• Tidak ada hasil yang ditemukan

DAMPAK ALIH FUNGSI LAHAN TERHADAP STRUKTUR SOSIAL MASYARAKAT DAMPAK ALIH FUNGSI LAHAN TERHADAP STRUKTUR SOSIAL MASYARAKAT DI KAMPUNG SOROWAJAN.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "DAMPAK ALIH FUNGSI LAHAN TERHADAP STRUKTUR SOSIAL MASYARAKAT DAMPAK ALIH FUNGSI LAHAN TERHADAP STRUKTUR SOSIAL MASYARAKAT DI KAMPUNG SOROWAJAN."

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

DAMPAK ALIH FUNGSI LAHAN

TERHADAP STRUKTUR SOSIAL MASYARAKAT

DI KAMPUNG SOROWAJAN

SKRIPSI

Diajukan sebagai syarat memperoleh gelar Sarjana Ilmu Sosial (S.Sos)

Oleh :

Vandi Victoria Christa Tokuasa No. Mhs : 01 10 01888 / Sos

UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

(2)
(3)
(4)
(5)

v

HALAMAN PERSEMBAHAN

(6)

vi

KATA HANTAR

Puji syukur atas berkat Allah Yang Maha Kuasa yang telah dilimpahkanNya kepada penulis sehingga Tugas Akhir dengan judul “Dampak Alih Fungsi Lahan Terhadap Struktur Sosial Masyarakat di Kampung Sorowajan” telah diselesaikan.

Tugas ini disusun sebagai salah satu syarat untuk meraih gelar Sarjana Ilmu Sosial pada Program Studi Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Atma Jaya Yogyakarta.

Penulis menyadari bahwa Tugas Akhir ini tidak dapat diselesaikan tanpa bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini dengan segala kerendahan hati, penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada :

1. Bp. Dr. Lukas S. Ispandriarno, MA selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universiatas Atma Jaya Yogyakarta,

2. Bp. Drs. Andreas A. Susanto, MS, Ph.D. selaku Ketua Program Studi Sosiologi Universitas Atma Jaya Yogyakarta sekaligus Dosen Pembimbing saya, terima kasih atas bimbingan, masukan dan saran yang diberikan untuk penulisan dan isi yang baik,

(7)

vii

4. Karyawan tata usaha dan segenap karyawan Universitas Atma Jaya Yogyakarta yang telah membantu dalam kelancaran penulisan,

5. Kawan-kawan Easter, Ryan, Dani Tua, Dani Puti, Igma, Wens, Jhon, Alvi, Ari, Kanis, serta kawan-kawan Sosiologi angkatan 2001, tetap jaga kebersamaan. Rindu akan diskusi-diskusi kita, kapan kita ketemu lagi?

6. Seluruh mahasiswa Sosiologi Universitas Atma Jaya Yogyakarta, tetap semangat, “with Sociologi you can be anywhere!”

7. Papa dan Mama, terima kasih atas dukungan semangat, doa, nasehat dan cinta yang tak pernah henti.

8. Micki Christovianus Tokuasa alm. yang telah menjadi inspirasi dalam hidup saya, terima kasih atas nasehatmu, semangatmu tetap mengalir, Yulni Vinie Christi Tokuasa, terima kasih atas dukungan, doa dan cinta, jadilah perempuan yang tegar dan terus berjuang, Vina Aprelyane Tokuasa, terima kasih atas dukungan, doa dan cinta, tetaplah jadi adik kecilku.

9. Yemima Rapar, terima kasih atas dukungan, doa dan cinta serta segala bantuannya. Tetaplah jadi Mama mumu,

10. Terima kasihku untuk Rury, seseorang yang tetap menjadi teman dalam berbagi, menemani dan selalu memberikan dukungan,

(8)

viii

12. Dan kepada kawan-kawan semua yang tak bisa kusebutkan satu persatu, terima kasih atas segalanya.

Penulis dengan segala keterbatasannya menyadari bahwa Tugas Akhir ini masih jauh dari sempurna. Untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca sekalian. Akhir kata semoga Tugas Akhir ini dapat bermanfaat bagi pembaca sekalian.

Yogyakarta, Desember 2010 Penulis,

(9)

ix

BAB I PENDAHULUAN……… 1

A. Latar Belakang Masalah Penelitian……… 1

B. Rumusan Masalah……….. 6

C. Tujuan Penelitian……… 7

D. Kerangka Teori……….. 7

1. Konversi Lahan……….. 8

2. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Konversi Lahan…………. 11

3. Dampak Konversi Lahan………... 13

4. Struktur Sosial Masyarakat………... 15

E. Metode Penelitian……….. 27

1. Jenis Penelitian……… 27

2. Lokasi Penelitian………. 28

BAB II DESKRIPSI WILAYAH PENELITIAN……… 29

A. Geografi………. 29

B. Kependudukam……….. 30

1. Penduduk Kampung Sorowajan menurut Umur………... 30

2. Penduduk Kampung Sorowajan menurut Jenis Kelamin…….... 31

3. Penduduk Kampung Sorowajan menurut Pendidikan………… 32

4. Penduduk Kampung Sorowajan menurut Jenis Pekerjaan…….. 33

C Kegiatan Ekonomi……….. 35

1. Perladangan………. 35

2. Industri Rumah Tangga………... 36

3. Rumah Kontrakan/Pemondokan……….. 37

(10)

x

D. Kehidupan Sosial Budaya Masyarakat………... 38

1. Kegiatan Siskamling……… 38

2. Kegiatan PKK………. 38

3. Kerja Bakti……….. 39

4. Ruwahan………. 39

BAB III PEMBAHASAN……….. 39

A. Proses Alih Fungsi Lahan……… 39

1. Konversi yang Dilakukan oleh Petani……….. 39

2. Konversi yang Dilakukan oleh Bukan Petani Lewat Proses Penjualan……….. 40

B. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Terjadinya Konversi Lahan... 41

