• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH FASILITAS SEKOLAH DAN MOTIVAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS X SMA NEGERI 2 PERBAUNGAN TAHUN AJARAN 2015/2016.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH FASILITAS SEKOLAH DAN MOTIVAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS X SMA NEGERI 2 PERBAUNGAN TAHUN AJARAN 2015/2016."

Copied!
29
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH FASILITAS SEKOLAH DAN MOTIVAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI SISWA

KELAS X SMA NEGERI 2 PERBAUNGAN TAHUN AJARAN 2015/2016

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi

Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh

SRI DEVI RAHAYU NIM : 7121141054

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)
(4)
(5)

ABSTRAK

Sri Devi Rahayu, 7121141054. Pengaruh Fasilitas Sekolah Dan Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Belajar Ekonomi Siswa Kelas X SMA Negeri 2 Perbaungan T.A 2015/2016. Skripsi Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan 2016.

Permasalahan dalam penelitian ini adalah “rendahnya prestasi belajar

siswa dalam mata pelajaran ekonomi. Penelitian ini bertujuan untuk melihat apakah pengaruh fasilitas sekolah dan motivasi belajar terhadap prestasi belajar ekonomi siswa kelas X SMA Negeri 2 Perbaungan T.A 2015/2016?

Penelitian ini dilakukan di SMA Negeri 2 Perbaungan pada kelas X Mata Pelajaran Ekonomi yang beralamat di Jalan Cempaka No. 25 Perbaungan dengan populasi sebanyak 119 siswa dan sampel sebanyak 55 siswa karena peneliti mengambil sebagaian dari populasi sebagai sampel dengan menggunakan metode sampel random sampling. Tehnik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, dokumentasi dan angket.

Setelah data diperoleh maka pengolahan data menggunakan regresi linier berganda melalui program abplikasi SPSS 20, diperoleh nilai koefisien regresi fasilitas sekolah sebesar 0,197, koefisien regresi motivasi belajar sebesar 0, 543 dan konstanta regresi sebesar 24,389. Koefisien regresi di atas menunjukan arah pengaruh masing-masing variabel indevenden terhadap variabel dependen.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara simultan, dengan membandingkan Fhitung dengan Ftabel diperoleh Fhitung > Ftabel, yaitu Fhitung = 44.473> Ftabel = 3,19, dengan nilai signifikan 0,000 < 0,05 yang berarti Ha diterima Ho ditolak. Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang positif dan signifikan secara simultan antara variabel fasilitas sekolah ( X1), dan motivasi belajar ( X2) terhadap prestasi belajar ekonomi (Y).

(6)

ABSTRACT

Sri Devi Rahayu, 7121141054. Effect of School Facilities and Motivation Study Of Learning Achievement Economy Class X SMAN 2 Perbaungan T.A 2015/2016. Thesis Department of Economic Education, Department of Economics, Faculty of Economics, University of Medan, 2016.

The problem in this research is "the low student achievement in economic subjects. This study aims to determine whether the effect of school facilities and learning motivation on learning achievement of economic class x sman 2 perbaungan t.a 2015/2016?

This research was conducted at SMAN 2 Perbaungan in class X Subjects Economics located at Jalan Cempaka No. 25 Perbaungan with a population of 119 students and a sample of 55 students as researchers took in part of the population as sample using random sampling method. Data collection techniques used in this study is the observation, documentation and questionnaires.

Once the data is acquired, the data processing using multiple linear regression through SPSS program application 20, obtained regression coefficient of 0,197 school facilities, the regression coefficient learning motivation of 0, 543 and the constant regression of 24.389. The regression coefficient above shows the direction of the effect of each variable on the dependent variable independent.

The results showed that simultaneous, by comparing Fhitung with Ftable

obtained Fhitung> F table, that of Fhitung = 44 473> Ftable = 3.19, with significant

value 0.000 <0.05, which means Ha accepted Ho rejected. It can be concluded that

there is a positive and significant effect simultaneously between the variables of school facilities (X1), and learning motivation (X2) the learning achievement of the economy (Y).

(7)

KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirabbilalamin puji syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT

atas berkat dan karuniaNya yang selalu menyertai penulis sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Adapun judul skripsi ini adalah

“Pengaruh Fasilitas Sekolah dan Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Belajar

Ekonomi Siswa Kelas X SMA Negeri 2 Perbaungan Tahun Ajaran 2015/2016”.

Skripsi ini tidak terlepas dari bantuan dari berbagai pihak, sehingga pada kesempatan ini penulis dengan segala kerendahan hati dan penuh rasa hormat

mengucapkan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd selaku Rektor Universitas Negeri

Medan.

