I. Pendahuluan
Bagian pendahuluan tesis ini membahas latar belakang pentingnya sistem monitoring kegiatan mahasiswa yang efisien dan terintegrasi. Ketidakmampuan sistem manual dalam mengelola data kegiatan dan anggaran mahasiswa menjadi motivasi utama pengembangan aplikasi ini. Penulis menekankan pada kebutuhan akan sistem yang dapat diakses melalui web dan aplikasi android untuk meningkatkan efisiensi dan kecepatan akses informasi. Rumusan masalah dijabarkan dengan jelas, mencakup rancang bangun aplikasi dan implementasinya menggunakan JAVA, PHP, dan MySQL. Tujuan penelitian difokuskan pada perancangan dan analisis implementasi aplikasi tersebut. Manfaat penelitian diuraikan dari perspektif lembaga mahasiswa, Badan Audit Keuangan (BAK), dan peneliti itu sendiri, menonjolkan kontribusi praktis dan akademisnya.
1.1 Latar Belakang
Latar belakang memaparkan permasalahan pengelolaan data kegiatan mahasiswa secara manual yang tidak efisien dan rawan kesalahan. Penulis menyoroti pentingnya sistem monitoring terintegrasi untuk meningkatkan pengawasan anggaran dan kinerja lembaga kemahasiswaan. Pengembangan aplikasi berbasis web dan android dijelaskan sebagai solusi untuk memudahkan akses informasi dan meningkatkan efisiensi proses pelaporan. Permasalahan penyimpanan hard-file dan kesulitan monitoring anggaran menjadi poin krusial yang diangkat, menunjukkan relevansi aplikasi dengan kebutuhan praktis di lingkungan perguruan tinggi.
1.2 Rumusan Masalah
Rumusan masalah diformulasikan secara spesifik dan terukur. Pertama, mencakup rancang bangun aplikasi sistem informasi monitoring kegiatan mahasiswa berbasis web dan android. Kedua, berfokus pada analisis implementasi aplikasi menggunakan JAVA, PHP, dan MySQL. Rumusan masalah ini mengarahkan penelitian secara terstruktur dan memastikan fokus penelitian tetap terjaga. Dengan demikian, rumusan masalah ini berperan penting dalam menentukan ruang lingkup dan metodologi penelitian.
1.3 Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini terfokus pada dua hal utama. Pertama, menghasilkan rancang bangun aplikasi sistem informasi monitoring kegiatan mahasiswa berbasis web dan android. Kedua, melakukan analisis terhadap implementasi aplikasi tersebut dengan menggunakan bahasa pemrograman JAVA, PHP, dan MySQL. Tujuan ini terukur dan terarah, memberikan kerangka kerja yang jelas untuk mengevaluasi keberhasilan penelitian. Tujuan tersebut selaras dengan permasalahan yang telah diidentifikasi sebelumnya.
1.4 Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian dijelaskan secara komprehensif dari tiga perspektif. Bagi lembaga kemahasiswaan, aplikasi ini mempermudah pelaporan anggaran. Bagi BAK, aplikasi ini meningkatkan efisiensi monitoring kegiatan. Bagi peneliti, penelitian ini memberikan pengalaman praktis dalam implementasi sistem informasi. Uraian manfaat menunjukkan dampak positif aplikasi dalam konteks pendidikan dan manajemen lembaga kemahasiswaan. Manfaat ini menunjukan relevansi penelitian terhadap tujuan pembelajaran dan pengembangan kompetensi mahasiswa.
1.5 Batasan Masalah
Batasan masalah mendefinisikan ruang lingkup aplikasi yang dikembangkan. Aplikasi ini difokuskan untuk lembaga kemahasiswaan di FMIPA UNNES. Data yang dimonitor meliputi proposal, laporan kegiatan, anggaran, tempat, dan waktu pelaksanaan. Fungsionalitas aplikasi android dibatasi pada akses informasi. Pengembangan aplikasi menggunakan PHP, MySQL, dan Android sebagai client. Batasan masalah ini memastikan penelitian terfokus dan terkelola dengan baik, mencegah penyimpangan dari tujuan utama.
II. Tinjauan Pustaka
Tinjauan pustaka membahas konsep dasar sistem informasi, monitoring, aplikasi, serta teknologi pemrograman yang digunakan. Penulis mengkaji berbagai definisi dan model terkait, meliputi siklus informasi, komponen sistem informasi, metode pengembangan sistem (prototyping), dan konsep basis data relasional. Pembahasan tentang MySQL, PHP, Java, dan Android SDK menjelaskan dasar teoritis pengembangan aplikasi. Tinjauan pustaka menunjukkan pemahaman mendalam penulis terhadap konsep dan teknologi yang relevan dengan penelitian.