1. Faktor Ekonomi... 42

2. Faktor Sosial... 43

C. Kondisi Sosial Ekonomi Masyarakat setelah Konversi Lahan... 46

1. Kondisi Ekonomi... 47

2. Kondisi Sosial... 49

BAB IV KESIMPULAN……… 55

DAFTAR PUSTAKA………. 58

(11)

xi

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Aspek Status dan Peran Petani………... 22

Tabel 2 Jumlah Penduduk Berdasarkan Umur……… 30

Tabel 3 Jumlah Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin………... 31

Tabel 4 Jumlah Penduduk Menurut Pendidikan……….. 32

Tabel 5 Jumlah Penduduk Berdasarkan Jenis Pekerjaan………. 33

(12)

xii ABSTRAKSI

Konversi lahan sawah banyak terjadi di Pulau Jawa, tak terkecuali di Daerah Istimewa Yogyakarta, khususnya di Kampung Sorowajan. Lahan pertanian yang subur tersebut dikonversi menjadi perumahan, industri, dan prasarana yang luasnya lebih besar bila dibandingkan dengan perluasan sawah baru. Hal tersebut tidak hanya mengurangi luas lahan produktif, berubahnya mata pencaharian petani, tapi juga mempengaruhi struktur sosial masyarakat. Hal tersebut mendorong peneliti untuk melakukan penelitian terhadap struktur sosial masyarakat di Kampung Sorowajan. Untuk itu dalam kajian ini peneliti mengetahui bagaimanakah dampak alih fungsi lahan terhadap struktur masyarakat kampung Sorowajan. Konsep yang mengkerangkai penelitian ini adalah konsep status dan peran sosial. Berdasarkan konsep tersebut, peneliti melakukan penelitian terhadap struktur sosial masyarakat di Kampung Sorowajan setelah alih fungsi lahan. Pendekatan penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif.

Berdasarkan data lapangan alih fungsi lahan pertanian mengakibatkan perubahan kondisi ekonomi rumah tangga petani, yang dialami oleh petani di kampung Sorowajan. Pengaruh alih fungsi lahan pertanian terhadap kondisi ekonomi rumah tangga pertanian tersebut diidentifikasi dari adanya peningkatan pendapatan per bulan, kemampuan investasi. kemampuan usaha, serta kemampuan menabung. Namun alih fungsi lahan pertanian ke non pertanian yang dilakukan oleh petani di kampung Sorowajan ternyata tidak dapat mengangkat derajat status sosial mereka. Tingkat pendidikan merupakan salah satu kendala dalam mengangkat status sosial di kampung Sorowajan, sikap “mengabdi” terhadap “penguasa” (para pejabat kampung Sorowajan) masih ditonjolkan dalam kehidupan sosial, terutama dalam kegiatan-kegiatan yang dilakukan di kampung Sorowajan.

Alih fungsi lahan pertanian ke non-pertanian yang dilakukan oleh petani di Kampung Sorowajan memberikan dampak terhadap kondisi ekonomi terhadap petani namun tidak merubah status sosial mereka.

Gambar

Tabel 1 Tabel 2 Tabel 3

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh alih fungsi lahan pertanian menjadi penggunaan non pertanian terhadap sosial ekonomi masyarakat meliputi

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh alih fungsi lahan pertanian menjadi penggunaan non pertanian terhadap sosial ekonomi masyarakat meliputi

Dampak alih fungsi lahan pertanian pada pendapatan petani tidak selalu buruk hal ini tergantung dari lahan dialih fungsikan menjadi bentuk apa, dari hasil penelitian

Hasil dari penelitian ini adalah, alih fungsi lahan pertanian memberikan dampak perubahan terhadap pekerjaan petani yang telah menjual lahannya, alih fungsi lahan

Dampak Alih Fungsi Lahan Sawah Petani Pemilik Terhadap Kehidupan Rumah Tangganya (Studi Kasus di Subak Lange, di Kawasan Desa Pemecutan Kelod, Kecamatan Denpasar

Faktor-faktor pembentuk persepsi secara serentak berpengaruh signifikan terhadap persepsi pemuda tani terhadap dampak negatif alih fungsi lahan pertanian padi sawah

3.1 Dampak Pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera Terhadap Alih Fungsi Lahan Permukiman dan Pertanian Masyarakat Ditinjau dalam Perspektif Ekonomi Islam Pembangunan Jalan

Kesimpulan dari pokok penelitian ini adalah bahwa proses alih fungsi lahan di kampung Sorowajan terdiri dari proses konversi lahan sawah yang dilakukan oleh petani pemilik lahan