2. Bapak Prof. Indra Maipita, M.Si., P.h.D, selaku Dekan Fakultas Ekonomi

Universitas Negeri Medan.

3. Bapak Dr. Eko Wahyu Nugrahadi, M.Si selaku Wakil Dekan I Fakultas

Ekonomi Universitas Negeri Medan.

4. Bapak Drs. H. M. Fachry Nasution M.Pd , M.Si selaku Dosen Pembimbing

skripsi saya yang telah banyak membantu saya dalam menyelesaikan skripsi dan telah meluangkan waktu untuk memberi bimbingan dan arahan kepada

saya.

5. Bapak Dr. H. Arwansyah, M,Si selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi

(8)

6. Bapak Dr. Dede Ruslan, M.Si selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Ekonomi Sekaligus Dosen Penguji.

7. Bapak Irwansyah, S.E, M,Si selaku Dosen Penguji.

8. Seluruh Dosen dan Pegawai yang ada di Fakultas Ekonomi, khususnya Dosen

Program Studi Pendidikan Ekonomi atas segala ilmu dan bantuan yang telah diberikan kepada penulis selama penulis menuntut ilmu di Universitas Negeri

Medan.

9. Bapak Sahono S.Pdi selaku Kepala Sekolah dan Bapak Abdul Wahid S.Pd

Selaku Wakil Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Perbaungan, yang telah

memberikan kesempatan kepada penulis untuk melakukan penelitian di sekolah tersebut.

10.Ibu Helena CH. J Pasaribu selaku guru bidang study ekonomi yang telah

memberikan begitu banyak motivasi bagi penulis.

11.Terkhusus dan teristimewa ucapan terimakasih yang tak terhingga, rasa

hormat, sayang dan cinta kasih setulus-tulusnya Adinda ucapkan dan hadiahkan kepada kedua orangtua tercinta Ayahanda RUSLI dan Ibunda RITA

WATI yang telah memberikan kasih sayang dan cinta yang tulus dan tak terhingga kepada Adinda, terimakasih Adinda ucapkan atas segala

pengorbanan, perjuangan, nasehat, semangat, materi dan do’a yang tulus

sampai mengantarkan Adinda menjadi seorang sarjana.

12.Teriama kasih buat adik-adikku tersayang Lilis Indah Ratiwi, Lailatu Nisa, M.

(9)

Ryan Fahmy Agusti yang yang selalu mengisi setiap hari saya serta selalu menjadi motivasi dan dorongan dalam hidup saya.

13.Teriama kasih buat orang yang tersayang dan teristimewa M. Restu Fauzy

yang selalu memberikan motivasi dan dorongan dalam mengerjakan skripsi

ini.

14.Terima Kasih buat yang telah memberikan tempat tinggal bagi penulis selama

menuntut ilmu Wak Angah dan Keluarga, buk Ibib dan keluarga yang telah banyak mendukung penulis dalam segala hal wak Siswoyo, wak putra, om Anto, om Een, kalian semua sangat banyak membantu hingga penulis menjadi

sarjana.

15.Terimakasih penulis ucapkan kepada sahabat penulis geng Elok Robert

Larson Nehe, Widya simanjuntak, Sriminti wahyuni, Yusrika Panggabean, dan Miseri Cordias atas kebersamaan dan persahabatan yang telah kita jalin dari semester 3 sampai kita menjadi sarjana, terima kasih banyak atas

bantuan dan kebersamaan kita.

16.Terima kasih penulis ucapkan kepada sahabat seperjuangan penulis yang

selalu ada di saat sedih atau senang Wiwin Firdani, Sahrina “Dek Na”, nurtika

Sari, Suci Lestari, Sri Ayuni, Dewi Junisa, Fauziah Nur Tanjung, Prisna Desi Situmorang dan semua teman yang tidak dapat penulis tuliskan kelas B Reguler Pendidikan Ekonomi ’12.

17.Kepada teman –teman PPL yang tercinta di SMA Negeri 2 Perbaungan Zerni

Siregar, Mentari Nursa’adah, Siska Ranti, Elfy Syahfitri, Lusiana Anjulian,

(10)

terima kasih untuk motivasi dan dukungan kalian semua, terimakasih juga untuk kebersamaan dan kenangan kita selama PPL di SMA Negeri 2

Perbaungan.

18.Terima kasih penulis ucapakan kepada adinda termanis siti mukaromah yang

selalu bertanya segala masalah perkuliahan dan buku juga adinda nurul indah astuti yang sama-sama sedang berjuang mernyelesaikan perkuliahan di

universitas yang berbeda atas dukungan dan semangat yang diberikan kepada penulis.

