5

1.3 Pembatasan Masalah ... 5

1.4 Rumusan Masalah ... 5

1.5 Tujuan Penelitian ... 6

1.6 Manfaat Penelitian ... 7

BAB II. KAJIAN PUSTAKA ... 8

2.1 Kerangka Teoritis ... 8

2.1.1 Pasar Modal ... 8

2.1.2 Saham ... 16

2.1.3 Penawaran Umum... 16

2.1.4 Penawaran Umum Perdana (IPO)... 18

2.1.5 Underpricing ... 23

(11)

vii

2.1.6.1 Reputasi Underwriter ... 28

2.1.6.2 Return On Assets... 29

2.1.6.3 Current Rasio (CR) ... 30

2.1.6.4 Earning Per Shere ... 30

2.1.6.5 Return On Equity ... 32

2.1.6.6 Ukuran Perusahaan (size) ... 32

2.1.6.7 Financial Leverage ... 33

2.1.6.8 Umur Perusahaan ... 34

2.1.6.9 Persentase Penawaran Saham ... 34

2.1.6.10 Jenis Industri ... 35

2.2 Penelitian Terdahulu ... 35

2.3 Kerangka Pemikiran Teoritis... 37

2.4 Hipotesis ... 39

BAB III. METODE PENELITIAN... 45

3.1 Lokasi dan Waktu penelitian ... 45

3.2 Populasi Dan Sampel ... 45

3.3 Variabel Penelitian dan Variabel Operasi ... 45

3.1.1 Variabel Dependen ... 46

3.1.2 Variabel Independen ... 46

3.4 Teknik Pengumpulan Data ... 51

3.5 Teknik Analisis Data ... 51

3.5.1 Uji Normalitas ... 51

(12)

viii

3.5.1.1 Uji Asumsi Analisis Faktor ... 53

3.5.1.2 Rotasi Faktor ... 54

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ... 55

4.1 Hasil Penelitian ... 55

4.1.1 Gambaran ObjekPenelitian ... 55

4.1.2 Hasil Pengujian Data ... 56

4.1.2.1 Uji Normalitas ... 56

4.1.2.2 Analisis Faktor ... 57

4.1.2.2.1 Uji Asumsi Analisis Faktor ... 57

4.2 Pembahasan Hasil Penelitian ... 61

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 65

5.2 Kesimpulan ... 65

5.3 Saran ... 65

DAFTAR PUSTAKA

(13)

x

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu………36

Tabel 4.1 Tahap Penentuan Sampel……….58

Tabel 4.2 Hasil Uji Normaitas Kolmogorov –Smirnov ………..59

Tabel 4.3 KMO and Bartlett Test………60

Tabel 4.4 KMO and Bartlett Test ……….……… 61

Tabel 4.5 Total Variance Explained ………..……… 61

(14)

ix

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Mekanisme Perdagangan Pasar Perdana………12

(15)

xi

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN A Daftar Perusahaan yang mengalami IPO

LAMPIRAN B Tabulasi Data Penelitian

LAMPIRAN C Hasil Output SPSS

(16)

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Kebutuhan akan penambahan modal semakin besar seiring dengan

perkembangan perusahaan. Hal ini mendorong manajemen untuk memilih salah

satu alternatif-alternatif pembiayaan yang dapat digunakan. Perusahaan memiliki

berbagai alternatif sumber pendanaan, baik itu sumber pendanaan yang berasal

dari dalam maupun dari luar perusahaan. Pendanaan yang berasal dari dalam

perusahaan yaitu laba ditahan dan akumulasi aktiva tetap, sedangkan salah satu

pendanaan dari luar perusahaan adalah melalui mekanisme penyertaan yang

umumnya dilakukan dengan menjual saham perusahaan kepada publik atau yang

disebut dengan go public di pasar modal. Terdapat berbagai macam tujuan

perusahaan melakukan go public diantaranya adalah untuk meningkatkan modal

perusahaan, dan untuk melakukakan perluasan usaha (ekspansi).Banyak

perusahaan memilih pasar modal sebagai alternatif untuk memperluas usaha atau

melakukan ekspansi.

