• Tidak ada hasil yang ditemukan

Peranan Perjanjian Kerja Antara Pengusaha Dan Pekerja Pada Perusahaan Waralaba (Franchise) Di...

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2016

Membagikan "Peranan Perjanjian Kerja Antara Pengusaha Dan Pekerja Pada Perusahaan Waralaba (Franchise) Di..."

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

PERANAN PERJANJIAN KERJA ANTARA PENGUSAHA DAN

PEKERJA PADA PERUSAHAAN WARALABA (FRANCHISE)

DI KOTAMADYA MEDAN

TESIS

Oleh :

FERRO SINAMBELA

982105010

(2)

P E R A N A N P E R J A N J I A N K E R J A A N T A R A P E N G U S A H A D A N

Perjanjian kerja merupakan sarana utama dalam pembentukan hubungan kerja antara pengusaha dengan pekerja. Karena tanpa perjanjian kerja hubungan kerja tidak pernah ada. Di dalam hubungan kerja, perjanjian kerja mempunyai kedudukan yang menentukan, sebab segala hak dan kewajiban pekerja dan pengusaha masing-masing secara bertimbal balik yang harus dipenuhi oleh kedua belah pihak diatur dengan jelas dan sebaik-baiknya dalam perjanjian kerja.

Jumlah perusahaan waralaba (franchise) di Kotamadya Medan mengalami perkembangan yang pesat, hal ini mengakibatkan terjadinya peningkatan jumlah pekerja yang dipekerjakan oleh pengusaha waralaba. Untuk terjadinya hubungan kerja di antara keduanya, dilakukan melalui perjanjian kerja.

Untuk mengetahui peranan perjanjian kerja terhadap pengusaha dan pekerja waralaba (franchise) di Kotamadya Medan, maka diperlukan penelitian. Demikian pula halnya terhadap peranan Departmen Tenaga Kerja pada pembentukan perjanjian kerja yang dilakukan pengusaha dengan pekerja.

Populasi perusahaan waralaba (franchise) di Kotamadya Medan sebanyak 42 perusahaan, untuk penelitian ini diambit 20 perusahaan waralaba sebagai sampel yang ditentukan secara purposive sampling. Teknik yang dipakai untuk mengumpulkan data adalah studi dokumen, observasi, wawancara dan kuesioner. Metode analisis data adalah deduktif dan induktif, sesuai dengan sifat penelitian yaitu deskriptif.

Hasil penelitian memperlihatkan, bahwa perjanjian kerja yang dilakukan pengusaha dengan pekerja pada perusahaan waralaba (franchise), telah dapat berperan untuk memberikan perlindungan hukum kepada kedua belah pihak. Pada umumnya jenis perjanjian kerja yang dipakai adalah secara tertulis, dengan waktu tidak tertentu. Dalam

1.

Fakultas Hukum Universitas Sisingamangaraja XII Medan.

2.

(3)

pembentukan perjanjian kerja ini, Departemen Tenaga Kerja kurang b e r p e r a n k a r e n a k u r a n g d i d u k u n g o l e h p e r a t u r a n p e r u n d a n g a n d i s a m p i n g k e t e r b a t a s a n a n g g a r a n b i a y a d a n p e g a w a i d i d a l a m menjalankan fungsinya.

Untuk itu disarankan kepada Departemen Tenaga Kerja agar m e l a k u k a n p e m b a r u a n t e r h a d a p P e r a t u r a n M e n t e r i T e n a g a K e r j a Nomor : PER-02/MEN/1993 Tentang Kesepakatan Kerja Waktu Tertentu. Membentuk peraturan baru yang mencakup Perjanjian Kerja Waktu Tertentu dan Waktu Tidak Tertentu, dengan mencantumkan jangka waktu pendaftaran perjanjian kerja dan sanksi hukum.

(4)

T H E R O L E O F W O R K A G R E E M E N T B E T W E E N E M P L O Y E R A N D

A work agreement is a principal tool in building work relationship b e t w e e n e m p l o y e r a n d e m p l o y e e . B e c a u s e t h e a b s e n c e o f w o r k agreement, there will be no work relationship. In work relationship, the work agreement has a determinant position, because all both right and obligation of employee and employer are reciprocal that must be filled by both parties by establishing the best provision in the work agreement itself.

A number of franchises in Medan Municipality is growing rapidly, this makes the increased employee employed by employer of franchise. To get a work relationship between both, it will be implemented through work agreement.

To know the role work agreement plays on employer and worker of franchise in Medan Municipality, it is important to do a research. Similarly to Department of Labor in establishing the work agreement that is conducted by employer with employee.

There is 42 franchises in Medan Municipality as population in this research, but 20 of them has been taken as sample determined by purposive sampling. The technic used to collect the data is document study, observation, interview and questionnaire. The method of analyses is deductive and inductive, according to research nature i.e., descriptive.

T h e r e s u l t i n d i c a t ed t h a t t h e w o r k ag r e e me n t con d u c t e d b y employer with employee has played important role in providing the law protection against the both parties. Generally, the type of work agreement used is written, in indefinite time. In arranging this work agreement, Department of Labor has fewer roles because the lack of law support and the limitation of cost budget and clerk to run the function.

1.

Law Faculty Sisingamangaraja Xli University Medan.

2.

(5)

Therefore, it is important to suggest for Department of Labor to restore The Regulation of Minister of Labor Number: PER-02/MEN/1993 regarding Provision on Work Hour, to establish the new regulation including Indefinite and definite work hour, by insisting the range of registration time, and sanction of law.

Keyword :

Referensi

Dokumen terkait

Dari deskripsi hasil penelitian yang dilakukan tentang profil kondisi fisik Atlet Dayung Puslatda Jatim diperoleh hasil bahwa profil kondisi fisik Atlet Dayung

Sedangkan peran ibu terhadap persiapan anak dalam menghadapi menarche secara fisik adalah dengan memberikan informasi tentang kesehatan reproduksi terutama masalah

Anak usia sekolah dasar merupakan generasi muda yang jumlahnya besar serta terorganisir dengan sangat baik dalam sekolah. Kelompok ini merupakan salah satu kelompok

Data responden sebanyak 210 mahasiswa dan Structural Equation Modelling dan juga WrapPLS digunakan untuk menguji hipotesis – hipotesis dari karateristik layanan wesbite

[r]

Sebagian besar penelitian yang membandingkan fiksasi interna dengan arthroplasty, lebih banyak yang hasilnya memilih arthroplasty untuk penanganan fraktur collum

Jaringan irigasi teknis yang didasarkan pada prinsip-prinsi di atas adalah cara pembagian air yang paling efisien dengan mempertimbangkan waktu- waktu merosotnya persediaan air

1) Wisata alam di kawasan Batu putu, Sukadanaham dan Taman Hutan Rakyat Wan Abdurahman (TAHURA WAR). Batu Putuk memiliki potensi wisata alam cukup bagus jika