19.Dan seluruh pihak yang telah membantu penyelesaian skripsi ini yang tidak

bisa saya sebutkan satu persatu saya ucapkan terimakasih.

Akhirnya, penulis mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang

telah membantu kelancaran dalam penusunan skripsi ini. Semoga skripsi ini memberi manfaat untuk semua orang yang membacanya.

Medan, Juni 2016

Penulis

(11)

DAFTAR ISI

Halaman

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN

KATA PENGANTAR ... i

ABSTRAK ... iv

DAFTAR ISI ... v

DAFTAR TABEL... viii

DAFTAR GAMBAR ... ix

DAFTAR LAMPIRAN ... x

BAB I PENDAHULUAN 1.1Latar belakang masalah ... 1

1.2Identifikasi masalah ... 5

1.3Pembatasan masalah ... 6

1.4Rumusan masalah ... 6

1.5Tujuan penelitian ... 7

1.6Manfaat penelitian ... 7

BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1Uraian Teori ... 8

2.1.1 Fasilitas Belajar Di sekolah ... 8

2.1.2 Motivasi Belajar ... 12

2.1.3 Prestasi Belajar Ekonomi ... 19

2.2 Penelitian Yang Relevan ... 22

2.3 Kerangka Berpikir ... 24

2.4 Hipotesis Penelitian ... 26

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1Lokasi Dan Waktu Penelitian ... 27

(12)

Halaman

3.1.1 Lokasi Penelitian ... 27

3.1.2 Waktu Penelitian ... 27

3.2Populasi Dan Teknik Pengambilan Sampel ... 27

3.2.1 Populasi ... 27

3.2.2 Sampel ... 28

3.3 Variabel Dan Defenisi Operasional ... 28

3.3.1 Variabel Penelitian ... 28

3.3.2 Defenisi Operasional ... 28

3.4 Teknik Pengumpulan Data ... 29

3.5 Uji Instrumen Penilaian... 31

3.5.1 Validitas Test ... 31

3.5.2 Reliabilitas Test ... 32

3.6 Teknik Analisis Data ... 33

3.6.1 Uji Asumsi Klasik ... 33

3.6.1.1 Uji Normalitas ... 33

3.6.1.2 Uji Linearitas ... 34

3.6.2 Metode Analisis Regresi Linier Berganda... 34

3.6.3 Uji Hipotesis Secara Pasrial (Uji T) ... 35

3.6.4 Uji Hipotesis Secara Simultan (Uji F) ... 36

3.6.5 Uji Koefisien Determinasi (R2) ... 37

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Uji Instrumen Angket Penelitian ... 38

4.1.1 Uji Validitas dan Reliabilitas Angket fasilitas (X1) ... 38

(13)

Halaman

4.2 Deskripsi Data Penelitian ... 42

4.2.1 Deskripsi Variabel Fasilitas Sekolah (X1) ... 43

4.2.1.1 Tingkat Kecenderungan Fasilitas Sekolah (X1) ... 47

4.2.2 Deskripsi Variabel Motivasi Belajar (X2) ... 49

4.2.2.1 Tingkat Kecenderungan Motivasi Belajar (X2) .. 55

4.2.3 Deskripsi Variabel Prestasi Belajar (Y) ... 57

4.2.3.1 Distribusi Frekuensi Prestasi Belajar (Y) ... 55

4.2.3.2 Tingkat Kecenderungan Prestasi Belajar (Y) ... 57

4.3 Analisis Data ... 59

4.3.1 Uji Asumsi Klasik ... 59

4.2.3.1 Uji Normalitas ... 61

4.2.3.2 Uji Linearitas ... 62

4.3.2 Analisis Regresi Linier Berganda ... 63

4.3.3 Uji Hipotesis Penelitian ... 63

4.3.3.1 Uji t (Parsial) ... 63

4.3.3.2 Uji f (Simultan) ... 64

4.3.1 Uji Koefisien Determinasi (R2) ... 65

4.3 Hasil Pembahasan ... 66

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan ... 69

5.2 Saran ... 71

(14)