Dalam proses go public sebelum di perdagangkan di pasar sekunder,

saham terlebih dahulu di jual ke pasar primer atau yang sering disebut sebagai

pasar perdana. Penawaran saham secara perdana ke publik melalui pasar perdana

ini dikenal dengan istilah initial public offering (IPO).

Penawaran umum saham perdana (IPO) merupakan kegiatan penawaran

efek yang pertama kali dilakukan oleh perusahaan (emiten) dalam rangka menjual

(17)

2

sahamnya kepada masyarakat di pasar modal. Harga saham perdana ditentukan

berdasarkan kesepakatan antara perusahaan (emiten) dengan underwriter

(penjamin emisi), sedangkan harga di pasar sekunder ditentukan oleh mekanisme

pasar (permintaan dan penawaran). Jika penentuan harga pada saat IPO lebih

rendah dibandingkan dengan harga yang terjadi di pasar sekunder di hari pertama

maka akan terjadi underpricing. (Suyatmin dan Sujadi, 2006).

Di dalam kegiatan penawaran umum perdana (IPO) terdapat suatu

fenomena menarik yang disebut dengan underpricing. Fenomena underpricing

merupakan gejala-gejala umum yang terjadi pada saat perusahaan melakukan

penawaran umum saham perdana di pasar modal, dimana harga saham yang

ditawarkan pada pasar perdana lebih rendah dibandingkan dengan harga saham

setelah diperdagangkan di pasar sekunder. Namun faktor-faktor yang

menyebabkan underpricing ini berbeda-beda di setiap pasar modal..

Menurut Bealty (1989), kondisi underpricing menimbulkan dampak yang berbeda bagi perusahaan dan investor. Perusahaan akan tidak di untungkan apabila terjadi underpricing, karena dana yang diperolrh dari go public tidak maksimum. Sedangkan bila terjadi overpricing, maka investor akan rugi karena mereka tidak menerima initial return yaitu keuntungan yang diperoleh pemengang saham karena perbedaan harga saham yang dibeli di pasar perdana saat IPO denga harga jual yang bersangkutan di hari pertama di pasar sekunder.

Asimetri informasi menjadi suatu penjelasan mengenai fenomena

underpricing. Apabila tidak terjadi asimetri informasi antara emiten dan investor,

maka harga penawaran saham akan sama dengan harga pasar sehingga tidak

terjadi underpricing. Untuk mengurangi adanya asimetri informasi maka

(18)

3

informasi serta fakta material tentang penawaran umum emiten baik berupa

informasi yang sifatnya keuangan maupun non keuangan (Suyatmin dan

Sujadi,2006). Informasi yang dimuat dalam prospektus akan membantu investor

dalam membuat keputusan yang rasional mengenai resiko nilai saham

sungguhannya yang ditawarkan emiten. ( Kim, Krinsky dan Lee dalam Irwanta

Tarigan 2014).

Berdasarkan penelitian-penelitian yang telah dilakukan di Indonesia

maupun di luar negeri menunjukkan bahwa informasi akuntansi dan non akuntansi

yang terdapat dalam prospektus digunakan oleh investor dalam pembuatan

keputusan investasi di pasar modal. Penelitian tentang tingkat underpricing suatu

saham dihubungkan dengan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Dari berbagai

penelitian terdapat ketidak konsistenan mengenai faktor-faktor yang

mempengaruhi underpricing, hal ini lah yang membuat peneliti untuk melakukan

penelitian di bidang ini.

