• Tidak ada hasil yang ditemukan

Microsoft PowerPoint Buku Saku 2

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Microsoft PowerPoint Buku Saku 2"

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)

BUKU SAKU

BUKU SAKU

(2)

VISI, MISI, & BUDAYA

1. Visi PT Len Industri (Persero)

Menjadi Perusahaan Elektronika Kelas Dunia

2. Misi PT Len Industri (Persero)

Meningkatkan Kesejahteraan Stakeholders melalui inovasi produk elektronika

3. Budaya Kerja PT Len Industri (Persero)

442 – ICE

4. Budaya 442 – ICE terdiri dari nilai-nilai untuk membangun :

PERSONAL CHARACTER

WORKING PRINCIPLE

(3)

Nilai Budaya Definisi Makna

1. Integrity/ Setiap insan memiliki pandangan dan pemikiran bahwa dirinya

Integritas dirinya merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari perusahaan dan selalu ingin bersikap jujur dan memberikan kontribusi

positif kepada perusahaan

2. Innovation / Setiap insan memiliki sikap kreatif dan dapat mengembangkan

Inovasi ide-ide (out of the box) serta mampu menjabarkan ide-ide

PERSONAL CHARACTER

3

Inovasi ide-ide (out of the box) serta mampu menjabarkan ide-ide tersebut secara operasional

3. Independence / Setiap insan memiliki kemandirian dalam berfikir, bertindak, Indepedensi bekerja dan berani mengambil keputusan dengan

memperhi-tungkan risiko yang bertanggung jawab

4. Insistence / Setiap insan memiliki semangat yang tinggi, gigih, pantang

[image:3.842.99.721.132.526.2]

Pantang Menyerah mengeluh, dan berusaha keras untuk kepentingan perusahaan dan memiliki motivasi yang tinggi untuk mengembangkan perusahaan

(4)

Nilai Budaya Definisi Makna

1. Customer Focus/ Setiap insan fokus terhadap kebutuhan dan keinginan

Fokus pada konsumen dan berusaha untuk memenuhi kebutuhan

Customer dan keinginan tersebut dalam mewujudkan kepuasan konsumen

2. Continuous Setiap insan berusaha melakukan perbaikan-perbaikan

Improvement/ terhadap kualitas produk dan jasa secara

WORKING PRONCIPLE

4

Penyempurnaan berkesinambungan

berkesinambungan

3. Commitment/ Setiap insan memiliki ikatan yang kuat terhadap

Komitmen pekerjaan dan selalu berusaha menghasilkan yang terbaik

4. Competence/ Setiap insan memiliki kemampuan yang sesuai dengan

[image:4.842.82.718.100.539.2]

Kompetensi kebutuhan pekerjaan dan selalu berusaha meningkatkan kemampuan yang khas, unik, dan berbeda

(5)

Nilai Budaya

Definisi Makna

1. Effectiveness/

Setiap insan menghasilkan produk atau jasa yang

Efektivitas

sesuai dengan target atau standar ditinjau dari

sudut kualitas, biaya, dan waktu

PERFORMANCE

5

2. Efficiency/

Setiap insan menghasilkan produk atau jasa dengan

[image:5.842.109.720.157.394.2]

Efisiensi

cara yang tepat, sehingga terjadi keseimbangan

antara keluaran (

output

) dan masukan (

input

).

(6)

SLOGAN

SLOGAN yang digunakan dalam menghayati dan mengamalkan secara luas

budaya 442 – ICE adalah :

“Dengan Budaya 442 menuju PT Len Industri (Persero)

“Dengan Budaya 442 menuju PT Len Industri (Persero)

(7)

PERILAKU PEGAWAI DARI

PERSONAL CHARACTER

(8)

INTEGRITAS

INTEGRITY (INTEGRITAS)

DO's

DON'T's

Bersikap jujur

Menganggap diri paling benar dan

Bertindak sesuai janji dan perkataan

menyalahkan orang lain

Berusaha dan bekerja keras dalam

Menempatkan kepentingan pribadi

memberikan kontribusi positif

di atas kepentingan organisasi

bagi perusahaan

Bekerja tanpa menghiraukan

Bersikap adil dan bertanggung jawab

kepentingan orang lain

Aktif berpartisipasi dalam mencapai

(9)

INNOVATION

INNOVATION (INOVASI)

DO's

DON'T's

9

DO's

DON'T's

Berfikir kreatif dalam bekerja

Selalu menunggu perintah dan

Berinisiatif sesuai dengan

petunjuk

kewenangannya

Menyenangi kebiasaan rutin dan

Mengoperasionalkan ide-ide

menolak perubahan

kreatif dalam rangka meningkatkan

Memiliki anggapan telah

kinerja

mencapai kondisi terbaik

(10)

INDEPENDENCE

Independence (Independensi)

10

DO's

DON'T's

Memiliki kemandirian dalam

Bergantung pada orang lain dalam

bertindak

mengambil keputusan dan

Memiliki kemandirian dan

tindakan

keberanian dalam mengambil

Takut menghadapi risiko yang

keputusan

mungkin timbul dari keputusan

Memperhitungkan risiko dari

atau tindakan

keputusan yang diambil

(11)

INSISTENCE

INSISTENCE (PANTANG MENYERAH)

11

DO'S

DON'T'S

Memiliki semangat dan motivasi

Bekerja dengan malas dan

yang tinggi dalam berkarya

mudah patah semangat

Gigih dan pantang menyerah untuk

Sering berubah pikiran dan

berprestasi

keyakinan

(12)