DAFTAR TABEL

Halaman

1.1 Rata- Rata Nilai Siswa ... 5

3.1 Jumlah Siswa Kelas X ... 27

3.2 Layout Angket ... 30

4.1 Uji Validitas Angket Fasilitas Sekoah (X1) ... 39

4.2 Uji Reliabilitas Angket Fasilitas Sekoah (X1) ... 40

4.3 Uji Validitas Angket Motivasi Belajar (X2) ... 40

4.4 Uji Reliabilitas Angket Motivasi Belajar (X2) ... 41

4.5 Skala Penilaian Fasilitas Sekoah (X1) ... 42

4.6 Distribusi Frekuensi Fasilitas Sekoah (X1)... 43

4.7 Analisis Tingkat Kecenderungan Fasilitas Sekoah (X1) ... 47

4.8 Distribusi Frekuensi Motivasi Belajar (X2) ... 49

4.9 Analisis Tingkat Kecenderungan Motivasi Belajar (X2) ... 54

4.10 Distribusi Frekuensi Prestasi Belajar (Y) ... 55

4.11 Analisis Tingkat Kecenderungan Prestasi Belajar (Y)... 57

4.12 Hasil Uji Normalitas ... 60

4.13 Hasil Uji Linearitas ... 61

4.14 Hasil Perhitungan Regresi Linier Berganda ... 62

4.15 Hasil Perhitungan Uji f ... 64

(15)

DAFTARGAMBAR

Halaman

2.1SkemaKerangkaBerfikir ... 25

4.1DiagramTingkatKecenderunganFasilitasSekolah(X.1) ... 48

4.2DiagramTingkatKecenderunganMotivasiBelajar(X.2) ... 54

4.3DiagramFrekuensiPrestasiBelajar(Y) ... 58

4.4DiagramTingkatKecenderunganPrestasiBelajar(Y) ... 60

(16)

DAFTAR LAMPIRAN Lampiran:

1.AngketFasilitasSekolah 2.AngketFasilitasSekolah

3.TabulasiDataUjiCobaAngketFasilitasSekolah 4.UjiValiditasAngketFasilitasSekolah

5.UjiReliabilitasAngketFasilitasSekolah 6.TabulasiDataUjiCobaAngketMotivasiBelajar 7.UjiValiditasAngketMotivasiBelajar

8.UjiReliabilitasAngketMotivasiBelajar

9.TabulasiAngketFasilitasSekolahdanAngketMotivasiBelajar

10.DaftarNilaiSiswa

11.PerhitunganTingkatKecenderunganVariabelBebasX.1 12.PerhitunganTingkatKecenderunganVariabelBebasX.2

13.PerhitunganIntervalNilaiSiswa

14.PerhitunganTingkatKecenderunganVariabelTerikatY

15.HasilUjiNormalitas 16.HasilUjiLinearitas

17.HasilPerhitunganRegresiLinierBergandadanHipotesis

18.TabelDistribusiNilaiR 19.TabelDistribusiNilaiT

(17)

1

BAB I

PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

Peningkatan kualitas sumber daya manusia merupakan suatu keharusan bagi

bangsa Indonesia, apalagi pada era globalisasi yang menuntut kesiapan bangsa untuk barsaing secara bebas. Pada era globalisasi hanya bangsa-bangsa yang

berkualitas tinggi yang mampu bersaing atau berkompetisi. Pendidikan merupakan salah satu modal utama bagi terciptanya bangsa yang berkualiatas, pendidikan memegang peranan yang sangat strategis karena merupakan suatu

wahana untuk menciptakan sumber daya manusia yang berkulitas untuk itu sudah seharusnya pembangunan bidang pendidikan menjadin prioritas utama yang

dilakukan pemerintah.

Hal ini sesuai dengan tujuan pendidikan nasional dalam UU nomor 20 tahun 2003 pada Bab II pasal 3 yaitu:

Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan

membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.

Melalui pendidikan diharapkan terbentuk pribadi-pribadi cerdas yang dapat membangun nama baik bangsa. Berhasil atau tidaknya dunia pendidikan

menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas dan berpotensi salah satunya dipengaruhi oleh mutu pendidikan melalui pembinaan dan pengarahan anak didik

(18)

2

menjadi manusia yang berakhlak yang mulia dan mampu berkembang dengan baik sesuai dengan kemampuannya serta bakat yang ada pada diri anak tersebut.

Dalam mewujudkan tingkat pendidikan yang berkualitas, proses belajar sangat berpengaruh terhadap prestasi belajar seseorang. Banyak faktor yang

mempengaruhi tinggi rendahnya prestasi belajar siswa, baik itu secara internal maupun eksternal. Faktor internal adalah yang berasal dari dalam diri siswa itu

sendiri, seperti minat, motivasi dan tingkat intelegensi. Sementara faktor eksternal adalah hal-hal yang berasal dari luar diri siswa, seperti keluarga, lingkungan, fasilitas belajar, waktu dan yang tidak kalah pentingnya adalah peran guru.