Penelitian yang dilakukan oleh Islam, et al (2010) dengan judul “ An

Empirical Investigation of the underpricing of initial public offering in the

chittagong stock exchange. Dengan menggunakan analisis regresi berganda dan

hasil penelitian menunjukkan bahwa umur Perusahaan dan skala perusahaan

secara positif berhubungan dengan underpricing sedangkan tipe industri dan

jumlah penawaran ditemukan berhubungan secara negatif dengan underpricing

dan jangka waktu penawaran ditemukan tidak mempunyai pengaruh terhadap

(19)

4

Wulandari (2011) berdasarkan data perusahaan yang IPO di BEI,

mencoba menguji pengaruh DER, ROA, Ukuran Perusahaan, dan jumlah saham

yang ditawarkan terhadap tingkat underpricing . hasil penelitian menunjukkan

bahwa variabel DER dan jumlah saham yang ditawarkan berpengaruh secara

positif terhadap underpricing, sedangkan ROA, ukuran perusahaan dan umur

perusahaan berpengaruh negatif terhadap underpricing.

Hapsari (2012) meneliti pengaruh Reputasi Auditor, reputasi

underwriter, current rasio, EPS, ROE dan ukuran perusahaan. Peneliti

Membuktikan reputasi underwriter, reputasi auditor, ROE, dan ukuran perusahaan

berpengaruh negatif terhadap underpricing, sedangkan current rasio dan EPS

tidak berpengaruh terhadap underpricing.

Bertolak dari hasil penelitian terdahulu mengenai faktor-faktor yang

mempengaruhi underpricing masih menghasilkan temuan yang berbeda-beda dan

ketidakkonsistenan hasil penelitian. Hal ini menunjukkan perlunya dilakukan

penelitian kembali terhadap faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi

underpricing saham. Dari uraian diatas penulis tertarik untuk menulis skripsi

(20)

5

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan pada latar belakang masalah yang telah diuraikan diatas,

maka yang menjadi identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah :

1. Faktor-faktor apa yang dapat mempengaruhi underpricing saham pada saat

penawaran harga saham perdana (IPO) ?

2. Apa yang menjadi tujuan perusahaan dalam melakukan go public ?

1.3 Pembatasan Masalah

Penelitian ini dibatasi pada identifikasi variabel independen yang dapat

mempengaruhi underpricing, yaitu reputasi underwriter, Return On Assets ,

current rasio, earning per shere, return on equity, ukuran perusahaan, financial

leverage, umur perusahaan, persentase penawaran saham , jenis industri terhadap

underpricing saham pada saat penawaran umum perdana (IPO).

Data penelitian merupakan data sekunder yang berasal dari data

terpublikasi dan Perusahaan yang dipilih adalah perusahaan yang terdaftar di

Bursa Efek indonesia yang melakukan initial public offering pada periode

2011-2013.

1.4 Rumusan Masalah

Berdasarkan batasan masalah yang telah di uraikan di atas, maka masalah

utama yang di ajukan dalam penelitian ini adalah Apakah Reputasi Underwriter,

ROA, Current Rasio, EPS, ROE, ukuran perusahaan, financial leverage, umur

(21)

6

terhadap Underpricing pada perusahaan yang melakukan IPO di Bursa Efek

Indonesia ?

1.5 Tujuan Penelitian

Adapun tujuan yang hendak di capai dalam penelitian ini adalah untuk

mengetahui pengaruh Reputasi Underwriter, ROA, Current Rasio, EPS, ROE,

ukuran perusahaan, financial leverage, umur perusahaan, persentase penawaran,

dan jenis industri terhadap Underpricing pada perusahaan yang melakukan IPO di

Bursa Efek Indonesia ?

1.6 Manfaat Penelitian

Dengan dilakukannya penelitian ini diharapkan dapat memberikan

manfaat sebagai berikut :

1. Bagi perusahaan, diharapkan dapat digunakan sebagai pertimbangan dalam

hal keterbukaan informasi bila akan melakukan penawaran harga saham

perdana (IPO) agar mendapatkan hasil yang maksimal.

2. Bagi investor, diharapkan membantu investor atau calon investor memilih

informasi financial maupun non financial yang baik bila akan melakukan

penawaran saham umum perdana (IPO).

3. Bagi emiten dan calon emiten, dapat menjadi bahan pertimbangan dalam

mengambil keputusan perusahaan untuk meningkatkan nilai perusahaannya

(22)

7

4. Bagi Mahasiswa, diharapkan dapat menambah wacana dan referensi dalam

bidang keuangan.