PERILAKU PEGAWAI DARI

WORKING PRINCIPLE

(13)

CUSTOMER FOCUS

CUSTOMER FOCUS (FOKUS PADA CUSTOMER)

DO's

DON'T'S

Mengetahui dimensi-dimensi

Bekerja hanya untuk kepentingan

13

Mengetahui dimensi-dimensi

Bekerja hanya untuk kepentingan

kebutuhan dan keinginan konsumen

dan kepuasan diri sendiri

serta memantau perubahannya

Memberikan tanggapan negatif atas

Berusaha untuk mengetahui

umpan balik dari konsumen

kebutuhan dan keinginan konsumen

Memahami dengan cara yang salah

dalam usaha menciptakan

kebutuhan dan keinginan konsumen

kepuasan konsumen

Memberikan janji yang muluk dan

Berusaha melakukan komunikasi

tidak realistik kepada konsumen

yang baik dengan konsumen

(14)

CONTINOUS IMPROVEMENT

CONTINUOUS IMPROVEMENT (PERBAIKAN BERKESINAMBUNGAN)

DO'S DON'T's

Memahami dan memantau perubahan Merasa puas dengan kondisi yang telah

14

Memahami dan memantau perubahan Merasa puas dengan kondisi yang telah yang terjadi pada dimensi kebutuhan dicapai

dan keinginan konsumen Menganggap bahwa kebutuhan dan Melakukan perbaikan terhadap produk keinginan konsumen bersifat tetap dan atau jasa secara terus menerus tidak mengalami perubahan

mengikuti perubahan kebutuhan dan Memiliki anggapan bahwa produk dan keinginan konsumen jasa yang dihasilkan oleh pesaing tidak

Menangkap peluang yang dapat memiliki keunggulan yang patut digunakan untuk perbaikan kinerja diperhitungkan

Memanfaatkan peluang untuk

(15)

COMMITMENT

COMMITMENT (KOMITMEN)

15

DO's

DON'T's

Merasa terikat kuat dengan pekerjaan

Bekerja dengan tujuan hanya untuk

yang ditangani

menyelesaikan tugas

Bekerja dengan sepenuh hati demi

Merasa tidak terikat dengan kepentingan

kepentingan perusahaan

perusahaan

(16)

COMPETENCE

COMPETENCE (KOMPETENSI)

16

DO's

DON'T's

Memiliki kemampuan yang sesuai

Mencari kesempatan memperoleh

dengan tuntutan pekerjaan

jabatan atau pekerjaan lain tanpa

Berusaha secara maksimal

memerhatikan pekerjaan utama

memanfaatkan kemampuan yang

Merasa puas dengan kemampuan yang

dimiliki

dimiliki

(17)

PERILAKU PEGAWAI DARI

PERFORMANCE

(18)

EFFECTIVENESS

EFFECTIVENESS (EFEKTIVITAS)

18 18

DO's

DON'T's

Bekerja untuk mencapai target yang

Menganggap bahwa target-target

telah ditentukan

yang telah ditentukan tidak

Bekerja keras untuk menghasilkan

realistik

produk atau jasa yang memenuhi

Menerima umpan balik sebagai

standar kualitas

kritik yang tidak perlu ditanggapi

(19)

EFFICIENCY

EFFIECIENCY (EFISIENSI)

DO's DON'T's

19

DO's DON'T's

Bekerja dengan metode dan cara Menggunakan masukan (input)

tepat secara berlebihan

Menggunakan masukan (input) Menganggap bahwa keseimbangan

secara tepat dan seimbang dengan masukan (input) dan keluaran

hasil yang diperoleh (output) bukan menjadi

Berusaha melakukan perbaikan tanggung jawabnya untuk menghasilkan kinerja dengan

memerhatikan keseimbangan

Gambar

Tabel 1 : Definisi Makna Masing- Masing Nilai Pembentuk Personal Character
Tabel 2 : Definisi Makna Masing-Masing Nilai Pembentuk Working Principle
Tabel 3 : Definisi Makna Masing-Masing Nilai Pembentuk Performance

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan kegiatan ini adalah meningkatkan kesadaran para santri pesantren Srahtarjuning Rahayu dan Pesantren Daruzzahra yang beralamat di Kecamatan Ciawi Kabupaten Tasikmalaya

Perilaku seperti merintih, mengerang, wajah meringis, dan berjalan pincang mungkin merupakan indikator nyeri, sedangkan tindakan seperti berbaring, kegiatan yang

Pengisian angket dalam rangka untuk memperoleh data yang akan saya gunakan dalam penelitian saya yang berjudul “hubungan perhatian orang tua dengan hasil belajar siswa

Usaha ternak yang dikelola secara terpadu dengan usahatani padi yaitu dengan memanfaatkan jeraminya sebagai pakan hanya membutuhkan biaya tenaga kerja berkisar Rp 410 ribu

Pasal ini menguraikan standar tawaran yang menguraikan fungsi dan batasan teknis tertentu dari masing-masing langganan Edisi ("Standar Tawaran"). Kecuali jika

Kategori fasilitas responden berada pada kategori baik dengan total nilai yang diperoleh > 75% dari nilai tertinggi seluruh pertanyaan Dari hasil wawancara

Pengembangan tebal berbanding lurus dengan daya serap air karena setiap penambahan komposisi perekat akan terjadi penurunan nilai pengembangan tebal, seperti

Pada aspek visualisasi data, media A lebih banyak menyajikan visual data dalam bentuk grafik batang karena konten informasi yang disajikan sebagian besar terkait dengan data