Pendidikan yang berkualitas akan mampu menghasilkan siswa yang berprestasi tinggi dan sebagai sumber daya manusia yang berkualitas tinggi pula. Untuk

mencapai peningkatan mutu pendidikan tersebut salah satunya harus didukung dengan fasilitas belajar di sekolah yang memadai dan motivasi belajar siswa.

Menurut Mauling (dalam Rusdiana, 2013:211) “Fasilitas merupakan

prasarana atau wahana untuk melakukan atau mempermudah sesuatu”. Lebih

tegas lagi dijelaskan oleh Ibrahim Bafadal (dalam Rusdiana, 2013:212) “Bahwa

sarana pendidikan adalah semua perangkat peralatan, bahan, yang secara langsung

digunakan dalam proses pendidikan disekolah.”

Dari pendapat di atas dapat di disimpulkan bahwa fasilitas merupakan

seperangkat sarana maupun prasarana yang sangat penting bagi kegiatan belajar mengajar. Orang yang belajar tanpa dibantu dengan fasilitas tidak jarang

(19)

3

Fasilitas belajar mempunyai pengaruh terhadap prestasi belajar siswa, semakin lengkap fasilitas belajar yang dimiliki maka siswa dapat belajar lebih

baik, mempermudah, mempercepat dan memperdalam proses belajar mandiri siswa. Dengan proses belajar mandiri yang efektif maka prestasi belajar akan

diperoleh dengan maksimal. Untuk itu, fasilitas belajar sangat diperlukan untuk mencapai prestasi belajar siswa. dan sebaliknya jika fasilitas belajar tidak lengkap

dapat mengganggu proses belajar, sehingga berdampak pada hasil belajar yang diperoleh siswa.

Selain faktor fasilitas belajar yang memadai, prestasi belajar siswa juga

dipengaruhi oleh faktor yang bersumber dari motivasi belajar siswa. Motivasi belajar merupakan dasar bagi seorang siswa untuk meningkatkan prestasi

belajarnya. Motivasi juga merupakan daya penggerak dalam diri siswa yang menimbulkan kegiatan belajar, memberi arah pada kegiatan belajar sehingga tujuan peserta didik tercapai.

Guru juga harus berperan sebagai motivator yang memberikan inspirasi,semangat dan dorongan. Hal ini akan mendukung peningkatan prestasi

belajar siswa agar tujuan yang telah di tetapkan oleh sekolah dapat tercapai. Dengan demikian dapat diketahui bahwa motivasi belajar memiliki peran yang sangat penting dalam prestasi belajar siswa.

Berdasarkan hasil observasi yang di lakukan penulis pada tanggal 28 Januari 2016 dengan salah satu guru bidang studi ekonomi SMA Negeri 2 Perbaungan,

(20)

4

buku ekonomi erlangga yang isinya sulit dimengerti oleh siswa sehingga menghambat pemahaman siswa dalam belajar , perpustakaan di sekolah ini juga

tidak layak atau bisa dibilang tidak ada karena ruangannya yang sangat kecil dan bergabung dengan ruang guru, uks dan ruang belajar agama untuk siswa yang

beragama non muslim sehingga tidak memungkinkan bagi siswa untuk membaca

di ruangan tersebut dan ruang kelas yang kecil hanya berukuran 40 m2 atau 8 m x

5 m yang menampung 38 – 41 orang siswa dalam setiap kelas sehingga membuat

para siswa di SMA Negeri 2 ini merasa kepanasan saat kegiatan belajar mengajar yang mengakibatkan siswa tidak berkonsentrasi saat kegiatan belajar berlangsung,

Selain itu motivasi belajar siswa juga masih rendah. Hal ini terlihat pada kegiatan pembelajaran terkhusus ekonomi banyak siswa enggan untuk belajar, merasakan

kejenuhan dan berkeinginan agar proses belajar mengajar cepat selesai bahkan terkadang siswa cenderung mencari-cari alasan agar bisa keluar kelas untuk menghilangkan kejenuhan. Contohnya pada saat guru menjelaskan pelajaran,

hanya sebagian siswa yang memperhatikan dengan serius yaitu siswa yang duduk di bangku no 1-3 Sedangkan siswa lainnya sibuk dengan aktivitasnya

masing-masing seperti melempar-lempar kertas pada temannya, bercerita, keluar kelas dengan alasan ingin ke kamar mandi, bahkan bermain gadget secara diam-diam. Di duga hal tersebut dapat mempengaruhi pemahaman siswa kelas X terhadap

pelajaran ekonomi yang masih rendah sehingga prestasi belajarnya juga rendah. dapat kita lihat dari data hasil belajar siswa yang masih ada dibawah syarat