2.1 Konsep Dasar Sistem Informasi
Bagian ini menjelaskan konsep sistem informasi, manfaatnya, siklus informasi, dan komponen-komponennya (hardware, software, data, prosedur, dan manusia). Penulis merujuk pada beberapa teori dan definisi sistem informasi untuk membangun landasan teoritis. Pembahasan hardware dan software menjelaskan teknologi yang akan digunakan dalam aplikasi. Hal ini menunjukkan relevansi antara teori dan praktik dalam penelitian.
2.2 Konsep Dasar Monitoring
Diskusi tentang monitoring mencakup definisi dan pentingnya dalam konteks manajemen dan evaluasi program. Penulis merujuk pada berbagai sumber untuk memberikan pemahaman komprehensif tentang monitoring. Konsep ini dikaitkan dengan kebutuhan akan sistem monitoring kegiatan mahasiswa yang efektif. Pembahasan ini membentuk pondasi teoritis untuk evaluasi dan pengembangan aplikasi.
2.3 Konsep Dasar Aplikasi
Bagian ini mendefinisikan aplikasi dan fungsinya dalam konteks pemrosesan data dan penyelesaian masalah. Penulis menjelaskan perbedaan antara aplikasi tunggal dan application suite. Pembahasan ini memberikan konteks untuk pengembangan aplikasi monitoring kegiatan mahasiswa. Ini memperkuat pemahaman tentang tujuan dan fungsi aplikasi yang akan dibangun.
2.4 Dasar Pemrograman Sistem
Bagian ini membahas konsep basis data, persyaratan basis data yang baik, konsep basis data relasional, relasi antar tabel, dan teknologi MySQL. Penulis menjelaskan tentang SQL dan bagaimana teknologi ini akan digunakan dalam aplikasi. Penjelasan ini menunjukkan pemahaman yang mendalam tentang teknologi yang relevan dengan pengembangan aplikasi. Ini juga relevan dengan kemampuan mahasiswa dalam menguasai teknologi tersebut.
2.5 Aplikasi Pendukung dalam Pembuatan Sistem
Bagian ini membahas XAMPP, World Wide Web, Android, Android SDK, Java, dan Eclipse IDE sebagai alat dan teknologi pendukung dalam pengembangan aplikasi. Penulis menjelaskan fungsi dan karakteristik masing-masing teknologi. Penjelasan ini memberikan wawasan tentang lingkungan pengembangan dan alat-alat yang digunakan dalam penelitian. Ini juga mendukung proses reproduksibilitas penelitian.
2.6 Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Mahasiswa
Bagian ini membahas tentang monitoring dan evaluasi kegiatan mahasiswa, mencakup indikator keberhasilan dan fungsi evaluasi. Penulis menghubungkan konsep monitoring dan evaluasi dengan tujuan pengembangan aplikasi. Pembahasan ini menunjukkan relevansi penelitian dengan konteks pendidikan tinggi dan manajemen kemahasiswaan. Ini memperkuat argumentasi tentang pentingnya aplikasi yang dikembangkan.
III. Metode Penelitian
Bagian metode penelitian menjelaskan ruang lingkup penelitian, bahan penelitian (data primer dan sekunder), dan pengambilan data. Penulis menjelaskan metode pengumpulan data (studi dokumentasi, wawancara, observasi), dan metode pengembangan sistem (prototyping). Tahapan pengembangan sistem diuraikan secara sistematis, mencakup tahap analisis, perancangan, implementasi, dan pengujian. Bagian ini menunjukkan metodologi yang digunakan dalam penelitian.
3.1 Ruang Lingkup Penelitian
Ruang lingkup penelitian didefinisikan dengan jelas, membatasi fokus penelitian pada pengembangan sistem informasi monitoring kegiatan mahasiswa di FMIPA UNNES. Pembatasan ini mencakup jenis data yang akan diproses, jenis pengguna, dan teknologi yang akan digunakan. Pembatasan ini memastikan penelitian terfokus dan terkelola dengan baik, menghindari ruang lingkup yang terlalu luas.
3.2 Bahan Penelitian
Sumber data yang digunakan dijelaskan secara detail, meliputi data primer (dari lembaga kemahasiswaan) dan data sekunder (dari literatur). Penulis menjelaskan metode pengumpulan data primer (studi dokumentasi, wawancara, observasi) dan bagaimana data tersebut akan digunakan dalam pengembangan sistem. Ini menunjukan kesesuaian antara metodologi penelitian dan objek penelitian.