5. Bagi peneliti selanjutnya, sebagai bahan masukan bagi peneliti agar dapat

(23)

65 BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan

Dari kesepuluh variabel terdapat lima lima variabel yang mempunyai nilai

MSA < 0,3, yaitu Reputasi Underwriter sebesar 0,173, ROA sebesar 0,212,

Current Rasio sebesar 0,211 , EPS sebesar 0,204 dan Persentase Penawaran

Saham memiliki nilai sebesar 0,236. Yang kemudian dikeluarkan dari analisis

faktor tersebut dan diperoleh lima variabel yang memiliki nilai MSA > 0,3 yaitu

ROE sebesar 0,488, umur perusahaan sebesar 0,678, jenis perusahaan sebesar

0,417, ukuran perusahaan sebesar 0,604, dan Financial Leverage sebesar 0,627.

Berdasarkan analisa terhadap data dengan menggunakan analisis faktor, maka

diperoleh kesimpulan variabel ROE, umur perusahaan, jenis perusahaan , ukuran

perusahaan, dan Financial Leverage berpengaruh terhadap Underpricing pada

perusahaan yang melakukan Initial Public Offering yang terdaftar di Bursa Efek

Indonesia Pada tahun 2011-2013 dengan total persentase varians 65,21 %.

Sementara variabel reputasi underwriter,Current Rasio, EPS, ROA dan

Persentase Penawaran Saham tidak berpengaruh terhadap Underpricing.

5.2 Saran

Berdasarkan kesimpulan yang telah disampaikan, maka saran peneliti bagi

(24)

1. Bagi perusahaan yang melakukan initial public offering sebaiknya

menggunakan underwriter yang bereputasi baik dan sudah berpengalaman

agar dapat meminimalkan resiko kegagalan dalam melakukan IPO. Karena

underwriter yang bereputasi tinggi berani menetapkan harga saham perdana

sesuai dengan kondisi perusahaan tersebut.

2. Bagi investor yang melaukan investasi pada perusahaan yang melakukan

initial public offering sebaiknya mempertimbangkan faktor-faktor yang

terbukti mempengaruhi underpricing agar dapat meminimalkan resiko dalam

melakukan investasi.

3. Bagi peneliti selanjutnya, sebaiknya meneliti faktor-faktor yang

mempengaruhi underpricing karena sangat banyak faktor yang mempengaruhi

underpricing saham perusahaan yang melakukan IPO antara lain yaitu

(25)

DAFTAR PUSTAKA

Ang, Robert. 1997. Pintar Pasar Modal Indonesia. Jakarta: Media SoftIndonesia

Anoraga, Pandji dan Piji Pakarti. 2001. Pengantar Pasar Modal. PT Rineka Cipta. Jakarta

Bachtiar, Akbar Wahyu. 2012. Analisis Variabel-variabel yang Mempengaruhi Underpricing Saham Pada Saat IPO di Bursa Efek Indonesia. Universitas Diponegoro. Semarang

Bealty, R.P. 1989, Auditor Reputation and The Pricing of IPO. The Accounting Review. Vol LXIV No.4. p 693-707

Carter, R. Dan S. Manaster, 1990. Initial public Offering and Underwriter Reputation. The Journal Of Finance Vol.XI.V No.4

Daljono, 2000, Analisis Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Initial Return Saham di BEJ, SNA 3, 556-572

Darmadji, Tjiptono dan Fakruddin, Hendy M.2006. Pasar Modal Di Indonesia. Salemba empat. Jakarta

Handayani, Sri Retno. 2008. AnalisisFaktor-faktor yang mempengaruhi tingkat underpricing Pada Penawaran Umum Perdana Di Bursa Efek Indonesia. Universitas Pasundan. Semarang

Handono, Dora Bunga. 2010. Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Tingkat Underpricing Saham Perdana Di Bursa Efek Indonesia. Universitas Pasundan. Bandung