(21)
[image:21.595.71.526.101.652.2]

5

Tabel 1.1

Rata-Rata Nilai Ekonomi Siswa Kelas X SMA Negeri 2 Perbaungan

Kelas Jumlah

Siswa

Nilai rata-rata Jumlah siswa yang

Tidak Tuntas

X-1 41 71,58 28 orang

X-2 40 75,00 22 orang

X-3 38 76,57 21 orang

Sumber:Daftar Kumpulan Nilai Ekonomi Kelas X SMA Negeri 2 Perbaungan

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, penulis merasa tertarik untuk

melakukan penelitian dengan mengangkat judul “Pengaruh Fasilitas Sekolah

Dan Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Belajar Ekonomi Siswa Kelas X SMA Negeri 2 Perbaungan T.A 2015/2016”.

1.2. Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang masalah maka identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah:

1. Metode pembelajaran yang digunakan guru ekonomi kelas X SMA Negeri 2

Perbaungan T.A 2015/2016 masih konvensional.

2. Fasilitas belajar di sekolah siswa kelas X SMA Negeri 2 Perbaungan T.A

2015/2016 kurang memadai dan tidak lengkap.

3. Kurangnya motivasi belajar siswa kelas X SMA Negeri 2 Perbaungan T.A

2015/2016.

4. Prestasi belajar siswa kelas X SMA Negeri 2 Perbaungan T.A 2015/2016 yang

(22)

6

1.3. Batasan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah, maka penulis membatasi masalah pada

penelitian ini yaitu:

1. Fasilitas yang diteliti dalam penelitian ini adalah fasilitas belajar disekolah

yang meliputi sarana dan prasarana langsung maupun tidak langsung.

2. Motivasi yang diteliti dalam penelitian ini adalah motivasi belajar siswa kelas

X di SMA Negeri 2 Perbaungan T.A 2015/2016.

3. Prestasi belajar yang di teliti adalah pestasi belajar ekonomi kelas X di SMA

Negeri 2 Perbaungan T.A 2015/2016.

1.4. Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian identifikasi masalah, maka rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu:

1. Apakah ada pengaruh fasilitas belajar di sekolah terhadap prestasi belajar

ekonomi siswa kelas X SMA Negeri 2 Perbaungan T.A 2015/2016?

2. Apakah ada pengaruh motivasi belajar siswa terhadap prestasi belajar ekonomi

siswa kelas X SMA Negeri 2 Perbaungan T.A 2015/2016?

3. Apakah ada pengaruh fasilitas belajar di sekolah dan motivasi belajar siswa

(23)

7

1.5. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah, maka tujuan penelitian ini adalah:

1. Untuk mengetahui pengaruh fasilitas belajar terhadap prestasi belajar ekonomi

siswa kelas X SMA Negeri 2 Perbaungan T.A 2015/2016

2. Untuk mengetahui pengaruh Motivasi belajar terhadap prestasi belajar

ekonomi siswa kelas X SMA Negeri 2 Perbaungan T.A 2015/2016

3. Untuk mengetahui pengaruh fasilitas sekolah dan motivasi belajar siswa

terhadap prestasi belajar ekonomi siswa kelas X SMA Negeri 2 Perbaungan T.A 2015/2016

1.6. Manfaat Penelitian

1. Untuk menambah ilmu pengetahuan dan wahana bagi penulis guna

menerapkan ilmu pengetahuan yang didapat di bangku kuliah dan dapat

menerapkan apa yang didapat dalam penelitian untuk kebutuhan profesi di masa depan.

2. Dengan dilaksanakan penelitian dapat memberikan masukan dan

pertimbangan bagi SMA Negeri 2 Perbaungan tentang pentingnya fasilitas belajar yang baik dan pemberian motivasi belajar yang lebih sesuai dengan

kondisi siswa sehingga dapat meningkatkan prestasi belajar siswa terutama pada pelajaran ekonomi.

3. Sebagai bahan referensi, sumbangan pemikiran bagi civitas akademika

(24)

69

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil pengujian dan pembahasan terhadap data hasil penelitian yang telah dikumpulkan mengenai pengaruh fasilitas sekolah dan motivasi belajar

terhadap prestasi belajar ekonomi siswa kelas X SMA Negeri 2 Perbaungan T.A. 2015/2016 diperoleh beberapa kesimpulan sebagai berikut:

1. Fasilitas sekolah di SMA Negeri 2 Perbaungan termasuk dalam kategori

cukup. Hal tersebut dapat dilihat dari hasil distribusi frekuensi rata-rata jawaban sebesar 3,39. Motivasi belajar siswa kelas X SMA Negeri 2

Perbaungan termasuk dalam kategori baik. Hal tersebut dapat dilihat dari hasil distribusi frekuensi rata-rata jawaban sebesar 3,77.