3.3 Pengambilan Data
Metode pengambilan data dijelaskan secara rinci, meliputi metode literatur dan observasi. Penulis menjelaskan bagaimana data dikumpulkan dan diproses. Ini menunjukkan proses pengumpulan data yang sistematis dan terencana. Deskripsi ini juga relevan dalam mendukung validitas dan reliabilitas data.
3.4 Pengembangan Sistem
Tahapan pengembangan sistem diuraikan secara detail, mencakup tahap analisis, perancangan, implementasi, dan pengujian. Penulis menjelaskan diagram alir dan model yang digunakan dalam perancangan sistem. Penjelasan ini menunjukkan metodologi pengembangan sistem yang sistematis dan terstruktur. Ini juga menunjukkan kemampuan analisis dan perancangan sistem dari peneliti.
IV. Hasil dan Pembahasan
Bagian ini menyajikan implementasi sistem, hasil pembuatan sistem, pengujian aplikasi, dan analisis kelemahan aplikasi. Penulis menjelaskan detail implementasi teknis dan fungsional aplikasi. Hasil pengujian aplikasi dijelaskan secara rinci, termasuk metode pengujian yang digunakan. Analisis kelemahan aplikasi menunjukkan kemampuan kritis penulis dalam mengevaluasi hasil penelitian. Bagian ini menunjukkan kemampuan penulis dalam mempresentasikan hasil penelitian secara sistematis dan objektif.
4.1 Implementasi Sistem
Implementasi sistem menjelaskan secara detail bagaimana sistem dibangun. Penulis menjelaskan proses implementasi teknis, termasuk konfigurasi server, database, dan instalasi aplikasi. Penjelasan ini sangat penting untuk menunjukkan proses pengembangan aplikasi yang terstruktur dan sistematis. Detail implementasi ini memungkinkan penelitian dapat direplikasi.
4.2 Hasil Pembuatan Sistem
Bagian ini menampilkan hasil pembuatan sistem berupa aplikasi web dan aplikasi android. Penulis menampilkan antarmuka pengguna, fungsi-fungsi aplikasi, dan bagaimana sistem tersebut bekerja. Presentasi hasil ini memberikan gambaran yang jelas tentang hasil penelitian. Visualisasi hasil berupa screenshot sangat penting untuk menunjukkan hasil yang konkrit.
4.3 Pengujian Aplikasi
Pengujian aplikasi dijelaskan secara detail, termasuk metode pengujian yang digunakan dan hasilnya. Penulis menjelaskan bagaimana aplikasi diuji dan apa yang ditemukan selama pengujian. Penjelasan ini menunjukkan validitas dan reliabilitas aplikasi. Hasil pengujian juga memberikan informasi yang berharga untuk perbaikan dan pengembangan aplikasi di masa mendatang.
4.4 Analisis Kelemahan Aplikasi
Analisis kelemahan aplikasi menunjukkan kemampuan kritis penulis dalam mengevaluasi hasil penelitian. Penulis mengidentifikasi kelemahan aplikasi dan memberikan saran untuk perbaikan. Analisis ini menunjukkan kemampuan penulis dalam menganalisis dan memecahkan masalah. Ini juga memberikan informasi yang berharga untuk penelitian selanjutnya.
V. Penutup
Bagian penutup menyimpulkan temuan penelitian dan memberikan saran untuk pengembangan lebih lanjut. Kesimpulan merangkum hasil penelitian dan menjawab rumusan masalah. Saran memberikan rekomendasi untuk penelitian selanjutnya dan pengembangan aplikasi. Bagian ini menyoroti implikasi praktis dan akademis dari penelitian.
5.1 Simpulan
Simpulan memberikan ringkasan temuan penelitian, menjawab rumusan masalah yang diajukan di bagian pendahuluan. Simpulan harus singkat, padat, dan akurat, menunjukkan inti dari hasil penelitian. Simpulan ini juga harus konsisten dengan hasil dan pembahasan yang telah diuraikan sebelumnya.
5.2 Saran
Saran memberikan rekomendasi untuk penelitian selanjutnya dan pengembangan aplikasi. Saran harus spesifik dan terarah, memberikan arahan yang bermanfaat untuk pengembangan aplikasi di masa mendatang. Saran juga dapat berupa rekomendasi untuk penelitian yang lebih mendalam tentang aspek-aspek tertentu dari aplikasi.