Hapsari, Venantia Anitya. 2012. Analisis Faktor-faktor yang mempengaruhi Underpricing Saham Pada Penawaran Umum Perdana di BEI Periode 2008-2010. Universitas Diponegoro. Semarang

Islam, Md. Aminul, Ali, Ruhani dan Ahmad, Zamri. 2010. An Empirical Investigation of Underpring of initial public offerings in the Chittagong Stock Exchange. Internasional Journal of Economics and Finance. Vol. 2, No.4.p. 36-46

(26)

Kusmawati, I Dewa Ayu. 2005. Analisis Faktor-faktor yang mempengaruhi Underpricing Saham Pada Penawaran Umum Perdana di Bursa Efek Indonesia. Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Humanika Vol.2 No 2

Ghozali, Imam. 2006. Aplikasi Analisis Multivariate dengan program SPSS. Badan Penerbit Universitas Diponegoro. Semarang

Maya, Rista.2013. Pengaruh Kondisi Pasar, Persentase Saham Yang Ditawarkan, Financial Leverage, dan Profitabilitas terhadap Underpricing Saham yang IPO di BEJ. Universitas Negeri Padang

Retnowati, Eka. 2013. Penyebab Underpricing pada Penawaran Saham Perdana Di Indonesia. Acconting Analysis Jurnal, Vol. 2 No.2

Sunariyah, 2004, Pengantar Pengetahuan Pasar Modal, UPP-AMP YKPN, Yoggyakarta

Suryadi, Charles. 2004. Analisis Faktor-Fakor yang mempengaruhi Underpricing pada Penawaran Perdana (IPO) dan Kinerja Return Saham Setelah IPO. Universitas Diponegoro. Semarang

Tarigan, irwanta.2014. Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Underpricing Saham Pada Saat Initial Public Offering (IPO) Di Bursa Efek Indonesia. Universitas Negeri Medan.

Wijtaksono, Lidia Soeyadjaya. 2012. Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Fenomena Underpricing Pada Perusahaan Sektor Keuangan yang Terdaftar di BEI 2002-2010. Berkala Ilmiah Akuntansi, Vol. 1 No. 1

Wulandari, Afifah. 2011. Analisis Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Underpricing Pada Penawaran Umum Perdana (IPO). Universitas Diponegoro.Semarang

Yasa, Gerianta irawan. 2008, Penyebab Underpricing pada Penawaran Saham Perdana di Bursa Efek Jakarta. Jurnal Akuntasi dan Bisnis, Vol. 3 No. 2

Gambar

Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu…………………………………………………36
Gambar 2.1 Mekanisme Perdagangan Pasar Perdana…………………………12

Referensi

Dokumen terkait

Ketika Bani Umayyah berkuasa, yang menjadi hakim di Mesir adalah Taubah bin Namr bin Haumal al-Hadhrami pada masa khalifah Hisyam bin Abdul Malik. Ia sangat

• Untuk sistem pembayaran user yang tidak mempunyai kartu kredit maka pada check out dari session shopping cart, user tersebut dapat memilih metode pemba- yaran transfer rekening

tugas-tugas yang harus diselesaikan sedangkan tugas tersebut tidak sesuai dengan kehendak peserta didik. 3) Ada beberapa kegiatan dalam rangka mendidik peserta didik

Perbedaannya adalah (1) sampel dan periode sampel yang digunakan berbeda, (2) pengukuran yang dilakukan pada variabel dependen juga berbeda, (3) pada penelitian terdahulu

[r]

Mahasiswa mengetahui dan mengenal nilai-nilai kepemimpinan Mahasiswa mampu mengembangkan dan mengaplikasikan nilai-nilai kepemimpinan di lingkungan MIPA Mahasiswa dapat

Data hasil penelitian yang terkumpul seluruhnya dari subyek penelitian disusun dalam daftar skor hasil post-test dan angket pada pembelajaran Persamaan Garis Lurus baik

Penelitian yang dilakukan terkait dengan perempuan pelaku multiple job holding yang memanfaatkan ICT melihat beberapa aspek seperti motivasi bekerja sampingan,