2. Hasil uji normalitas diketahui bahwa data terdistribusi secara normal

dengan nilai Kolmogorov-Smirnov Z sebesar 0,543 > α = 5%. Hasil uji

linearitas menyatakan bahwa ada hubungan linear antar variabel bebas dengan nilai signifikansi sebesar 0,000 < α = 5%. Sehingga dapat

disimpulkan bahwa data yang terdapat pada setiap variabel untuk dilakukan regresi dan pengujian lanjutan dapat mencapai syarat BLUE

(Best Linear Unbiased Estimator).

3. Hasil analisis regresi linear berganda didapatkan persamaan regresi yaitu

Y=24.389+ 0,197X1 + 0, 543X2 + e. Persamaan ini menggambarkan bahwa apabila fasilitas sekolah dan motivasi belajar bernilai nol, maka

(25)

70

prestasi belajar ekonomi siswa adalah sebesar konstanta yaitu 24.389. Apabila terdapat kenaikan satu persen variabel fasilitas sekolah, maka

peningkatan itu juga akan meningkatkan prestasi belajar siswa sebesar 0,197 persen dan apabila terdapat kenaikan satu persen variabel motivasi

belajar, maka peningkatan itu akan meningkatkan prestasi belajar siswa sebesar 0,543 persen. Berdasarkan persamaan di atas diketahui bahwa

fasilitas sekolah dan motivasi belajar berpengaruh secara positif terhadap prestasi belajar ekonomi siswa kelas X SMA Negeri 2 Perbaungan T.A. 2015/2016.

4. Hasil uji hipotesis parsial menggunakan uji t membuktikan bahwa ada

pengaruh signifikan dari fasilitas sekolah terhadap prestasi belajar

ekonomi siswa kelas X SMA Negeri 2 Perbaungan T.A. 2015/2016 yang

dibuktikan dengan > dimana 2,984 > 2,006. Begitu juga

dengan motivasi belajar yang memberi pengaruh signifikan terhadap

prestasi belajar ekonomi siswa kelas X SMA Negeri 2 Perbaungan T.A.

2015/2016 yang dibuktikan dengan > dimana 7.494 > 2.006.

5. Hasil uji hipotesis simultan menggunakan uji F membuktikan bahwa ada

pengaruh signifikan antara fasilitas sekolah dan motivasi belajar terhadap prestasi belajar ekonomi siswa kelas X SMA Negeri 2 Perbaungan T.A.

2015/2016. Hal itu dibuktikan dengan > dimana 44.473 >

3,19.

6. Nilai koefisien determinasi dalam penelitian ini adalah nilai R Square

(26)

71

tersebut berarti bahwa sebesar 63,10% prestasi belajar ekonomi siswa kelas X SMA Negeri 2 Perbaungan dapat dijelaskan melalui variabel

fasilitas sekolah dan motivasi belajar. Sebesar 36,90% sisanya dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak disertakan dalam penelitian ini.

5.2 Saran

Berdasarkan hasil penelitian yang telah diuraikan dan disimpulkan maka ada beberapa saran yang ingin peneliti sampaikan, antara lain sebagai berikut ini.

1. penelitian ini menunjukkan bahwa fasilitas sekolah memiliki pengaruh

positif terhadap prestasi belajar, untuk itu sekolah harus meningkatkan pengadaan fasilitas sekolah baik sarana maupun prasana serta didukung

pula oleh pemanfaatan yang secara maksimal oleh guru dan siswa agar dapat terasa manfaatnya dalam kegiatan belajar mengajar khususnya pada mata pelajaran ekonomi. Cara yang dapat dilakukan adalah dengan

menggunakan alat dan media belajar agar lebih menarik perhatian siswa dalam kegiatan belajar seperti, infokus, film pelajaran, dan media

pembelajaran lainnya yang sesuai dengan materi yang diajarkan.

2. Motivasi belajar memiliki pengaruh positif terhadap prestasi belajar, oleh

karenanya peningkatan motivasi belajar harus dilakukan. Motivasi yang di

berikan kepada siswa dapat berupa motivasi intrinsik dan ekstrinsik. Salah satu cara meningkatkan motivasi siswa adalah dengan memberikan

(27)

72

agar ada dorongan dari dalam diri siswa untuk belajar dengan baik. Motivasi belajar yang tinggi akan menghasilkan prestasi belajar yang

optimal.

3. Bagi peneliti selanjutnya diharapkan mampu mengungkapkan

variabel-variabel lainnya yang mampu mempengaruhi prestasi belajar baik dari faktor internal maupun eksternal. Selain itu juga diharapkan mampu untuk

(28)

73

73

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, suharsimi. 2013. Prosedur Penelitian. Jakarta: Rhineka Cipta Djamarah, Syaiful, Bahri. 2011. Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta

Giantera, Dwi, Raflian. 2013: Pengaruh Fasilitas Belajar Dan Motivasi Belajar Terhadap Hasil Belajar Siswa Mata Pelajaran Peralatan Kantor Pada Siswa Kelas X Program Keahlian Administrasi Perkantoran SMK Cokroaminoto 1 Banjarnegara. Skripsi Universitas Negeri Semarang. Semarang. (Unpublished)

Hamalik, Oemar. 2010. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Akasara

Hamid, Hamadi. 2013. Pengembangan Sistem Pendidikan Di Indonesia. Bandung: Pustaka Setia

Handayani T, Sry, Melly. 2015: “Pengaruh Lingkungan Belajar Dan Motivasi

Belajar Terhadap Prestasi Belajar Kewirausahaan Siswa Kelas X Smk Bisnis Manajemen (Bm) Yayasan Perguruan Pancawarna Medan Tahun

Pembelajaran 2014/2015”. Skripsi Universitas Negeri Medan.

Medan.(Unpublished)

Inayah, Martono, dkk. 2013: Penagruh Kompetensi Guru, Motivasi Belajar Siswa, dan Fasilitas Belajar Tehadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Ekonomi Pada Siswa Kelas XI IPS SMA Negeri 1 Lasem Jawa Tengah Tahun Pelajaran 2011/2012. Jurnal Pendidikan Insan Mandiri. Vol. 1, No. 1.

Istarani & Pulungan, Intan. 2015. Ensiklopedi Pendidikan Jilid I. Medan: Media Persada

Lubis, Effi, Aswita. 2015. Metodologi Penelitian Pendidikan. Medan: Cita Pustaka Media

Matondang, Zulkifli. 2013. Statistika Pendidikan. Medan: UNIMED PRESS Qudratullah, Mohammad Farhan. 2013. Analisis Regresi Terapan: Teori, Contoh,

Kasus, dan Aplikasi. Yogyakarta: ANDI

Rondi, Ahmad 2015: “Pengaruh Kompetensi Guru Dan Fasilitas Belajar

Terhadap Motivasi dan Prestasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi di MAN Tempel Sleman T.A 2014/2015”. Skripsi Universitas Negeri Yogyakarta. Yogyakarta.

(29)

74

74

Rusdiana, H. A. 2015. Pengelolaan Pendidikan. Bandung: Pustaka Setia

Satha, Zaharani. 2015: Pengaruh Minat Dan Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Belajar Ekonomi Siswa Kelas X Sma Negeri 1 Binjai T.P 2014/201. Skripsi Universitas Negeri Medan. Medan. (Unpublished)

Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-faktor Yang Mempengaruhinya, Jakarta: Asdi Mahasatya

Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Kuntitatif, Kualitatif Dan R&D, Bandung: Alfabeta

Wijaya Munthe, David.2012: “Pengaruh Motivasi Belajar, Persepsi Siswa

Gambar

Tabel 1.1 Rata-Rata Nilai Ekonomi Siswa Kelas X

Referensi

Dokumen terkait

prestasi akademik siswa biasanya dinyatakan dalam bentuk angka atau simbol. tertentu (Suryabrata,

Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas model pembelajaran kooperatif dan untuk mengetahui model pembelajaran mana yang lebih efektif antara model

Manajemen nyeri pinggang bawah berdasarkan Evidence-based Healthcare, Dalam: Simposium Diagnosis dan Manajemen mutakhir nyeri neuroosteomuskular, Yogyakarta:

Sebelas Maret hak bebas

Dengan hak bebas royalti nou-eksklusif ini Universitas Sebelas Maret berhak menyimpan, mengalihmed.iakan, mengeiolanya dalam bentuk pangkalan data (database),

melimpahkan berkat, nikmat, dan rahmatnya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir dengan judul “ Youth Center dengan Pendekatan Arsitektur Regionalisme di Kabupaten

The training workshop series for farmer leaders is the foundation of the technical assistance provided to program participants. The workshop series should

Suatu lingkungan yang buangan asap kendaraan bermotornya banyak maka kandungan logam Pb dalam udara juga tinggi misalnya di SPBU, maka pekerja SPBU akan menghirup udara kotor